hipertensi
DESCRIPTION
hipertensiTRANSCRIPT
Diagnosis dini harus diutamakan bila diinginkan angka morbiditas dan mortalitas rendah bagi ibu dan anaknya. Walaupun terjadinya preeklamsi sukar dicegah, tetapi berat dan terdinya eklamsi biasanya dapat dihindari dengan mengenal secara dini penyakit tersebut dan dengan penanganan secara sempurna
Hipertensi didiagnosa apabila tekanan darah pada waktu beristirahat 140/90 mmHg atau lebih besar, fase ke V Korotkoff digunakan untuk menentukan tekanan darah diastolik
Hipertensi Gestasional
Hipertensi gestasional didiagnosis pada wanita dengan tekanan darah mencapai 140/90 mmHg atau lebih besar, untuk pertama kalinya selama kehamilan tetapi tidak terdapat proteinuria. Hipertensi gestasional disebut juga transient hypertension jika preeklampsia tidak berkembang dan tekanan darah telah kembali normal pada 12 minggu postpartum. Apabila tekanan darah naik cukup tinggi selama setengah kehamilan terakhir, hal ini berbahaya terutama untuk janin, walaupun proteinuria tidak pernah ditemukan. Seperti yang ditegaskan oleh Chesley (1985), 10% eklamsi berkembang sebelum proteinuria yang nyata diidentifikasi. Dengan demikian, jelas bahwa apabila tekanan darah mulai naik, ibu dan janin menghadapi risiko yang meningkat. Proteinuria adalah suatu tanda dari penyakit hipertensi yang memburuk, terutama preeklampsia. Proteinuria yang nyata dan terus-menerus meningkatkan risiko ibu dan janin
Kriteria Diagnosis
Tekanan darah diastolik merupakan indikator dalam penanganan hipertensi dalam kehamilan, oleh karena tekanan diastolik mengukur tahanan perifer dan tidak tergantung pada keadaan emosional pasien.
Diagnosis hipertensi dibuat jika tekanan darah diastolik > 90 mmHg pada 2 pengukuran berjarak 1 jam atau lebih.
Diagnosis Tekanan Darah Tanda LainHIPERTENSI DALAM KEHAMILAN
Hipertensi
- Tekanan Darah = 140/90 mmHg yang timbul pertama kali selama kehamilan
- Tekanan diastolik ≥ 90 mmHg atau kenaikan 15 mmHg dalam 2 pengukuran berjarak 1 jam
- Tekanan Darah kembali normal < 12 minggu postpartum
- Proteinuria (-)- Kehamilan > 20 minggu-Diagnosis akhir baru bisa ditegakkan postpartum-Mungkin ada gejala preeklampsia lain yang timbul, contohnya nyeri epigastrium atau trombositopenia
Preeklampsia Ringan
Tekanan Darah = 140/90 mmHg pada kehamilan > 20 minggu
Tekanan diastolik ≥ 90 mmHg atau kenaikan 15 mmHg dalam 2 pengukuran berjarak 1 jam
- Proteinuria (+) atau dipstick 1+
Preeklampsia Berat Tekanan Darah = 160/110 Proteinuria (+) (+) atau
Tekanan Diastolik > 110 mmHg
Dipstick 2+Serum Kreatinin > 1.2 mg/dL (kecuali sebelumnya diketahui sudah meningkat)Trombosit > 100.000mm3
OligouriaNyeri Kepala PersistenGangguan PenglihatanNyeri Epigastrium Persisten
Eklampsia Hipertensi KejangHIPERTENSI KRONIK
Hipertensi Kronik
Hipertensi (≥ 140/90 mmHg) terbukti mendahului kehamilanHipertensi (≥ 140/90 mmHg) diketahui sebelum 20 minggu,
kecuali bila ada penyakit trofoblastik
Hipertensi berlangsung lama, bahkan setelah kelahiran
Superimposed Preeklampsia
Hipertensi Kronik
Proteinuria = 300 mg/24 jam pada wanita dengan hipertensi yang belum ada sebelum kehamilan 20 minggu.Peningkatan mendadak proteinuria atau tekanan darah atau jumlah trombositProteinuria dan tanda lain dari preeklampsia