farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......veruka vulgaris atau kutil atau...

42

Upload: others

Post on 19-Aug-2020

34 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human
Page 2: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

ANTIVIRUS

Sulit mendapatkan anti virus ideal

Anti virus menghambat atau membunuh virus juga merusak sel host

dimana virus berada

Page 3: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Secara garis besar dapat dibagi menjadi 10 langkah :

1.Absorpsi virus ke sel pengikatan 2. Attachment 3. Penetrasi virus ke sel 4. Uncoating ( dekapsidasi ) 5. Transkripsi tahap awal 6. Translasi tahap awal 7. Replikasi genom virus 8. Transkripsi tahap akhir 9.Assembly virus 10.Penglepasan virus

Page 4: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Tempat kerja utama obat pada replikasi virus

4

Page 5: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

1.Block viral attachment to cells 2.Block uncoating of virus 3.Inhibit viral DNA/RNA synthesis 4.Inhibit viral protein synthesis 5.Inhibit specific viral enzymes 6.Inhibit viral assembly 7.Inhibit viral release 8.Stimulate host immune system

KLASIFIKASI ANTI VIRAL

Page 6: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Tujuan terapi Tujuan utama terapi antivirus pada pasien

imunokompeten adalah : Menurunkan tingkat keparahan penyakit dan komplikasinya, Menurunkan kecepatan transmisi virus Pada pasien dengan infeksi virus kronik, tujuan terapi adalah mencegah kerusakan organ viseral, terutama hati, paru, saluran cerna dan SSP.

Page 7: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Tujuan terapi Antivirus dapat digunakan untuk

profilaksis, supresi untuk menjaga agar replikasi virus berada di bawah kecepatan yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan pada pasien terinfeksi yang asimtomatik.

Page 8: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Beberapa hal yang perlu di pertimbangkan dalam penggunaan obat antivirus:

Lama terapi Pemberian terapi tunggal atau kombinasi Interaksi obat Kemungkinan terjadinya resistensi

Page 9: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Keterbatasan anti viral 1. Anti virus tidak mampu sepenuhnya memberantas virus. 2. Jenis HIV yang resisten sering muncul 3. Penularan HIV melalui perilaku yang beresiko terus terjadi 4. Efek samping jangka pendek akibat pengobatan sering terjadi

Page 10: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Verruca vulgaris Verruca Plantaris Condyloma acuminata

Human Papiloma Virus (HPV)

VERRUCA VULGARIS Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah

proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human papilloma virus (HPV)

Dapat muncul di mana saja pada kulit, tetapi seringkali muncul pada jari, tangan dan lengan

Page 11: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human
Page 12: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Salep asam salycil 50 % penggunaan setiap hari.

Retinoid : 0.05 percent tretinoin cream (Retin-A)

MK: Menghambat pembentukan microcomedo dan menghilangkan lesi. Membuat keratinosit dalam folikel sebasea kurang melekat dan lebih mudah untuk terkelupas. Tersedia dalam sediaan krim 0,025%, 0,05%, dan 0,1. Tersedia juga sebagai gel 0,01% dan 0.025%. Mulailah dengan formulasi tretinoin terendah dan ditingkatkan bila terjadi toleransi.

Page 13: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Elektrodesikasi dan kuretase Setelah diberikan anastesi lokal dengan

lidokain, letakkan jarum listrik pada puncak lesi dan tahan hingga jaringan mulai agak menggelembung.

Selanjutnya lesi dapat diangkat dengan kuret.

Page 14: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Cryoterapi dengan nitrogen cair: penggunaan es dan air es dalam pengobatan cedera. Secara fisiologis es mengurangi aktivitas metabolisme dalam jaringan sehingga mencegah kerusakan jaringan sekunder dan mengurangi sinyal rasa sakit ke sistem saraf pusat. Terapi es mengurangi rasa sakit dan membantu untuk mengurangi pengembangan pembengkakan

Page 15: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Imiquimod (Aldara) 5 % cream : topical immune response modifier. Mekanisme kerja : Menginduksi sekresi IFN-alfa dan sitokin lain. Mekanisme kerja tidak diketahui. Mungkin lebih efektif pada wanita dibandingkan pada pria.

Bleomycin (Blenoxane) injeksi : inhibits DNA synthesis in cells and viruses. Inj Bleomycin 0.3 ml (0.15 units)

intralesi. Selanjutnya setiap 3-4 minggu sampai lesi hilang. ES : Nyeri, dan timbul Scar KI : Ibu hamil

Page 16: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human
Page 17: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Molluscum Contagiosum Virus (MCV), kelompok Pox Virus dari genus Molluscipox virus.

Dapat sembuh spontan.

Pada kelompok pasien imunokompeten jarang ditemui lesi moluskum kontagiosum bertahan lebih dari 2 bulan.

Terapi untuk memperbaiki gejala yang timbul diperlukan pada beberapa pasien dengan penurunan status imun.

Page 18: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human
Page 19: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Cryoterapi Suspensi podofilin 25% dalam larutan benzoin atau alkohol

dapat diaplikasikan pada lesi dengan menggunakan lidi kapas, dibiarkan selama 1 -4 jam lalu dibilas dgn air bersih. Dilakukan sekali seminggu.

MK: membuat nekrosis jaringan dengan menghalangi mitosis sel ES : erosi kulit, scar, neuropati perifer, ggn ginjal, ileus,

leukopeni, trombositopeni.

KI : Ibu hamil

Page 20: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

0,05 ml podofilotoksin 5% diaplikasikan pada lesi 2 kali sehari selama 3hari.

Merupakan zat aktif dalam podofilin Reaksi iritasi < dibanding podofilin, reaksi sistemik belum pernah dilaporkan

KI : Ibu hamil

Page 21: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Cantharidin : keratolitik berupa larutan yang mengandung 0,9% collodian dan acetone. Pemberian bahan ini terbatas pada puncak lesi serta didiamkan selama kurang lebih 4 jam sebelum lesi dicuci.

Cantharidin menginduksi lepuhan pada kulit sehingga perlu dilakukan tes terlebih dahulu pada lesi sebelum digunakan.

Bila pasien mampu menoleransi bahan ini, terapi dapat diulang sekali seminggu sampai lesi hilang.

ES : eritema, pruritus, nyeri terbakar

KI :di daerah wajah.

Page 22: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Herpes Zooster & Herpes Simplek Herpes zoster disebut juga shingles.

Di kalangan awam populer atau lebih dikenal dengan

sebutan “dampa” atau “cacar air”.

Herpes zoster merupakan infeksi virus yang akut pada bagian dermatoma (terutama dada dan leher) dan saraf.

Disebabkan oleh virus varicella zoster (virus yang juga menyebabkan penyakit varicella atau cacar/chickenpox.

Page 23: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human
Page 24: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Herpes Simplex dibagi menjadi dua tipe. Tipe 1 atau dikenal dengan Herpes Simplex Virus-1 (HSV-1), virus ini menyerang bagian mulut atau pinggang ke atas. HSV-1 pada kenyataannya adalah infeksi yang sangat umum.

Tipe 2, biasa dikenal dengan HSV-2, virus ini menyerang bagian pinggang ke bawah, biasanya bagian kelamin sehingga biasa disebut dengan Herpes Genitalis. HSV2 (herpes genitalis) tidak bisa menular melalui udara, tetapi bisa menular melalui hubungan sex. Herpes ini bisa muncul di vagina, dubur, selangkangan kaki. Ini juga tidak bisa sembuh. Pada laki-laki herpes ini bisa terlihat tapi pada perempuan tidak kelihatan.

Page 25: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

TERAPI • Pengobatan Topikal Pada stadium vesicular diberi bedak salicyl 2% atau bedak kocok kalamin untuk mencegah vesikel pecah. Vesikel yg sudah pecah atau krusta : salep antibiotik • Pengobatan Sistemik Drug of choice-nya adalah acyclovir yang dapat mengintervensi sintesis virus dan replikasinya. Demam : antipiretik Paracetamol TIDAK Boleh diberikan salisilat (aspirin) Sindroma Reye

Page 26: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Sindrom Reye : dpt terjadi 1hr - 2 minggu setelah infeksi virus. Gejala-gejala :

* muntah yang hebat * lesu, ngantuk * pada bayi, diare dan pernapasan cepat Tahap selanjutnya anak perilaku irasional, kebingungan, kelemahan yang berat, kejang, dan kehilangan kesadaran. biasanya tidak disertai demam.

Page 27: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Mengurangi lama sakit, keparahan, waktu penyembuhan lebih

singkat.

Sebaiknya diberikan < 48-72 jam setelah erupsi muncul. Dosis : Neonatus : Asiklovir 500 mg/m² setiap 8 jam selama 10 hari. Anak (2 – 12 tahun) : Asiklovir 4 x 20 mg/kg/hari/oral selama 5 hari Lebih dri 12 tahun • Asiklovir : 5 x 800mg/hari/oral selama 7 hari

• Valasiklovir : 3 X 1gr/hari/oral selama 7 hari

• Famsiklovir : 3X 500 mg/hari/oral selama 7 hari

Page 28: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Catatan khusus :

Pemberian antivirus masih dapat diberikan setelah 72 jam bila masih timbul lesi baru/ terdapat vesikel berumur < 3 hari.

Bila disertai keterlibatan organ viseral diberikan asiklovir intravena 10 mg/kgBB, 3x per hari selama 5--10 hari. Asiklovir dilarutkan dalam 100 cc NaCl 0,9% dan diberikan tetes selama satu jam.

Untuk wanita hamil diberikan asiklovir

Untuk herpes zoster dengan paralisis fasial/kranial, polineuritis, dan keterlibatan SSP dikombinasikan dengan kortikosteroid walaupun keuntungannya belum dievaluasi secara sistematis

Page 29: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Asiklovir Mekanisme Kerja

dimetabolisme menjadi asiklovir trifosfat melalui 3 tahap fosforilase, yang akan menghambat DNA polimerase virus.

Resistensi Disebabkan oleh mutasi pada gen timidin

kinase virus atau pada gen DNA polimerase.

Page 30: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

ICT-Unand, Raker 22-23.12.2006 30/15

Page 31: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Asiklovir Distribusi secara luas ke dalam cairan tubuh, termasuk

cairan vesikular, cairan mata, dan LCS. T½: 2,5-3 jam Ekskresi: ginjal Efek Samping: Gangguan fungsi ginjal dan SSP. Efek

teratogenik: belum terbukti.

31

Page 32: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Valasiklovir Mekanisme kerja: → asiklovir T ½ : 2-3 jam Ekskresi: ginjal Efek samping: → asiklovir Sediaan : oral

32

Page 33: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Famciclovir Another new antiviral medication Is the oral form of penciclovir, a purine analog similar to

acyclovir. Oral bioavailability is 77% and the drug is quickly

converted to its active form. Famciclovir’s intracellular half-life is 10 times longer

than acyclovir’s. Dosing less frequently than twice daily is not

recommended.

Page 34: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Pencegahan Vaksin Herpes Zoster

Page 35: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

1. Imunisasi Pasif (Varicella zoster imunoglobulin/VZIG)

Diberikan dalam waktu 3 hari (< 96 jam) setelah terpajan VZV.

Dpt diberikan pada : anak-anak < 15 tahun yg belum pernah menderita varicella atau herpes zoster.

> 15 tahun yg belum pernah menderita varicella atau herpes zoster dan tidak mempunyai antibodi terhadap VZV

Page 36: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Bayi baru lahir, dimana ibunya menderita varicella dalam kurun waktu 5 hari sebelum atau 48 jam setelah melahirkan.

Bayi premature dan bayi < 14 hari yg ibunya belum pernah menderita varicella atau herpes zoster.

Anak-anak yg menderita leukemia atau lymphoma yg blm pernah menderita varicella.

Dosis : 125 U/10 kg BB, Min : 125 U, Maks : 625 U

Secara intramuskular Perlindungan bersifat sementara

Page 37: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

2. Imunisasi Aktif Vaksinasi menggunakan vaksin varicella virus yg

dilemahkan (Oka strain) kekebalan hingga 10 tahun.

Efektif jika diberikan pada umur ≥ 1 tahun, direkomendasikan 12-18 bulan.

Anak < 13 thn yg blm pernah menderita varicella diberikan dosis tunggal, > 13 thn diberikan 2 dosis dgn jarak 4-8 minggu.

Pemberian scr sc ES : demam atau reaksi lokal makulopapular atau

vesikel dpt timbul 10-21 hari setelah vaksin. KI : Ibu hamil Contoh vaksin : Varivax (0,5ml dosis)

Page 38: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Anti viral lain (imunomodulator) INTERFERON Terdiri dari interferon α,β dan gamma Merupakan sitokin yang dihasilkan mamalia yang terpapar virus Menghambat proses uncoating,RNA

transcription,sintesa protein dan assembly virus. Indikasi : Hepatitis virus, Infeksi papilomavirus

Page 39: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Interferon Sitokin yang berefek antivirus, immunomodulaor, dan

antiproliferatif. Sediaan rekombinan yg digunakan secara klinis → IFN α

E.S: sindrom mirip influenza, Mielosupresi Neurotoksik Ggn autoimun.

39

Page 40: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

40

Page 41: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Kegunaan klinis HBV

IFN α: Dewasa 5-10 juta unit/hari, anak 6 juta unit/m2 tiga kali sehari (4-6 bulan)

PegIFN α-2a: 180 mg sekali seminggu (24 minggu). PegIFN α -2a lebih unggul dari IFN α

HCV IFN α : 3 juta unit, 3 kali seminggu (6 bulan) PegIFN α -2a : 180μg s.c (48 minggu) → respon lebih baik.

41

Page 42: Farmakologi obat-obatan untuk verucca vulgaris, molluscum ......Veruka vulgaris atau kutil atau common warts adalah proliferasi jinak pada kulit dan mukosa yang disebabkan oleh human

Anti viral lain IMUNOGLOBULIN Mencegah & Mengobati infeksi virus (hepatitis, rabies) Diberikan secara par enteral (injeksi)