executive summary. -...

177
Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP 1 EXECUTIVE SUMMARY. (A) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan (SDP); (B) 311 Halaman, 5 Tabel, 25 Gambar; (C) Kata Kunci : Konsep Standar, Sumber Daya Manusia (SDM), Rancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (RSKKNI), Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan (SDP); (D) Daftar Acuan : 39 (1978 2012); (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan (SDP), adalah Penelitian yang dikonstruksikan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan dengan Pihak Ketiga dalam hal ini PT. Indo Desain Nusantara, tahun anggaran 2012; PERMASALAHAN : Rancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (RSKKNI) Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan (SDP) belum tersusun. Padahal peningkatan kualitas pelayanan transportasi SDP tidak hanya dilakukan dengan peningkatkan sarana dan prasarana saja, tetapi harus diimbangi dengan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusianya. Oleh karena itu perlu adanya standar yang jelas mengenai SDM transportasi sungai, danau, dan penyeberangan sehingga kualitas pelayanan dapat ditingkatkan. Secara rinci rumusan masalah di atas dapat dijabarkan sebagai berikut: (1) Bagaimana gambaran mengenai kompetensi SDM Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan pada unit kerja pemerintah dan penyelenggara ASDP? (2) Bagaimana rumusan standar kompetensi SDM Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan pada unit kerja pemerintah dan penyelenggara ASDP? MAKSUD DAN TUJUAN STUDI : Maksud kegiatan adalah melakukan studi penyusunan konsep standar di bidang SDM transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan. Adapun tujuan studi ini adalah: (1) Untuk mengetahui gambaran mengenai kompetensi SDM Transportasi

Upload: vuongdat

Post on 14-Apr-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

1

EXECUTIVE SUMMARY.

(A) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber DayaManusia (SDM) Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan(SDP);

(B) 311 Halaman, 5 Tabel, 25 Gambar;

(C) Kata Kunci : Konsep Standar, Sumber Daya Manusia(SDM), Rancangan Standar KompetensiKerja Nasional Indonesia (RSKKNI),Transportasi Sungai Danau danPenyeberangan (SDP);

(D) Daftar Acuan : 39 (1978 – 2012);

(E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber DayaManusia (SDM) Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan(SDP), adalah Penelitian yang dikonstruksikan oleh BadanPenelitian dan Pengembangan Perhubungan dengan PihakKetiga dalam hal ini PT. Indo Desain Nusantara, tahunanggaran 2012;

PERMASALAHAN :Rancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia(RSKKNI) Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan (SDP)belum tersusun. Padahal peningkatan kualitas pelayanantransportasi SDP tidak hanya dilakukan dengan peningkatkansarana dan prasarana saja, tetapi harus diimbangi denganpeningkatan kualitas Sumber Daya Manusianya. Oleh karena ituperlu adanya standar yang jelas mengenai SDM transportasisungai, danau, dan penyeberangan sehingga kualitas pelayanandapat ditingkatkan. Secara rinci rumusan masalah di atas dapatdijabarkan sebagai berikut: (1) Bagaimana gambaran mengenaikompetensi SDM Transportasi Sungai Danau dan Penyeberanganpada unit kerja pemerintah dan penyelenggara ASDP? (2)Bagaimana rumusan standar kompetensi SDM Transportasi SungaiDanau dan Penyeberangan pada unit kerja pemerintah danpenyelenggara ASDP?

MAKSUD DAN TUJUAN STUDI :Maksud kegiatan adalah melakukan studi penyusunan konsepstandar di bidang SDM transportasi Sungai Danau danPenyeberangan. Adapun tujuan studi ini adalah: (1) Untukmengetahui gambaran mengenai kompetensi SDM Transportasi

Page 2: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

2

Sungai Danau dan Penyeberangan pada unit kerja pemerintah danpenyelenggara ASDP; (2) Merumuskan standar kompetensi SDMTransportasi Sungai Danau dan Penyeberangan pada unit kerjapemerintah dan penyelenggara ASDP, dalam hal ini adalahpenyusunan Rancangan Standar Kompetensi Kerja NasionalIndonesia (RSKKNI) Transportasi Sungai Danau danPenyeberangan (SDP).

KEGUNAAN STUDI :

Kegunaan dari studi ini sebagai sumbangan pemikiran bagiKementerian Perhubungan sebagai aparatur dalam penyusunanRancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia(RSKKNI) Transportasi Sungai Danau dan Penyeberangan (SDP).

RUANG LINGKUP PENELITIAN :1. Inventarisasi kegiatan - kegiatan penyelenggaraan transportasi

SDP;2. Inventarisasi kebijakan di bidang SDM transportasi SDP;3. Melakukan studi literatur/benchmarking SDM transportasi SDP

dari negara lain4. Merumuskan minimal 10 (sepuluh) naskah akademis konsep

standar di bidang SDM transportasi SDP, yang meliputi:a. Standar kompetensi tenaga pengoperasian sarana SDP;b. Standar kompetensi tenaga pengawas sarana SDP;c. Standar kompetensi tenaga penguji sarana SDP;d. Standar kompetensi tenaga pengoperasian prasarana SDP;e. Standar kompetensi tenaga pengawas prasarana SDP;f. Standar kompetensi tenaga penguji prasarana SDP;g. Standar SDM pemelihara rambu SDP;h. Standar SDM pelaksanaan pemeliharaan dan pengerukan alur

SDP;i. Standar ABK angkutan SDP;j. Standar ABK angkutan Sungai yang mengangkut Bahan

Berbahaya dan Beracun (B3)5. Obyek Penelitian dilakukan pada wilayah Jakarta, Palembang,

Banjarmasin, Balikpapan, Biak, dan Jayapura,.

PROSES PEMAHAMAN DALAM PENYELESAIAN STUDI :

Kualifikasi dan Kompetensi SDM Bidang ASDP merupakankomponen yang penting dalam mendukung efektivitas dan efisiensi

Page 3: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

3

kegiatan pelayanan jasa transportasi SDP. Dalam rangka pemberianpelayanan yang efektif dan efisien tersebut pemerintah perlumenyusun konsep standar terkait dengan kualifikasi dan kompetensiSDM bidang ASDP. Kualifikasi dan kompetensi SDM bidangASDP yang disusun ke dalam suatu standar pada hakikatnya akanmewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat yang merupakanperwujudan kewajiban aparatur pemerintah sebagai abdi masyarakat.Kemampuan atau kompetensi memiliki banyak pengertian yangmasing-masing menyoroti aspek dan penekanan yang berbeda..Namun pada dasarnya terdapat suatu kesepakatan umum mengenaielemen kompetensi yang terdiri dari pengetahuan (Knowledge),keahlian (Skill), dan tingkah laku (personal attributs). Skill danknowledge dipertimbangkan sebagai karakteristik penting yangdibutuhkan setiap orang agar efektif dalam pekerjaan. Standarkompetensi meliputi faktor-faktor yang mendukung sepertipengetahuan dan kemampuan untuk mengerjakan suatu tugas dalamkondisi normal di tempat kerja serta kemampuan mentransfer danmenerapkan kemampuan dan pengetahuan pada situasi danlingkungan yang berbeda. Standar kompetensi merupakan rumusantentang kemampuan yang harus dimiliki seseorang untuk melakukansuatu tugas/pekerjaan yang dilandasi oleh ilmu pengetahuan,keterampilan, dan sikap kerja, sesuai dengan kriteria unjuk kerjayang dipersyaratkan.

Hal yang lebih penting lagi melalui standar Kualifikasi dankompetensi SDM bidang ASDP ini, menjadikan pemerintahmempunyai kemampuan melakukan pengaturan, pengendalian,acuan pengawasan dan pedoman dalam mengukur efektivitas danefisiensi atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya di bidangASDP. Pada akhirnya pemerintah dapat mengevaluasi ataskemampuan, keahlian, keterampilan, perilaku dan tanggungjawabSDM di bidang ASDP berdasarkan standar tersebut. Kemudianmeningkat atau menurunnya tingkat kepuasan masyarakat atau stakeholder dapat dipengaruhi oleh kualitas jasa pelayanan transportasiASDP yang diberikan oleh Aparatur Direktorat JenderalPerhubungan Darat berserta Unit Kerja di lapangan.

Gambaran Kerangka Berpikir di atas dan Pola Pikir PemecahanMasalah tertuang pada Gambar 1 dan Gambar 2 dengan Pola pikirpemecahan masalah studi ini, dengan mengikuti beberapa tahapansebagai berikut:

Page 4: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

4

Feed Back

SUBYEK1. Kementrian

Perhubungan

2. Pemda

3. PenyelenggaraASDP

METODAMetoda penelitian

kualitatif; Pengumpulan data

(deskriptif dokumen,catatan lapangan, dll) FGD

OBYEKStandar kompetensiSDM di bidangtransportasi sungaidan danau sertapenyebrangan

INSTRUMENTAL INPUTKebijakan Transportasi Sungai dan danau serta penyeberangan: Undang-Undang No. 17 Tahun 2008 Tentang Pelayaran; PeraturanPemerintah No. 82 Tahun 1999 Tentang Angkutan di Perairan; PP No. 69 Tahun 2001 Tentang Kepelabuhanan International MaritimeOrganization (IMO); Keputusan Menteri Perhubungan No. 73 Tahun2004 Tentang Penyelenggaraan Angkutan Sungai; KepmenhubNo. 53 Tahun 2002 tentang TatananKepelabuhanan; Kepmenhub No. 52 Tahun 2004 Tentang Penyelenggaraan PelabuhanPenyeberangan; Kepmenhub No. 32 tahun 2001 Tentang Angkutan Penyeberangan.

INPUT

Standar kompetensi sdm Dibidang

Transportasi sungai dandanau serta penyeberangan

yang ada saat ini

OUTPUTTersusunnya Konsep Standarkompetensi SDM di bidang

Transportasi sungai dan danauserta penyeberangan

ENVIRONMENTAL INPUTIptek perkapalan, tingkat kecelakaan kapal, pencemaran, adanya otonomidaerah, lemahnya pengawasan, lemahnya koordinasi antar instansi.Rendahnya tingkat pendidikan SDM ASDP

GAMBAR 1 : Kerangka Berpikir Studi Penyusunan Konsep StandarDi Bidang SDM Transportasi SDP

Page 5: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

5

Gambar 2 : Alur Pikir Penyelesaian Masalah

METODOLOGI PENELITIAN :

Secara umum, metodologi studi ini jenis penelitiannya kualitatif denganmetode Analisis Model Spradley (Sugijono, 2009:345) yaitu AnalisisDomain, Taksonomi, Komponensial dan Tema Kultural sebagai berikut :

a. Kajian Kepustakaan yang meliputi review studi terdahulu, studi literaturdan kebijakan yang berkaitan dengan standar kompetensi SDM SDP.

b. Pengumpulan data, karena pendekatan penelitian kualitatip makamenggunakan istilah situasi sosial (Sugijono 2009:297) yang terdiri atastiga elemen yaitu tempat (place), pelaku (actors) dan aktivitas (activity),Pengumpulan sampel sumber data dalam penelitian kualitatip masihbersifat sementara oleh karena itu teknik pengambilan sumber datapenelitian kualitatip bersifat purposive dan snowball (Sugijono,2009:302)

BAGAIMANAGAMBARAN

KOMPETENSI KERJASDM ASDP SAAT INI?

BAGAIMANA RUMUSANSTANDAR KOMPETENSISDM ASDP PADA UNIT

KERJA PEMERINTAH DANPENYELENGGARA ASDP

ANALISIS DANPEMBAHASAN

KEBUTUHAN PENYUSUNAN STANDARKOMPETENSI SDM BIDANG TRANSPORTASI

SDP

LOKASI PENELITIAN 5 DAERAH DENGANRESPONDEN

PEJABAT PEMERINTAH DAN PENYELENGGARAASDP

REKOMENDASI :TERSUSUNNYA KONSEP

STANDARDISASI SDMBIDANG TRANSPORTASI SDP

Page 6: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

6

Gambar 3 : Proses Pengambilan Sampel Sumber DataDalamPenelitian Kualitatif (Purposive danSnowball)

Kemudian pelaksanaan pengumpulan data dengan tehnikpenggabungan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber datayang telah ada atau disebut triangulasi, tepatnya triangulasi sumberyaitu dengan satu teknik pengumpulan data melalui wawancaramendalam pada bermacam-macam sumber data, (Sugijono, 2009:331).

Gambar 4 : Triangulasi Sumber

Berkaitan penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatipmaka tahapan analisis dan evaluasi data dilakukan dengan modelSpradley (Sugijono, 2009:345) yaitu analisis domain, taksonomi,komponensial dan tema cultural. Tahapan Penelitian Kualitatip-Spradley adalah sebagai berikut:1. Memilih Situasi Soaial (Place, Actor, Activiy)2. Melakukan Observasi Partisipan3. Mencata hasil Observasi dan Wawancara4. Melakukan Obesrvasi Deskriptif5. Melalkukan Analisis Domain

WAWANCARAMENDALAM

A

B

C

A

B

C

D

G I

E H J

F

Page 7: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

7

6. Melakukan Observasi Terfokus7. Melakukan Analisis Taksonomi8. Melakukan Observasi Terseleksi9. Melakukan Analisis Komponensial10.Melakukan Analisis Tema11. Temuan Budaya12. Menulis Laporan Penelitian Kualitatip

Mengingat studi ini penyusunan standar kompetensi SDM SDP, makaada 2 (dua) cara yang dilakukan yaitu:a. Benchmarking dengan mengambil contoh bentuk standar

kompetensi dari bidang-bidang lainnya.b. Brainstorming atau Focus Group Discussion (FGD) dengan nara

sumber informan setingkat manajer atau ahli (Para Pakar SDP danMasyarakat/Stake Holder SDP.

Penelitian ini dilakukan pada unit kerja pelayanan Direktorat JenderalPerhubungan Darat dan unit kerja Dinas Perhubungan Pemda/kab/kotaberkaitan dengan kebutuhan data sekunder dan primer untukpelaksanaan penyusunan konsep standar SDM bidang ASDP, yangmayoritas mewakili ciri pelaksanaan penyusunan konsep standartersebut yaitu pada 6 (enam) kota di Indonesia, yaitu: Palembang,Banjarmasin, Balikpapan, Jayapura, Biak, dan Jakarta.

Adapun tahapan pelaksanaan penelitian meliputi :

1. Inventarisasi kebijakan tranportasi ASDP sesuai peraturanperundang-undangan yang berlaku;

2. Inventarisasi kebijakan pelaksanaan tugas kerja aparat di bidangtranportasi ASDP pada Direktorat Jenderal PerhubunganDaratKementerian Perhubungan;

3. Inventarisasi standar profesi,kompetensi, keahlian SDM di bidangsungai dan danau serta penyeberangan sesuai bidang kerjanyamasing-masing;

4. Penyusunan konsep persiapan pelaksanaan rencana kerjastudi(tujuan untuk pemantapan metodologi penelitian)

5. Survai data sekunder meliputi tugas pokok dan fungsi aparatDirektorat Jenderal Perhubungan Darat, mekanisme kerja danfasilitas peralatan pendukung dan standar yang ada.

6. Analisis dan evaluasi standar SDM di bidang ASDP danpenyusunan format standar SDM di bidang ASDP dalammendukung efektivitas dan efisiensi jasa pelayanan transportasilaut.

Page 8: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

8

7. Menyusun kesimpulan dan rekomendasi konsep standar SDMbidang ASDP diharapkan memberikan efektivitas dan efisiensi jasapelayanan transportasi bagi kepentingan masyarakat/stake holders.

INVENTARISASIKEBIJAKAN

INVENTARISASIKEBIJAKAN

PELAKSANAANTUGAS KERJA

INVENTARISASISTANDAR

KOMPETENSI SDM

PENYUSUNANKONSEP PERSIAPAN

PELAKSANAANRENCANA KERJA

STUDI(PEMANTAPAN

METLIT)

PERSIAPAN

KAJIANKOMPETENSI DAN

KEAHLIAN SDM

KAJIAN FORMATSTANDAR SDM

TRANS SDP

ANALISIS DANEVALUASI

SURVAI DATASEKUNDER

TUPOKSI MEK.KERJA FAS, ALAT,

DUKUNGAN STANDAR YG ADA

SURVAI DATAKUALITATIF

PROFESIONAL, KOMPETENSI, AHLI

KOMPILASI DATASURVAI

GAMBARANPROF, KOMP DANAHLI SDM TRANS.

SDP

PENGUMPULANDATA

GAMBARAN ATASSTANDAR YANG

ADA

KAJIAN KEBIJAKANBIDANG SDP

REKOMENDASI

PENYUSUNANREKOMENDASI

STANDARKOMPETENSI SDM

BID, TRANSPORTASISDP

A. AKTIVITAS

B. TAHAPAN

C. PRODUK TAHAP LAPORAN

PENDAHULUAN

TAHAP LAPORAN

ANTARA

TAHAP LAPORAN

SEMI RAMPUNG

TAHAP LAPORAN

AKHIR

FGD

Gambar 5 : Rancangan dan Tahapan Penelitian

Page 9: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

9

RINGKASAN HASIL SURVEY

a. Kompetensi SDP yang ada lebih ke Penyeberangan, sementaraSungai dan Danau relatif belum ada standar kompetensinya.Peraturan dan perundangan yang terbaru sudah memisahkan SungaiDanau dengan Penyeberangan.

b. Kompetensi SDP secara umum merujuk ke kompetensi pelayaran danpelabuhan laut, sesuai dengan STCW dan IMO, demikian jugadengan pelatihan-pelatihan kompetensi dan kecakapan pelaut.

c. Secara umum kompetensi SDP dapat dibagai ke dalam 3 bidang,yaitu: Sarana / Kapal, Prasarana / Pelabuhan / Dermaga, dan lain-lain/ khusus, seperti: pengerukan, perambuan, pengangkutan barangberbahaya dll. (Pada PP No. 8 Tahun 2010 tentang AngkutanMultimoda, disebutkan Barang Berbahaya atau Dangerous Goodsmengikuti standar internasionl. Barang Beracun sudah termasukbagian Barang Berbahaya / IMDG).

d. Bidang kompetensi sarana dan prasarana / kapal dan pelabuhan lebihmemiliki standar kompetensi SDM, sedangkan bidang khusus, sepertipengerukan dan perambuan belum ada. Sebagai dasar penyusunankompetensi menggunakan aturan perundangan yang berlaku.

e. Tugas pokok dan fungsi berikut pencapaian masing-masing bidangkompetensi sudah ada, namun untuk uraian kerja dan SOP yang lebihrinci masih belum ada.

f. Survei dilaksanakan di instansi pemerintah Pemda: Dinasperhubungan provinsi / Kabupaten, Adpel, Kanpel; PT ASDP – FerryPersero; dan BP2TD / D.III LLSDP. Instansi Pemda yang palingkurang SDM yang memiliki kompetensi / kualifikasi SDP.

g. Banyak petugas di lapangan yang belum mengetahui aturan terbaruserta belum mempunyai kompetensi dan kecakapan yang sesuaidengan jabatan yang diembannya.

h. Komposisi Kapal / Sarana berdasarkan umur: 40% di bawah 20tahun dan 51 % di atas 20 tahun.

i. Mayoritas pengelola sarana adalah pihak swasta sebanyak 51%,kemudian PT. ASDP Ferry (persero) 44%, dan PEMDAsebanyak 5%.

j. Pelabuhan penyeberangan / prasarana umumnya dikelola olehPemda sebanyak 76 pelabuhan. Diikuti oleh PT ASDP Ferry(Persero) sebanyak 34 unit, terakhir UPT PelabuhanPenyeberangan hanya mengeloala 3 unit pelabuhanpenyeberangan.

k. Pada tahun 2011 dan 2012 terdapat beberapa regulasi baru yangberkaitan dengan angkutan sungau danau dan penyeberangan.Dengan ditetapkannya Peraturan Menteri Perhubungan Nomor.

Page 10: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

10

85 Tahun 2011 Tentang Organisasi dan Tata Kerja KantorOtoritas Pelabuhan Penyeberangan, maka pengelolaanpelabuhan penyeberangan akan dikelola oleh kantor OtoritasPelabuhan Penyeberangan. Dengan demikian pengelolaanpelabuhan / prasarana, termasuk dengan pengawasanpenyebrangan sudah bukan di PT ASDP lagi, semuanya akandikelola oleh Kantor Otoritas Pelabuhan Penyeberangan. Padasaat survey ini dilaksanakan, otoritas pelabuhan penyeberanganbelum diterapkan.

l. Di dalam Peraturan Pemerintah terbaru mengenai SDMTransportasi, sebagaimana tertuang di dalam PeraturanPemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2012 tentangSumber Daya Manusia Di Bidang Transportasi, SDM SDPtidak dibahas. Di dalam PP tersebut SDM SDP dikategorikan didalam SDM di bidang pelayaran dan perairan. Sumber dayamanusia di bidang transportasi, meliputi:1) sumber daya manusia di bidang lalu lintas dan angkutan

jalan;2) sumber daya manusia di bidang perkeretaapian;3) sumber daya manusia di bidang pelayaran;4) sumber daya manusia di bidang penerbangan; dan;5) sumber daya manusia di bidang multimoda transportasi

m. Dari PP Nomor 51 Tahun 2012 tentang SDM Transportasi dapatdikembangkan suatu gambar besar 22 subsektor SDMtransportasi berikut kode 2 huruf unik yang dapat dipergunakansebagai kodifikasi kompetensi SDM Tranportasi sebagaimanadapat dilihat pada tabel 1 di bawah.

Page 11: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

11

Tabel 1: Kode 2 huruf 22 Subsektor SDM Transportasi

No.

Rincian Kode 2Huruf

1 a. sumber daya manusia di bidang lalu lintas danangkutan jalan

LJ

2 a. lalu lintas jalan; LL

3 b. angkutan umum; UM

4 c. kendaraan; KE

5 d. prasarana lalu lintas jalan; dan PL

6 e. keselamatan lalu lintas jalan KL

7 b. sumber daya manusia di bidang perkeretaapian KA

8 a. sarana kereta api; dan SK

9 b. prasarana kereta api. PK

10 c. sumber daya manusia di bidang pelayaran AL

11 a. angkutan di perairan / Sungai Danau Penyeberangan SD

12 b. kepelabuhanan; KP

13 c. keselamatan dan keamanan pelayaran; dan KK

14 d. perlindungan lingkungan maritim LM

15 d. sumber daya manusia di bidang penerbangan TE

16 a. pesawat udara; PU

17 b. angkutan udara; AU

18 c. kebandarudaraan; BU

19 d. navigasi penerbangan; NP

20 e. keselamatan penerbangan; dan SP

21 f. keamanan penerbangan. AP

22 e. sumber daya manusia di bidang multimodatransportasi

MM

1 a. bidang lalu lintas dan angkutan jalan; LL

7 b. bidang perkeretaapian; KA

10 c. bidang pelayaran; dan/atau LA

15 d. bidang penerbangan. TE

Page 12: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

12

Untuk memudahkan kodifikasi dan klasifikasi kompetensi SDM SDPdapat dipetakan menjadi : SDM SDP pada bidang Sarana (Kapalpengangkut) dan SDM SDP Prasarana (Pelabuhan SDP) sebagaiberikut:

Gambar 6: Pemetaan Kompetensi ASDP

Klasifikasi SDM SDP menjadi dua bagian: sarana dan prasarana SDPini akan dipergunakan dalam kodifikasi kompetensi.

RANCANGAN STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONALINDONESIA (RSKKNI) DI BIDANG SDM SDP

Di dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor:PER.21/MEN/X/2007 tentang Tata Cara Penetapan Standard KompetensiKerja Nasional Indonesia (SKKNI), terdapat empat tahapan di dalampenetapannya, meliputi:

a.Perencanaan penyusunan RSKKNI ;b.Penyusunan RSKKNI;c.Pembakuan RSKKNI;d.Penetapan SKKNI ;

Page 13: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

13

Studi Konsep awal Rancangan Standar Kompetensi Kerja NasionalIndonesia (RSKKNI) di bidang SDM SDP ini, mencoba penyusunannyadengan mengacu kepada Keputusan Direktur Jenderal PembinaanPelatihan Dan Produktivitas nomor : Kep.297/LATTAS/XII/2007,tentang Pedoman Tata Cara Penyusunan Standar Kompetensi KerjaNasional Indonesia. Dalam menyusun SKKNI, beberapa hal pentingyang perlu diperhatikan antara lain adalah :

1. Komite SKKNI sangat perlu melakukan pemetaan terlebih dahuluuntuk mengidentifikasi lingkup sektor, sub sektor, bidang dan subbidang pekerjaan yang akan disusun RSKKNI nya, sehinggadiperoleh kejelasan bidang pekerjaan apa saja yang menjadi targetpenyusunan RSKKNI nya, untuk menghindari dibelakang hari terjadiduplikasi dan tumpang tindih. Disamping itu bagi instansi Pembinaakan lebih mudah untuk mengadakan pemantauan, pembinaan danpengendalian aspek kelanjutan setelah disahkannya RSKKNI menjadiSKKNI.

2. Acuan untuk melakukan pemetaan terhadap sektor, sub sektor, bidangdan sub bidang menggunakan pedoman Klasifikasi Baku LapanganUsaha Indonesia (KBLI) yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik(BPS).

3. Penentuan Sektor, sub sektor, bidang dan sub bidang pekerjaan akansangat membantu mengindentifikasi jumlah dan jenis unit kompetensiserta ruang lingkup cakupan kompetensi untuk suatu bidangpekerjaan yang akan disusun dan dituangkan dalam RSKKNI nya.

4. Departemen Teknis Pembina sektor sebagai instansi pembina melaluiKomite Teknis di sektornya dianggap pihak yang paling mengetahuidan wajib melakukan pembinaan dan pengendalian terhadap TimPenyusun/konsultan yang ditunjuk untuik melakukan penyususnRSKKNI yang menjadi domain pembinaannya .

5. Struktur SKKNI dalam penyusunannya mempunyai urutan sebagaiberikut :a. Sektor ;b. Sub Sektor ;c. Bidang ;d. Sub Bidang ;e. Pekerjaan /Bidang keahlian/profesi ;f. Unit Kompetensi;g. Elemen kompetensi ;h. Kriteria untjuk kerja ;i. Batasan variabel ;j. Panduan penilaian dank. Kompetensi Kunci ;

Page 14: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

14

Struktur SKKNI lebih jelas digambarkan sebagaimana bagan dibawah ini :

Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia ini disusun berdasarkanacuan pola RMCS (Regional Model Competency Standard) sebagaimanayang telah disepakati oleh negara dikawasan Asia PasifikPenyusunan Unit Kompetensi dengan menggunakan pola RMCS, memuatunsur-unsur :1. Kode unit2. Judul unit

Gambar 7Bagan Struktur SKKNI

13. Kualifikasi K

ompetensi

12. Level K

ompetensi K

unci

7. Elemen Kompetensi

11. Kompetensi Kunci

10. Panduan Penilaian

9. Batasan Variabel

8. Kriteria Unjuk Kerja

6.Unit Kompetensi

5.Pekerjaan/Jabatan/Profesi

2. Sub Sektor

3. Bidang

4. Sub Bidang

1. Sektor

Page 15: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

15

3. Deskripsi unit4. Elemen kompetensi5. Kriteria unjuk kerja6. Batasan variabel7. Panduan penilaian8. Kompetensi kunci

Unsur-unsur tersebut dalam unit kompetensi harus tercermin padaSKKNI, karena unit kompetensi tersebut akan ditindaklanjuti dalamlangkah selanjutnya, untuk keperluan penyusunan program pelatihan,materi uji kompetensi dalam rangka jaminan kualitas tenaga kerja.

Pengelompokan unit kompetensi pada SKKNI untuk satu bidangkeahlian/pekerjaan dikelompokkan menjadi 4 (empat) bagian, yaitu:

1. Kelompok Kompetensi Umum (General)Pada Kelompok Kompetensi Umum ini mencakup unit-unitkompetensi yang berlaku dan dibutuhkan pada hampir semua subbidang keahlian/pekerjaan. Sebagai contoh kompetensi yang terkaitdengan penerapan dan pelaksanaan kebijakan KeselamatanPelayaran oleh unit kerja, perencanaan tugas yang bersifat rutin,penerapan prosedur-prosedur baku/mutu, komunikasi kerja sesamapetugas di tempat kerja dan/atau sesuai kondisi bidang pekerjaantertentu.

2. Kelompok Kompetensi Inti (Fungsional)Kelompok Kompetensi Inti ini mencakup unit-unit kompetensi yangdiperlukan untuk mengerjakan tugas pokok fungsi pada bidangkeahlian/pekerjaan tertentu dan merupakan unit-unit yang harus/wajib tercantum pada bidang keahlian/pekerjaan dimaksud. Sebagaicontoh: menerapkan sistem mutu, mengatur dan menganalisisinformasi, membuat laporan, membuat rencana kegiatan yanglengkap dan dipersyaratkan pada bidang pekerjaan/keahlian/profesitersebut. Unit kompetensi inti keberadaannya tidak bisa ditawar danharus tercantum serta harus dilaksanakan oleh setiap orang/individuyang akan menyandang profesi tersebut.

3. Kelompok Kompetensi Khusus (Spesifik)Kelompok Kompetensi Khusus ini mencakup unit-unit kompetensiyang dapat ditambahkan ke dalam sub bidang keahlian/pekerjaantertentu yang memerlukan kekhususan/spesialisasi dan memerlukankemampuan analisis yang mendalam dan terstruktur.Unit-unit ini sebagai tambahaan khusus yang diperlukan oleh setiappengguna yang berbeda pada sektor tersebut (muatan lokal). Sebagaicontoh pada keahlian pengukuran kapal sektor tertentu memerlukantambahan persyaratan, misal untuk sektor perhubungan/sub sektorperhubungan laut pekerja pengukuran kapal harus menguasai

Page 16: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

16

kompetensi pengukuran konstruksi kapal secara teknis (panjang,lebar, dan lain sebagainya dan sebagainya).

4. Kelompok Kompetensi Pilihan (Optional)Kompetensi Pilihan ini mencakup unit kompetensi yang dipilih olehpekerja, pengguna, sektor tertentu yang bersifat sangat penting danpada keahlian tertentu/kualifikasi tinggi. Kompetensi pilihan biasanyadipakai untuk mencapai kualifikasi yang dipersyaratkan pada jeniskeahlian. Sebagai contoh seorang yang dipersyaratkan untukmenduduki jenjang kualifikasi/jabatan tertentu harus menguasaikompetensi dari salah satu disiplin ilmu, keahlian dan pengalaman dibidangnya selama kurun waktu tertentu.

Kerangka Kualifikasi pada dasarnya adalah penetapan terhadaptingkat/jenjang kualifikasi pada suatu bidang pekerjaan yang akandisusun Rancangan SKKNI nya. Berdasarkan amanat PP No. 31Tahun 2006 tentang Sislatkernas pasal 5 ayat (2), bahwa KerangkaKualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) ditetapkan sebanyak 9(sembilan) jenjang yaitu dari jenjang terendah sertifikat I sampaidengan jenjang tertinggi sertifikat IX. Sebagai acuan penuangankerangka kualifikasi, berikut ini kisi-kisi parameter nya ( lihat tabeldibawah ini) .

Tabel 2Rumusan parameter KKNI berdasarkan PP 31 Tahun 2006.

KUALIFIKASIPARAMETER-PARAMETER

KEGIATAN PENGETAHUAN TANGGUNG JAWABI Melaksanakan

kegiatan: Lingkup terbatas Berulang dan

sudah biasa Dalam konteks

yang terbatas

Mengungkapkembali

Menggunakanpengetahuanterbatas

Tidak memerlukangagasan baru

Terhadap kegiatansesuai arahan

Dibawahpengawasanlangsung

Tidak ada tanggungjawab terhadappekerjaan orang lain

II Melaksanakankegiatan : Lingkup agak

luas Mapan dan sudah

biasa Dengan pilihan-

pilihan yangterbatas terhadapsejumlahtanggapan rutin

Menggunakanpengetahuan

Dasar operasional Memanfaatkan

informasi yangtersedia

Menerapkanpemecahanmasalah yangsudah baku

Memerlukan

Terhadap kegiatansesuai arahan

Dibawahpengawasan tidaklangsung danpengendalian mutu

Punya tanggungjawab terbatasterhadap kuantitasdan mutu

Dapat diberitanggung jawab

Page 17: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

17

KUALIFIKASIPARAMETER-PARAMETER

KEGIATAN PENGETAHUAN TANGGUNG JAWAB

sedikit gagasanbaru

membimbing oranglain

III Melaksanakankegiatan: Dalam lingkup

yang luas danmemerlukanketerampilanyang sudahbaku

Dengan pilihan-pilihan terhadapsejumlahprosedur

Dalam sejumlahkonteks yangsudah biasa

Menggunakanpengetahuan-pengetahuanteoritis yangrelevan

Menginterpretasikan informasiyang tersedia

Menggunakanperhitungan danpertimbangan

Menerapkansejumlahpemecahanmasalah yangsudah baku

Terhadap kegiatansesuai arahandengan otonomiterbatas

Di bawahpengawasan tidaklangsung danpemeriksaan mutu

Bertanggung jawabsecara memadaiterhadap kuantitasdan mutu hasilkerja

Dapat diberitanggung jawabterhadap hasilkerja orang lain

IV Melakukankegiatan : Dalam lingkup

yang luas danmemerlukankete-rampilan danpenalaran khusus

Dengan pilihan-pilihan yangbanyak terhadapsejumlahprosedur

Dalam berbagaikonteks yangsudah biasamaupun yangtidak biasa

Menggunakanbasis pengetahuanyang luas denganmengaitkansejumlah konsepteoritis

Membuatinterpretasi analisisterhadap data yangtersedia

Pengambilansejumlah pe-mecahan masalahyang bersifatinovatif terhadapmasalah-masalahyang konkrit dankadang-kadangtidak biasa

Terhadap kegiatanyang direncanakansendiri

Dibawah bimbingandan evaluasi yangluas

Bertanggung jawabpenuh terhadapkualitas dan mutuhasil kerja

Dapat diberitanggung jawabterhadap kualitas danmutu hasil kerjaorang lain

V Melakukankegiatan : Dalam lingkup

yang luas danmemerlukan kete-rampilan

Menerapkanbasispengetahuanyang luas denganpendalaman yang

Melakukan : Kegiatan yang

diarahkan sendiri dankadang-kadangmemberikan arahankepada orang lain

Page 18: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

18

KUALIFIKASIPARAMETER-PARAMETER

KEGIATAN PENGETAHUAN TANGGUNG JAWABpenalaran tekniskhusus(spesialisasi)

Dengan pilihan-pilihan yangsangat luasterhadapsejumlahprosedur yangbaku dan tidakbaku

Yangmemerlukanbanyak pilihanprosedur standarmaupun nonstandar

Dalam konteksyang rutinmaupun non rutin

cukup dibeberapa area

Membuatinterpretasi analitikterhadap sejumlahdata yang tersediayang memilikicakupan yang luas

Menentukanmetode-metode danprosedur yang tepatguna dalampemecahansejumlah masalahyang konkrit yangmengandungunsur-unsur teoritis

Dengan pedomanatau fung-si umumyang luas

Kegiatanmemerlukantanggung jawabpenuh baik sifat,jumlah maupun mutudari hasil kerja

Dapat diberitanggung jawabterhadap pencapaianhasil kerja kelompok

VI Melakukankegiatan : Dalam ruang

lingkup yangsangat luas danmemerlukanketerampilanpenalaran tekniskhusus

Dengan pilihan-pilihan yangsangat luasterhadapsejumlahprosedur yangbaku dan tidakbaku sertakombinasiprosedur yangtidak baku

Dalam konteksrutin dan tidakrutin yangberubah-ubahsangat tajam

Menggunakanpengetahuankhusus yangmendalam padabeberapa bidang

Melakukananalisis, mem-buatulang danmengevaluasiinformasi-informasi yangcakupannya luas

Merumuskanlangkah-langkahpemecahan yangtepat, baik untukmasalah yangkonkrit maupunabstrak

Melaksanakan : Pengelolaan

kegiatan/ proseskegiatan

Dengan parameteryang luas untukkegiatan-kegiatanyang sudah tertentu

Kegiatan denganpenuh akuntabilitasuntuk menentukantercapainya hasilkerja pribadi danatau kelompok

Dapat diberitanggung jawabterhadap pencapaianhasil kerja organisasi

VII Mencakup keterampilan pengetahuan dan tanggung jawab yang

Page 19: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

19

KUALIFIKASIPARAMETER-PARAMETER

KEGIATAN PENGETAHUAN TANGGUNG JAWABmemungkinkan seseorang untuk: Menjelaskan secara sistemik dan koheren atas prinsip-prinsip sesama

dari suatu bidang dan, Melaksanakan kajian, penelitian dan kegiatan intelektual secara

mandiri di suatu bidang, menunjukkan kemandirian intelektualsecara analisis yang tajam dan komunikasi yang baik

VIII Mencakup keterampilan, pengetahuan dan tanggung jawab yangmemungkinkan seseorang untuk: Menunjukkan penguasaan suatu bidang dan, Merencanakan dan melaksanakan proyek penelitian dan kegiatan

intelektual secara original berdasarkan standar-standar yang diakuisecara internasional

IX Mencakup keterampilan, pengetahuan dan tanggung jawab yangmemungkinkan seseorang untuk: Mengembangkan pengetahuan original melalui penelitian dan

kegiatan intelektual yang dinilai oleh ahli independen berdasarkanstandar internasional

Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) merupakanklasifikasi baku kegiatan ekonomi yang terdapat di Indonesia. KBLIdisusun untuk menyediakan satu set kerangka klasifikasi kegiatanekonomi yang komprehensif di Indonesia agar dapat digunakan untukpenyeragaman pengumpulan, pengolahan, penyajian dan analisis datastatistik menurut kegiatan ekonomi, serta untuk mempelajari keadaan atauperilaku ekonomi menurut kegiatan ekonomi. Dengan penyeragamanantersebut, data statistik kegiatan ekonomi dapat dibandingkan denganformat yang standar pada tingkat internasional, nasional, maupunregional.

Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia Tahun 2009 yang diterbitkandalam Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 57 tahun 2009tentang Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia merupakan revisidari KBLI Tahun 2005. Revisi klasifikasi dilakukan karena terjadinyapergeseran lapangan usaha dan munculnya beberapa lapangan usaha baru,yang menyebabkan banyak kegiatan ekonomi belum ada klasifikasinya.Revisi juga menghasilkan klasifikasi yang lebih rinci dan lebih lengkapdibandingkan versi sebelumnya untuk mengidentifikasi pergeseranlapangan usaha dan munculnya kegiatan ekonomibaru. Dengan demikiandata ekonomi dapat dikumpulkan dan disajikan dalam format yangdidesain untuk tujuan analisis, pengambilan keputusan, dan perencanaankebijakan, yang dapat lebih merefleksikan fenomena perekonomianterkini.

Page 20: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

20

Struktur dan pemberian kode KBLI adalah sebagai berikut :a. Kategori, menunjukkan garis pokok penggolongan kegiatan

ekonomi. Penggolongan ini diberi kode satu digit kode alfabet. DalamKBLI, seluruh kegiatan ekonomi di Indonesia digolongkan menjadi21 kategori. Kategori-kategori tersebut diberi kode huruf dari Asampai dengan U.

b. Golongan Pokok, merupakan uraian lebih lanjut dari kategori. Setiapkategori diuraikan menjadi satu atau beberapa golongan pokok(sebanyak-banyaknya lima golongan pokok, kecuali industripengolahan) menurut sifat masing-masing golongan pokok. Setiapgolongan pokok diberi kode dua digit angka.

c. Golongan, merupakan uraian lebih lanjut dari golongan pokok (butirb). Kode golongan terdiri dari tiga digit angka, yaitu dua digit angkapertama menunjukkan golongan pokok yang berkaitan, dan satu digitangka terakhir menunjukkan kegiatan ekonomi dari setiap golonganyang bersangkutan. Setiap golongan pokok dapat diuraikan menjadisebanyak-banyaknya sembilan golongan.

d. Subgolongan, merupakan uraian lebih lanjut dari kegiatan ekonomiyang tercakup dalam suatu golongan (butir c). Kode Subgolonganterdiri dari empat digit, yaitu kode tiga digit angka pertamamenunjukkan golongan yang berkaitan, dan satu digit angka terakhirmenunjukkan kegiatan ekonomi dari Subgolongan bersangkutan.Setiap golongan dapat diuraikan lebih lanjut menjadi sebanyak-banyaknya sembilan Subgolongan.

e. Kelompok, dimaksudkan untuk memilah lebih lanjut kegiatan yangdicakup dalam suatu ’Subgolongan’ menjadi beberapa kegiatan yanglebih homogen.

Sehingga kodifikasi SDP menjadi:

Page 21: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

21

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

KBLI Pakar, Praktisi dan LDP/Stakeholder

(1) :Kategori, kegiatan JASA TRANSPORTASI DANPERGUDANGAN diisi dengan kategori H

(2) :Golongan Pokok: 50 ANGKUTAN AIR

(3) :Golongan,. 02: Angkutan Sungai Danau danPenyeberangan

(4) :Sub Golongan : 01: ANGKUTAN SUNGAI, DANAU DANPENYEBERANGAN UNTUK PENUMPANG

(5) :Kelompok: . 02: ANGKUTAN SUNGAI DAN DANAUUNTUK PENUMPANG DENGAN TRAYEK TIDAKTETAP DAN TIDAK TERATUR

(6) :Sub Kelompok:01: Sarana Angkutan / Kapal02: Prasarana / Pelabuhan SDP

(7) :

Bagian:00 Semua Golongan01 Golongan A, Perahu kecil02 Golongan B. Perahu sedang03 Golongan C, Perahu besar, > 7 GT04 Golongan D, Penyeberangan

(8) :

Kualifikasi kompetensi, untuk menetapkan jenjang kualifikasikompetensi kerja dan yang terendah s/d yang tertinggi untukmasing-masing nama pekerjaan/jabatan/profesi, diisi dengan 1digit angka romawi dengan mengacu pada perjenjangan KKNI,yaitu:- Kualifikasi I untuk Sertifikat 1- Kualifikasi II untuk Sertifikat 2- Kualifikasi III untuk Sertifikat 3- Kualifikasi IV untuk Sertifikat 4- Kualifikasi V s/d IX untuk Sertifikat 5 s/d 9

(9) :Versi, untuk Paket SKKNI diisi dengan nomor urut versi danmenggunakan 2 digit angka, mulai dari 01, 02 dan seterusnya.

H

50

02

01

02

01

00

I

01

H 50 02 01 02 01 00 I 01

Page 22: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

22

Standar Kompetensi Kerja disusun menggunakan format standarkompetensi kerja. Untuk menuangkan standar kompetensi kerjamenggunakan urutan-urutan sebagaimana struktur SKKNI. DalamSKKNI terdapat daftar unit kompetensi yang terdiri atas unit-unitkompetensi yang sebelumnya telah teridentifikasi dan disepakati masukdalam cakupan bidang pekerjaan yang disusun RSKKNI nya. Setiap unitkompetensi merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan darisusunan daftar unit kompetensi sebagai berikut :

a. Kode Unit KompetensiKode unit kompetensi mengacu kepada kodifikasi yang memuatsektor, sub sektor/bidang, kelompok unit kompetensi, nomor urutunit kompetensi dan versi., yaitu :

T R A . S D 1 1 . 0 0 1 . 0 1( 1 ) ( 2 ) ( 3 ) ( 4 ) ( 5 )

1) Sektor/Bidang Lapangan Usaha :Untuk sektor (1) mengacu sebagaimana dalam Klasifikasi BakuLapangan Usaha Indonesia (KBLI), diisi dengan 3 huruf kapitaldari nama sektor/bidang lapangan usaha. TRANSPOR &PERGUDANGAN (TRA).

2) Sub Sektor/Sub Bidang Lapangan Usaha :Untuk sub sektor (2) mengacu sebagaimana dalam KlasifikasiBaku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI), diisi dengan 2 hurufkapital dari nama Sub Sektor/Sub Bidang. SUNGAI DANAUDAN PENYEBERANGAN: SD

3) Kelompok Unit Kompetensi :Untuk kelompok kompetensi (3), diisi dengan 1 digit angkapertama untuk masing-masing kelompok, yaitu :

1: Untuk kode Kelompok unit kompetensi umum (general)2: Untuk kode Kelompok unit kompetensi inti (fungsional).3. Untuk kode kelompok unit kompetensi khusus (spesifik)

4. Untuk kode kelompok unit kompetensi pilihan (optional)Satu digit angka kedua untuk pilihan :

1: Untuk kode Kelompok Sarana SDP2: Untuk kode Kelompok Prasarana SDP

4) Nomor urut unit kompetensiUntuk nomor urut unit kompetensi (4), diisi dengan nomor urutunit kompetensi dengan menggunakan 3 digit angka, mulai dariangka 001, 002, 003 dan seterusnya pada masing-masingkelompok unit kompetensi. Nomor urut unit kompetensi ini

Page 23: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

23

disusun dari angka yang paling rendah ke angka yang lebihtinggi. Hal tersebut untuk menggambarkan bahwa tingkatkesulitan jenis pekerjaan pada unit kompetensi yang palingsederhana tanggung jawabnya ke jenis pekerjaan yang lebihbesar tanggung jawabnya, atau dari jenis pekerjaan yang palingmudah ke jenis pekerjaan yang lebih komplek.

5) Versi unit kompetensiVersi unit kompetensi (5), diisi dengan 2 digit angka, mulai dariangka 01, 02 dan seterusnya. Versi merupakan urutan penomoranterhadap urutan penyusunan/penetapan unit kompetensi dalampenyusunan standar kompetensi yang disepakati, apakah standarkompetensi tersebut disusun merupakan yang pertama kali, revisidan atau seterusnya.

b. Judul Unit KompetensiJudul unit kompetensi, merupakan bentuk pernyataan terhadaptugas/pekerjaan yang akan dilakukan. Judul unit kompetensi harusmenggunakan kalimat aktif yang diawali dengan kata kerja aktifyang terukur.1) Kata kerja aktif yang digunakan dalam penulisan judul unit

kompetensi diberikan contoh antara lain : memperbaiki,mengoperasikan, melakukan, melaksanakan, menjelaskan,mengkomunikasikan, menggunakan, melayani, merawat,merencanakan, membuat dan lain-lain.

2) Kata kerja aktif yang digunakan dalam penulisan judul unitkompetensi sedapat mungkin dihindari penggunaan kata kerjaantara lain : memahami, mengetahui, menerangkan,mempelajari, menguraikan, mengerti dan atau yang sejenis.

c. Diskripsi Unit KompetensiDiskripsi unit kompetensi merupakan bentuk kalimat yangmenjelaskan secara singkat isi dari judul unit kompetensi yangmendiskripsikan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yangdibutuhkan dalam menyelesaikan satu tugas pekerjaan yangdipersyaratkan dalam judul unit kompetensi.

d. Elemen KompetensiElemen kompetensi adalah merupakan bagian kecil dari unitkompetensi yang mengidentifikasikan aktivitas yang harusdikerjakan untuk mencapai unit kompetensi tersebut. Elemenkompetensi ditulis menggunakan kalimat aktif dan jumlah elemenkompetensi untuk setiap unit kompetensi terdiri dari 2 sampai 5elemen kompetensi.

Page 24: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

24

Kandungan dari elemen kompetensi pada setiap unit kompetensidapat mencerminkan unsur : ”merencanakan, menyiapkan,melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan”.

e. Kriteria Unjuk KerjaKriteria unjuk kerja merupakan bentuk pernyataan yangmenggambarkan kegiatan yang harus dikerjakan untukmemperagakan hasil kerja/karya pada setiap elemen kompetensi.Kriteria unjuk kerja harus mencerminkan aktivitas yang dapatmenggambarkan 3 aspek yaitu pengetahuan, keterampilan dan sikapkerja. Untuk setiap elemen kompetensi dapat terdiri 2 s/d 5 kriteriaunjuk kerja dan dirumuskan dalam kalimat terukur dengan bentukpasif.Pemilihan kosakata dalam menulis kalimat KUK harusmemperhatikan keterukuran aspek pengetahuan, keterampilan, dansikap kerja, yang ditulis dengan memperhatikan level taksonomiBloom dan pengembangannya yang terkait dengan aspek-aspekpsikomotorik, kognitif dan afektif sesuai dengan tingkat kesulitanpelaksanaan tugas pada tingkatan/urutan unit kompetensi.

f. Batasan VariabelBatasan variabel untuk unit kompetensi minimal dapat menjelaskan:1) Konteks variabel yang dapat mendukung atau menambah

kejelasan tentang isi dari sejumlah elemen unit kompetensipada satu unit kompetensi tertentu, dan kondisi lainnya yangdiperlukan dalam melaksanakan tugas.

2) Perlengkapan yang diperlukan seperti peralatan, bahan ataufasilitas dan materi yang digunakan sesuai dengan persyaratanyang harus dipenuhi untuk melaksanakan unit kompetensi.

3) Tugas yang harus dilakukan untuk memenuhi persyaratan unitkompetensi.

4) Peraturan-peraturan yang diperlukan sebagai dasar atau acuandalam melaksanakan tugas untuk memenuhi persyaratankompetensi.

g. Panduan Penilaian

Panduan penilaian ini digunakan untuk membantu penilai dalammelakukan penilaian/pengujian pada unit kompetensi antara lainmeliputi:

1) Penjelasan tentang hal-hal yang diperlukan dalam penilaianantara lain : prosedur, alat, bahan dan tempat penilaian sertapenguasaan unit kompetensi tertentu, dan unit kompetensi yang

Page 25: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

25

harus dikuasai sebelumnya sebagai persyaratan awal yangdiperlukan dalam melanjutkan penguasaan unit kompetensiyang sedang dinilai serta keterkaitannya dengan unitkompetensi lain.

2) Kondisi pengujian merupakan suatu kondisi yang berpengaruhatas tercapainya kompetensi kerja, dimana, apa dan bagaimanaserta lingkup penilaian mana yang seharusnya dilakukan,sebagai contoh pengujian dilakukan dengan metode testtertulis, wawancara, demonstrasi, praktek di tempat kerja danmenggunakan alat simulator.

3) Pengetahuan yang dibutuhkan, merupakan informasipengetahuan yang diperlukan untuk mendukung tercapainyakriteria unjuk kerja pada unit kompetensi tertentu.

4) Keterampilan yang dibutuhkan, merupakan informasiketerampilan yang diperlukan untuk mendukung tercapainyakriteria unjuk kerja pada unit kompetensi tertentu.

5) Aspek kritis merupakan aspek atau kondisi yang harus dimilikiseseorang untuk menemukenali sikap kerja untuk mendukungtercapainya kriteria unjuk kerja pada unit kompetensi tertentu.

h. Kompetensi Kunci

Kompetensi kunci merupakan persyaratan kemampuan yang harusdimiliki seseorang untuk mencapai unjuk kerja yang dipersyaratkandalam pelaksanaan tugas pada unit kompetensi tertentu yangterdistribusi dalam 7 (tujuh) kriteria kompetensi kunci antara lain:

1) Mengumpulkan, menganalisa dan mengorganisasikaninformasi.

2) Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi3) Merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan.4) Bekerjasama dengan orang lain dan kelompok5) Menggunakan gagasan secara matematis dan teknis6) Memecahkan masalah7) Menggunakan teknologi

Masing-masing dari ketujuh kompetensi kunci tersebut, memilikitingkatan dalam tiga katagori. Katagori sebagaimana dimaksudtertuang dalam tabel gradasi kompetensi kunci berikut (Lihat tabelgradasi kompetensi kunci).

Tabel gradasi kompetensi kunci merupakan daftar yangmenggambarkan:

Kompetensi kunci (berisi 7 kompetensi kunci) Tingkat/nilai (1, 2 dan 3).

Page 26: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

26

Tabel 3Gradasi (Tingkatan) Kompetensi Kunci

KOMPETENSIKUNCI

TINGKAT 1“MelakukanKegiatan”

TINGKAT 2“MengelolaKegiatan”

TINGKAT 3“Mengevaluasi dan

MemodifikasiProses”

1.Mengumpulkan,menganalisis danmengorganisasikaninformasi

Mengikuti pedomanyang ada danmerekam dari satusumber informasi

Mengakses danmerekam lebih darisatu sumberinformasi

Meneliti danmenyaring lebih darisatu sumber danmengevaluasikualitas informasi

2.Mengkomunikasikan informasi dan ide-ide

Menerapkan bentukkomunikasi untukmengantisipasikontek komunikasisesuai jenis dan gayaberkomunikasi.

Menerapkangagasan informasidengan memilihgaya yang palingsesuai.

Memilih model danbentuk yang sesuaidan memperbaiki danmengevaluasi jeniskomunikasi dariberbagai macam jenisdan gaya caraberkomunikasi.

3.Merencanakan danmeng-organisasikankegiatan

Bekerja di bawahpengawasan atausupervisi

Mengkoordinir danmengatur prosespekerjaan danmenetapkanprioritas kerja

Menggabungkanstrategi, rencana,pengaturan, tujuandan prioritas kerja.

4.Bekerjasama denganorang lain &kelompok

Melaksanakankegiatan-kegiatanyang sudah dipahami/aktivas rutin

Melaksanakankegiatan danmembantumerumuskan tujuan

Bekerjasama untukmenyelesaikankegiatan-kegiatanyang bersifatkomplek.

5.Menggunakangagasan secaramatematis danteknis

Melaksanakan tugas-tugas yang sederhanadan telah ditetapkan

Memilih gagasandan teknik bekerjayang tepat untukmenyelesaikantugas-tugas yangkomplek

Bekerjasama dalammenyelesaikan tugasyang lebih komplekdengan menggunakanteknik dan matematis

6. Memecahkanmasalah

Memecahkanmasalah untuk tugasrutin di bawahpengawasan/supervisi

Memecahkanmasalah untuktugas rutin secaramandiriberdasarkanpedoman/ panduan

Memecahkanmasalah yangkomplek denganmenggunakanpendekatan metodayang sistimatis

Page 27: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

27

KOMPETENSIKUNCI

TINGKAT 1“MelakukanKegiatan”

TINGKAT 2“MengelolaKegiatan”

TINGKAT 3“Mengevaluasi dan

MemodifikasiProses”

7. Menggunakanteknologi

Menggunakanteknologi untukmembuat barang danjasa yang sifatnyaberulang-ulang padatingkat dasar dibawah pengawasan/supervisi

Menggunakanteknologi untukmengkonstruksi,meng-organisasikanatau membuatproduk barang ataujasa berdasarkandesain

Menggunakanteknologi untukmembuatdesain/merancang,menggabungkan,memodifikasi danmengembangkanproduk barang ataujasa

Berdasarkan uraian di atas, maka penerapan SKKNI, kemampuan

telusur, dan ekivalensi dengan sistem diklat sertifikasi, SOP industri,

serta penerapan pada aparatur, maka dapat dibuat matriks sebagai

berikut:

Pada dasarnya kompetensi berdasarkan jabatan serta pendidikan danpelatihan dapat dibedakan menjadi dua bagian besar, yaitu:(1) kompetensi berdasarkan diklat untuk masyarakat (non-aparatur);(2) kompetensi berdasarkan diklat untuk aparatur.

Page 28: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

28

Variabel kompetensi aparatur banyak ditentukan dan diatur olehpemerintah, sehingga dalam penelitian ini lebih ditekankankompetensi berdasarkan diklat untuk masyarakat / non-aparatur.

Sebagaimana telah dibahas di atas, khusus untuk kompetensi SDMtransportasi SDP dapat dibagi menjadi 2 kelompok besar, yaitu:(1) Kelompok kompetensi SDM Sarana / Kapal SDP(2) Kelompok kompetensi SDM Prasarana / Pelabuhan SDP

Berdasarkan pengelompokkan tersebut dapat disusun kompetensiSDP sebagai berikut:

KOMPETENSI SDM SARANA SDP

Secara umum, SDM sarana SDP adalah awak kapal atau petugasyang pernah menjadi awak kapal untuk SDM pengawas dan penguji.Susunan dan jabatan awak kapal SDP terdiri dari:a. Nakhoda, yaitu pimpinan tertinggi diatas kapal dan bertanggung

jawab atas pengoperasian kapal beserta muatannyab. Juru Mudi, yaitu pembantu utama nakhoda untuk

mengemudikan kapal dan bertanggungjawab atas muatan kapalc. Juru Mesin, yaitu pembantu nakhoda yang bertanggungjawab

untuk mengoperasikan mesin penggerak kapal dan mesin-mesinlain yang ada.

d. Awak kapal lainnya, yaitu awak kapal selain nakhoda, Juru Mudidan Juru Mesin

1. Unit Kelompok Kompetensi Umum (6)

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel Kualifikasi

1 2 3 41 TRA.SD.11.001.01 Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di

atas Kapal√ √ √ √

2 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur Teknik Penyelamatan Diri diKapal

√ √ √ √

3 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atas Kapal √ √ √ √4 TRA.SD.11.004.01 Melakukan Pencegahan Pemadaman Kebakaran √ √ √ √5 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan SAR √ √ √ √6 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan Polusi Lingkungan Sungai

dan Danau√ √ √ √

Page 29: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

29

2. Unit Kelompok Kompetensi Inti (13)

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel Kualifikasi

1 2 3 47 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan di Pelabuhan Sesuai

Peraturan Yang Berlaku √ √

8 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awal sebelum berlayar √ √ √ √9 TRA.SD.21.003.01 Merencanakan Trek Pelayaran, Menentukan Posisi

Dan Arah Haluan Kapal √ √ √ √

10 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan √ √11 TRA.SD.21.005.01 Mengoperasikan mesin penggerak utama kapal

SDP √ √

12 TRA.SD.21.006.01 Melakukan Berbagai Jenis Komunikasi di Kapal √ √13 TRA.SD.21.007.01 Mengolah Gerak dan Mengendalikan Kapal √ √14 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin √ √15 TRA.SD.21.009.01 Melakukan Dinas Jaga Dek √ √16 TRA.SD.21.010.01 Memberikan dan memonitor pelayanan kepada

pelanggan (pengguna jasa SDP) √ √

17 TRA.SD.21.011.01 Mengidentifikasi Konstruksi Bangunan Kapal DanMenghitung Stabilitas Kapal SDP √ √

18 TRA.SD.21.012.01 mengoperasikan perlengkapan pemindahanmuatan tetap/dapat bergerak √ √

19 TRA.SD.21.013.02 membantu dalam kegiatan penambatan dan legojangkar √ √

3. Unit Kelompok Kompetensi Khusus (2)

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel Kualifikasi

1 2 3 420 TRA.SD.31.001.01 Penerapan hukum pelayaran sungai , danau, dan

penyeberangan √

21 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan Barang Berbahaya √ √ √ √

Page 30: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

30

KOMPETENSI SDM PRASARANA SDP

1. Unit Kelompok Kompetensi Umum (4)

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel Kualifikasi

1 2 3 41 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan, Keselamatan,

Keamanan dan Lingkungan di Tempat Kerja √ √ √ √

2 TRA.SD.12.002.01 Melakukan Pencegahan Pemadaman Kebakaran √ √ √ √3 TRA.SD.12.003.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan SAR √ √ √ √4 TRA.SD.12.004.01 Melakukan Pencegahan Polusi Lingkungan Sungai

dan Danau √ √ √ √

2. Unit Kelompok Kompetensi Inti (6)

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel Kualifikasi

1 2 3 45 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerja kepelabuhanan

beserta fasilitasnya √ √

6 TRA.SD.22.002.01 mengelola urusan administrasi pelabuhan√ √ √ √

7 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasi dalam penjaminanketertiban, keamanan dan kelancaran aruskendaraan dan penumpang di pelabuhan

√ √

8 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaan kegiatan lalu lintasdan angkutan penyeberangan; √ √

9 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan dan perbaikan fasilitaskepelabuhanan √

10 TRA.SD.22.008.01 Memahami Sistem Komunikasi √ √ √

Page 31: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

31

3. Kelompok Kompetensi Khusus (5)

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel Kualifikasi

1 2 3 411 TRA.SD.32.001.01 Penerapan hukum pelayaran sungai dan danau √12 TRA.SD.32.002.01 Melakukan pengujian Sarana SDP

√ √

13 TRA.SD.32.003.01 Melakukan Pengerukan Alur √ √14 TRA.SD.32.004.01 Melakukan Perawatan Perambuan √ √ √ √15 TRA.SD.32.005.01 Melakukan Pemeriksaan Pengangkutan Barang

Berbahaya √ v

HASIL PENELITIAN :

1. Pada laporan akhir (Final Report) telah disusun sebanyak 36 (tiga puluhenam) Rancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia(RSKKNI) di bidang Transportasi perairan Sungai Danau danPenyeberangan (SDP) pengembangan dari kerangka acuan kerja yangada.

2. Sesuai dengan aturan perundangan, kompotensi SDM transportasi SDPtermasuk dalam subsektor Pelayaran, bidang Angkutan Perairan,sehingga ketentuan nasional dan internasional kelautan (IMO dan ILO)yang dipergunakan sebagai acuan dasar penyusunan standar kompetensiini.

3. Khusus untuk kompetensi pelaut sudah terdapat standar kompetensi sertasertifikat kecakapan dan keterampilan sesuai STCW. Demikian puladengan standar kompetensi SDM Penyeberangan antar pulau (ferry)mengikuti standar STCW. Sehinggga kajian ini lebih memfokuskanstandar kompetensi SDM SDP untuk kualifikasi Awak Kapal Di BawahGT.7 – 35 GT Yang Berlayar Tidak Melebihi 12 – 30Mil dari GarisPantai.

4. Konsep awal Rancangan Studi Standar Kompetensi Kerja NasionalIndonesia (RSKKNI) di bidang SDM transportasi, sungai, danau, danpenyeberangan diusun mengacu kepada Keputusan Direktur JenderalPembinaan Pelatihan Dan Produktivitas nomor:Kep.297/LATTAS/XII/2007, tentang Pedoman Tata Cara Penyusunan

Page 32: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

32

Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, sebagaimana yangtertuang pada Bab VI laporan studi ini.

5. Sebelum dituangkan ke dalam format SKKNI, terlebih dahulu dilakukanproses penelusuran dan harmonisasi dengan sistem sertifikasi pendidikanpelatihan yang diadakan oleh Pusat Pengembangan SDM PerhubunganDarat, Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut struktur organisasiyang ada, serta identifikasi dari dunia industri, termasuk Klasifikasi BakuLapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2009 sebagaimana tertuang di dalamPeraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 57 Tahun 2009 dengantetap mengikuti kerangka acuan kerja yang ada. Namun demikian,masalah klasifikasi dan kodifikasi SKKNI SDM Transportasi perludidiskusikan bersama agar diperoleh gambaran besar mengenaikodifikasi SDM Transportasi secara keseluruhan.

REKOMENDASI HASIL PENELITIAN UNTUK KEMENTERIANPERHUBUNGAN :1. Rancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (RSKKNI)

SDM di bidang SDP yang telah tersusun dalam laporan Draft Final iniperlu ditindaklanjuti lebih jauh di dalam Rapat Teknis dan Pra Konvensiuntuk kemudian dibakukan dan ditetapkan menjadi SKKNI.

2. Konsep Awal Rancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia(RSKKNI) SDM di bidang SDP perlu ditindak-lanjuti denganmelibatkan direktorat teknis terkait, dalam hal ini Direktorat Jenderalperhubungan Darat, sebagai unit kerja yang melaksanakan tugas pokokdan fungsi aparatur di bidang Angkutan Sungai, Danau danPenyeberangan sekaligus sebagai pembina di bidang transportasi SDP.

3. Perlu pula dilibatkan Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Darat danPusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut sebagai dasarpengembangan RSKKNI di bidang Transportasi SDP.

4. Konsep awal Rancangan Studi Standar Kompetensi Kerja NasionalIndonesia (RSKKNI) di bidang SDM SDP ini masih banyak terdapatkekurangan, untuk itu dimohon masukan dan koreksi.

Page 33: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang SDM Transportasi SDP

33

LAMPIRAN NASKAH RSSKNI SDM SDP

Page 34: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (SDP) mempunyaiperan yang sangat besar dalam menghubungkan daerah-daerah diIndonesia, termasuk daerah terpencil dan perairan pedalaman.Sebagai negara kepulauan, penduduk, sumber daya alam, dankekuatan ekonomi tersebar di sejumlah wilayah (pulau-pulau),sehingga membutuhkan sarana penghubung, dan salah satunyaberupa angkutan sungai danau dan penyeberangan. Angkutanpenyeberangan berperan sebagai jembatan yang menyambungkansistem jaringan jalan raya ataupun jalur kereta api yang terputuskarena adanya perairan, sedangkan Angkutan Sungai danDanau adalah kegiatan angkutan dengan menggunakankapal yang dilakukan di sungai, danau, waduk, rawa,banjir kanal, dan terusan untuk mengangkut penumpangdan barang yang diselenggarakan oleh perusahaan angkutansungai dan danau.

Tersedianya sumber daya manusia SDP yang kompetenmemerlukan dukungan pendidikan dan pelatihan serta pengalaman.Kondisi ini menjadi tantangan yang dihadapi dalam menyiapkansumber daya manusia yang profesional dan tangguh dalammenjalankan tugas dan fungsi yang dibebankannya. Gunamendorong dan merealisasikan SDM yang kompeten tersebut harusdipersiapkan dan dirancang secara sistematis antara lain dalam halsistem diklat dan perangkat-perangkat pendukungnya, termasukmelalui standardisasi dan sertifikasi kompetensi.

Untuk hal ini diperlukan kerjasama dunia usaha/industri,pemerintah dan lembaga diklat baik formal maupun non formaluntuk merumuskan suatu standar kompetensi kerja yang bersifatnasional, khususnya pada Sektor Transportasi Sub Sektor Sungai,Danau, dan Penyeberangan. Standardisasi yang dapat menyamakanpersepsi, diakui oleh semua pihak, dapat digunakan untukmendokumentasikan, dan mengimplementasikan syarat-syaratsebagai panduan dalam menentukan siapa yang mampu memangkusuatu jabatan tertentu, sehingga memastikan bahwa yangbersangkutan mampu memberikan pelayanan yang prima.

Penetapan standardisasi kompetensi kerja merupakan upaya agarpegawai yang memenuhi standar tersebut mempunyai kualitas,

Page 35: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

2

sehingga dapat bekerja efektif dan efisien sesuai dengan 5 (lima)Citra Manusia Perhubungan :

- Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa- Tanggap terhadap kebutuhan masyarakat akan pelayanan jasa

yang tertib, teratur, tepat waktu, bersih dan nyaman.- Tangguh menghadapi tantangan- Terampil dan berprilaku gesit,ramah,sopan serta ligas- Tanggung jawab terhadap keselamatan dan keamanan jasa

perhubungan.

Undang-undang No. 17 tahun 2008 tentang Pelayaran dan Undang-undang No.22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalanbeserta peraturan pelaksanaannya tersurat dan tersirat bahwatenaga kerja yang melaksanakan perencanaan, pelaksanaan danpengawasan transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan harusmemiliki sertifikat keahlian dan atau keterampilan yang sesuai.Selain itu Undang-Undang Nomor 13 tahun 2003 tentangKetenagakerjaan, menetapkan bahwa Pelatihan kerjadiselenggarakan berdasarkan program pelatihan yang mengacupada Standar Kompetensi Kerja, diperjelas lagi dengan PeraturanPelaksanaannya yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor23 Tahun 2004 tentang Badan Nasional Sertifikasi Profesi danPeraturan Pemerintah Nomor 31 tahun 2006 tentang SistemPelatihan Kerja Nasional: prinsip dasar pelatihan kerja berbasispada kompetensi kerja dan program pelatihan kerja disusunberdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia(SKKNI), Standar Internasional dan/atau Standar Khusus.

Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) adalahuraian kemampuan yang mencakup pengetahuan, keterampilan dansikap kerja minimal yang harus dimiliki seseorang untukmenduduki jabatan tertentu yang berlaku secara nasional. Dengandirumuskannya SKKNI ini terjadi suatu hubungan timbal balikantara dunia usaha dengan lembaga Diklat yaitu bagiperusahaan/industri harus dapat merumuskan standar kebutuhankualifikasi SDM yang diinginkan, untuk menjamin kesinambunganusaha atau industri. Sedangkan pihak lembaga diklat akanmenggunakan SKKNI sebagai acuan dalam mengembangkanprogam dan kurikulum pendidikan dan pelatihan. Sementara pihakpemerintah menggunakan SKKNI sebagai acuan dalammerumuskan kebijakan dalam pengembangan SDM secaramenyeluruh. Dengan adanya SKKNI Sektor Transportasi SubsektorSungai, Danau, dan Penyeberangan, diharapkan kompetensi SDMSDP dapat terus dikembangkan dan ditingkatkan secaraberkesinambungan.

Page 36: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

3

B. TUJUAN

Penyusunan Standar kompetensi Sektor Transportasi Sub SektorPerairan, Sungai, Danau, dan Penyeberangan mempunyai tujuanyaitu pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang bergerakdalam bidang keahlian SDP sesuai dengan kebutuhan masing-masing pihak di antaranya :

1. Institusi pendidikan dan pelatihan Memberikan informasi untuk pengembangan program

kurikulum. Sebagai acuan dalam penyelenggaraan pelatihan,

penilaian dan sertifikasi.

2. Dunia usaha/industri dan pengguna tenaga kerja Membantu dalam rekruitmen tenaga kerja Membantu penilaian unjuk kerja Mengembangkan program pelatihan bagi karyawan

berdasarkan kebutuhan Untuk membuat uraian jabatan

3. Institusi penyelenggara pengujian dan sertifikasi Sebagai acuan dalam merumuskan paket-paket program

sertifikasi sesuai dengan kualifikasi dan levelnya Sebagai acuan dalam penyelenggaraan pelatihan,

penilaian dan sertifikasi.

Selain tujuan tersebut di atas, tujuan lain dari penyusunan standarini adalah untuk mendapatkan pengakuan secara nasional maupuninternasional. Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mendapatkanpengakuan tersebut adalah :

1. Menyesuaikan penyusunan standar kompetensi tersebutdengan kebutuhan industri/usaha, dengan melakukaneksplorasi data primer dan skunder secara komprehensif.

2. Menggunakan referensi dan rujukan dari standar–standarsejenis yang digunakan oleh negara lain atau standarinternasional, agar dikemudian hari dapat dilakukan prosessaling pengakuan (Mutual Recognition Agreement– MRA).

3. Dilakukan bersama dengan representatif dari asosiasipekerja, asosiasi industri/usaha secara institusional, danasosiasi lembaga pendidikan dan pelatihan profesi ataupara pakar di bidangnya agar memudahkan dalampencapaian konsesus dan pemberlakuan secara nasional.

Page 37: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

4

C. PENGERTIAN SKKNI

Pengertian SKKNI diuraikan sebagai berikut :

1. Kompetensi

Berdasarkan pada arti estimologi, kompetensi diartikansebagai kemampuan yang dibutuhkan untuk melakukan ataumelaksanakan pekerjaan yang dilandasi oleh pengetahuan,ketrampilan dan sikap kerja.Sehingga dapat dirumuskan bahwakompetensi diartikan sebagai kemampuan seseorang yang dapatterobservasi mencakup atas pengetahuan, keterampilan dan sikapkerja dalam menyelesaikan suatu pekerjaan atau tugas sesuaidengan standar performa yang ditetapkan.

2. Standar Kompetensi

Standar kompetensi terbentuk atas kata standar dankompetensi. Standar diartikan sebagai ”Ukuran” yangdisepakati, sedangkan kompetensi telah didefinisikan sebagaikemampuan seseorang yang dapat terobservasi mencakup ataspengetahuan, keterampilan dan sikap kerja dalammenyelesaikan dalam suatu pekerjaan atau tugas sesuai denganstandar performa yang ditetapkan. Dengan demikian, yangdimaksud dengan standar kompetensi adalah rumusan tentangkemampuan yang harus dimiliki seseorang untuk melakukan suatutugas atau pekerjaan yang didasari atas pengetahuan,keterampilan dan sikap kerja sesuai dengan unjuk kerja yangdipersyaratkan.

3. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia

Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia yang selanjutnyadisingkat SKKNI adalah rumusan kemampuan kerja yangmencakup aspek pengetahuan, keterampilan dan/atau keahlianserta sikap kerja yang relevan dengan pelaksanaan tugasdan syarat jabatan yang ditetapkan dengan ketentuan peraturanperundang-undangan yang berlaku.

Dengan dikuasainya standar kompetensi tersebut olehseseorang, maka yang bersangkutan mampu :

a) Bagaimana mengerjakan suatu tugas atau pekerjaan.b) Bagaimana mengorganisasikannya agar pekerjaan

tersebut dapat dilaksanakanc) Apa yang harus dilakukan bilamana terjadi sesuatu yang

berbeda dengan rencana semula

Page 38: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

5

d) Bagaimana menggunakan kemampuan yangdimilikinya untuk memecahkan masalah atau melaksanakantugas dengan kondisi yang berbeda.

D. PENGGUNAAN STANDAR KOMPETENSI KERJANASIONAL INDONESIA

Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia yang telah disusundan telah mendapatkan pengakuan oleh para pemangkukepentingan akan dirasa bermanfaat apabila telah terimplementasisecara konsisten. Standar Kompetensi Kerja digunakan sebagaiacuan untuk :

- Menyusun uraian pekerjaan.- Menyusun dan mengembangkan program pelatihan dan sumber

daya manusia.- Menilai unjuk kerja seseorang.- Sertifikasi profesi di tempat kerja.

Dengan dikuasainya kompetensi sesuai dengan standar yang telahditetapkan maka seseorang mampu :

- Mengerjakan suatu tugas atau pekerjaan.- Mengorganisasikan agar pekerjaan dapat dilaksanakan.- Menentukan langkah apa yang harus dilakukan pada saat terjadi

sesuatu yang berbeda dengan rencana semula.- Menggunakan kemampuan yang dimilikinya untuk memecahkan

masalah atau melaksanakan tugas dengan kondisi yang berbeda

E. FORMAT STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONALINDONESIA

Format Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia SektorTransportasi Sub Sektor Sungai, Danau, dan Penyeberanganmengacu kepada Peraturan Menteri Tenaga Kerja DanTransmigrasi Republik Indonesia Nomor: Per.21/Men/X/2007tentang Tata Cara Penetapan Standar Kompetensi Kerja NasionalIndonesia, sebagai berikut :

1. Kode Unit Kompetensi.Kode unit kompetensi mengacu kepada kodifikasi yangmemuat sektor, sub sektor/bidang, kelompok unit kompetensi,nomor urut unit kompetensi dan versi, yaitu :

X X X

(1)

X X 0 0

(2) (3)

0 0 0

(4)

0 0

(5)

Page 39: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

6

0

a. Sektor /Bidang Lapangan Usaha.

Untuk sektor (1) mengacu sebagaimana dalam KlasifikasiBaku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI), diisi dengan 3huruf kapital dari nama sektor/bidang lapangan usaha.

b. Sub Sektor /Sub Bidang Lapangan Usaha :

Untuk sub sektor (2) mengacu sebagaimana dalamKlasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI), diisidengan 2 huruf kapital dari nama Sub Sektor/Sub Bidang.

c. Kelompok Unit Kompetensi.

Untuk kelompok kompetensi (3), diisi dengan 2 digit angkauntuk masing- masing kelompok, yaitu :

01 Untuk kode Kelompok unit kompetensi umum (general).02 Untuk kode Kelompok unit kompetensi inti (fungsional)03 Untuk kode Kelompok unit kompetensi khusus (spesifik)04 Untuk kode Kelompok unit kompetensi pilihan (optional).

d. Nomor urut unit kompetensi.

Untuk nomor urut unit kompetensi (4), diisi dengan nomorurut unit kompetensi dengan menggunakan 3 digit angka,mulai dari angka 001, 002, 003, dan seterusnya pada masing-masing kelompok unit kompetensi. Nomor urut unitkompetensi inidisusun dari angka yang paling rendah keangka yang lebih tinggi. Hal tersebut untuk menggambarkanbahwa tingkat kesulitan jenis pekerjaan pada unit kompetensiyang paling sederhana tanggung jawabnya ke jenis pekerjaanyang lebih besar tanggung jawabnya, atau dari jenis pekerjaanyang paling mudah ke jenis pekerjaan yang lebih komplek.

e. Versi unit kompetensi.

Versi unit kompetensi (5), diisi dengan 2 digit angka, mulaidari angka 01,02, dan seterusnya versi merupakan urutanpenomoran terhadap urutan penyusunan/penetapan unitkompetensi dalam penyusunan standar kompetensi yangdisepakati, apakah standar kompetensi tersebut disusunmerupakan yang pertama kali, revisi dan/atau seterusnya.

2. Judul Unit Kompetensi.

Page 40: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

7

Judul unit kompetensi, merupakan bentuk pernyataanterhadap tugas/pekerjaanyang akan dilakukan. Unit kompetensi adalah sebagaibagian dari keseluruhan unit kompetensi yang terdapat padastandar kompetensi kerja. Judul unit kompetensi yang terdapatpada standar kompetensi kerja. Judul unit kompetensi harusmenggunakan kalimat aktif yang diawali dengan kata kerjaaktif yang terukur.

a. Kata kerja aktif yang digunakan dalam penulisan judul unitkompetensi diberikan contoh antara lain : memperbaiki,mengoperasikan, menggunakan, melayani, merawat,merencanakan, membuat dan lain-lain.

b. Kata kerja aktif yang digunakan dalam penulisan judulunit kompetensi sedapat mungkin dihindari penggunaankata kerja antara lain : memahami, mengetahui,menerangkan, mempelajari, menguraikan, mengerti danatau yang sejenis.

3. Diskripsi Unit Kompetensi.

Diskripsi unit kompetensi merupakan bentuk kalimat yangmenjelaskan secara singkat isi dari judul unit kompetensi yangmendiskripsikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerjayang dibutuhkan dalam menyelesaikan satu tugas pekerjaanyang dipersyaratkan dalam judul unit kompetensi.

4. Elemen Kompetensi.

Elemen Kompetensi adalah merupakan bagian kecil dari unitkompetensi yang mengindentifikasikan aktivitas yang harusdikerjakan untuk mencapai unit kompetensi tersebut. Elemenkompetensi ditulis menggunakan kalimat aktif dan jumlahelemen kompetensi untuk setiap unit kompetensi terdiri dari 2sampai 5 elemen kompetensi. Kandungan dari keseluruhanelemen kompetensi pada setiap unit kompetensi harusmencerminkan unsur : ”merencanakan, menyiapkan,melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan”.

5. Kriteria Unjuk Kerja.

Kriteria unjuk kerja merupakan bentuk pernyataan yangmenggambarkan kegiatan yang harus dikerjakan untukmemperagakan hasil kerja/karya pada setiap elemenkompetensi. Kriteria unjuk kerja harus mencerminkanaktivitas yang dapat menggambarkan 3 aspek yaitupengetahuan, keterampilan dan sikap kerja. Untuk setiap

Page 41: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

8

elemen kompetensi dapat terdiri 2 s/d 5 kriteria unjuk kerjadan dirumuskan dalam kalimat terukur dengan bentuk pasif.Pemilihan kosakata dalam menulis kalimat KUK harusmemperhatikan keterukuran aspek pengetahuan,keterampilan, dan sikap kerja, yang ditulis denganmemperhatikan level taksonomi Bloom dan pengembangannyayang terkait dengan aspek-aspek prikomotorik, kognitif danefektif sesuai dengan tingkat kesulitan pelaksanaan tugas padatingkatan/urutan unit kompetensi.

6. Batasan Variabel.

Batasan variabel untuk unit kompetensi minimal dapatmenjelaskan :

a. Kontek variabel yang dapat mendukung atau menambahkejelasan tentang isi dari sejumlah elemen unit kompetensipada satu unit kompetensi tertentu, dan kondisi lainnyayang diperlukan dalam melaksanakan tugas.

b. Perlengkapan yang diperlukan seperti peralatan, bahanatau fasilitas dan materi yang digunakan sesuai denganpersyaratan yang harus dipenuhi untuk melaksanakan unitkompetensi.

c. Tugas yang harus dilakukan untuk memenuhi persyaratanunit kompetensi.

d. Peraturan-peraturan yang diperlukan sebagai dasar atauacuan dalam melaksanakan tugas untuk memenuhipersyaratan kompetensi.

7. Panduan Penilaian.

Panduan penilaianini digunakan untuk membantu penilaiandalam melakukan penilaian/pengujian pada unit kompetensiantara lain meliputi :

a. Penjelasan tentang hal-hal yang diperlukan dalam penilaianantara lain : prosedur, alat, bahan dan tempat penilaian sertapenguasaan unit kompetensi tertentu, dan unit kompetensiyang harus dikuasai sebelumnya sebagai persyaratan awalyang diperlukan dalam melanjutkan penguasaan unitkompetensi yang sedang dinilai serta keterkaitannya denganunit kompetensi lain.

b. Kondisi pengujian merupakan suatu kondisi yangberpengaruh atas tercapainya kompetensi kerja, dimana,apa dan bagaimana serta lingkup penilaian mana yang

Page 42: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

9

seharusnya dilakukan, sebagai contoh pengujian dilakukandengan metode test tertulis, wawancara, demonstrasi,praktek di tempat kerja dan menggunakan alat simulator.

c. Pengetahuan yang dibutuhkan, merupakan informasipengetahuan yang diperlukan untuk mendukung tercapainyakriteria unjuk kerja pada unit kompetensi tertentu.

d. Keterampilan yang dibutuhkan, merupakan informasiketerampilan yang diperlukan untuk mendukungtercapainya kriteria unjuk kerja pada unit kompetensitertentu.

e. Aspek kritis merupakan aspek atau kondisi yang harusdimiliki seseorang untuk menemukenali sikap kerja untukmendukung tercapainya kriteria unjuk kerja pada unitkompetensi tertentu.

8. Kompetensi Kunci.Kompetensi kunci merupakan persyaratan kemampuan yangharus dimiliki seseorang untuk mencapai unjuk kerja yangdipersyaratkan dalam pelaksanaan tugas pada unit kompetensitertentu yang terdistribusi dalam 7 (tujuh) kriteria kompetensikunci antara lain :

a. Mengumpulkan, menganalisis dan mengorganisasikaninformasi.

b. Mengkomunikasikan informasi dan ide-ide.c. Merencanakan dan mengorganisasikan kegiatan.d. Bekerjasama dengan orang lain dan kelompok.e. Menggunakan gagasan secara matematis dan teknis.f. Memecahkan masalah.g. Menggunakan teknologi.

Masing-masing dari ketujuh kompetensi kunci tersebut,memiliki tingkatan dalam tiga kategori. Kategori sebagaimanadimaksud tertuang dalam tabel gradasi kompetensi kunciberikut (lihat tabel gradasi kompetensi kunci). Tabel gradasikompetensi kunci merupakan daftar yang menggambarkan :

a. Kompetensi kunci (berisi 7 kompetensi kunci);b. Tingkat /nilai (1, 2 dan 3).

Dari Tabel Gradasi kompetensi kunci, setelah dilakukananalisis terhadap masing- masing nilai kompetensi kunci,selanjutnya dapat dilakukan perhitungan penjumlahan nilaisetiap kompetensi kunci yang digunakan sebagai pedomanpenetapan tingkat/derajat kemudahan atau kesulitan dari unitkompetensi tertentu.

Page 43: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

10

F. GRADASI KOMPETENSI KUNCI

TABEL GRADASI (TINGKATAN) KOMPETENSI KUNCI.KOMPETENSI KUNCI TINGKAT I

”MelakukanKegiatan”

TINGKAT 2”MengelolaKegiatan”

TINGKAT 3.”Mengevaluasi dan

Memodifikasi Proses”

1. Mengumpulkan,menganalisa danmengorganisasikaninformasi.

Mengikuti pedomanyang ada danmerekam dari satusumber informasi.

Mengakses danmerekam lebih darisatu sumberinformasi.

Meneliti danmenyaring lebih darisatu sumber danmengevaluasikualitas informasi.

2. Mengkomunikasikan informasi dan ide-ide.

Menerapkan bentukKomunikasi untukmengantisipasiKontek komunikasisesuai jenis dan gayaberkomunikasi.

Menerapkangagasan informasidengan memilihgaya yang palingsesuai.

Memilih model danbentuk yang sesuaidan memperbaikidan mengevaluasijenis komunikasidari berbagaimacam jenis dangaya caraberkomunikasi.

3. Merencanakan danmengorganisasikankegiatan.

Bekerja di bawahpengawasan atausupervisi.

Mengkoordinir danmengatur prosespekerjaan danmenetapkanprioritas kerja.

Menggabungkanstrategi, rencana,pengaturan, tujuandan prioritas kerja.

4. Bekerjasamadengan orang lain& kelompok.

Melaksanakankegiatan-kegiatanyang sudah dipahami/aktivitas rutin.

Melaksanakankegiatandan membantumerumuskan tujuan.

Bekerjasama untukmenyelesaikankegiatan- kegiatanyang bersifatkomplek.

5. Menggunakangagasan secaramatematis danteknis.

Melaksanakan tugas-tugas yangsederhana dan telahditetapkan.

Memilih gagasan danteknik bekerja yangtepat untukmenyelesaikan tugas-tugas yang komplek.

Bekerjasama dalamMenyelesaikan tugasyang lebih komplekdengan menggunakanteknik dan matematis.

6. Memecahkanmasalah.

Memecahkan masalahuntuk tugas rutin dibawah pengawasan/supervisi.

Memecahkan masalahuntuk tugas rutinsecara mandiriberdasarkanpedoman/panduan.

Memecahkan masalahyang komplek denganmenggunakanpendekatan metodeyang sistimatis.

7. Menggunakanteknologi.

Menggunakanteknologi untukmembuat barang danjasa yang sifatnyaberulang-ulang padatingkat dasar dibawah pengawasan/supervisi.

Menggunakanteknologi untukmengkonstruksi,mengorganisasikanatau membuat produkbarang atau jasaberdasarkan desain.

Menggunakanteknologi untukmembuat desain /merancang,menggabungkan,memodifikasikan danmengembangkanproduk barang ataujasa.

Page 44: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

11

G. RUMUSAN KERANGKA KUALIFIKASI NASIONALINDONESIA.

KUALIFIKASI

PARAMETER

KEGIATAN PENGETAHUAN TANGGUNG JAWAB

I

Melaksanakan kegiatan : Lingkup terbatas. Berulang dan sudah

biasa. Dalam konteks yang

terbatas.

Mengungkapkembali.

Menggunakanpengetahuan yangterbatas.

Tidak memerlukangagasan baru.

Terhadap kegiatansesuai arahan.

Dibawah pengawasanlangsung.

Tidak adatanggungjawabterhadap pekerjaanorang lain.

II

Melaksanakan kegiatan : Lingkup agak luas. Mapan dan sudah

biasa. Dengan pilihan-pilihan

yang terbatas terhadap sejumlah tanggapan

rutin.

Menggunakanpengetahuan dasaroperasional.

Memanfaatkaninformasi yangtersedia.

Menerapkanpemecahan masalahyang sudah baku.

Memerlukan sedikitgagasan baru.

Terhadap kegiatansesuai arahan.

Dibawah pengawasantidak langsung danpengendalian mutu.

Punya tanggung jawabterbatas terhadapkuantitas dan mutu.

Dapat diberi tanggungjawab membimbingorang lain.

III

Melaksanakan kegiatan : Dalam lingkup yang

luas dan memerlukanketerampilan yangsudah baku.

Dengan pilihan-pilihanterhadap sejumlahprosedur.

Dalam sejumlahkonteks yang sudahbiasa.

MenggunakanPengetahuan –pengetahuan teoritisyang relevan.

Menginteprestasikaninformasi yangtersedia.

Menggunakanperhitungan danpertimbangan.

Menerapkansejumlah pemecahanmasalah yang sudahbaku.

Terhadap kegiatansesuai arahan denganotonomi terbatas.

Dibawah pengawasantidak langsung danpemeriksaan mutu.

Bertanggungjawabsecara memadaiterhadap kuantitas danmutu hasil kerja.

Dapat diberi tanggungjawab terhadap hasilkerja orang lain.

IV

Melakukan kegiatan : Dalam lingkup yang

luas dan memerlukanketerampilan penalaranteknis.

Dengan pilihan-pilihanyang banyak terhadapsejumlah prosedur.

Dalam berbagaikonteks yang sudahbiasa maupun yangtidak biasa.

Menggunakan basispengetahuan yangluas denganmengaitkan sejumlahkonsep teoritis.

* Membuat interpretasianalistis data yangtersedia.

Pengambilankeputusanberdasarkan kaidah-kaidah yang berlaku.

Menerapkan sejumlahpemecahan masalahyang bersifat inovatifterhadap masalah-masalah yangkongkrit dan kadang-kadang tidak biasa.

Terhadap kegiatan yangdirencanakan sendiri.

Dibawah bimbingan danevaluasi yang luas.

Bertanggung jawabpenuh terhadap kuantitasdan mutu hasil kerja.

Dapat diberi tanggungjawab terhadap kuantitasdan mutu hasil kerjaorang lain.

Page 45: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

12

KUALIFIKASI

PARAMETER

KEGIATAN PENGETAHUAN TANGGUNG JAWAB

V

Melakukan kegiatan : Dalam lingkup yang

luas dan memerlukanketerampilan penalaranteknis khusus(spesialis).

Dengan pilihan-pilihanyang sangat luasterhadap sejumlahprosedur yang bakudan tidak baku.

Yang memerlukanbanyak pilihanprosedur standarmaupun non standar.

Dalam konteks yangrutin maupun tidakrutin.

Menerapkan basispengetahuan yangluas denganpendalaman yangcukup dibeberapaarea.

Membuatinterpretasi analitikterhadap sejumlahdata yang tersediayang memilikicakupan yang luas.

Menentukanmetoda – metodadan prosedur yangtepat guna, dalampemecahan sejumlahmasalah yangkongkrit yangmengandung unsur-unsur teoritis.

Melakukan : Kegiatan yang

diarahkan sendiri dankadang-kadangmemberikan arahankepada orang lain.

Dengan pedoman ataufungsi umum yangluas.

Kegiatan yangmemerlukan tanggungjawab penuh baik sifat,jumlah maupun mutudari hasil kerja.

Dapat diberi tanggungjawab terhadappencapaian hasil.

VI

Melakukan kegiatan : Dalam lingkup yang

luas dan memerlukanketerampilan penalaranteknis khusus.

Dengan pilihan-pilihanyang sangat luasterhadap sejumlahprosedur yang bakudan tidak baku sertakombinasi proseduryang tidak baku.

Dalam konteks rutindan tidak rutin yangberubah-ubah sangattajam.

Menggunakanpengetahuan khususyang mendalampada beberapabidang.

Melakukan analisis,mem- format ulangdan

Mengevaluasiinformasi-informasiyang cakupannyaluas.

Merumuskanlangkah- langkahpemecahan yangtepat, baik untukmasalah yangkonkrit maupunabstrak.

Melaksanakan : Pengelolaan kegiatan/

proses kegiatan. Dengan parameter

yang luas untukkegiatan-kegiatan yangsudah tertentu.

Kegiatan dengan penuhakuntabilitas untukmenentukantercapainya hasil kerjapribadi dan ataukelompok.

Dapat diberi tanggungjawab terhadappencapaian hasil kerjaorganisasi.

VII

Mencakup keterampilan, pengetahuan dan tanggungjawab yang memungkinkanseseorang untuk : Menjelaskan kajian, penelitian dan kegiatan intelektual secara mandiri disuatu

bidang, menunjukkan kemandirian intelektual serta analisis yang tajam dankomunikasi yang baik.

VIII

Mencakup keterampilan, pengetahuan dan tanggungjawab yang memungkinkanseseorang untuk : Menunjukkan penguasaan suatu bidang dan, Merencanakan dan melaksanakan proyek penelitian dan kegiatan intelektual

secara original berdasarkan standar-standar yang diakui secara internasional.

IX

Mencakup keterampilan, pengetahuan dan tanggungjawab yang memungkinkanseseorang untuk : Menyumbangkan pengetahuan original melalui penelitian dan kegiatan

intelektual yang dinilai oleh ahli independen berdasarkan standar internasional.

Page 46: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

13

H. KELOMPOK KERJAUntuk menetapkan kelompok kerja penyusun RSKKNI yangdibentuk oleh Departemen Teknis Pembina Sektor menggunakanformat sebagai contoh dibawah ini.

1. Format Komite SKKNI.Informasi yang dimasukka dalam pembentukan komiteSKKNI terdiri dari Nomor, Nama, Jabatan di instansi, Jabatandalam tim dan keterangan.

NO NAMA JABATAN DIINSTANSI

JABATAN DALAMTIM

KETERANGAN

1 2 3 4 5

2. Format Panitia Teknis.Informasi yang dimasukkan dalam pembentukan panitiateknis terdiri dari Nomor, Nama, Jabatan di instansi, Jabatandalam tim dan keterangan.

NO NAMA JABATAN DIINSTANSI

JABATAN DALAMTIM

KETERANGAN

1 2 3 4 5

3. Format Tim Penyusun SKKNI.Informasi yang dimaksudkan dalam pembentukan timpenyusun SKKNI terdiri dari Nomor, Nama, Jabatan diinstansi, Jabatan dalam tim dan keterangan.

NO NAMA JABATAN DIINSTANSI

JABATAN DALAMTIM

KETERANGAN

1 2 3 4 5

4. Format Pembentukan Panitia Konvensi RSKKNI.Informasi yang dimasukkan dalam pembentukan panitiakonvensi RSKKNI terdiri dari Nomor, Nama, Jabatan diinstansi, Jabatan dalam tim dan keterangan.

NO NAMA JABATAN DIINSTANSI

JABATAN DALAMTIM

KETERANGAN

1 2 3 4 5

Keterangan :

Kolom keterangan diisi hal-hal lain yang dianggap penting.

Page 47: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

14

BAB II

STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA.

A. KODIFIKASI PEKERJAAN/PROFESI.Pemberian kode pada suatu kualifikasi pekerjaan/berdasarkanhasil kesepakatan dalam pemaketan sejumlah unit kompetensi,diisi dan ditetapkan dengan mengacu dengan “Format KodifikasiPekerjaan/Jabatan “ sebagai berikut :

H 50 02 0 0 1 2 III 01(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

(1) :Kategori H, merupakan garis pokok penggolongan kegiatan Transportasi ekonomi, diisidengan huruf kapital dari kategori lapangan usaha

(2) :Golongan Pokok, merupakan uraian lebih lanjut dari kategori, diisidengan 2 digit angka sesuai nama golongan pokok AngkutanPerairan

(3) :Golongan, merupakan uraian lebih lanjut dari golongan pokok, diisidengan 2 digit angka sesuai nama golongan Sungai, Danau, danPenyeberangan

(4) :

Sub Golongan, merupakan uraian lebih lanjut dari kegiatan ekonomiyang tercakup dalam suatu golongan, diisi dengan 1 digit angkasesuai nama sub golongan lapangan usaha: 0 Semua; 1 AngkutanPenumpang; 2 Angkutan Barang

(5) :

Kelompok, memilah lebih lanjut kegiatan yang tercakup dalam suatusub golongan menjadi beberapa kegiatan yang lebih homogen, diisidengan 1 digit angka sesuai nama kelompok lapangan usaha 0Umum; 1 Nautika; 2 Teknika; 3 Lain-lain

(6) :Sub Kelompok, memilah lebih lanjut kegiatan yang tercakup dalamsuatu kelompok, diisi dengan 1 digit angka sesuai nama subkelompok lapangan usaha: 1 Umum; 2 Inti, 3 Khusus; 4 Pilihan

(7) :

Bagian, memilah lebih lanjut kegiatan yang tercakup dalam suatusub kelompok menjadi nama-nama pekerjaan (paket SKKNI), diisidengan 1 digit angka sesuai nama bagian lapangan usaha 0 Umum; 1Perencana; 2 Operasional; 3 Pemeriksa/ Pengawas; 4 Lain-lain

(8) :

Kualifikasi kompetensi, untuk menetapkan jenjang kualifikasikompetensi kerja dan yang terendah s/d yang tertinggi untukmasing-masing nama pekerjaan/jabatan/profesi, diisi dengan 1 digitangka romawi dengan mengacu pada perjenjangan KKNI, yaitu:- Kualifikasi I untuk Sertifikat 1- Kualifikasi II untuk Sertifikat 2- Kualifikasi III s/d IX untuk Sertifikat 3 s/d 9

(9) :Versi 01, untuk Paket SKKNI diisi dengan nomor urut versi danmenggunakan 2 digit angka, mulai dari 01, 02 dan seterusnya.

H

50

02

0

0

1

2

III

01

Page 48: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

15

Keterangan: Nomor (1) s/d (4) pada berpedoman pada UU No. 16Tahun 1997 tentang Statistik dan mengacu KlasifikasiBaku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2009 yangdikeluarkan oleh Biro Pusat Statistik (BPS).

B. Peta KKNI Sektor, Sub Sektor, Bidang.

Sektor : TransportasiSub Sektor : Angkutan AirBidang : Sungai, Danau, danPenyeberanganSubbidang : Semua (Penumpangdan Barang)

Jenjang/LevelKKNI

Area Bidang/Sub Bidang Pekerjaan atau Jabatan

Kualifikasi BerjenjangKualifikasi Tertentu

pada Profesi Tertentu1. Sarana <7 - 35 GT 2. Prasarana 3. Lain-lain

1 2 3 4 5

Sertifikat IX S3

SertifikatVIII

S2 /Spesialis

AN I /AT I

SertifikatVII

Profesi

Sertifikat VI D IV / S1AN II /AT II

Sertifikat V SyahbandarInspektor

keselamatanASDP

D IIIAN III /AT III

Sertifikat IV Pembantu SyahbandarPenguji /Pengawas

D II

Sertifikat III NakhodaPetugas pemegangfungsi keselamatan

SD

Petugassertifikasi

kelaikan kapalD I

Sertifikat IIOperator

Dek / Mesin

Petugas pemberipersetujuan

pemberangkatan kapal

Petugaspengukuran danPenerbitan suratukur kapal SDP

SMK /SMAAN VI /AT IV

Sertifikat I Kelasi N/TPetugas operasional

pelabuhan

PetugasPemeriksa

BarangBerbahaya

PD / SMPANV /ATV/Dasar

Page 49: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

16

C. Paket RSKKNI Sektor, Sub Sektor, Bidang, Nama Pekerjaan.

PEMAKETAN JENJANG KUALIFIKASI PETUGAS SARANA SDP /AWAK KAPAL SDP

Sektor : TransportasiSub Sektor : Angkutan Sungai, Danau, danPenyeberanganNama Pekerjaan/Profesi : Petugas Sarana SDP / Awak Kapal SDPArea Pekerjaan : Angkutan Penumpang dan Barang

Jenjang KKNI : Operator dan TeknisiSertifikat : I – IV (Pendidikan Dasar/SMP – D.III)Kode Pekerjaan :

KELOMPOK KOMPETENSI UMUM

H 50 2 0 0 1 2 III 1

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

No Kode Unit Nama Unit Kompetensi

LevelKualifikasi

1 2 3 4

1 TRA.SD.11.001.01 Menerapkan Keselamatan dan KesehatanKerja di atas Kapal

√ √ √ √

2 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur Teknik PenyelamatanDiri di Kapal

√ √ √ √

3 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atas Kapal √ √ √ √

No Kode Unit Nama Unit Kompetensi

LevelKualifikasi

1 2 3 4

4 TRA.SD.11.004.01 Melakukan Pencegahan PemadamanKebakaran

√ √ √ √

5 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan SAR √ √ √ √

6 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan Polusi LingkunganSungai dan Danau

√ √ √ √

Page 50: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

17

KELOMPOK KOMPETENSI INTI

KELOMPOK KOMPETENSI KHUSUS

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel

Kualifikasi

1 2 3 420 TRA.SD.31.001.01 Penerapan hukum pelayaran sungai ,

danau, dan penyeberangan√

21 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan BarangBerbahaya √ √ √ √

No. Kode Unit Nama Unit Kompetensi

LevelKualifikasi

1 2 3 4

7 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan di Pelabuhan SesuaiPeraturan Yang Berlaku

√ √

8 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awal sebelum berlayar √ √ √ √

9 TRA.SD.21.003.01Merencanakan Trek Pelayaran, MenentukanPosisi dan Arah Haluan Kapal

√ √ √ √

10 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan√ √

11 TRA.SD.21.005.01 Mengoperasikan mesin penggerak utama kapalSDP √ √

12 TRA.SD.21.006.01 Melakukan Berbagai Jenis Komunikasi diKapal

√ √

13 TRA.SD.21.007.01 Mengolah Gerak dan Mengendalikan Kapal √ √

14 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin √ √

15 TRA.SD.21.009.01 Melakukan Dinas Jaga Dek √ √

16 TRA.SD.21.010.01 Memberikan dan memonitor pelayanan kepadapelanggan (pengguna jasa SDP)

√ √

17 TRA.SD.21.011.01 Mengidentifikasi Konstruksi Bangunan KapalDan Menghitung Stabilitas Kapal SDP √ √

18 TRA.SD.21.012.01 mengoperasikan perlengkapan pemindahanmuatan tetap/dapat bergerak

√ √

19 TRA.SD.21.013.02 membantu dalam kegiatan penambatan danlego jangkar

√ √

Page 51: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

18

D. PEMAKETAN JENJANG KUALIFIKASI PETUGASPRASARANA SDP / OPERATOR PELABUHAN SDP

Sektor : TransportasiSub Sektor : Penunjang Transpor Sungai, Danau, dan

PenyeberanganNama Pekerjaan/Profesi : Petugas Prasarana SDP / PetugasPelabuhan SDPArea Pekerjaan : Jasa Pelayanan Kepelabuhanan Sungai Dan

DanauJenjang KKNI : Operator dan TeknisiSertifikat : I – V (Pendidikan Dasar/SMP – D.III)Kode Pekerjaan :

KELOMPOK KOMPETENSI UMUM

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel

Kualifikasi

1 2 3 41 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan, Keamanan dan Lingkungandi Tempat Kerja

√ √ √ √

2 TRA.SD.12.002.01 Melakukan Pencegahan PemadamanKebakaran

√ √ √ √3 TRA.SD.12.003.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan SAR √ √ √ √4 TRA.SD.12.004.01 Melakukan Pencegahan Polusi

Lingkungan Sungai dan Danau√ √ √ √

H 52 2 2 2 2 0 III 1

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

Page 52: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

19

KELOMPOK KOMPETENSI INTI

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel

Kualifikasi

1 2 3 45 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerja

kepelabuhanan beserta fasilitasnya √ √

6 TRA.SD.22.002.01 mengelola urusan administrasi pelabuhan√ √ √ √

7 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasi dalampenjaminan ketertiban, keamanan dankelancaran arus kendaraan danpenumpang di pelabuhan

√ √

8 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaan kegiatan lalulintas dan angkutan penyeberangan; √ √

9 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan dan perbaikanfasilitas kepelabuhanan √

10 TRA.SD.22.008.01 Memahami Sistem Komunikasi √ √ √

KELOMPOK KOMPETENSI KHUSUS

No. Kode Unit Nama Unit KompetensiLevel

Kualifikasi1 2 3 4

11 TRA.SD.32.001.01 Penerapan hukum pelayaran sungai dandanau

12 TRA.SD.32.002.01 Melakukan pengujian Sarana SDP √ √13 TRA.SD.32.003.01 Melakukan Pengerukan Alur √ √14 TRA.SD.32.004.01 Melakukan Perawatan Perambuan √ √ √ √15 TRA.SD.32.005.01 Melakukan Pemeriksaan Pengangkutan

Barang Berbahaya√ √

Page 53: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

20

E. UNIT UNIT KOMPETENSI

KODE UNIT : TRA.SD.11.001.01JUDUL UNIT : Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan

Kerja di Atas KapalDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam menerapkanpenyelenggaraan praktik keselamatan dankesehatan kerja awak kapal SDP.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Menyelenggarakandan menerapkanperaturan praktik-praktik keselamatandan kesehatan kerjaawak kapal

1.1 Tindakan pencegahan keselamatanawak kapal saat pengoperasian alattangkap diperagakan sesuai prosedur

1.2 Tindakan menyelamatkan awak kapaldiperagakan sesuai prosedur

1.3 Menerapkan usaha menjaga kesehatandan keselamatan

02 Menerapkanketentuan ILO/IMOtentang awak kapalSDP

2.1 Langkah-langkah keselamatan padakapal SDP diperagakan sesuaiprosedur

2.2 Langkah-langkah teknik operasipenangkapan yang amandidemonstrasikan sesuai prosedur

03 Menggunakan danmerawat peralatankeselamatan kerja

3.1 Perlengkapan keselamatan kerja yaitu:wear pack, sepatu kerja, helm kerja,sarung tangan, dan masker pelindungdigunakan sesuai prosedur kerja

3.2 Penggunaan perlengkapan keselamatankerja didemonstrasikan sesuai prosedurAlat-alat keselamatan dirawat sesuaidengan standar keselamatan

04 Tindakan pencegahanuntuk memasukiruangan tertutup

4.1 Alat pelindung pernafasan disiapkandan digunakan sesuai prosedur

4.2 Alat pelindung untuk menolong korbandigunakan sesuai prosedur

4.3 Alat pelindung untuk memadamkanapi kecil digunakan sesuai prosedur

Page 54: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

21

05 Melakukan tindakanpencegahankecelakaan di ataskapal

5.1 Terjadinya proses kecelakaanditunjukkan sesuai keselamatan kerjadiatas kapal

5.2 Penggunaan konsep penanggulanganditerapkan sesuai prosedur

5.3 Tindakan pencegahan kecelakaandilakukan sesuai prosedur

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup unit kompetensi ini mencakup :Untuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Menyelenggarakan praktik-praktik keselamatan dan

kesehatan kerja awak kapal SDP1.2 Menerapkan ketentuan ILO/IMO tentang awak kapal SDP1.3 Mengidentifikasi sebab-sebab terjadinya kecelakaan1.4 Menggunakan peralatan keselamatan kerja1.5 Tindakan pencegahan untuk memasuki ruangan tertutup1.6 Penerapan peraturan keselamatan dan kesehatan kerja di

atas kapal sesuai SOLAS dan SCTW1.7 Melakukan tindakan pencegahan kecelakaan di atas kapal1.8 Dalam menerapkan penyelenggaraan praktek keselamatan

dan kesehatan kerja awak kapal SDP dilakukan sesuaidengan SOP K3 dengan konsisten

2. Peralatan yang diperlukan :2.1 Peralatan kerja deck dan mesin2.2 Peralatan keselamatan kerja

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K), teknik

penyelamatan diri perorangan, bahan berbahaya danberacun, pencegahan pencemaran lingkungan, aturan-aturan lain yang relevan

Page 55: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

22

2. Konteks Penilaian2.1 Kondisi-kondisi diatas kapal selama kurun waktu pelatihan2.2 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.3 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan menerapkan penyelenggaraan praktek-

praktek keselamatan dan kesehatan kerja awak kapal SDP3.2 Kemampuan untuk menerapkan ketentuan ILO/IMO

tentang awak kapal SDP3.3 Kemampuan menerapkan ketentuan ILO/IMO tentang

awak kapal SDP3.4 Kemampuan menggunakan peralatan keselamatan kerja3.5 Kemampuan menerapkan peraturan keselamatan dan

kesehatan kerja diatas kapal

4. Kaitan dengan Unit-unit lain :4.1 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur Teknik

Penyelamatan Diri di Kapal4.2 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atas

Kapal4.3 TRA.SD.11.004.01 Melakukan Pencegahan

Pemadaman Kebakaran4.4 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan

SAR4.5 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan Polusi

Lingkungan Sungai dan Danau4.6 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan di

Pelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.7 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.8 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan4.9 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerak

utama kapal SDP4.10 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan

Mengendalikan Kapal4.11 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.12 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.13 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.14 TRA.SD.31.004.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

Page 56: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

23

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

KODE UNIT : TRA.SD.11.002.01JUDUL UNIT : Penerapan Prosedur Teknik Penyelamatan

Diri di LautDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam menerapkan prosedurteknik penyelamatan diri apabila terjadi keadaandarurat di atas kapal meliputi : prinsip bertahanhidup di laut, menggunakan pesawat luput maut,menggunakan alat penolong perorangan,mengoperasikan perlengkapan radio darurat danprosedur evakuasi di atas kapal

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Penerapan prinsipumum bertahan hidupdi laut dengan jenistindakan keadaandarurat

1.1 Petunjuk keselamatan dan prinsip hidupdilaut diterapkan sesuai prosedur

1.2 Prinsip untuk bertahan hidup di lautditerapkan dengan cara yangdipersyaratkan

1.3 Jenis keadaan darurat, tindakanpencegahan keadaan darurat, dan sijilisyarat keadaan darurat diidentifikasi

1.4 Perlengkapan penyelamatan diri di lautdiidentifikasi menurut SOLAS

1.5 Cara-cara meninggalkan kapal sesuaiprosedur didemonstrasikan menurutSOLAS

1.6 Teknik penguasaan diri mengatasikepanikan didemonstrasikan

1.7 Teknik menjauhkan diri dari kapaldidemonstrasikan

Page 57: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

24

02 Penggunaan alat-alatpenolong perorangan

03 Melakukanpenyelamatan diri dilaut danmelaksanakanpembagian tugas

04 Mengoperasikanpermesinan sekocidan perlengkapannyadengan penggunaanpesawat luput maut

2.1 Pelampung penolong digunakan sesuaidengan prosedur

2.2 Jaket penolong dikenakan sesuaidengan prosedur

2.3 Pakaian cebur dikenakan sesuaiprosedur

2.4 Pakaian pelindung panas digunakansesuai prosedur

3.1 Bahaya-bahaya dalam mempertahankanhidup di laut diidentifikasi

3.2 Cara-cara bertahan hidup selamaberada di pesawat luput mautditunjukkan sesuai prosedur

3.3 Sistem pembangian tugas dalamkondisi darurat diatur dalam sijilbahaya

4.1 Cara kerja mesin sekoci diidentifikasisesuai dengan ketentuan yang berlaku

4.2 Mesin sekoci dioperasikan sesuaidengan petunjuk manual

4.3 Sekoci penolong, rakit penolong, danpesawat luput maut diidentifikasi dandigunakan sesuai prosedur

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

05 Pengoperasianperlengkapan radiodarurat

06 Tindakanpenyelamatan diri diatas pesawat luputmaut

5.1 Instalasi radio jinjing untuk sekocipenolong diidentifikasi dandioperasikan sesuai manual danketentuan itu

5.2 Radio jinjing untuk pesawat luput mautdioperasikan

5.3 Rambu radio darurat petunjuk posisi(EPIRB) didemonstrasikan

6.1 Tugas penyelamatan secara prosedur didemonstrasikan

6.2 Perlengkapan pesawat luput maut didemonstrasikan penggunaannya

6.3 Cara-cara pembagian makanan dan airminum di atas pesawat luput mautdidemonstrasikan

Page 58: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

25

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inimeliputi :1.1 Penerapan prinsip umum bertahan hidup di laut1.2 Mengidentifikasi jenis-jenis tindakan keadaan darurat dan

evakuasi1.3 Penggunaan pesawat luput maut dan sekoci penyelamat1.4 Penggunaan alat-alat penolong perorangan1.5 Melakukan penyelamatan diri di laut dan melaksanakan

pembagian tugas1.6 Pengoperasian permesinan sekoci dan perlengkapannya1.7 Pengoperasian perlengkapan radio darurat1.8 Tindakan penyelamatan diri di atas pesawat luput maut

2. Peralatan yang diperlukan :2.1 Denah keadaan darurat2.2 Perlengkapan alarm2.3 Denah peralatan pemadaman kebakaran2.4 Organisasi keadaan darurat2.5 Sekoci penolong2.6 Inflatable life raft2.7 Life jacket2.8 Pelampung penolong2.9 Immersion suit2.10 Perlengkapan sekoci2.11 SAR tranponder2.12 Tali penolong, self ignition light, smoke signal2.13 Lampu senter2.14 Tangga darurat2.15 Rakit penyelamat

3. Kegiatan dapat di lakukan pelatihan di lab/tempat praktek/kapal4. Waktu sesuai situasi dan kondisi/terjadwal5. Dilakukan latihan dalam penggunaan alat dan menolong korban

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan dibidang berikut ini :1.1 Menerapkan prosedur teknik penyelamatan diri di laut

Page 59: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

26

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama dengan rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan menerapkan jenis-jenis tindakan keadaan

darurat dan evakuasi di atas kapal3.2 Kemampuan untuk menerapkan jenis-jenis tindakan

keadaan darurat dan evakuasi di atas kapal3.3 Kemampuan menggunakan sekoci penolong dan pesawat

luput maut3.4 Kemampuan menggunakan peran alat-alat penolong

perorangan3.5 Kemampuan melakukan cara-cara penyelamatan diri di

laut dan melaksanakan pembagian tugas3.6 Kemampuan mengoperasikan mesin sekoci dan

perlengkapannya

4. Kaitan dengan Unit-unit lain :4.1 TRA.SD.11.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan dan Lingkungan diTempat Kerja

4.2 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atasKapal

4.3 TRA.SD.11.004.01 Melakukan PencegahanPemadaman Kebakaran

4.4 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat danSAR

4.5 TRA.SD.21.001.00 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.6 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.7 TRA.SD.21.006.00 Mengolah Gerak danMengendalikan Kapal

4.8 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.9 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.10 TRA.SD.31.004.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

Page 60: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

27

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

KODE UNIT : TRA.SD11.003.01JUDUL UNIT : Melakukan Pencegahan dan Pemadaman

KebakaranDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam melakukanpencegahan dan pemadaman kebakaran denganmenggunakan berbagai jenis pemadamkebakaran, menggunakan bermacam-macamperlengkapan kebakaran danmengorganisasikan peran-peran pemadamankebakaran

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasiklasifikasi api danmemilih mediapemadamnya

1.1 Segitiga api, bahan (material) yangmudah terbakar, bahan (material) yangmeluaskan api diidentifikasi

1.2 Eksplosidemo dilakukan sesuaiprosedur

1.3 Klasifikasi kebakaran diidentifikasisesuai dengan standar Indonesia danNFPA

1.4 Empat jenis media pemadamdiidentifikasi

Page 61: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

28

02 Mendemonstrasikancara pencegahanterjadinya bahayakebakaran

03 Melakukanpengamatan dinisebelum terjadinyakebakaran

04 Mengidentifikasisistem pemadamankebakaran instalasitetap

2.1 Denah ruangan kapal diidentifikasi2.2 Denah penempatan alat-alat pemadam

kebakaran diidentifikasi2.3 Peralatan kapal yang dapat

menimbulkan api dipastikan dalamkeadaan aman

3.1 Alat-alat detektor kebakaran diamatisecara berkala

3.2 Isyarat dini adanya bahaya kebakarandapat dikendalikan

3.3 Jenis isyarat dini diidentifikasi padakontrol panel

4.1 Komponen sistem pemadamkebakaran instalasi tetap diidentifikasimenurut jenisnya

4.2 Cara kerja berbagai sistem kebakarandidemonstrasikan sesuai prosedur

4.3 Jenis sistem pemadaman kebakaraninstalasi tetap.

Page 62: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

29

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

05 Menggunakan macam-macam perlengkapanpemadam kebakaran

06 Menerapkanorganisasi pemadamkebakaran di kapal

07 Mendemonstrasikanmetode pemadamankebakaran

5.1 Baju tahan api digunakan sesuaiketentuan NFPA

5.2 Peralatan bantu pernapasan digunakandi ruang berasap atau smoke chambersesuai prosedur

5.3 Selang penyemprot kebakarandigunakan sesuai prosedur

5.4 Alat-alat pemadam api ringandigunakan sesuai prosedur

5.5 Selimut-selimut api digunakan sesuaiprosedur

6.1 Signal kebakaran dan uraian tugasnyadiidentifikasi

6.2 Bagan pengendali kebakaran dan sijilkebakaran ditunjukkan

6.3 Cara keselamatan perorangandidemonstrasikan sesuai prosedur

6.4 Sistim penjagaan didemonstrasikansesuai prosedur

7.1 Persiapan keselamatan kebakarandirencanakan sesuai prosedurpemadaman api (STCW-F)

7.2 Tindakan awal saat terjadi kebakarandidemonstrasikan sesuai prosedurpemadaman api

7.3 Teknik pemadam kebakarandidemonstrasikan sesuai denganprosedur

7.4 Teknik latihan menggelar danmenggulung selang didemonstrasikansesuai prosedur

7.5 Teknik latihan pemadaman denganberbagai macam media pemadam padaobyek kebakaran didemonstrasikansesuai prosedur

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensimeliputi:

Page 63: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

30

1.1 Eksplosidemo didemonstrasikan sesuai prosedur1.2 Mendemonstrasikan cara pencegahan terjadinya bahaya

kebakaran1.3 Melakukan pengamatan dini sebelum terjadinya kebakaran1.4 Mengidentifikasi sistem pemadaman kebakaran instalasi

tetap1.5 Menggunakan macam-macam perlengkapan pemadam

kebakaran1.6 Menjelaskan organisasi pemadam kebakaran di kapal1.7 Mendemonstrasikan metode pemadaman kebakaran1.8 Melakukan latihan pemadaman kebakaran1.9 Dilakukan di atas kapal

2. Peralatan yang diperlukan :2.1 Denah ruangan kapal2.2 Alat pemadaman kebakaran menggunakan instalasi tetap2.3 Pemadam kebakaran yang dapat dijinjing2.4 Alat pelindung pernafasan2.5 Alat-alat eksplosidemo2.6 Detektor kebakaran dan alarm2.7 Selimut api atau fireblanked2.8 Baju tahan api

3. Kegiatan dilakukan di kapal/di tempat latihan yang tidakmembahayakan

4. Bahan–bahan seperti : air, pasir, Co2, Foam, Bubuk kimia

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan dibidang berikut ini :1. 1 Macam-macam bahan yang mudah terbakar, mudah

meledak

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama dengan rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1Kemampuan mengidentifikasi dan membuat klasifikasi api dan

memilih media pemadamnya3.2Kemampuan untuk menguraikan sebab-sebab terjadinya

kebakaran dan cara penanggulangannya

Page 64: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

31

3.3Kemampuan untuk melakukan pengamatan dini sebelumterjadinya kebakaran

3.4Kemampuan menggunakan macam-macam perlengkapankebakaran lainnya

4. Kaitan dengan Unit-unit lain :4.1 TRA.SD.11.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan dan Lingkungan di Tempat Kerja4.2 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atas

Kapal4.3 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan

SAR4.4 TRA.SD.21.001.00 Melaksanakan Kegiatan di

Pelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.5 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.6 TRA.SD.31.004.01 Melakukan Pengangkutan BarangBerbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas3

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 65: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

32

KODE UNIT : TRA.SD.11.004.01JUDUL UNIT : Penerapan Pelayanan Medis di Atas KapalDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam memberikanPertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)di atas kapal yang berkaitan denganpendarahan, resusitasi paru, jantung danpenanganan goncangan/shock

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasisusunan anatomitubuh manusia danfungsinya untukmemberikanpertolongan padakecelakaan

1.1 Susunan tubuh dan anatomi manusiadiidentifikasi

1.2 Fungsi bagian/organ tubuh manusiadiidentifikasi

1.3 Melakukan tes kesehatan

02 Pertolongan padapendarahan,resusitasi paru,jantung danpenanganangoncangan/shock

03 Pertolongan padakorban pingsan/tidaksadarkan diri dalamkeadaan darurat

04 Pertolongan padaluka bakar, lukaterkena air panas dankecelakaan yangdisebabkan olehaliran listrik

2.1 Penyebab pendarahan diidentifikasi2.2 Tindakan pertolongan pendarahan

dilakukan sesuai prosedur2.3 Bantuan pernafasan buatan dan

pemijatan jantung baik seorang dirimauapun dengan bantuan orang lain,dilakukan sesuai prosedur

2.4 Faktor penyebab shock diidentifikasi2.5 Pertolongan penderita shock dan tanda-

tanda shock dilakukan sesuai prosedur

3.1 Korban pingsan saat keadaan daruratditempatkan dengan posisi melintang

3.2 Tanda-tanda korban tidak sadarkan diridikenali

3.3 Penanganan orang pingsan dilakukansesuai dengan SOP

4.1 Tanda-tanda luka bakar dan terkena airpanas diidentifikasi sesuai prosedur

4.2 Pertolongan korban luka bakar yangterkena air panas dilakukan sesuai

Page 66: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

33

prosedur4.3 Pertolongan korban luka bakar dan

terkena racun laut dilakukan sesuaiprosedur

4.4 Pertolongan korban luka bakar akibatzat kimia dilakukan sesuai prosedur

4.5 Pertolongan korban kecelakaan akibatterkena listrik dilakukan sesuaiprosedur

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

05 Penyelamatan danpengangkatankorban/ penderitaakibat kecelakaan

06 Identifikasi danpenerapan prosedurdasar pelayananmedis dan P3K

07 Mengidentifikasiprosedur untukmemperoleh layananmedis melalui radiodan penggunaanbuku panduan medisinternasional

5.1 Pengangkatan korban seorang diri dandengan bantuan orang lain dilakukansesuai prosedur

5.2 Alat pengangkutan korban digunakansesuai prosedur

5.3 Tindakan penyelamatan dilakukansesuai prosedur yang berlaku di ataskapal

6.1 Prosedur penerapan dasar medisdiidentifikasi

6.2 Tindakan pertolongan dalam situasidarurat dilakukan sesuai SOP

6.3 Pelayanan medis diidentifikasi sesuaiprosedur

7.1 Prosedur untuk memperoleh pelayananmedis melalui radio diidentifikasi

7.2 Buku panduan medis internasionaluntuk kapal digunakan sesuai prosedur

7.3 Pelayanan medis melalui radio danbuku panduan medis internasionaldiidentifikasi sesuai SOP

Page 67: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

34

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inimeliputi :1.1 Menguraikan susunan anatomi tubuh manusia dan

fungsinya1.2 Penerapan prinsip umum P3K1.3 Pertolongan pada pendarahan, resusitasi paru, jantung dan

penanganan goncangan/shock1.4 Pertolongan pada korban pingsan/tidak sadarkan diri dalam

keadaan darurat1.5 Pertolongan pada luka bakar, luka terkena air panas dan

kecelakaan yang disebabkan oleh sengatan aliran listrikdan binatang berbisa

1.6 Penyelamatan dan pengangkutan korban/penderita akibatkecelakaan

2. Peralatan yang diperlukan :2.1Model susunan tubuh manusia2.2Boneka peraga2.3Stetoskop dan tensimeter2.4Resusisator2.5Tandu2.6Pisau, gunting2.7Berbagai macam bandage bidai dan mitella2.8Contoh obat-obatan

3. Kompetensi ini dapat dilakukan jika alat dan bahan pertolonganP3K dilengkapi

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan dibidang berikut ini :1.1Penggunaan bermacam obat-obatan, anatomi tubuh manusia1.2Macam-macam binatang laut yang berbisa

2. Konteks Penilaian:2.1Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus diperhatikan :3.1 Kemampuan menerapkan prinsip umum P3K

Page 68: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

35

3.2 Kemampuan untuk memberikan pertolongan yangberkaitan dengan pendarahan, resusitasi paru, jantung danpenanganan goncangan/shock

3.3 Kemampuan memberikan pertolongan pada korbanpingsan/tidak sadarkan diri dalam keadaan darurat

3.4 Kemampuan memberikan pertolongan pada luka bakar,luka terkena air panas dan kecelakaan yang disebabkanoleh sengatan aliran listrik, luka akibat racun binatangberbisa

3.5 Kemampuan melakukan penyelamatan dan pengangkutankorban/penderita akibat kecelakaan

4. Kaitan dengan Unit-unit lain :4.1TRA.SD.11.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan Dan Lingkungan di Tempat Kerja4.2TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat Dan SAR4.3TRA.SD.11.002.01 Menerapkan Prosedur Teknik Penyelamatan

Diri di Laut4.4TRA.SD.31.002.01 Menerapkan Keselamatan Dan Kesehatan

Kerja di Atas Kapal

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisis

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas3

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 69: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

36

KODE UNIT : TRA.SD.11.005.01JUDUL UNIT : Menerapkan Prosedur Darurat dan SARDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam penanggulangankeadaan darurat di atas kapal dan melakukanSAR untuk kapal lain yang sedang mengalamikeadaan darurat.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasijenis-jenis keadaandarurat

1.4 Membuat klasifikasi prosedur kapaldalam keadaan darurat

1.5 Jenis-jenis keadaan darurat meliputi :orang jatuh ke laut, kemudi darurat,kapal kandas, kapal tubrukan, kapalterbakar, kapal tenggelam dan kapalbocor diidentifikasi

1.6 Prosedur SAR sebagai mana manualyang diterapkan pada kapal niaga

02 Prosedur-prosedurdarurat

03 Menanggulangikeadaan darurat

04 Menggunakanisyarat bahaya

2.1 Tugas-tugas umum dan kewajiban-kewajiban di atas kapal berkaitandengan keadaan darurat direncanakan

2.2 Persiapan keadaan darurat di atas kapaldan perlengkapan-perlengkapannyadirencanakan

2.3 Merencanakan satuan tugas dalamkeadaan darurat di atas kapal

2.4 Membuat laporan mengenai kecelakaankerja

3.1 Peralatan yang berhubungan dengankeselamatan kerja dipastikan berfungsibaik

3.2 Data dari peralatan dikompilasi sesuaidengan petunjuk operasional yangdikeluarkan oleh pabrik pembuatnya

3.3 Mekanisme kerja dipatuhi menurut SOPyang diberlakukan

4.1 Peralatan disiapkan sesuai SOP (CodeSignal International)

Page 70: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

37

4.2 Kode isyarat diidentifikasi sesuaiketentuan yang diberlakukan

4.3 Prosedur pengisyaratan, isyarat bahayadilakukan sesuai ketentuan.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

05 Mengorganisasitindakan dalamkeadaan darurat

06 Mengidentifikasimerkah-merkah lintaspenyelamatan diri

07 Melakukan SARuntuk menolongorang dan kapal lainsesuai SOP

1.1 Latihan-latihan bahaya/daruratdiorganisasi

1.2 signal darurat diterapkan sesuai denganketentuan

1.3 Tata cara khusus dalam keadaan daruratditerapkan sesuai SOP yang berlaku

1.4 Tempat kerja disiapkan dan dibebaskandari kemungkinan bahaya kecelakaan

1.5 Prosedur pengisyaratan bahayadilakukan

5.1 Merkah-merkah lintas penyelamatandiri difamiliarisasikan berdasarkan padaketentuan yang berlaku

5.2 Lintas penyelamatan dirididemonstrasikan/ dilakukan sesuaiSOP yang berlaku

5.3 Komunikasi intern dan sistem alarmdilakukan sesuai SOP yang berlaku

7.4 Kebutuhan peralatan untuk pertolonganorang jatuh ke laut, pertolongan danpenyelamatan kapal dalam keadaanbahaya disiapkan sesuai SOP

7.5 Tempat berkumpul (Muster Station)disiapkan dan dibebaskan darikemungkinan bahaya kecelakaan

7.6 Perlengkapan K-3 serta langkahpengamanan dilakukan sesuai SOP

Page 71: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

38

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan unit kompetensi meliputi:1.1 Mengidentifikasi jenis-jenis keadaan darurat1.2 Prosedur-prosedur darurat1.3 Menanggulangi keadaan darurat1.4 Menerapkan pengenalan isyarat bahaya1.5 Mengorganisasi tindakan dalam keadaan darurat1.6 Mengidentifikasi merkah-merkah lintas penyelamatan diri1.7 Melakukan SAR untuk kapal lain sesuai SOP Code Signal

International1.8 Menerapkan SAR di atas kapal1.9 Dilakukan di atas kapal

2. Peralatan yang diperlukan :2.1 Denah keadaan darurat di atas kapal2.2 Isyarat isyarat bahaya : red hand flare, buoyant smoke

signal and parachute signal2.3 Life jacket2.4 Inflatable life raft2.5 Line throwing apparatus2.6 Sekoci penolong2.7 Emergency radio portable2.8 EPIRB2.9 Immersion suit2.10 Thermal protective aid2.11 Kotak Peralatan P3K

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjang :Untuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan dibidang berikut ini :1.1 Teknik penyelamatan diri dan bertahan hidup di laut,

konvensi MARPOL, P2TL, SOLAS

2. Konteks Penilaian :2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaian :3.1 Kemampuan membuat prosedur dalam keadaan darurat di

atas kapal3.2 Kemampuan untuk menggunakan denah keadaan darurat

Page 72: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

39

3.3 Kemampuan menerapkan pola penanggulangan keadaandarurat

3.4 Kemampuan menerapkan isyarat bahaya dan melakukantindakan dalam keadaan darurat

4. Kaitan dengan Unit-unit lain :4.1 TRA.SD.11.001.01 Memenuhi Persyaratan

Kesehatan, Keselamatan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur TeknikPenyelamatan Diri di Laut

4.3 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis diatas Kapal

4.4 TRA.SD.11.004.01 Melakukan PencegahanPemadaman Kebakaran

4.5 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Berbagai JenisKomunikasi di Kapal

4.6 TRA.SD.21.008.01 Menerapkan Keselamatan DanKesehatan Kerja di Atas Kapal

4.7 TRA.SD.31.004.01 Melakukan Pengangkutan BarangBerbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisis

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas2

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 27 Menggunakan teknologi 1

KODE UNIT : TRA.SD.11.006.01JUDUL UNIT : Melakukan Pencegahan Polusi Lingkungan

Laut

Page 73: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

40

DESKRIPSIUNIT

: Unit ini menjelaskan dalam melakukanpencegahan polusi lingkungan laut. Kompetensiini memerlukan aplikasi pengetahuan danketerampilan yang berkaitan dengan pencegahanpolusi lingkungan laut

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasikansumber pencemaranserta melakukanpencegahanpencemaranlingkungan laut

1.1 Penyebab pencemaran laut, klasifikasitumpahan minyak dan penyebabtumpahan minyak serta tingkatpencemaran diidentifikasi

1.2 Pencegahan pencemaran lingkunganlaut, bahan penyebab pencemaran danpengaruhnya serta hukum danperundang undangan tentang polusilaut dipelajari

1.3 Jenis dan pengaruh bahan pencemarsesuai ketentuan marpol 73/74 sertacara pencegahannya diidentifikasi

1.4 Ketentuan hukum dan perundang-undangan mengenai polusidiimplementasikan sesuai ketentuanperundangan atau konvensi

02 Melakukan polapenanggulanganpencemaranlingkungan laut

03 Pengoperasian danperawatan peralatanpencegah pencemaranlaut

2.1 Tindakan pencegahan terhadappencemaran laut diidentifikasi dandipersiapkan sesuai dengan SOPMarpol 73/74

2.2 Oil record book diisi dengan teliti2.3 Pelampung pencegah menyebarnya

tumpahan minyak digunakan dengancermat

2.4 Tindakan-tindakan pencegahan danpenanggulangan pencemaran setelahkegiatan bunker dilakukan sesuaiprosedur

3.1 Prinsip kerja pemisahan minyakdengan air, prinsip kerja secara graviti,prinsip kerja oli water separator danprinsip kerja incenerator di pelajaridengan cermat

Page 74: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

41

3.2 Bagian-bagian peralatan pencegahanpencemaran laut dikenali dengancermat sesuai manual

3.3 Bagian-bagian peralatan pencegahanpencemaran lingkungan laut dikenalidan dikuasai

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

04 Pengenalan peralatanpencegah pencemaranlaut

05 Pencegahan danpenanggulanganpencemaran laut

5.1 Peralatan pencegahan pencemaran lautdioperasikan sesuai manual dan SOP

5.2 Peralatan pencegahan pencemaranlingkungan laut dirawat dengancermat sesuai manual/SOP

5.3 Peralatan pencegahan pencemaran lautdioperasikan sesuai SOP

6.1 Prosedur pencegahan danpenanggulangan pencemaran lautdilikuti sesuai SOP

6.2 Berbagai peralatan dan bahanpencemaran laut seperti oil boom, alatpengumpul pencemaran, chemicaldispersant, sinking agent dan sorbentdiidentifikasi dan digunakan

6.3 Pembersihan tumpahan minyak dikapal dilakukan dengan cermat danakurat serta sesuai dengan ketentuanpencegahan pencemaran (Marpol73/74)

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompotensi inimeliputi :1.1 Melakukan pencegahan pencemaran lingkungan laut,

sesuai dengan marpol 73/741.2 Mengidentifikasi sumber-sumber pencemaran lingkungan

sungai, danau, dan laut1.3 Melakukan pola penanggulangan pencemaran lingkungan

sungai, danau, dan laut

Page 75: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

42

2. Pengenalan peralatan pencegah pencemaran sungai, danau, danlaut

3. Pengoperasian dan perawatan peralatan pencegah pencemaransungai, danau, dan laut

4. Pengenalan peralatan pencegah pencemaran laut5. Dilakukan di atas kapal

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Jenis-jenis bahan kimia, bahan pencemar dan atau bahan

berbahaya beracun, karakteristik lingkungan laut,kerusakan lingkungan akibat pencemaran, ketentuan-ketentuan berkaitan dengan pencemaran danpencegahannya

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspeks penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan melakukan pencegahan pencemaran

lingkungan laut3.2 Kemampuan untuk mengidentifikasi sumber-sumber

pencemaran lingkungan laut3.3 Kemampuan mengenali dan menggunakan peralatan

pencegahan pencemaran laut

4. Kaitan dengan Unit-unit lain4.1 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan di

Pelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.2 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.3 TRA.SD.31.004.01 Melakukan Pengangkutan BarangBerbahaya

Page 76: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

43

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 23. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

KODE UNIT : TRA.SD.21.001.01JUDUL UNIT : Melaksanakan Kegiatan di Pelabuhan

Sesuai Peraturan Yang BerlakuDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam mengidentifikasiperaturan-peraturan di pelabuhan, proseduryang berkenaan aturan-aturan khusus,persiapan keluar/masuk pelabuhan

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasiperaturan-peraturandi pelabuhan danaturan–aturan khusus

1.1 Peraturan kesyahbandaran dijalankandan diterapkan sesuai prosedur

1.2 Administrasi pelabuhan dijalankan danditerapkan sesuai prosedur

1.3 Aturan–aturan khusus dijalankan danditetapkan sesuai aturan yang berlaku

02 Merencanakanpersiapan keluarpelabuhan

2.1 Dokumen-dokumen kapaldiidentifikasi sesuai SOP yang berlaku

2.2 Administrasi pelabuhan dipraktekkandan diterapkan sesuai SOP yangberlaku

2.3 Laporan persiapan keluar pelabuhandisiapkan sesuai prosedur yang berlaku

2.4 Trek pelayaran dibuat dan ditentukansesuai aturan menjangka peta

Page 77: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

44

03 Merencanakanpersiapan memasukipelabuhan

3.1 Jam sandar ditentukan sesuai order danSOP yang berlaku

3.2 Tempat sandar ditentukan sesuai orderukuran kapal dan SOP yang berlaku

3.3 Komunikasi dengan stasiun daratditerapkan sesuai dengan prosedurkomunikasi

3.4 Administrasi perkapalan disiapkan sesuaiprosedur pelabuhan kapal

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup unit kompetensi inidilakukan di atas kapal yang meliputi:1.1 Mengidentifikasi peraturan-peraturan di pelabuhan1.2 Mengidentifikasi aturan-aturan khusus1.3 Merencanakan persiapan keluar pelabuhan1.4 Merencanakan persiapan memasuki pelabuhan1.5 Dilakukan di atas kapal

2 Dalam mengidentifikasi peraturan-peraturan di pelabuhan,prosedur yang berkenaan dengan aturan-aturan khusus danpersiapan keluar/masuk pelabuhan dilakukan sesuai dengan SOPyang berlaku di pelabuhan setempat

3 Peralatan yang diperlukan :3.1 Peraturan tentang pelabuhan

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan dibidang berikut ini :1.1Peraturan perundangan yang terkait1.2Pelabuhan dan administrasi perkapalan

2. Konteks Penilaian2.1Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1Kemampuan mengidentifikasi peraturan-peraturan di pelabuhan

Page 78: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

45

3.2Kemampuan mengidentifikasi aturan-aturan khusus3.3Kemampuan merencanakan persiapan keluar/masuk pelabuhan

4. Kaitan dengan Unit-unit lain4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan

Kesehatan, Keselamatan,Keamanan danLingkungan di TempatKerja

4.2 TRA.SD.11.006.01 Melakukan PencegahanPolusi Lingkungan Sungaidan Danau

4.3 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaanawal sebelum berlayar

4.4 TRA.SD.22.002.01 mengelola urusanadministrasi pelabuhan

4.5 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasidalam penjaminanketertiban, keamanan dankelancaran arus kendaraandan penumpang dipelabuhan

4.6 TRA.SD.22.004.01 melaksanakanpengelolaan kegiatan lalulintas dan angkutanpenyeberangan;

4.7 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatandan perbaikan fasilitaskepelabuhanan

4.8 TRA.SD.32.005.01 Melakukan PemeriksaanPengangkutan BarangBerbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas2

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 27 Menggunakan teknologi 1

Page 79: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

46

KODE UNIT : TRA.SD.21.002.01JUDUL UNIT : Melakukan Pekerjaan Awal Sebelum

BerlayarDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berhubungan dengan uraian tentangpekerjaan awal yang merupakan pekerjaanpersiapan sebelum melakukan kegiatan pelayarandi sungai, danau, dan Penyeberangan

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mempersiapkanpekerjaan terkaitkelaikan kapaldengan melakukanpemeriksaan kapal

1.1 Rancangan jadwal yang akandilaksanakan1.2 Metode kegiatan berlayar yang

akan digunakan sehingga pekerjaanterlaksana secara efektif dan effisien;

1.3 Peralatan berlayar dan lingkungankerja dipersiapkan guna kelancaranpelaksanaan tugas.

02 Melakukan inputmanives (daftarmanives) kapalsungai dan danau);

03 Melaporkan hasilkegiatan sebelumberlayar kesyahbandar.

2.1 Melakukan perhitungan manifestasiterhadap rencana kegiatan berlayar;

2.2 Koreksi ulang terhadap jumlahmanifest kapal SDP

3.1 Hasil input data yang dilakukandilaporkan sesuai dengan prosedur dankondisi kerja;

3.2 Infrormasi lainnya mengenaipelaksanaan kegiatan sebelumberlayar diberikan sesuai denganprosedur dan kondisi kerja.

BATASAN VARIABEL

1. Unit ini berhubungan dengan uraian tentang pekerjaan persiapansebelum berlayar yang merupakan pekerjaan awal;

2. Standar pelaksanaan kegiatan persiapan sebelum berlayar sesuaidengan ketentuan yang berlaku guna keselamatan, keamanan dankenyamanan;

3. Aturan dan etika prosfesi sesuai dengan yang berlaku;4. Peralatan yang dibutuhkan antara lain : alat bantu guna pengecekan

kondisi kapal sungai dan danau serta peralatan pendukung lainnya.

Page 80: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

47

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Pengetahuan yang dibutuhkan :

- Pengetahuan administrasi;- Pengetahun teknis (permesinan).

1.2 Memiliki kemampuan bekerja dalam tim dan berkomunikasiyang baik

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Membuat perencanaan kerja2.3 Permasalahan-permasalahan kesehatan dan keselamatan

kerja (K3) yang berdampak pada unjuk kerja unit ini tidak dapatdipakai

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan kualifikasi Lembaga Penguji telah terakreditasi oleh

lembaga yang berwenang.3.2 Kemampuan kualifikasi Assesor3.3 Kemampuan Assesor dalam melakukan pengujian sesuai dengan

apa yang akan diujikan dalam kompetensi ini.3.4 Kemampuan Assesor dalam melaksanakan proses penilaian

sesuai prosedur penilaian.3.5 Kemampuan melakukan penilaian di tempat kerja/DU-DI atau di

tempat diklat.

4. Kaitan dengan Unit-unit lain :

4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi PersyaratanKesehatan, Keselamatan,Keamanan dan Lingkungan diTempat Kerja

4.2 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan PolusiLingkungan Sungai dan Danau

4.3 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai PeraturanYang Berlaku

4.4 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.5 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistemkelistrikan

Page 81: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

48

4.6 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesinpenggerak utama kapal SDP

4.7 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak danMengendalikan Kapal

4.8 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.9 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.10 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.11 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan

Barang Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi1

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 13. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 14. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 15 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 17 Menggunakan teknologi 1

Page 82: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

49

KODE UNIT : TRA.SD.21.003.01JUDUL UNIT : Merencanakan Trek Pelayaran, Menentukan

Posisi dan Arah Haluan KapalDESKRIPSIUNIT

: Merencanakan trek pelayaran, menentukan posisidan arah haluan kapal

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasipada perairan yangdipengaruhi aruspasang surut,terhadap bahayanavigasi

1.1 Peralatan untuk membuat trekpelayaran dipersiapkan sesuai denganSOP yang berlaku

1.2 Data dan informasi pasang surutdihimpun dan dianalisa untukmerencanakan pelayaran

1.3 Pengaruh arus pasang surut terhadaphaluan kapal dilukis di peta dengantepat sesuai SOP merencanakan trekpelayaran

1.4 Data dan informasi tentang perairandangkal, berkarang, dan bahayanavigasi lainnya diidentifikasi untukmerencanakan pelayaran

1.5 Trek pelayaran pada perairan yangterhalang oleh bahaya navigasi dilukisdi peta sesuai prosedur yang berlaku

02 Merencanakan trekpelayaran padaperairan dengan jarakpandangan terbatas

2.1 Peralatan untuk membuat trekpelayaran dipersiapkan sesuai denganSOP yang berlaku

2.2 Sikap kapal dalam keadaan pandanganterbatas diidentifikasi pada buku(Peraturan Pencegahan Tubrukan diLaut) P2TL

2.3 Kaidah sikap kapal bertahan, tindakanmenyusul kapal lain, mendekatitikungan, alur pelayaran sempit dalamkondisi pandangan terbatas diterapkandalam merencanakan trek pelayaransesuai dengan ketentuan P2TL aturan9, 13, 17 dan 19

2.4 Langkah-langkah untuk bertahan,menyusul kapal lain dan mendekatitikungan, alur pelayaran sempit padakeadaan pandangan terbatas

Page 83: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

50

2.5 Perlengkapan isyarat perhatiandigunakan sesuai dengan proseduryang diberlakukan

03 Merencanakan trekpelayaran pada alurpelayaran sempit,perairan samudera

3.1 Peralatan untuk membuat trekpelayaran dipersiapkan sesuai denganSOP yang berlaku

3.2 Sikap kapal saat bertahan, menyusuldan mendekati tikungan alur pelayaransempit diidentifikasi pada buku P2TL

3.3 Langkah-langkah untuk bertahan,menyusul kapal lain dan mendekatitikungan pada alur pelayaran sempitdipenuhi sesuai dengan ketentuan yangdiberlakukan

3.4 Perlengkapan isyarat perhatiandigunakan sesuai dengan prosedur yangdiberlakukan

3.5 Peta bumi, bahaya navigasi, informasioseanografi dan meteorologi serta jarakjelajah kapal diidentifikasi dandipertimbangkan dari publikasinavigasi

04 Merencanakan trekpelayaran padaperairan ber-es

4.1 Peralatan untuk membuat trekpelayaran dipersiapkan sesuai denganSOP yang berlaku

4.2 Sikap kapal berlayar di perairan ber-esberdasarkan pada informasi dari NTM (Notice To Mariner )

4.3 Langkah-langkah untuk berlayar padaperairan ber-es dilakukan sesuai SOP

4.4 Berlayar di perairan ber-es harusmempertimbangkan informasi tentangformasi es dan cuaca

05 Penentuan posisikapal denganbantuan benda-bendaangkasa

5.1 Peralatan berupa katalog peta, peta laut,daftar pasang surut, daftar arus pasang,mistar jajar, penggaris segi tiga, jangkapotlot, jangka semat, pensil dan karetpenghapus untuk membuat trekpelayaran dipersiapkan sesuai denganSOP yang berlaku

5.2 Sekstan digunakan untuk mengukur

Page 84: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

51

tinggi benda angkasa dan merubahnyamenjadi tinggi sejati

5.3 Tinggi hitung dan arah azimuth dicaridari tabel reduksi (Sight reductiontables)

5.4 Melukis arah garis tinggi pada peta

06 Penggunaan benda-benda darat untuknavigasi perairanpantai

6.1 Alat bantu navigasi, rambu-rambunavigasi dan baringan transit/geserandigunakan untuk keselamatan navigasi

6.2 Peta laut dibaca dan diinterpretasikanuntuk bernavigasi di perairan pantai

6.3 Garis baringan dilukis untukmenentukan posisi kapal

6.4 Prosedur penentuan posisi dugaditerapkan untuk menentukan posisikapal

6.5 NTM dan publikasi navigasi lainnyadigunakan untuk menentukan posisisejati yang akurat

07 Menggunakan alatbantu navigasielektronik untukmenentukan posisisejati kapal

7.1 Alat navigasi elektronik dioperasikansesuai manual book

7.2 Posisi kapal ditentukan dengan tepatmenggunakan alat bantu navigasielektronikProsedur-prosedur pengoperasiannavigasi elektronik untuk menentukanposisi sejati kapal dilakukan sesuaiketentuan

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inimeliputi :5.1 Merencanakan trek pelayaran dalam segala kondisi

perairan5.2 Penentuan posisi dengan bantuan benda-benda angkasa5.3 Penggunaan benda-benda darat untuk navigasi perairan

pantai5.4 Menggunakan alat bantu navigasi elektronik untuk

menentukan posisi sejati kapal

Page 85: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

52

2. Dalam merencanakan trek pelayaran untuk setiap kondisi perairandilakukan sesuai dengan SOP untuk setiap daerah/perairan masing-masing

3. Menerapkan P2TL dengan konsisten sesuai aturan–aturan yangterkait

4. Menggunakan seluruh publikasi navigasi yang diperlukan5. Peralatan yang diperlukan :

5.1 Buku Kepanduan Bahari, katalog peta, peta, jangka sematdan jangka biasa, mistar jajar, pensil, karet penghapus,pemberat peta, binocular dan publikasi navigasi, daftarpelayaran

5.2 Alat navigasi konvensional : tabel reduksi, almanaknautika, azimuth circle, azimuth mirror, pelorus, magneticcompass, chronometer, stop watch dan sekstan

5.3 Alat navigasi elecktronik : Radar, RDF, GPS,Gyrocompas, Peta elektronik dan Echosounder

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjang :Untuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 P2TL1.2 Navigasi pantai dan navigasi radar/ARPA

2. Konteks Penilaian1.1 Diatas kapal selama kurun waktu pelatihan1.2 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa Simulasi1.3 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan menyalakan radar dan menjaga tampilan radar3.2 Kemampuan untuk melaksanakan baringan, mengukur jarak

dan target dengan akurat3.3 Gema-gema kritis yang dapat membahayakan pelayaran

dapat dikritisi dengan tepat

4. Kaitan dengan Unit-unit lain4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

Page 86: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

53

4.2 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.3 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.4 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan4.5 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerak

utama kapal SDP4.6 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan

Mengendalikan Kapal4.7 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.8 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.9 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.10 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 87: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

54

KODE UNIT : TRA.SD.21.004.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Sistem KelistrikanDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berkaitan dengan pekerjaanpengoperasian sistem kelistrikan pada kapalsungai, danau, dan penyeberangan

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mempersiapkanpekerjaanmengoperasikansistem kelistrikan

1.1 Prinsip kerja sistem kelistrikandiidentifikasi dari sistem pembangkitlistrik, sistem instalasi daya, dan sisteminstalasi penerangan.

1.2 Data dan informasi dari log bookpengoperasian sebelumnya dipelajari dandiidentifikasi alternatif langkahpengoperasian.

1.3 Pemeriksaan terhadap fungsi dan kondisikomponen instalasi meliputi :- Pembangkit listrik : stator, rotor,

slipring, carbone brush, sistempenguatan arus magnetisasi, peralatanukur, peralatan sinkron, panel utama,penghubung utama, sistem pengaman,sistem alarm.

- Instalasi daya : panel pembagi, MCB,pengawatan, pengukuran beban,motor listrik, reostart, transformer,relay, rectifyer, NFB, sistempengaman beban sampai motor.

- Instalasi penerangan : grup panelpembagi, penghubung, pengaman,instalasi pengawatan, saklar dan stopcontac sampai lampu.

- Dilakukan sesuai dengan SOP ataumanual yang ditetapkan.

1.4 Kebutuhan suku cadang kelistrikan danbahan bantu lainnya di hitung dandisediakan sesuai dengan kebutuhandikonsultasikan kepada perwira jaga.

1.5 Persiapan pengoperasian dilaporkan dandisediakan sesuai dengan kebutuhan

1.6 Tindakan keselamatan kerja dipersiapanuntuk pengoperasian

Page 88: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

55

02 Mengoperasikansistem pembangkitlistrik

2.1 Starting sistem pembangkit listrikdikoordinasikan kepada pihak yangberwenang/perwira jaga dek.

2.2 Starting sistem kelistrikan dilakukansesuai dengan urutan dan prosedur yangditetapkan manual/SOP.

2.3 Kondisi operasi pembangkit listrik dijagapada keadaan normal, sesuai denganparameter yang ditetapkan dalam SOP

03 Menjaga kondisioperasi

3.1 Perubahan parameter kerja generatorset akibat pembebanan diamati dandicatat pada log book termasuk semuaaktivitas yang dilakukan.

3.2 Semua sistem yang terkait dengan kerjasistem kelistrikan dijaga kondisikerjanya meliputi : beban kerja,hubungan bumi, kualitas listrik,

3.3 Pemaralelan dua buah generator untukmemindah atau memikul bebanbersama dilakukan sesuai manual.

3.4 Kondisi kerja abnormal dilaporkankepada perwira jaga/KKM.

04 Melaksanakan jagasistem kelistrikan

4.1 Kondisi operasi sistem kelistrikandijaga pada keadaan normal, sesuaidengan parameter yang ditetapkandalam SOP.

4.2 Pemeriksaan selama beroperasidilakukan sesuai dengan SOP yangdiberlakukan

4.3 Kondisi abnormal dicatat dandilaporkan kepada perwira jaga mesin

05 Mengatasi gangguan 5.1 Gangguan sistem kelistrikan yangterjadi dianalisa secara tepat sesuaidengan manual.

5.2 Alternatif mengatasi gangguanditetapkan, sesuai dengan hasil analisadan dikonsultasikan kepada perwirajaga mesin.

5.3 Perbaikan kerusakan ataupenanggulangan gangguan dilakukansesuai dengan alternatif yang ditetapkan

5.4 Kegiatan mengatasi gangguan dicatatdalam log book sesuai dengan proseduryang ditetapkan

Page 89: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

56

06 Membuat laporan 6.1 Data informasi pengoperasian dihimpundan dituangkan dalam log book, sesuaiprosedur yang ditetapkan

6.2 Laporan log book diselesaikan denganpenandatangan oleh perwira jaga, sesuaidengan ketentuan yang diberlakukan

BATASAN VARIABEL

1. Peraturan K3 untuk awak kapal sungai danau.2. Watchkeeping (dinas jaga) 5.2.3 STCW amandemen 19953 Environment Act for Marine Pollution 73/78.4. Manual instruction dan SOP untuk mesin kapal5. Job description6. Kebijakan perusahaan berkaitan dengan pekerjaan perencanaan

perawatan dan perbaikan mesin penggerak utama kapal7. Log book mesin8. Peralatan dan bahan bantu pengoperasian : kunci-kunci, obeng, palu,

tang, alat tulis, multi tester, lampu senter, majun lap, solar, oli, carbonbrush, MCB, kawat, reostrat, NFB.

9. Sistem kelistrikan kapal dengan motor penggerak diesel atau jenislainnya

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktipengetahuan dan keterampilan di bidang berikut ini :1.1 Teori motor pembakaran dalam (diesel).1.2 Teori transmisi (prime over).1.3 Teori pompa.1.4 Listrik kapal sungai danau1.5 Pesawat bantu kapal sungai danau1.6 Teknik pengendalian dan otomatisasi.1.7 Teknik pengukuran.1.8 Penggunaan peralatan tangan dan power tool.1.9 Penggunaan peralatan ukur dan instrumen listrik.

2. Konteks PenilaianKompetensi harus diujikan di kapal atau di tempat kerja lainnyayang dikondisikan seperti di kapal secara simulasi.

3. Aspek penting penilaian

Page 90: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

57

3.1 Kemampuan mengidentifikasi prosedur pengoperasianyang tidak tepat

3.2 Kemampuan mengidentifikasi kurangnya penguasaanfungsi komponen komponen dari berbagai sistem yangberkaitan.

3.3 Kemampuan mengidentifikasi pengaruh interkoneksitasantar sistem

4. Kaitan dengan Unit-unit lain4.5 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.6 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.7 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awal sebelumberlayar

4.8 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan4.9 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerak

utama kapal SDP4.10TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan Mengendalikan

Kapal4.11TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.12TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.13TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.14TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 23. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas2

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 27 Menggunakan teknologi 2

Page 91: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

58

KODE UNIT : TRA.SD.12.005.01JUDUL UNIT : Pengoperasian Instalasi Tenaga Penggerak

Utama KapalDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam mengoperasikan carakerja mesin penggerak utama kapal danmenghitung kebutuhan bahan bakar dan pelumas

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengoperasikan danmerawat motorpenggerak utama

1.1 Prinsip dasar pengoperasian motorpenggerak kapal diidentifikasi

1.2 Pengoperasian mesin dilakukan sesuaidengan prosedur dan manual operasiyang dikeluarkan oleh pabrikpembuatnya

1.3 Perawatan mesin penggerak utamakapal dikoordinasikan dengan petugasjaga mesin

02 Mengoperasikanmotor tempel

03 Menghitungkebutuhan bahanbakar minyak

2.1 Prinsip dasar pengoperasian motortempel diidentifikasi

2.2 Motor tempel dioperasikan sesuaidengan standar prosedur

2.3 Prosedur pengoperasian motor tempelsesuai manual book

3.1 Kebutuhan bahan bakar minyakdihitung menggunakan standarpendekatan baku sesuai rumus

3.2 Kebutuhan Oli dihitung denganpendekatan rumus standar pendekatanbaku

3.3 Sistem perbandingan bahan bakarminyak dihitung sesuai prosedur

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan unit kompetensi ini meliputi :1.1 Mengoperasiakan dan merawat motor penggerak utama1.2 Mengoperasikan motor tempel

Page 92: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

59

2. Peralatan yang diperlukan : mesin penggerak utama kapal, motortempel, tool set.

3. Bahan dan alat : manual book4. Menghitung kebutuhan bahan bakar5. Dilakukan di atas kapal

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan meliputi : dasar-

dasar permesinan kapal

2. Konteks Penilaian1.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi.1.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan mengoperasikan mesin penggerak utama

kapal dan motor tempel3.2 Kemampuan menggunakan sistem kontrol di atas kapal3.3 Kemampuan menghitung kebutuhan bahan bakar dan

pelumas

4. Kaitan dengan Unit-unit lain

4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.3 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awal sebelumberlayar

4.4 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan4.5 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerak

utama kapal SDP4.6 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan

Mengendalikan Kapal4.7 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.8 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek

Page 93: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

60

4.9 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatanpenambatan dan lego jangkar

4.10 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan BarangBerbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi1

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 13. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 24. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 27 Menggunakan teknologi 1

KODE UNIT : TRA.SD.21.006.01JUDUL UNIT : Melakukan Berbagai Jenis Komunikasi di

KapalDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam melakukan berbagai jenisdan prosedur komunikasi baik antar kapaldengan kapal maupun antara kapal dengan stasiunpantai dengan menggunakan isyarat visual, bunyi,dan radio sesuai dengan ketentuan yang belaku

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Melakukankomunikasi dgn kodeisyarat visual

1.1 Komunikasi dengan isyarat morsebendera tangan dilakukan sesuaiprosedur

1.2 Komunikasi dengan isyarat cahayadilakukan sesuai prosedur

1.3 Komunikasi dengan isyarat semaphoredilakukan sesuai prosedur

1.4 Komunikasi dengan isyarat benderainternasional dilakukan sesuai prosedur

Page 94: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

61

02 Melakukankomunikasi denganradio telephoni danradio telegrafi dankode isyarat bunyi

2.1 Komunikasi dengan radio telephonidilakukan sesuai prosedur

2.2 Komunikasi dengan radio telegraphdilakukan sesuai prosedur

2.3 Komunikasi dengan isyarat morsebunyi dilakukan sesuai prosedur

03 Mengidentifikasijenis dan fungsitanda-tanda bahayasesuai standar IMO

3.1 Parachute signal digunakan sesuaidengan prosedur dan fungsinya

3.2 Red hand flare digunakan sesuaidengan prosedur dan fungsinya

3.3 Smoke signal digunakan sesuai denganprosedur dan fungsinya

04 Menggunakan isyaratbahaya darurat yangsesuai dengan standarIMO

4.1 Tanda bahaya kapal tenggelamdiisyaratkan sesuai prosedur

4.2 Tanda kapal minta pertolongandiisyaratkan sesuai prosedur

4.3 Tanda bahaya kapal terbakardiisyaratkan sesuai prosedur

4.4 Tanda kapal yang sedang kandasdiisyaratkan sesuai prosedur

4.5 Tanda kapal tidak terkendalidiisyaratkan sesuai prosedur

05 Melakukan SARuntuk kapal lainsesuai standarprosedur yangditentukan

5.1 menolong orang jatuh ke laut dilakukansesuai dengan prosedur

5.2 Menolong kapal dalam keadaan bahayadilakukan sesuai dengan prosedur

5.3 Penyelamatan kapal dalam keadaanbahaya dilakukan sesuai denganprosedur

06 Mengidentifikasisistem peringatandini mengenaimeterologi dannavigasi dan dampakkekeliruanperlengkapankomunikasi

6.1 Sistem peringatan dini mengenaimeterologi dan navigasi diidentenfikasidengan cermat

6.2 Dampak kekeliruan perlengkapankomunikasi diidenfitikasi

6.3 Pengaruh meteorologi dan navigasiterhadap komunikasi di atas kapal

Page 95: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

62

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inimeliputi :1.1 Komunikasi dengan kode isyarat visual (bendera, sinarl,

semaphore)1.2 Komunikasi dengan kode isyarat bunyi (morse bunyi,

radio)1.3 Komunikasi dengan telepon dan komunikasi radio1.4 Mengidentifikasi jenis dan fungsi tanda-tanda bahaya

sesuai standar IMO1.5 Menggunakan isyarat bahaya darurat yang sesuai dengan

standar IMO1.6 Melakukan SAR untuk kapal lain sesuai standar prosedur

yang ditentukan STCW-F1.7 Mengidentifikasi sistem peringatan dini mengenai

meteorologi dan navigasi2. Peralatan yang diperlukan :

2.1 Radio SSB. Bendera semaphore2.2 Bendera kode internasional2.3 Aldis2.4 Parachute signal2.5 Red hand flare2.6 Smoke signal

3. Komunikasi dilakukan sesuai kondisi cuaca siang/malam4. Dilakukan di atas kapal

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Melakukan komunikasi di atas kapal1.2 Tanda-tanda bahaya di atas kapal

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :

Page 96: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

63

3.1 Kemampuan melakukan komunikasi dengan kode isyaratvisual

3.2 Kemampauan untuk melakukan komunikasi dengan kodeisyarat bunyi

3.3 Kemempuan melakukan komukasi denagn telepon dankomunikasi radio

4. Kaitan dengan Unit-unit lain

4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.3 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awal sebelumberlayar

4.4 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan4.5 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerak

utama kapal SDP4.6 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan Mengendalikan

Kapal4.7 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.8 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.9 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.10 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 23. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 24. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 15 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 17 Menggunakan teknologi 1

Page 97: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

64

KODE UNIT : TRA.SD.21.007.01JUDUL UNIT : Mengolah-gerak dan Mengendalikan KapalDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna untuk mengolah gerak danmengendalikan kapal dengan mudah dan amansehingga tercapai keselamatan pelayaran

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasiteknik mengolahgerak danmengendalikan kapalpada saat sandar,lepas sandar dipelabuhan, berlabuhjangkar dan antarkapal di laut

1.1 Faktor-faktor yang berkaitan dengansandar lepas sandar, di pelabuhan danantar kapal di laut diidentifikasi,dengan atau tanpa angin danarus,diterapkan sesuai prosedur

1.2 Prosedur olah gerak saat sandar/lepassandar dipelabuhan dan antar kapal laut

1.3 Sandar, lepas sandar dipelabuhan danantar kapal dilaut dilakukan sesuaiprosedur, baik dengan atau tanpa angindan arus

1.4 Pengaruh angin, arus dan ombak padasaat operasi penangkapandiperhitungkan

02 Mengidentifikasi olahgerak kapal dan danpengaruh angin, arus,pasang surut padapengendalian kapal

2.1 Prosedur olah gerak kapal pada saatoperasi diidentifikasi

2.2 Pengaruh angin, arus, dan ombak padasaat operasi penangkapandiperhitungkan

2.3 Prosedur olah gerak kapal diterapkansesuai ketentuan

2.4 Pengaruh angin, arus, pasang surutpada saat pengendalian kapaldiidentifikasi

2.5 Teknik untuk mempertahankanpengendalian kapal akibat pengaruhangin, arus, pasang surut

03 Mengidentifikasi danmengolah gerakkapal di perairandangkal

3.1 Keterbatasan yang berkaitan dengankemampuan olah gerak kapal diperairan dangkal diidentifikasi

3.2 Kecepatan aman saat berlayar diperairan dangkal diidentifikasi

3.3 Teknik mempertahankan haluan dankecepatan kapal di perairan dangkal

Page 98: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

65

diidentifikasi3.4 Kondisi kapal ketika memasuki

perairan dangkal harus memperhatikanunder keel clearence (UKC).

04 Mengidentifikasi hal-hal yang berkaitandengan olah gerakkapal danpengendalian kapalpada cuaca buruk,pengaruh angin,arus,pasang surut

4.1 Prosedur olah gerak dan pengendaliankapal pada cuaca buruk diidentifikasi

4.2 Persiapan kapal menghadapi cuacaburuk sesuai aturan P2TL dan prosedurlain yang direkomendasikandiidentifikasi

4.3 Pengaruh angin, arus, pasang surutpada pengendalian kapaldiperhitungkan

4.4 Olah gerak dan pengendalian kapalpada cuaca buruk dilakukan sesuai SOP

4.5 Kapal dipersiapkan untuk menghadapicuaca buruk sesuai SOP

05 Mengidentifikasi hal-hal yang berkaitandengan pertolonganorang-orang dankapal dalam keadaanbahaya dan hal–halyang berkaitandengan menunda danditunda

5.1 Prosedur menolong korban jatuh kelaut dan pencariannya dilakukandengan tepat, cepat dan sesuai SOP

5.2 Prosedur menolong kapal dalamkeadaan bahaya dilakukan sesuaiketentuan yang berlaku danpertimbangan-pertimbangan

5.3 Prosedur penggunaan kemudi daruratdiidentifikasi dengan tepat

5.4 Prosedur menunda dan ditundadiidentifikasi

5.5 Prosedur dalam melakukan olah gerakdan pengendalian kapal yang menunda,ditunda diterapkan sesuai denganaturan P2TL

06 Mampumengidentifikasi hal-hal yang berkaitandengan prosedur olahgerak kapal danpengendalian kapalsaat menolong orangjatuh ke laut danmenaikan orang dariSekoci atau LifeCrafr

6.1 Peralatan dan bahan olah gerak danpengendalian kapal untuk menolongorang jatuh ke laut dipersiapkan sesuaiSOP yang berlaku

6.2 Penggunaan perlengkapan keselamatandan kesehatan kerja serta langkahpengamanan dilakukan sesuai proseduryang berlaku

6.3 Peralatan dan bahan dipersiapkansesuai SOP yang berlaku menurutP2TL (pengendalian hasil)

Page 99: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

66

6.4 Peralatan dan bahan dipersiapkan padatempat yang aman

6.5 Kebutuhan peralatan dan bahandiidentifikasi sesuai SOP yang berlaku

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inimeliputi :1.1 Mengidentifikasi teknik mengolah gerak dan

mengendalikan kapal selama berlayar1.2 Mengolah gerak dan mengendalikan kapal pada segala

kondisi/cuaca2. Dalam mengolah gerak kapal dilakukan sesuai dengan SOP secara

konsisten dalam P2TL aturan pengendalian kapal3. Peralatan yang diperlukan :

3.1 Kapal3.2 Tali bandul dan clinometer3.3 General arrangement kapal3.4 Baling-baling tunggal dan ganda3.5 Penataan perangkat kemudi otomatik

4 Kegiatan dilakukan di atas kapal

PANDUAN PENILAIAN

3. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Vektor1.2 Stabilitas1.3 Bangunan kapal

2. Konteks Penilaian2.4 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.5 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.6 Kemampuan mengolah gerak kapal saat sandar, lepas

sandar dan menunda-ditunda kapal lain di laut3.7 Kemampuan untuk mengolah gerak kapal pada saat

operasi penangkapan ikan

Page 100: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

67

3.8 Kemampuan mengolah gerak kapal saat sandar, lepassandar, labuh jangkar pada berbagai kondisi angin dan arus

3.9 Kemampuan mengolah gerak kapal dengan kecepatanaman untuk menghindari kerusakan kapal akibat ombaksamping dan ombak belakang

4. Kaitan dengan Unit-unit lain :4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.3 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awal sebelumberlayar

4.4 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan4.5 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerak

utama kapal SDP4.6 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan

Mengendalikan Kapal4.7 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.8 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.9 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.10 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 101: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

68

KODE UNIT : TRA.SD.21.008.01JUDUL UNIT : Melakukan Dinas Jaga MesinDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berkaitan dengan pekerjaan dinas jagamesin di kapal sungai dan danau

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mempersiapkanpekerjaan dinas jaga

1.1 Prinsip kerja dinas jaga dipahami dariaspek tanggung jawab pekerjaan, waktudan administrasi guna kelancaranoperasional permesinan

1.2 Data dan informasi pekerjaan dinas jagadari log book sebelumnya dipelajari dandiidentifikasi alternatif langkahpengoperasian

1.3 Pemeriksaan terhadap fungsi dan kondisiseluruh permesinan dan sistem yangterkait dilakukan sesuai dengan SOP ataumanual yang ditetapkan.

1.4 Kebutuhan bahan bakar, minyak lumas,bahan bantu lainnya disiapkan dandisediakan sesuai dengan kebutuhan.

1.5 Tindakan keselamatan kerja dipersiapkanuntuk melaksanakan dinas jaga.

02 Melaksanakan dinasjaga

2.1 Selama melaksanakan dinas jagaberkoordinasi dengan perwira jaga mesindan perwira jaga dek

2.2 Mengamati kerja mesin seperti temperaturgas buang, air pendingin, minyakpelumas, tekanan air pendingin, minyakpelumas, bahan bakar, booster, jumlahbahan bakar, minyak pelumas sertaparameter kelistrikan dan lainnya sesuaidengan urutan dan prosedur yangditetapkan manual/SOP.

2.3 Kondisi idle runing mesin dijaga selamadinas jaga pada keadaan normal, sesuaidengan parameter yang ditetapkan dalamSOP.

2.4 Semua kondisi operasi mesin disampaikankepada perwira jaga mesin gunamenunjang pengoperasian

Page 102: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

69

03. Menjaga kondisioperasi Permesinan

3.1 Perubahan-perubahan parameter kerjapermesinan diamati dan dicatat pada logbook termasuk semua aktifitas yangdilakukan

3.2 Semua sistem yang terkait dengan kerjapermesinan dijaga kondisi kerjanyameliputi : temperatur, tekanan, parameterkelistrikan dan penggunaan bahan bakar,minyak lumas, dan refrigerant.

3.3 Kondisi kerja abnormal dilaporkankepada perwira jaga/KKM.

04 Mengatasi gangguanpermesinan

4.1 Gangguan operasi permesinan yang terjadiselama dinas jaga didiagnosa secara tepatsesuai dengan manual.

4.2 Alternatif mengatasi gangguanpermesinan ditetapkan, sesuai denganhasil diagnosis dan dikonsultasikankepada perwira jaga mesin.

4.3 Perbaikan kerusakan ataupenanggulangan gangguan permesinandilakukan sesuai dengan alternatif yangditetapkan

4.4 Kegiatan mengatasi gangguan dicatatdalam log book sesuai dengan proseduryang ditetapkan

05 Membuat laporan 5.1 Data informasi kinerja permesinandihimpun dan dituangkan dalam logbook, sesuai prosedur yang ditetapkan.

5.2 Laporan log book diselesaikan danditandatangi oleh perwira jaga mesin,sesuai dengan ketentuan yangdiberlakukan

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup unit kompetensi ini dilakukan di atas kapal dan setiapwaktu diterapkan yang meliputi :

1.1 Menerapkan P2TL (prinsip umum peraturan menjadiberlayar)

1.2 Menerapkan prinsip-prinsip penyelenggaraan jaga navigasi1.3 Menerapkan prosedur kerja kelompok kerja anjungan yang

efektif1.4 Menentukan rute pelayaran

Page 103: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

70

2. Dalam melakukan dinas jaga harus melaksanakan semua ketentuanyang tercantum dalam P2TL dan Marpol (Marine polution) di ataskapal dan STCW

3. Menerapkan prinsip-prinsip penyelenggaraan dinas jaga dalamkelompok kerja anjungan yang efektif dan dengan konsisten

4. Peralatan yang diperlukan :4.1 Buku harian kapal (log book)4.2 Buku kode isyarat/semboyan internasional4.3 Buku-buku publikasi navigasi4.4 Radar, Gyro compass, Course recorder, GPS, RDF,

Echosounder. Kompas magnet, sekstan, chronometer, stopwatch, penjera celah, azimuth circle dan azimuth mirror

4.5 Peraturan K3 untuk awak kapal4.6 Watchkeeping (dinas jaga)4.7 Environment Act for Marine Pollution 73/78.4.8 Manual instruction dan SOP untuk permesinan kapal

5. Job description

6. Kebijakan perusahaan berkaitan pekerjaan dinas jaga mesin

7. Log book mesin

8. Bahan dan peralatan bantu pengoperasian permesinan antara lain :kunci–kunci, obeng, tang, lampu senter, alat–alat tulis, majun lap,minyak lumas, solar

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjang :Untuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktipengetahuan dan keterampilan di bidang berikut ini :1.1 Teori motor pembakaran dalam (internal combustion engine).1.2 Teori pompa.1.3 Teknologi mekanik1.4 Teknik pengukuran1.5 Teknik reparasi1.6 Pengetahuan bahan1.7 Penggunaan peralatan tangan dan power tool1.8 Pembacaan parameter temperatur, tekanan dan kelistrikan1.9 Penggunaan peralatan ukur dan instrumen

Page 104: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

71

1.10 Penggunaan indera sebagai alat kontrol (penglihatan,pendengaran, peraba).

2. Konteks Penilaian :2.1 Kompetensi harus diujikan di kapal perikanan atau di tempat

kerja lainnya yang dikondisikan seperti di kapal secarasimulasi.

2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaian :Aspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan dalam akurasi pembacaan parameter temperatur,

tekanan dan volume.3.2 Kemampuan dalam mengikuti prosedur pengoperasian mesin3.3 Kemampuan dalam penguasaan fungsi-fungsi dan komponen-

komponen sistem-sistem yang berkaitan.3.4 Kemampuan dalam mengikuti peraturan dinas jaga mesin3.5 Kemampuan dalam memenuhi persyaratan K3

4. Kaitan dengan Unit-unit Lain :

4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi PersyaratanKesehatan, Keselamatan,Keamanan dan Lingkungan diTempat Kerja

4.2 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.3 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.4 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistemkelistrikan

4.5 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerakutama kapal SDP

4.6 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak danMengendalikan Kapal

4.7 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.8 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.9 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.10 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

Page 105: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

72

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 13. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas2

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 27 Menggunakan teknologi 1

Page 106: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

73

KODE UNIT : TRA.SD.21.009.01JUDUL UNIT : Melakukan Dinas Jaga Di KapalDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berkaitan dengan keselamatan jiwamanusia, kapal, muatan dan lingkungan baiksaat kapal berada di pelabuhan maupun saatberlayar

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Menerapkan P2TL 1.1 Prinsip umum yang diatur padaperaturan 1–3 dari P2TL 1972dijalankan sesuai dengan ketentuan

1.2 Prinsip dasar tentang peraturanmengemudi dan berlayar aturan 4–8 dariP2TL 1972

1.3 Prinsip mengemudi dan berlayar aturan9–18 dari P2TL 1972 dijalankan sesuaidengan ketentuan

02 Menerapkan prinsip-prinsippenyelenggaraanjaga navigasi

03 Menerapkanprosedur kerjakelompok kerjaanjungan yangefektif

04 Menentukan rutepelayaran

2.1 Ketentuan tentang pemasanganpenerangan dan sosok benda aturan 20–30 dan 27-31 dari P2TL 1972 dijalankandan diterapkan

2.2 Ketentuan tentang isyarat bunyi dancahaya aturan 32–34 dan 36–37 dariP2TL 1972 dijalankan dan diterapkan

3.1 Pengamatan saat jaga laut dijalankandan diterapkan sesuai aturan dinas jaga

3.2 Tim kerja anjungan dan manajementim anjungan dilakukan dengansungguh-sungguh sesuai aturan dinasjaga kapal

4.1 Buku kepanduan bahari digunakandengan cermat berdasarkan manualyang berlaku

4.2 Untuk keselamatan pelayaran, NTMdan BPI digunakan dan diterapkansesuai manual yang tersedia

4.3 Laporan berita cuaca dapat digunakansesuai dengan karakteristik peta

Page 107: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

74

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup unit kompetensi ini dilakukan di atas kapal dansetiap waktu diterapkan yang meliputi :1.1 Menerapkan P2TL (prinsip umum peraturan berlayar)1.2 Menerapkan prinsip-prinsip penyelenggaraan jaga navigasi1.3 Menerapkan prosedur kerja kelompok kerja anjungan yang

efektif1.4 Menentukan rute pelayaran

2. Dalam melakukan dinas jaga harus melaksanakan semua ketentuanyang tercantum dalam P2TL dan Marpol (Marine polution) di ataskapal dan STCW

3. Menerapkan prinsip-prinsip penyelenggaraan dinas jaga dalamkelompok kerja anjungan yang efektif dan dengan konsisten

4. Peralatan yang diperlukan :4.1 Buku harian kapal (log book)4.2 Buku kode isyarat/semboyan internasional4.3 Buku-buku publikasi navigasi4.4 Radar, Gyro compass, Course recorder, GPS, RDF,

Echosounder.4.5 Kompas magnet, sekstan, chronometer, stop watch,

penjera celah, azimuth circle dan azimuth mirror

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjang :Untuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1Berlayar pada perairan padat lalulintas1.2Menggunakan alat kemudi otomatik dan kapan

menggantikannya1.3Saat menunda dan ditunda1.4Berlayar di perairan tampak terbatas

2. Konteks Penilaian :2.3Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.4Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaian :Aspek yang harus di perhatikan :3.1Kondisi kebugaran dari petugas dinas jaga3.2Petugas dinas jaga bebas dari pengaruh alkohol

Page 108: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

75

3.3Kedisiplinan petugas dinas jaga

4. Kaitan dengan Unit-unit Lain :

4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.3 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.4 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan4.5 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerak

utama kapal SDP4.6 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan

Mengendalikan Kapal4.7 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.8 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.9 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.10 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas3

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 109: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

76

KODE UNIT : TRA.SD.21.010.01JUDUL UNIT : Memberikan dan memonitor pelayanan

kepada pelanggan (pengguna jasa SDP)DESKRIPSIUNIT

: Unit ini mengidentifikasikan kebutuhanpelanggan, memberikan pelayanan,danmemonitor dan melaporkan terhadap pelayananyang diberikan

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasikebutuhan pelanggan

1.1 Kebutuhan dan harapan pelanggandiklarifikasi dan diidentifikasi secaraakurat menggunakan

1.2 ketrampilan antar personel yangsesuai.Kebutuhan pelanggan dinilaiterhadap urgensinya untuk menentukanprioritas pemberian pelayanan sesuaidengan persyaratan organisasi

1.3 Pelanggan diberi informasi tentangtersedianya pilihan-pilihan untukpemenuhan kebutuhannya dan terbantudalam pemilihan pilihan-pilihan yangdisukai.

1.4 Batasan-batasan yang ditujukan terhadapkebutuhan pelanggan diidentifikasi danbantuan yang sesuai dicari dari individuyang ditunjuk

02 Memberikanpelayanan kepadapelanggan

2.1 Pelayanan diberikan dengan segerakepada pelanggan untuk memenuhikebutuhan yang teridentifikasi sesuaidengan persyaratan organisasi.

2.2 Pelayanan yang sesuai ditetapkan dandipertahankandengan pelanggan untuk memastikan

penyelesaian kualitas pelayanan yangdiberikan

2.3 Keluhan pelanggan ditangani secarasensitif dan ramah sesuai denganpersyaratan organisasi

Page 110: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

77

2.4 Pelanggan dengan kebutuhan khusus ataubantuan direspons sesuai denganpersyaratan organisasi

2.5 Kesempatan yang tersedia diidentifikasidan digunakan untuk mempromosikandan meningkatkan jasa serta produkkepada pelanggan

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

03 Memonitor danmelaporkan terhadappelayanan yangdiberikan

3.1 Kepuasan pelanggan terhadap pelayananyang diberikan secara berkala dilakukantinjauan dengan menggunakan buktiyang dapat diperiksa kebenarannyasesuai dengan persyaratan organisasi.

3.2 Kesempatan untuk meningkatkankualitas jasa dan produk diidentifikasidan diikuti sesuai persyaratan organisasi.

3.3 Aspek prosedural pelayanan yangdiberikan dimonitor keefektipannya dankesesuaiannya terhadap persyaratanpelanggan

3.4 Umpan balik pelanggan secara berkaladicari dan digunakan untuk memperbaikipemberian produk atau jasa

3.5 Keputusan untuk memodifikasi kesatuanbukti produk atau jasa kepuasanpelanggan sesuai dengan persyaratanorganisasi

3.6 Laporan secara jelas, terperinci danberisi rekomendasi yang berfokus padaaspek kritis pemberian pelayanan

BATASAN VARIABEL

Rentang pernyataan memberikan masukan untuk menginterprestasikanlingkup dan kontek unit kompetensi ini, diijinkan terhadap perbedaanperusahaan dan tempat kerja. Hal itu berkaitan terhadap unit ini secara

Page 111: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

78

keseluruhan dan memfasilitasi penilaian secara holistik. Variabel-variabelberikut mungkin dijelaskan terhadap unit khusus ini.

Perundang-undangan, aturan dan standar nasional yang relevan terhadaptempat kerja bisa meliputi :- Keputusan dan perjanjian perusahaan serta instrumen industri yang

relevan- Perundang-undangan yang relevan dari semua level pemerintah yang

mempengaruhi operasi bisnis, khususnya yang berkenaan dengan isu-isu K3 dan lingkungan, kesempatan yang sama, hubungan industrialdan anti diskriminasi.

- Aturan praktek industri yang relevan

Kebutuhan pelanggan dan harapan bisa berkaitan dengan :- Advis atau informasi umum- Informasi khusus- Informasi lanjutan- Membuat perjanjian- Keluhan- Pembelian produk dan jasa- Pengembalian produk dan jasa- Keakuratan informasi- Keadilan/kesantunan- Harga/nilai.

Ketrampilan antar personel yang sesuai bisa meliputi :+ Penggunaan bahasa tubuh yang tepat+ Perangkuman dan penjelasan dengan kata untuk memeriksapemahaman pesan pelanggan+ Memberikan kesempatan kepada pelanggan untuk menetapkanpermintaan+ Mencari umpan balik dari pelanggan untuk menetapkanpemahaman kebutuhan+ Menanyakan untuk mengklarifikasi dan menetapkan kebutuhanpelanggan+ Mendengar secara aktip apa yang dikomunikasikan oleh pelanggan

Pelanggan dapat :+ Dari dalam atau dari luar+ Agen lain+ Anggota individu organisasi+ Korporat pelanggan+ Anggota individu masyarakat.

Persyaratan organisasi bisa meliputi :

Page 112: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

79

+ Jaminan mutu dan/atau manual prosedur+ Tujuan, sasaran, rencana-rencana, sistem dan proses+ Perundang-undangan dan kebijakan/pedoman organisasi sertapersyaratanpersyaratan+ Kebijakan, prosedur K3 dan program-programnya.+ Anti diskriminasi dan kebijakan yang berkaitan.+ Akses dan prinsip-prinsip kesamaan serta prakteknya.+ Mutu dan proses perbaikan secara terus menerus dan standarnya+ Parameter sumber yang ditetapkan+ Siapa yang bertanggung jawab terhadap produk atau jasa+ Harga dan kebijakan potongan+ Penggantian dan kebijakan serta prosedur ganti rugi+ Pembayaran dan pilihan penyerahan

Individu yang ditunjuk bisa meliputi :+ Pengawas+ Pelanggan+ Kolega+ Manajemen lini

Keluhan pelanggan bisa meliputi :+ Kerusakan barang atau barang yang tidak diserahkan+ Kesalahan administratip seperti invoice atau harga yang tidak tepat+ Kesalahan penyimpanan seperti ketidak tepatan produk yangdiserahkan+ Kesalahan pelayanan+ Kesalahan penyerahan+ Produk yang diserahkan dengan tidak tepat waktu+ Kepuasan pelanggan dengan kualitas pelayanan

Pelanggan dengan kebutuhan khusus bisa meliputi :+ Cacat tubuh+ Bahasa+ Kepercayaan/nilai+ Agama/spiritual yang dijalani+ Gender, usia+ Budaya+ Usia

Kesempatan untuk meningkatkan mutu pelayanan atau produk bisameliputi :+ Prosedur untuk menyerahkan barang+ Kebijakan pengembalian+ Sistem untuk pencatatan keluhan+ Perpanjangan kerangka waktu

Page 113: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

80

+ Prosedur pengepakan+ Perbaikan piagam pelayanan pelanggan

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan Keterampilan PenunjangPengetahuan dan keterampilan penunjang untukmendemonstrasikan kompetensi, memerlukan bukti keterampilandan pengetahuan dibidang ini mencakup:1.1 Perundang-undangan yang relevan dari semua level

pemerintah yang mempengaruhi operasi bisnis khususnyaberkaitan dengan isu-isu K3 dan lingkungan, kesempatanyang sama, hubungan industrial dan anti diskriminasi.

1.2 Pengetahuan prinsip-prinsip pelayanan pelanggan yang baik(excelent)

1.3 Pemahaman struktur bisnis organisasi, produk dan jasa.1.4 Pemahaman kebijakan dan prosedur organisasi terhadap

pelayanan pelanggan yang meliputi penanganan keluhanpelanggan

1.5 Metode konsultasi, teknik dan protokol1.6 Teknik-teknik yang berurusan dengan pelanggan, meliputi

pelanggan dengan kebutuhan khusus1.7 Ketrampilan baca tulis untuk membaca dan memahami

berbagai teks, persiapan informasi umum dan tulisan sesuaidengan target pendengar, mengeja dengan akurat,menggunakan tata bahasa dan tanda baca secara efektipsebagai bantuan untuk pemahaman.

1.8 Ketrampilan mengoreksi dan mengedit untuk memastikankejelasan arti dan kesesuaian dengan persyaratan organisasi,pemeriksaan keakuratan dan konsistensi informasi

1.9 Ketrampilan menulis laporan untuk mengidentifikasi danmengerjakan dengan teliti dalam strategi pelayanan, menilaiinformasi untuk relevansi dan keakuratannya, sumberinformasi tambahan sesuai kebutuhan

1.10 Ketrampilan teknologi yang meliputi kemampuan untukmemilih dan menggunakan teknologi yang sesuai untuktugas-tugas

1.11 Ketrampilan menyelesaikan masalah untuk berurusandengan permintaan atau keluhan pelanggan

1.12 Kemampuan berhubungan dengan orang dari berbagairentang sosial, budaya dan latar belakang etnis dankemampuan fisik serta mental.

Page 114: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

81

2. Konteks Penilaian2.1 Kompetensi didemonstrasikan melalui unjuk kerja seluruh

kriteria yang dinyatakan, meliputi pemberian perhatiankhusus terhadap aspek kritis dan pengetahuan danketrampilan yang dikerjakan dengan teliti dalam PetunjukBukti dan dengan lingkup yang ditetapkan oleh RentangPernyataan

2.2 Penilaian harus memperhitungkan pedoman penilaian yangtelah diendorse dalam Paket pelatihan pelayanan bisnis

2.3 Penilaian persyaratan unjuk kerja dalam unit ini seharusnyadilakukan dalam tempat kerja nyata atau lingkungan yangdisimulasikan

2.4 Penilaian seharusnya memperkuat integrasi kompetensikunci dan Kompetensi pelayanan bisnis umum terhadapLevel AQF khusus. Acuan level kompetensi kunci padaakhir unit ini.

Implikasi sumber Akses yang diperlukan untuk memberikesempatan baik :Baik pelajar ataupun pengajar seharusnyamemiliki akses atau kemudahan atas dokumen dan sumber dayalainnya yang biasa digunakan di tempat kerja Konsisten unjukkerja. Untuk mendapatkan suatu ketetapan Unjuk Kerja, makabeberapa bukti atau keterangan penunjang sebaiknya dikumpulkandalam rentang waktu tertentu, dan cukup untuk digunakan dalammenghadapi berbagai macam situasi

3. Aspek penting penilaian :Aspek yang harus di perhatikan :3.1 Pengidentifikasian kebutuhan dan prioritas pelanggan3.2 Membedakan antara tingkat kepuasan pelanggan yangberbeda3.3 Memperlakukan pelanggan denga ramah dan sopan3.4 Pengidentifikasian dan pemenuhan terhadap persyaratanorganisasi3.5 Merespons dan melaporkan dalam umpan balik pelanggan

4. Kaitannya dengan Unit–Unit LainUnit kompetensi ini harus dinilai dalam gabungannya dengan unitmandatory yang membentuk bagian dari peran tugas yangterintegrasi.

Page 115: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

82

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisis

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 23. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas2

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 27 Menggunakan teknologi 1

Page 116: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

83

KODE UNIT : TRA.SD.21.011.01JUDUL UNIT : Mengidentifikasi Konstruksi Bangunan Kapal

Dan Menghitung Stabilitas Kapal SDPDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam mengidentifikasi teknikdamage control karena pengaruh permukaanbebas, trim kapal, bongkar muat dan stowagefaktor kapal

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasi danmendeskripsikanfungsi bagian-bagianutama bangunankapal untukpenangkapan ikan

1.1 Bagian-bagian utama bangunan kapalSDP diidentifikasi dan dideskripsikan

1.2 Bagian bangunan kapal meliputi : kulitkapal, penataan balas, dimensi kapal,haluan, buritan, ruang kemudi, ruangmesin, dek, palka dan lambung timbulsesuai tata letak dan fungsinya di ataskapal

1.3 Teknik dan prosedur damage controldiidentifikasi sesuai dengancontingency plan

1.4 Konstruksi dan bangunan kapal sesuaiaturan SOLAS sesuai dengankeselamatan pelayarankapaldiidentifikasi

02 Menjaga stabilitaskapal

2.1 Data dan informasi stabilitas kapal dantabel trim sesuai dengan spesifikasistabilitasnya dipersiapkan

2.2 Pengaruh permukaan bebasdiidentifikasi dan dihitung denganakurat untuk menjaga stabilitas kapal

2.3 Pengaruh genangan air di atas dekdiidentifikasi dan dihitung denganakurat untuk menjaga stabilitas kapal

2.4 Peranan dinding kedap air dan kedapudara diidentifikasi dengan akuratmenjaga stabilitas kapal

2.5 Faktor-faktor lain yang mempengaruhitrim dan stabilitas kapal diidentifikasidengan akurat

Page 117: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

84

03 Pengaturan muatanikan hasil tangkap

3.1 Faktor-faktor yang berkaitan denganpemuatan yang berkaitan dengankeselamatan kapal diidentifikasidengan akurat

3.2 Pemuatan serta pengikatan hasiltangkapan dan alat tangkapnyadilakukan sesuai prosedur yangberkaitan dengan kesalamatan kapaldiidentifikasi dengan akurat

3.3 Pemuatan dan pembongkarandilakukan sesuai prosedur yangdirekomendasikan

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan unit kompetensi ini meliputi1.1 Mendeskripsikan dan memfungsikan bagian-bagian utama

bangunan kapal1.2 Menjaga stabilitas kapal perhitungan kondisi stabilitas

positif1.3 Pengaturan muatan

2. Peralatan yang diperlukan :2.1 Model irisan melintang dan membujur kapal (peraga)2.2 Data stabilitas kapal dan daftar trim kapal2.3 Clinometer2.4 Hydrostatic Curve Diagram (HCD)

3. Dilakukan di atas kapal

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan dibidang berikut ini :1.1 Ilmu bangunan kapal1.2 Stabilitas kapal

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama dengan rekaman

yang dikumpulkan

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :

Page 118: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

85

3.1 Penataan muatan disusun sesuai kondisi stabilitas yangmenyelamatkan kapal

3.2 Dalam mengidentifikasi stabilitas kapal SDP dilakukansesuai dengan SOP

3.3 Pengaruh permukaan bebas, pengaruh trim terhadapstabilitas dihitung dengan cermat

4. Kaitan dengan Unit-unit lain :4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan, Keamanan dan Lingkungandi Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur Teknik PenyelamatanDiri di Kapal

4.3 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atas Kapal4.4 TRA.SD.11.004.01 Melakukan Pencegahan Pemadaman

Kebakaran4.5 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan SAR4.6 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan Polusi Lingkungan

Sungai dan Danau4.7 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan di Pelabuhan

Sesuai Peraturan Yang Berlaku4.8 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan Mengendalikan

Kapal4.9 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.10TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.11TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan penambatan dan

lego jangkar4.12TRA.SD.31.001.01 Penerapan Hukum Laut dan Peraturan SDP

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan

menganalisa informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas3

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 119: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

86

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Menghubungkanoperasi rutin danMemeriksakeamananperlengkapanpemindahmuatan

1.1 Prinsip-prinsip operasional perlengkapanpemindah muatan dipahami.

1.2 Pemeriksaan rutin sebelum penggunaandilakukan sesuai dengan spesifikasipabrik dan peraturan syarat keamanan

1.3 Spesifikasi yang tidak terpenuhidilaporkan menggunakan prosedurpelaksanaan baku

02 Mengangkutmuatan

2.1 Peralatan pengangkut muatan yang tepatdipilih.

2.2 Alat pemindah muatan dioperasikandidalam spesifikasi rancangan dan bebankerja aman.

2.3 Muatan diangkat/diputar, dipastikanseimbang, sudut pandang operasi,keamanan personil dan perlindunganmuatan

03 Memindahmuatan

3.1 Jika diperlukan, muatan dipindahkanpada kecepatan yang tepat dan amandengan jalur yang aman dan efisien.

3.2 Jalur gerakan dimonitor dari rintangandan bahaya selama proses pemindahan.

04 Place load 4.1 Muatan diturunkan dengan kecepatanyang tepat dan aman.

4.2 Muatan diletakkan dengan jaminankestabilan, keterlindungan material dandi tempat yang terhindar dari bahaya

KODE UNIT : TRA.SD.21.012.01JUDUL UNIT : Mengoperasikan Perlengkapan Pemindahan

Muatan Tetap/Dapat BergerakDESKRIPSIUNIT

: Unit ini mencakup kompetensi untuk mengoperasikanperlengkapan pemindahan muatan tetap/dapatbergerak, termasuk menggunakan tali dalampengoperasian pengangkat

Page 120: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

87

BATASAN VARIABEL

Unit kompetensi berlaku dalam pengerjaan mengoperasikan perlengkapanpemindahan muatan tetap/dapat bergerak. Pekerjaan dilakukan mandiri ataudalam suatu kelompok. Perlengkapan pemindah muatan dioperasikan didalam batas-batas prosedur yang disarankan pabrik dan beban kerja aman.Pemindah muatan yang dapat bergerak atau tetap termasuk derek anting(pendant crane), yard, workshop dan store travelling overhead cranes, katrolrel tunggal dan rantai (manual, udara atau elektrik dll.), pivoting slewing jibrails dll. Seluruh pekerjaan dan praktek kerja sesuai dengan peraturan danpersyaratan hukum.

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan Keterampilan PenunjangPengetahuan dan keterampilan penunjang untuk mendemonstrasikankompetensi, memerlukan bukti keterampilan dan pengetahuandibidang ini mencakup:1.1 Pengetahuan peraturan maritim yang relevan1.2 Undang-undang dan kebijakan K3 yang relevan1.3 Jenis pengunci (knot), tekukan (bend) dan pengait (hitch)

dalam penggunaan umum, karakteristiknya, aplikasi danbatasan, metode penaliannya menggunakan tali sintetis danfibre dari berbagai konstruksi dan ukuran.

1.4 Prosedur penyambungan tali sintetis fibre1.5 Regangan patah dan muatan kerja aman terhadap tali dan

peralatan1.6 Prinsip-prinsip kerusakan tali dan menjaga serta persyaratan

pemeliharaan terhadap jenis tali dan kawat yang berbeda1.7 Prinsip-prinsip dan batasan peralatan angkat dan komponen1.8 Prosedur untuk memeriksa dan mengoperasikan peralatan

angkat meliputi slinging load dan berbagai perlengkapanangkat dan pengaturannya

1.9 Peringatan dan prosedur untuk bekerja keatas dan kesamping1.10 Prosedur pemeliharaan dan penyimpanan peralatan yang

digunakan apabila bekerja diatas dan kesamping.1.11 Prosedur untuk rigging dan persiapan jalan akses personel1.12 Prinsip-prinsip dan prosedur untuk penalian dan pengikatan

muatan yang meliputi persyaratan pemeriksaan danpemeliharaan terhadap peralatan penalian (lashing)

1.13 Teknik-teknik komunikasi pelayaran

Page 121: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

88

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi harus memenuhi persyaratan penilaian

dari peraturan pelayaran yang relevan2.2 Penilaian unit ini harus dilakukan dengan kewenangan marine

yang relevan yang disetujui serta pengaturan yang terauditoleh RTO

2.3 Sekurang-kurangnya penilaian pengetahuan harusdilaksanakan melalui latihan tulis/lisan secara memadai

2.4 Penilaian praktek yang memadai harus terjadi- Pada RTO dan/atau- Pada pekerjaan yang memadai atau pelatihan di kapal

Implikasi sumberAkses yang diperlukan untuk memberi kesempatan baik :

- Partisipasi dalam kesesuaian rentang rigging yangdisimulasikan secara memadai, pengangkatan dan latihanpenalian muatan, situasi dan studi kasus dan sumber-sumberyang disatukan dan/atau

- Membantu dalam rigging, pengangkatan dan operasi penalianmuatan dalam bekerja di kapal Konsisten unjuk kerja

Mengaplikasikan pengetahuan dan ketrampilan ilmu pelayaranapabila :- Penggunaan dan pemeliharaan tali (rope) dan kawat (wire)- Pengoperasian gir pengangkat (lifting gear)- Melakukan tugas keatas dan ke samping kapal- Mengikat dan mengencangkan muatan- Mengaplikasikan peringatan keselamatan selama operasi

rigging- Menunjukkan bukti aplikasi prosedur ditempat kerja yang

relevan meliputi :+ Bagian yang relevan dari peraturan marine+ Prosedur sistem manajemen keselamatan+ Peraturan K3 dan kebijakan serta prosedur pencegahan

bahaya+ Prosedur kerja dan instruksi kerja+ Pedoman manufaktur yang relevan yang berkaitan dengan

penggunaan tali, kawat, kabel, rantai, peralatan dek danpermesinan termasuk instruksi pada kemampuanperalatan dan batasannya

+ Proses kebersihan di kapal+ Tindakan diambil segera untuk melaporkan dan/atau

memperbaiki kejadian (incident) dan pengoperasianpermasalahan sesuai dengan peraturan dan prosedur

Page 122: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

89

+ Bekerja lengkap secara sistimatis dengan memperhatikanrincian yang diperlukan

3. Aspek penting penilaian :Aspek yang harus di perhatikan :3.1 Penggunaan dan pemeliharaan tali dan kawat3.2 Pengoperasian lifting gear3.3 Rig dan memelihara jalan akses personel3.4 Melaksanakan tugas-tugas keatas dan kesamping kapal3.5 Penalian dan mengencangkan muatan3.6 Membantu dalam rigging dan lashing komponen permesinan3.7 Latihan seluruh keselamatan yang disyaratkan dan prosedur

kontrol bahaya apabila melaksanakan operasi rigging3.8 Berkomunikasi secara efektip dengan pihak lain selama

operasi rigging

4. Kaitannya dengan Unit–Unit LainUnit kompetensi ini harus dinilai dalam gabungannya dengan unitmandatory yang membentuk bagian dari peran tugas yang terintegrasi.

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisis

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 23. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 24. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 17 Menggunakan teknologi 2

Page 123: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

90

KODE UNIT : TRA.SD.21.013.01JUDUL UNIT : Membantu dalam kegiatan penambatan dan

lego jangkarDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berhubungan dengan keterampilan danpengetahuan yang dibutuhkan untuk membantukegiatan penambatan dan lego jangkar.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Melaksanakanpenambatan dantugas penangananjangkar

1.1 Tugas-tugas yang diperlukan dalammengintegrasikan tingkat persiapan untukkedatangan dan pemberangkatan darilego jangkar dan penambatandiselesaikan sesuai dengan prosedur dikapal.

1.2 Penanganan tali tambat, stoppering dantugas-tugas pengangkatan tali dilakukansesuai dengan prosedur di kapal

1.3 Pengoperasian penambatan dan pelepasandilaksanakan sesuai dengan proseduryang ditetapkan.

1.4 Pengoperasian jangkar dilaksanakansesuai dengan prosedur di kapal

1.5 Kapal dikencangkan ke buoy1.6 Penarikan dikencangkan menggunakan

tali kapal sesuai dengan prosedur di kapal1.7 Komunikasi selama penambatan dan

operasi penanganan jangkar secara jelasdan dalam waktu serta melibatkanperalatan komunikasi yang tepat apabiladisyaratkan.

02 Mengikuti prosedurkontrol keselamatandan bahaya

2.1 Seluruh peringatan keselamatan yangdiperlukan dan peraturan-peraturandiikuti apabila melaksanakan tugas-tugaspenambatan dan lego jangkar rutin.

2.2 Pengoperasian dalam bahayadiidentifikasi dan tindakan diambil dalamgabungannya dengan officer, engineerdan anggota tim lainnya untukmeminimalkan atau mengeliminir resikoterhadap personel, kapal danlingkungannya.

2.3 Rencana darurat kapal

Page 124: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

91

03 Melaksanakan tugas-tugas ke atas dan kesamping kapal

3.1 Tempat dan peralatan untuk kerja ke atasdan dipersiapkan sesuai dengan praktekpraktek dan standar yang diakui

3.2 Peringatan yang disyaratkan dilakukanapabila bekerja ke atas dan ke samping

3.3 Kursi, pijakan (stage), aba-abakeselamatan dan peralatan keselamatanyang memadai digunakan sesuai denganpraktek dikapal dan standar yang diakui

3.4 Tangga portable digunakan secara benardan dipelihara

3.5 Peralatan yang digunakan apabila bekerjake atas dipelihara secara benar dandisimpan.

04 Melaksanakanpenalian danmemastikan muatanserta akses jalanterhadap kapal kecil

4.1. Peralatan penali diperiksa dan dipeliharasesuai dengan praktek dikapal danstandar yang dikui

4.2. Peralatan yang salah dalam penaliandiidentifikasi dan diisolasi, dilaporkandan dipelihara sesuai dengan praktekdikapal dan standar yang diakui

4.3. Muatan ditali dandipastikan/dikencangkan sesuai denganpraktek dikapal dan standar yang diakui

4.4. Pertimbangan yang memadai diberikanterhadap pengaruh gerak kapal pada saatpenempatan muatan apabila dilakukanpenalian muatan

4.5. Peralatan penalian digunakan secarabenar setelah digunakan

4.6. Jalan akses personel pada saat penaliandan pengencangan sesuai dengan praktekdi kapal dan standar yang diakui.

BATASAN VARIABEL1. Konteks Umum

1.1. Pekerjaan harus dilakukan dengan mengikuti peraturan yangrelevan

1.2. Pekerjaan yang dilakukan dengan prosedur yang disebutkandengan tanggung jawab terhadap keluaran yang dimiliki dalamkaitannya dengan standar mutu khusus. Hal itu tercakup dalammelaksanakan operasi rigging secara rutin dan menggunakangabungan peralatan sesuai dengan praktek kerja yang aman.

2. Lingkungan di tempat kerja

Page 125: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

92

2.1. Kapal bisa meliputi kapal komersil di bawah 24 meter2.2. Operasi rigging mungkin dilaksanakan

3. Siang atau malam dalam situasi pengoperasian normal3.1. Dibawah kondisi laut dan cuaca normal dan berlawanan3.2. Saat jalan3.3. Selama operasi penambatan dan tidak dalam penambatan3.4. Ketika buang sauh3.5. Apabila ditambatkan3.6. Kondisi cuaca yang berlawanan

4. Pengoperasian rigging bisa meliputi :4.1. Penggunaan dan pemeliharaan tali (rope), kawat (wire) dan rantai

(chain)4.2. Sambungan tali fiber natural dan sintetis4.3. Pengecekan dan penggunaan peralatan angkat, tali, rantai dan gir

rigging apabila mengangkat muatan4.4. Menangani muatan4.5. Memastikan gangway, brows dan tangga untuk akses keselamatan

5. Pengunci dan sambungan bisa meliputi :5.1. Gambaran delapan (figure of eight)5.2. Sambungan reef (reef knot)5.3. Pengait cengkeh (clove hitch)5.4. Pengait rol (rolling hitch)5.5. Tekukan sheet (sheet bend)5.6. Sheep shank5.7. Tali depan (bwline) pada bite5.8. Carrick bend5.9. Marline spike hitch5.10. Sambungan mata tali (eye splice)5.11. Sambungan pendek (short splice)5.12. Common whipping5.13. West country whipping5.14. Sail makers whipping5.15. Common seizing5.16. Racking seizing

6. Peralatan akses personel bisa meliputi :6.1. Gangway6.2. Brows6.3. Tangga

7. Gir pengangkat (lifting gear) bisa meliputi :7.1. Crane7.2. Derrick7.3. Winch7.4. Hoist7.5. Grab7.6. Spreader

Page 126: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

93

7.7. Trawl boom7.8. Pot/trap winch

8. Komponen lifting gear bisa meliputi :8.1. Segel (shackle)8.2. Hook8.3. Sling8.4. Block8.5. Takal (tackle)8.6. Hoist8.7. Beam clamp8.8. Trolley8.9. Pot/trap line8.10. Long line8.11. Set line8.12. Trawl wire8.13. Rantai (chain)

9. Peralatan untuk pekerjaan keatas dan kesamping kapal bisa meliputi :9.1. Gantline9.2. Kursi bosum9.3. Aba-aba keselamatan9.4. Pijakan

10. Muatan yang yang ditali bisa meliputi :10.1. Muatan umum (general cargo)10.2. Kontainer10.3. Kendaraan RO-RO10.4. Muatan kayu deck10.5. Ikan (fish) dan fishing gear10.6. Sumber-sumber informasi/dokumen

11. Sumber informasi dan dokumen bisa meliputi :11.1. Prosedur sistem manajemen keselamatan11.2. Prosedur rigging di kapal11.3. Peraturan K311.4. Instruksi manufaktur dan prosedur yang direkomendasikan11.5. Standar Internasional yang relevan11.6. Manual pengencangan muatan

12. Pengaplikasian peraturan dan undang-undang12.1. Pengaplikasian peraturan dan undang-undang bisa meliputi :12.2. Sistem manajemen keselamatan12.3. Undang-undang K3 yang relevan

Page 127: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

94

PANDUAN PENILAIAN

1 Pengetahuan dan Keterampilan Penunjang1.1 Penilaian harus memastikan pengetahuan dan ketrampilan yang

memadai untuk :1.1.1 Penggunaan dan pemeliharaan tali dan kawat1.1.2 Pengoperasian lifting gear1.1.3 Rig dan memelihara jalan akses personel1.1.4 Melaksanakan tugas-tugas keatas dan kesamping kapal1.1.5 Penalian dan mengencangkan muatan1.1.6 Membantu dalam rigging dan lashing komponen

permesinan1.1.7 Latihan seluruh keselamatan yang disyaratkan dan

prosedur kontrol bahayaapabila melaksanakan operasi rigging1.1.8 Berkomunikasi secara efektip dengan pihak lain selama

operasi rigging

1.2 Ketergantungan unit penilaianUnit kompetensi ini harus dinilai dalam gabungannya denganunit mandatory yang membentuk bagian dari peran tugas yangterintegrasi.

2 Kontek penilaian2.1 Penilaian kompetensi harus memenuhi persyaratan penilaian

dari peraturan pelayaran yang relevan

2.2 Penilaian unit ini harus dilakukan dengan kewenangan marineyang relevan yang disetujui serta pengaturan yang teraudit olehRTO2.2.1 Sekurang-kurangnya penilaian pengetahuan harus

dilaksanakan melalui latihan tulis/lisan secara memadai2.2.2 Penilaian praktek yang memadai harus terjadi

2.2.2.1 Pada RTO dan/atau2.2.2.2 Pada pekerjaan yang memadai atau

pelatihan di kapal.

2.3 Pengetahuan dan ketrampilan yang disyaratkan2.3.1 Pengetahuan peraturan maritim yang relevan2.3.2 Undang-undang dan kebijakan K3 yang relevan2.3.3 Jenis pengunci (knot), tekukan (bend) dan pengait

(hitch) dalam penggunaan umum, karakteristiknya,aplikasi dan batasan, metode penaliannyamenggunakan tali sintetis dan fibre dari berbagaikonstruksi dan ukuran.

Page 128: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

95

2.3.4 Prosedur penyambungan tali sintetis fibre2.3.5 Regangan patah dan muatan kerja aman terhadap tali

dan peralatan2.3.6 Prinsip-prinsip kerusakan tali dan menjaga serta

persyaratan pemeliharaan terhadap jenis tali dan kawatyang berbeda

2.3.7 Prinsip-prinsip dan batasan peralatan angkat dankomponen

2.3.8 Prosedur untuk memeriksa dan mengoperasikanperalatan angkat meliputi slinging load dan berbagaiperlengkapan angkat dan pengaturannya

2.3.9 Peringatan dan prosedur untuk bekerja keatas dankesamping

2.3.10 Prosedur pemeliharaan dan penyimpanan peralatanyang digunakan apabila bekerja diatas dan kesamping

2.3.11 Prosedur untuk rigging dan persiapan jalan aksespersonel

2.3.12 Prinsip-prinsip dan prosedur untuk penalian danpengikatan muatan yang meliputi persyaratanpemeriksaan dan pemeliharaan terhadap peralatanpenalian (lashing)

2.3.13 Teknik-teknik komunikasi pelayaran

3 Aspek penting penilaian:3.1 Implikasi sumber

Akses yang diperlukan untuk memberi kesempatan baik :3.1.1 Partisipasi dalam kesesuaian rentang rigging yang

disimulasikan secara memadai, pengangkatan danlatihan penalian muatan, situasi dan studi kasus dansumber-sumber yang disatukan dan/atau

3.1.2 Membantu dalam rigging, pengangkatan dan operasipenalian muatan dalam bekerja di kapal

3.2 Konsistensi unjuk kerjaMengaplikasikan pengetahuan dan ketrampilan ilmu pelayaranapabila :3.2.1 Penggunaan dan pemeliharaan tali (rope) dan kawat

(wire)3.2.2 Pengoperasian gir pengangkat (lifting gear)3.2.3 Rigging fishing gear3.2.4 Melakukan tugas keatas dan kesamping kapal3.2.5 Menali dan mengencangkan muatan3.2.6 Mengaplikasikan peringatan keselamatan selama

operasi rigging

Page 129: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

96

3.3 Menunjukkan bukti aplikasi prosedur di tempat kerja yangrelevan meliputi :3.3.1 Bagian yang relevan dari peraturan marine3.3.2 Prosedur sistem manajemen keselamatan3.3.3 Peraturan K3 dan kebijakan serta prosedur pencegahan

bahaya3.3.4 Prosedur kerja dan instruksi kerja3.3.5 Pedoman manufaktur yang relevan yang berkaitan

dengan penggunaan tali, kawat, kabel, rantai, peralatandek dan permesinan termasuk instruksi padakemampuan peralatan dan batasannya

3.3.6 Proses kebersihan dikapal

3.4 Tindakan diambil segera untuk melaporkan dan/ataumemperbaiki kejadian (incident) dan pengoperasian.Permasalahan sesuai dengan peraturan dan prosedur

3.5 Bekerja lengkap secara sistimatis dengan memperhatikanrincian yang diperlukan

5. Kaitannya dengan Unit–Unit Lain4.1 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur Teknik

Penyelamatan Diri di Kapal4.2 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atas

Kapal4.3 TRA.SD.11.004.01 Melakukan Pencegahan Pemadaman

Kebakaran4.4 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan

SAR4.5 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan Polusi

Lingkungan Sungai dan Danau4.6 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan di Pelabuhan

Sesuai Peraturan Yang Berlaku4.7 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awal sebelum

berlayar4.8 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan4.9 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerak

utama kapal SDP4.10 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan Mengendalikan

Kapal4.11 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.12 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.13 TRA.SD.31.004.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

Page 130: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

97

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisis

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 23. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas2

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 15 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 17 Menggunakan teknologi 2

KODE UNIT : TRA.SD.31.001.01JUDUL UNIT : Penerapan Hukum Laut dan Peraturan SDPDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam menerapkan ketentuan-ketentuan atau konvensi hukum laut di atas kapalbaik yang ditetapkan oleh IMO maupun olehmasing-masing Negara Maritim mengenaiperairan pedalaman.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasitugas dan tanggungjawab kapal SDPuntuk memperoleh,menjaga validitashukum danmembawa sertifikatdan dokumen yangharus ada pada kapalSDP

1.1 Tugas dan tanggungjawab sebuah kapaldijelaskan dan diterapkan sesuai aturanP2TL

1.2 Kelengkapan dokumen kapaldiidentifikasi berdasarkan aturanadministrasi pelabuhan

1.3 Pengurusan administrasi kapaldilakukan berdasarkan aturankesyahbandaran

02 Mengidentifikasi danmenerapkantanggung jawabhukum yangberkaitan denganP2TL

2.1 Ketentuan-ketentuan P2TL dijelaskansesuai aturan 1 dan 2

2.2 Penerapan alur pelayaran sesuai aturan9 penerapan P2TL th 1972

2.3 Perlengkapan navigasi ditunjukkansesuai aturan 20 penerapan P2TL 1972

2.4 Tugas jaga dilakukan sesuai aturan

Page 131: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

98

03 Mengidentifikasiperaturanperundangan

04 Mengidentifikasi danmenerapkanpersyaratan resmiyang mengacu padadeklarasi maritim danketentuan konvensiinternasional tentangpencegahan polusidari kapal

3.1 Persyaratan lisensi/surat ijindiidentifikasi berdasarkan SOP yangberlaku

3.2 Persyaratan sertifikasi bagi awak kapaldikualifikasi dan diidentifikasi sesuaiperaturan Menteri perhubungan yangberlaku

4.1 Persyaratan resmi yang mengacu padadeklarasi maritim dan penerapanketentuan konvensi internasionaltentang pencegahan polusi di lautdiidentifikasi sesuai prosedur

4.2 Polusi dilaut diidentifikasi sesuai SOP4.3 Penerapan konvensi internasional

tentang pencegahan polusi dilautdilakukan sesuai prosedur

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inidilakukan di atas kapal yang meliputi :1.1 Mengidentifikasi tugas dan

tanggungjawab kapal SDP untuk memperoleh, menjagavaliditas hukum dan membawa sertifikat dan dokumenyang harus ada pada kapal SDP

1.2 Mengidentifikasi tanggungjawab hukumyang berkaitan dengan P2TL di atas kapal

1.3 Menerapkan P2TL sesuai situasi dankondisi pada saat itu

1.4 Mengidentifikasi ketentuan umumperaturan nasional yang berkaitan dengan kapal SDP

1.5 Mengidentifikasi peraturanperundangan yang berkaitan dengan seluruh aspek ASDP

2. Peralatan yang diperlukan :2.1 Naskah konvensi internasional tentang

hukum laut2.2 Perjanjian bilateral dengan negara asing

Page 132: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

99

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan PenunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Konvensi hukum laut internasional1.2 Regulasi hukum laut nasional

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan mengidentifikasi tugas dan tanggungjawab

kapal SDP untuk memperoleh, menjaga validitas hukumdan membawa sertifikat dan dokumen yang harus ada padakapal SDP

3.1 Kemampuan untuk mengidentifikasi ketentuan peraturannasional yang berkaitan dengan kapal SDP

4. Kaitan dengan Unit-unit lain4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur TeknikPenyelamatan Diri di Kapal

4.3 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atasKapal

4.4 TRA.SD.11.004.01 Melakukan PencegahanPemadaman Kebakaran

4.5 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat danSAR

4.6 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan PolusiLingkungan Sungai dan Danau

4.7 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.8 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.9 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak danMengendalikan Kapal

4.10 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.11 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek

Page 133: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

100

4.12 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatanpenambatan dan lego jangkar

4.13 TRA.SD.31.002.01 Pengangkutan Barang Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisis

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 134: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

101

KODE UNIT : TRA.SD.31.002.01JUDUL UNIT : Melakukan Pengangkutan Barang BerbahayaDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam melakukan pengangkutanbarang berbahaya sesuai konvensi atau aturaninternasional tentang pengangkutan barangberbahaya, terutama International MaritimeDangerous Goods (IMDG) Code.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengenal,mengetahuiklasifikasi, danmengidentifikasibarang berbahaya

1.4 Mengetahui 9 klasifikasi barangberbahaya

1.5 Mengenal label atau tanda barangberbahaya

1.6 Mengetahui aturan dan ketentuanterbaru mengenai pengangkutan barangberbahaya

1.7 Dapat menggunakan dan terbiasadengan manual IMDG dalam mengenaldan mengindetifikasi barang berbahaya

02 Memberikan tandatertentu sesuaidengan barangberbahaya yangdiangkutsebagaimana diaturdalam TheInternationalMaritime DangerousGoods (IMDG)

3.3 Persyaratan lisensi/surat ijinpengangkutan barang berbahayadiidentifikasi berdasarkan SOP yangberlaku

3.4 Memberikan label atau tanda tertentusesuai dengan barang berbahaya yangdiangkut sebagaimana diatur dalam TheInternational Maritime DangerousGoods (IMDG)

03 Mengetahuipengemasan,penumpukan, danpenyimpanan dipelabuhan, dandapat melaksanakanpenanganan bongkarmuat, sertapenumpukan danpenyimpanan barang

2.5 Kelengkapan dokumen pengangkutanbarang berbahaya diidentifikasiberdasarkan aturan administrasi pelabuhan

2.6 Pengurusan administrasi dokumenpengangkutan barang berbahaya dilakukanberdasarkan aturan kesyahbandaran

2.7 Menangani bongkar muat, sertapenumpukan dan penyimpanan barangberbahaya selama berada di kapal

Page 135: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

102

berbahaya selamaberada di kapal;.

2.8 Mengatur dan menempatkan parkirkendaraan pengangkut barang berbahayadi atas kapal.

2.9 Mengutamakan keselamatan sesuai denganperaturan dan standar, baik nasionalmaupun internasional bagi kapalpengangkut barang berbahaya.

2.10 Mengetahui “kapal khusus yangmengangkut barang berbahaya”, yaitukapal yang dirancang khusus untukmengangkut barang berbahaya yang antaralain berupa gas, minyak bumi, bahan kimia(chemical), dan radioaktif.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

04 Mengisi formulir danmelaporkanpengangkutanbarang berbahaya dipelabuhan tujuan

4.1 Kelengkapan dokumen pengangkutanbarang berbahaya dilengkapi berdasarkanaturan administrasi pelabuhan tujuan

4.2 Pengurusan administrasi dokumenpengangkutan barang berbahaya dilakukanberdasarkan aturan kesyahbandaran tujuan

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inidilakukan di pelabuhan dan di atas kapal yang meliputi :

1.1 Mengidentifikasi tugas dan tanggungjawab kapal SDPdalam mengangkut barang berbahaya

1.2 Melaksanakan pengemasan, penumpukan, danpenyimpanan di pelabuhan, penanganan bongkar muat,serta penumpukan dan penyimpanan selama berada dikapal

1.3 Menerapkan aturan nasional dan internasionalpengangkutan barang berbahaya

1.4 Pemilik, operator, dan/atau agen perusahaan angkutan lautyang mengangkut barang berbahaya dan barang khususwajib menyampaikan pemberitahuan kepada Syahbandar

Page 136: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

103

sebelum kapal pengangkut barang khusus dan/atau barangberbahaya tiba di pelabuhan.

1.5 Badan Usaha Pelabuhan dan Unit PenyelenggaraPelabuhan wajib menyediakan tempat penyimpanan ataupenumpukan barang berbahaya dan barang khusus untukmenjamin keselamatan dan kelancaran arus lalu lintasbarang di pelabuhan serta bertanggung jawab terhadappenyusunan sistem dan prosedur penanganan barangberbahaya dan barang khusus di pelabuhan.Pelaksanaannya diawasi oleh Syahbandar

2. Peralatan yang diperlukan :2.1 Manual IMDG2.2 Formulir dan dokumen terkait2.3 Kelengkapan pengepakan / packaging2.4 Label atau tanda barang berbahaya2.5 Peralatan bongkar muat barang berbahaya

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan PenunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan bukti keterampilandan pengetahuan di bidang berikut ini :

1.1 International Maritime Dangerous Goods (IMDG) Code1.2 Regulasi hukum laut nasional dan internasional berkaitan

dengan kecelakaan pengangkutan barang berbahaya

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan mengidentifikasi tugas dan tanggungjawab

kapal pengangkut barang berbahaya untuk memperoleh,menjaga validitas hukum dan membawa sertifikat dandokumen yang harus ada pada kapal SDP yangmengangkut barang berbahaya.

3.2 Kemampuan mengidentifikasi tugas dan tanggungjawabawak kapal pengangkut barang berbahaya untukmemperoleh sertifikat dan dokumen yang harus dimilikidalam mengangkut barang berbahaya

Page 137: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

104

3.3 Kemampuan untuk mengidentifikasi ketentuan peraturannasional dan internasional yang berkaitan denganpengangkutan barang berbahaya dengan kapal SDP

4. Kaitan dengan Unit-unit lain4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur TeknikPenyelamatan Diri di Kapal

4.3 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atasKapal

4.4 TRA.SD.11.004.01 Melakukan PencegahanPemadaman Kebakaran

4.5 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat danSAR

4.6 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan PolusiLingkungan Sungai dan Danau

4.7 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan diPelabuhan Sesuai Peraturan YangBerlaku

4.8 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awalsebelum berlayar

4.9 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak danMengendalikan Kapal

4.10 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.11 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.12 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.13 TRA.SD.31.001.01 Penerapan Hukum Laut dan

Peraturan SDP

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 138: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

105

KODE UNIT : TRA.SD.12.001.01JUDUL UNIT : Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan dan Lingkungan di TempatKerja

DESKRIPSIUNIT

: Unit ini menunjukkan kemampuan para pekerjauntuk memenuhi persyaratan kesehatan dankeselamatan di tempat kerja. Unit kompetensiyang penting untuk kualifikasi AngkutanSungai, Danau, dan Penyeberangan (SDP) sertamerupakan kompetensi generik

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Memenuhi prosedurdi tempat kerjauntuk kesehatan dankeselamatan ditempat kerja

1.4 Unsur/bahan-bahan berisiko tinggidiidentifikasi berdasarkan label danlembar data keselamatan

1.5 Komponen keselamatan kerja dilakukanpemeriksaan pada awal sebelummengoperasikan semua mesin, saranaangkut dan bahan-bahan berbahaya.

1.6 Pakaian pelindung atau peralatan yangdibutuhkan untuk bekerja diidentifikasisesuai tugas-tugas yang ditetapkan ditempat bekerja

1.7 Sebelum melakukan penanganan secaramanual, risiko pekerjaan dinilai danpekerjaan dilaksanakan sesuairekomendasi yang aman

1.8 Risiko peserta dalam melakukan suatupekerjaan diidentifikasi dan tindakanantisipasi dilakukan untuk mengurangirisiko yang berhubungan denganpekerjaan di tempat kerja

1.9 Semua prosedur dan instruksi kerjauntuk pengendalian pekerjaanberbahaya diikuti secara seksama

02 Melakukan tindakankesehatan dankeselamatan kerjadalam kondisiberbahaya/darurat

2.3 Pengetahuan dan kemampuan untukmengikuti prosedur yang berhubungandengan kecelakaan, api dan kondisidarurat termasuk komunikasi di lokasidan petunjuk untuk bahaya pribadidipelihara sesuai ketentuan di dunia

Page 139: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

106

usaha2.4 Prosedur penanganan darurat diikuti

sesuai standar perusahaan di tempatkerja

2.5 Peralatan darurat digunakan sesuaispesifikasi pabrik dan persyaratan ditempat kerja

2.6 Otoritas yang sesuai diberitahukansesuai kebijakan perusahaan

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

03 Memeliharainfrastruktur danlingkungan kerja

3.1 Kontribusi semua komponen kesehatandan keselamatan kerja diusahakan terusmenerus dan dilaksanakan untukkeseluruhan infrastruktur

3.2 Bantuan kesehatan dan keselamatankerja disiapkan untuk antisipasi efektifdalam mengendalikan risiko yangberhubungan dengan tugas/pekerjaan ditempat kerja

BATASAN VARIABEL

1. Kompetensi keselamatan dan kesehatan yang berhubungan denganpekerjaan meliputi aplikasi kesehatan, prinsip-prinsipkeselamatan, kecocokan dengan perundang-undangan dan kodepraktik masing-masing status termasuk tugas-tugas dantanggungjawab semua kelompok dibawah manajer pemeliharaan

2. Risiko di tempat kerja termasuk pengoperasian alat tangkap danalat navigasi penanganan manual

3. Pakaian atau alat-alat perlindungan pada tempat kerja yangberisiko sangat dibutuhkan

4. Menangani secara manual tugas yang berisiko termasukpengoperasian alat tangkap

5. Risiko peserta termasuk luka-luka akibat alat tangkap/penangananhasil tangkap

6. Tingkatan yang sesuai untuk kesehatan dan kebugaran diperlukanuntuk semua tugas di dalam bidang angkutan SDP.

7. Kebijakan prosedur termasuk kebijakan mengandung risiko danprosedur, kebijakan keadaan darurat, prosedur menggunakanpakaian dan peralatan perlindungan, mengidentifikasi dan prosedur

Page 140: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

107

isu resolusi langkah kerja dan lembar kerja Kesehatan dankeselamatan keadaan darurat di tempat kerja

PANDUAN PENILAIAN

2. Pengetahuan dan Keterampilan PenunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :2.1 Risiko yang penting di tempat kerja2.2 Penanganan kondisi darurat2.3 Persyaratan kebugaran dan kesehatan personil2.4 Mengikuti prosedur identifikasi risiko dan pengendalian

risiko di tempat kerja2.5 Bertindak dalam kondisi darurat2.6 Menangani pertolongan pertama2.7 Memelihara kesehatan dan kebugaran

2. Konteks Penilaian2.1 Melaksanakan penilaian berdasarkan prosedur penilaian2.2 Pengukuran untuk memasukkan penilaian yang konsisten

3. Aspek penting penilaian :Aspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan pekerja melakukan induksi3.2 Kemampuan melakukan kegiatan dengan memperhatikan

kesehatan dilatih dan dinilai3.3 Kemampuan dalam mengidentifikasi dan membuat laporan

dalam mengambil risiko kesehatan dan keselamatan kerja3.4 Kemampuan untuk memastikan bahwa risiko dinilai oleh

pekerja yang relevan3.5 Kemampuan untuk memastikan bahwa risiko pengukuran

jangka pendek dan jangka panjang diimplementasikan secaraefektif

3.6 Kemampuan mengidentifikasi keamanan dan prosedurpenanganan dan penyimpanan bahan-bahan kimia dan unsur-unsur berbahaya, mempertimbangkan level keracunan danpencemaran lingkungan

3.7 Kemampuan mengidentifikasi prosedur keselamatan untukkerja diluar termasuk perlindungan dari radiasi matahari,debu dan suara

3.8 Kemampuan memilih, menggunakan dan memeliharapakaian dan peralatan untuk perlindungan diri

3.9 Kemampuan akan kebutuhan identifikasi dan tindakankorektif untuk bekerja keras

Page 141: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

108

6. Kaitannya dengan Unit–Unit Lain4.14 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur Teknik

Penyelamatan Diri di Kapal4.15 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atas

Kapal4.16 TRA.SD.11.004.01 Melakukan Pencegahan Pemadaman

Kebakaran4.17 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan

SAR4.18 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan Polusi

Lingkungan Sungai dan Danau4.19 TRA.SD.21.001.01 Melaksanakan Kegiatan di Pelabuhan

Sesuai Peraturan Yang Berlaku4.20 TRA.SD.21.002.01 Melakukan pekerjaan awal sebelum

berlayar4.21 TRA.SD.21.003.01 Mengoperasikan sistem kelistrikan4.22 TRA.SD.21.004.01 Mengoperasikan mesin penggerak

utama kapal SDP4.23 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak dan Mengendalikan

Kapal4.24 TRA.SD.21.007.01 Melakukan Dinas Jaga Mesin4.25 TRA.SD.21.008.01 Melakukan Dinas Jaga Dek4.26 TRA.SD.21.012.01 membantu dalam kegiatan

penambatan dan lego jangkar4.27 TRA.SD.31.004.01 Melakukan Pengangkutan Barang

Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi1

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 13. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas1

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 15 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 17 Menggunakan teknologi 1

Page 142: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

109

KODE UNIT : TRA.SD12.002.01JUDUL UNIT : Melakukan Pencegahan dan Pemadaman

KebakaranDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam melakukanpencegahan dan pemadaman kebakaran denganmenggunakan berbagai jenis pemadamkebakaran, menggunakan bermacam-macamperlengkapan kebakaran danmengorganisasikan peran-peran pemadamankebakaran

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasiklasifikasi api danmemilih mediapemadamnya

1.1 Segitiga api, bahan (material) yangmudah terbakar, bahan (material) yangmeluaskan api diidentifikasi

1.2 Eksplosidemo dilakukan sesuaiprosedur

1.3 Klasifikasi kebakaran diidentifikasisesuai dengan standar Indonesia danNFPA

1.4 Empat jenis media pemadamdiidentifikasi

Page 143: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

110

02 Mendemonstrasikancara pencegahanterjadinya bahayakebakaran

03 Melakukanpengamatan dinisebelum terjadinyakebakaran

04 Mengidentifikasisistem pemadamankebakaran instalasitetap

2.1 Denah ruangan kapal diidentifikasi2.2 Denah penempatan alat-alat pemadam

kebakaran diidentifikasi2.3 Peralatan kapal yang dapat

menimbulkan api dipastikan dalamkeadaan aman

3.1 Alat-alat detektor kebakaran diamatisecara berkala

3.2 Isyarat dini adanya bahaya kebakarandapat dikendalikan

3.3 Jenis isyarat dini diidentifikasi padakontrol panel

4.1 Komponen sistem pemadamkebakaran instalasi tetap diidentifikasimenurut jenisnya

4.2 Cara kerja berbagai sistem kebakarandidemonstrasikan sesuai prosedur

4.3 Jenis sistem pemadaman kebakaraninstalasi tetap.

Page 144: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

111

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

05 Menggunakan macam-macam perlengkapanpemadam kebakaran

06 Menerapkanorganisasi pemadamkebakaran di kapal

07 Mendemonstrasikanmetode pemadamankebakaran

5.1 Baju tahan api digunakan sesuaiketentuan NFPA

5.2 Peralatan bantu pernapasan digunakandi ruang berasap atau smoke chambersesuai prosedur

5.3 Selang penyemprot kebakarandigunakan sesuai prosedur

5.4 Alat-alat pemadam api ringandigunakan sesuai prosedur

5.5 Selimut-selimut api digunakan sesuaiprosedur

6.1 Signal kebakaran dan uraian tugasnyadiidentifikasi

6.2 Bagan pengendali kebakaran dan sijilkebakaran ditunjukkan

6.3 Cara keselamatan perorangandidemonstrasikan sesuai prosedur

6.4 Sistim penjagaan didemonstrasikansesuai prosedur

7.1 Persiapan keselamatan kebakarandirencanakan sesuai prosedurpemadaman api (STCW-F)

7.2 Tindakan awal saat terjadi kebakarandidemonstrasikan sesuai prosedurpemadaman api

7.3 Teknik pemadam kebakarandidemonstrasikan sesuai denganprosedur

7.4 Teknik latihan menggelar danmenggulung selang didemonstrasikansesuai prosedur

7.5 Teknik latihan pemadaman denganberbagai macam media pemadam padaobyek kebakaran didemonstrasikansesuai prosedur

Page 145: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

112

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensimeliputi:1.1 Eksplosi demo didemonstrasikan sesuai prosedur1.2 Mendemonstrasikan cara pencegahan terjadinya bahaya

kebakaran1.3 Melakukan pengamatan dini sebelum terjadinya kebakaran1.4 Mengidentifikasi sistem pemadaman kebakaran instalasi

tetap1.5 Menggunakan macam-macam perlengkapan pemadam

kebakaran1.6 Menjelaskan organisasi pemadam kebakaran di pelabuhan1.7 Mendemonstrasikan metode pemadaman kebakaran1.8 Melakukan latihan pemadaman kebakaran1.9 Dilakukan di atas kapal

2. Peralatan yang diperlukan :2.1 Denah pelabuhan2.2 Alat pemadaman kebakaran menggunakan instalasi tetap2.3 Pemadam kebakaran yang dapat dijinjing2.4 Alat pelindung pernafasan2.5 Alat-alat eksplosidemo2.6 Detektor kebakaran dan alarm2.7 Selimut api atau fireblanked2.8 Baju tahan api

3. Kegiatan dilakukan di kapal/di tempat latihan yang tidakmembahayakan

4. Bahan–bahan seperti : air, pasir, Co2, Foam, Bubuk kimia

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan dibidang berikut ini :1. 1 Macam-macam bahan yang mudah terbakar, mudah

meledak

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama dengan rekaman

Page 146: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

113

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1Kemampuan mengidentifikasi dan membuat klasifikasi api dan

memilih media pemadamnya3.2Kemampuan untuk menguraikan sebab-sebab terjadinya

kebakaran dan cara penanggulangannya3.3Kemampuan untuk melakukan pengamatan dini sebelum

terjadinya kebakaran3.4Kemampuan menggunakan macam-macam perlengkapan

kebakaran lainnya

4. Kaitan dengan Unit-unit lain :4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan

Kesehatan, Keselamatan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerjakepelabuhanan besertafasilitasnya

4.3 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasi dalampenjaminan ketertiban, keamanandan kelancaran arus kendaraandan penumpang di pelabuhan

4.4 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan danperbaikan fasilitas kepelabuhanan

4.5 TRA.SD.22.008.01 Memahami Sistem Komunikasi4.6 TRA.SD.32.001.01 Penerapan hukum pelayaran

sungai dan danau4.7 TRA.SD.32.005.01 Melakukan Pemeriksaan

Pengangkutan Barang Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas3

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 147: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

114

KODE UNIT : TRA.SD.12.003.01JUDUL UNIT : Menerapkan Prosedur Darurat dan SARDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam penanggulangankeadaan darurat di atas kapal dan melakukanSAR untuk kapal lain yang sedang mengalamikeadaan darurat.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasijenis-jenis keadaandarurat

1.1 Membuat klasifikasi prosedur kapaldalam keadaan darurat

1.2 Jenis-jenis keadaan darurat meliputi :orang jatuh ke laut, kemudi darurat,kapal kandas, kapal tubrukan, kapalterbakar, kapal tenggelam dan kapalbocor diidentifikasi

1.3 Prosedur SAR sebagai mana manualyang diterapkan pada kapal niaga

02 Prosedur-prosedurdarurat

03 Menanggulangikeadaan darurat

04 Menggunakanisyarat bahaya

2.1 Tugas-tugas umum dan kewajiban-kewajiban di atas kapal berkaitan dengankeadaan darurat direncanakan

2.2 Persiapan keadaan darurat di atas kapaldan perlengkapan-perlengkapannyadirencanakan

2.3 Merencanakan satuan tugas dalamkeadaan darurat di atas kapal

2.4 Membuat laporan mengenai kecelakaankerja

3.1 Peralatan yang berhubungan dengankeselamatan kerja dipastikan berfungsibaik

3.2 Data dari peralatan dikompilasi sesuaidengan petunjuk operasional yangdikeluarkan oleh pabrik pembuatnya

3.3 Mekanisme kerja dipatuhi menurut SOPyang diberlakukan

4.1 Peralatan disiapkan sesuai SOP (CodeSignal International)

4.2 Kode isyarat diidentifikasi sesuaiketentuan yang diberlakukan

4.3 Prosedur pengisyaratan, isyarat bahayadilakukan sesuai ketentuan.

Page 148: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

115

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

05 Mengorganisasitindakan dalamkeadaan darurat

06 Mengidentifikasimerkah-merkah lintaspenyelamatan diri

07 Melakukan SARuntuk menolongorang dan kapal lainsesuai SOP

5.1 Latihan-latihan bahaya/daruratdiorganisasi

5.2 signal darurat diterapkan sesuai denganketentuan

5.3 Tata cara khusus dalam keadaan daruratditerapkan sesuai SOP yang berlaku

5.4 Tempat kerja disiapkan dan dibebaskandari kemungkinan bahaya kecelakaan

5.5 Prosedur pengisyaratan bahaya dilakukan

6.1 Merkah-merkah lintas penyelamatan diridifamiliarisasikan berdasarkan padaketentuan yang berlaku

6.2 Lintas penyelamatan dirididemonstrasikan/ dilakukan sesuai SOPyang berlaku

6.3 Komunikasi intern dan sistem alarmdilakukan sesuai SOP yang berlaku

7.1 Kebutuhan peralatan untuk pertolonganorang jatuh ke laut, pertolongan danpenyelamatan kapal dalam keadaanbahaya disiapkan sesuai SOP

7.2 Tempat berkumpul (Muster Station)disiapkan dan dibebaskan darikemungkinan bahaya kecelakaan

7.3 Perlengkapan K-3 serta langkahpengamanan dilakukan sesuai SOP

BATASAN VARIABEL

3. Ruang lingkup pekerjaan unit kompetensi meliputi:3.1 Mengidentifikasi jenis-jenis keadaan darurat3.2 Prosedur-prosedur darurat3.3 Menanggulangi keadaan darurat3.4 Menerapkan pengenalan isyarat bahaya3.5 Mengorganisasi tindakan dalam keadaan darurat3.6 Mengidentifikasi merkah-merkah lintas penyelamatan diri3.7 Melakukan SAR untuk kapal lain sesuai SOP Code Signal

International3.8 Menerapkan SAR di atas kapal

Page 149: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

116

3.9 Dilakukan di atas kapal4. Peralatan yang diperlukan :

4.1 Denah keadaan darurat di atas kapal4.2 Isyarat isyarat bahaya : red hand flare, buoyant smoke

signal and parachute signal4.3 Life jacket4.4 Inflatable life raft4.5 Line throwing apparatus4.6 Sekoci penolong4.7 Emergency radio portable4.8 EPIRB4.9 Immersion suit4.10 Thermal protective aid4.11 Kotak Peralatan P3K

PANDUAN PENILAIAN

5. Pengetahuan dan keterampilan penunjang :Untuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan dibidang berikut ini :1.1 Teknik penyelamatan diri dan bertahan hidup di laut,

konvensi MARPOL, P2TL, SOLAS

6. Konteks Penilaian :6.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi6.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

7. Aspek penting penilaian :7.1 Kemampuan membuat prosedur dalam keadaan darurat di

atas kapal7.2 Kemampuan untuk menggunakan denah keadaan darurat7.3 Kemampuan menerapkan pola penanggulangan keadaan

darurat7.4 Kemampuan menerapkan isyarat bahaya dan melakukan

tindakan dalam keadaan darurat

8. Kaitan dengan Unit-unit lain :4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerjakepelabuhanan beserta fasilitasnya

4.3 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasi dalam

Page 150: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

117

penjaminan ketertiban, keamanandan kelancaran arus kendaraandan penumpang di pelabuhan

4.4 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaankegiatan lalu lintas dan angkutanpenyeberangan;

4.5 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan danperbaikan fasilitas kepelabuhanan

4.6 TRA.SD.22.008.01 Memahami Sistem Komunikasi4.7 TRA.SD.32.005.01 Melakukan Pemeriksaan

Pengangkutan Barang Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisis

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-

aktivitas2

4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 16. Memecahkan masalah 27 Menggunakan teknologi 1

Page 151: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

118

KODE UNIT : TRA.SD.12.004.01JUDUL UNIT : Melakukan Pencegahan Polusi Lingkungan

LautDESKRIPSIUNIT

: Unit ini menjelaskan dalam melakukanpencegahan polusi lingkungan laut. Kompetensiini memerlukan aplikasi pengetahuan danketerampilan yang berkaitan dengan pencegahanpolusi lingkungan laut

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasikansumber pencemaranserta melakukanpencegahanpencemaranlingkungan laut

1.1 Penyebab pencemaran laut, klasifikasitumpahan minyak dan penyebabtumpahan minyak serta tingkatpencemaran diidentifikasi

1.2 Pencegahan pencemaran lingkunganlaut, bahan penyebab pencemaran danpengaruhnya serta hukum danperundang undangan tentang polusilaut dipelajari

1.3 Jenis dan pengaruh bahan pencemarsesuai ketentuan marpol 73/74 sertacara pencegahannya diidentifikasi

1.4 Ketentuan hukum dan perundang-undangan mengenai polusidiimplementasikan sesuai ketentuanperundangan atau konvensi

02 Melakukan polapenanggulanganpencemaranlingkungan laut

2.1 Tindakan pencegahan terhadappencemaran laut diidentifikasi dandipersiapkan sesuai dengan SOPMarpol 73/74

2.2 Oil record book kapal yang berlabuhditeliti

2.3 Pelampung pencegah menyebarnyatumpahan minyak digunakan dengancermat

2.4 Tindakan-tindakan pencegahan danpenanggulangan pencemaran setelahkegiatan bunker dilakukan sesuaiprosedur

Page 152: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

119

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

03 Pengoperasian danperawatan peralatanpencegah pencemaranlaut

3.1 Prinsip kerja pemisahan minyak denganair, prinsip kerja secara graviti, prinsipkerja oli water separator dan prinsipkerja incenerator di pelajari dengancermat

3.2 Bagian-bagian peralatan pencegahanpencemaran laut dikenali dengan cermatsesuai manual

3.3 Bagian-bagian peralatan pencegahanpencemaran lingkungan laut dikenalidan dikuasai

04 Pengenalan peralatanpencegah pencemaranlaut

05 Pencegahan danpenanggulanganpencemaran laut

4.1 Peralatan pencegahan pencemaran lautdioperasikan sesuai manual dan SOP

4.2 Peralatan pencegahan pencemaranlingkungan laut dirawat dengan cermatsesuai manual/SOP

4.3 Peralatan pencegahan pencemaran lautdioperasikan sesuai SOP

5.1 Prosedur pencegahan danpenanggulangan pencemaran lautdilikuti sesuai SOP

5.2 Berbagai peralatan dan bahanpencemaran laut seperti oil boom, alatpengumpul pencemaran, chemicaldispersant, sinking agent dan sorbentdiidentifikasi dan digunakan

5.3 Pembersihan tumpahan minyak di kapaldilakukan dengan cermat dan akuratserta sesuai dengan ketentuanpencegahan pencemaran (Marpol73/74)

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompotensi inimeliputi :1.1 Melakukan pencegahan pencemaran lingkungan laut,

sesuai dengan marpol 73/741.2 Mengidentifikasi sumber-sumber pencemaran lingkungan

sungai, danau, dan laut

Page 153: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

120

1.3 Melakukan pola penanggulangan pencemaran lingkungansungai, danau, dan laut

2. Pengenalan peralatan pencegah pencemaran sungai, danau, danlaut

3. Pengoperasian dan perawatan peralatan pencegah pencemaransungai, danau, dan laut

4. Pengenalan peralatan pencegah pencemaran laut5. Dilakukan di atas kapal

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Jenis-jenis bahan kimia, bahan pencemar dan atau bahan

berbahaya beracun, karakteristik lingkungan laut,kerusakan lingkungan akibat pencemaran, ketentuan-ketentuan berkaitan dengan pencemaran danpencegahannya

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

3. Aspeks penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan melakukan pencegahan pencemaran

lingkungan laut3.2 Kemampuan untuk mengidentifikasi sumber-sumber

pencemaran lingkungan laut3.3 Kemampuan mengenali dan menggunakan peralatan

pencegahan pencemaran laut

4. Kaitan dengan Unit-unit lain

4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.12.004.01 Melakukan Pencegahan PolusiLingkungan Sungai dan Danau

4.3 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerjakepelabuhanan beserta fasilitasnya

4.4 TRA.SD.22.002.01 mengelola urusan administrasipelabuhan

Page 154: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

121

4.5 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasi dalampenjaminan ketertiban, keamanandan kelancaran arus kendaraan danpenumpang di pelabuhan

4.6 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaankegiatan lalu lintas dan angkutanpenyeberangan;

4.7 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan danperbaikan fasilitas kepelabuhanan

4.8 TRA.SD.22.008.01 Memahami Sistem Komunikasi4.9 TRA.SD.32.001.01 Penerapan hukum pelayaran

sungai dan danau4.10 TRA.SD.32.002.01 Melakukan pengujian Sarana SDP4.11 TRA.SD.32.003.01 Melakukan Pemeriksaan

Pengangkutan Barang Berbahaya

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi2

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 23. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

KODE UNIT : TRA.SD.22.008.01JUDUL UNIT : Melakukan Berbagai Jenis Komunikasi

Page 155: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

122

DESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam melakukan berbagai jenisdan prosedur komunikasi baik antar kapaldengan kapal maupun antara kapal denganstasiun pantai dengan menggunakan isyaratvisual, bunyi, dan radio sesuai dengan ketentuanyang belaku.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Melakukankomunikasi dgn kodeisyarat visual

1.5 Komunikasi dengan isyarat morsebendera tangan dilakukan sesuaiprosedur

1.6 Komunikasi dengan isyarat cahayadilakukan sesuai prosedur

1.7 Komunikasi dengan isyarat semaphoredilakukan sesuai prosedur

1.8 Komunikasi dengan isyarat benderainternasional dilakukan sesuai prosedur

02 Melakukankomunikasi denganradio telephoni danradio telegrafi dankode isyarat bunyi

03 Mengidentifikasijenis dan fungsitanda-tanda bahayasesuai standar IMO

04 Menggunakan isyaratbahaya darurat yangsesuai dengan standarIMO

2.4 Komunikasi dengan radio telephonidilakukan sesuai prosedur

2.5 Komunikasi dengan radio telegraphdilakukan sesuai prosedur

2.6 Komunikasi dengan isyarat morse bunyidilakukan sesuai prosedur

3.4 Parachute signal digunakan sesuaidengan prosedur dan fungsinya

3.5 Red hand flare digunakan sesuai denganprosedur dan fungsinya

3.6 Smoke signal digunakan sesuai denganprosedur dan fungsinya

4.6 Tanda bahaya kapal tenggelamdiisyaratkan sesuai prosedur

4.7 Tanda kapal minta pertolongandiisyaratkan sesuai prosedur

4.8 Tanda bahaya kapal terbakardiisyaratkan sesuai prosedur

4.9 Tanda kapal yang sedang kandasdiisyaratkan sesuai prosedur

4.10 Tanda kapal tidak terkendalidiisyaratkan sesuai prosedur

Page 156: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

123

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

05 Melakukan SARuntuk kapal lainsesuai standarprosedur yangditentukan

06 Mengidentifikasisistem peringatandini mengenaimeterologi dannavigasi dan dampakkekeliruanperlengkapankomunikasi

5.4 menolong orang jatuh ke laut dilakukansesuai dengan prosedur

5.5 Menolong kapal dalam keadaan bahayadilakukan sesuai dengan prosedur

5.6 Penyelamatan kapal dalam keadaanbahaya dilakukan sesuai denganprosedur

6.4 Sistem peringatan dini mengenaimeterologi dan navigasi diidentenfikasidengan cermat

6.5 Dampak kekeliruan perlengkapankomunikasi diidenfitikasi

6.6 Pengaruh meteorologi dan navigasiterhadap komunikasi di atas kapal

BATASAN VARIABEL

1. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inimeliputi :1.8 Komunikasi dengan kode isyarat visual (bendera, sinarl,

semaphore)1.9 Komunikasi dengan kode isyarat bunyi (morse bunyi,

radio)1.10 Komunikasi dengan telepon dan komunikasi radio1.11 Mengidentifikasi jenis dan fungsi tanda-tanda bahaya

sesuai standar IMO1.12 Menggunakan isyarat bahaya darurat yang sesuai dengan

standar IMO1.13 Melakukan SAR untuk kapal lain sesuai standar prosedur

yang ditentukan STCW-F1.14 Mengidentifikasi sistem peringatan dini mengenai

meteorologi dan navigasi2. Peralatan yang diperlukan :

2.7 Radio SSB. Bendera semaphore2.8 Bendera kode internasional2.9 Aldis2.10 Parachute signal

Page 157: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

124

2.11 Red hand flare2.12 Smoke signal

3. Komunikasi dilakukan sesuai kondisi cuaca siang/malam

PANDUAN PENILAIAN

5. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :5.1 Melakukan komunikasi di atas kapal5.2 Tanda-tanda bahaya di atas kapal

6. Konteks Penilaian6.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi6.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

7. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :7.1 Kemampuan melakukan komunikasi dengan kode isyarat

visual7.2 Kemampauan untuk melakukan komunikasi dengan kode

isyarat bunyi7.3 Kemempuan melakukan komukasi denagn telepon dan

komunikasi radio

4. Kaitan dengan Unit-unit lain4.12 TRA.SD.12.003.01 Menerapkan Prosedur Darurat dan

SAR4.13 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerja

kepelabuhanan beserta fasilitasnya4.14 TRA.SD.22.002.01 mengelola urusan administrasi

pelabuhan4.15 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasi dalam

penjaminan ketertiban, keamanandan kelancaran arus kendaraan danpenumpang di pelabuhan

4.16 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaankegiatan lalu lintas dan angkutanpenyeberangan;

4.17 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan danperbaikan fasilitas kepelabuhanan

KOMPETENSI KUNCI

Page 158: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

125

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

KODE UNIT : TRA.SD.32.001.01JUDUL UNIT : Penerapan Hukum Laut dan Peraturan SDPDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam menerapkan ketentuan-ketentuan atau konvensi hukum laut atas kapal dipelabuhan baik yang ditetapkan oleh IMOmaupun oleh masing-masing Negara Maritimmengenai perairan pedalaman.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasitugas dan tanggungjawab pelabuhanSDP untukmemperoleh,menjaga validitashukum danmembawa sertifikatdan dokumen yangharus ada pada kapalSDP

1.1 Tugas dan tanggungjawab sebuah kapaldan pelabuhan dijelaskan danditerapkan sesuai aturan

1.2 Kelengkapan dokumen kapaldiidentifikasi berdasarkan aturanadministrasi pelabuhan

1.3 Pengurusan administrasi kapaldilakukan berdasarkan aturankesyahbandaran

02 Mengidentifikasiperaturanperundangan

3.1 Persyaratan lisensi/surat ijindiidentifikasi berdasarkan SOP yangberlaku

3.2 Persyaratan sertifikasi bagi awak kapaldikualifikasi dan diidentifikasi sesuaiperaturan Menteri perhubungan yangberlaku

Page 159: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

126

03 Mengidentifikasi danmenerapkanpersyaratan resmiyang mengacu padadeklarasi maritim danketentuan konvensiinternasional tentangpencegahan polusidari kapal

4.1 Persyaratan resmi yang mengacu padadeklarasi maritim dan penerapanketentuan konvensi internasionaltentang pencegahan polusi di lautdiidentifikasi sesuai prosedur

4.2 Polusi dilaut diidentifikasi sesuai SOP4.3 Penerapan konvensi internasional

tentang pencegahan polusi dilautdilakukan sesuai prosedur

BATASAN VARIABEL

2. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inidilakukan di atas kapal yang meliputi :2.1 Mengidentifikasi tugas dan tanggungjawab kapal dan

pelabuhan SDP untuk menjaga validitas hukum danmemeriksa sertifikat dan dokumen yang harus ada padakapal SDP

2.2 Mengidentifikasi tanggungjawab hukum yang berkaitandengan P2TL di atas kapal dan pelabuhan

2.3 Menerapkan P2TL sesuai situasi dan kondisi pada saat itu2.4 Mengidentifikasi ketentuan umum peraturan nasional yang

berkaitan dengan kapal SDP2.5 Mengidentifikasi peraturan perundangan yang berkaitan

dengan seluruh aspek ASDP

3. Peralatan yang diperlukan :3.1 Naskah konvensi internasional tentang hukum laut3.2 Perjanjian bilateral dengan negara asing

PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan PenunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Konvensi hukum laut internasional1.2 Regulasi hukum laut nasional

2. Konteks Penilaian2.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

Page 160: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

127

3. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan mengidentifikasi tugas dan tanggungjawab

kapal SDP untuk memperoleh, menjaga validitas hukumdan membawa sertifikat dan dokumen yang harus ada padakapal SDP

3.1 Kemampuan untuk mengidentifikasi ketentuan peraturannasional yang berkaitan dengan kapal SDP

4. Kaitan dengan Unit-unit lain

4.18 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.19 TRA.SD.12.002.01 Melakukan PencegahanPemadaman Kebakaran

4.20 TRA.SD.12.004.01 Melakukan Pencegahan PolusiLingkungan Sungai dan Danauserta pelabuhan

4.21 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerjakepelabuhanan beserta fasilitasnya

4.22 TRA.SD.22.002.01 mengelola urusan administrasipelabuhan

4.23 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasi dalampenjaminan ketertiban, keamanandan kelancaran arus kendaraan danpenumpang di pelabuhan

4.24 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaankegiatan lalu lintas dan angkutanpenyeberangan;

4.25 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan danperbaikan fasilitas kepelabuhanan

4.26 TRA.SD.22.008.01 Memahami Sistem Komunikasi4.27 TRA.SD.32.002.01 Melakukan pengujian Sarana SDP4.28 TRA.SD.32.003.01 Melakukan Pengerukan Alur4.29 TRA.SD.32.004.01 Melakukan Perawatan Perambuan4.30 TRA.SD.32.005.01 Melakukan Pemeriksaan

Pengangkutan Barang Berbahaya

Page 161: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

128

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 162: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

129

KODE UNIT : TRA.SD.32.002.01JUDUL UNIT : Melakukan pengujian Sarana SDPDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam melakukan melakukanpengujian kapal SDP, khususnya dalammengidentifikasi teknik damage control karenapengaruh permukaan bebas, trim kapal, bongkarmuat dan stowage faktor kapal.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengidentifikasi danmendeskripsikanfungsi bagian-bagianutama bangunankapal untukpenangkapan ikan

1.5 Bagian-bagian utama bangunan kapalSDP diidentifikasi dan dideskripsikan

1.6 Bagian bangunan kapal meliputi : kulitkapal, penataan balas, dimensi kapal,haluan, buritan, ruang kemudi, ruangmesin, dek, palka dan lambung timbulsesuai tata letak dan fungsinya di ataskapal

1.7 Teknik dan prosedur damage controldiidentifikasi sesuai dengan contingencyplan

1.8 Konstruksi dan bangunan kapal sesuaiaturan SOLAS sesuai dengankeselamatan pelayarankapaldiidentifikasi

02 Menjaga stabilitaskapal

2.6 Data dan informasi stabilitas kapal dantabel trim sesuai dengan spesifikasistabilitasnya dipersiapkan

2.7 Pengaruh permukaan bebasdiidentifikasi dan dihitung denganakurat untuk menjaga stabilitas kapal

2.8 Pengaruh genangan air di atas dekdiidentifikasi dan dihitung denganakurat untuk menjaga stabilitas kapal

2.9 Peranan dinding kedap air dan kedapudara diidentifikasi dengan akuratmenjaga stabilitas kapal

2.10 Faktor-faktor lain yang mempengaruhitrim dan stabilitas kapal diidentifikasidengan akurat

Page 163: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

130

03 Pengaturan muatan 3.4 Faktor-faktor yang berkaitan denganpenanganan muatan yang berkaitandengan keselamatan kapal SDPdiidentifikasi dengan akurat

3.5 Pemuatan serta pengikatan muatandilakukan sesuai prosedur yangberkaitan dengan keselamatan kapalSDP diidentifikasi dengan akurat

3.6 Pemuatan dan pembongkaran muatandilakukan sesuai prosedur yangdirekomendasikan

BATASAN VARIABEL

3. Ruang lingkup pekerjaan unit kompetensi ini meliputi3.1 Mendeskripsikan dan memfungsikan bagian-bagian utama

bangunan kapal untuk penangkapan ikan3.2 Menjaga stabilitas kapal perhitungan kondisi stabilitas

positif3.3 Pengaturan muatan ikan hasil tangkap

4. Peralatan yang diperlukan :4.1 Model irisan melintang dan membujur kapal penangkap

ikan (peraga)4.2 Data stabilitas kapal dan daftar trim kapal ikan4.3 Clinometer4.4 Hydrostatic Curve Diagram (HCD)

3. Dilakukan di atas kapal

PANDUAN PENILAIAN

5. Pengetahuan dan keterampilan penunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan dibidang berikut ini :5.1 Ilmu bangunan kapal5.2 Stabilitas kapal ikan

6. Konteks Penilaian2.3 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.4 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama dengan rekaman

yang dikumpulkan

Page 164: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

131

7. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.4 Penataan muatan hasil tangkapan disusun sesuai kondisi

stabilitas yang menyelamatkan kapal3.5 Penataan alat tangkap dan alat bantu penangkapan disusun3.6 Dalam mengidentifikasi stabilitas kapal perikanan

dilakukan sesuai dengan SOP3.7 Pengaruh permukaan bebas, pengaruh trim terhadap

stabilitas dihitung dengan cermat

5. Kaitan dengan Unit-unit lain4.1 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,

Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.2 TRA.SD.11.002.01 Penerapan Prosedur TeknikPenyelamatan Diri di Kapal

4.3 TRA.SD.11.003.01 Penerapan Pelayanan Medis di atasKapal

4.4 TRA.SD.11.004.01 Melakukan PencegahanPemadaman Kebakaran

4.5 TRA.SD.11.005.01 Menerapkan Prosedur Darurat danSAR

4.6 TRA.SD.11.006.01 Melakukan Pencegahan PolusiLingkungan Sungai dan Danau

4.7 TRA.SD.21.006.01 Mengolah Gerak danMengendalikan Kapal

4.8 TRA.SD.31.002.01 Melakukan Pengangkutan BarangBerbahaya

4.9 TRA.SD.12.003.01 Menerapkan Prosedur Darurat danSAR

4.10 TRA.SD.12.004.01 Melakukan Pencegahan PolusiLingkungan Sungai dan Danau

4.11 TRA.SD.22.002.01 mengelola urusan administrasipelabuhan

4.12 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasi dalampenjaminan ketertiban, keamanandan kelancaran arus kendaraan danpenumpang di pelabuhan

4.13 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaankegiatan lalu lintas dan angkutanpenyeberangan;

4.14 TRA.SD.22.008.01 Memahami Sistem Komunikasi4.15 TRA.SD.32.001.01 Penerapan hukum pelayaran

sungai dan danau4.16 TRA.SD.32.005.01 Melakukan Pemeriksaan

Pengangkutan Barang Berbahaya

Page 165: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

132

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi4

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 43. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 44. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 45 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 46. Memecahkan masalah 47 Menggunakan teknologi 4

Page 166: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

133

KODE UNIT : TRA.SD.32.003.01JUDUL UNIT : Melakukan Pengerukan Alur SDPDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam melakukan pengerukanalur SDP. Prasarana pelayaran pedalamanbiasanya berupa prasarana alam berupa sungaiyang bisa dimanfaatkan untuk transportasi yangmurah, tetapi terkadang ditemukan beberapapermasalahan agar dapat dioptimalkanpenggunaannya dengan pembuatan kanal, kolampemindahan kapal ataupun harus dirawat dan dikeruk secara reguler terutama pada sungai-sungaiyang daerah aliran sungainya tidak terkendalisehingga erosi yang terjadi didaerah aliran sungaipada gilirannya mengakibatkan pendangkalanalur pelayaran.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Memahamikarakteristik alurpelayaran

1.1 Mengetahui Kedalaman Alur Pelayaran1.2 Memahami pola Pasang-surut1.3 Mengetahui Kecepatan Arus1.4 Mengetahui Lebar Alur1.5 Memahami Ruang bebas1.6 Dapat menggunakan Peralatan survei

02 Mengetahui caraperawatan alurpelayaran

2.1 Mengetahui jenis-jenis hambatan dangangguan pelayaran SDP Gulma Sampah Lumpur

2.2 Mengetahui cara perawatan2.3 Dapat melaksanakan Teknis Pelaksanaan

perawatan2.4 Melakukan Pencegahan pendangkalan dan

kerusakan alur pelayaran

03 Memahami fungsiterusan dan kolampemindahan kapal

3.1 Memahami fungsi terusan3.2 Memahami cara kerja Kolam Pemindahan

kapa3.3 Mengetahui ukkuran pintu / lock3.4 Mengetahui ukuran kapal / tongkang,

termasuk jenis dan jumlah yangdigunakan

04 Memahami dan 4.1 Mengetahui jenis-jenis pengerukan

Page 167: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

134

dapat menentukanjenis pengerukanyang tepat

a. Capital dredgingb. Pengerukan perawatanc. Environmental dredging

4.2 Mengetahui jenis-jenis kapal keruka. Kapal Keruk Hisapb. Kapal Keruk Timbac. Kapal Keruk Jet Aird. Kapal Keruk Backhoe

BATASAN VARIABEL

4. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inimeliputi :4.1 Memahami karakteristik alur pelayaran4.2 Mengetahui cara perawatan alur pelayaran4.3 Memahami fungsi terusan dan kolam pemindahan kapal4.4 Memahami dan dapat menentukan jenis pengerukan yang

tepat

5. Peralatan yang diperlukan :5.1 Kapal dan alat keruk5.2 Peta topografis dengan skala besar mengenai alur

pelayaran dan pemasangan rambu

PANDUAN PENILAIAN

6. Pengetahuan dan keterampilan PenunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :1.1 Memahami karakteristik alur pelayaran1.2 Mengetahui cara perawatan alur pelayaran1.3 Memahami fungsi terusan dan kolam pemindahan kapal1.4 Memahami dan mengetahui jenis- jenis pengerukan yang tepat1.5 Mengetahui jenis-jenis kapal keruk1.6 Mengetahui konservasi perawatan lingkungan sekitar

7. Konteks Penilaian7.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

8. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan memahami karakteristik alur pelayaran

Page 168: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

135

3.2 Kemampuan cara perawatan alur pelayaran3.3 Kemampuan Memahami dan mengetahui jenis- jenis

pengerukan yang tepat3.4 Kemampuan merawat alur pelayaran

9. Kaitan dengan Unit-unit lain4.31 TRA.SD.12.004.01 Melakukan Pencegahan Polusi

Lingkungan Sungai dan Danau4.32 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerja

kepelabuhanan beserta fasilitasnya4.33 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaan

kegiatan lalu lintas dan angkutanpenyeberangan;

4.34 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan danperbaikan fasilitas kepelabuhanan

4.35 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerjakepelabuhanan beserta fasilitasnya

4.36 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaankegiatan lalu lintas dan angkutanpenyeberangan;

4.37 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan danperbaikan fasilitas kepelabuhanan

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 35 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 169: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

136

KODE UNIT : TRA.SD.32.004.01JUDUL UNIT : Melakukan Pemasangan dan Perawatan

Perambuan SDPDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam melakukan pemasangandan perawatan perambuan SDP. Untukmengendalikan dan mengatur lalu lintaspelayaran pedalaman dibutuhkan penggunaanrambu perairan pedalaman. Rambu dalampelayaran pedalaman yang digunakan diambildan ditetapkan berdasarkan ketentuanInternasional UN ECE, yang telah diapdaptasiuntuk digunakan di Indonesia berdasarkan Bukupetunjuk tentang perambuan lalu lintas perairanpedalaman di Indonesia sesuai SK Menhub RI.NO. PM.3/L/PHB – 77 TGL 18 MEI 1977.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Memahami jenisdan fungsi rambuperairan pedalaman

1.4 Memahami empat jenis dan fungsirambu perairan pedalaman

1.5 Dapat membedakan rambu larangan,rambu wajib, rambu peringatan, rambupetunjuk / penuntun.

02 Memahami desainrambu

3.3 Mengetahui ukuran dimensi dan warnastandar rambu perairan pedalamansebagaimana diatur dalam KeputusanDirjen Perhubungan Darat No HK206/1/20/DPRD/93 tentang Perambuan diPerairan Daratan dan Penyeberangan tgl23 September 1993.

3.4 Memahami persyaratan teknis dimensidaun, rangka, tiang, dan bahan pewarnarambu

03 Merencanakanpenempatan rambudan memahamijarak pandang

3.5 Memahami dimensi tinggi dan lebarrambu berdasarkan jarak pandang

3.6 Memahami perbandingan jarak dengantinggi huruf dan angka rambu

3.7 Mengetahui karakteristik alur sungai dandanau berikut kecepatan melayarinya

04 Memasang rambudengan tepat

4.1 Memperhatikan jarak penempatan rambu Rambu sedapat mungkin ditempatkan

Page 170: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

137

dekat pada alur pelayaran, pada sisikiri dan/atau sisi kanan apabila kapalbergerak menuju arah muka rambu.

Penempatan rambu harus diatursedemikian rupa denganmemperhatikan kondisi tepi sungaisehingga keberadaannya aman darigangguan alam.

Rambu harus bebas dari daundan/atau ranting pepohonan ataubenda-benda lain yang menghalangipandangan dari setiap titik disepanjang alur yang berada padajarak sampai dengan 200 m didepannya.

4.2 Perhatikan ketinggian Penempatan DaunRambu

4.3 Memperhatikan penembatan jenis-jenisrambu: Penempatan Rambu larangan Penempatan Rambu Wajib Penempatan Rambu Peringatan Penempatan Rambu

Petunjuk/Penuntun Penèmpatan Papan Tambahan Papan Nama Daerah dan Patok

Kilometer4.4 Memahami prioritas pemasangan rambu4.5 Memasang komponen-komponen rambu

dengan memperhatikan penglihatan padamalam dan siang hari Pemasangan Tiang Rambu Pemasangan Posisi Daun Rambu Pemasangan Rambu Suar Pemasangan marka pada struktur

tetap Pemasangan marka pada Jembatan

bisa pindah (moveble bridge) Pemasangan marka pada Lintasan

terbuka Pemasangan marka pada Kolam

pemindah kapal Pemasangan marka pada Lintasan

tertutup

Page 171: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

138

05 Merawat rambu 5.1 Menyosialisasikan fungsi rambukepada masyarakat

5.2 Merawat dari gangguan alam,tumbuhan, binatang, dan manusia

BATASAN VARIABEL

6. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inidilakukan di sepanjang alur pelayaran yang meliputi :6.1 Mengidentifikasi kebutuhan rambu6.2 Merencakan pemasangan rambu6.3 Memasang rambu dengan tepat6.4 Merawat rambu

7. Peralatan yang diperlukan :7.1 Rambu SDPberikut segala kelengkapannya7.2 Peralatan pemasangan rambu7.3 Peralatan perawatan rambu7.4 Peta topografis dengan skala besar mengenai alur

pelayaran dan pemasangan rambu

PANDUAN PENILAIAN

10. Pengetahuan dan keterampilan PenunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :10.1 Konvensi dan peraturan nasional maupun internasional

mengenai rambu SDP10.2 Karakteristik alur SDP

11. Konteks Penilaian11.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

12. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.5 Kemampuan mengidentifikasi kebutuhan rambu3.6 Kemampuan memasang rambu dengan tepat3.7 Kemampuan menyosialisasikan arti dan fungsi rambu3.8 Kemampuan merawat rambu

Page 172: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

139

13. Kaitan dengan Unit-unit lain4.38 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerja

kepelabuhanan beserta fasilitasnya4.39 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaan

kegiatan lalu lintas dan angkutanpenyeberangan;

4.40 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan danperbaikan fasilitas kepelabuhanan

4.41 TRA.SD.32.003.01 Melakukan Pengerukan Alur

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 173: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

140

KODE UNIT : TRA.SD.32.005.01JUDUL UNIT : Melakukan Pengangkutan Barang BerbahayaDESKRIPSIUNIT

: Unit ini berguna dalam melakukan pengangkutanbarang berbahaya sesuai konvensi atau aturaninternasional tentang pengangkutan barangberbahaya, terutama International MaritimeDangerous Goods (IMDG) Code.

ELEMENKOMPETENSI

KRITERIA UNJUK KERJA

01 Mengenal,mengetahuiklasifikasi, danmengidentifikasibarang berbahaya

1.6 Mengetahui 9 klasifikasi barangberbahaya

1.7 Mengenal label atau tanda barangberbahaya

1.8 Mengetahui aturan dan ketentuan terbarumengenai pengangkutan barangberbahaya

1.9 Dapat menggunakan dan terbiasa denganmanual IMDG dalam mengenal danmengindetifikasi barang berbahaya

02 Memberikan tandatertentu sesuaidengan barangberbahaya yangdiangkutsebagaimana diaturdalam TheInternationalMaritime DangerousGoods (IMDG)

3.5 Persyaratan lisensi/surat ijinpengangkutan barang berbahayadiidentifikasi berdasarkan SOP yangberlaku

3.6 Memberikan label atau tanda tertentusesuai dengan barang berbahaya yangdiangkut sebagaimana diatur dalam TheInternational Maritime DangerousGoods (IMDG)

03 Mengetahuipengemasan,penumpukan, danpenyimpanan dipelabuhan, dandapat melaksanakanpenanganan bongkarmuat, sertapenumpukan danpenyimpanan

2.11 Kelengkapan dokumen pengangkutanbarang berbahaya diidentifikasiberdasarkan aturan administrasi pelabuhan

2.12 Pengurusan administrasi dokumenpengangkutan barang berbahaya dilakukanberdasarkan aturan kesyahbandaran

2.13 Menangani bongkar muat, sertapenumpukan dan penyimpanan barangberbahaya selama berada di pelabuhan

Page 174: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

141

barang berbahayaselama berada dikapal;.

2.14 Mengatur dan menempatkan parkirkendaraan pengangkut barang berbahaya dipelabuhan.

2.15 Mengutamakan keselamatan sesuaidengan peraturan dan standar, baiknasional maupun internasional bagi kapalpengangkut barang berbahaya.

2.16 Mengetahui “kapal khusus yangmengangkut barang berbahaya”, yaitukapal yang dirancang khusus untukmengangkut barang berbahaya yang antaralain berupa gas, minyak bumi, bahan kimia(chemical), dan radioaktif.

04 Mengisi formulirdan melaporkanpengangkutanbarang berbahaya dipelabuhan tujuan

4.3 Kelengkapan dokumen pengangkutanbarang berbahaya dilengkapi berdasarkanaturan administrasi pelabuhan tujuan

4.4 Pengurusan administrasi dokumenpengangkutan barang berbahaya dilakukanberdasarkan aturan kesyahbandaran tujuan

BATASAN VARIABEL

8. Ruang lingkup pekerjaan yang dicakup oleh unit kompetensi inidilakukan di pelabuhan dan di atas kapal yang meliputi :8.1 Mengidentifikasi tugas dan tanggungjawab pelabuhan SDP

dalam mengangkut barang berbahaya8.2 Melaksanakan pengemasan, penumpukan, dan

penyimpanan di pelabuhan, penanganan bongkar muat,serta penumpukan dan penyimpanan selama berada dipelabuhan

8.3 Menerapkan aturan nasional dan internasionalpengangkutan barang berbahaya

8.4 Pemilik, operator, dan/atau agen perusahaan angkutan lautyang mengangkut barang berbahaya dan barang khususwajib menyampaikan pemberitahuan kepada Syahbandarsebelum kapal pengangkut barang khusus dan/atau barangberbahaya tiba di pelabuhan.

8.5 Badan Usaha Pelabuhan dan Unit PenyelenggaraPelabuhan wajib menyediakan tempat penyimpanan ataupenumpukan barang berbahaya dan barang khusus untukmenjamin keselamatan dan kelancaran arus lalu lintasbarang di pelabuhan serta bertanggung jawab terhadap

Page 175: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

142

penyusunan sistem dan prosedur penanganan barangberbahaya dan barang khusus di pelabuhan.Pelaksanaannya diawasi oleh Syahbandar

9. Peralatan yang diperlukan :9.1 Manual IMDG9.2 Formulir dan dokumen terkait9.3 Kelengkapan pengepakan / packaging9.4 Label atau tanda barang berbahaya9.5 Peralatan bongkar muat barang berbahaya

PANDUAN PENILAIAN

14. Pengetahuan dan keterampilan PenunjangUntuk mendemonstrasikan kompetensi, diperlukan buktiketerampilan dan pengetahuan di bidang berikut ini :14.1 International Maritime Dangerous Goods (IMDG) Code14.2 Regulasi hukum laut nasional dan internasional berkaitan

dengan kecelakaan pengangkutan barang berbahaya

15. Konteks Penilaian15.1 Penilaian kompetensi dapat dilakukan baik dalam kondisi

operasional maupun berupa simulasi2.2 Hasilnya dikumpulkan bersama-sama seluruh rekaman

16. Aspek penting penilaianAspek yang harus di perhatikan :3.1 Kemampuan mengidentifikasi tugas dan tanggungjawab

kapal pengangkut barang berbahaya untuk memperoleh,menjaga validitas hukum dan membawa sertifikat dandokumen yang harus ada pada kapal SDP yangmengangkut barang berbahaya.

3.1 Kemampuan mengidentifikasi tugas dan tanggungjawabawak kapal pengangkut barang berbahaya untukmemperoleh sertifikat dan dokumen yang harus dimilikidalam mengangkut barang berbahaya

3.1 Kemampuan untuk mengidentifikasi ketentuan peraturannasional dan internasional yang berkaitan denganpengangkutan barang berbahaya dengan kapal SDP

17. Kaitan dengan Unit-unit lain

Page 176: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

143

4.42 TRA.SD.12.001.01 Memenuhi Persyaratan Kesehatan,Keselamatan, Keamanan danLingkungan di Tempat Kerja

4.43 TRA.SD.12.002.01 Melakukan PencegahanPemadaman Kebakaran

4.44 TRA.SD.12.004.01 Melakukan Pencegahan PolusiLingkungan Sungai dan Danau

4.45 TRA.SD.22.001.01 Membuat perencanaan kerjakepelabuhanan beserta fasilitasnya

4.46 TRA.SD.22.002.01 mengelola urusan administrasipelabuhan

4.47 TRA.SD.22.003.01 melaksanakan koordinasi dalampenjaminan ketertiban, keamanandan kelancaran arus kendaraan danpenumpang di pelabuhan

4.48 TRA.SD.22.004.01 melaksanakan pengelolaankegiatan lalu lintas dan angkutanpenyeberangan;

4.49 TRA.SD.22.007.01 Melakukan perawatan danperbaikan fasilitas kepelabuhanan

4.50 TRA.SD.22.008.01 Memahami Sistem Komunikasi4.51 TRA.SD.32.001.01 Penerapan hukum pelayaran

sungai dan danau4.52 TRA.SD.32.002.01 Melakukan pengujian Sarana SDP4.53 TRA.SD.32.003.01 Melakukan Pengerukan Alur4.54 TRA.SD.32.004.01 Melakukan Perawatan Perambuan

KOMPETENSI KUNCI

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa

informasi3

2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 33. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 34. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 25 Menggunakan Ide dan Teknik Matematika 36. Memecahkan masalah 37 Menggunakan teknologi 3

Page 177: EXECUTIVE SUMMARY. - elibrary.dephub.go.idelibrary.dephub.go.id/elibrary/media/catalog/0010-021500000000255... · (E) Studi Penyusunan Konsep Standar Di Bidang Sumber Daya Manusia

144

BAB III

P E N U T U P

Dengan ditetapkannya Standar Kompetensi Kerjaa Nasional IndonesiaSektor Transportasi Bidang Sungai, Danau, dan Penyeberangan makaSKKNI ini berlaku secara nasional dan menjadi acuan bagipenyelenggaraan pendidikan dan pelatihan serta uji kompetensidalam rangka sertifikasi kompetensi.

Ditetapkan diJakarta