epaper kpkpos 372 edisi senin 28 september 2015

16
Gayus Tambunan Masih Miliarder Nama Gayus Tambunan kembali ramai diperbincangkan. Kali ini mantan pegawai Ditjen Pajak itu membuat heboh setelah fotonya yang sedang makan di sebuah restoran tersebar di dunia maya. Belakangan diketahui, bapak lima anak itu berada di restoran usai menghadiri sidang cerai di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Gayus digugat cerai oleh istrinya Milana Anggraeni yang sudah dinikahinya selama 13 tahun. Said: Umat Islam ke Arab Saudi Bukan Untuk Mati LANJUT KE HAL. 2 Merasa Dikorbankan, Sutan Ancam Balas Dendam JAKARTA - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah gagal menjaga marwah Kota Mekah dan Medinah sebagai khadimul haramain (pelayan tamu Allah) bagi umat Islam seluruh dunia. Karena itu, Organisasi Kon- frensi Islam (OKI) segera turun tangan mengambil alih pengelolaan dua kota suci umat Islam tersebut. "Kita semua berharap agar wajah Mekah sebagai simbol keagungan dan wibawa Ka'bah sebagi simbol kesu- cian bisa dikembalikan oleh OKI," kata Wakil Ketua Badan Anggaran (Bang- gar) DPR, Said Abdullah di Jakarta, Jumat (25/9). Menurut Said, kesucian Kota Mekah saat ini telah pudar. Wajah Mekah telah berubah menjadi kota metropolis tanpa budaya Islam sama sekali. "Wajah Mekah sudah tidak ramah bagi tamu Allah," jelasnya. Dia menilai, Ka'bah dan Masjidil Haram tenggelam oleh jam gadang (Mecca Royal Watch) yang dibang- gakan pemerintah Arab Saudi yang sebenarnya sangat menjijikkan karena membuat semakin tenggelamnya masjidil Haram dan Ka'bah. Untuk itu, kesucian kedua kota ini harus dikembalikan seperti sedia kala. "Jika diambil alih oleh OKI maka kita harapkan kembalinya situs-situs Islam peninggalan Rasulullah dan para sahabat. Jadi, OKI segera mengambil alih pengelolaan dua kota suci umat Islam, Mekah dan Madinah. Dan jangan biarkan raja-raja Saudi yang tak LANJUT KE HAL. 2 Harga Eceran (Kota Medan): Rp.3.500/eksemplar EDISI 372/ THN VIII 28 SEPT - 4 OKT 2015 (TERBIT SETIAP SENIN) Redaksi/Usaha: Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan www.kpkpos.com Makan malam di Hotel Dharmawangsa pada 12 Oktober 2012 dengan biaya Rp174.306.550. Pesta ulang tahun Triesna Wacik di Hotel Dharmawangsa pada 10 April 2013 yang dibayarkan pada 28 Mei 2013 sejumlah Rp186.491.250. Pesta ulang tahun Jero di Hotel Dharmawangsa pada 24 April 2013 sejumlah Rp337.765.450. Acara peluncuran buku yang berjudul 'Jero Wacik di Mata 100 Tokoh' di Hotel Dharmawangsa pada 7 Juli 2013 yang dibayarkan pada 2 Agustus 2013 sejumlah Rp564.353.242 BIAYA MAKAN-MAKAN JAKARTA - Demi merayakan hari ulang tahun, mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik tega memeras anak buahnya untuk mencari uang senilai Rp1,9 miliar. Perayaan ulang tahun itu rupa- rupanya bukan untuk dirinya sen- diri, tapi juga untuk perayaan ulang tahun istrinya, Triesna Wacik. Diketahui, uang tersebut didapat dari bawahan Jero Wacik saat menjabat Menteri ESDM. Dalam memaparkan surat dakwaanya, Jaksa KPK menye- butkan, pada bulan Maret 2012, Kepala Bagian Rumah Tangga Biro Umum Agung Pribadi menghadiri rapat panitia persiapan pesta ulang tahun Trisna dan pelun- curan buku yang berjudul 'Adilkriya Sulam Indonesia' di Gedung Bimasena Hotel Dhar- mawangsa. "Pada saat rapat tersebut ada Permintaan uang untuk pencitraan di media cetak Rp2,5 miliar. Dan permintaan bantuan kegiatan untuk Daniel Sparringa stas khusus presiden senilai Rp610 juta.” Jaksa Rugikan Negara Rp10 Miliar JERO Wacik didakwa telah merugikan keuangan negara sebesar Rp10 miliar saat menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Uang senilai Rp10 miliar itu dilakukan dengan cara memeras anak buahnya di Kementerian ESDM. "Dengan maksud menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum atau dengan menyalahgunakan kekuasannya memaksa seseorang (anak buahnya)," kata Jaksa Dody Sukmono mem- bacakan surat dakwaan Jero Wacik di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (22/9). Dalam memaparkan LANJUT KE HAL. 2 LANJUT KE HAL. 2 JAKARTA - Mantan Ketua Komisi VII DPR, Sutan Bhatoegana, menegaskan dirinya menjadi korban sistem. Alhasil, kini dirinya menjadi pesakitan dengan melak- sanakan salat Idul Adha di rumah tahanan (Rutan) Kelas I, Cipinang, Jakarta Timur. "Saya jadi korban ini," ujar Sutan kepada awak media usai melaksanakan salat di lokasi, Kamis (24/9). Meski demikian, mantan politikus Partai Demokrat itu mengancam, bahwa pihak yang membuatnya mendekam di penjara, juga bakal menjadi korban. Terlebih saat ini ia tengah dalam proses LANJUT KE HAL. 2 HARTANYA DISITA HINGGA RP74 M D IKETAHUI, Gayus yang kini mendekam di Lembaga Permasyarakatan Sukamiskin Bandung, karena kasus dugaan korupsi dan pajak, kerap bisa keluar berhari-hari dari rumah tahanan atau lapas dengan penjagaan ketat. Bukan kali ini saja Gayus keluar tahanan. Pada 2010, misalnya, Gayus begitu leluasa keluar dari Rumah Tahanan Markas Komando Brimob Polri Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Untuk bisa keluar dari Bui, Gayus harus merogoh koceknya sampai ratusan juta. Baru empat bulan mendekam di Rutan Mako Brimob, pada Juli 2010, Gayus menyuap Kepala Rutan, Komisaris Iwan Siswanto, sebesar Rp10 juta untuk ‘kabur’ tiga hari. Tingkah Gayus tak berhenti sampai di situ. Bulan berikutnya, pada Agustus 2010, Gayus "keluar" dari Rutan Mako Brimob selama 19 hari. Kabarnya, kali LANJUT KE HAL. 2 Serap Anggaran, Kepala Daerah Tidak Perlu Khawatir Pejabat tidak perlu takut mengambil kebijakan. Tahap perta- ma tentu dibe- rikan kesem- patan untuk dilakukan proses admi- nistrasi.” HM Prasetyo JAKARTA - Kepala daerah diminta tidak perlu takut dipi- dana ketika mengoptimalkan penyerapan anggaran. Asalkan dapat menjalankan kebijakan dan diskresi dengan baik dan benar, maka tidak akan ada celah untuk dipidanakan. Jaksa Agung HM Prasetyo, menegaskan, saat ini ada dua perangkat hukum yang bisa membantu pejabat negara dalam mempercepat proses penye- rapan anggaran. Masing-masing Undang-undang nomor 30 tahun 2014 tentang administrasi peme- rintahan, serta Instruksi Presi- den nomor 7 tahun 2015 tentang upaya pencegahan dan pem- berantasan korupsi. “Jadi pejabat di daerah tidak perlu takut lagi mengambil kebijakan. Tahap pertama tentu akan diberikan kesempatan KPK Diminta Usut Kasus Korupsi Bansos Bengkalis LANJUT KE HAL. 2 PEKAN BARU - Masih hangat dalam ingatan warga Calon Bupati (Cabup) Bengkalis perio- de 2016-2021 Herlian Saleh yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Reskrimsus Polda Riau terkait dugaan korupsi dana bantuan sosial (Bansos) Beng- kalis tahun anggaran 2012. Berdasarkan keterangan pers Kapolda Riau Brigjend Pol Drs, Dolly Bambang Hermawan Cabup Bengkalis Herlian Saleh telah ditetapkan sebagai ter- sangka terkait dugaan korupsi dana bansos sebesar Rp229 miliar. Menurut Dolly, kasus dugaan korupsi dana bansos ini diserahkan ke Dit Tipikor Mabes Polri. Kasus dugaan korupsi dana bansos yang dilakukan berjamaah melibatkan Herlian Saleh hingga saat ini masih menggantung di Dit Tipikor Mabes Polri. Bebe- rapa kalangan aktifis penggiat anti Capim KPK Ilegal, Siapa Sesat? JAKARTA - Profesor Romli Atmasasmita, perumus Undang-un- dang Komisi Pembe- rantasan Korupsi (KPK) memberi pernyataan mengejutkan tentang Calon Pimpinan KPK yang disebutnya ilegal. Ia beralasan, norma yang tercantum di UU KPK tidak terpenuhi. Apa argumentasinya? Siapa sesat, perumus UU KPK atau Pansel KPK? Di ujung tahapan pemilihan Capim KPK, » Romli Atmasasmita Kolom Redaksi Waspadai Konflik Pilkada KOMISI Pemilihan Umum (KPU) memastikan bahwa pilkada serentak 9 Desember 2015 akan digelar di 266 daerah, yang terdiri atas 9 provinsi, 221 kabupaten, dan 36 kota. Kita tentu yakin KPU, Bawaslu, dan pemerintah baik di pusat maupun daerah bisa melaksanakan pilkada serentak dengan baik. Namun, yang tetap perlu diwaspadai adalah potensi terjadinya konflik dan sengketa disetiap tahapan pilkada. Berdasarkan pengalaman, potensi LANJUT KE HAL. 2 PEMBERITAHUAN Kenaikan bahan baku dan ongkos produksi memaksa kami untuk menaikkan harga berlangganan dan eceran Koran KPK POS per 1 Oktober 2015 . Harga langganan dan eceran menjadi Rp 3.500.- per eksemplar . Berlaku untuk Kota Medan dan luar kota tambah ongkos kirim. Semoga pembaca maklum. PENERBIT LANJUT KE HAL. 2

Upload: media-andalas

Post on 23-Jul-2016

334 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

Epaper kpkpos 372 edisi senin 28 september 2015

TRANSCRIPT

Gayus TambunanMasih MiliarderNama Gayus Tambunan kembali ramai diperbincangkan. Kali inimantan pegawai Ditjen Pajak itu membuat heboh setelah fotonya yangsedang makan di sebuah restoran tersebar di dunia maya. Belakangandiketahui, bapak lima anak itu berada di restoran usai menghadirisidang cerai di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Gayus digugat ceraioleh istrinya Milana Anggraeni yang sudah dinikahinya selama 13tahun.

Said: Umat Islamke Arab Saudi

Bukan Untuk Mati

••••• LANJUT KE HAL. 2

Merasa Dikorbankan, SutanAncam Balas Dendam

JAKARTA - Pemerintah KerajaanArab Saudi telah gagal menjagamarwah Kota Mekah dan Medinahsebagai khadimul haramain (pelayantamu Allah) bagi umat Islam seluruhdunia. Karena itu, Organisasi Kon-frensi Islam (OKI) segera turuntangan mengambil alih pengelolaan

dua kota suci umat Islam tersebut."Kita semua berharap agar wajah

Mekah sebagai simbol keagungan danwibawa Ka'bah sebagi simbol kesu-cian bisa dikembalikan oleh OKI," kataWakil Ketua Badan Anggaran (Bang-gar) DPR, Said Abdullah di Jakarta,Jumat (25/9).

Menurut Said, kesucian KotaMekah saat ini telah pudar. WajahMekah telah berubah menjadi kotametropolis tanpa budaya Islam samasekali. "Wajah Mekah sudah tidakramah bagi tamu Allah," jelasnya.

Dia menilai, Ka'bah dan MasjidilHaram tenggelam oleh jam gadang

(Mecca Royal Watch) yang dibang-gakan pemerintah Arab Saudi yangsebenarnya sangat menjijikkan karenamembuat semakin tenggelamnyamasjidil Haram dan Ka'bah. Untukitu, kesucian kedua kota ini harusdikembalikan seperti sedia kala.

"Jika diambil alih oleh OKI maka

kita harapkan kembalinya situs-situsIslam peninggalan Rasulullah dan parasahabat. Jadi, OKI segera mengambilalih pengelolaan dua kota suci umatIslam, Mekah dan Madinah. Danjangan biarkan raja-raja Saudi yang tak

••••• LANJUT KE HAL. 2

Harga Eceran (Kota Medan):Rp.3.500/eksemplar

EDISI 372/ THN VIII

28 SEPT - 4 OKT 2015 (TERBIT SETIAP SENIN)

Redaksi/Usaha:Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko Griya Riatur Blok B 181 Medan

Penerbit :PT Karya Peduli Kebangsaanwww.kpkpos.com

Makan malam di Hotel Dharmawangsa pada 12Oktober 2012 dengan biaya Rp174.306.550.

Pesta ulang tahun Triesna Wacik di HotelDharmawangsa pada 10 April 2013 yangdibayarkan pada 28 Mei 2013 sejumlahRp186.491.250.

Pesta ulang tahun Jero di Hotel Dharmawangsapada 24 April 2013 sejumlah Rp337.765.450.

Acara peluncuran buku yang berjudul 'Jero Wacikdi Mata 100 Tokoh' di Hotel Dharmawangsapada 7 Juli 2013 yang dibayarkan pada 2Agustus 2013 sejumlah Rp564.353.242

BIAYA MAKAN-MAKAN

JAKARTA - Demi merayakanhari ulang tahun, mantan MenteriEnergi dan Sumber Daya Mineral(ESDM) Jero Wacik tega memerasanak buahnya untuk mencari uangsenilai Rp1,9 miliar.

Perayaan ulang tahun itu rupa-rupanya bukan untuk dirinya sen-diri, tapi juga untuk perayaan ulang

tahun istrinya, Triesna Wacik.Diketahui, uang tersebut didapatdari bawahan Jero Wacik saatmenjabat Menteri ESDM.

Dalam memaparkan suratdakwaanya, Jaksa KPK menye-butkan, pada bulan Maret 2012,Kepala Bagian Rumah Tangga BiroUmum Agung Pribadi menghadiri

rapat panitia persiapan pestaulang tahun Trisna dan pelun-curan buku yang berjudul'Adilkriya Sulam Indonesia' diGedung Bimasena Hotel Dhar-mawangsa.

"Pada saat rapat tersebut ada

Permintaanuang untuk

pencitraan dimedia cetak Rp2,5miliar. Danpermintaanbantuan kegiatanuntuk DanielSparringa staskhusus presidensenilai Rp610 juta.”

Jaksa

” Rugikan NegaraRp10 Miliar

JERO Wacik didakwa telah merugikan keuangannegara sebesar Rp10 miliar saat menjabat sebagaiMenteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).Uang senilai Rp10 miliar itu dilakukan dengan caramemeras anak buahnya di Kementerian ESDM.

"Dengan maksud menguntungkan diri sendiri atauorang lain secara melawan hukum atau denganmenyalahgunakan kekuasannya memaksa seseorang(anak buahnya)," kata Jaksa Dody Sukmono mem-bacakan surat dakwaan Jero Wacik di PengadilanTipikor Jakarta, Selasa (22/9). Dalam memaparkan

••••• LANJUT KE HAL. 2

••••• LANJUT KE HAL. 2

JAKARTA - Mantan Ketua Komisi VIIDPR, Sutan Bhatoegana, menegaskandirinya menjadi korban sistem. Alhasil, kinidirinya menjadi pesakitan dengan melak-sanakan salat Idul Adha di rumah tahanan(Rutan) Kelas I, Cipinang, Jakarta Timur.

"Saya jadi korban ini," ujar Sutan kepadaawak media usai melaksanakan salat di

lokasi, Kamis (24/9).Meski demikian, mantan politikus

Partai Demokrat itu mengancam, bahwapihak yang membuatnya mendekam dipenjara, juga bakal menjadi korban.Terlebih saat ini ia tengah dalam proses

••••• LANJUT KE HAL. 2

HARTANYA DISITA HINGGA RP74 M

DIKETAHUI, Gayus yang kinimendekam di LembagaPermasyarakatan SukamiskinBandung, karena kasus

dugaan korupsi dan pajak, kerap bisakeluar berhari-hari dari rumah tahananatau lapas dengan penjagaan ketat.

Bukan kali ini saja Gayus keluartahanan. Pada 2010, misalnya, Gayusbegitu leluasa keluar dari RumahTahanan Markas Komando BrimobPolri Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

Untuk bisa keluar dari Bui, Gayus

harus merogoh koceknya sampairatusan juta. Baru empat bulanmendekam di Rutan Mako Brimob,pada Juli 2010, Gayus menyuap KepalaRutan, Komisaris Iwan Siswanto,sebesar Rp10 juta untuk ‘kabur’ tigahari.

Tingkah Gayus tak berhenti sampaidi situ. Bulan berikutnya, pada Agustus2010, Gayus "keluar" dari Rutan MakoBrimob selama 19 hari. Kabarnya, kali

••••• LANJUT KE HAL. 2

Serap Anggaran,Kepala Daerah Tidak

Perlu Khawatir

Pejabattidak

perlu takutmengambilkebijakan.Tahap perta-ma tentu dibe-rikan kesem-patan untukdilakukanproses admi-nistrasi.”

HM Prasetyo

”JAKARTA - Kepala daerahdiminta tidak perlu takut dipi-dana ketika mengoptimalkanpenyerapan anggaran. Asalkandapat menjalankan kebijakan dandiskresi dengan baik dan benar,maka tidak akan ada celah untukdipidanakan.

Jaksa Agung HM Prasetyo,menegaskan, saat ini ada duaperangkat hukum yang bisamembantu pejabat negara dalammempercepat proses penye-

rapan anggaran. Masing-masingUndang-undang nomor 30 tahun2014 tentang administrasi peme-rintahan, serta Instruksi Presi-den nomor 7 tahun 2015 tentangupaya pencegahan dan pem-berantasan korupsi.

“Jadi pejabat di daerah tidakperlu takut lagi mengambilkebijakan. Tahap pertama tentuakan diberikan kesempatan

KPK Diminta UsutKasus Korupsi

Bansos Bengkalis

••••• LANJUT KE HAL. 2

PEKAN BARU - Masih hangatdalam ingatan warga CalonBupati (Cabup) Bengkalis perio-de 2016-2021 Herlian Saleh yangditetapkan sebagai tersangkaoleh Reskrimsus Polda Riauterkait dugaan korupsi danabantuan sosial (Bansos) Beng-kalis tahun anggaran 2012.Berdasarkan keterangan persKapolda Riau Brigjend Pol Drs,Dolly Bambang HermawanCabup Bengkalis Herlian Salehtelah ditetapkan sebagai ter-

sangka terkait dugaan korupsidana bansos sebesar Rp229miliar. Menurut Dolly, kasusdugaan korupsi dana bansos inidiserahkan ke Dit Tipikor MabesPolri.

Kasus dugaan korupsi danabansos yang dilakukan berjamaahmelibatkan Herlian Saleh hinggasaat ini masih menggantung diDit Tipikor Mabes Polri. Bebe-rapa kalangan aktifis penggiat anti

CapimKPKIlegal,SiapaSesat?

JAKARTA - ProfesorRomli Atmasasmita,perumus Undang-un-dang Komisi Pembe-rantasan Korupsi (KPK)memberi pernyataanmengejutkan tentangCalon Pimpinan KPKyang disebutnya ilegal.Ia beralasan, normayang tercantum di UUKPK tidak terpenuhi.Apa argumentasinya?Siapa sesat, perumusUU KPK atau PanselKPK?

Di ujung tahapanpemilihan Capim KPK,

» Romli Atmasasmita

Kolom Redaksi

WaspadaiKonflik Pilkada

KOMISI Pemilihan Umum (KPU) memastikan bahwapilkada serentak 9 Desember 2015 akan digelar di 266daerah, yang terdiri atas 9 provinsi, 221 kabupaten, dan36 kota.

Kita tentu yakin KPU, Bawaslu, dan pemerintah baik dipusat maupun daerah bisa melaksanakan pilkadaserentak dengan baik. Namun, yang tetap perlu diwaspadaiadalah potensi terjadinya konflik dan sengketa disetiaptahapan pilkada. Berdasarkan pengalaman, potensi

••••• LANJUT KEHAL. 2

PEMBERITAHUAN

Kenaikan bahan baku dan ongkos produksi memaksakami untuk menaikkan harga berlangganan dan eceranKoran KPK POS per 1 Oktober 2015. Harga langganandan eceran menjadi Rp 3.500.- per eksemplar. Berlakuuntuk Kota Medan dan luar kota tambah ongkos kirim.

Semoga pembaca maklum.

PENERBIT

••••• LANJUT KE HAL. 2

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

SAMBUNGANE D I S I 37228 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015

22222

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

Penerbit : PT Karya Peduli Kebangsaan; Pembina : Iskandar, ST, Eggy Sudjana SH, MSi, Jansen Leo Siagian; Pimpinan Umum : H Baharuddin; Wakil Pimpinan Umum: Drs MA Siddik Surbakti; Pemimpin Perusahaan:Amiruddin; Pemimpin Redaksi: Syafaruddin Lubis; Redaktur Eksekutif : Ir H Benny Yuswar; Sekretaris Redaksi : Lindawati; Redaktur: Mursal Harahap, Mei Leandha; Koordinator Daerah: Manaon Lubis; Wartawan :Zulpiana, Vera Sinaga; Roy Pargaulan Marpaung (Belawan); Penasehat Hukum : Syahril SH SpN, Nuralamsyah SH MH, Affan Ramadeni SH, Abu Bokar Tambak SH MHum, H Darma Bakti SH SE MH, Afrizon Alwi SHMH, Edi Suparno SH, Mazwindra SH, Ahmad Herman Bispo SH, Azwir Agus SH MHum, H Ayub SH, Ikhwaluddin Simatupang SH MHum, H.Syafrizal,SH.MH ; Alamat Redaksi/ Tata Usaha : Jl T.A. Hamzah Komp. Ruko GriyaRiatur Blok B 181 Medan , Telepon: (061) 8449800 ; Fax: (061) 8462800, E-mail: [email protected]; Bank: BNI ’46 Cabang Jl Sutomo a.n. Baharuddin; No. Rekening: 0148120706; BRI KK Asabri Medan a.n:Amiruddin Mendrofa No Rekening: 1764-01-000515-53-7; Tarif Iklan: Umum Hitam Putih: Rp7.500/mm kolom, warna: Rp15.000/mm kolom, Keluarga: Rp5.000/mm kolom; ISI DI LUAR TANGGUNGJAWAB PERCETAKAN

WASPADAI KONFLIK PILKADA........••••• DARI HALAMAN. 1

GAYUS TAMBUNAN MASIH MILYARDER....................................................................................................••••• DARI HALAMAN. 1

SERAP ANGGARAN, KEPALA DAERAHTIDAK PERLU KHAWATIR...........................

••••• DARI HALAMAN. 1

KPK DIMINTA USUT KASUS KORUPSI BANSOS BENGKALIS...........................................................••••• DARI HALAMAN. 1

MERASA DIKORBANKAN, SUTANANCAM BALAS DENDAM .....................

••••• DARI HALAMAN. 1

CAPIM KPK ILEGAL, SIAPA SESAT?............................................................................................................••••• DARI HALAMAN. 1

JERO PERAS ANAK BUAH....................••••• DARI HALAMAN. 1

RUGIKAN NEGARA RP10 MILIAR...............................................................................................................••••• DARI HALAMAN. 1

konflik bisa terjadi pada saat pene-tapan calon peserta, masa kam-panye, proses penghitungan suara,dan penetapan calon terpilih.

Karenanya, sejak dini diingat-kan, potensi konflik selama pelak-sanaan pilkada yang tinggal tigabulan lagi jangan diabaikan. Setiaplembaga yang berwenang dalammengatasi konflik dan sengketapilkada, baik penyelenggara mau-pun penegakan hukum, harus be-nar-benar menyiapkan diri.

Jika tidak, ratusan pilkada yangmelibatkan lebih dari 780 pasangancalon kepala daerah dan jutaanpendukungnya, bisa menimbulkangangguan keamanan dalam skalanasional.

Mendagri Tjahjo Kumolo sendirimengakui, pemerintah dan aparatmelihat adanya potensi konflik itu.Bahkan, pada saat pendaftarancalon saja, konflik sudah terjadi.Konflik juga bisa terjadi pada masakampanye. Untuk itu, KPU mem-batasi kampanye dalam bentukpengerahan massa. Meski demi-kian, bukan tidak mungkin massaberkumpul untuk mendukung calonmereka. Jika aparat tidak melakukanlangkah-langkah antisipasi, gese-kan antarpendukung bisa terjadi.

Selain aparat keamanan, pan-waslu perlu memberi peringatan dansanksi yang tegas kepada calonyang pendukungnya memancingkeributan. Gesekan antarpendu-kung juga bisa terjadi pada proses

penghitungan suara.Berdasarkan pengalaman,

gesekan massa pada proses ini tidakterlalu besar, namun tetap harusdiwaspadai. Tahapan yang palingkrusial adalah saat pengumumandan penetapan calon terpilih. Calonkepala daerah yang bertarung tentutelah mengeluarkan tenaga maupunmateri untuk bisa menang.

Karena itu, pasangan calonakan berjuang habis-habisan agarbisa terpilih. Sedikit saja penye-lenggara pemilu melakukan kesala-han, bisa menjadi senjata bagicalon yang kalah untuk menggugathasil pilkada.

Peluang muncul gugatan saattahapan penghitungan dan pene-tapan calon terpilih ini sangat pen-ting untuk dicermati para penye-lenggara dan aparat penegakhukum. Mereka harus siap untukmenghadapi gugatan hukum daripasangan calon yang tidak puasatas keputusan KPU.

Kita berharap agar pihak-pihakterkait bisa melaksanakan pilkadaserentak dengan jujur dan adil.Selain itu, peran peserta pilkada,massa pendukung, dan partai poli-tik yang mengusungnya juga sangatpenting. Mereka harus bisa men-jauhkan pilkada dari kecurangan-kecurangan yang bisa memicu kon-flik dan sengketa. Kita berharappilkada serentak yang baru pertamakali dilakukan di Indonesia,bahkan di dunia, bisa sukses danmenghasilkan pemimpin-pemimpindaerah yang berkualitas. (***)

dirundung polemik. PernyataanProfesor Romli Atmasasmitaterkait legalitas Capim KPK yangdihasilkan Pansel KPK tentumengejutkan semua pihak.

Romli berpendapat, dalam Pasal21 ayat (4) UU No 30 Tahun 2002tentang KPK disebutkan PimpinanKPK terdiri dari penyidik danpenuntut umum.

"Tolong dibaca UU KPK,pimpinan KPK itu disebut penyidikdan penuntut umum, hasil delapannama tidak memenuhi syarat, harusdibatalkan," kata Romli di Jakarta,Selasa.

Romli menyeru agar delapanCapim KPK yang dihasilkan PanselKPK dibatalkan. Pembatalan ini,imbuh Romli sama sekali tidak

sebelum-sebelumnya, yang selalumerepresentasikan keterwakilanunsur Kepolisian dan Kejaksaan.

Saat dikonfirmasi tentang hasilPansel KPK yang dinilai batal demihukum, mantan Ketua Pansel KPKDestry Damayanti membantahtudingan mantan perumus UUKPK Romli Atmasasmita.

Tafsir Pasal 21 ayat (4) UUKPK, kata Destry, pimpinan KPKmelekat fungsi sebagai penyidikdan penuntut umum sekaligus."Dari awal kita juga sempatmemperdebatkan soal itu,tergantung juga orang melihatnya,"sebut Destry saat dihubungi.

Menurut dia, bila melihat normatersebut dimaksudkan agar adawakil Kejaksaan dan Kepolisianmaka hasil Pansel KPK dilihatsebagai kelemahan. "Tetapi kalau

dilihat secara keseluruhan yaPimpinan KPK itu melekat jugaberfungsi sebagai penyidik danpenuntut umum. Kami melihatbegitu," cetus Destry.

Sementara anggota Komisi IIIDPR dari Fraksi PDI PerjuanganMasinton Pasaribu mengatakanpihaknya bakal mengkaji normayang terkandung dalam Pasal 21ayat (4) UU NO 30 Tahun 2002tentang KPK.

Menurut dia, jika memangCapim KPK tidak memenuhisyarat UU maka pihaknya akanmengembalikan ke pemerintah."Kalau tidak sesuai UU, ya nantikita kembalikan," cetus Masintondi gedung DPR, Jakarta, Selasa.

Bila membaca norma terkaitPimpinan KPK yang merupakanpenyidik dan penuntut umum

memang bisa menimbulkan pema-haman tentang representasi dariunsur kepolisian yang merupakanpenyidik dan unsur kejaksaansebagai penuntut umum. Meskibila dibaca kembali di Pasal 21 ayat(4) UU No 30 Tahun 2002 terse-but tidak disebutkan tentangketerwakilan unsur dari pimpinanKPK.

Norma tersebut justru me-nyiratkan seluruh pimpinan KPKsecara otomatis menjadi penyidiksekaligus penuntut umum. Bahwaselama ini ada keterwakilan dariunsur kepolisian dan kejaksaanhanyalah kebiasaan yang tak ter-tulis. Kita lihat saja keputusanpolitik di DPR melalui Komisi IIIatau bisa saja meminta tafsir keMahkamah Konstitusi (MK) ter-kait norma tersebut.(IN/BBS)

terkait dengan capim KPK yangmewakili institusi kepolisian ataukejaksaan. Namun ia menegaskanpembatalan itu semata-mata untukmenegakkan UU KPK yang meng-hendaki Pimpinan KPK merupa-kan penyidik dan penuntut umum.

"Lebih baik dikembalikan kepemeirntah untuk dilengkapi duluguna memenuhi unsur pihak jaksaatau penuntut," tambah Romli.

Delapan Capim KPK yangdihasilkan Pansel KPK memangtidak ada unsur dari Kejaksaansebagai representasi penuntutumum, sebagaimana diatur dalamKitab Undang-Undang HukumAcara Pidana (KUHAP). Daridelapan nama tersebut hanyadiwakili dari unsur kepolisian yakniBrigjen (Pol) Basaria Panjaitan. Initentu berbeda dari Pimpinan KPK

ini dia menyuap Rp70 juta.Jumlah “bolos” Gayus

bertambah. Pada September2010, Gayus keluar dari penjaraselama 21 hari, berkat mem-berikan suap Rp70 juta kepadaKompol IS, untuk pelesir keMakau dan Kuala Lumpurmenggunakan identitas palsu.Gayus sempat berjudi di Makau.

Kemudian, dalam sebulanatau selama 31 hari, padaOktober 2010, Gayus hanyasehari mendekam di penjara,yakni tanggal 25. Sisanya, diakeluyuran dan hadir ke persida-ngan. Sebagai maharnya, Gayus"menghadiahi" Kompol IS duitRp114 juta.

Ketika menghadiri sidangperceraian atas gugatan istrinya,belum diketahui berapa biaya

yang dikeluarkan Gayus,sehingga bebas bersama temanwanitanya.

Masih MiliaderGayus diketahui memang

boros dengan duit. Dia tak segan-segan merogoh koceknya, agarbisa benar-benar bebas dariLembaga Pemasyarakatan.

Seperti diberitakan, Timeksekutor Kejaksaan NegeriJakarta Pusat bersama PusatPemulihan Aset KejaksaanAgung pernah melakukanverifikasi sejumlah hartaterpidana kasus korupsi pajak,Gayus Halomoan PartahananTambunan, yang dititipkan diBank Indonesia. Verifikasidilakukan pada 17 November2014.

Menurut putusan MahkamahAgung yang sudah berkekuatanhukum tetap, harta mantan

pegawai Direktorat JenderalPajak itu yang disita negarasenilai Rp74 miliar. Angka ituterdiri atas pecahan dolarAmerika Serikat, dolar Singa-pura, 31 logam mulia. MenurutKepala Kejaksaan Negeri JakartaPusat saat itu, Datas Ginting,eksekusi yang dilakukan pihaknyabelum mencapai 50 persen daritotal harta yang dimiliki Gayus.

Kejaksaan juga sudahmengamankan dan membekukanaset-aset Gayus yang belumdieksekusi. Caranya melaluipenelusuran atau pelacakan aset,pengamanan aset, pemeliharaan aset,perampasan aset, dan pengembalianaset atau repatriasi. Pusat Pemulihanjuga akan melakukan pendampingandalam proses penyelesaian barangrampasan perkara terpidanaGayus.

Aset-aset Gayus yang sudah

disita Kejaksaan kemudiandilelang. Pada pertengahan 2015,Kejaksaan melakukan lelangterakhir aset Gayus berupaapartemen seluas 72 m2 diGraha Cempaka Mas, mobilHonda Jazz keluaran 2008, danmobil Ford Everest yang jugakeluaran 2008.

Digugat CeraiSementara Elza Syarief,

kuasa hukum istri GayusTambunan, Milana Anggraenimengungkapkan penyebabperceraian Gayus denganistrinya. Kata Elza, keduanyatidak lagi ada kecocokan.

"Cuma mau cerai aja, karenatidak ada kecocokan," ujar Elza,Selasa (22/9).

Namun, Elza engganmenjelaskan secara detail. "Yatahu lah itu kan privasi dan tidakbisa dikatakan di publik,"

tuturnya.Sejak awal kasus Gayus

terbongkar, Miliana Anggraeniyang akrab disapa Rani kerapmenemani Gayus sidang danmenjenguknya di Lapas. BiasanyaRani membawa serta anak-anaknya bertemu dengan sangayah. Bahkan, Rani dan anak-anaknya ikut serta dalam pelarianGayus ke sejumlah negaraseperti Singapura dan Macau.

Rani merupakan seorangPegawai Negeri Sipil (PNS) diDPRD DKI Jakarta, yang menjabatsebagai asisten Ketua DPRD DKIera Ferrial Sofyan. Rani jugadiduga ikut menerima aliran danadari rekening Gayus Tambunansebesar Rp3,6 miliar. Diketahui adatransfer dana ke rekening Milanadalam lima kali transfer, antara 4Desember 2009 hingga 11Januari 2010.(IN/BBS)

korupsi mengindikasikan kurangseriusnya Dit Tipikor Mabes Polridalam menangani dugaan korupsidana Bansos tersebut patut diper-tanyakan.

Ketidak seriusan aparat pe-negak hukum dalam menanganidugaan korupsi dana BansosBengkalis berlangsung sejak tahun2006-2007 yang hingga saat inibelum terungkap. Ini membuk-tikan ketidak seriusan aparatpenegak hukum Kabupaten Beng-kalis mengusut kasus dugaankorupsi dana Bansos tersebutsehingga setiap tahun anggaran,dana bansos Bengkalis menjadilahan empuk bagi pejabat koruptor.Megatasnamakan kepentinganmasyarakat uang daerah dige-rogoti. "Oleh karenanya, saatnyaKPK (Komisi PemberantasanKorupsi) mengambil alih kasusdugaan korupsi dana bantuan sosialKabupaten Bengkalis tersebut danmemenjarakan para pejabat yangterlibat," ujar S Purba KetuaUmum Gerakan PenyelamatanKekayaan Daerah (GPKD) Pro-vinsi Riau, Jumat pekan lalu, diPekanbaru.

Menurut Purba Kasus dugaanpenyelewengan dana BansosBengkalis sudah berlangsung sejaklama. Dimulai tahun 2006 – 2007silam. Pada saat SZ menjabat

sebagai Sekretaris Daerah (Sekda)Kabupaten Bengkalis. Kebocorandana bansos ketika itu diperkirakanratusan miliar rupiah. Aromadugaan penyelewengan dana Ban-sos ketika itu diinformasikan telahtercium aparat penegak hukumKepolisian dan Kejaksaan Bengkalis.Namun dibiarkan, sehingga menim-bulkan tanda tanya besar dikalanganaktifis penggiat anti korupsi.

Sementara itu, dugaan pe-nyelewengan dana Bansos periodeJanuari sampai dengan April 2010dari hasil pemeriksaan BadanPemeriksaan Keuangan (BPK)Perwakilan Provinsi Riau, terin-dikasi melibatkan Cabup BengkalisSZ mantan Sekda Bengkalis yangjuga pernah mencalonkan dirisebagai Cabup Bengkalis periode2010-2015, namun SZ kalah ber-saing dengan Herlian Saleh yangterpilih menjadi Bupati BengkalisAgustus 2010.

Dua kandidat SZ dan HerlianSaleh yang diusung Partai PolitikDemokrat, PDIP dan PAN, Ge-rindra, Hanura maju sebagai CalonBupati Bengkalis diduga terlibatkorupsi dana bantuan sosial. Olehkarenanya perlu kehatia-hatianmasyarakat Bengkalis dalammemilih pemimpin masa depanKabupaten Bengkalis imbuh Purbamengingatkan.

SZ maju sebagai Cabup Beng-kalis periode 2016-2021 berpa-

sangan dengan Chrisnur Putra(Putra mantan Gubernur Riau NonAktif Annas Maamun) pasangan inididukung Partai Demokrat danPDIP. SZ mantan SekretarisDaerah Pemkab Bengkalis didugaterlibat mengemplang dana bantu-an sosial periode Januari-April2010 sebesar Rp20.245.135.200,dengan melibatkan puluhan pe-nerima mengatasnamakanOrganisasi Masyarakat (Ormas)dan Yayasan diduga fiktif.

Daftar organisasi masyarakatdan Yayasan yang disebutkansebagai penerima bantuan sosial,tapi tidak pernah mengajukan danmenerima bantuan sosial padaJanuari s.d April 2010 diantaranya;1. Ikatan Pemuda Dusun Berancah(IPDB) alamat Jl. Sukarno HattaBengkalis Nomor Proposal. 015/IPDB/2010 tangal 10 Maret 2010jumlah bantuan sebesarRp.125.000.000,00.

2. Organisasi Sumber MakmurJaya alamat, Dusun II LandangDesa Bantan Tengah KecamatanBantan Nomor Proposal 04/Orsos.SMJ/2010 tanggal 5 Maret2010 jumlah bantuan sosial sebesarRp.275.000.000,00.

3. Organisasi Pemuda SimpangAyam alamat RT 3 RW 7 DusunSimpang Ayam Kelurahan Mes-kom Nomor proposal 11/OPSM/II/2010 tanggal 25 Februari 2010jumlah bantuan sosial

Rp.375.000.000,00.4. Yayasan Al - Ghoni Alamat

Desa Bantan Tua KecamatanBantan Nomor proposal. 9/AL-Ghoni/2010 tanggal 10 Februari2010 jumlah bantuan sosial sebesarRp.225.000.000,00.

5. Yayasan Cahaya Hati alamatDesa Bantan Tua KecamatanBantan nomor proposal 02/Y-CH/I/2010 tanggal, 12 Januari 2010jumlah bantuan sosial sebesarRp.250.000.000. Dan DaftarOrmas penerima bantuan sosialper Januari s.d April TA 2010 yangtidak diketemukan domisilinyadiantaranya 1. Organisasi SosialDesa Insan Madhani alamat DesaBantan Air Kecamatan Bantannomor proposal. 6/Ors-IM/III/2010 tanggal 2 Maret 2010 Jumlahbantuan sosial sebesarRp.150.000.000,00.

2. Yayasan Miftahul Jannahalamat Jl. Tuk Lebai Wahid DesaBantan Tua Kecamatan Bantannomor proposal. 05/Yayasan.MJ/2010 tanggal 22 Maret 2010 jumlahbantuan sosial sebesarRp.275.000.000,-

3. Organisasi Sosial DesaMandau alamat Jl. Mangga No.05RT 1 RW 6 Desa Duri BaratKecamatan Mandau Nomor pro-posal. 05/OKMM/III/2010 tanggal19 Maret 2010 jumlah bantuansosial sebesar Rp.250.000.000,00.

4. Organisasi Tunas Persada

alamat Desa Tasik Serai Keca-matan Pinggir Nomor proposal.10/OTP/2009 tanggal 13Nopember 2009 jumlah bantuansosial sebesar Rp.250.000.000,00

5. Organisasi Sosial PemudaPendidikan Alamat Desa TasikSerai Kecamatan Pinggir Nomorproposal. 02/OSPP/IV/2009 tang-gal 01 Desember 2009 jumlahbantuan sosial sebesar Rp.150.000.000,- Dana bantuan sosialtersebut diberikan pada saat SZmencalonkan diri sebagai CabupBengkalis periode 2010-2015.

Sesuai data dan keteranganyang dihimpun KPK Pos menye-butkan berdasarkan Buku KasUmum (BKU) Sekretaris DaerahBengkalis bahwa pada bulan Janu-ari s.d April 2010 terdapat penge-luaran belanja bantuan sosialsebesar Rp31.150.000.000,00dibayar Rp33.250.000.000,00 Darijumlah tersebut, sebesar Rp31.150.000.000,00 dibayar denganmenggunakan dana Uang Perse-diaan (UP) dan sebesar Rp2.100.000.000,00 dibayar dengan meng-gunakan dana Tambah UangPersediaan (TU) dari penggunaandana UP untuk bantuan sosialsebesar Rp31.150.000.000,00,sebesar Rp.28.300.000.000,00digunakan untuk pembayaranbelanja bantuan sosial saat sebelumAPBD dan DPA tahun anggaran2010 disahkan. (TIA)

untuk dilakukan proses admi-nistrasi," kata Prasetyo, dalamketerangannya, Kamis (24/9).

Menurutnya, jika menjalankankebijakan dan diskresi yang baikdan benar tidak akan dapat dipi-danakan. Bahkan kalaupun adakebijakan yang salah, maka auditinternal yang akan dilakukan yaituoleh BPKP serta inspektorat.

Artinya, jika kebijakan dila-kukan dengan baik maka tidak akanada yang menyalahi aturan. Se-hingga, wajib bagi penegak hukumuntuk mendalami dengan seksamasaat kepala daerah melakukankebijakan anggaran.

Di sisi lain, penegak hukum juga

tidak boleh melakukanpenyelidikan pada saat tahap-tahaptertentu, kecuali memang dite-mukan adanya suap.

Kejaksaan Agung sendiri telahmembentuk tim khusus untukmengatasi permasalahan terkaitpenggunaan Anggaran Belanja danPendapatan Daerah (APBD). Timyang dibentuk yakni Tim Pengawaldan Pengamanan PembangunanPemerintah Daerah (TP4D).

Jika pengawalan dan penga-manan sudah dilakukan oleh timbentukannya, maka sudah tidak adaalasan lagi bagi kepala daerah untukketakutan melakukan penyerapanAPBD. Tim dibentuk sekaligusuntuk mencegah kesalahan peng-gunaan dana APBD.(SP/BBS)

banding."Lihat saja, yang ngorbankan

saya juga (akan) jadi korban. Sayamasih banding, ini jadi, keadaan satusama," imbuhnya.

Seperti diketahui, Sutan Bha-toegana divonis 10 tahun penjaraoleh majelis hakim Tipikor. Iadianggap terbukti menerimapemberian uang terkait pem-bahasan APBN-Perubahan 2013dan penerimaan gratifikasi.

Komisi Pemberantasan Ko-rupsi (KPK) mengirim lima taha-nan, termasuk Sutan ke rutanCipinang untuk menunaikan salatIdul Adha. Mereka adalah M YagariBhastara G, Tripeni Irianto Putro,Amir Hamzah, Ahmad Kirjuhari.

Sebelumnya, KPK mengapre-siasi hakim yang telah menjatuhkanvonis 10 tahun penjara dan dendaRp500 juta subsider satu tahun

kepada Sutan Bhatoegana.Dengan vonis lebih rendah satu

tahun dari tuntutan, lembagaantirasuah itu tak berencana ajukanbanding.

Seperti diketahui, MajelisHakim Tindak Pidana Korupsi(Tipikor) Jakarta menjatuhkanvonis pidana 10 tahun kurunganpenjara dan dengan Rp500 jutasubsider satu tahun kurungan.Sutan Bhatoegana terbukti mene-rima uang USD140 ribu dariWaryono Karno dan USD200 dariRudi Rubiandini serta satu unitrumah di Medan.

Majelis menilai politikus PartaiDemokrat telah melanggar Pasal12 huruf a dan Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999sebagaimana telah diubah dalamUndang-Undang Nomor 20 Tahun2001 tentang PemberantasanTindak Pidana Korupsi juncto Pasal65 ayat (1) KUHP. (IN/BBS)

permintaan Triesna kepada BagianRumah Tangga ESDM untukmembayar biaya pesta UlangTahun Triesna Wacik dan pelun-curan buku itu," kata Jaksa DodySukmono di Pengadilan TipikorJakarta, Selasa (22/9).

Selanjutnya, pada April 2012Agung Pribadi menghadiri rapat diruang kerja Sekjen ESDM, WaryonoKarno. Dia menyampaikan permin-taan Triesna agar pesta ulang tahundan peluncuran buku itu dibiayai.

Waryono kemudian memintaeselon l di Kementerian ESDMmenyediakan uang masing-masingRp100 juta. Atas perintah itu, uang yangterkumpul adalah Rp650 juta, yangkemudian dipegang oleh Agung.

"Peluncuran buku Triesna ke-mudian digelar pada tanggal 10April 2012 dengan menelan biayahingga Rp619.026.583," ujarnya.

Agung kemudian melakukanpembayaran tunai tahap I Rp100juta di Kantor KementerianESDM pada 18 April 2012 dankemudian dilunasi pada 24 April2012 sejumlah Rp519.026.583.

Pada tanggal 24 April 2012, Jerojuga merayakan pesta ulang tahundi Hotel Dharmawangsa, Jakartadengan biaya Rp379.065.174.Agung lalu melakukan pembayaranuang muka atas biaya acara sebesarRp30 juta yang berasal dari sisauang pembayaran pesta ulang tahunTriesna Wacik sebelumnya.

Selain pesta ulang tahun, Jaksajuga menyebut ada acara-acara lainyang pembayaran biayanya dilaku-kan Agung, antara lain;

1.Makan malam di HotelDharmawangsa pada 12 Oktober2012 dengan biaya Rp174.306.550.

2.Pesta ulang tahun TriesnaWacik di Hotel Dharmawangsapada 10 April 2013 yang dibayarkanpada 28 Mei 2013 sejumlahRp186.491.250.

3.Pesta ulang tahun Jero diHotel Dharmawangsa pada 24April 2013 sejumlahRp337.765.450.

4.Acara peluncuran buku yangberjudul 'Jero Wacik di Mata 100Tokoh' di Hotel Dharmawangsapada 7 Juli 2013 yang dibayarkanpada 2 Agustus 2013 sejumlahRp564.353.242.(IN/BBS)

dakwaanya Jaksa KPKmenyebut, Jero memaksaWaryono Karno, Didi DwiSutrisno Hadi, Arief Indrianti,Rida Mulyana, Ego Syahrial,Susyanto, Agus Salim, Indriyanti,Sri Utami dan Dwi Hardonodengan mengatasnamakanjabatannya selaku MenteriESDM.

"Yaitu memenuhi keperluanpribadi terdakwa sejumlah Rp10miliar," ujar jakwa.

Pemerasan yang dilakukanJero antara lain, yakni dilakukandengan cara memerintahkanbawahannya untuk menaikanDana Operasional Menteri(DOM) saat menjabat MenteriESDM.

Caranya yakni, pada rapatsekitar November 2011 yang

dihadiri Waryono Karno, DidiDwi Sutrisnohadi, Indriyati dan IKetut Wiryadinata, Jeromemerintahkan Waryono agarDOM-nya di ESDM samadengan DOM di Kemenbudpar.

"Masa kementerian sebesarini anggaran operasionalmenterinya kecil sekali," kataJero seperti dibacakan JaksaKPK.

Menurut Jero, DOM diKementerian ESDM yangnilainya Rp1,44 miliar pertahunkurang. Sedangkan DOM diKemenbudpar Rp3,6Mpertahun. Untuk itu, Jeromemerintahkan Waryono belajarkepada Wardiatmo selaku Sekjenpada Kemenbudpar.

"Waryono sebagai bawahantidak berani menolak Jero selakuatasannya, sehingga dalam rapatdi ruang sekjen ESDM, Waryono

memerintahkan Sidi dan Indriyatimenindaklanjuti perintah denganmenemui kabiro keuangan dankepegawaian Kemendbudpar,"kata Jaksa.

Namun, permintaan itutidak dapat terpenuhi.Akhirnya Jero memrintahkananak buahnya untukmengumpulkan duit di sejumlahsektor. Duit itu berasal darimasing-masing Kepala Biro danKepala Pusat pengumpulanbarang dan jasa.

"Yang diperoleh antara laindengan cara membuatpertanggungjawaban fiktif," ujarjaksa.

Adapun uang Rp10 miliar itudidapatkan oleh Jero Wacikmelalui enam pos. Diantarayakni, Permintaan uang untikkeperluan pribadi Rp760 jutayang disampaikan kepada

Waryono Karno mengenaiadanya kebutuhan pribadi.

Kedua, Jero kembali memintauang senilai Rp2 miliar. Uang inijuga digunakan untuk keperluanpribadinya. Menanggapipermintaan itu, Waryono Karnomenyampaikan pada Sri Utamidan Didi Dwi Sutrisno Hadi.

Selanjutnya, Didi danSusyanto meminta uang hasilpengumpulan yang berasal dariuang imbal jasa (kickback) darirekanan penyedia jasa konsultasiyang disimpan Mulyana sesuaihasil rapat inti.

"Kemudian, Didimenghubungi stafsus menteriESDM meminta agar uangRp2M diambil di ruang rapatsetjen. Datang stafsus menterimengambil kardus berisi uangRp2M dan membawa pergidengan disaksikan Waryono, Sri

utami, Didi dan Susyanto,"tambahnya.

Permintaan yang ketiga yaknisenilai Rp2,6 miliar jugadidapatkan dari dana bawahanyang telah mengumpulkan uang.Sedangkan permintaan keempatyakni pada bulan Maret 2012senilai Rp1.911.943.075.

"Kemudian permintaan uanguntuk pencitraan terdakwa dimedia cetak Indopos senilaiRp2,5 miliar. Dan permintaanbantuan kegiatan untuk DanielSparringa selaku stas khususpresiden bidang politik senilaiRp610 juta," kata Jaksa.

Perbuatan Jero Waciksebagaimana diancam dan diaturPasal 12 huruf e jo pasal 18 UUtipikor jo pasal 65 ayat (1) KUHPatau Pasal 11 jo Pasal 18 UUtipikor jo Pasal 65 ayat (1)KUHP.(IN/BBS)

punya mandat dari rakyatnyamerusak dua kota suci tersebut,"tegasnya.

Said yang juga politisi PDIPerjuangan, Jawa Timur ini me-nilai pelaksanaan haji tahun 2015ini paling buruk yang disediakan

pemerintah Kerajaan Arab Saudi.Buruknya pelayanan ini dimulaidengan tragedi crane yang mem-bawa korban ratusan jamaah tewas.Tak berhenti disitu, kini ratusankorban jamaah tewas terinjak saatmelempar jumrah di Mina.

"Maka itu, pemerintah ArabSaudi harus bertanggung jawab

sebagai khadimul haramain," tu-turnya.

Namun kata Said, pertang-gungjawaban pemerintah Arab Sauditidak cukup hanya dalam bentukkompensasi uang bagi jamaah yangmeninggal dan korban luka.

Akan tetapi, lebih dari itusebagaimana tuntutan negara-

negara muslim dan mayoritasberpenduduk muslim agar dila-kukan internasionalisasi 2 kota suciMekah dan Madinah dibawahnanungan OKI. Hal ini sangatmendesak karena pemerintah ArabSaudi telah gagal menjaga kedua kotasuci itu sebagai khadimul haramain.

"717 jamaah haji tewas di jalur

204. Pemerintah Kerajaan ArabSaudi sebagai tuan rumah yangmenamakan dirinya khadinulharamain harus bertanggungjawab.Umat Islam seluruh dunia datangke Arab Saudi bukan untuk mati,tetapi melaksanakan rukun Islamkelima," tegas putra asli SumenepMadura ini. (SP/BBS)

SAID: UMAT ISLAM KE ARAB SAUDI BUKAN UNTUK MATI..............................................................••••• DARI HALAMAN. 1

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

KORUPSIE D I S I 37228 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015

33333

NASIONALNASIONALNASIONALNASIONALNASIONAL

KERUGIAN NEGARA CAPAI RP12,039 MILIAR

Lepas dari Tuntutan Korupsi TransJakarta, Udar Divonis 5 Tahun

Tersangka kasus suap Hakim dan Panitera PTUN Medan Evi Susanti meninggalkan Gedung KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Jumat (25/9). Istri muda Gubernur Sumatera Utara Gatot PujoNugroho itu diperiksa dalam kasus dugaan suap di PTUN Medan yang juga melibatkan suaminya dan pengacara senior OC Kaligis.

Kementerian BUMNBantah Terima

Gratifikasi dari RJ Lino

delegasi. Adapun mandat, tetapimandat bukan pelimpahanwewenang seperti delegasi.Delegasi diartikan sebagaipenyerahan wewenang olehpejabat pemerintahan kepadapihak lain.

Sementara, syarat-syaratdelegasi, antara lain definitif,artinya delegasi yang tidak dapatlagi menggunakan wewenangyang sudah dilimpahkan sipemberi delegasi. Apabiladihubungkan dengan fakta-faktadi persidangan, terungkap bahwaUdar telah mendelegasikansebagian kewenangannya kepadaHasbi Hasibuan (2012) danDrajat Adhyaksa (2013).

Walau begitu, Udar masihmembubuhkan tanda tangandalam dokumen pencairananggaran pengadaan BusTransJakarta tahun 2012 dan2013. Namun, menurut Djoko,penandatangan itu tidak lantasmembuat Udar dapat dimintaipertanggungjawaban pidana.Majelis harus melihat apakahUdar mengetahui atau tidak jika

pengadaan tidak sesuai kontrak.Berdasarkan fakta-fakta di

persidangan, saat menandatangidokumen pencairan anggaranpengadaan Bus TransJakarta tahun2012, Udar tidak mengetahui adanyaketidaksesuaian hasil pekerjaandengan yang diperjanjikan dalamkontrak. Udar juga tidak pernahmendapat laporan mengenaiketidaksesuaian tersebut.

Kemudian, lanjut Djoko, saatmenandatangani dokumenpencairan pengadaan BusTransJakarta tahun 2013, Udarpun mengaku tidak pernahmendapat laporan adanyaketidaksesuaian hasil pekerjaandengan kontrak. Adapunketerangan saksi Drajat yangmenyatakan telah melaporkankepada Udar, tetapi tidakdidukung bukti lainnya. "Olehkarena hanya saksi Drajat yangmenerangkan sebelum dokumenditandatangani sudah melaporkanadanya ketidaksesuaian kepadaterdakwa, tetapi tidak didukungdengan bukti lain, dan sebalika-nya terdakwa membantah

keterangan tersebut, makapendapat majelis keterangansaksi Drajat harus lah dikesam-pingkan," ujarnya.

Djoko menganggap perbuatanUdar menandatangani dokumenpencairan bukan merupakantindak pidana, melainkanperbuatan yang termasuk ranahadministratif. Hal itu dikarenakanUdar tetap menandatanganidokumen pencairan meski sudahmendelegasikan kewenangannyakepada Hasbi dan Drajat.

Dengan demikian, Djokomenambahkan, Udar tidak bisadimintai pertanggungjawabanpidana, tetapi hanya sanksiadministratif. Sanksi adminis-tratif terhadap Udar juga telahdiberikan berupa pemberhentiandari jabatannya sebagai KadishubDKI Jakarta. Udar dilepaskandari tuntutan hukum sebagai-mana dakwaan kesatu primairdan subsidair.

Mengenai Udar yang tidakterbukti melakukan tindak pidanapencucian uang, majelis dalampertimbangannya berpendapat,

Udar tidak mengetahui atau patutmenduga bahwa uang Rp78,079juta yang diterimanya merupakanhasil tindak pidana korupsi.Sebab, uang itu dianggap sebagaikentungan atas penjualan mobil.

BandingPenuntut umum pada

Kejaksaan Agung VictorAntonius mengatakan pihaknyamenghormati putusan majelishakim. Namun, ia akan mengaju-kan upaya hukum banding karenatuntutan sebelumnya 19 tahunpenjara. Ia menganggap adaperbedaan pandangan antaramajelis dan penuntut umumdalam melihat pembuktianperbuatan-perbuatan Udar.

"Nanti kami bahas di dalammemori banding. Penuntutumum kan sudah jelas bahwakami membuktikan di faktasidang, majelis mengenyam-pingkan. Itu tidak apa-apa. Itukewenangan majelis. Kami punyakeyakinan dan alat bukti. Kamibeda pandangan. Kami optimisini bisa dibuktikan," ucapnya.

Sementara, pengacara Udar,

Tonin Tachta Singarimbun masihmenunggu upaya banding daripenuntut umum. Ia menyatakantuduhan korupsi Bus TransJa-karta yang selama ini dialamatkankepada kliennya tidak terbukti."Bus karatan, bus mark up, olehhakim itu hanya masalahadministrasi," terangnya.

Tonin menganggap majelishakim sangat bijaksana dalammelihat perkara Udar. Ia hanyamempermasalahkan penerimaanuang Rp78,079 juta yang didapatUdar dari hasil penjualan mobil. Iamenilai penjualan mobil kijang senilaiRp100 juta merupakan hal yangwajar, sehingga sudah seharusnyatidak dipermasalahkan.

Senada, Udar menegaskanputusan majelis membuktikan iatidak terbukti melakukan korupsipengadaan Bus TransJakarta. Iajuga menyatakan putusan majelismembuktikan dirinya tidakterbukti menerima gratifikasidan pencucian uang. Terkaitpenerimaan Rp78,079 juta, iamengaku uang itu hanyakeuntungan penjualan mobil.(HOL)

JAKARTA- Ketua majelishakim Artha Theresiamenyatakan mantan KepalaDinas Perhubungan ProvinsiDKI Jakarta Udar Pristono lepasdari tuntutan pidana korupsipengadaan busway (BusTransJakarta) tahun 2012 dan2013. Pasalnya, perbuatan Udarbukan diklasifikasikan sebagaitindak pidana melainkan tindakanadministrasi. "Terdakwa terbuktimelakukan perbuatan sebagaima-na dakwaan kesatu primair dankesatu subsidair, tetapi bukanmerupakan tindak pidana.Melepaskan terdakwa dari tuntutanhukum berdasarkan dakwaan kesatuprimair dan kesatu subsidair,"katanya saat membacakan amarputusan di Pengadilan TipikorJakarta, Rabu (23/9).

Selain melepaskan Udar darituntutan pidana korupsipengadaan Bus TransJakarta,Artha juga menyatakan Udartidak terbukti melakukan tindakpidana pencucian uang sebagai-mana dakwaan ketiga, Pasal 3subsidair Pasal 4 UU No.8 Tahun

2010 tentang Pencegahan danPemberantasan TPPU jo Pasal64 ayat (1) KUHP.

Udar hanya terbukti meneri-ma hadiah Rp78,079 juta dariYeddie Kuswandy (Direktur PTJati Galih Semesta) sebagaimanadakwaan kedua subsidair, Pasal11 UU Tipikor jo Pasal 55 ayat(1) ke-1 KUHP. Oleh karena itu,majelis menghukum Udardengan pidana penjara selamalima tahun dan denda Rp250 jutasubsidair lima bulan kurungan.

Dalam pertimbangan majelis,hakim anggota Djoko Subagyomenjelaskan, Udar merupakanPengguna Anggaran (PA) disatuan kerja perangkat daerahDishub DKI Jakarta tahun 2012dan 2013. Udar telah mendelega-sikan sebagian kewenangannyakepada Kuasa PenggunaAnggaran (KPA)/PejabatPembuat Komitmen (PPK).

Sesuai pendapat ahli dariKemendagri, DR HendriwanMsi, terdapat dua cara untukmemperoleh kewenanganpemerintah, yaitu atribusi dan

JAKARTA- KementerianBUMN membantah tuduhanpenerimaan gratifikasi dari DirutPT Pelindo II RJ Lino kepadaMenteri BUMN Rini Soemarnoyang dilaporkankan anggota Ko-misi III DPR dari Fraksi PDIPMasinton Pasaribu ke KomisiPemberantasan Korupsi.

"Tidak benar bahwa Ibu Men-teri menerima perabot rumahtangga seperti dituduhkan. Tudu-han tersebut mengada-ada dantidak memiliki dasar yang kuat,"kata Kepala Bagian KomunikasiPublik Kementerian BUMN,Teddy Poernama, dalam keter-angan tertulisnya di Jakarta, Se-lasa malam.

Anggota Komisi III DPR RIasal Fraksi PDI Perjuangan, Mas-inton Pasaribu, mendatangi KPK,Selasa pagi, dan membuat lapo-ran tentang ada dugaan gratifika-si yang diberikan Direktur Uta-ma PT Pelindo II R J Lino kepa-da Menteri Badan Usaha MilikNegara Rini Soemarno.

"Saya mau menyampaikan,minta klarifikasi ke KPK perihaldugaan penerimaan gratifikasidari Dirut Pelindo ke MenteriBUMN dalam bentuk perabot ru-mah yang ditaksir nilainya sekitar Rp200 juta ," ujar Masinton.

Teddy menjelaskan ungkap-kan bahwa selama ini MenteriBUMN tidak pernah tinggal dikediaman resmi Jalan WidyaChandra IV No 15 Jakarta Sela-tan. Rini Soemarno selama initinggal di kediaman pribadi. Se-dangkan rumah jabatan dijadikantempat aktivitas para anggotaDarma Wanita KBUMN dan Ika-tan Istri Pimpinan BUMN (IIPBUMN) yang diselenggarakansewaktu-waktu (tidak seharihari). Menteri BUMN adalahpembina kedua organisasi terse-but.

"Memang ada 15 lukisan

karya Ny Betty RJ Lino, yangdipajang di rumah yang digunakansebagai tempat pertemuan ang-gota Darma Wanita dan IIPBUMN," ujarnya.

Rumah yang menjadi jatahmenteri BUMN serta seluruhbarang dan perabot di dalamnyaadalah inventaris negara dandikelola oleh Kementerian Sek-retariat Negara. Rumah jabatanini diserahterimakan kepada BiroUmum Kementerian BUMNpada tanggal 20 Oktober 2014.

Rumah jabatan tersebut se-jak zaman menteri BUMN Dahl-an Iskan pada tahun 2012 tidakpernah ditempati sampai saat ini."Karena itulah rumah terasa ko-song dan hampa, minus dekorasiseperti lukisan misalnya. Meli-hat hal tersebut Ny. Lino dalamkapasitasnya sebagai ketua Ika-tan Istri Pimpinan BUMN yangmempunyai hobi melukis berin-isiatif memajang lukisan karyan-ya agar ruangan terlihat lebihasri," jelas Teddy.

Selain lukisan, Ny Betty Linojuga menempatkan satu set sofadan beberapa barang lain padabulan Maret 2015 "Pada Bulanitu pengadaan sofa baru masihdalam proses lelang. Baru beber-apa pekan kemudian secara ber-tahap rumah dinas itu dipenuhifurniturnya," kata Teddy. Sofadan peralatan lainnya akandikembalikan kepada Pelindo 2mengingat statusnya sebagaibarang inventaris Pelindo 2.

Sejak era menteri Rini Soe-marno rumah jabatan digunakansebagai tempat kegiatan anggotaDarma Wanita dan IIP BUMNuntuk acara kegiatan sosial ke-masyarakatan dan keagamaan.Kementerian BUMN untuktahun 2015 menggunakannyauntuk tempat berbuka bersamawartawan dan direksi BUMNpada bulan Ramadhan lalu.(IN)

Antasari Azhar'Gugat' UU Grasi

JAKARTA- Mantan ketuaKPK, Antashari Azhar turutserta menjadi pemohon dalampermohonan uji materi UU No5 tahun 2010 tentang Perubah-an Atas UU no 22 Tahun 2002tentang Grasi di MahkamahKonstitusi (MK) "Permohonangrasi Pak Antashari Ashar, yangberdasarkan pemberitaan me-dia massa terhalangi oleh ke-tentuan Pasal 7 ayat 2 UU No 5Tahun 2010 tentang grasi," ujarkuasa hukum Antashari Azhar,Boyamin Saiman, di GedungMahkamah Konstitusi Jakarta,Selasa (22/9).

Permohonan uji materi inipada awalnya diajukan olehSu'ud Rusli, seorang terpidanamati atas kasus pembunuhan.Kendati demikian, Boyaminyang mewakili Antasharimenyebutkan bahwa kliennyamemiliki kedudukan hukumatas permohonan uji materi ini.

"Sampai sekarang memangbelum ada keputusan yang turuntapi berdasarkan pemberitaan ituakan kesulitan untuk mendapatkangrasi karena terhalangi secara for-malitas," kata Boyamin.

Dalam sidang yang be-ragendakan perbaikan permo-honan tersebut, Boyamin turutmemasukkan sejumlah perbai-kan terkait dengan penegasankerugian konstitusional yang

potensial dialami AntashariAzhar.

"Kami juga menambahkanbatu uji pasal 28I ayat (4) dan(5) UUD 1945 karena ber-dasarkan arahan dan nasihatMajelis Hakim pada persidan-gan awal kami merasa pasal 28Iayat (4) dan (5) juga dapat di-gunakan sebagai batu uji," pa-par Boyamin.

UU Grasi mengatsatu tahunsejak putusan berkekuatan hu-kum tetap. Menurutnya grasiyang merupakan UU Grasimengatur masa kadaluwarsapengajuan grasi hanya didapatdilakukan satu tahun sejak pu-tusan tersebut berkekuatanhukum tetap. Pemohon ber-pendapat bahwa grasi adalahhak prerogatif presiden sebagaikepala negara yang seharusnyatidak boleh dibatasi waktu pen-gujiannya karena bertentangandengan keadilan yang diaturdalam konstitusi.

Boyamin menambahkanbahwa grasi telah dijamin dalamKonstitusi sehingga tidak dap-at direduksi atau dibatasi olehUU dibawahnya dalam hal iniPasal 7 ayat (2) UU 5 tahun 2010.Oleh sebab itu pada bagian peti-tum, pihak pemohon kemudianmeminta agar MK memutus per-mohonan grasi dapat diajukantanpa batasan waktu.(NET)

Polda Serahkan Berkas Kasus Dwelling Time ke KejaksaanJAKARTA- Penyidik PoldaMetro Jaya menyerahkan berkasberita acara pemeriksaan (BAP)para tersangka terkait dugaankasus suap masa bongkar muatpeti kemas (Dwelling Time) kekejaksaan.

"Berkas perkara sudahdikirim ke kejaksaan," kata Ke-pala Bidang Humas Polda MetroJaya Komisaris Besar Polisi Mo-hammad Iqbal di Jakarta, Selasa(22/9).

Iqbal memastikan penyidik

Polda Metro Jaya masih mendal-ami kasus dugaan suap yangmenyerat pejabat KementerianPerdagangan (Kemendag) RI itu.

"Proses penyidikan berjalantidak ada yang dihentikan," ujarIqbal.

Salah satu buktinya menurutIqbal, penyidik kepolisian mena-han seorang tersangka bos PTGarindo Sejahtera Abadi (GSA)Tjindra Johan yang sempat bu-ron.

Iqbal mengungkapkan polisi

mendalami dugaan permainankuota impor garam dengan me-meriksan intensif Tjindra Johan.

Sebelumnya, penyidik PoldaMetro Jaya menetapkan DaftarPencarian Orang (DPO) ter-hadap Tjindra Johan yang dika-barkan sempat berada di Sin-gapura.

Polisi juga berupaya mener-bitkan "red notice" terhadap Cin-dra Johan melalui Interpol. Na-mun tersangka menyerahkan dirididampingi pengacara ke Polda

Metro Jaya pada Jumat (12/9).Sejauh ini, polisi telah mene-

tapkan lima tersangka yakniDirektur Jenderal PerdaganganLuar Negeri Kementerian Per-dagangan RI non-aktif PartogiPangaribuan dan Kepala Sub-direktorat Barang Modal BukanImpor Ditjen Daglu Kementeri-an Perdagangan RI Imam Ary-anta.

Selanjutnya, seorang PekerjaHarian Lepas (PHL) KemendagRI Musyafa, serta dua pengusa-

ha importir yaitu Mingkeng danLusi.

Selain, penyidik telah me-meriksa sejumlah saksi dari Ke-menterian Perdagangan (Ke-mendag RI), Kementerian Per-industrian (Kemeperin RI) dansisanya dari pihak pengusaha.

Penyidik juga menyita barangbukti 21 dokumen berupa suratdan petunjuk lainnya, serta kom-puter yang diyakini dapat dijadi-kan alat bukti dari hasilpenggeledahan.(MOC)

Akil Menolak Bersaksi SebelumKPK Selesaikan Pembukaan Blokir

JAKARTA- Mantan Ketua Mah-kamah Konstitusi (MK) menolakbersaksi dalam sidang perkara ko-rupsi Bupati Morotai Rusli Sibuasebelum Komisi PemberantasanKorupsi (KPK) membuka blokirsejumlah rekening yang tidak ter-kait dengan perkaranya. Akil men-gaku sudah berusaha menyuratipimpinan KPK, tetapi tidak ditang-gapi hingga saat ini.

"Kalau negara bisa memper-lakukan kami seperti ini, kami jugatidak bersedia berbuat baik kepa-da negara. Kami menganggap pe-kerjaan-pekerjaan seperti ini sudahmenginjak hak-hak kami selakuwarga negara," katanya saat di-hadirkan penuntut umum se-bagai saksi dalam sidang perka-ra Rusli di Pengadilan TipikorJakarta, Senin (21/9).

Akil menjelaskan, ketikaperkaranya disidik KPK, penyidikmelakukan pemblokiran terhadapsejumlah rekening, termasuk re-kening istri dan anaknya, serta re-kening gaji Akil saat menjadi ang-

gota DPR. Namun, penyidik tidakmelakukan penyitaan dan menjadi-kan rekening-rekening tersebutsebagai barang bukti dalamperkaranya.

Demikian pula dalam putusanmajelis hakim. Berdasarkan putu-san yang telah berkekuatan hukumtetap, majelis tidak memerintah-kan perampasan sejumlah reken-ing yang disebutkan Akil. Olehkarena itu, Akil sempat meng-gugat KPK dan BRI di PengadilanNegeri (PN) Jakarta Pusat karenatelah melakukan perbuatan mela-wan hukum.

Akil pun memenangkan guga-tan, sehingga KPK dan BRI diper-intahkan untuk membuka blokirrekening-rekening itu. Namun,menurut Akil, walau dirinya sudahmenyurati pimpinan KPK, hinggasaat ini KPK belum melakukanpembukaan blokir. Bahkan, ketikaeksekusi, KPK berjanji akanmenyelesaikan pembukaan blokirdalam dua minggu.

"Tapi, ternyata sampai hari ini

mereka tidak selesaikan. Jadi, mo-hon juga mengerti bagaimanaperasaan kami. Kami sebagai war-ga negara menolak untuk bersaksidalam perkara ini. Terserah apayang akan terjadi terhadap saya.Saya tidak mau bersaksi sebelumhak saya yang menurut undang-undang harus mereka penuhi,"ujarnya.

Lebih lanjut, Akil menyatakandirinya tidak mau bersaksi karenaperkaranya sudah berkekuatanhukum tetap. Ia sudah menjadi ter-pidana dalam kasus suap yangsekarang menjerat Rusli. Denganalasan tersebut, Akil menilai ket-erangannya sebagai saksi tidak rel-evan lagi untuk didengar di per-sidangan.

Penuntut umum KPK AhmadBurhanudin mengaku akan men-yampaikan permintaan Akil kepa-da pimpinan KPK. Akan tetapi, iatetap meminta Akil bersaksi dalampersidangan Rusli karena sesuaiPasal 35 UU Tipikor, setiap orangwajib memberi keterangan sebagai

saksi, kecuali saudara kandung, is-tri, suami, anak atau cucu terdak-wa.

Mendengar pernyataan Ah-mad, Akil bersikukuh tidak maubersaksi. "Kami perlu makan pak.Itu juga menyangkut penghasilankami selaku anggota DPR. Tidakada kaitannya dengan perkara.Saya sudah bersikap baik di beber-apa kali persidangan. Tapi, hari ini,apapun yang terjadi kepada saya, sayatidak mau bersaksi," terangnya.

Alhasil, ketua majelis hakim Su-priyono langsung menskors si-dang. Majelis ingin memusya-warahkan terlebih dahulu men-genai sikap Akil yang tidak maubersaksi dalam sidang Rusli. Sete-lah skors selesai, Supriyono men-yatakan majelis akan menangguh-kan pemeriksaan Akil sampai per-masalahan blokir dengan KPK se-lesai.

Meski pembukaan blokir tidakada kaitannya dengan pemeriksaanperkara Rusli di persidangan, Su-priyono berpendapat permintaan

Akil harus dihargai. Ia mengang-gap keterangan Akil sebagai saksidi bawah sumpah dibutuhkan un-tuk membuat terang pemeriksaanperkara Rusli di persidangan.

"Tetap untuk dihadirkan se-bagai saksi karena penuntut umumakan melaporkan dulu kepadaatasannya. Maka berdasarkanmusyawarah majelis, untuk se-mentara, menjadi saksi kami tang-guhkan sambil menungguperkembangan berikutnya. Me-mang ini tidak ada hubungannyadengan kasus ini, tapi kami meng-hargai semuanya," tuturnya.

Untuk diketahui, Akil divonisseumur hidup karena terbukti me-nerima suap dalam penguusansejumlah sengketa Pilkada di MK,termasuk dari Rusli. Selain itu, Akiljuga terbukti menerima gratifika-si dan melakukan tindak pidanapencucian uang. Perkara ini jugaturut menyeret sejumlah kepaladaerah, seperti Walikota Palem-bang dan Bupati EmpatLawang.(HOL)

BIRO MALAYSIA: Zulkifli Harun; BIRO JABAR : M Yahya Arwiyah SH MHum; BIRO LANGKAT: Mahdar (Kabiro), Baharuddin Lubis, Agust Sinulingga, BIRO NIAS: Yamobaso Giawa (Kabiro), Ogamota Mendrofa, Derisman Giawa, Yanuar Zega, FoliaroGiawa; Jhon Sastra El Halawa; BIRO DUMAI-BENGKALIS: Salamuddin Purba; BIRO SERGAI::::: Abdul Rahman Manik (Kabiro), Serah Purba; BIRO TEBINGTINGGI::::: Udin Anwar (Kabiro), Nasib Marulak Sianturi, Ruben Sembiring; BIRO BATUBARA:Sahril(Kabiro), Ikhsanul Hakim, Junaidi, Rudi Harmoko, Edward Rajagukguk; WARTAWAN DAERAH: Dedy Irawan Z, Ulises (Deliserdang); Sabar Menanti Saragih, Sabar Saragih (Siantar/Simalungun); Osben Tamba (Samosir); Sihar Tambunan,Saritua Manalu, Samuel Sitepu (Tanah Karo); Hendrik Nadeak, Irvan Aleksander, Saut Lumban Tobing, (Dairi); Perasan Tumangger (Pakpak Bharat); Hasanuddin Hasibuan, Hasudungan Sirait (Labuhanbatu); Timbul Sinaga, J Arifin Siregar(Labuhanbatu Utara); Suraji, Agus Syahputra (Labuhanbatu Selatan); Imran Nasution, Buyung AL (Kisaran/Asahan); Herman (Tanjungbalai); Taufik Hidayat, Mhd Aulia Rahman (Panyabungan); Datuk Satia (Paluta); Enri Anto Harahap(Palas); Tetty E Pardede (Tobasa); Sahat Lumbantoruan, Parlindungan Rajagukguk (Taput); Boyde Siregar (Humbang Hasundutan); Bachruni Sitompul (Aceh Tamiang); Azwar Tanjung (Aceh Singkil); Yanto (Langsa); Kartolin Tumangger(Subulussalam); Sahidin (Kutacane);Satya Tiofan Purba(Pekanbaru); Boy Bunyamin (Jambi); Sadari Halawa (Nias Selatan); Shalehuddin (Indragiri Hilir); Susanto, Untung (Indragiri Hulu), Toni Oktora (Rokan Hilir).

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

KORUPSIE D I S I 37228 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015

44444SUMUTSUMUTSUMUTSUMUTSUMUT

ACEHACEHACEHACEHACEH

RIAURIAURIAURIAURIAU

KKKKKPPPPPKKKKKPOSKORAN KORUPSI POLITIK KRIMINAL

BLH Sumut Diminta Investigasi Limbah di BatubaraPEMBANGUNAN 7 PARIT TAK SESUAI BESTEK

MEDAN- DPRD SumateraUtara meminta Badan Lingku-ngan Hidup provinsi untukmenginvestigasi limbah diKabupaten Batubara yang didugaberasal dari perusahaanperkebunan di KabupatenSimalungun dan merusak lahanpertanian masyarakat.

“Cukup banyak masalah dankeanehan yang perlu diinvestiga-si,” kata Wakil Ketua Komisi D

DPRD Sumut HM Nezar Djoelidi Medan, Senin (21/9).

Menurut Nezar, beberapahari lalu Komisi D DPRD Sumutmengadakan pertemuandengan Badan LingkunganHidup (BLH) KabupatenBatubara dan BLH KabupatenSimalungun. Pertemuan ituuntuk membahas mengenaiadanya limbah yang didugadari operasional perusahaan

perkebunan di Simalungun tetapimengalir hingga kawasanBatubara.

Diduga ada kebocoran darilokasi penampungan limbahperusahaan perkebunan diSimalungun tersebut yangmengalir hingga ke sejumlahaliran sungai di Batubara sesuaitemuan BLH setempat.Disebabkan limbah tersebutmengandung unsur besi, banyak

masyarakat di Batubara yangmengaku lahan pertaniannyarusak atau gagal panen.

Namun dalam pertemuanyang juga dihadiri anggota danmasyarakat dari Simalungun danBatubara tersebut, munculsejumlah keanehan sepertiketerangan kandungan zat besidari limbah sawit.

“Biasanya, sawit tidakmenghasilkan limbah besi dalam

jumlah besar,” kata politisi PartaiNasdem itu.

Keanehan lain, kata Nezar,adanya sejumlah warga yangjustru mengaku lahan pertanian-nya tidak mengalami masalahsama sekali meski terkenalimbah dari perusahaan perke-bunan di Simalungun tersebut.

Sesuai dengan PP 101/2014ada ambang batas dalamkebolehan pembuangan limbah,

Eksepsi Mantan Bupati AcehUtara Ditolak Hakim Tipikor

BANDA ACEH –Majelis hakimtindak pidana korupsi (Tipikor)Banda Aceh menolak Eksepsi ataujawaban atas dakwaan jaksa ter-hadap mantan Bupati Aceh UtaraIlyas A Hamid, dalam dugaan ko-rupsi dana pinjaman daerah padaPT BPD Aceh Cabang Lhokseu-mawe sebesar Rp7,5 miliar.

Dalam sidang yang dipimpinHakim Ketua, Sultoni didampingihakim anggota, Muhifuddin danSaiful As’ari tersebut menilai ek-sepsi yang diajukan penasehat hukumIlyas Pase telah masuk pokok perka-ra, sehingga eksepsi tidak bisa diteri-ma dan harus dilanjutkan untuk pe-meriksaan saksi-saksi.

“Kami memutuskan perkaraini tetap dilanjutkan untuk seter-usnya lakukan pemeriksaan saksi,”

kata Sulthoni, Senin (21/9).Dalam dakwaan jaksa pada

sidang sebelumnya menyebutkan,bulan Oktober 2009 Ilyas A Ha-mid alias Ilyas Pase selaku BupatiAceh Utara saat itu, telah mem-injam dana dari Bank Aceh sebe-sar Rp 7,5 miliar untuk memban-gun daerah dan kesejahteraanrakyat.

Setelah uang tersebut cair dariBank BPD Aceh Cabang Lhokse-umawe, kata jaksa, pada 16 Okto-ber 2009, selanjutnya Melodi Tha-her mentransfer uang tersebut kesejumlah rekening. Masing-mas-ing rekening atas nama Muham-mad Thaib, sebesar Rp 645 juta,rekening Ilyas A Hamid, rekeningatas nama A. Junaidi SH sebsar Rp500 juta, M Yahya sebesar Rp 300

juta, dan atas nama Misbahul Mu-nir sebesar Rp 300juta.

Namun, menurut kuasa hukumIlyas Pase, dakwaan jaksa tersebuttidak jelas atau kabur, karena or-ang yang meminjam dana ini keBPD Aceh adalah Melodi Thaheryang orangnya sudah dihukum.Maka, jaksa penuntut umum mes-tinya tidak lagi mengaitkan kasusIlyas Pase selaku Bupati.

“Kesalahan kasus ini sudah dipu-tus hakim. Artinya Melodi Thaherterbukti bersalah,” kata penasehathukum Ilyas Pase dalam eksepsisebelumnya.

Namun, jawaban kuasa hukumIlyas Pase ini tidak sependapat den-gan pandangan hakim. Majelis me-nilai jaksa sudah memenuhi unsur,sehingga perkara ini layak untuk

tetapi ditentukan melaluipenelitian di laboratorium. “Jadi,BLH Sumut diminta melakukaninvestigasi atas temuan BLHBatubara,” katanya.

BLH Provinsi Sumut, BLHKabupaten Batutara, dan danBLH Kabupaten Simalungun jugadiminta untuk mendata limbahperusahaan di dua daeah itu,terutama yang berdekatan jalursungai.

GUNUNGSITOLI- BendaharaIKIP Gunungsitoli, SSZ (Pr.36) Jl.Pelita Gunungsitoli di Laporkan KeSPKT Polres Nias, Kamis pekan-lalu karena diduga telah mengge-lapkan Uang Kuliah Para Maha-siswa IKIP Gunungsitoli. BezisokhiLaoli sebagai pelapor, mencerita-kan kejadian tersebut, bahwa padatanggal 21/07/2015, Bahwa sayaBezisokhi Laoli didatangi olehErine Zega (Kabag KeuanganYAPERTI NIAS), dan memberi-tahukan bahwa SSZ belum meny-etor secara keseluruhan UangKuliah Mahasiswa IKIP Gunung-sitoli TA. 2014/2015, Ke YayasanYAPERTI NIAS, Kemudian pada

tanggal 18 Agustus 2015, ketikaSSZ datang ke Kampus IKIP, ParaDosen bersama Rektor melaku-kan pertemuan, dan pada saat ituSSZ mengakui bahwa belummenyetor secara Keseluruhan,dan pada saat itu SSZ berjanji akanmenyetor uang tersebut palinglambat tanggal 01 September2015, sehingga pada saat itu dibuat-kan berita acara, namun pada saatpembuatan Berita Acara tersebut,secara diam-diam SSZ meninggal-kan tempat tersebut tanpa adayang mengetahui, sehingga beritaacara tersebut tidak ditanda-tan-gani oleh SSZ.

Pada Tanggal 25 Agustus 2015

lalu, Pelapor memerintahkanElianus (Wakil Rektor 2) untukmelakukan pengecekan di SISFOKampus IKIP, dari hasil pengece-kan tersebut Elianus melaporkanbahwa sesuai dengan data SISFOIKIP, SSZ telah menerima uangKuliah Mahasiswa TA. 2104/2015,sebesar Rp. 3.977.915.000, danyang telah di setor oleh SSZ adalahsebesar Rp. 3.328.557.500, sehing-ga yang belum disetor sebesar Rp.649.357.500. Sedangkan untuk TA2015/2016, SSZ telah menerimauang Kuliah Para Mahasiswa sebe-sar Rp. 627.280.000.-dan belumdisetorkan di Yayasan YAPERTINias.

Selain itu masih ada sekitar Rp.10.880.000.- Dana Leges Ijazah,Surat Keterangan Aktrif Kuliah,dan Surat Keterangan Bebas Per-pustakaan, sehingga jumlah kese-luruhan yang telah di Gelapkan olehSSZ adalah sebesar, Rp.1.287.517.500.-

Bezisokhi Laoli mengatakanbahwa sebelum membuat laporandi SPK Gunungsitoli, sebelumnyatelah mendatangi rumah SSZ diJalan Pelita Gunungsitoli, namunmenurut keterangan dari orangtua SSZ, sudah beberapa hari tidakpulang kerumah, sehingga sampaisaat ini SSZ, tidak diketahuikeberadaannya.(KBC)

Bendahara IKIP Gunungsitoli DidugaGelapkan Uang Mahasiswa Rp 1,2 Milyar

PALUTA- Puluhan massa yangtergabung dalam Pengurus BesarMahasiswa Paluta Bersatu (PBMPB) kembali menggelar aksidemo di Kantor Kejaksaan NegeriGunung Tua,Kecamatan PadangBolak, Kabupaten Padang LawasUtara (Paluta), Jumat pekanlalu.

Mereka mengatasnamakan dariMahasiswa Paluta Bersatu (PB-MPB) dengan No Notaris 08 olehNina Repina SH,Mkn dan NomorSTTP /35/IX/2015/INTELKAM,menuntut kembali dugaan korupsisebagai mana yang mereka tuntutpada 27 Agustus 2015 yang lalu sertadugaan korupsi lainnya.

Aksi yang digelar di depan kan-tor Kejari Gunung Tua mendapatpengawalan dari kepolisian dan Sat-pol PP ketika Koordinator lapan-gan M.Arifin Siregar dan Koordi-nator aksi Suwato Hasibuan mem-pertanyakan tututan mereka duaminggu yang lalu. Apakah sudah dit-indaklanjuti..?

Tuntutan yang mereka gelarsama halnya dengan tuntutan mere-ka dua minggu yang lalu,namun ber-tambah beberapa item yaitu dug-aan korupsi di Dinas PerhubunganKabupaten Padang Lawas Utarayaitu Pengendalian dan pengaman-an arus lalu lintas pada hari pekandengan alokasi sebesar Rp176.280.000 dan terealisasi Rp174.900.000.

Pengujian kenderaan bermotordengan anggaran sebesar Rp3.102.000.000 dan sudah terealisa-si Rp3.076.177.500.PembangunanKolong Pengujian Kenderaan Ber-

motor dengan anggaran sebesar Rp150.000.000 dan terealisasi Rp149.025.000.

Penataan Halaman (UPTD),dengan anggaran sebesar Rp200.000.000 dan sudah terrealisasisebesar Rp 198.570.000, Peresmi-an Terminal dengan anggaran sebe-sar Rp 200.081.500 dan terealisasi sebe-sar Rp 195.397.000. Padahal lapanganyang dijadikan terminal itu adalah Lapan-gan Alun-alun Tahun Anggaran 2013sebesar Rp 700.000.000.

Dan pada TA.2014 Pengadaantanah dilingkungan KabupatenPadang Lawas Utara dengan belan-ja modal seberas Rp 12.000.000.000,00dan sudah terealisasi sebesarRp9.264.290.000,00 diduga menyim-pang. Hal itu tidak sesuai dengan se-bagaimana dalam temuan BPK-RISumatera Utara yaitu: peraturanpresident nomor 71 tahun 2012 ten-tang penyelenggaraan pengadaantanah bagi pembangunan untuk ke-pentingan umum, peraturan Kepa-la Badan pertanahan RI Nomor 5tahun 2012 tentang petunjuk tek-nis pengadaan tanah.

Juga dugaan korupsi, Kelebihantambahan penghasilan guru TahunAnggaran 2014 sebesar Rp149.175.000. Hasil Audit BPK(Badan Pemeriksaan Keuangan)sebesar Rp 4.969.200,000,00.Merupakan anggaran yang diperun-tukkan bagi dana tambahan peng-hasilan Guru PNS Daerah sesuaidengan peraturan menteri keuan-gan nomor 223/PMK.07/2009 na-mun tidak dapat direalisassikan padatahun anggaran tersebut.

Masih terulang lagi permasala-han pada tahun 2014, Dana Provin-si sebesar Rp 60.000,00 juga tidakdiberikan kepada yang bersangku-tan.

Pembangunan SMPN 1 PadangBolak dan Pembangunan ruangankantor administrasi SMKN 1 Si-mangambat sebesar Rp540.000.000 (DAK).

Dana BOS ,dan BSM, didugapenggunaan anggaran untukSekolah yang ada di KabupatenPadang Lawas Utara 95 persenbermasalah.

Juga, Dana DAK dan DAUmulai tahun 2011-2014 serta Ban-tuan dana Pendidikan Anak UsiaDini (PAUD). Dana Bansos danBDB Tahun 2012/2013 serta 10proyek yang sedang ditanggani olehpihak Kejaksaan Negeri GunungTua juga bermasalah dan menyim-pang.

Setelah setengah jam melaku-kan aksi akhirnya Kajari GunungTua yang diwakili oleh Kasi PidsusFauzan SH dan Kapolsek GunungTua AKP Sahnur Siregar keluardan menjawab aspirasi mereka.

Pihak kejaksaan melalui KasiPidsus Fauzan SH mengakui bah-wa tuntutan seminggu yang lalu be-lum ditindak lanjuti ,sebab banyakn-ya kasus yang akan diselesaikan ataukasus proritas, juga kendalanya pi-hak Kejari kekurangan porsenil.

Namun kami berjanji akan men-indaklanjuti kasus tersebut. Kamibutuh waktu untuk melakukan pros-es penyelidikan karena tuntutannyabegitu banyak, kata Fauzan.(DTK)

PB MPB Desak Kejari Gunung TuaUsut Dugaan Korupsi di Paluta

dilanjutkan ke tahap pembuktian.“Untuk itu, kami meminta jak-

sa penuntut umum untuk meng-hadirkan saksi-saksi,” ujar maje-lis. Untuk menghadirkan saksiperkara ini, jaksa meminta waktusatu minggu pada majelis. Sidangkemudian ditutup dan dilanjutkanpada, Senin 28 September 2015mendatang.

Dalam kasus lain, Ilyas Pasetersandung dalam kasus DepositoAceh Utara di Bank Mandiri Ca-bang Jakarta Utara Rp 220 miliartahun 2009. Dalam kasus ini mantanBupati Aceh Utara ini pada 2013 laludihukum 7 tahun penjara oleh Penga-dilan Tinggi (PT) Tipikor Aceh. Na-mun Ilyas Pase mengajukan kasasike MA dan hingga kini putusantersebut belum turun. (yanto)

Anggota Komisi D DPRDSumut Darwin Lubis mengata-kan, investigasi itu dibutuhkankarena informasi tentang lokasiyang terkena limbah tersebut diBatubara nya tidak jelas.

“Ada yang bilang ke Kecama-tan Sei Suka, tetapi ada jugabilang ke Sei Bejangkar.Makanya BLH Sumut perlumelakukan investigasi,” ujapolitisi Partai Hanura itu.(ANT)

SIBUHAN- Anggota Dewanperwakilan Rakyat Daerah (DPRD)Kab. Padanglawas (Palas) UstadPuli Parisan, mendesak Pemerin-tah Daerah (Pemkab) Palas, mela-lui Dinas Pekerjaan Umum danPertambangan Energi (PUPE)segera melakukan perawatan danperbaikan LPJU ( lampu PenerangJalam Umum ) yang tidak berfungsidan rusak di 12 Kecamatan yangada di Palas.

Ustad Puli Parisan, Senin pe-kanlalu di Sibuhuan menanggapipermasalahan LPJU itu mengata-kan, ia turut prihatin dengan kon-disi LPJU yang sudah lama diperbincangkan di tengah-tengah

masyarakat.Katanya, ia akan menyampai-

kan hal tersebut ke Ketua danAnggota DPRD yang membidan-gi LPJU itu, agar segera dilakukanperawatan per triwulan sebagaim-ana mestinya.

“Dan kalau perlu kita akan me-minta pihak Pemkab duduk bersa-ma untuk segera di bahas, apa ken-dala perawatan LPJU itu tidak di-lakukan, ungkapnya.

Sementara itu pantauan daribeberapa Kecamatan di Palaskhususnya di Ibu Kota Sibuhuansedikitnya 25 unit LPJU yang ru-sak. Seperti di Jl. KH. DewantaraLingk. VI Padangluar ada 10 unit

LPJU yang tidak berfungsi, dimu-lai dari TPU Banjar Kubur, teruta-ma simpang PLN yang di ketahuisering terjadi kecelakaan dan tidakterkecuali di depan rumah DinasBupati Palas H. Ali Sutan Harahap,hingga kedepan SPBU.

Sementara itu, di KecamatanSosa Desa Pasir Jae juga ditemu-kan beberapa LPJU yang sudah ru-sak dan bergantungan. Salah seor-ang warga setempat, Ilham Nasu-tion mengeluhkan LPJU di desan-ya tersebut sudah lama tidak ber-fungsi.

“lampu ini memang sudah lamatidak berfungsi, dan yang kita kha-watirkan lampu yang sudah bergan-

tungan ini sewaktu-waktu bisa sajajatuh menimpa pengguna jalan,terutama anak-anak yang melin-tas,”. Ucapnya.

Ditambahkannya, ia berharapkepada Pemerintah baik Legislatifdan Eksekutif supaya segeramemperbaikinya.

“Kita masyarakat kurang tahusiapa yang mempunyai kewenan-gan, yang kita harapkan LPJUitu diperbaiki jangan bergan-tungan seperti itu. Bila tetaptidak diperbaiki lebih baik lam-pu itu diturunkan dari pada men-gancam keselamatan dan nyawapengguna jalan,”. Ungkapnya den-gan nada kecewa.(BS)

DPRD Desak Pemkab Palas Perbaiki LPJU

Pembangunan RKB SMAN-2 KotaTanjungbalai Tanpa Pengawasan

TANJUNGBALAI- Pemban-gunan Ruang Kelas Belajar ( RKB )Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN -2 ) dikerjakan tanpamendapat pengawasan dari terkaitDinas Pendidkan Kota Tanjungbal-ai. Konsultan Tehnis. Demkian pen-gamatan wartawan yang didampingiLSM-LP2KHN kota Tanjungbalai, Ju-mat lalu dilokasi bangunan.

Proyek pembangunan RKBSMAN-2 berbiaya sebesar Rp 781.967. 400,- sumber dana APBD TA.2015 dikerjakan CV. G. Pratama danCV. K5 konsultan tanpa mendapat penga-wasan. Rahman aktivis LSM-LP2KHN mengatakan sangat kwat-ir pembangunan RKB tersebutdlakukan asal jadi.

Kepala tukang bangunan RKBsaat ditanyai wartawan dan Gunturdilokasi bangunan mengaku namaUdin tersebut mengakui sejak dim-ulainya pekerjaan bangnan RKByang namanya pengawas konsultanbelum pernah datang melihat ban-gunan ini dan kami tidak kenal manakonsultan pengawas tehnis. Tetapidari Dinas Pendidikan pernah da-tang melihat itupun hanya seben-

tar.Dalam pengamatan dlakasi ban-

gunan RKB yang baru dibangun di-atas bangunan RKB yang lama. In-formasi bangunan RKB yang lamadibangun beberapa tahun lalu. Kwat-ir bangunan RKB yang baru diatas-nya tidak mempunyai kekuatan un-tuk menahan beban bangunan 4 ban-gunan RKB. Besi cor bangunanRKB yang lama memakai besi 16inc dan bangunan RKB yang barumenggunakan besi cor 12 inc.

Selain itu, karena tidak menda-pat pengawasan konsultan tehnisdikwatirkan campuran semen cortiang dan campuran semen pengi-kat batu bata dinding dan cor tiangbangunan RKB kurang dan ataukurang masak karena pengadukanbatu cor tiang dilakukan secara man-ual dan tidak menggunakan mesinmolen. Terlihat semen dan batu cortiang terkelupas dan demikian se-men pengikat batu bata dinding ra-puh sehingga batu dinding bangunanRKB dihawatirkan tidak kuat raw-an ambruk.

Apalagi batu bata digunakan un-tuk dinding bangunan RKB batu

bata standat diduga bukan nomortidak bermutu, Udin kepala tukangsaat ditanyai wartawan tidak mem-bantah. dia mengaku semuaalatkontruksi bangunan RKB ini dipe-san pemborongnya.

Tetapi sangat dikesalkan sela-ma bangujnan RKB dikerjakan tan-pa mendapat pengawasan, baikkonsultan tehnis maupun lainnya.Guntur aktivis mengatakan, kon-sultan bangunan ada, tetapi tidakpernah melakukan pengawasan,alias konsultal fiktif. Aktivis itumengaku akan terus memantaupekerjaan bangunan RKB dan pen-gawas bangunan.

PPTK ( Pejabat Pelaksana Tek-nis Kegiatan ) Dinas PendidikanKota Tanjungbalai Windi, ST saatdikonfirmasi dikantornya, Jum'at(18/9). Wubdi sedikit membantah,mengaku ada pengawas, terkaitmengenai besi cor bangunan se-belumnya besi 16, sedangka besicor tiang digunakan saat ini besi12, menurut Windi mesi 12 padacor tiang digunakan sekarangatas persetujuan konsultan penga-was, tambahnya.(BS)

Pemkab Nias Komimen Dalam Pemberantasan KorupsiNIAS - Pemerintah KabupatenNias terus berkomitmen mem-berantas korupsi. Hal itu terbuk-ti, dengan terbentuknya TimRAD Pemberantasan KorupsiKabupaten Nias pada tahun 2015,hal ini merupakan amanat dari-UU no 7 tahun 2006 tentangpengesahan United Nations Con-vention Against Corruption (UN-CAC) dan peraturan PresidenNomor 55 Tahun 2012 dimanaDaerah diwajibkan menyusunRencana Aksi Daerah Pencegah-an dan Pemberantasan Korupsi(RAD-PPK) sebagai pelaksanaandari strategi pencegahan danpemberantasan korupsi. Demiki-an disampaiakn Tim RAD- PPKKabupaten Nias Tahun 2015 yang

juga Kepala Bappeda dan penana-man Modal Kabupaten Nias Ir.Agustinus Zega.

Dia menyebutkan, pada tahun2014 telah melaksanakan danmenyampaikan laporan pelaksan-aan RAD-PPK dengan meng-gunakan sistem pelaporan mela-lui website UKP-4 pada setiaptriwulan, mulai bulan ke tiga (B03),bulan keenam (B06), bulan kesem-bilan (B09), sampai bulan keduabelas(B12) yang selanjutnya telah dimuatpada web site resmi pemkab niaswww.niaskab.go.id.

Kegiatan RAD-PPK tahun2015 Kabupaten Nias telah di mu-lai pada tanggal 13 Agustus 2015lalu di sekretariat RAD-PPKKabupaten Nias Kantor Bappeda

yang dihadiri Inspektur Kabupat-en Nias, Asisten Pemerintahandan Kesra Sekda KabupatenNias, Unit Layanan Pengadaan,BPPT Kabupaten Nias, BagianHumas dan Keprotokolan Setda,Bagian Organisasi, Bagian Ad-ministrasi Pembangunan Desa.

Untuk kegiatan tahun 2015sistem pelaporan disampaikankepada Kantor Staf Kepreside-nan RI dengan situs resmi www.serambi.ksp.go.id dengan mem-pedomani jadwal laporan yangtelah ditetapkan. Selanjutnya di-harapkan agar masing-masingSKPD benar-benar menyiapkanlaporannya dengan prinsip taatazas dan sesuai dengan ketentu-an yang berlaku,katanya. (YAGI)

Terdakwa penerimasuap SKK Migas SutanBhatoegana (keduakanan) bersamaterdakwa suap sengketaPilkada Lebak AmirHamzah (ketiga kiri),tersangka penerimasuap hakim PTUN MedanTripeni Irianto Putro(kedua kiri) dantersangka pemberi suaphakim PTUN MedanYagari Bhastara (kiribelakang)melaksanakan Salat IdulAdha di LP Kelas 1Cipinang, Jakarta, Jumat(24/9). Hari Raya IdulAdha 1436 H disambutumat muslim denganmelaksanakan Salat Iddi sejumlah masjid dantempat terbuka.

KPK POSKPK POSKPK POSKPK POSKPK POS

KORUPSIE D I S I 37228 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015

55555

LIPSUSLIPSUSLIPSUSLIPSUSLIPSUS

BNPB Bongkar Motif dan Modus Kebakaran Hutan dan LahanBADAN Nasional Penanggulangan

Bencana (BNPB) membeberkanmotif dan modus pembakaran hutanyang marak terjadi di Sumatera,khususnya di Provinsi Riau. Ternyata,sebanyak 99,9 persen kebakaranhutan dan lahan adalah perbuatan yangdisengaja.

"Seharusnya tidak disebutkebakaran lahan, tapi pembakaranlahan," kata Sutopo di Jakarta, Selasa(28/7).

Berdasarkan temuan Polda Riaudan Bareskrim Polri, BNPBmenyebutkan kebakaran hutan danlahan terjadi akibat adanya pembaka-ran lahan pribadi dengan alasanekonomi dan tidak dikontrol.

"Biaya pembukaan lahan dengancara dibakar hanya membutuhkan Rp600-800 ribu per hektare, sedangkantanpa membakar butuh Rp 3,4 jutaper hektare untuk membuka lahan,"ujar Sutopo.

Tak hanya itu, modal yang harusdikeluarkan pemilik lahan untukmembayar orang membakar lahan

pun tak seberapa mahal. Merekahanya harus mengeluarkan Rp 500-700 ribu untuk membakar lahandengan rata-rata seluas 10 hektare.

Sutopo mengatakan, semua modalyang dikeluarkan para pemilik lahanuntuk membakar lahan itu tidaksebanding dengan kerugian yangdisebabkan karenanya. Kerugian yangdisebabkan karena kebakaran hutanpada Februari-April 2014 di Riau sajamencapai Rp 20 triliun.

"Kalau begitu, uang yang Rp 20triliun bisa digunakan untuk mem-bayar orang supaya tidak membakarlahan saja ya," kata Sutopo dengannada bercanda.

Motif lainnya yang ditemukandalam kasus pembakaran lahan iniyaitu pembakaran lahan biasanyadilakukan oleh kelompok yangterorganisir. Mereka bergabungdalam bentuk koperasi untukmembuka kebun kelapa sawit baruyang mudah dan murah. Hal inidilakukan dengan memanfaatkankonflik antara penguasa dan pemerin-

tah.Sutopo juga mengatakan,

perusahaan yang lahannya terbakartidak mengakui bahwa mereka yangmembakar lahan. Mereka jugamengaku tidak bisa menanganikebakaran di arealnya karenaminimnya peralatan.

Motif lainnya dari fenomenapembakaran lahan ini, kata Sutopo,juga dilakukan karena ada hubungan-nya dengan pembalakkan liar danpembukaan lahan untuk permukimanliar. "Biasanya pelakunya datang dariSumatera Utara bukan Riau karenalahan di Sumut mahal," ujar Sutopo.

Selain mengungkapkan motifpembakaran lahan, Sutopo jugamengungkapkan modus pembakaranhutan dan lahan. Masih berdasarkantemuan dari Polda Riau danBareskrim Polri, areal yang dibakarbiasanya jauh dari permukimankarena pada areal tersebut penga-wasannya lemah.

"Pembakaran juga biasanyadilakukan saat musim kering dimulai

dengan membakar ranting-rantingyang ada," kata Sutopo.

"Mereka biasanya membakarnyadengan potongan ban bekas seukuranpena yang dicelupkan ke minyak laludibakar dan dilempar. Setelah ituditinggalkan," ujar Sutopo. Waktumembakar hutan dan lahan punbiasanya dilakukan pagi hingga sorehari.

Selain itu, Sutopo juga menyata-kan, pembakaran lahan yangdilakukan oleh koperasi jugamelibatkan kepala adat dan lurah diRiau. Dalam kerja sama tersebut,lurah bertindak mengeluarkan SuratKeterangan Tanah (SKT) per 2hektare untuk dua orang sesuaidengan jumlah orang dari daftarnama-nama anggota koperasi.

Peroleh Dana dari DonorPembakaran hutan dan lahan

biasanya juga memeroleh dana daridonor. Mereka akan membuatproposal tentang perubahan iklimglobal, hutan, dan lingkungansehingga mudah memeroleh dana

dari donor.Di Indonesia sendiri, kawasan

langganan kebakaran hutan dan lahantidak hanya terjadi di Riau. Setidakn-ya ada sembilan provinsi lainnya,yaitu Aceh, Sumatera Utara, Jambi,Sumatera Selatan, Kalimantan Barat,Kalimantan Selatan, KalimantanTengah, Kalimantan Timur, danKalimantan Utara.

Berdasarkan pantauan SatelitModis (Terra-Aqua) pada Selasa (28/7) pukul 07.00 WIB, terdapat 148titik panas atau hotspot di Sumaterayaitu: Sumsel 55, Riau 45, Jambi 35,Babel 9, dan Lampung 4.

Sementara itu di Riau 45 hotspotada di Bengkalis 9, Dumai 8, Meranti1, Pelalawan 4, Kampar 4, Rohil 1,Rohul 2, Kuansing 3, Inhil 9, Inhu 4.

Untuk mengatasi hal tersebut,BNPB menyediakan dana sebesar Rp385 miliar guna mendukungpenanganan kebakaran hutan danlahan sampai September 2015.

"Kalau nantinya sampai Desembermasih dibutuhkan akan kami ambil

dana siap pakai. Tahun ini dana siappakai kami Rp 2,5 triliun tapi untukmenangangi bencana di seluruhIndonesia," kata Sutopo.

BNPB menyiapkan juga 10helikopter water bombing yangterdiri dari 8 helikopter besarberkapasitas 4.500 liter dan 2helikopter Bolco berpasitas 500 liter.

Helikopter tersebut sudahdikerahkan di beberapa titikkebakaran hutan dan lahan sepertiPekanbaru, Palembang, Riau,Sumatera Selatan maupun daerah laindi Sumatera dan Kalimantan.

BNPB bersama BPPT jugamenyiapkan 3 pesawat untukmelakukan Operasi Hujan Buatanmelalui teknologi modifikasi cuaca.Selain itu, BNPB bersama Kemente-rian Lingkungan Hidup dan Kehutan-an membangun sekat kanal. Salahsatunya di Kepulauan Meranti, Riau,sepanjang 90 kilometer. "Namunsampai sekarang pembangunan sekatkanal masih terkendala administasi didaerah," kata Sutopo.

BNPB Berjuang Padamkan Api diHutan 5 Gunung di Indonesia

Presiden Joko Widodo meninjau lokasi kebakaran lahan di Kelurahan Guntung Payung, Kecamatan Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalsel, Rabu (23/9). Dalamkunjungan kerja selama dua hari di Kalimantan Selatan, selain meninjau lokasi titik api (hotspot), Presiden Joko Widodo juga akan melaksanakan ibadah salatIdul Adha di Masjid Al Karomah Martapura.

PEMERINTAH menyediakan anggaran Rp385 miliar guna menanggulangi bencanaasap akibat kebakaran hutan dan lahan diwilayah Sumatera dan Kalimantan.

"Tapi angka tersebut kemu-ngkinan bisa bertambah," kata Ke-pala Pusat Data, Informasi danHumas Badan Nasional Penanggu-langan Bencana (BNPB), SutopoNugroho, di kantor BNPB, Jl Pra-muka, Jakarta Timur, Rabu (23/9).

Menurut Sutopo Nugroho,anggaran itu akan ditambah jikadiperlukan dan berasal dari danasiap pakai BNPB. Kemungkinanbertambah karena pada tahun lalusaja biaya yang dikeluarkan men-capai Rp 600 miliar.

Terlebih bencana kabut asapdiperkirakan semakin panjang aki-bat adanya elnino atau musim panas

berkepanjangan.Tapi, kata Sutopo, BNPB masih

memiliki dana siap pakai sebesarRp 2,5 triliun bila memang terjadipenambahan biaya.

Dana siap pakai itu diperuntu-kan penanganan semua bencana,seperti gempa bumi, gunung me-letus, dan tentunya juga kebaka-ran hutan. "Kalau yang sekarangbelum tahu sudah habis atau be-lum. Kami hitung-hitung dahulu,"kata Sutopo.

Dikembalikan FungsinyaMESKI pelaku pembakaran

hutan sudah diincar oleh penegakhukum, tetapi pemerintah berpikir

permasalahan tak berhenti di situsaja. Ada ribuan hektare lahan hu-tan yang sudah terlanjur terbakar,sementara perusahaan pengelolan-ya sudah dibekukan.

"Kalau itu (hak perusahaan)sudah dicabut mungkin pemerin-tah akan kembalikan kepadafungsinya. Sebenarnya ada beber-apa juta hektare lahan gambutyang dibagikan selama ini sebe-narnya tak boleh untuk kelapa saw-it," kata Menko Polhukam LuhutBinsar Panjaitan di Istana Negara,Jl Veteran, Jakarta Pusat, Jumat(25/9).

Selain itu memang ada hutanyang diperuntukan sebagai lahanindustri, tetapi izin itu bukan un-tuk lahan kelapa sawit. SehinggaPresiden meminta KementerianLHK melakukan kajian mengenaipembagian wilayah hutan.

"Yang kedua, memang ada ke-biasaan rakyat dari dulu untukmembakar atau membersihkanladangnya untuk land clearing itudengan membakar. Tapi kansekarang jumlah itu jadi bertam-bah sehingga menimbulkanmasalah lingkungan yang begituparah," kata Luhut.

Pemilik lahan baik peroranganatau pun perusahaan yang mem-bakar hutan akan dimasukan daftarhitam dan dicabut hak-haknya. Se-hingga kejadian serupa tidak teru-lang kembali nantinya.

"Karena sekarang ini ada citrasatelit, kan susah orang untukmengelak. Jadi citra satelit beres-olusi tinggi itu akan bisa melihatmilik siapa-siapa ini dan kapan ter-jadinya ini dan kapan seterusnya.Atau adakah upaya dia memadam-kan di sana?" ujar Luhut.(BS/INT)

BADAN Nasional Penanggu-langan Bencana (BNPB) merilisadanya kebakaran di 5 hutan yangberada di gunung di beberapawilayah Indonesia, dalam 4 hariterakhir. Pemadamam sulit di-lakukan karena medan yang be-rat dan tidak ada air.

Hutan yang terbakar pertamadi Taman Nasional Gunung Mer-api (TNGM) di Desa Ngablak,Srumbung, Kab. Magelang JawaTengah seluas 39 hektar. Hutanitu kembali terbakar pada Rabu(23/9) pukul 18.30 WIB.

Sebanyak 275 personil gabun-gan dari BPBD, TNI, Polri,TNGM, relawan dan masyarakatdikerahkan memadamkan api.Namun belum dapat dipadamkankarena medannya berat dan apimasih mengarah ke utara pun-cak Gunung Merapi.

"Ini adalah kebakaran yang

kesekian kalinya hutan TNGMterbakar. Semak belukar, alang-alang dan hutan yang keringmenyebabkan api cepat meluas,"ujar Kepala Pusat Data Informa-si dan Humas BNPB Sutopo Pur-wo Nugroho, Kamis (24/9).

Kebakaran juga terjadi di hu-tan lindung Gunung Lokon, KotaTomohon, Sulawesi Utara padaRabu (23/9) pukul 16.45 WITA.Hingga hari ini belum dapat di-padamkan. Api justru meluas kepuncak gunung. Upaya pemada-man dari tim gabungan masih di-lakukan.

Lokasi berikutnya, kebakaranhutan dan lahan di Gunung Sin-doro, Kab. Wonosobo Jawa Ten-gah. Pemadaman dan prosespendinginan masih dilakukan olehtim gabungan. Kebakaran yangterjadi sejak Selasa (22/9) pukul20.00 WIB itu telah menyebab-

kan sekitar 237 hektar hutan danlahan terbakar.

Kebakaran di RPH Sigedangterjadi di Petak 16e, 16i, dan 18cdengan luas 210 hektar. Sedang-kan di RPH Anggrunggondokmembakar Petak 19i dan 21 seluas67 hektar. Sebagian api di Petak 55belum dapat dipadamkan.

Kebakaran juga terjadi di Ka-wasan Perhutani seluas 25 hek-tar di Gunung Wilis, Kab. KediriJatim. Hutan itu terbakar sejakSenin (21/9) pukul 18.00 WIB.Sebanyak 50 personil gabunganmemadamkan dan membuatsekat batas.

"Sedangkan hutan di lerengGunung Arjuna di Blok SumberKuning, Kec. Prigen, Kab. Pasu-ruan Jatim terbakar sejak Selasa(22/9) pukul 08.00 WIB. 34 per-sonil dari 2 tim dikerahkan me-madamkan api," ucap Sutopo.

Hasil Hutan RiauHabis untukBelanja Pegawai

Di beberapa wilayah Indonesia, kebaka-ran hutan dan lahan kerap terjadi tiap tahun-nya. Salah satunya di Riau. Riau yang punyaluas hutan sekitar 4,5 juta hektare kawasankonservasi, hutan produksi dan perkebunan,tentu memiliki kekayaan hasil hutan yangberlimpah. Namun, sayangnya hasil hutanini tidak dimanfaatkan secara maksimal.

Peneliti Forum Indonesia TransparansiAnggaran Provinsi Riau, Triono Hadi, men-gatakan hasil kekayaan hutan yang diperolehProvinsi Riau tercatat dalam Provisi Sum-ber Daya Hutan (PSDH). Hasil PSDH iniseharusnya digunakan untuk pelestarianlingkungan. Terutama pada hutan dan lahanyang terbakar tiap tahunnya. “Selama ini ha-sil hutan tidak dikembalikan untuk pelestar-ian lingkungan (hutan). Yang terjadi justrukeuntungan hasil hutan dirampok habis un-tuk belanja gaji pegawai pemerintah daerahsetempat,” kata Triono berdasarkan keter-angan resminya di Jakarta.

Dia mengungkapkan, sejak lima tahunterakhir alokasi anggaran untuk programkegiatan di beberapa badan atau lembagayang berhubungan dengan lingkungan nilain-ya sangat sedikit. Berdasarkan data DinasKehutanan Provinsi Riau, dari tahun 2009hingga 2013 anggaran yang disediakan lebihbanyak dialokasikan untuk gaji pegawai. Rata-rata dalam kurun waktu tersebut jumlahnyamencapai 63 persen dari total keseluruhan.Sisanya sebanyak 37 persen dialokasikanuntuk kegiatan yang berhubungan denganlingkungan.

“Namun, pada 2009 hingga 2012 angga-ran yang sudah ditetapkan itu nyatanya tidakbenar-benar dialokasikan sebagaimana sudahditetapkan. Pada kenyatannyaa, yang tereal-isasi dalam rentang tersebut hanya 30 pers-en untuk kegiatan lingkungan, 70 persen si-

sanya untuk belanja pegawai,” ujarnya.Tak hanya itu, kata Triono, program-pro-

gram yang diselenggarakan Dinas Kehutan-an Provinsi Riau tersebut tidak benar-benardigunakan untuk hal-hal yang menyentuhkegiatan pelestarian lingkungan. Penggunaananggaran 30 persen itu lebih banyak didomi-nasi untuk belanja aparatur pemerintah daer-ah seperti perjalanan dinas, kapasitas apara-tur, pengadaan mobil dinas, sejumlah peral-atan kantor, dan hal lainnya yang berhubun-gan dengan belanja aparatur.

“Sementara program kegiatan yang dipe-runtukkan bagi pelestarian lingkungan, han-ya bersifat bentuk pelatihan kepadamasyarakat, terutama yang terkena damp-ak. Serta rapat koordinasi antar daerah,” kataTriono.

“Pemerintah Provinsi Riau tak memberiperhatian serius terhadap kelestarianlingkungan hutan untuk sebesar-besarnyakesejahteraan rakyat. Sebaliknya pemerin-tah justru membiarkan eksploitasi hutanuntuk dijadikan ladang rampokan para pen-gusaha.

Anggaran KecilKEBAKARAN hutan di Indonesia se-

makin hari semakin meluas. Hasil analisisIndonesia Budget Center (IBC), anggaranproyek pengendalian api di hutan dinilai be-lum optimal untuk memadamkan api.

IBC menyebut dalam tiga tahun terakhir,pemerintah menyediakan anggaran khususuntuk kegiatan pengendalian kebakaran hu-tan sebesar Rp421,68 miliar. Dan kembalidianggarkan untuk tahun 2015 sebesar Rp190,4 miliar.

"Anggaran pertumbuhan anggaran ke-bakaran hutan mengalami penurunan 11%hingga 13%," kata peneliti senior IBC RoySalam, di bilangan Cikini, Jakarta Pusat,Minggu (20/9).

Roy menilai penurunan anggaran itumenunjukkan pemerintah Jokowi-JK tidakserius membangun sektor kehutanan.Apalagi Kementerian LHK tidak dapat ber-buat banyak menekan terjadinya kebakaranlahan dan hutan.

Walhi Menilai Badan LingkunganDaerah Tak Serius Tangani Kabut Asap

Wahana Lingkungan HidupIndonesia (Walhi) menilai BadanLingkungan Hidup Daerah (BL-HD) tidak serius menanganikabut asap. Direktur EksekutifWalhi Sumatera Selatan HadiJatmiko mencontohkan saatkabut asap melanda wilayahSumsel tahun 2014. BLHDSumsel menyatakan kondisiudara sehat. Padahal Kemente-rian Kehutanan dan LingkunganHidup menyatakan indeks pen-cemaran udara dimana pasokanoksigen tidak sampai 20 persen.

"Tapi BLHD enggak menya-

takan itu, jadi tidak ada libur bagipelajar," kata Hadi di KantorWalhi, Jakarta, Minggu (20/9).

Hadi juga mengatakan BLHDmenyebutkan kebakaran hutandiluar konsesi perusahaan.Akhirnya Walhi Sumsel mema-parkan data bahwa kebakaranterjadi di area konsesi perusa-haan. "Baru dia bilang kebakarandi lahan perusahaan," tuturnya.

Sementara Manager Kebija-kan dan Pembelaan Hukum Wal-hi Munhur Satyahaprabu yangmelihat anggaran BLHD terkaitpembakaran hutan sangat kecil.

"Dia bilang kebakaran hutantanggungjawab konsesi, tapi apa-kah mereka memaksa perusa-haan menyiapkan infrastruktur?Enggak pernah, audit perizinanjuga tidak," katanya.

Munhur juga menuturkantidak adanya koordinasi antarapemerintah daerah dan pusat.Akibatnya masyarakat terkenapenyakit pernafasan. "Problemlainnya, kewenangan redistribu-si, implementasinya tak terukur.Bagaimana mengukur daerahrawan kebakaran? tidak ada," ka-tanya.

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

POLITIKE D I S I 37228 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015

66666

N A DN A DN A DN A DN A DSUMUTSUMUTSUMUTSUMUTSUMUT

Peninjauan Lokasi Calon Ibukota Kabupaten Nias

TERKAIT KOMPENSASI JALUR SUTET

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Muktamar Surabaya M Romahurmuziy (kedua kanan) menyerahkan sapi kurban di RumahPemotongan Hewan Al-Arafah, Manggarai, Jakarta Selatan, Kamis (24/9). DPP PPP Muktamar Surabaya menyalurkan hewan kurban 18 sapi dan 18kambing dari sejumlah pengurus DPP untuk disalurkan ke wilayah Jabodetabek serta propinsi lain termasuk kepada pengungsi Rohingya di Aceh.

STABAT - DPRD Langkatkembali menggelar sidangparipurna dalam agenda kerjapengesahan/persetujuanRanperda P.APBD Langkat TA2015, ditandai dengan penanda-tanganan surat keputusan danberita acara persetujuan bersamamasing-masing kepala daerah danpimpinan DPRD KabupatenLangkat di Gedung DPRDLangkat Stabat, Selasa (22/9).

Rapat dipimpin langsungKetua DPRD Terbit RencanaPeranginangin SE didampingiWakil Ketua Ralin Sinulingga SEdan Donny Setha ST. HadirBupati Langkat Ngogesa SitepuSH, unsur muspida, unsurForkopimda Langkat, SekretarisDaerah Langkat dr H IndraSalahuddin, pimpinan SKPD,dinas jawatan dan instansidijajaran Pemkab Langkat, paracamat, parpol, ormas, LSM,wartawan serta undanganlainnya.

Ir Antoni, anggota DPRDLangkat dari PAN selaku jurubicara Badan Anggaran menyam-paikan hasil pembahasanRancangan Peraturan DaerahPerubahan APBD TA 2015mengatakan bahwa, hasilpembahasan belanja daerahdalam P.APBD TA 2015disepakati sebesar Rp2.235.923.112.042,22 meningkat RP620.765.299.777,22 atau bertambah38,43 persen dibandingkan totalbelanja dalam R-APBD TA 2015.

Perincian belanja tidaklangsung Rp1.346.106. 508.391,22 bertambah Rp99.541.800.617,22 atau 7,99 persendibanding belanja tidak langsung

dalam R-APBD TA 2015.Sementara belanja langsungRp889.816.603.651, meningkatRp521.223.499.160, atau 141,41persen dibanding belanjalangsung dalam R-APBD 2015.

Defisit anggaran Tahun 2015Rp218.224.000.580,22, sedang-kan pembiayaan defisit Tahun2015 bersumber dari penerima-an pembiayaan daerah berupaSILPA Rp181.336.428.675,22,penerimaan piutang daerahRp40.060.661.495, sehingga totalpenerimaan pembiayaan daerahRp221.397.090.170,22.

Pendapat akhir fraksi–fraksidisampaikan masing-masing jurubicaranya antara lain dari FraksiPartai Golkar oleh Edi Bahagia,

Fraksi Demokrat Drs H SarikatBangun, Fraksi PDIP KiranaSitepu SE, Fraksi NasDem olehketua fraksinya Ajai Ismail SE,Fraksi Gerindra Azman, FraksiBSPN Syafrizal Helmi, dan dariFraksi HNB oleh Sukirin SE.

Bupati Langkat H NgogesaSitepu SH menyampaikanucapan terima kasih kepadaketua, para Wakil Ketua DPRDLangkat, dan segenap anggota,ketua-ketua fraksi, komisi, BadanAnggaran, Badan Musyawarah,serta mewakili fraksi yangmenyampaikan tanggapan. "Kamiyakin bahwa tanggapan yangdisampikan tersebut adalahdalam rangka upaya kitamewujudkan penyelenggaraan

Ranperda P.APBD Langkat TA.2015 Disahkan

pemerintahan yang lebih baik.Semoga suasana ini dapat teruskita bina, kita pelihara dan kitalanjutkan pada masa yang akandatang," ujar Ngogesa.

Ketua DPRD Langkat dalamkesempatan tersebutmengatakan bahwa dengan telahdisahkannya P.APBD LangkatTA 2015 ini, diminta kepadaBupati Langkat agar segeramenyampaikan perda dimaksudkepada Gubsu untuk dievaluasi."Dan semoga apa yang telah kitatetapkan bersama dalamperaturan daerah tentangperubahan APBD Langkat TA2015 ini bermanfaat bagimasyarakat," sebut TerbitRencana Peranginangin SE.(MD)

Ketua DPRD Langkat Terbit Rencana Peranginangin SE (dua dari kiri) dan Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH (pinggirkiri), sedang membubuhkan tanda tangan berita acara persetujuan bersama, disaksikan Wakil Ketua Ralin SinulinggaSE dan Donny Setha ST serta undangan lainnya.

Pendapatan Asli AcehTerus Meningkat

BANDA ACEH - Pendapatan AsliAceh (PAA) yang di provinsi laindinamakan pendapatan asli daerah(PAD), terus meningkat dari tahunke tahun. Dalam tujuh tahun tera-khir (2008-2014), peningkatan PAAitu sangat signifikan.

Realisasi PAA Tahun 2008 ter-catat Rp719.675.560.102, Tahun2009 sebesar Rp735.205.788.491,kemudian mengalami lompatandahsyat pada Tahun 2013 menjadiRp1.396.095.430.738.

Bahkan pada Tahun 2014 PAAbertambah jadi Rp1.746.689.714.374. Capaian ini meningkat leb-ih dari dua kali lipat jika dibanding-kan dengan pendapatan asli yangdiperoleh Aceh pada Tahun2008. “Ini capaian yang patutkita syukuri dan mestinya se-makin memotivasi kita untukmeningkatkannya pada tahun-tahun mendatang,” kata KepalaDinas Pendapatandan Kekayaan

Aceh (DPKA) Drs MuhammadMM di Banda Aceh, Selasa (22/9).

Semua PAA ini, sebut Muham-mad, bersumber dari Pajak Aceh,Retribusi Aceh, Hasil PengelolaanKekayaan Aceh yang dipisahkan,dan Lain-lain Pendapatan Asli Acehyang sah. Ke dalam kategori PajakAceh termasuk pajak kendaraanbermotor (PKB), bea balik namakendaraan bermotor (BbnKb), pa-jak bahan bakar kendaraan bermo-tor (PBBKB), pajak pengambilandan pemanfaatan air permukaan,dan pajak rokok.

Sepanjang Tahun 2014, keselu-ruhan item ini berkontribusi sebe-sar Rp1.030.679.175.160 (setara59 persen) bagi PAA. Ini meningkatsignifikan dari perolehan Tahun2012 (saat Gubernur Zaini Abdul-lah dan Wagub Muzakir Manaf barumemimpin Aceh), yang hanyaRp687.476. 816.747. Apalagi biladibandingkan dengan realisasi Pa-

jak Aceh Tahun 2008 yang hanyaRp464.317.354.502.

Kemudian, Retribusi Aceh. Kedalam kategori retribusi ini terma-suk retribusi jasa umum, retribusijasa usaha, dan retribusi perizinantertentu. Tahun 2014, dari tigaretribusi ini Aceh mendulang rupi-ah sebanyak Rp3.303.639.690.Dalam kaitan ini, DPR Aceh bersa-ma Pemerintah Aceh sudah meng-hasilkan tiga qanun yang menjadidasar hukum pengutipan ketigaretribusi dimaksud.

Qanun-qanun itu adalah QanunAceh No 1 Tahun 2014 tentangRetribusi Jasa Umum, Qanun AcehNo 2 Tahun 2014 tentang Retribu-si Jasa Usaha, dan Qanun Aceh No3 Tahun 2014 tentang RetribusiPerizinan Tertentu. Semua qanunini diundangkan pada LembaranDaerah Aceh pada Bulan April2014, tapi baru berlaku efektif padaOktober 2014.(YAN)

Banda Aceh Siap Jadi TuanRumah PIN 2015

NIAS – Pemkab Nias menye-lenggarakan bimbingan teknisbagi unsur pemerintahan desa se-Kabupaten Nias di Lantai III Kan-tor Bupati Nias, Selasa kemarin.Sekda Nias Drs F Yanus LarosaMAP membuka acara tersebutdidampingi Asisten I MaimunZebua BA, Kepala BPMDKYulianus Zai SSos MSi, dengannarasumber Inspektur Kabupat-en Nias Faoaro Lahagu SE danSatizaro Ziliwu SH (Kabag Hu-kum Kabupaten Nias).

Tohuzaro Harefa SH (KabagPemdes Setda Kabupaten Nias)sebagai ketua tim pelaksana me-laporkan bahwa, dasar pelaksan-aan Bimtek Penyusunan ProdukHukum bagi unsur pemerintah-an desa adalah UU No 6/2014 ten-tang Desa, PP No 43/2014 ten-tang Peraturan Pelaksanaan UUNo 6/2014 tentang Desa, se-

bagaimana telah diubah denganPP No 47/2015 tentang Peruba-han atas PP No 43/2014 tentangPeraturan Pelaksanaan UU No 6/2014. Juga Permendagri No 111/2014 tentang Pedoman TeknisPeraturan di Desa dan SuratPenugasan Bupati Nias No 140/2033/ADM.

Menurut Tohuzaro HarefaSH, tujuan pelaksanaan bimtekadalah untuk meningkatkan kap-asitas aparatur pemerintah desadalam penyelenggaraan tugas-tugas, utamanya dalam regulasidi desa.

Sekda Drs F Yanus LarosaMAP menyampaikan, atas namaPemkab Nias menyambut baikatas terselenggaranya bimtek di-maksud, yang bertujuan mem-berikan pemahaman bersamadalam penyusunan dan pembua-tan produk hukum desa sehingga

sumber daya aparatur desa me-miliki pengetahuan dalam mem-buat regulasi terutama denganadanya pemberian anggaran daripemerintah pusat guna men-dukung pemerintahan desa.

Sekda menghimbau agar ke-pala desa, BPD dan unsur pemer-intah desa dapat berkerjasamadengan baik dalam pembuatanperaturan desa, mengingat sam-pai saat ini dari 170 desa se-Kabu-paten Nias baru 22 yang telahyang menyampaikan peraturandesanya ke BPMDK KabupatenNias dan telah dievaluasi. Seban-yak 14 desa lagi telah diterimaBPMDK Nias dan sedang dalamproses evaluasi.

Peserta kegiatan terdiri dari170 kepala desa dan 170 ketuaBPD se-Kabupaten Nias. Hadirbeberapa camat dan parakabag.(YAGI)

Pemkab Nias Gelar BimtekPenyusunan Produk Hukum Desa

BANDA ACEH - Kota Banda Aceh akanmenjadi tuan rumah Pekan InovasiPerkembangan (PIN) Desa/Kelurahan Na-sional dan Gelar Tekhnologi Tepat Guna(TTG) Nasional XVII Tahun 2015 yang akandigelar pada tanggal 7-12 Oktober 2015.Wali Kota Banda Aceh Hj Il l izaSa’aduddin Djamal memastikan hal itu se-usai mengikuti rapat penyelenggaraan PINDesa/Kelurahan dan Gelar TTG Nasional,Senin (21/9) di Jakarta.

Illiza mempresentasikan kesiapan BandaAceh sebagai tuan rumah kepada Dirjen BinaPemerintahan Desa Kemendargri NataIrawan SH MSi, Direktur Evaluasi Perkem-bangan Desa Kemendagri DR EkoPrasetyanto PP SSi MSi MA dan seluruhKadis/Kaban PMD se-Indonesia. Hadir jugamenyaksikan presentasi Illiza, Asisten II Set-daprov Aceh Azhari.

Kata Illiza, Kota Banda Aceh sebagai tuanrumah siap mendukung acara PIN Desa danGelar TTG Nasional XVII dan telah melaku-kan berbagai persiapan di berbagai bidang,baik bidang sarana dan prasarana, tempat,objek wisata dan kuliner hingga kesiapanpenginapan.

Untuk menampung tamu yang diperkira-kan mencapai 4.000 orang, kata Illiza, BandaAceh memiliki sebanyak 2.195 kamar den-gan jumlah bed 4.224 unit.

Untuk menyikapi permasalahan akomo-dasi, khususnya terkait tarif kamar hotel,pemko telah berkoordinasi dengan PHRI dantravel agent untuk dapat memberikan pelay-anan tambahan berupa informasi tentangpenginapan. Kalau terjadi kekurangan kamarhotel, pemko akan mengantisipasi dengan caramemanfaatkan rumah penduduk yang layakhuni dan diinventarisir.(REL)

NIAS - Tim Terpadu Lintas Ke-menterian dan Lembaga RImelaksanakan peninjauan lokasicalon ibukota Kabupaten Nias diKabupaten Nias pada tanggal 10September 2015. Tim terdiridari Kementerian KoordinatorBidang Politik dan Keamanan,Kementerian Setneg, Kement-erian Hukum dan HAM, Kemen-terian Dalam Negeri, Badan In-formasi Geospasial, DITTOPADdan Pemerintah ProvisnsiSumatera Utara.

Tim terpadu ini masing-mas-ing Direktur Toponimi dan Ba-tas Daerah Ditjen BAK Ke-mendagri Dr Tumpak Haposan

MA, Asisten Deputi BidangPemdagri dan Otda Kementeri-an Setneg Slamet Karyono SHMH, Kabag Pemerintahan Pem-prov Sumatera Utara AswinLubis dan rombongan, disambutantusias Pemkab Nias, diawaliekspos tentang kesiapan dan as-pek-aspek yang telah disiapkan.

Sekda Nias Drs F Yanus La-rosa MAP mengatakan, PemkabNias telah siap memindahkanibukota, dengan telah adanyalokasi pertapakan lokasi, telah dibangunnya infrastruktur baik ak-ses jalan dan pembangunan ge-dung perkantoran serta ke-lengkapan-kelengkapan adminis-

trasi. "Dengan kedatangan timterpadu ini harapan kami perce-patan pemindahan lokasi ibukotaKabupaten Nias semakin cepatdan akan segera terwujud," kat-anya. Setelah ekspos dari Pemk-ab Nias, dilanjutkan peninjauanlokasi di Desa Hilizoi Kecama-tan Gido.

Dari hasil ekspos dan penin-jauan, tim terpadu baik dari Jakar-ta dan Sumut berkesimpulan, se-bagaimana pertemuan dan eks-pos tim di Pendopo KabupatenNias, bahwa kondisi geografis,kesesuaian dengan tata ruang,ketersedian lahan, sosial, budayadan sejarah, politik dan keaman-

an, sarana dan prasarana serta ak-sebilitas dengan memperhatikanketerjangkauan pelayananmasyarakat, telah terpenuhi.Terdapat enam SKPD di Keca-matan Gido, sehingga menunjangdalam kegiatan pemerintahan.

Di akhir ekspos, Direktur To-ponimi dan Batas Daerah DitjenBak Kemendagri Dr TumpakHaposan Simanjuntak mengata-kan, dengan telah dibangunnyakantor pemerintahan di calonlokasi agar dapat dipergunakanoleh SKPD Pemkab Nias, me-buktikan keseriusan pemkabdalam memindahkan ibukotakabupaten.(YAGI)

12 Kepala SKPD Seleksi Mutasi JabatanPimpinan Tinggi Pratama

TEBING TINGGI - Sebanyak12 kepala SKPD di PemkoTebing Tinggi mengikuti selek-si mutasi jabatan pimpinan tinggipratama mulai Senin (14/9), se-cara tertutup di Gedung Hj Saw-iyah, yang diselenggarakan BadanKepegawaian Pendidikan Pelati-han (BKPP) Tebing Tinggi.

Menurut penjelasan KepalaBKPP Erwin Suheri Damanik,seleksi tersebut diawali denganphysiko tes, bagi 12 kepala SKPDyang saat ini masih menduduki

jabatan dengan tujuan melakukanevaluasi kesesuaian kompetensipajabat dengan jabatan yang akandidudukinya.

"Sebagai assessor penilaiankompetensi dibantu dari USU,soal nama orangnya memangkami rahasiakan dimana nantin-ya pelaksanaan mutasi jabatanpimpinan tinggi pratama nantin-ya pejabat pembina kepegawaianyang ingin melakukan mutasi di-lakukan oleh panitia seleksi(pansel)," katanya.

Panitia seleksi dalam men-gevaluasi kesesuaian kompeten-si dapat dibantu oleh penilai ko-mptensi (assessor), dan hasilnyadisampaikan kepada Pansel diterus-kan kepada pejabat pembina kepe-gawaian melalui pejabat pembinakepegawaian melalui pejabatberwenang (sekertaris daerah).

"Dan bila adanya kekosonganjabatan pimpinan tinggi pertamasetelah proses mutasi, jabatan ko-song itu wajib diisi melalui sele-ksi terbuka," katanya. Tahap

berikut kegiatan adalah wawan-cara yang dilaksanakan, Sabtu(19/9), masing-masing kepalaSKPD.

Kata Erwin Damanik, kegia-tan ini bukan untuk gagah-gagah-an saja, melainkan sebagai me-menuhi UU No 5 Tahun 2014tentang aparatur sipil negara, danSurat Ketua Komisi AparaturSipil Negara (ASN) No B/636/KASN/7/2015 28 Juli 2015 ten-tang seleksi terbuka jabatanpimpinan tinggi ASN.(RS)

BANDA ACEH - Rektor Uni-versitas Syiah Kuala (Unsyiah)Prof Dr Ir Samsul Rizal MEng,memberi pandangannya ter-hadap perkembangan Bangsa In-donesia setelah 70 tahun meraihkemerdekaan. Menurutnya,masyarakat Indonesia kini belummenunjukkan kekompakandalam membangun Indonesia.Makanya, Bangsa Indonesia tidakbisa menjadi sebagai bangsa yangsejahtera dan makmur.

“Bangsa Indonesia hari initidak seperti Tari Saman. Sete-lah 70 tahun merdeka bangsa kitatidak seperti orang shalat (yangkompak). Karena itu kita perlubermimpi, apa yang harus kitalakukan untuk anak-anak kitayang sekarang masih berusia limatahun,” katanya dalam orasi pem-bangunan pada acara EkspedisiKapsul Waktu 2085 di GedungAAC Dayan Dawood, Unsyiah,Banda Aceh, Selasa (22/9).

Selain Samsul Rizal, acarayang diprakrasai Gerakan AyoKerja, juga menghadirkan pem-bicara lainnya seperti, Dr Iskan-dar A Gani (Asisten I Setda Aceh),Drs Muharrir Asy’ari Lc MA (Rek-tor Unmuha Aceh), H Sjamsul Ka-har (Pimpinan Umum Harian Se-rambi Indonesia dan Budayawan),Tgk H Faisal Ali (tokoh ulamaAceh), dan Suraiya Kamaruzza-man (tokoh perempuan).

Samsul Rizal dalam orasi

singkatnya mengatakan, men-gutip penyataan Panglima TNIJenderal Gatot Nurmantyo, yangdisampaikan dalam kuliah umumdi Unsyiah beberapa waktu laluyang menjelaskan, pada Tahun2025 Indonesia akan mengalamikrisis energi. Selain itu, Indone-sia juga menjadi salah satu tum-puan dunia karena berada di gariskatulistiwa.

“Apakah anak-anak kita ber-mimpi agar bangsa kita menjadibangsa yang maju dengan sum-ber daya manusia yang baik. An-dalah (mahasiswa) di depan iniyang akan menjadi pemimpin, danAnda harus bermimpi hari ini, apa

mimpi Anda 70 tahun yang akandatang?” ujar Guru Besar Fakul-tas Teknik Unsyiah ini.

Menurut Samsul, untukmembawa bangsa ini menjadibangsa yang hebat, maka masya-rakat Indonesia harus kompak.Tapi untuk mewujudkan mimpiini, dibutuhkan perencanaan yangbaik, tapi perencanaan makamimpi 70 tahun ke depan tidakbisa dicapai.

“Saya ingin mengajak semuaagar patuh, ikhlas, jujur, dan key-akinan. Jika ini ada insya AllahIndonesia bisa menguasi duniadengan ridha dari Allah,” ung-kapnya.(YAN)

Rektor Unsyiah: Indonesia Perlu Bermimpi

Satpol PP Kabupaten BatubaraTingkatkan Disiplin KerjaBATUBARA - Kasatpol PP Kabupaten Batubara RadiansyahLubis, Rabu lalu, mengatakan pihaknya meningkatkan disiplin kerjabagi pegawainya baik itu pegawai berstatus PNS maupun honorer,bahkan menerapkan sanksi apabila ditemukan pegawai yang tidakdisiplin bekerja.

"Sanksi bisa dengan pemotongan gaji. Bahkan bukan bagi parapegawai saja, peraturan disiplin diberlakukan juga bagi saya sendiriselaku pimpinan,” kata Radiansyah .

Dikatakannya, seluruh uang hasil pemotongan gaji tersebutnantinya akan dikumpul dan selanjutnya dibelanjakan beras untukdiberikan kepada kaum fakir miskin.

"Penerapan disiplin ini sudah disepakati seluruh para pegawaiPNS maupun honorer, sedangkan besaran gaji yang dipotongbervariasi,” tambah Radiansyah yang juga mantan Kabag HumasPemkab Batubara ini.(SAH)

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

POLITIKE D I S I 37228 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015

77777

SUMUT-ACEHSUMUT-ACEHSUMUT-ACEHSUMUT-ACEHSUMUT-ACEH

es

Perubahan APBD KabupatenAsahan 2015 Disahkan

KISARAN - P-APBD Kabupat-en Asahan TA 2015 disahkandalam Rapat Paripurna DPRDAsahan, Jumat (18/9). Dalam ra-pat yang dipimpin Ketua Ben-teng Panjaitan didampingi wakilKetua Hj Winarni Supraningsih,Dahrun Hutagaol, dan IlhamHarahap, masing-masing fraksimenyampaikan pendapat akhirterkait rancangan peraturan daer-ah tentang Perubahan APBD2015. Dan masing-masing fraksimeyetujuinya untuk dijadikanperaturan daerah.

Selanjutnya ditetapkan Pe-rubahan APBD Asahan 2015 den-gan menetapkan pertambahananggaran pendapatan daerahmenjadi Rp1,407 triliun lebihsebelum perubahan sebesar

Rp1,244 triliun lebih atau ber-tambah Rp163 miliar lebih (13,11persen).

Belanja daerah sebelumnyaRp1,241 triliun lebih, setelahpembahasan di badan anggaranbertambah Rp323 miliar. Pener-imaan pembiayaan daerah sebe-lum perubahan Rp160 miliar leb-ih, pengeluaran pembiayaandaerah sebelum dan sesudah pe-rubahan tidak mengalami pe-rubahan yakni Rp2,5 miliar.

Plh Bupati Asahan Drs H Sofy-an MM memberikan apresisasikepada seluruh pimpinan dananggota DPRD Asahan sertabadan anggaran yang telah mem-bahas dan merumuskan kebija-kan perubahan pendapatan, be-lanja, dan pembiayaan daerah.

“Dan selanjutnya aturan iniakan disampaikan kepada Gub-su untuk dievaluasi sesuai per-aturan Menteri Dalam Negeri.Hal ini dilakukan untuk kesera-sian kebijakan dengan kebijakannasional dan tidak bertentangandengan ketentuan umum,“ un-gkap Sofyan.

Ada pun ketujuh fraksi yangmenyampiakan pendapatakhirnya adalah Fraksi Golkardisampaikan Emaris, FraksiPDIP oleh Rosmansyah, FraksiPAN oleh Sri Irawati, FraksiDemokrat oleh Budianto Lubis,Fraksi Gerindra oleh BahruddinHarahap, Fraksi Hanura oleh MManurung dan Fraksi Kedaula-tan Umat disampikan HenriSiregar.(IN)

Plt Gubsu: Maknai Idul Adhadengan Semangat BerbagiMEDAN - Plt Gubsu HT ErryNuradi bersama MenteriPekerjaan Umum danPerumahan Rakyat BasukiHadimuljono melaksanakanSholat Idul Adha 1436 H/2015di Lapangan Merdeka Medan,Kamis (24/9).

Bersama ribuan jamaahlainnya, hadir juga KetuaDPRD Sumut Ajib Shah, PlhWalikota Medan Syaiful Bahri,Sekdaprovsu H HasbanRitonga, unsur FKPD Provsudan Kota Medan, besertajajaran pejabat Pemprovsu danKota Medan lainnya.

Sholat Idul Adha yangdiselenggarakan Pemko Medandimulai sekitar pukul 07.30WIB, dimana bertindak sebagaiImam, Al Ustadz H Tuah SiraitSAg yang merupakan qori asalSumut dan Ketua UmumIPQOH Kota Medan. Bertin-dak sebagai Khatib, Ketua MUIKota Medan Al Ustadz ProfDR H Mohd Hatta.

Usai sholat dua rakaatdiawali dengan tujuh kali takbir,jemaah dengan tekun menden-garkan khutbah oleh KetuaMUI Medan. Usai sholat, PltGubsu mengajak seluruh Umat

Islam memaknai Idul Adhadengan semangat berbagisebagaimana dilaksanakandalam ibadah kurban. "Alham-dulillah hari ini kita merayakanIdul Adha, saya ucapkanselamat Hari Raya Idul Adhabagi seluruh Umat Muslim diSumut," ujar Erry Nuradi.

Makna kurban menurutnyaadalah ketakwaaan sebagaimanakisah Nabi Ibrahim AS yangdiuji ketakwaananya denganperintah mengurbankanputranya, Ismail AS. Selain itu,kurban juga bermakna padahubungan sesama umatmanusia yaitu saling membantudan berbagi rezeki.

Erry menghimbau agarsemangat berkurban ditindak-lanjuti terus dalam kehidupansehari-hari baik dalam rangkaterus meningkatkan ketakwaandan selalu ringan tangan danikhlas dalam berbagi. "Maknaberkurban, berbagi mudah-mudahan bisa dilaksanakan olehkita semua dalam kehidupansehari-hari," ujarnya.

Sementara itu, dalamkhutbahnya Prof DR MohHatta mengingatkan peristiwaribuan tahun lalu Nabi Ibrahim

AS mengorbankan anaktunggalnya Ismail AS adalahcobaan Allah dalam rangkamenguji keimanannya. Atasbukti ketakwaan Ibrahim ASyang tidak goyah oleh cobaansehebat itu, maka Allah SWTmengganti kurban nabimenjadi seekor biri-biri.

Dijelaskan Hatta, bahwakisah Nabi Ibrahim ASsetidaknya menyimpulkanbahwa jalan menuju ridho Allahpenuh dengan rintangan dancobaan memerlukan usahasungguh-sungguh danperngorbanan.

Selain itu, bahwa tujuanIslam diturunkan untukmendobrak buruk dimanamengajarkan semua manusiamempunyai hak dan kewajibanyang sama.

Sebelumnya rombongan PltGubsu dan FKPD Provsuberkumpul di gedung lamaKantor Gubsu untuk bersama-sama berangkat ke LapanganMerdeka Medan meng-gunakan bus. Usai sholatrombongan kembali ke KantorGubsu untuk sarapan bersamadan menyaksikan penyembeli-han hewan kurban.(VIN)

Walikota Buka Job TrainingPra Pensiun PNS

TEBING TINGGI - Walikota TebingTinggi diwakili Asisten I Bidang Pemerin-tahan Drs H Agussalim membuka JonTraining pra-Pensiun PNS Pemko TebingTinggi, Kamis (17/9), di Gedung Hj Saw-iyah, diikuti 52 PNS yang akan memasukipensiun 2016.

Kata walikota, masa pensiun pentingdipersiapkan oleh seorang PNS agar lebihsiap menghadapi, menyikapi, dan mengisimasa pensiunnya dengan hal positif, teru-tama dari sisi mental, kesehatan, peren-cenaan keuangan, atau kewirausahaan.

"Pensiun merupakan awal dari ke-mandirian, dan harus disadari pensiun bu-kanlah akhir dari segalanya tetapi merupa-kan perjalanan suatu kehidupan yang harusdihadapi," katanya.

Disampaikan, sebagian masa pensiundijadikan sebagai saat tepat memulai ak-tivitas baru, mengembangkan bakat, mi-nat, dan potensi yang dimiliki, karena pe-luang waktu yang banyak.

"Namun sebagian ada pula yang menga-nggap pensiun dengan pandangan yangnegatif, karena memprestasikannya se-bagai kehilangan sesuatu seperti kehilan-gan sumber mata pencaharian, menurun-

nya pendapatan, tidak dihargai lagi, dan inimenimbulkan kecemasan yang berlebihan(post power syndromme)," ujarnya.

Dan untuk itulah walikota berharapkiranya para peserta dapat memanfaatkanjob training sebaik-baiknya.

"Percayalah pasti ada manfaatnya. Tan-yakan kepada narasumber jika memangbelum memahaminya, dan kepada nara-sumber walikota minta menyampaikanmakalahnya secara gamblang saja agarmudah dipahami peserta dan mudah diak-tualisasikan dalam kehidupan sehari-hari,"katanya.

Sebelumnya memberikan laporan Ka-ban Kepegawaian Pendidikan Pelatihan(BKPP) Erwin Suheri Damanik, bahwa jobtraining dengan materi pengembanganmotivasi dan pembekalan, pengembanganusaha kecil, pengenalan BTPN melaluipermodalan dan perkreditan.

Sebagai narasumber, BTPN CabangTebing Tinggi dan para pensiunan yangberhasil dalam berwira usaha, dan parapeserta job training terdiri dari guru, ke-pala sekolah, dokter dan salah seorangAsisten II Bidang Umum Ir Zainul Halim,berlangsung sehari penuh.(RS)

MEDAN - Menyambut Masya-rakat Ekonomi Asia (MEA), pen-guatan bahasa asing khususnyaBahasa Inggris menjadi hal sangatdiperlukan oleh generasi muda bang-sa ini. “Semua pihak haruslah menya-dari bahwa Bahasa Inggris saat ini te-lah menjadi bahasa internasional danuniversal, sehingga harus kita kua-sai,” kata Rektor Institut TeknologiMedan (ITM) Prof Dr Ilmi Abdul-lah di kampus Jalan Gedung ArcaMedan, kemarin.

Prof Ilmi menegaskan, bahasasalah satu syarat bagi para lulusanperguruan tinggi untuk bisa berko-mpetisi di era globalisasi ini. Kare-na itu, semua lulusan universitasdituntut mampu mempersiapkanalumninya menghadapinya per-

saingan pasar bebas. “ITM sudahmempersiapkan strategi khususbagi mahasiswa baru, sehingga lu-lusan ITM nanti bisa berbicara dikancah internasional,” tegasnya.

Salah satu strategi itu, sebut-nya, penguatan bahasa asing, teru-tama Bahasa Inggris bagi para ma-hasiswa yang menimba ilmu di ka-mpus tersebut. ”ITM telah me-nyiapkan English Center sebagaiinfrastruktur bagi mahasiswa un-tuk meningkatkan kemampuanberbahasa Inggris,” ucapnya,didampingi Ketua English CenterITM Dra Sri Wahyuni.

Pada kesempatan yang samaKetua Yayasan Pendidikan danSosial Dwi Warna Cemerlang SEmenyampaikan hal serupa. Ia me-

negaskan, momentum pasar bebastersebut harus dijadikan sebagaipenyemangat meningkatkan kual-itas diri.“Peningkatan kualitas tidakbisa ditawar-tawar, kemampuanberbahasa Inggris sangat diperlu-kan. Karena itu merupakan tuntu-tan dari persaingan antar negarase-ASEAN,” tukasnya.

Dia mengatakan, para maha-siswa harus belajar keras danmempersiapkan bekal ilmu, kare-na MEA tidak bisa dihindari. ”Jikakita terlena dan tidak tekun bela-jar tidak menutup kemungkinankita akan menjadi penonton di ru-mah sendiri,” ucapnya.

Dia mengingatkan, persainganMEA tidak hanya membuka arusperdagangan barang atau jasa, teta-

pi juga pasar tenaga kerja profe-sional. Perguruan tinggi sebagaiinfrastruktur pencetak sumberdaya manusia (SDM) berkualitasmenjadi jawaban terhadap kebutu-han tersebut. “Kualitas pendidikanharus digenjot dan dipersiapkansejak dini sehingga kualitas lulus-annya benar-benar mampu bersa-ing dalam MEA nanti. Tidak bisadipungkiri dan harus menerimaarus global tersebut,” ungkapnya.

Ia menambahkan, MEA meru-pakan tantangan terbesar bagi du-nia pedidikan, tak terkecuali diITM. ”Lulusan kita sekarang harusbisa bersaing dengan teman dariluar negeri khususnya yang ter-gabung dalam negara ASEAN,”sebutnya.(FER)

Hadapai MEA, ITM Perkuat Penguasaan Bahasa Inggris

Wali Kota: Jabatan MerupakanKepercayaan dan Amanah

TEBING TINGGI - Jabatan bu-kanlah warisan yang harus diper-tahankan seumur hidup, melainkankepercayaan dari pimpinan sertaamanah yang harus dipertanggung-jawabkan kepada Allah SWT,masyarakat, bangsa dan negara. Halini disampaikan Walikota TebingTinggi Ir H Umar Zunaidi Hasi-buan MM saat pelantikan 66 peja-bat struktural eselon III, IV dan 10lurah di Pemko Tebing Tinggi,Selasa (22/9), di Gedung Hj Saw-iyah.

Dikatakan, mutasi merupakanuntuk tahap yang pertama danmerupakan hal wajar selain meng-isi jabatan yang kosong juga penye-garan dan refresing agar tidakmenimbulkan kejenuhan dalammelaksanakan tugasnya hingga ter-jadi stagnan. Selain itu juga meru-pakan apresiasi dari pimpinan atasprestasi yang telah dibuat oleh se-orang PNS.

"Untuk itu lakukan transforma-si perubahan di lingkungan kerjayang baru, namun bukan sekedarperubahan dalam konteks berbe-da saja," ujarnya.

Berbagai perubahan di lingkun-gan PNS akan terus terus terjadi,dan diharapkan seorang PNS harussering mengikuti dinamika pe-rubahan tersebut yang selanjutnyaakan dapat melahirkan ide-ide dankreatifitas guna mendukung tu-poksinya. "Dan jangan selalumengatakan kalau dahulu begi-ni, begitu akan tetapi cobalahberfikir dan berbuat bagaimanakedepannya akan lebih baik darihari ini," katanya.

Kepada lurah diingatkan jangansampai mensalahtafsirkan kebija-kan yang disampaikan pimpinankepada masyarakat. Akibatnyawarga pun memperoleh informasisalah yang kadang kala dapat men-imbulkan gejolak sosial. "Lurah jan-

gan gampang menurunkan tandatangan masalah tanah, lakukanpemeriksaan seteliti mungkinsesuai dengan peraturan yangberlaku, jika sudah memenu-hi prosedur baru lakukan tandatangan," ujarnya.

Kepada lurah dimintakan untukmemberikan informasi seluas-lu-asnya kepada masyarakat atas ke-bijakan pemeritah terutama men-yangkut berbagai bantuan yangdigulirkan, tidak hanya kepada war-ga tertentu saja. "Lurah sebagaiujung tombak diharapkan berper-an aktif terutama dalam memberi-kan pelayanan kepada masyarakat,lakukan dengan cepat dan murah,jangan sekali-kali meminta baya-ran kepada warga. Lurah janganarogan, sombong, sulit dihubungibersikaplah rendah hati kepadawarga dan selalu turun ke lapan-gan melihat, memperhatikan war-ganya," ujar walikota.

Dari 66 pejabat III, IV dan lu-rah yang dilantik terdapat KabagUmum lama Gumuru Harahapyang mutasi ke Medan digantikanFahmuddin Siregar, sebelumnyaSekcam Padang Hilir, Hj NinaZahara MZ sebelumnya KakanPerpustakaan menjadi KakanPemberdayaan PerempuanAnak dan KB. Khairil AnwarNasution menduduki jabatanbaru Kakan Perpustakaan se-belumnya Sekertaris Dinas Sos-ial Tenaga Kerja, dan Azhar se-bagai Kakan Ketahanan Pangan,yang selama ini kosong karena pe-jabatnya meninggal dunia.

Terdapat lurah baru tiga perem-puan Lili Khairani Lurah TanjungMarulak Hilir, Widia SyahputriLurah Pasar Gambir, dan MandaYuliani lurah Lubuk Raya, dan dualaki-laki, Fadlunsyah Badrun LurahRantau Laban dan Hadi SupenoLurah Lalang.(RS)

Seorang anak memegang poster saat unjuk rasa yang digelar Serikat Petani Indonesia (SPI) Sumut di depan kantor Gubernur Sumatera Utara, Medan, SumateraUtara, Senin (21/9). Unjuk rasa yang digelar dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional tersebut mendesak pemerintah untuk menyelesaikan konflikagraria khususnya di Provinsi Sumatera Utara.

Dosen ITM Menangkan HibahBersaing dan Fundamental

MEDAN - Sebanyak 17 judulpenelitian dosen InstitutTeknologi Medan (ITM) dari 24proposal yang diajukan sudah di-umumkan pemenangnya melaluiseleksi tahap kelima oleh DeskEvaluasi Kementerian Riset danTeknologi Pendidikan Tinggi(Kemenristek Dikti).

Kepala LPM ITM Ir MustafaMT didampingi Kabiro HumasH Mvivahmi Msi kepada war-tawan di kampus Jalan Gedung ArcaMedan menjelaskan, sebelumnyake-17 judul penelitian dosen ITMitu diundang untuk melakukanpresentasi di Hotel Madani pada16 September 2015 lalu yang di-ikuti 34 PTN dan PTS di Sumut.

Ke-17 nama pemenang pene-litian dosen ITM untuk hibahbersaing diperoleh, AazokhiWaruwu ST MT, Aja AvrianaSaid ST MT, Dr Cut Nuraini ST

MT, Dr Ir Said Muzambiq MSi,Gustam Lubis ST MT, HerlinaSSi Msi, Ir Endang Is RetnowatiMT, Ir Nurdiana MT, Ir SuratnoArmayasari MT dan Ir Tarsin Sa-ragih MT, Nyimas Yanqoritha SSiMSi, Rika Deni Susanti ST MT,Sedarta ST MT, Sukmawati ST MT,dan Surta Ria Nurliana PanjaitanST MT, serta hibah fundamentaldiraih, Kuswandi ST MT.

Untuk hibah bersaing dan fun-damental dosen mendapatkandana penelitian sebesar Rp75 jutatiap judul dan akan direalisasikanpencairan dananya di Tahun 2016mendatang. Selain hibah bersaingdan fundamental, sebanyak 21 judulpenelitian dan pengabdian kepadamasyarakat juga dinyatakan lolos danakan diumumkan bulan Oktober ataupaling lambat Nopember 2015 nan-ti. Bagi penelitian pengabdian ke-pada masyarakat ini akan mem-

peroleh dana penelitian sebesarRp50 juta tiap judul.

Mustafa juga menambahkan,dosen pemula ITM juga berha-sil memenangkan sembilan judulpenelitiannya sebesar Rp15 jutatiap judulnya. Yang paling mem-banggakan katanya, ITM berhasilmemenangkan hibah ProgramPembinaan PTS (PP-PTS) sebesarRp450 juta dari Kopertis Wilayah ISumut di Tahun 2015 ini, berupapengadaan untuk membangun unitICT khususnya membantukelancaran di Pusat Komputer(Puskom) ITM. Menurutnya, totalhibah bersaing dan fundamental danhibah PP-PTS yang dimenangkan17 dosen dan ITM mencapai Rp1,6miliar terdiri dari Rp1,2 miliar ber-sumber dari 17 penelitian dosendan Rp450 juta dari hibah PP-PTS yang berasal dari KopertisWilayah I Sumut.(FER)

Pemkab AsahanAlihkan AsetPDAM TSP keBatubaraKISARAN - Pemkab Asahan mengalihkanaset PDAM Titra Silau Piasa (TSP) Asahan keKabupaten Batubara, dilakukan di hadapanpimpinan DPRD Batubara dan sejumlah ang-gota legislatif lainya. Dokumen aset langsungdiserahkan Plh Bupati Asahan Drs H SofyanMM yang diterima Wakil Bupati BatubaraHarry Nugroho.

Plh Bupati Asahan menjelaskan, seharusn-ya aset perusahaan TSP Asahan yang beradadi Kabupaten Batubara diserahkan pada Tahun2013 lalu. Namun karena masih ada sejumlahkajian hukum yang harus diselesaikan dalampengalihan aset tersebut, maka baru Tahun2015 ini dapat diserahkan.

“Kita tidak ada niat untuk menghalangi.Apalagi penyerahan aset ini harus kami laku-kan dan harus diterima Pemkab Batubara. Danpenyerahan aset ini tanpa ganti rugi,” ucapSofyan di hadapan para anggota legislatif daneksekutif Batubara di Gedung DPRD Batu-bara, Kamis (17/9).

Diharapkan penyerahan aset tersebut dap-at bermanfaat bagi Pemkab Batubara dan selu-ruh masyarakat Batubara, agar ke depan

masyarakat dapat menikmati air bersih peru-sahaan. Dan diucapkan terimaksih kepada Ta-ufan Gama Simatupang dan Ok Arya Zulkar-naen yang merupakan kepala daerah Asahandan Batubra yang telah serius pelakukan pen-galihan aset perusahaan.

Sebelumnya, Direktur PDAM TSP Rus-pin Arif melaporkan kondisi aset perusahaanyang diserahkan ke Batubara. Ada tujuhwilayah, yakni Cabang Tanjung Tiram, UnitTalawi, Unit Kecamatan Masjid Lama, UnitLimah Puluh, Unit Indrapura, Unit MendangDeras, dan Unit Ujung Kubu yang kondisinya

ada yang baik dan ada yang rusak.Begitu juga dengan sejumlah sumber daya

manusianya yang terdiri dari laki-laki dan wan-ita serta jumlah pelanggan konsumen. Terkaitdengan gangguan keuangan, Ruspin menyata-kan dengan dialihkanya aset tersebut, PDAMTSP tidak mengalami gangguan keuangan,pasalnya selama ini tujuh aset tersebut selalumendapat subsidi dari perusahaan.

Penyerahan aset dirangkai dengan penan-datangan berita acara dan penyerahan doku-men kepada Wakil Bupati Batubara HarryNugroho.(IN)

KPKKPKKPKKPKKPK POS POS POS POS POS

Suara KPKE D I S I 37228 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015

1313131313

DirDirDirDirDirektorat Pektorat Pektorat Pektorat Pektorat PengaduanengaduanengaduanengaduanengaduanMasyarakat KPKMasyarakat KPKMasyarakat KPKMasyarakat KPKMasyarakat KPK

Jl. HR Rasuna Said Kav C1, Kuningan, Jakarta Selatan 10120

Telepon: (021) 2557 8389 Faksimile: (021) 5289 2454

SMS: 0855 8 575 575 e-mail: [email protected]

MK Hapus Sanksi Pidana Penjara Wajib SLO

Mark up Perjalanan DinasDiduga Rp 4,5 M

TENGGARONG- Tumpukankertas berlogo Badan PemeriksaKeuangan (BPK) beredar di ka-langan wartawan dan penggiat an-tikorupsi di Kutai Kartanegara.Dokumen audit BPK 2012–2013ini ternyata baru diterima DPRDdan Pemkab Kukar pekan lalu. Isitemuan di antaranya biaya per-jalanan dinas tahun anggaran 2012tidak sesuai ketentuan sebesar Rp4,5 miliar. Dan pada 2013 terdap-at kelebihan pembayaran hargatiket Garuda Indonesia dari auditdokumen surat pertanggungjawa-ban (SPj) sekitar Rp 460 juta. Te-muan ini salah satu audit yangmemang banyak di buru media inisejak beberapa bulan terakhir. Te-muan ini jelas membuat riuh, apala-gi tersebar sebelum audit BPKsecara resmi diserahkan ke pimp-inan DPRD.

Pj Bupati Kukar Chairil Anwarmengatakan, tak memegang danbelum mengecek dokumen terse-but. Setelah menerima buku BPKitu langsung diserahkan ke Inspe-ktorat Kukar. Mengenai temuanBPK dia tak mengecek. “Ya tidak,soal teknis. Masa sih saya haruscek sampai sekecil-kecil gitu, kanada pejabat yang menangani,” un-gkap mantan asisten I SetkabKukar ini.

Sebagai informasi, salah satukomponen terbesar belanja barangdan jasa adalah belanja perjalanandinas dengan anggaran sebesar Rp413 miliar dan realisasi sebesarRp 322 miliar. Realisasi perjalan-

an dinas terdiri dari belanja per-jalanan dinas dalam daerah Rp 180miliar dan belanja perjalanan dinasluar daerah Rp 140 miliar. Sertaperjalanan dinas luar negeri Rp 1,5miliar. Pengujian BPK dilakukanterhadap bukti pertanggungjawa-ban berupa tiket, boarding pass danairport tax, berdasarkan nomortiket melalui portal e-audit BPKdiketahui terdapat nama penumpangdan atau jurusan dan atau harga yangtidak sesuai bukti pertanggungjawa-ban.

Sementara temuan 2013, pem-buktian tiket menunjukkan terda-pat pegawai pada 11 SKPD yangberindikasi melakukan perjalanandinas fiktif atau tidak ditemukanmanifes Garuda Indonesia mini-mal sebesar Rp 230 juta, terdiriatas kelebihan pembayaran tiketfiktif sebesar Rp 102 juta dan lun-sum transportasi darat dan uangharian Rp 128 juta.

Koordinator Indonesia Cor-ruption Investigation (ICI) KukarAmiruddin mengatakan, penggu-na anggaran (PA) dan Kuasa Peng-guna Anggaran (KPA) tidak melak-sanakan fungsi pengawasan danpengendalian secara memadai.“Dari bendahara pengeluaran,PPTK perjalanan dinas, tidakmelakukan verifikasi atas ke-lengkapan dan keabsahan doku-men SPj. Pegawai perjalanan di-nas yang melakukan indikasi mark-up harga pasti terindikasi kecuran-gan melakukan perjalanan dinas,”ujarnya.(NET)

JAKARTA- Akhirnya,Mahkamah Konstitusi (MK)mengabulkan sebagian uji materiPasal 54 ayat (1) UU No. 30Tahun 2009 tentang Ketenagalis-trikan. Secara bulat, MKmemutus secara inkonstitusionalbersyarat dengan menghapussanksi pidana dalam pasal itu.Dengan putusan ini, konsumenPT PLN Persero yang tidakmemiliki sertifikat laik operasi(SLO) tidak lagi terancam sanksipidana penjara, melainkan hanyasanksi pidana denda. Namun,sanksi denda ini tidak berlakubagi pelanggan instalasi listrikrumah tangga.

Dalam amar putusan yangdibacakan Ketua MK AriefHidayat, MK menyatakan frasa“pidana penjara paling lama 5(lima) tahun dan” bertentangandengan UUD 1945 dan tidakmemiliki kekuatan hukummengikat sepanjang tidakdimaknai “Setiap orang yangmengoperasikan instalasi tenagalistrik tanpa sertifikat laik operasisebagaimana dimaksud dalam Pasal44 ayat (4) dipidana dengan dendapaling banyak Rp.500.000.000,00(lima ratus juta rupiah)”.

“Sanksi pidana denda dalamPasal 54 ayat (1) UU No. 30Tahun 2009 tentang Ketenagalis-trikan dapat diberlakukan sejakputusan Mahkamah ini, namuntidak berlaku untuk instalasilistrik rumah tanggamasyarakat,” ucap Arief Hidayat

KASUS SUAP

KPK Gelar Reka Ulang Suap APBD RiauPEKANBARU- KPK menggelarreka ulang suap APBD Perubahan2014 dan 2015 dengan tersangkaanggota DPRD Riau, Ahmad Kir-jauhari di Pekanbaru, Selasa (22/9). Reka ulang diawali denganmunculnya mobil yang mengan-tarkan uang suap diduga dari Gu-bernur Riau nonaktif Annas Maa-mun bertempat di parkiranDPRD.

Di dalam mobil itu ada dua or-

ang yakni Kepala Sub Bagian BiroKeuangan Sekretariat DaerahProvinsi Riau, Suwarno dan seor-ang anggota Satpol PP Riau,Burhanuddin. Kemudian datangmobil Ahmad Kirjauhari dan me-markirnya bersebelahan denganmobil pertama tadi.

Suwarno dan Burhanuddin ke-luar, sedangkan Ahmad Kirjaugh-ari tetap berada pada kursi kemu-di. Suwarno dan Burhanuddin ke-

luar masing-masing membawa satutas ransel dan dua tas tenteng kecil.Kemudian tiga bawaan itu diser-ahkan ke kursi mobil bagian bela-kang Ahmad Kirjauhari yang tetapberada dalam mobil.

Adegan selanjutnya dilakukan diruang Ketua DPRD Riau saat itu,Johar Firdaus.Dalam ruangan ituada Ahmad Kirjauhari, anggotaDPRD Riau Riki Hariansyah, WakilKetua DPRD Riau saat itu, T. Rusli

Ahmad, anggota DPRD Iwa Sir-wani Bibra, Abdul Wahid, dan Su-priati.

Johar Firdaus sendiri tidak me-merankan adegan rekonstruksiitu dan digantikan petugasKPK.Akan tetapi adegan initidak jadi dilakukan karena Ab-dul Wahid, Iwa, dan Supriatimenyatakan kepada penyidikbahwa ketiganya tidak berada didalam ruangan itu. "Saya memang

Korupsi Senilai Rp29,2 T Belum Ditindaklanjuti

saat membacakan amar putusanbernomor 58/PUU-XII/2014 diruang sidang MK, Selasa (22/9)kemarin.

Pasal 44 ayat (4) UUKetenagalistrikan menyebutkansetiap instalasi tenaga listrik yangberoperasi wajib memilikisertifikat laik operasi.

Mahkamah menilai Pasal 54ayat (1) UU Ketenagalistrikansebelumnya bersifat kumulatif.Sebab, setiap orang yangmengoperasikan instalasi tenagalistrik tanpa SLO dikenakansanksi pidana penjara dan sanksidenda. Padahal, keharusan adanyaSLO merupakan syarat adminis-trasi yang diwajibkan negara bagisetiap orang yang mengoperasi-kan instalasi listrik, berupainstalasi pembangkit, transmisidan distribusi, pemanfaatantegangan tinggi, pemanfaatantegangan menengah, danpemanfaatan tegangan rendah.

“Apabila persyaratanadministrasi SLO tidak dipenuhi,seharusnya sanksi yang dikena-kan berupa sanksi denda sebagaisanksi pidana administratif,” ujarHakim Konstitusi Patrialis Akbarsaat membacakan pertimbanganhukum putusan kemarin.

Mahkamah menganggap tidaktepat apabila ketiadaan SLOdalam instalasi listrik dikenakansanksi pidana penjara. Pelangga-ran administrasi karena tidakadanya SLO bukan tindakankejahatan pembunuhan,

pelanggaran HAM, ataupencurian yang menghilangkanhak orang lain. Karena itu, sanksipidana penjara yang dijatuhkankepada masyarakat dalam Pasal54 ayat (1) UU Ketenagalistrikanbertentangan dengan Pasal 28Gayat (1) UUD 1945.

Terkait sanksi bagi pelangganrumah tangga yang tidakmemiliki SLO, Mahkamahmenjelaskan, SLO merupakansyarat yang harus dipenuhi dalampengoperasian instalasi listrik.Apabila PLN tetap memberikanaliran listrik terhadap instalasilistrik rumah tangga yang tidakmemiliki SLO, hal itu merupakankesalahan PLN karenamasyarakat pengguna listrikrumah tangga tidak dapatmengoperasikan instalasi listrikjika tidak ada aliran listrik.

“Dengan demikian, apabilaPLN tetap mengalirkan listrikuntuk instalasi listrik rumahtangga dan terjadi kebakaranakibat ketiadaan SLO, makaPLN-lah yang bertanggung jawabatas dampak kerugian yangtimbul. Karena itu, tidaklah tepatapabila sanksi denda dan sanksipidana penjara dibebankankepada masyarakat,” tegasnya.

Perlu ketentuan peralihanLebih jauh, Mahkamah

memandang perlu ketentuanperalihan/transisi (transitionalclause) menyangkut SLO iniyang tidak berlaku surut.Ketentuan peralihan tersebut

diperlukan agar tidak ada pihak-pihak yang dirugikan denganadanya perubahan UU Ketena-galistrikan ini. Kewajibankepemilikan SLO dan adanyasanksi denda ini berlaku sejakdiundangkannya UU Ketenagalis-trikan pada tahun 2009. Meskidemikian, banyak instalasi listrikyang telah terbangun sebelumberlakunya UU tersebut.

“Untuk menjamin kepastianhukum yang adil, kewajibankepemilikan SLO dalam instalasilistrik dan sanksi denda berlakusejak putusan Mahkamah inidiucapkan seperti dinyatakandalam amar putusan ini. Namun,sanksi denda tidak berlaku untukinstalasi listrik rumah tanggamasyarakat,” tegasnya.

Mahkamah mengingatkanketentuan kewajiban kepemilikanSLO dalam instalasi listrik perludibedakan antara pembangkittenaga listrik, transmisi tenagalistrik, distribusi tenaga listrik,pemanfaatan tenaga listriktegangan tinggi, dan pemanfaatantenaga listrik tegangan menen-gah, termasuk pula rumah tanggamasyarakat. Pembedaan inidiperlukan karena masing-masing instalasi listrik memilikifungsi, manfaat, pengoperasian,dan risiko yang berbeda.

“Pembedaan tersebut diaturoleh pembentuk Undang-Undangsebagai positive legislatorsepanjang pengaturan pembe-daan instalasi listrik tidak

bertentangan dengan UUD1945.”

Sebelumnya, Pakar Ketena-galistrikan Ibnu Kholdunmempersoalkan Pasal 44 ayat (4)UU Ketenagalistrikan yangmewajibkan penggunaansertifikat laik operasi (SLO) bagikonsumen baru PT PLN ataupuntambah daya. Selain merugikanatau memberatkan karena adapungutan terhadap konsumen,Pasal 54 ayat (1) UU Ketenagal-istrikan juga mengatur sanksipidana apabila SLO tidakdilaksanakan.

Ketentuan SLO itu dinilaitelah mengesahkan secarahukum kewenangan dan fungsiakan adanya pungutan terhadapkonsumen. Biaya penerbitanSLO yang dikeluarkan Konsuildan Perkumpulan PerlindunganInstalasi Listrik Nasional(PPILN) dan tak memiliki dasarhukum yang jelas dan sangatmemberatkan masyarakat.

Menurutnya, kedua lembagayang dibentuk berdasarkanPeraturan Menteri (MESDM)itu yang menyangkut pelayananpublik tidak seharusnyamembebankan biaya SLO kepadamasyarakat yang memasanglistrik. Jika lembaga tersebutdibentuk pemerintah seharusnyabiaya ditanggung pemerintah.Karena itu, pemohon memintaMK membatalkan kedua pasal itudan memerintahkan PPLIN danKonsuil agar menghentikanpungutan SLO.(HOL)

Insentif Tilang PolantasNaik Jadi Rp 20 Ribu per

Lembar Tahun 2016JAKARTA- Kabar gembira bagianggota Polantas. Tahun 2016 nan-ti, insentif tilang bagi Polantas naik100 persen dari Rp 10 ribu menja-di Rp 20 ribu per lembar. Denganadanya kenaikan insentif tilang ini,diharapkan tidak adalagi Polantasyang melakukan pungli.

"Tahun depan akan dinaikan jadiRp 20 ribu per lembar untuk in-sentif tilang ini. Jadi tidak ada ala-san anggota melakukan punglidengan mencari-cari kesalahanpengendara," kata Dirlantas PoldaMetro Jaya Kombes RisyapudinNursin, Jumat (25/9).

Setiap kegiatan operasionalPolantas, juga telah ditunjang olehbiaya operasional untuk masing-masing satuan kerja seperti Bah-an Bakar Minyak (BBM) ken-daraan. "Jadi tidak ada kegiatanyang tidak didukung operasional.Walau misalnya belum cukup, be-lum memadai, tapi itu sudah diberi-

kan step by step dan terus akanditingkatkan sesuai kondisi pere-konomian negara kita," jelasnya.

Disamping itu, anggota jugamendapat remunerasi dan tunjan-gan kerja dari gajinya. Untuk re-munerasi, besaran yang diterimaberbeda disesuaikan dengankepangkatan anggota.

"Contoh, remunerasi bintaraitu sebesar Rp 1,6 juta. Tunjan-gan kinerja itu di luar gaji dan uanglauk pauk. Begitu juga dengan duku-ngan BBM dan perawatan ken-daraan semua sudah terdukung100 persen,"lanjutnya.

Risyapudin tegaskan, ia tidakakan mentolerir tindakan anggotayang melakukan pungli atau men-erima suap. "Jadi kalau anggotamelakukan pelanggaran, kita akantindak tegas," tuturnya. Ia berharapjuga tidak ada supervisor anggotayang memotong insentif tilanganggota.(DTC)

tidak ada saat itu, makanya adeganitu tak jadi," kata Supriati.

KPK sampai saat ini telah me-netapkan Gubernur Riau nonaktifAnnas Maamun sebagai tersangkakasus ini.Sementara itu, dariDPRD Riau baru Ahmad Kirjau-hari yang ditetapkan sebagai ter-sangka dan telah ditahan. Pada Se-nin (21/9), KPK juga menggelarreka ulang di kediaman GubernurRiau.(ANT)

Ini Pemeriksaan Anggota DPRyang Tidak Perlu Izin Presiden

JAKARTA- Mahkamah Konsti-tusi (MK) menggeser izin pemer-iksaan anggota MPR, DPR danDPD dari Majelis KehormatanDewan (MKD) ke tangan Pres-iden. Namun tidak semua kejaha-tan yang disidik tersebut harusmendapat restu Presiden terlebihdahulu. Dalam amar putusannya,MK menyatakan Pasal 245 ayat 1UU Nomor 17 Tahun 2014 tidakberlaku sepanjang tidak dimaknai:

Pemanggilan dan permintaanketerangan untuk penyidikan ter-hadap anggota DPR yang didugamelakukan tindak pidana harusmendapat persetujuan tertulis dariPresiden.Namun Pasal 245 ayat 3belum diubah oleh MK. Pasaltersebut berbunyi:

Ketentuan sebagaimana di-maksud pada ayat 1 tidak berlakuapabila anggota DPR

a. tertangkap tangan melaku-kan tindak pidana;

b. disangka melakukan tindakpidana kejahatan yang diancamdengan pidana mati atau pidanapenjara seumur hidup atau tindakpidana kejahatan terhadap ke-manusiaan dan keamanan negaraberdasarkan bukti permulaan yangcukup; atau

c. disangka melakukan tindakpidana khusus.

Alhasil, penyidik tidak perlumeminta izin presiden apabila inginmemeriksa para anggota DPR, MPRdan DPD sepanjang memenuhi syar-at Pasal 245 ayat 3 tersebut. Kejaha-tan tersebut seperti:

1. Terkena operasi tangkaptangan KPK

2. Diduga melakukan kejaha-

tan dengan ancaman hukuman se-umur hidup atau mati seperti pem-bunuhan, kejahatan HAM,

3. Pidana khusus seperti:Tindak Pidana Korupsi Tindak

Pidana Pencucian Uang ; TindakPidana Narkotika Narkotika; Tin-dak Pidana Pembalakan Hutan se-cara Liar (Illegal Logging); Tin-dak Pidana di Bidang Perpajakan;indak Pidana di Bidang Perikanan(Illegal Fishing); Tindak Pidana diBidang Perbankan; Tindak Pidanadi Bidang Pasar Modal; Tindak Pi-dana di Bidang Lingkungan Hidup.;Tindak Pidana di Bidang Pelayaran;Tindak Pidana PerdaganganOrang.Tindak Pidana di Bidang HAKI;Tindak Pidana di Bidang Kepabeanan;Tindak Pidana di Bidang Ketenagak-erjaan; Tindak Pidana Pemilu; Tin-dak Pidana Terorisme; TindakPidana Narkotika dan Psikotropik;Tindak Pidana yang Terkait den-gan Konsumen; Tindak PidanaPenambangan Liar (Illegal Min-ing); Tindak Pidana Teknologi In-formasi (Cyber Crime).

Sayang, putusan MK ini mem-buat kerancuan hukum. MK mer-evisi Pasal Pasal 245 ayat 1 UUMD3. Tapi anehnya, Pasal 245 ayat2 UU MD3 tidak diubah sehinggaeksistenti MKD tetaplah eksis.

Berikut bunyi pasal tersebut:Dalam hal persetujuan tertulis

sebagaimana dimaksud pada ayat1 tidak diberikan oleh MahkamahKehormatan Dewan paling lama30 hari terhitung sejak diteriman-ya permohonan, pemanggilan, danpermintaan keterangan untuk pe-nyidikan sebagaimana dimaksudpada ayat 1 dapat dilakukan.(DTC)

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif Abraham Samad (tengah) dikawal polisi seusai menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Negeri Makassar, SulawesiSelatan, Selasa (22/9). Pemeriksaan tahap kedua Abraham Samad yang berlangsung selama dua jam tersebut terkait pelimpahan berkas dan penyerahan barangbukti dari Polda Sulselbar ke Kejaksaan Negeri Makassar.

KorupsiTanah Rp 8,2M, MantanRektor IAIN

CirebonDivonis 1

TahunBANDUNG - Majelishakim di Pengadilan Tip-ikor Bandung menjatuhkanvonis 1 tahun pada mantanRektor Institut Agama Is-lam Negeri (IAIN) KotaCirebon Profesor Mak-sum. Ia dinyatakan terbuk-ti secara sah dan meyakin-kan bersalah dalam perka-ra pengadaan tamah seluas6,7 hektar dengan kerugiannegara Rp 8,2 miliar.

Selain pidana penjara,Maksum juga dibebanidenda sebesar Rp 200 juta.Vonis tersebut lebih ringandibandingkan tuntutan JPUyang sebelumnya menga-jukan hukuman penjara 2tahun dan denda Rp 500juta. Vonis terhadap Mak-sun tersebut dibacakan diruang sidang I PengadilanTipikor Bandung, JalanLRE Martadinata, Rabu(23/9).

"Menyatakan terdakwaterbukti secara sah danmeyakinkan melakukantindak pidana korupsi.Menjatuhkan oleh karena-nya dengan pidana penjaraselama 1 tahun penjara dandenda Rp 200 juta," ujar Ket-ua Majelis Hakim BaritaLumban Gaol saat membaca-kan amar putusannya.

Perkara yang menjeratMaksun ini terjadi pada2013 lalu. Maksum menu-rut hakim telah melanggarundang - undang nomor 2tahun 2012 tentang tanahuntuk kepentingan umum,Perpres 71 tahun 2012tentang pelaksanaan pen-gadaan tanah, dan PeraturanBPN RI nomor 5 tahun 2012tentang petunjuk teknis pel-aksaan pengadaan tanah.

"Pembelian lahan terse-but dilaksanakan secaralangsung, yaitu dengannegosiasi dengan pemiliklahan yang jelas jelasbertentangan. diantaranyayaitu harus adanya doku-men perencanaan pen-gadaan tanah, yang harusmelalui tahap sesuai per-tundang undangan," tuturhakim.(IN)

JAKARTA- Indonesia Corrup-tion Watch (ICW) mengungkap-kan defisit nilai kerugian negaradalam kasus tindak pidana korup-si mencapai Rp29,2 triliun.

"Masih ada kasus korupsi se-nilai Rp29,2 triliun yang seharus-nya masuk penyidikan tapi belumditindaklanjuti," kata peneliti Di-visi Investigasi ICW Wana Alam-syah di Jakarta, Senin.

Perhitungan ini diperoleh daridata Badan Pemeriksa Keuangan

(BPK) dan BPKP yang menye-butkan total 3.514 kasus tipikordengan total kerugian negaraRp59,8 triliun.

Namun total kerugian negarayang telah disidik aparat penegakhukum pada periode 2010 hinggasemester 1 2015 baru Rp30,6 tri-liun. "Ya dari angka-angka itu bisadilihat bahwa ada selisih atau de-fisit kerugian negara hampir Rp30triliun yang belum ditangani lebihlanjut," tutur dia.

Dia tidak menampik kinerjapenyidikan kasus tindak pidanakorupsi awal 2015 belum maksi-mal. "Selain tren korupsi, kinerjapenyidikan kasus korupsi olehaparat penegak hukum di semes-ter satu tahun memang belummaksimal," ujar Wana merujukmasih banyaknya temuan BPKyang memiliki unsur pidana na-mun belum mendapat penindakanpenegak hukum.

Berdasarkan data yang diolah

ICW dari laporan hasil pemer-iksaan BPK 2003-2014, ada 442temuan tindak pidana korupsisenilai Rp43,8 triliun dengan227 di antaranya telah dilapor-kan.

Sedangkan data dari BPK-Provinsi, telah dilakukan audit in-vestigatif dan penghitungan keru-gian negara terhadap 3.072 kasuspada semester pertama 2011-2015, dengan nilai temuan Rp16triliun.(MOC)

Pejabat Tersangka Korupsi BakalDirahasiakan hingga Tahap Penuntutan

Jakarta - Pemerintah sedang me-nyiapkan Peraturan Pemerintah(PP) Antikriminalisasi. Rancanganitu akan dimatangkan untuk men-dapat persetujuan Presiden JokoWidodo. Salah satu poin yang dia-tur dalam rancangan PP (RPP) ituadalah melarang penyidik dari ke-polisian, kejaksaan dan penegakhukum lainnya memublikasikansebuah kasus khususnya yangmenyangkut pejabat negara hing-ga tahap penuntutan. Dengandemikian, penyidikan kasus ko-rupsi yang menyeret pejabat nega-

ra benar-benar rahasia.Menurut Kapolri Jenderal

Badrodin Haiti membenarkan haltersebut, penyidik tidak akan bisalagi buka-bukaan kasus ke mediauntuk disebarluaskan. "Terlebihmembeberkan nama tersangkadalam perkara," ujarnya seusaisholat Jumat (25/9).

Menurutnya, nantinya wajibbagi penyidik merahasiakan kasusyang tengah disidik. Perkara dantersangkanya baru bisa dibeber-kan saat kasus memasuki tahappenuntutan. Hanya saja, lanjutnya

PP itu masih dalam bentuk ran-cangan. Presiden Joko Widodojuga masih belum meneken RPPitu untuk diberlakukan.

Sebelumnya, Menteri Sekre-taris Negara Pratikno menung-kapkan, PP itu natinya akanmerangsang inovasi dan kreativi-tas bagi pengambil keputusan. Den-gan diskresi maka pengambil kebija-kan tak bida dipidanakan. “Itu akanmenjadi satu pondasi, menegaskanruang diskresi agar muncul inova-si-inovasi baru. Jangan sampai ke-mudian pengambil keputusan,

karena takut ada implikasi huku-mnya, kemudian tidak beranimelakukan kebijakan," ujarnya.

Menteri Koordinator BidangPerekonomian Darmin Nasutionmenegaskan, PP Antikriminalisa-si itu tidak berarti mengorbankanpenegakan hukum. Darmin punyakin PP itu tidak dimanfaatkanoleh pejabat negara yang sengajamengeruk keuntungan melaluikorupsi. Sebab, penegak hukumtetap dapat memantau proses ten-der tertentu jika memang didugaada kejanggalan.

8KPK POS

E D I S I 372

28 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015 POLITIK SUMUT

Empat Desa di TaputTuntut Hasil PilkadesTAPUT - Empat desa diKabupaten TapanuliUtara mengadakandemonstrasi di GedungDPRD Taput, Jumat (18/9), mengatasnamakanForum Pencarian Keadi-lan Calon Kepala DesaKabupaten TapanuliUtara.

Pemko TanjungbalaiTerima Predikat WDPTANJUNG BALAI - Wali-kota Tanjungbalai Dr Tham-rin Munthe MHum bersamaPlt Ketua DPRD Leiden Bu-tarbutar menerima LaporanHasil Pemeriksaan (LHP)Keuangan Peme-rintah Kota Tan-jungbalai Tahun2014 dengan me-raih predikat Wa-jar Dengan Penge-cualian (WDP),Jumat lalu di Me-dan, diserahkanKepala Badan Pe-meriksa Keuang-an (BPK) RI Perwa-kilan Sumatera Utara Erwin.

Hasil yang diterima Pem-ko Tanjungbalai dengan pre-dikat WDP merupakan hasilyang belum maksimal, na-mun ada sedikit peningkatandari tahun sebelumnya. Halini disampaikan Kabag Hu-mas Nurmalini kepada war-tawan saat dihubungi.

Dikatakannya, BPK RImengharapkan kepada Pem-ko Tanjungbalai agar ber-upaya melakukan pembena-han secara serius, sehingga ditahun mendatang mendapatpredikat Wajar Tanpa Penge-

cualian (WTP).Sementara itu Walikota

Tanjungbalai mengucapkanterima kasih kepada BPK RIatas pembinaan dan arahanyang dilakukan, sehingga

Pemko Tanjung-balai dapat mem-perbaiki danmembenahi lapo-ran Keuangan."Kita akan ber-upaya agar tahundepan Pemko Tan-jungbalai bisameraih predikatWTP, meskipun

saya tidak menjabatwalikota lagi," ungkap wali-kota sebagaimana disam-paikan kabag humas.

Hadir dalam acara ter-sebut Kepala SudauditoratSumut I R Aryo Seto Bo-mantari SE Ak MM, Ka Sub-bagianhumas dan TU Perwa-kilan BPK RI Provsu Iskan-dar Setiawan SE, dan KetuaTIM Doni Rahardian sertasejumlah pejabat PemkoTanjungbalai seperti kepalaDPPKA, kepala inspektorat,seketaris dewan, kabag hu-mas, kabag protokol, dan ka-bid akutansi DPPKA. (HER)

Mereka mengaku dari Desa Si-pultak Dolok Kecamatan Pagaran,Desa Siaro dan Desa SitampurungKecamatan Siborongborong, sertaDesa Pakpahan Samosir Kecama-tan Pahae Jae.

Para demonstran minta PemkabTaput agar memperjuangkan hakazasi manusia menyatakan pema-haman masyarakat mengenai pera-turan Bupati Nomor 18 Tahun 2015tentang Pilkades. Mereka juga ber-seru agar kinerja panitia pemilihankades khususnya di Desa Sitam-purung ditinjau kembali termasuktentang persyaratan dan penetapancalon kepala desa.

Memperhatikan hasil koordi-nasi/konsultasi Pemkab Taput de-ngan Dirjen Bina Pemerintah Desa

Kementerian Dalam Negeri, mem-batalkan keputusan Panitia Pemi-lihan Kepala Desa Sitampurung.Warga minta Kepolisian ResortTapanuli Utara menyelidiki pemal-suan data nama-nama warga DesaSitampurung serta memeriksa PP-KD Desa Sitampurung yang didugatelah melanggar peraturan.

Tunda PilkadesSementara Desa Sipultak Keca-

matan Pagaran, menolak peneta-pan hasil seleksi tes akademis dan

wawancara calon kepala desa. Aksidemo dilakukan berdasarkan pemi-kiran adanya kecurigaan permai-nan tim seleksi untuk memenang-kan seorang calon. Warga menudingtelah terjadi koalisi beberapa calondiprakarsai oknum PN, yang meng-godok dan membuat empat calondari kalangan satu marga menjadilima calon.

Akhirnya jumlah keseluruhanmenjadi tujuh calon. Dengan demi-kian masyarakat Desa Sipultak

menyimpulkan, tujuan utama PNadalah agar syarat menempuh se-leksi dapat tercapai.

Orasi disambut baik Ketua DP-RD Ottoniyer Simanjuntak denganmengatakan kepada demonstran,atas nama DPRD Taput sebagaiwakil rakyat menerima aspirasimasyarakat dan akan melanjutkan-nya kepada pemerintah. “Saya ber-harap supaya masyarakat bersabar,karena dalam waktu dekat akanmembahas permasalahan ini di fo-rum DPRD Taput dan melanjutkanke pemerintah,” ucap Ketua DPRDTaput.

Usai melakukan orasi, masya-rakat melanjutkan hal yang samake Kantor Bupati Taput dengantuntutan serupa supaya pilkades diTaput ditunda.

Menanggapi hal tersebut, AsistenI Pemerintah Tapanuli Utara HPMarpaung menyambut baik keha-diran para demonstran dan mene-rima semua tuntutan dan akan me-laporkannya kepada pimpinan.Kepala Bapemnas Binhot Arito-nang menyampaikan, pada intinyasudah ada undang-undang No 6/2014 yang mengatur otonomi desatermasuk menyangkut tentang pil-kada yang luber. (SLBT)

AKSI -AKSI -AKSI -AKSI -AKSI - Ratusan massa bergabung dalam Forum Pencari Keadilan (FPK) aksi damai di halamanKantor DPRD Taput.

Walikota dan Kajari TBATandatangani MoUTANJUNG BALAI - Wali-kota Tanjungbalai Dr Tham-rin Munthe MHum bersamaKepala Kejaksaan NegeriTBA Esther Sibuea mela-kukan penandatangananMemorandum of Understan-ding (MoU) Bidang HukumPerdata dan Tata Usaha Ne-gara, Selasa (22/9), di Aula IBalai Kota.

Dalam arahannya Wali-kota Tanjungbalai mengata-kan, hendaknya seluruh pim-pinan SKPD dapat mema-hami kegiatan yang dilak-sanakan. "Sehingga strategisdalam pelaksanaan pembi-naan bagi SKPD di lingku-ngan Pemko Tanjungbalaidalam menghadapi stagnasidi bidang Hukum, berjalansesuai sasaran," ucapnya.

Dikatakan, SKPD dapatbekerja sesuai dengan tugaspokok dan fungsi (tupoksi)sehingga tanggung jawab

yang diemban dapat dilak-sanakan dengan benar, sertadalam melaksanakan tugasdapat membuat strategi te-pat. "Sehingga pelayananmasyarakat diharapkan ti-dak melanggar hukum per-data maupun tata usaha,"ucapnya.

Sementara Kajari TBAEster P Sibuea SH MH dalampaparannya mengutarakanbegitu pentingnya hukum diIndonesia, sehingga perlu pe-mahaman ke sejumlah peja-bat di pemerintah kota/ka-bupaten. "Oleh sebab itu perludilakukan MoU antara pihakkejaksaan dan pemerintahkota," terangnya.

Penandatanganan MoUdihadiri asisten I, II, dan III,sejumlah SKPD, kabag hu-kum setdakot, Kabag HumasNurmalini, camat, lurah, sertajajaran Kejaksaan TBA.

(HER)

MEDAN - Plt Wali Kota Medan IrSyaiful Bahri Lubis, sangat me-ngapresiasi digelarnya ExposureWorkshop bertajuk "MendorongKelanjutan Peningkatan AksesSeptic Tank Individual MenujuPelayanan Sanitasi Terpadu KotaMedan" di Arya Duta Hotel JalanKapten Maulana Lubis Medan,Selasa (22/9).

Diharapkan workshop memberi-kan hasil positif dan mampu me-ngatasi pencemaran air limbah ru-mah tangga sehingga menjadi lebihaman dan ramah lingkungan.

Workshop itu merupakan Pro-gram Indonesia Urban Water Sani-tation and Hygiene (Iuwash). Pro-gram ini masuk proyek lima tahunIuwash dalam rangka mengem-bangkan akses layanan air dan sa-nitasi untuk masyarakat berpeng-hasilan rendah di perkotaan Indo-nesia, termasuk Kota Medan. Pro-yek didanai Badan PembangunanInternational Amerika Serikatatau US Agency for InternationalDevelopment (USAID).

Hadir perwakilan dari seluruhkecamatan di Kota Medan. Dalamworkshop seluruh peserta diberikanbimbingan dan pengetahuan ter-kait pembuatan septic tank sesuaistandar pemerintah (SNI) yang

mampu memproses buangan airlimbah rumah tangga menjadiaman dan ramah lingkungan.

Menurut Hetty Tambunan se-laku Behavior Change Communi-cations/STBM Specialist Iuwash,Kota Medan saat ini tengah me-rancang pelayanan sanitasi ter-padu, dimana ada namanya pro-gram layanan lumpur tinja ter-jadwal. Sementara Kota Medanpunya pengolahan limbah terpusathanya untuk empat kecamatan.

Dengan program itu, bilangHetty, hanya bisa mencukupi hanyasekitar empat persen dari seluruharea Kota Medan. Karena itu yang96 persen lagi tergantung dengansistem septic tank individual. “Se-telah kita lakukan penelitian ter-nyata 90 persen dari sistem indi-vidual ini mencemari lingkungan.Artinya, septic tank yang dimilikimasyarakat kebanyatakan tidakmemiliki lapisan kedap dan air lim-bahnya mencemari air tanah ka-rena dibuang langsung ke parit atautanah,” kata Hetty.

Untuk itulah ungkap Hetty,Iuwash melakukan inisiasi dan pi-lot project dengan bekerja di tujuhkelurahan di Kota Medan seperti diBelawan, Sicanang, Tegal SariMandala III, Kota Bangun, Karang

berombak, Kampung Baru danPolonia. Di tujuh kelurahan inipihaknya melakukan pemicuan danpromosi. Hasilnya masyarakat sa-dar septic tank yang dimiliki men-cemari lingkungan. Masyarakatselanjutnya ingin memiliki septictank yang benar-benar layak sesuaiSNI.

“Yang menjadi persoalan begitubegitu masyarakat sadar dan mau,layanannya ternyata tidak ada.Mereka lari kepada pemerintah,pemerintah hanya memiliki sistemperpipaan yang terpusat, sedang-kan sistem untuk rumah tanggatidak ada. Atas dasar itulah kitamelatih masyarakat baik itu secarateknis maupun kewirausahaannya.Dengan pelatihan itu masyarakatmengetahui bagaimana membuatseptic tank yang sesuai standard(SNI),” ungkapnya.

Melalui pelatihan yang diberikanitu papar Hetty, masyarakat telahmengetahui bagaimana membuatseptic tank yang kedap dan me-miliki sistem pengolahan lumpurtinja yang diolah dari wc dan kamarmandi dan cuci, sehingga bua-ngannya sesuai Peraturan MenteriLingkungan Hidup RI dan standarbaku. “Dengan demikian masyara-kat telah memiliki solusi untuk

memperbaiki septic tank-nya,”ungkapnya.

Plt Wali Kota Medan berharap,workshop dapat memberikan hasilpositif sehingga dapat mendorongpeningkatan akses septic tank indi-vidual menuju "Pelayanan SanitasiTerpadu Kota Medan". Mantan Ke-pala bappeda Kota Medan ini berha-rap, masyarakat harus menggunakanseptic tank, terutama septic tank yangsesuai dengan standar SNI.

Diingatkan Syaiful, tinja itumerupakan racun yang harus di-buang melalui septic tank agartidak mencemari lingkungan. “Jikaseluruh masyarakat menggunakanseptic tank, insya Allah Kota Medanyang kita cintai ini akan lebihbersih ke depannya. Dari lingku-ngan yang bersih ini akan lahir danterbentuk generasi muda cerdas.Merekalah yang akan meneruskanestafet pembangunan di kota ininantinya,” papar Syaiful.

Workshop juga diisi dengan pe-nyerahan sertifikat kepada perwa-kilan peserta yang berasal dari tu-juh kelurahan. Dilanjutkan penye-rahan maket kepada perwakilanPDAM Tirtanadi Medan, DinasPerumahan dan Pemukiman KotaMedan, Kodim 0201/BS, BappedaKota Medan, serta P2KP. (VIN)

Lingkungan Bersih Melahirkan Generasi Sehat dan Cerdas

MEDAN - Yayasan Dwi Warna Medan akan sembelihempat hewan kurban sebagai bentuk kebersamaandan kepedulian dengan sesama civitas akademikadan masyarakat sekitarnya.

“Penyembelihan hewan kurban merupakankegiatan rutin setiap tahun pada Idul Adha sebagaiungkapan rasa syukur dan bentuk perwujudan taatkepada Tuhan,” kata Ketua Yayasan Drs Cemerlangdi perguruan tersebut, Teladan Medan, Selasa (22/9).Dikatakannya, penyembelihan 4 ekor sapi inibertujuan untuk meningkatkan keimanan danketaqwaan kepada Allah SWT, sekaligusmemperingati pengorbanan Nabi Ibrahim As yangmendapat perintah untuk menyembelihan putratunggalnya Nabi Ismail As.

“Kegiatan ini merupakan kepekaan untuk salingberbagi khususnya bagi kaum dhuafa yang kurangmampu dan beruntung agar bersamasamamenikmati daging sapi yang telah dikurbankan itu.

Untuk tahun ini, 4 ekor sapi yang akan dikurbanitu berasal dari para dosen dan pegawai di ITM yangberniat untuk berkurban. Daging sapi hewan kurbanitu rencananya akan dibagi-bagikan kepada seluruhkeluarga besar di ITM baik dosen, pegawai, yayasan,rektorat dan masyarakat sekitarnya.

“Melalui penyembelihan dan pembagian dagingsapi ini juga akan meningkatkan ukuwah dan talipersaudaraan umat Muslim khususnya keluargabesar sivitas akademika antara dosen dan pegawai,”kata Cemerlang.

Kegiatan ini sangat positif karena selainmemiliki nilai ibadah juga bermakna untukmewujudkan rasa kepedulian dan kepekaanterhadap sesama sivitas akademika agar terusterbina kekompakan dan kekeluargaan yang utuhdan kuat.

“Kepedulian Yayasan Pendidikan SosialDwiwarna ini harus mendapatkan apresiasi yangtinggi, sehingga dengan kegiatan sejenisnya akanterbina hubungan harmonis dan persatuan yangkokoh,” ujarnya. (FER)

Organisasi MargaDiharapkan BerkonstribusiMajukan Kota MedanMEDAN - Plh Walikota Me-dan Ir Syaiful Bahri Lubis,mengharapkan PengurusPomparan Si Raja Oloan Su-mut dapat memberi hal posi-tif pada masyarakat KotaMedan.

"Organisasi kemasyara-katan yang berlandaskan hu-bungan darah itu dapat ber-konstribusi untuk mengem-bangkan pemikiran yang baikdan cerdas dalam kemajuanKota Medan secara khusus danSumut pada umumnya," pintaSyaiful Bahri kepada PanitiaSyukuran dan PelantikanPomparan Siraja Oloan Su-mut saat beraudiensi ke Ba-laikota Medan, Selasa.

Dikatakan, tantangan yangpaling berat dalam menataorganisasi marga adalahmenggalang persatuan dan k-esatuan. Figur pemimpin yangdiharapkan adalah figur yangbenar-benar bisa menjadi pe-ngayom dan pemersatu. "Se-lain itu kunci utama untukmenggalang kesatuan dan per-satuan adalah dengan me-review (melakukan kilas balik)akan kebersamaan dan kesa-tuan marga yang sudah dijalindi masa yang lalu," katanya.

Sementara itu KetuaUmum Keluarga PomparanSiraja Oloan Sumut SanggamSH Bakara, menyampaikanPesta Sykuran dan PelantikanDPW Keluarga Pomparan SiRaja Oloan Sumut merupakanmomentum untuk menggalangkembali hubungan historisantar suku-suku di Sumut.Upaya menggalang komuni-kasi antar etnis itu sangat perlukarena dalam waktu yang lalusalah satu keturunan Si RajaOloan telah melakukan komu-nikasi yang baik dengan suku-suku yang terutama dalamupaya memperjuangkan ke-

merdekaan Indonesia dari pen-jajah.

Sanggam Bakara mema-parkan bahwa syukuran yangakan dihadiri keturunan SiRaja Oloan (Raja Naibaho,Raja Sigodang Ulu Sihotang,Toga Bakara,Toga Sinambela,Toga Sihite dan Toga Sima-nullang) juga akan mengun-dang tokoh tokoh lintas etnisdan lintas budaya serta mem-pertunjukkan atraksi senibudaya dari lintas etnis.

Hal itu sengaja dilakukanuntuk menunjukkan bahwaketurunan Si Raja Oloan daridi berbagai wilayah di Su-mut seperti Toba, Simalu-ngun, Karo dan Pakpak.

Diperkirakan 7.000 ketu-runan Si Raja Oloan akanmeramaikan syukuran, Sabtu(26/9), di Pardede Hall Me-dan, diawali dengan acarapenyambutan, kebaktian di-pimpin Pdt WTP SimarmataMA sebagai pengkotbah, li-turgis Pdt Marthin Manul-lang MTh, dan doa syafaatMgr Ludovikus SimanullangOFM Cap (Uskup Sibolga).

Pada acara itu MenteriHukum dan HAM RI Dr Ya-sona Hamonangan Laoly SHMH dan Ketua DPP KPSROBrigjen TNI (Purn) TaridaSinambela, Gubernur Sumutakan didaulat sebagai tokohSi Raja Oloan Sumut.

Disampaikan, panitiaakan terus menggalang se-mua elemen Pomparan SiRaja Oloan agar acara syu-kuran dapat berlangsungsukses. Bahkan penyebaranundangan dilakukan secaramaksimal sehingga tidak adayang terlupakan. "Panitiasaat ini tengah bekerja kerasagar acara syukuran benarbenar dapat terlaksana de-ngan baik," katanya. (VIN)

Yayasan Dwi Warnadan ITM SembelihEmpat Hewan Kurban

BERASTAGI – KebaktianRegional Saksi-SaksiYehuwa Tahun 2015bertemat di HotelSinabung Berastagi, Jumat(18/9) sampai denganMinggu (20/9) berlangsungkhitmad. Kebaktianmenggunakan BahasaDaerah Karo bertema“Usihlah Yesus” (TirulahYesus) dihadiri ratusanorang berbagai kalangandi Tanah Karo tanpadipungut biaya.

Sebelum khotbahdimulai, acara dibukadengan selingan musik,nyanyian rohani dan doa.Khotbah dibawakan olehpara penatua yangberpengalaman membahastentang kunci kebahagiaankeluarga. Rangkaiankebaktian selama tiga hariberturut-turut inimenunjukkan bagaimanateladan Yesus bisamembantu orangtua dananak-anak membangunkeluarga yang lebih kuatdan bersatu.

Acara ini jugamembahas tentangkhotbah Yesus di Gunungyang terkenal dengan carayang menggugah.“Khotbah Yesus di Gunungmemuat nasihat yang taklekang oleh waktu yangbisa membantu paraorangtua menggunakan

waktu dan sumber dayamereka sebaik-baiknyauntuk membangunlingkungan keluarga yanglebih aman dan penuhkasih,” ujar juru bicaraSimon Sembiring.

Timon Tarigan (42) dariTigabinanga mengatakansangat mengapresiasikegiatan tersebut.“Kebaktian Regional yangdiadakan Saksi-SaksiYehuwa ini sangatmenggugah hati saya. Sayabaru kali inimenghadirinya namunsetiap orang menyambutdengan ramah,” ujarnya.

Anggota kepolisianyang hadir untukpengamanan BripkaSupardi Saragih dan AiptuB Pelawi mengatakansangat salut denganpeserta kebaktian yang

hadir di acara tersebutkarena semuanya tertibdan aman. Hal senada jugadisampaikan Syahriadi (50)selaku pihak ManajemenHotel Sinabung Berastagiyang sangat takjub danberterima kasih kepadaSaksi-Saksi Yehuwa karenamengembalikan gedungdalam keadaan bersih danrapi.

“Kami perhatikan saatacara dimulai pesertamasuk ke ruangan tidakberdesak-desakan,semuanya tertib dan rapi.Tidak ada yang merokokdan membuang sampahsembarangan. Kalaumereka ingin memakaiGedung Hotel Sinabung iniselanjutnya, kami denganlapang hati menerimanya,”ujarnya.

(SM)

Kebaktian Regional Saksi-SaksiYehuwa Berlangsung Khidmat

Peserta kebaktian serius mendengarkan khotbah.

9KPK POS

E D I S I 372

28 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015 POLITIK SUMUT

Eldin: Pemerintah yangBenar Harus AmanahMEDAN - Kota Medanyang terus berkembangmembutuhkan kerjasamapemerintah danmasyarakatnya yangkompak. Karena itu,pemerintahan yang benarharus amanah dan selalubersama rakyat.

BINTANG BAYU - Tim Peme-nangan Pasangan Calon Bupati/Wabup Sergai No Urut 2 Syah-rianto SH–dr M Riski RamadhanHasibuan untuk wilayah Keca-matan Bintang Bayu, Selasa (22/9), melakukan aksi penertiban pos-ter yang dinilai melanggar zonayakni di depan halaman GerejaMethodis Indonesia dan SMP Te-ladan Bintang Bayu. Aksi tersebutlangsung dipimpin KoordinatorKecamatan Ponidi.

Kepada wartawan Ponidi me-ngatakan, penertiban poster Pas-lon No 2 didasari kesadaran sendiri.Mengutip apa yang disampaikanPanwascam tentang PeraturanKPU No 7 Tahun 2015 tentangKampanye Pemilihan Gubernurdan Wakil Gubernur, Bupati danWakil Bupati dan/atau Walikotadan Wakil Walikota di dalam Pasal26 Ayat 2 di antaranya disebutkanstiker/poster dilarang ditempel di

tempat ibadah termasuk halamandan lembaga pendidikan (gedungdan sekolah).

"Kita ingin turut berpartisipasidalam menciptakan pilakda yangdamai dan taat aturan. Kita ber-

upaya mengikuti aturan yang ber-laku dengan tetap berkoordinasidengan PPK maupun Panwascam.Apa yang disampaikan pihak Pan-wascam akan kita ikuti demi ter-ciptanya pilkada yang bersih,"

kata Ponidi.Sementara itu Ketua Panwas-

cam Bintang Bayu Abdul RahmanManik kepada wartawan memberiapresiasi atas upaya dari timsestersebut dan berharap timses paslonlain juga melakukan hal yang sama.Harus diakui masih banyak postermaupun stiker masing-masing calonyang melanggar aturan. Namunsejauh ini pihaknya masih menungguarahan Panwaslu Kabupaten Ser-dang Bedagai terkait penertibanAPK ataupun sejenisnya.

Dan harus dipahami bahwayang berhak menurunkan APK ituadalah pihak kecamatan atau sat-pol PP/trantib. Sejauhnya upayayang telah dibuat oleh Panwascamadalah berkoordinasi dengan pi-hak timses. Jika masih ada sajaposter yang dipasang tidak sesuaiaturan pihaknya akan menyuratipihak kasi trantib untuk melaku-kan penertiban," katanya. (ARM)

Timses “SYAHDAN” Tertibkan Poster Melanggar Zona

Hal ini disampaikan calon Wali-kota Medan, HT Dzulmi Eldin, da-lam pengajian akbar masyarakatKelurahan Amplas, KecamatanMedan Amplas, yang dihadiri ra-tusan ibu-ibu perwiridan dari ber-bagai lingkungan di kelurahantersebut.

Dzulmi Eldin dalam sambutan-nya mengimbau, agar memilih ca-lon yang tepat untuk dijadikan pe-mimpin Kota Medan lima tahun kedepan. Sebab jika salah memilih,maka dampak yang akan dirasa-kan lima tahun pula. "Siapa punwalikotanya menurut ibu-ibu, pi-lihlah dengan hati yang tenang.Sebab, pemimpin yang ibu pilihmenentukan masa depan kota ini,"ucapnya, pekan lalu.

Eldin menambahkan, saat inipembangunan di Kota Medan su-

dah cukup baik. Diakuinya karenamenjabat hanya sebentar, mem-buat sejumlah program peren-canaan pembangunan belum mak-simal. Tapi Eldin menyebut, ma-syarakat bisa melihat saat ini pro-gram yang sudah dibuatnya sebe-lum turun pada 27 Juli lalu, sepertipembangunan jalan dan infra-struktur lainnya akan selesai.

"Semoga pemerintahan yangakan datang dapat menjalankanamanah masyarakat. Karena,membangun kota ini tidak instan.Harus ada perencanaan yang ma-tang, dan kemudian disinkronisasibersama DPRD Kota Medan untukdiawasi bersama," jelasnya.

Eldin menambahkan, jika di-berikan amanah kembali oleh ma-syarakat Kota Medan, semua pem-bangunan infrastruktur jalan,pendidikan dan kesehatan, akantetap dilanjutkan. Sebab, untukmewujudkan Medan Rumah Kita,harus benar-benar serius. "InsyaAllah itu semua akan terwujud,jika amanah itu dipercayakan ke-pada kami," pungkasnya.

Sementara Ustadz SampurnaSilalahi dalam tausiahnya me-ngajak kepada seluruh ibu penga-jian dan mayarakat yang hadiragar tidak terjerumus dalam ra-yuan dan iming-iming. Kota Me-

dan memerlukan seorang pemim-pin yang mampu memperjuang-kan masyarakatnya. “Terutamapemimpin itu juga sosok yangharus kita hormati," ucapnya.

Acara perwiridan akbar ini jugadirangkaikan dengan proses reno-vasi Mushalla Al Muslimin. KetuaPanitia Pelaksana PembangunanMushola Rosliana Lubis mengu-capkan rasa syukur dan terima-kasihnya kepada seluruh masyara-kat Kelurahan Amplas dan tokohmasyarakat Kota Medan DzulmiEldin yang turut membantu ter-laksananya proses pembangunanmusala ini. "Semoga amal, ibadahserta rezeki bapak dan ibu dilim-pahkan Allah SWT," sebutnya.

Dalam kesempatan yang sama,tokoh masyarakat Kelurahan Am-plas, Ismail Nasution, juga mengu-capkan terimakasih kepada selu-ruh masyarakat yang mendukungpembangunan musala ini. “Se-moga dengan direnovasinya mu-sala ini dapat memotivasi generasimuda untuk giat menyiarkan aga-ma Islam," pungkasnya.

Sebelumnya Eldin juga bersi-laturahmi dengan masyarakatKecamatan Medan Barat, usai me-laksanakan Shalat Jumat di MasjidSyuhada Jalan Danau Singkarak.Kehadiran Eldin ke masjid ter-

sebut ternyata sudah lama di-tunggu-tunggu oleh para jamaah."Alhamdulillah, jamaah kita sudahlama berharap Bang Eldin untukdatang ke masjid ini. Dia jugamembantu masjid kita ini agarlebih megah," kata BKM MasjidSyuhada, Nuzirwan Lubis.

Masyarakat khususnya jamaahMasjid Syuhada, kata Nuzirwan,sangat mendukung atas penca-lonan kembali Dzulmi Eldin-Akh-yar Nasution menjadi Walikota/Wakil Walikota Medan. "Masyara-kat memberikan dukungan positifatas pencalonan Beliau. Secara ke-pemimpinan, Beliau punya. Hanyasaja, selama ini Beliau tidak diberi-kan jabatan yang baru, hanya me-neruskan (pekerjaan) Pak Rahud-man kepada Beliau," ungkapnya.

Dengan pencalonan kembali ini,Nuzirwan berpesan agar Eldinbenar-benar berkomitmen denganvisi misi yang diusungnya. "Benarharus amanah. Pelajaran selamaini, baik di provinsi maupun diPemko Medan, kekosongan kepe-mimpinan dikarenakan korupsi.Kita harap, kita jaga sama-samaagar Beliau mampu menjalankanamanah, sehingga Beliau menjadipemimpin yang bersih. Sehingga kedepan, Medan menjadi lebih baiklagi," sebutnya. (VIN)

HUMBAHAS - Akhir sidangsengketa pilkada pada gu-gatan bakal pasangan calon(paslon) Harry Marbun-Mo-mento Nixon Sihombing(HARMONI), menuai kekece-waan. Pihak, Panwaslu Ka-bupaten Humbahas, menolaksemua gugatan paslon ini.

”Menolak semua permoho-nan seluruhnya,” kata pimpinanmusyawarah Marusaha Lum-bantoruan didampingi NelsonSimamora dalam membaca pu-tusannya, Senin (21/9), di kantorpanwaslu Jalan Dolok Sanggul-Siborongborong.

Sidang yang dimulai pu-kul 16.10 WIB meleset dariperjanjian yang sebelumnyatelah ditetapkan pada pukul15.00 WIB, berakhir pukul18.10 WIB. Dua pimpinanmusyawarah yakni Maru-saha Lumbantoruan, NelsonSimamora, dalam memba-cakan amar putusan pimpi-nan musyawarah itu, berno-mor register 02/PS/PWSL/HBH/02.13/IX/2015.

Halaman per halaman, se-tebal 67 halaman dibacakankedua pimpinan musyawa-rah tersebut. Secara bergilir.Suasana sidang bukannyaramai, tampak yang hadirdari pihak-pihak terkait ma-lah diwakili. Mulai kehadi-ran dari pihak pemohon. Ha-dir hanya seorang diri, darikuasa hukumnya, Viktor Ste-ven Sianturi SH. Bersama,dua orang tim suksesnya sa-lah satunya, Lambok Situ-meang. Tanpa dihadiri pasa-ngan calon ini, HARMONIdengan kuasa hukumnya lagiKores Tambunan SH.

Sebaliknya juga, pihaktermohon dari KPU Hum-bahas hanya dihadiri RamsesSimamora. Sedangkan, pi-hak terkait kuasa hukum ba-kal Paslon PATEN, JunedyTampubolon SH didampingibakal calon wakil bupati daripaslon itu, Hendri Sihombing.Dan dari pihak DPD II Gol-

kar Kabupaten Humbahasversi Agung Laksono, JunedySihombing.

Kepada wartawan, Maru-saha Lumbantoruan, salahsatu pimpinan musyarawahmengatakan, bahwa hasilputusan mereka itu mengi-kat, sesuai hasil rapat pleno.Menurutnya, keputusan yangdibuat mereka itu karenamelihat dalil-dalil yang tidakmenguatkan pada gugatanpihak pemohon kepada me-reka yang menggugat KPUHumbahas.

Katanya merincikan, pe-mohon (HARMONI) tidakmemiliki model BKWK par-pol, B1 KWK parpol, BIIKWK parpol, BIII KWK par-pol dan B IV KWK parpolpada versi Munas Ancol yak-ni, Agung Laksono. Seba-liknya juga, versi Munas Balikubu Aburizal Bakrie. Me-nurut Marusaha, versi MunasBali itu mengarah pada Pas-lon Palbet Siboro-Hendri Si-hombing. Berupa surat modelB1 KWK parpol dan suratpernyataan DPP Partai Gol-kar tertanggal 4 Agustus2015 yang ditandatangani,Ketua Harian MS Hidayatdan Sekretaris Idrus Marhan.

“Jadi itulah putusan da-lih-dalih yang kita lihat dankita pertimbangkan,” tegasMarusaha.

Sebelumnya, pasangan IrHarry Marbun–Momento Ni-xon Sihombing mengajukangugatan tanggal 12 Septem-ber 2015 terkait SK KPUHumbahas No 126/Kpts/002.434857/VIII/2015, tang-gal 24 Agustus 2015 tentangpenetapan pasangan calonbupati dan wakil bupati, jun-to pengumuman KPU Hum-bahas No 129/KPU/003.43-4857/VIII/2015, tanggal 24Agustus 2015 tentang pene-tapan pasangan Calon Bu-pati dan Wakil Bupati Hum-bahas yang memenuhi per-syaratan. (BOY)

Panwaslu TolakGugatan HARMONI

PPPPPANTANTANTANTANTAAAAAU -U -U -U -U - Koordinator Tim Pemenangan Paslon No 2 “SYAHDAN” Wilayah Bintang Bayu Ponidimemantau pencopotan poster di halaman Gereja Methodis Indonesia Bintang Bayu.

MEDAN - Pengelolaan limbahindustri di Sumut dinilai belummemenuhi standar, bahkan men-cemari lingkungan. Namun, peru-sahaan itu tetap mendapatkanizin analisis mengenai dampaklingkungan (AMDAL) dari BadanLingkungan Hidup (BLH) Sumut.

"Kesimpulan dari perjalananKomisi D ke industri-industri,BLH hanya memberikan legalitasstempel. Melegalisasi kesemrau-tan industri-industri yang ada diSumut. Karena begitu kita turun,izinya ternyata sudah ada," kata

anggota Komisi D DPRD Sumut,Muslim Simbolon dalam rapatdengar pendapat (RDP) denganBLH Sumut, Selasa (22/9).

Dia mengatakan, industri me-ngantongi berbagai izin. Namun,fakta menunjukan pengelolaanlimbah yang bermasalah. Dicon-tohkannya, PT Kawasan IndustriMedan (KIM) sudah memiliki in-stalasi pengelolaan air limbah(IPAL). Sayangnya, industri tidakmemanfaatkan sarana IPAL ini.Bahkan ditemukan perusahaanyang membuat lorong siluman

untuk mengalirkan limbahnya."Sekelas perusahaan yang da-

lam genggaman kita dan BLHada di sana, limbahnya tak beres.Kita sudah turun, kita sudah cekIPAL-nya bagus. Tapi pabrik-pabrik tidak menggunakan IPAL,"sebutnya.

Dia mengatakan, KIM merupa-kan perusahaan pemerintah de-ngan sistem sharing modal antarapemerintah pusat, pemerintahSumut dan Kota Medan. Seha-rusnya, perusahaan plat merah inimenjadi percontohan. "Ini contoh.

Yang punya kita saja tidak bisadijadikan pilot project untuk pe-ngelolaan limbah yang baik untukindustri, apalagi perusahaan-perusahaan yang jauh di sana. Dibalik-balik gunung sana," katanya.

BLH Sumut diminta serius.BLH memiliki kewenangan untukmenindak perusahaan yang tidakmemenuhi syarat operasi dan me-rusak lingkungan. "Kami (DPRD)hanya teriak-teriak. Limbah sana,limbah sini. Capek juga kita. Ek-sekutornya BLH," katanya.

BLH Sumut diminta untuk

menyajikan dan memaparkantentang kondisi di Sumut. Bagai-mana kondisi limbah industri."Publikasikan, supaya masyara-kat tahu, mana industri yang ra-mah lingkungan dan betul-betulmemenuhi standar. Jadi masya-rakat sekitar bisa menghukum,"katanya dan mengatakan situsBLH tidak menampilkan infor-masi tersebut.

Kepala BLH Sumut Hidayatimengatakan, masalah AMDALbukan kewenangan BLH Sumut.Mereka hanya bisa menindak jika

ada laporan terkait perusakanlingkungan dari masyarakat.

"Industri yang banyak ini sebe-narnya bukan wewenang kita.Kami bisa masuk jika ada laporanmelakukan pencemaran menge-nai limbah baku mutu," katanya.BLH Sumut memiliki catatanmengenai peta perusahaan wajibdan layak AMDAL. Sudah adainventarisasi berapa perusahaanyang sudah memilik AMDAL. Na-mun data itu tidak dibawa sertadalam RDP. "Ada, nanti kamisampaikan datanya," katanya. (VIN)

DPRD Sebut BLH Sumut Lembaga Stempel

DOLOK SANGGUL - Setelahmenjalani proses sengketa pilkada,pasangan bakal calon bupati-wakilbupati Humbang Hasundutan(Humbahas), Palbet Siboro-HenriSihombing (PATEN) akhirnya resmimenambah daftar pasangan calon(paslon) bupati-wakil bupati yangakan bertarung di pilkada serentak,Desember mendatang.

Penetapan paslon PATEN seba-gai paslon bupati-wakil bupatiPeriode 2015-2020 tertuang dalamsurat Komisi Pemilihan UmumDaerah (KPUD) Humbahas Nomor181/kpts/002.434857/IX/2015.Selain ditetapkan sebagai calonbupati-wakil bupati, KPUD Hum-bahas juga memberikan nomor urut4 kepada PATEN sebagai pesertaPilkada Humbahas, pada 9 Desem-ber mendatang. Penetapan nomorurut tersebut tertuang dalam SuratKPUD Humbahas Nomor 183/kpts/002.434857/IX/2015.

Setelah penetapan dan pembe-rian nomor urut kepada PATEN diKantor KPUD Humbahas, Rabu(23/9), Ketua KPUD HumbahasLeonard Pasaribu melalui anggotaKPUD Humbahas Kosmas Manalu

didampingi Deliani Saragih, me-minta Paslon PATEN menyampai-kan laporan KWK, surat pernya-taan visi-misi untuk ditayangkandi website KPUD Humbahas, de-sain alat peraga kampaye (APK)dan bahan kampaye.

Selanjutnya, berhubung calon

bupati Palbet Siboro masih ber-status PNS, Kosmas juga memintaagar Palbet menyampaikan statuspensiun dari PNS, 60 hari setelahditetapkan menjadi calon bupati.

Sementara, dalam kesempatanitu, calon bupati Palbet Siboro me-ngaku akan melengkapi dan me-

nyampaikan laporan KWK, desainAPK, bahan kampanye dan statuspensiun kepada KPUD Humbahas.Palbet juga menyampaikan terimakasih kepada KPUD Humbahasdan penyelenggara pemilu lainnya.Di mana, penetapan PATEN seba-gai kandidat calon bupati-wakilbupati berjalan pelan tapi pasti.

Kepada sejumlah wartawan,Palbet juga mengaku, bahwa men-jadi peserta pilkada, PATEN akantetap mengikuti aturan dan pera-turan yang berlaku. Mendulangsuara di ajang pesta rakyat men-datang, PATEN akan melakukankampanye dan sosialisasi dari ru-mah ke rumah dan menawarkanvisi-misi bupati sebelumnya yaknimembawa Humbahas menujuHUTA MAS.

“Secara totalitas, programbupati terdahulu yakni mewu-judkan Humbahas menuju HUTAMAS, belum tercapai sepenuhnya.Untuk itu visi-misi tersebut perludilanjutkan. Kenapa kita lanjut-kan, visi-misi itu masih sangatrelevan saat ini,” tukas mantanKepala Inspektorat KabupatenHumbahas itu. (BOY)

Pasca Sengketa Pilkada HumbahasPaslon PATEN Tambah Daftar Calon Bupati

NOMOR -NOMOR -NOMOR -NOMOR -NOMOR - Pasangan calon bupati wakil Bupati Humbahas, Palbet Siboro-Henri Sihombing(PATEN) menunjukkan nomor urut empat usai ditetapkan sebagai peserta pilkada serentak,pada 9 Desember mendatang.

MEDAN - Komisi PemilihanUmum (KPU) Sumut panggiltiga KPU kabupaten/kota didaerah ini. Ketiga KPU kab/kota yang dipanggil itu, ma-sing-masing KPU Medan,KPU Asahan dan KPU Ser-dang Bedagai untuk diklari-fikasi terkait sejumlah per-soalan. Mulai dari tahapanpengumuman Daftar PemilihSementara (DPS) dan penga-daan Alat Peraga Kampanye(APK) yang bermasalah. Pe-manggilan ini untuk prosesklarifikasi terhadap laporanmasalah-masalah yang dite-rima oleh KPU Sumut.

Proses klarifikasi yangberlangsung pada Selasa(22/9) pertama dilakukan ke-pada KPU Asahan. KPU Asa-han dipanggil terkait penga-daan APK. Setelah KPU Asa-han, giliran KPU Medan yangmemenuhi panggilan klarifi-kasi tersebut. Anggota KPUSumut Nazir Salim Manikmengatakan, klarifikasi ter-hadap KPU Medan dilaku-kan atas adanya dugaan pe-langgaran terhadap pengu-muman DPS yang dilakukanKPU Medan dimana KPUMedan hanya mencetak duasalinan DPS sementara se-suai Peraturan KPU Nomor4 Tahun 2015, DPS harusdicetak rangkap tiga untukditempelkan di kantor kelu-rahan, tempat strategis lainserta satu untuk pertinggal diKPU.

"Kami menemukan bah-wa KPU Medan hanya men-cetak dua rangkap DPS, itukan menyalahi ketentuan.

Makanya perlu kita panggil,"kata Nazir.

Anggota KPU Medan EdiSuhartono mengakui hanyadua rangkap yang dicetak olehKPU Medan. "Kami ditanyaapakah itu perintah komisioneratau bagaimana. Ya kami jelas-kan bahwa itu inisiatifnyaSekretaris," kata Edi.

Menurutnya, kekeliruan itutelah mereka perbaiki. "Kitasudah perintahkan itu untuksegera diperbaiki," jelasnya.

Sementara itu, KPU Sumutjuga memanggil KPU Sergai.KPU Sergai dipanggil karenamasalah pemasangan APKpaslon Bupati Sergai Syah-rianto-M Riski RamadhanHasibuan. Pada APK paslonnomor urut dua yang tercetakini terdapat tanda coblossementara tiga paslon laintidak terdapat tanda coblossehingga paslon lain merasakeberatan dan memprotesKPU Sergai. KPU pun dituduhmerekayasa materi, sehinggamenguntungkan pasanganSyahrianto-Riski Ramadhan.

Ketua KPU Sergai M Sof-yan membantah tuduhanbahwa mereka merekayasaAPK yang dicetak itu. "Kitahanya menerima materi dandisain dari paslon. Kita tidakmerekayasa itu yang kitacetak sesuai yang diberikan,"kata Sofyan.

Ia mengatakan, karenakeberatan itu, mereka telahmenurunkan APK yang ter-dapat tanda coblos. SebagianAPK yang belum dipasangitu pun ditunda pemasa-ngannya. (VIN)

Terkait DPS dan APKKPU Sumut Panggil3 KPU Kabupaten/Kota

KRIMINAL

10KPK POS

E D I S I 372

28 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015SUMUT/ACEH

SENGKETA LAHAN

Massa Demo Kantor BPNdan DPRK Nagan RayaNAGAN RAYA- Massatergabung dalam Maha-siswa peduli rakyat ber-sama masyarakat NaganRaya melakukan aksi demodi Kantor Badan Perta-nahan Nasional (BPN) danGedung Dewan Perwa-kilan Rakyat Kabupaten(DPRK) Nagan Raya,Selasa (22/9).

AEK KANOPAN – Salah seorang kolektor dariPT Adira diduga telah melarikan sepeda mo-tor Nomor Polosi BK 2516 2516 JAE FacuddusTamba warga Wonosari Lingkungan IV AekKanopan Kec. Kualuh Hulu Kab. LabuhanbatuUtara (Labura).

Kejadian itu terungkap berdasarkan lapo-ran pengaduan Facuddus ke Polsek AekKanopan baru-baru ini, dengan tanda buktilaporan No. STPLP/437/IX/2015/SPKT.

Dalam laporan pengaduan itu terungkapbahwa peristiwan tersebut terjadi pada 11September 2015 lalu sekira pukul 07.00 WIB.Sebagaimana disampaikan Facuddus kepadaKPK Pos, pagi itu terlapor bersama seorangtemannya mendatanginya. Tujuannya untukmangambil uang tagihan kredit sepeda motoryang sudah empat bulan tertunggak.

Waktu itu Facuddus mengaku belum sang-gup melunasi tunggakan kredit selama 4bulan. Sebab Facuddus hanya memiliki uanguntuk membayar satu bulan uang kredit sepedamotor. Oleh karena itu Facuddus memintatolong bisa membayar satu bulan uang kreditdan sisanya akan segera dibayarkan setelahmendapatkan uang.

Permintaan Facuddus tersebut disetujuikolektor tersebut, lalu kemudian Facuddus dankolektor berangkat menunju ke rumah sau-dara Facuddus untuk mengambil uang dengandibonceng terlapor.

Namun saat Facuddus masuk ke rumahsaudaranya untuk mengambil uang tiba-tibaterlapor pergi. Begitu Facuddus pulang ke ru-mahnya, ia tidak lagi menemukan terlapor danbersamaan sepeda motornya pun raib. Didugasepeda motor tersebut dibawa lari terlapor danhingga berita ini di kirim ke meja redaksibelum adan proses yang dilakukan Polsek AekKanopan. (TS)

Kolektor AdiraDiduga ëLarikaníSepeda Motor Konsumen

LANGSA - PengadilanNegeri (PN) Langsa, Senin(21/9) mulai menyidangkandua terdakwa kasus sabu-sabu seberat 5 Kg, denganagenda pembacaan dakwaanoleh Jaksa Penuntut Umumdari Kejaksaan Negeri(Kejari) Langsa, dan mende-ngarkan keterangan saksi.

Sidang perdana kasus sabudengan barang bukti seba-nyak 5 Kg ini, dikawal ketatpuluhan polisi bersenjatalengkap. Polres Langsa jugamenurunkan satu unit panserBarakuda ditambah mobilpatroli Polres Langsa, saatmembawa dua terdakwa dariMapolres ke Kantor PNLangsa.

Ketua PN Langsa, IsmailHidayat SH, memimpinlangsung sidang ini didam-pingi dua hakim anggota,Sulaiman M SH MH danNgatemin SH MH. Sedang-kan dari pihak jaksa, hadirZulham P Pane SH, AbdiFikri SH, Antoni Winata SH,dan Firman SH.

Sementara, dua terdakwayaitu Hafbiruddin (43) wargaGampong Alue Anoe Barat,

Kecamatan Baktiya, AcehUtara, dan Rudy HartonoNst(26), warga Desa Gading,Kecamatan Datuk Bandar,Kabupaten Asahan, Sumut,hadir didampingi penasehathukumnya, T Syaifuddin SH.

Dalam pembacaandakwaan, jaksa kembalimengutip BAP polisi yangmenyebutkan; penyelundupansabu-sabu yang merekalakukan selama ini dipasokdari Malaysia melalui AcehUtara. “Sedangkan sabu-sabu

5 Kg yang berhasil disita darianggota jaringan narkobainternasional ini, rencananyaakan diedarkan di wilayahSumatera Utara dan Aceh,”kata jaksa penuntut, ZulhamP Pane SH, yang membaca-kan dakwaan secara bergan-tian. Sidang kasus ini akankembali dilanjutkan padaSenin (28/9) mendatang,dengan agenda mendengar-kan keterangan saksi.

Kedua pelaku, Hafbiruddin(43) dan Rudy Hartono Nst

(26), dijerat dengan Pasal 112Sub Pasal 144 Undang-undang RI Nomor 35 Tahun2009, tentang Narkotika,dengan ancaman hukumanmaksimal, berupa hukumanmati.

Seperti diberitakansebelumnya, Satuan ReserseNarkoba Polres Langsa,Minggu (3/5/2015), menang-kap Hafniruddin (43), wargaAceh Utara, serta RudiHartoni Nasution (26), wargaKabupaten Asahan, Provinsi

Sumut, yang diduga meru-pakan sindikat peredarannarkoba international.

Mereka ditangkap di JalanPertahanan GangAbdurrahman, KecamatanDeli Serdang, Sumut, Minggu(3/5) sekitar pukul 20.30 WIB,setelah dilakukan pengejaranoleh tim Sat Narkoba dariKota Langsa, dipimpin KasatReserse Narkoba, IpdaSyamsudin.

Saat itu pelakumenggunakan mobil FordRanger warna putih NopolBL 8127 KS, bergerak dariAceh Utara menuju Sumut.Kemudian aparat keamananmelakukan penggeledahan dirumah kontrakan Hafnirudindi alamat yang sama.

“Dari penggeledahan itu,ditemukan sabu-sabu seberat5 Kg yang terbungkus dalamlima plastik berwarna putih.Pengakuan tersangka, satukilogram sabu itu bernilai Rp700 juta. Sehingga untuk 5Kg sabu yang berhasil disita,nilainya mencapai Rp 35miliar,” kata KapolresLangsa, AKBP Sunarya.

(YAN)

Dua Terdakwa Kasus Sabu 5 Kg Disidang

DEMO -DEMO -DEMO -DEMO -DEMO - Ratusan masyarakat gabungan mahasiswa dan masyarakat Nagan Raya melakukan aksi demo diKantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK)Nagan Raya.

Kedatangan massa menuntut BPNdan DPRK Nagan Raya segera menye-lesaikan sengketa lahan masyarakatdengan Perusahaan perkebunan kelapasawit PT. Fajar Baizury dan Brotheritu yang sudah berlangsung lama tidakkunjung selesai.

Massa dari berbagai daerah di Na-gan Raya mendatangi dua kantor itudengan menggunakan sejumlah mobilpick up mini, dan sepeda motor denganmenggunakan alat pengerasan suaramenjalankan aksi demo itu juga me-ngusung sejumlah spanduk, dan karton.

Demo bertepatan hari memperi-ngati Pertanahan Nasional itu dalamaksinya mengatakan, masyarakat Na-gan Raya sudah banyak yang me-nangis, karena banyak tanah merekayang sudah menjadi Hak Guna Usaha

(HGU) perusahaan perkebunan kelapasawit di wilayah itu.

“Semua tanah masyarakat dimilikipihak perusahaan, masyarakat me-nangis di tengah malam, karena bela-kang rumah rakyat sudah menjadiHGU perushaan,” kata moderator se-cara bergantian. Demo yang sampai keGedung Dewan itu dengan moderatorantara lain, Wahidin Ketua YayasanAdvokasi Rakyat Aceh (YARA) per-

wakilan Nagan Raya.Ketika demo berlangsung di BPN

Nagan Raya, salah seorang moderatoraksi sempat adu argumen dengan pe-tugas kantor BPN Nagan Raya, Mu-hammad Reza saat menjumpai massauntuk menjelaskan proses penyelesaiansengketa lahan tersebut.

Kepala BPN Nagan Raya, H.M.Hanafiah saat menjumpai massa me-ngatakan, Pemerintah Kabupaten Na-

gan Raya dalam hal ini Bupati T. Zul-karnaini telah melakukan penyelesaianmasalah lahan masyarakat denganpihak perusahaan secara melakukankembali pematokan kembali tapalbatas di Gampong Cot Rambong danGampong Padang Panyang, Kecama-tan Kuala Pesisir, Nagan Raya.

“Kita berharap dalam pematokantersebut tidak ada tanah masyarakatyang masuk dalam HGU (Hak GunaUsaha) Perusahaan. Pematokan belumselesai dilaksanakan karena Gampongtersebut tidak masuk dalam HGU peru-sahaan itu. Bupati harus terlebih dahulumenyelesaikan tapal batas Gampong,”kata Kepala BPN, Hanafiah.

Di Gedung DPRK Nagan Raya di-sambut, Ketua Komisi A DPRK NaganRaya, Said Junaidi, SE dan SekretarisKomisi C DPRK Nagan Raya, Cut Man,SE. Dalam kesempatan itu, Ketua Ko-misi A, Said Junaidi mengatakan,persoalan sengketa lahan masyarakatdengan perusahaan di Nagan Rayasedang terus dilakukan penyelesaiandengan membuat tapal batas.

“Kami yang mewakili masyarakatini tidak tinggal diam, sudah berusahaselama ini untuk menyelesaikan per-soalan ini, tetapi ini masih dalam pro-ses secara bertahap,” kata Ketua Ko-misi A DPRK Nagan Raya, Said Junaidi,SE yang membidangi masalah pertana-han di lembaga Legislatif itu. (YAN)

BLANGKEJEREN – Selama empat hari, sejak14 sampai 18 September 2015 lalu, tim SatNarkoba Polres dan BNN Gayo Leus mengo-brak-abrik ladang ganja di Pegunungan DesaAgusan, Blangkejeren, Gayo Lues. Petugaskemudian memusnahkan 8 hektar ladangyang ditemukan.

Hari pertama di Bur Bulat tim dipimpinKapolres Gayo Lues AKBP Bahkti Erik Nur-mansyah dan Kasat Narkoba Iptu Agam Su-prapto menemukan ladang ganja dengan luas2 hektare diperkirakan tertanam sekitar 6000batang ketinggian 1 sampai 2 meter.

Kemudian hari Kamis (17/9) di PegununganKampung Kungke Kecamatan Putri Betungjuga menemukan ladang ganja dengan luas 4Ha di dua lokasi terpisah dengan luas masing-masing 2 Ha ditanami ganja sebanyak 12.000batang ketinggian 1 s/d 2 meter serta semaianbibit 10.000 batang tinggi 10 s/d 15 cm. padalokasi ini juga ditemukan ganja kering siapjual sebanyak 60 Kg.

“Seluruh barang bukti tersebut sudahdimusnahkan di lokasi dengan cara dibakar.Waktu tempuh kita menuju lokasi dari DesaAgusan sekitar 6 jam jalan kaki dan jaraktempuh dari lokasi pertama ke lokasi keduasekitar 6 jam berjalan kaki,” ujar KapolresGayo Lues kepada wartawan.

Pada kesempatan tersebut, Kapolres kem-bali menghimbau para penanam ganja yangmasih DPO agar beralih pada tanaman laintidak mengandung resiko. “Segera menyadaribahwa ganja membawa sengsara, tidak sajapada penanam juga kepada orang banyak,”pungkasnya. (YAN)

Di Gayo LuesAparat Hancurkan 8 HaLadang Ganja

TERDAKWA -TERDAKWA -TERDAKWA -TERDAKWA -TERDAKWA - Duaterdakwa kasussabu-sabu 5 kg,Hafniruddin (43)dan Rudy HartonoNst (26) memakaibaju tahanan,digiring petugaskeama-nan PolresLangsa, usaimengikuti sidangperdana kasuskepemelikannarkotika golo-ngan satu ter-sebut di PN Lang-sa, Senin (21/9).

ACEH UTARA – Komite PenanggulanganAIDS (KPA) Kabupaten Aceh Utara, menyata-kan pihaknya menemukan tiga warga AcehUtara positif terserang virus HIV/AIDS. Bah-kan, satu diantara penderita positif AIDS itusudah stadium empat.

Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara Makh-rozal, mengatakan, penderita HIV/AIDS yaknipasangan suami isteri dan seorang wanita ma-lam. Namun, kini mereka dalam pengawasanKPA dan Dinas Kesehatan Aceh Utara.

“Informasi dan data kita peroleh, untukpasangan suami isteri yang menderita HIV/AIDS itu, suaminya berumur 40 tahun, danisterinya 39 tahun,” ucap Makhrozal, Seninpekan lalu.

Menurut dia, istri penderita itu terjangkitdari suaminya yang berprofesi sebagai supirtruk. Kemungkinan, suaminya sering ‘jajan’diluar sehingga terserang penyakit yang belumada obatnya tersebut. Kini, suami penderitaitu sudah stadium empat.

Kata dia, awalnya informasi penderita HIV/AIDS diperoleh saat istri penderita membawasuaminya ke RSU Cut Mutia, untuk berobat.Ketika itu kondisi suaminya sudah kritis danpetugas medis pun memeriksa penderita danhasilnya positif HIV/AIDS.

Kemudian, istrinya juga diperiksa ternyatajuga positif. Sedangkan, anak pasangan suami-isteri diminta untuk dapat dilakukan pemerik-saan medis, apakah sudah positif atau tidak.

Selain itu, sebut dia, seorang ‘wanita malam’juga teridentifikasi positif HIV/AIDS dan kinidalam pengawasan pihaknya. Berdasarkanpengakuan penderita itu, dia terserang pe-nyakit mematikan itu, karena sering gonta-ganti pasangan ketika berada di luar Aceh.

“Upaya yang kita lakukan sekarang ter-hadap tiga penderita itu, pengobatan untukmenambah daya tahan tubuh dari seranganvirus tersebut. Mereka dalam pengawasan kitadan ini menunjukkan Aceh Utara rawanpenyakit HIV/AIDS,’ ucapnya. (YAN)

KPA Temukan 3 WargaPositif HIV/AIDS

SIGLI - Sebanyak 28 keuchik (KepalaDesa) di Kecamatan Pidie memper-tanyakan yang hingga kini dana ADG(Alokasi Dana Gampong) belumkunjung cair.

“Seharusnya sudah cair mengingatwaktu sudah mepet,” ujar salah seorangKeuchik di Kecamatan Pidie yang tidakmau namanya dipublikasikan, Senin(21/9).

Menurutnya, keterlambatan pencai-ran dana gampong berdampak padatidak selesai pembangunan dengan danatahun 2015. Padahal ada beberapagampong sudah dicairkan akan tetapikenapa desa mereka belum cair.

Dikatakan, jika tidak dicairkandalam bulan Oktober, maka dikha-watirkan dana itu tidak bisa digunakanlagi, seharusnya sudah dicairkan danagampong tersebut jangan ditahan.

Sementara itu, Sekretaris DaerahKabupaten (Setdakab) Pidie H. Ami-ruddin, SE, M.Si kepada Rakyat Aceh,Senin (21/9) mengatakan, alasanketerlambatan pencairan disebabkanBadan Pemebrdayaan Masyarakat(BPM) belum melakukan verifikasi data.

Kondisi itu disebabkan, para keuchikterlambat memberikan data kepadapemerintah, sedangkan pihak keuangantugas mereka hanya membayar sesuaisurat perintah. “Jadi persoalannyabukan apa-apa, tapi Insya Allah nggaklama lagi akan cair juga,” demikiantegasnya. (YAN)

ADG 28 Desa di PidieBelum Cair

LANGSA – Puluhan pedagangbuah mendatangi kantorWalikota Kota Langsa untukmengadukan sikap Satpol PPsetiap hari merazia lapak tempatmereka berjualan, kemarin (21/9).

Sebelumnya, mereka telahmelakukan aksi di depan KantorDPRK setempat.

Aksi puluhan pedagang buahini mendapatkan pengawalanketat dari aparat kepolisian dariMapolres Langsa.

Lebih kurang satu jammereka melakukan orasi, parapedagang mengadakanpertemuan dengan perwakilandari Pemerintah Kota Langsadan DPRK diantaranya, AsistenII Pemko Langsa, Kamarullah,S.Ag, Wakil Ketua DPRKLangsa, Faisal, A.Md, KasatpolPP, Yudi Syahputra, Kepala DinasKoperindag, Azmi, Kabag OpsPolres Langsa, AKP. Jatmiko,Camat Langsa Kota, JamilGade, S.Sos.I dan beberapaanggota DPR.

Dalam kesempatan tersebut,Koordinator Lapangan, M.Khaidir meminta pemerintahKota Langsa menyediakan lapakbagi pedagang buah-buahanyang layak bukan yang selama

ini di jalan pajak pisang yangtidak layak untuk berjualanbuah-buahan.

Karena, lokasi itu selain sepipembeli juga di daerah tersebuttelah menjadi tempat maksiat.

Tuntutan mereka selanjutnyaadalah meminta kepadaPemerintah untuk memberikanlapak jualan kepada pedagangbuah-buahan di pajak sayur ataubadan jalan rel kereta apitepatnya di depan toko mutiaranelayan, jika tuntutan ini tidakdiberikan maka kami akanberjualan di badan jala.

“Kami minta pertemuan iniharus ada solusinya, janganseperti beberapa waktu yang laluPansus oleh anggota DPR tapisampai sekarang tidak adahasilnya,” tegasnya.

Disamping itu, Kasatpol PPjuga diminta untuk menegurbawahannya yang melakukanpenyitaan barang dagangan agarjangan mempersulit untukmengambil barang dagangannyakembali. Selain itu, setiap adapenyitaan barang dan penertibantidak ada surat dari WalikotaLangsa.

“Jangan kambinghitamkanWalikota. Bila ada surat dari

Walikota maka harus jelas dankami minta surat penetapan daripemerintah untuk lokasisementara bagi kami berjualansembari menunggu lapak yangdefenitif,” tambah salah seorangpedagang buah lainnya, Mursyd.

Sementara itu, KadisKoperindag dan UKM, Azmi,mengatakan pihaknyamenyambut baik tuntutan ini danmengenai lokasi tempatpedagang buah di jalan pajakpisang itu sudah diprogram 2013dan pelaksanaan fisiknya di 2014,jadi dirinya hanya melanjutkansaja program tersebut.

Sementara, terkait permintaanberjualan di depan Latos makakita akan koordinasikan terlebihdahulu dengan pengembangnya.Karena itu lokasi mutlakmilikinya, jangan nanti kitaterbentur dengan hukum.

Sedangkan, terkaitpermintaan agar diberikan lapakjualan di depan Mutiara Nelayanitu kewenangan PT. KAI, bahkankami beberapa waktu yang lalutelah menertibkan pedagang dilokasi tersebut, jadi tidakmungkin lagi kami memberikanizin.

(YAN)

Demo Pedagang, JanganëKambinghitamkan ëWalikota

KRIMINAL

11KPK POS

E D I S I 372

28 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015SUMUT/ACEH

IDI RAYEUK - Akibat me-ngancam tembak dan acung-kan rencong ke warga,Asnawi (40) oknum PjKeuchik Desa Ujong TunongKecamatan Julok AcehTimur, diciduk Polisi.

Di Aceh Timur KomplotanBersenjata Terima Dana ADG

Polisi Ringkus SpesialisPembobol RumahMEDAN - Dua penjahat spe-sialis pembobol rumah yangsangat meresahkan masya-rakat berhasil ditangkap per-sonel Reskrim Polsek Pa-tumbak.

Tersangka Chairil AnwarGinting alias Aan, dan Aya-tullah alias Adim, dibekukpolisi dari kediaman masing-masing di Desa Sigara-gara,Sabtu (19/9) sekira pukul01.00 WIB.

"Kedua tersangka kamitangkap usai membobol ru-mah kos yang dihuni korbanAbdul Basat Lubis di DusunII Desa Sigara-gara," kataKapolsek Patumbak AKPWilson B Pasaribu melaluiKanit Reskrim Iptu Feri, Se-lasa (22/9).

Lebih lanjut Feri menje-

laskan, dalam aksinya ter-sangka masuk ke rumah koskorban melalui jendela ka-mar dengan cara mencongkel.

Saat korban tertidur lelap,kedua tersangka menggasak1 unit sepeda motor HondaVario dan 1 sepeda motorHonda Kharisma serta 5 unitHP.

"Kejadiannya pada 29Agustus 2015. Hasil penye-lidikan anggota, kita berhasilmeringkus kedua tersangkadan menyita barang bukti 2unit sepeda motor serta 5 unitHP yang belum sempat di-jual," jelas Feri.

"Kedua tersangka disang-ka Pasal 363 KUHPidanatentang pencurian dengansanksi kurungan di atas 5 ta-hun," tambah Feri. (DA)

Selain melakukan penganca-man warga, tersangka juga mela-kukan pemerasan Alokasi DanaGampong (ADG) dari sejumlahkeuchik dalam Kecamatan JulokAceh Timur, mengaku atas suruhankelompok bersenjata.

Kapolres Aceh Timur HendriBudiman, SH. SIK.MH, melaluiKasat Reskrim AKP Budi NasuhaWaruwu, SH, Senin (21/9) menga-takan, tersangka Asnawi telah me-ngumpulkan uang dari 11 Keuchikdalam Kecamatan Julok, mengakuatas perintah BHR, komplotanbersenjata.

“Kepada Polisi dirinya mengakumengumpulkan uang ADG darikeuchik atas suruhan BHR. Dirinyatelah berhasil menerima lebih ku-rang Rp 2 juta dari 11 keuchikdalam wilayah Kecamatan Julok,kemudian uang tersebut diserahkankepada BHR, yang selama ini buronPolisi,” ujar Kasat Reskrim.

Hal itu juga diakui oleh ter-sangka Asnawi, bahwa dirinyamengumpulkan uang dari keuchik-keuchik atas suruhan BHR,” bah-

kan BHR meminta saya untukmenulis nama keuchik yang tidakmau memberikan uang. Namunperintah menulis nama keuchiksaya tolak, BHR juga mengatakanjika tidak mau kasih ADG tahappertama, tahap kedua nanti jugaharus dikasih lebih banyak,” ujartersangka Asnawi di depan KasatReskrim dan sejumlah wartawan.

Lanjut AKP Budi Nasuha, selainmemeras para keuchik, tersangkajuga melakukan pengancamanwarga dengan sebilah rencong danancam tembak. “Hal itu dilaku-kannya di depan anggota Polisiberpakaian dinas. Dengan adanyalaporan masyarakat, tersangkaAsnawi kini telah diamankan diMaolres Aceh Timur guna pengu-

sutan lebih lanjut,” demikian kataKasat Reskrim.

Diungkapkan juga, ada buktitersangka berfoto bersama BHR.“Selama ini komplotan bersenjataBHR menjadi target operasi kitadi wilayah Julok. Foto tersebuttelah dikantongi pihak kepolisianPolres Aceh Timur sebagai barangbukti,” pungkasnya. (YAN)

Kapolres Aceh Timur AKBP Hendri Budiman, SH.SIK.MH, saat konferensi Pers dengan sejumlah wartawan di ruangan Reskrim Polres AcehTimur, bersama tersangka Asnawi.

TANJUNG BALAI - Beberapa ne-layan resah dikeluarkannya Paskecil atau pengutipan yang dilaku-kan Dinas Perhubungan Kabu-paten Asahan, saat pemilik kapalmelakukan pendaftaran.

"Seharusnya itu tidak terjadibos, karena sesuai Undang UndangRepublik Indonesia Nomor 17 Thn2008 tentang Pelayaran dan Pera-turan Pemerintah (PP) RepublikIndonesia No 5 Thn 2010 dileng-kapi PP RI No 20 Thn 2010 tentangAngkutan Perairan, PP RI NO 21Thn 2010 tentang perlindunganlingkungan Maritim, Dishub lauttidak diperbolehkan mengeluarkanatau memberikan Pas Kecil yangtidak pada tempatnya.

Terang beberapa Nelayan Mu-hammad ST, A Marpaung dan Imsar,serta Penanggung jawab Pengelolapelabuhan Dishub Prov Sumut KBPanjaitan di sebuah yayasan jalanImam Bonjol, kepada sejumlah War-tawan,Minggu (20/9)

KB Panjaitan menjelaskan se-suai UU RI No 17 Thn 2008 dipasal159 berbunyi: "Pendaftaran kapaldilakukan ditempat yang telahditetapkan oleh Menteri,dan pe-

milik kapal bebas memilih salahsatu tempat pendaftaran kapal,sebagaimana dimaksud pada ayat1,tidak ada yang dipaksakan pemi-lik mau mendaftarkan kemana danDishub Asahan tidak ada bolehmengeluarkan Pas Kecil, Ujarnya.

Dikatakannya tidak itu saja,sesuai Peraturan Menteri Perhu-bungan Nomor : KM 53 dan 56 Thn

2002 telah dijelaskan bahwa padapasal 1 berbunyi palabuhan lautlokal yang diselenggarakan olehpemerintah (unit pelaksanaan tek-nis/satuan kerja palabuhan) dise-rahkan pada pemerintah kab/kotaCq Dishub Kab.Kota dilokasi pela-buhan laut sebagai Sentarlisasi,terngnya.

Jadi tambah penanggung jawab

Dishub Provsu Pekabuhan Re-gional Sumut lagi, sudah jelasDishub Kabupaten Asahan tidakberhak mengeluarkan Pas Kecilkepada nelayan. Dikarenakan dariSurat Keputusan Menhub No 35Thn 2002 tentang palabuhan Lautserta dipasal 1 seperti berbunyidiatas jelas, Pelabuhan Laut LokalTanjungbalai - Asahan tidak adaterdaftar. "ini salah," katanya.

"Kami merasa kecewa, denganDishub Kabupaten Asahan yangmengaluarkan Pas Kecil, saat me-lakukan pendaftaran ", katanyamelanjutkan, kita berharap pihakterkait benar benar melakukantugas fungsi pokoknya sebagaiabdi negara yang baik,bukab da-lam kapasitas membodohi nelayanyang kerjanya mencari nafkahdilaut, Ungkap salah seorang pe-ngurus Nelayan Muhammad M STmenimpali

"Pemerintah harus tegas, bilaada yang salah dalam melakukanTupoksi atau dengan menyalahiwewenangnya, kita berharap, se-gera ditindak lanjuti, agar nelayantidak merasa resah akan ini,”Pungkas Imsar. (HER)

Nelayan Keberatan Pengutipan Pas Kecil

Nelayan dan Penanggung Jawab Dishub Provsu Pelabuhan Regional Sumut KB Panjiatan(tengah kanan)

Guru SD PNSNyambi Jual Ganja GolLANGSA - Cukup kurang cu-kup memang sudah sifat ma-nusia, itu tergantung manu-sianya untuk mengendalikankecukupan tersebut.

Biasanya kebutuhan hidupmanusia disesuaikan denganpenghasilan. Seorang kulibangunan mampu menghi-dupi keluarganya walaupunsebatas ala akadarnya.

Namun di Aceh Tamiangseorang Pegawai Negeri Sipil(PNS) berstatus Guru SDHermansyah (45) masih be-lum berkecukupan dengangaji PNSnya. Akhirnya ia di-tangkap Polisi di kediaman-nya di Kampung Alur SelebuKecamatan Kejuruan MudaAceh Tamiang.

Karena Pak guru itu nyam-bi menjadi bandar narkobajenis ganja. Sebanyak 4 kgganja tersebut disita polisi.Karena ulahnya, pak guru ituselain terancam dipecat seba-gai PNS juga bakalan mende-kam di hotel prodeo. Apaboleh buat, pak guru yang di-rindukan muridnya itu ibaratnasi telah menjadi bubur, sesalkemudian tiada berguna.

Kini tersangka bersamabarang bukti 4 Kg ganja danempat tersangka lainnya, ber-tindak sebagai kurir dan pe-ngedar ditahan polisi. Rekantersangka masing-masing,Hasan (52) dan HermansyahSembiring (33) warga Gam-pong Sungai Lueng, LangsaTimur, Sutrina (40) dan Sam-suriadi (27) warga Aceh Ta-miang, mereka semua diaman-kan di Mapolres Langsa.

Kapolres Langsa AKBPSunarya, SH, SIK didampingiWakapolres Kompol HadiSaepul Rachman, SIK danKasat Narkoba Ipda. Syam-suddin, SH kepada wartawanmembenarkan penangkapantersangka yang juga bersta-tus guru PNS di SD AcehTamiang tersebut.

Kapolres mengatakan, pe-ngungkapan kasus guru PNSjadi bandar ganja ini berawalpengembangan kasus tangka-pan ganja di Gampong Su-

ngai Lueng, Langsa Timurpada Rabu (16/9) lalu, sekirapukul 21.30 WIB.

Dijelaskannya, awalnyapihak kepolisian mendapatinformasi dari masyarakatbahwa di warung tersangkaHasan di dusun Pendidikan,Gampong Sungai Lueng se-ring terjadi transaksi jual beliganja. Menindaklanjuti infor-masi tersebut, maka padaRabu (16/9) malam sekira pu-kul 21.30 WIB, petugas lang-sung meluncur ke TKP.

“Disana kita berhasil me-nangkap tersangka Hasandan Hermansyah Sembiringdan mengamankan barangbukti satu paket ganja seberat39,25 gram. Dari pengemba-ngan kedua tersangka iniakhirnya diketahui toke be-sar yang menyediakan ganjayaitu tersangka Hermansyahyang merupakan guru PNSSekolah Dasar di Aceh Ta-miang,” sebut Sunarya.

Lanjutnya, dari pengem-bangan sebelumnya, akhirnyapada Kamis (17/9) pagi sekirapukul 08.00 WIB, petugas kem-bali menangkap satu orang ter-sangka kurir atas nama Surtinadi salah satu rumah warga Su-ngai Lueng dan bersama ter-sangka ikut diamankan barangbukti ganja sebanyak 4 Kg.

Dari pengakuan tersangkakurir ini diketahui bahwaganja 4 Kg tersebut milik ter-sangka Hermansyah yangmerupakan PNS guru. “Saatitu juga, kita langsung me-nuju ke kediaman tersangkaHermansyah di Aceh Tami-ang, dan saat ditangkap ber-sama tersangka juga ikut di-amankan satu tersangka lain-nya yang bertindak sebagaikurir yakni Samsuriadi,” ujarSunarya.

Ditambahkannya, bersamakedua tersangka ini juga di-amankan barang bukti paketganja seberat 30,65 gram. Kinikelima tersangka pemilik dankurir ganja tersebut masih di-amankan di Mapolres Langsaguna penyidikan lanjut.

(YAN)

DIAMANKAN -DIAMANKAN -DIAMANKAN -DIAMANKAN -DIAMANKAN - Kedua tersangka spesialis pembobol rumah diamankan diMapolsek Patumbak.

TEBING TINGGI - ToyotaFortuner BK 2 V milik KetuaDPRD Asahan, BentengPanjaitan rusak parah (ringsek)setelah mengalami kecelakaan diDusun II Desa Binjai, KecamatanTebing Syahbandar, KabupatenSergai, Rabu (23/9) sekira pukul17.30 WIB.

Peristiwa bermula saat mobilberplat merah yang dikemudikanRamadhan (25) warga Air Batu,Kecamatan Sei Alim Hulu,Kabupaten Asahan melaju dariKota Medan menujuh Asahan.

Sesampainya di TKP, sopirdiduga tidak dapatmengendalikan laju mobilnya,hingga mengalami kecelakaanlaga kambing dengan truktronton BK 9146 DF yang padasaat itu sedang mengangkutsawit.

Meski tidak menyebabkankorban jiwa, namun kecelakaantersebut mengakibatkan truktronton terguling di tengah jalanhingga menyebabkan kemacetansepanjang 10 kilometer.

Informasi diperoleh, truktronton muatan sawit yangdikemudikan Ari (25) wargaJalan Cemara, KelurahanSampali, Kecamatan PercutSeituan datang dari arahIndrapura setelah mengisimuatan dari PT Muis Indrapura,Asahan menuju Medan. "Mobilfortuner itu melaju kencang,bang. Padahal truk yang kubawa

sudah minggir hingga ke beramjalan," kata Ari.

Akibat kerasnya benturan, truktrontonpun terguling hinggabuah sawit muatan truk tumpahdi tengah jalan. Sementara mobilFortuner terpental hingga turundari jalan raya dan jatuh keperladangan warga.

Melihat kejadian tersebut,warga yang melintas akhirnyamelarikan sopir Fortuner ke RSBhayangkara Tebing Tinggidengan mengunakan betor.

Ditemui di ruang Mawar RSBhayankari, Ramadhan menga-kui bahwa mobil Fortuner yangdikemudikanya tersebut adalahmobil dinas milik Ketua DPRDAsahan yang baru saja selesaidiservis di Medan. "Aku hendakkembali ke Asahan, setelah mobilselesai diservis di Auto 2000.Kalau bapak itu sudah berangkatpulang duluan ke Asahan denganmobil lain," aku Ramadhan yangsaat itu terlihat ditemani salahseorang anggota DPRD Tebing

Tinggi, Pahala Sitorus. "Ya, mobilitu memang milik BentengPanjaitan," ujar Pahala.

Sementara itu, Kanit LakaPolres Tebing Tinggi Ipda Parlin-dungan saat dikonfirmasimengatakan bahwa pihaknyamasih melakukan penyelidikanatas kecelakaan tersebut. "Tidakada korban jiwa dalam kecela-kaan ini, kedua kendaraan untuksementara kita amankan di UnitLaka Polres Tebing Tinggi," kataParlindungan. (SNI)

Tabrakan, Mobil Dinas Ketua DPRD Asahan Ringsek

RINGSEK -RINGSEK -RINGSEK -RINGSEK -RINGSEK - ToyotaFortuner BK 2 V milikKetua DPRD Asahan,Benteng Panjaitan yangringsek akibatbertabrakan dengan trukpengangkut sawit diTebing Tinggi

12KPK POS

KRIMINALE D I S I 372

28 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015

PALAS - Pabrik pengolahankelapa sawit PT VAL yangberlokasi di Desa Hutalom-bang Kec Lubuk BarumunKab Padang lawas, kinisudah meresahkan wargamasyarakat sekitarnya.

AMDAL Pabrik PHGPT VAL Dipertanyakan

PANYABUNGAN - Ratusanmasyarakat Desa HutapuliKecamatan Siabu Kabupa-ten Mandailing Natal BlokirJalinsum Medan Padang se-jak pukul 14.00 Wib RabuSiang,(23/9).

Salah satu warga DesaHutapuli G (45) mengatakanpemblokiran dilakukan sete-lah salah satu warga DesaHutapuli Lamuddin (30) di-tangkap personil Polres Man-dailing Natal sekitar pukul14.00 Wib diduga pelaku juditogel dan langsung diaman-kan ke Mapolres Madina

“Akibat kejadian tersebutsecara spontan seluruh ma-syarakat mulai dari Anak-anak hingga orang tua de-wasa langsung melakukanpemblokiran jalinsum MedanPadang disebabkan wargayang diamankan mengalamicacat pisik makanya wargatidak dapat menerima kata-nya. Pemblokiran tersebutmembuat arus lalu lintas ma-cat total sepanjang lebih ku-rang Empat (4) Kilometer,warga tidak akan membuka

jalan yang dblokir memilihakan bertahan didalam ba-dan jalan sebelum Lamuddindilepas dari Polres Madina.

Dalam pemblokiraan iniwarga mengunakan tumpu-kan kayu ditengah jalan danmendirikan tenda dengan ti-dak memperbolehkan seluruhkenderaan untuk melintas.

Dari pantauan wartawandi lokasi sekitar pukul 18.30Wib lamuddin tiba di DesaHutapuli dengan mengen-darai Sepeda Motor denganposisi dibonceng dan lang-sung digotong oleh warga kekediamannya dan akhirnyawarga pun kembali mem-buka jalan yang diblokir.

“Dalam insiden tersebutKepala BNPT Komjen SahutUsman Nst selaku puteraDaerah Madina juga terham-bat dalam perjalanan danlangsung melakukan upayanegosiasi dengan warga agarjalan dibuka, namun wargatetap ngotot akan tetap mem-blokir sebelum warganyatidak dilepas.

(MAR)

Ratusan Warga Hutapuli BlokirJalinsum Medan-Padang

Parahnya lagi PKS PT VAL yangberlokasi tepat dipinggir jalanraya lintas provinsi dan dekat pe-mukiman masyarakat Desa Huta-lombang mencemari lingkunganakibat limbah asap pembakaransisa ampas janjang kelapa sawit.

Seperti yang di ungkapkan ke-

pala desa Hutalombang Sutan Hsb,asap hitam kotor dan debu yang dibuang ke udara melalui cerobongasap pabrik setiap hari sangatmengkwatirkan warga secara ber-lahan lahan terbunuh.

Karenanya Sutan dan wargaberharap agar Pemerintah agar be-nar benar memperhatikan dampakpencemaran udara kotoran dariasap pembakaran janjang kelapasawit, tidak hanya itu setiap mu-sim hujan datang , rumah wargaselalu kebanjiran tepat nya depanrumah kades seberang jalan lintas.

Menurut masyarakat saluran airyang biasanya alurnya ke belakang

rumah kini tidak bisa lagi akibatperusahaan tersebut.

Beberapa hari yang lalu, pihakmenejemen PT VAL melalui HumasAbdul R Nasution saat dikonfir-masi mengenai pencemaran asapudara, mengarahkannya kepadayang membidangi penanganan ce-robong asap pabrik yakni M Yusup.M Yusup pun tidak bisa memberi-kan penjelasan pasti lebih mende-tail terkait tinggi cerobong asap,diamensi cerobong dan hasil peni-laian dari tim penilayan dari pihakBLH Provinsi.

Lanjut pihak menejemen PTVAL, hasil penilayan dari Tim

Lingkungan Hidup tidak bisa me-nunjukkan nya, sesuai arahan pim-pinan pihak menejemen perusa-haan dan mengarahkan kepadaDinas BLH kab Padang lawaskarena hasil penilayan nya pasti ditebuskan ke dinas terkait ujarnya.

Tempat terpisah Sekretaris Di-nas BLH saat di kompirmasi ter-kait hasil penilayan dari BLHProvinsi yang kebetulan Kabidyang membidangi limbah B3 tu-gas luar, semua arsip dokumenbidang limbah B3 kepala bidangyang mengetahui dimana diarsip-kan.

(EAH)

TANJUNG BALAI - Sepuluh orangpelajar terjaring razia operasikasih sayang yang dilakukan DinasPendidikan Kota Tanjungbalai ber-sama Polres, Sat Pol PP, KesbangLinmas, dan Kemenag Kota Tan-jungbalai, dienam Kecamatan,Selasa (22/9).

Siswa yang terjaring berasaldari berbagai sekolah yang ada diKota Kerang dengan tingkatanSMA, umumnya diamankan diwa-rung Internet (Warnet), saat beradadi luar lingkungan sekolah ketikajam belajar berlangsung.

"Pelajar yang berada di luarsekolah tidak mengantongi suratataupun Izin dari kepala sekolahmaupun guru sehingga terpaksa di-gelandang ke Markas / Kantor Di-nas Pendidikan Kota Tanjungbalaiuntuk didata dan anak-anak itutengah asyik bermain di warnetdan tempat tongkrongan saat jamsekolah," kata Plt Kepala DinasPendidikan Tetty Siregar didam-pingi Kabid Program Bastian me-lalui Ketua TIM Ops Kasih SayangYusrial dilokasi pendataan.

Dikatakannya, ada salah seorangsiswa yang sedang melakukan Prak-tek kerja Lapangan (PKL) di Syah-bandar, namun siswa ini terjaring

diwarnet Jalan Jend Sudirmantepatnya Didepan SMA Negeri-2.Adapun kesepuluh pelajar tersebutadalah : SMAN-5 sebanyak 1 orang,SMAN-3 sebanyak 2 Orang, SMKN-5 sebanyak 1 orang Madrasah Aliyah(Mas) Karya Utama Teluk Nibungsebanyak 2 orang dan Methodissebanyak 3 Orang.

Para generasi muda yang ter-jaring lalu diberi pengarahan danbimbingan, membuat pernyataantidak mengulangi perbuatannyalagi atau keluar pada jam belajar,dan dijamin atau dikembalikan

kepada kepala sekolah masing-masing untuk proses lebih lanjutberupa pemberian sanksi disiplin.

"Para orang tua juga harus di-panggil dan diberi tahu, supayamemberikan efek jera kepada sianak, serta ikut memberikan pe-ngawasan kepada anak saat di-rumah," Imbuh Tetty.

Sementara, seorang siswa diwa-wancara mengaku terpaksa boloskarena kurang menyukai pelajarandi hari itu. Sedangkan siswa lain-nya berdalih bangun kesiangansehingga saat tiba di sekolah, pintu

gerbang sudah terkunci dan prosesbelajar mengajar juga telah ber-langsung. "Mau balik ke rumah ta-kut kena marah sama orang tua,ya ke warnet ajalah," tuturnya.

Seorang Kepala Sekolah Me-thodis Leo Nardo Hutabarat dita-nya mengaku," Akan menindak te-gas para sisiwa yang bolos sekolahdengan memberikan skorsing danpernyataan tidak mengulangiperbuatannya, ini dilakukan agarsiswa yang lainnya tidak mengikutiperbuatan nakal yang dilakukansiswa tersebut ", Ucapnya. (HER)

Ops Kasih Sayang Jaring 10 Pelajar

Pelajar Digiring dan diberikan Bimbingan

MADINA - Plt Sekda Madina Drs.MSyafei Lubis,M.Si membuka sosia-lisasi Undang-undang RI No 23Tahun 2004 tentang penghapusankekerasan dalam rumah tangga(KDRT) serta jejaring pencegahandan penanganannya di Aula Kan-tor Camat Panyabungan Utarabaru baru ini.

Sosialisasi ini merupakan wujudperan dan tanggung jawab Peme-rintah Provinsi dengan Kabupaten,Kota dalam memberikan pence-rahan, wawasan serta pembekalanbagi aparat dan masyarakat untukmenciptakan keluarga harmonisbebas dari KDRT kata Syafei.

“Dimana keluarga adalah unitsosial terkecil dalam masyarakatyang berperan besar terhadapperkembangan sosial serta kepri-badian setiap anggota keluarga,pastinya sangat memerlukan orga-nisasi tersendiri katanya.

Menurutnya kepala rumah tang-ga sebagai tokoh penting yang me-ngemudikan perjalanan hidup ke-luarga disamping beberapa ang-gota anggota keluarga lainnyayang terdiri dari Ayah, Ibu dananak sebagai suatu kesatuan yangkuat dalam bila terjalin hubunganbaik dalam keluarga tersebut.

Hubungan timbal balik kese-rasian antar semua pribadi dalamkeluarga ternyata sangat berpe-ngaruh menuju kebahagiaan danketidak bahagiaan pada salah se-orang atau beberapa anggotakeluarga lainnya.

Keluarga harmonis bila kebaha-giaan sudah dapat dirasakan selu-ruh anggota keluarga yang telahjauh dari konflik, ketegangan sertakekecewaan kata Syafei dalamacara sosialisasi yang dihadiri Ka-biro PPAKB Setda Provsu, unsurMuspida, Pimpinan Skpd sertatokoh dan masyarakat KabupatenMandailing Natal.

Penyelesaian konflik secara se-hat terjadi bila masing-masing pi-hak baik suami atau istri tidakmengedepankan kepentingan pri-badi. Mencari akar permasalahandan membuat solusi yang sama-sama menguntungkan melalui ko-munikasi dan kebersamaan.

Bilamana konflik diselesaikansecara tidak sehat maka konflikakan semakin sering terjadi dansemakin membahayakan bagi ke-luarga khususnya suami dan istriyang terlibat konflik. Hal ini terjadibila setiap pihak tidak mampu be-kerjasama dalam menciptakan

suatu hubungan yang selaras.Pemerintah terkait telah mela-

kukan berbagai upaya penghapu-san KDRT antaranya dengan ter-sedianya berbagai kebijakan hu-kum perlindungan perempuan dananak yang meliputi Undang-un-dang Nomor 23 Tahun 2004 Tentangpenghapusan KDRT jelasnya.

Hal ini juga sesuai dengan Pera-turan Pemerintah Nomor 4 Tahun2006 tentang penyelenggaran ker-jasama pemulihan korban kekera-san dalam rumah tangga sertaPeraturan Menteri Negara Pem-berdayaan Perempuan Nomor 01Tahun 2007 dan Peraturan MenteriNegara Pemberdayaan perempuandan Perlindungan Anak Nomor 01Tahun 2010.

“Syafei menambahkan kasus-kasus kekerasan terhadap perem-puan dan anak ditengah-tengahmasyarakat cenderung bertambahbanyak, hingga sampai ditanganipihak berwajib namun masih ba-nyak juga yang tidak dilaporkan.Padahal korban telah mendapatkekerasan fisik maupun pisikismengakibatkan trauma.

Kita mengharapkan agar kor-ban KDRT mendapatkan pena-nganan pelayanan terpadu meli-

puti penerimaan pengaduan, pela-yanan kesehatan, rehabilitas sosial,pemulangan serta reintegrasi so-sial katanya.

Standar pelayanan terpadu bagiperempuan dan anak korban keke-rasan melalui unit pelayanan ter-padu (UPT) adalah suatu unitkesatuan yang menyelenggarakanfungsi pelayanan terpadu sesuaidengan Peraturan Menteri NegaraPemberdayaan Perempuan danPerlindungan Anak nomor 01 Ta-hun 2010.

Menurutnya tidaklah mudahmembentuk keluarga yang damai,aman, bahagia serta sejahteramaka sangatlah diperlukan pe-ngorbanan serta tanggung jawabdari masing-masing pihak menja-lankan peran dalam keluarga rasacinta, hormat, setia saling meng-hargai bagi suami maupun istri.

Saya mengharapkan untuk ke-depan seluruh pemangku kepenti-ngan dapat mengembangkan me-lakukan inovasi memperkuat pe-ran serta masyarakat dalam pen-cegahan, penanganan korban me-lalui kebijakan untuk perlindunganperempuan dan anak dalam bahasayang mudah dimengerti masyara-kat kata Syafei. (MAR)

Plt.Sekda Madina Buka Sosialisasi UU Penghapusan KDRT

MEDAN - Dahlan SaputraSembiring alias Dahlan (27)warga Jalan Perjuangan Du-sun IV Desa Sigara-gara,Kecamatan Patumbak, Ka-bupaten Deli Serdang, me-ngaku dianiaya dan ditodongpistol oleh Daud Keliat.

Karena itu, Dahlan yangmerupakan seorang petaniini melaporkan Daud Keliatke Mapolsek Patumbak, Ka-mis (24/9). Korban merasanyawanya terancam, karenapelaku kerap menterornya.

Kata dia, penganiayaanitu dialaminya ketika sedangberada di areal perladanganmiliknya, persisnya di bela-kang SMP Negeri 1 Patum-bak, Kecamatan Patumbak,Kabupaten Deli Serdangpada Senin (21/9) siang. Saatitu korban sedang menanamsayur mayur dan jagung.

Korban terkejut karenatiba-tiba Daud Keliat ber-sama temannya datang keladangnya menaiki mobil.Tanpa prilaku sopan, terlapormelindas tanaman sayurmayur di perladang korbanhingga rusak.

Ketika ditegur, pelaku jus-tru marah dan langsung me-nganiaya korban hingga ba-bak belur. Pelaku juga sempat

menodongkan pistol ke kor-ban. “Apa kau bilang, rusaktanamanmu itu kena banmobilku? Jadi kau mau apa,”ujar korban meniru ucapanpelaku.

Kata korban, pelaku me-nodongkan pistol ke arah ke-ningnya. Korban hanya bisapasrah karena takut pistol itumeletus. Setelah puas, pelakulangsung pergi meninggal-kan korban yang tersungkurdan babakbelur.

"Saya juga merasa herandan tidak habis pikir. Pada-hal Daud Kaliat itu bukananggota TNI, ataupun Polri.Namun mengapa dia kokpunya senjata api (senpi),"kesalnya.

Korban melapor ke PolsekPatumbak, yang didampingikeluargannya Sofi, dan YertiSembiring. Dia berharap, pihakberwajib segera menangkappelaku, karena sangat me-ngancam keselamatannya.

Kapolsek Patumbak, AKP,Wilson Bugner Pasaribu di-konfirmasi melalui KanitReskrim, Iptu Fery Husnadimengaku belum mengetahuilaporan dari korban. “Nantilah, saya cek dulu. Soalnyabelum sampai laporannya kemeja saya,” pungkasnya. (DA)

Ditodong Senpi PetaniSayuran Lapor ke Polsek

DELI SERDANG - Puluhanorang tak dikenal (OTK)bersenjata tajam menyerangKantor Kebun PTPN II Sam-pali di Desa Sampali, PercutSeituan, Selasa (22/9). Me-ngetahui penyerangan itu, se-luruh pegawai, staf, dan pe-kerja kebun berhamburankeluar rumah guna menyela-matkan dirinya masing-masing.

Sementara itu, massa OTKbersenjata yang tampak be-rang langsung merusak se-jumlah fasilitas di kantor per-kebunan itu.

Peristiwa bermula, Selasa(22/9) pagi seorang pria yangidentitasnya belum diketa-hui menggarap lahan milikPTPN II yang masih ditana-min tebu di Pasar 7 dan 8Tembung.

Selain menggarap, pelakujuga merusak tanaman tebuyang masih aktif, sehinggaPTPN II tidak bisa melaku-kan produksi tebu. PihakPTPN II yang mengetahuihal itu langsung meringkuspelaku, lalu menyerahkan-nya ke Mapoldasu.

Tak terima rekannya di-tangkap, puluhan pria yangmengendarai puluhan sepedamotor sembari menentengsenjata tajam jenis klewang,samurai, tombak, pisau, kayudan bambu langsung menujukantor PTPN II.

Setibanya di lokasi, parapelaku merusak gerbangutama, lalu meringsek masukke dalam kantor. Para OTKitu kemudian masuk ke da-lam ruangan manajer kebunserta ruangan penanggungjawab, guna mencari kebe-radaan manager serta rekanmereka yang ditangkap.

Karena tak berhasil ber-

temu, para pelaku melakukanperusakan terhadap sejumlahfasilitas berupa kursi, mejadan dokumen milik perusa-haan. Pihak PTPN II langsungmelapor ke polisi. Tak lamaberselang, petugas dari Pol-dasu dan Kapolsek PercutSeituan Kompol Rudi SilaenSH SIK beserta anggotanyabersenjata laras panjang, sertaTNI tiba di lokasi.

Melihat kedatangan petu-gas gabungan, para pelakulangsung kabur. Dari lokasi,petugas mengamakan sejum-lah kayu yang ditinggalkanpelaku.

Penanggung jawab/Mana-jer Kebun Sampali, Mariminketika dikonfirmasi menga-takan, perbuatan para pe-laku merupakan pelanggaranhukum. "Pelaku ditangkapkarena menggarap tanah PT-PN II DV I A dan B yang ber-ada di pasar 7 dan 8 yangmasih aktif. Selain itu, pelakumelakukan perusakan tana-man tebu, sehingga tidakbisa memproduksi tebu lagi,"ujarnya.

"Dia juga melakukan pe-ngancaman terhadap pekerjakebun. Para pelaku tadi taksenang jika rekannya ditang-kap polisi. Sudah 100 hektarelebih tanah PTPN II digarappelaku," sambungnya.

Sementara itu, seorangkomandan regu (Danru) se-kuriti perkantoran kebunPTPN II, Numin mengatakan,puluhan pelaku bersenjatalangsung menggeruduk kan-tor dan masuk kedalam rua-ngan Manager. "Kami hanyabisa melarikan diri untuk ke-selamatan nyawa kami. Takmungkin kami menghadapipuluhan pelaku bersenjata,"pungkasnya. (ACO)

Puluhan OTK Serang KantorPTPN II Sampali

PALUTA - Satu Unit MobilSuzuki Vitara dengan nopol BB1874 LF milik kontraktor HKuswijan yang sedang diparkirdi halaman Kantor DinasPekerjaan Umum (PU)Paluta di Jalan LintasGunung Tua-BatuTambun, KecamatanPadang Bolak di bobolmaling, belum lama ini.

Akibatnya, korbanmengalami kerugianhampir Rp15 juta sertasejumlah berkas yang ia simpandi dalam mobilnya. Spontankejadian itu pun langsungmembuat seluruh pegawai yangada di Dinas PU pun terkejut

dan menghampiri TKP .Awalnya kata H Kuswijan,

saat itu ia sedang ada urusan keDinas PU Paluta. Setiba dikantor Dinas PU sekira pukul

13.00 WIB ia pun me-nunaikan sholat Dzuhurdi musholla Dinas PU.

“Karena sudah tibawaktu sholat, saya punlangsung sholat dimusholla Dinas PU,”katanya.

Beberapa menit usaisholat, ia pun kembali kemobilnya. Namun sebelummembuka pintu ia kaget sebabkunci pintu mobilnya sudahrusak dan sudah tidak berfungsi

lagi.Sementara, Fahmi Hasibuan

kebetulan sedang berada diDinas PU mengatakan tidakbegitu mengetahui kejadiannyasecara jelas. Sebab saat hendakmenuju Dinas PU, ia juga kagetmendengar kejadian tersebut.

“Kurang tahu pasti, Sayaterkejut pegawai PU sudahramai di halaman parkir,”katanya.

Kapolsek Padang Bolak AKP.S. Siregar usai mendapatlaporan langsung memerintah-kan anggotanya menuju TKP.

Dari hasil pemeriksaan,pelaku kemungkinan samadengan kejadian yang menimpa

staf ahli kantor Bupati PalutaDrs Anwar Benni MM. Saat itukorban juga sedang menunaikansholat Dzuhur di Mesjid Alfalah,Simpang Portibi, Lingkungan IGunung Tua, Kecamatan PadangBolak.

Tambahnya, dari keterangankorban, pelaku berhasilmembawa tas yang berisi uangtunai Rp15 juta dan sejumlahberkas-berkas. Untuk itu, iamenghimbau kepadamasyarakat agar lebihmeningkatkan kewaspadaan danturut aktif dalam membantupihak kepolisian menjagakeamanan lingkungan sekitar.

(DATUK)

Saat Parkir, Mobil Kontraktor Dibobol Maling

14KPK POS

E D I S I 372

28 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015S U M U TANEKA

MEDAN - PemerintahKota Medan pada hariraya Idul Adha 1436 H,Kamis (24/9) menyem-belih 74 ekor lembusebagai hewan kurban.Selain di halamanbelakang Kantor Wali-kota, penyembelihanjuga dilakukan di 21kecamatan dan DinasKebersihan KotaMedan.

Pemko MedanSembelih 74 Ekor Lembu

Pemkab Asahan Sembelih90 Hewan KurbanKISARAN - Dalam mera-yakan hari raya Idul Adha1436 Hijriah, PemerintahKabupaten (Pemkab) Asa-han menyembelih 90 hewankurban di lapangan HokyKisaran. Kamis lalu.

Plh Bupati Asa-han, Drs H SofyanMM berharap da-ging kurban yangditerima wargadapat bermanfaatdan dinikmati olehm a s i n g - m a s i n gkeluarga. Danmenjadi ibadah bagiyang berkurban agar da-pat meningkatkan keimanandan ketaqwaan.

"Kurban ini adalah bentukkepedulian Pemkab Asahankepada masyarakat. Dan kur-ban merupakan ibadah bagiumat Islam,“ kata Sofyandisela-sela kegiatan kurban.

Kepala Bagian Sosial Set-dakab Asahan, Darwin men-jelaskan data kurban tahunini Pemkab Asahan mengum-pulkan 90 hewan kurban darisejumlah satuan kerja pe-rangkat daerah (SKPD). Di-

antaranya 75 lembu dan 15kambing.

Darwin menjelaskan pi-haknya nantinya akan men-distribusikan daging kurbankepada 6 ribu lebih masya-rakat Asahan dari berbagai

lapisan dan golo-ngan dengan caramenukarkanya de-ngan kupon yangtelah dibagikan.

" P e n g a m b i l a ndaging kurban kitatunggu hingga men-jelang sholat Ashar,”

ucap Darwin, sembarimengatakan penyembeli-

han hewan kurban Pemkabsudah diperiksaan oleh dok-ter hewan dari Dinas Peter-nakan Kabupaten Asahan.

Sebelumnya, Pemkab Asa-han juga melaksanakan Sho-lat Idul Adha di MasjidAgung Ahmad Bakrie. Ber-tindak sebagai khatib KetuaMajelis Ulama Indonesia(MUI) Asahan, H SalmanAbdulah Tanjung MA denganisi tausiah tentang haji danperubahan mental menujumanusia yang berkarakter. (IN)

BATUBARA - Ruas jalan dari DesaAir Hitam menuju Simpang TigaKecamatan Talawi dan menujuSimpang Dolok Kecamatan Lima-puluh mulai diperbaiki,” demikiandikatakan Kepala Dinas PekerjaUmum (PU) Kabupaten BatubaraHari Sukardi kepada wartawanRabu kemaren.

Menurut Hari, ruas jalan tersebutsudah wajar diperbaiki karenatelah mengalami kerusakan yangcukup fatal, diketahui, ruas jalantersebut sangat padat dilalui ma-syarakat, terlebih sejumlah kantorpemerintah keberadaannya ada ditepi jalan yang sedang diperbaiki,

sedangkan dana perbaikan ruasjalan sebesar Rp.500 juta lebihyang bersumber dari APBD tahun2015 dikerjakan PT.Sinar MadaniGemilang, sebut Hari Sukardi

Secara terpisah sejumlah wargasekitar kepada wartawan me-ngucapkan terima kasihnya ke-pada pemkab Batubara yang telahmemperbaiki ruas jalan, "Mudah-mudahan dengan baiknya ruasjalan tersebut baik pula tingkatperekonomian warga seperti kamidi desa ini," ujar S.Harianja salahseorang petani yang diamini rekanHarianja petani lainnya.

(SAH)

Ruas Jalan Di Desa Air Hitam Simpang Dolok Diperbaiki

Ruas jalan menghubungkan Desa Airhitam ke Simpang Tiga Talawi menuju Simpang DolokKec.Limapuluh Kab.Batubara diperbaiki.

Daging hasil penyembelihanyang berasal dari kurban parapejabat dan pegawai di lingkunganPemko Medan ini, selanjutnya akandibagi-bagikan kepada wargakurang mampu. Tercatat, 5.180kupon telah disebar kepada ma-syarakat untuk mendapatkan da-ging kurban tersebut. Di halamanKator Walikota sendiri, sebanyak12 ekor lembu disembelih.

Pelaksana harian (Plh) WalikotaMedan, Ir Syaiful Bahri Lubis,

didampingi istri dan anak, me-nyaksikan langsung proses pe-nyembelihan hewan kurban ter-sebut. Mantan Kepala BappedaKota Medan beserta keluarga inipun ikut berkurban. Diharapkan-nya daging kurban nanti bisa di-nikmati warga yang telah mene-rima kupon bersama keluarganyamasing-masing.

Sebelum penyembelihan dilaku-kan, Syaiful, lebih dulu memastikan12 hewan kurban yang akan di-sembelih benar-benar sehat dantelah memenuhi persyaratan kur-ban. Setelah memastikan persya-ratan hewan kurban dipenuhi,barulah penyembelihan dilakukandiiring dengan kumandang suaratakbiran.

Menurut Syaiful, penyembe-lihan hewan kurban ini selain ber-ibadah juga untuk berbagi kepadapara warga yang kurang mampu."Kita ingin berkurban dan berbagikepada saudara kita yang belumberuntung, semoga apa yang kitalakukan ini mendapatkan hidayahdan taufik dari Allah SWT,” kata

Syaiful.Syaiful berharap, pelaksanaan

kurban yang dilakukan Pemko Me-dan setiap tahunnya ini dapatberjalan lebih baik lagi kedepan-nya. Selain seluruh jajarannya,Syaiful juga berharap kesadaranmasyarakat yang rezekinya ber-lebih semakin peduli. "Dengan de-mikian jumlah warga yang ber-kurban setiap tahunnya semakinbertambah," ujarnya.

Apalagi, bilang syaiful, berkur-ban selain menunjukan rasa ke-imanan dan ketakwaan kepadaAllah SWT, tentunya secara sosialibadah kurban ini juga menun-jukkan semakin baiknya tingkatpendapatan maupun derajat kese-jahteraan masyarakat, sehinggamasyarakat memiliki kemampuanuntuk menyediakan hewan kurban.

Asisten Kesejahteraan Masya-rakat Setdakot Medan, ErwinLubis, selaku Ketua Panitia Pe-nyembelihan Hewan Kurban Pem-ko Medan menjelaskan, tahun inijumlah hewan kurban yang disem-belih sebanyak sebanyak 74 ekor

lembu. Hewan kurban yang disem-belih itu merupakan kurban parapejabat dan pegawai di lingkunganPemko Medan.

Untuk Kota Medan sendiri, jelasErwin, jumlah seluruh hewan kur-ban yang disembelih berdasarkanhasil laporan seluruh kecamatan diKota Medan sebanyak 8.890 ekorlembu. Jumlah itu diluar 74 ekorlembu yang disembelih Pemko Me-dan. Menurut mantan Kadis Perta-manan Kota Medan ini, jumlahhewan kurban meningkat sedikitdibandingkan tahun lalu. “Semogatahun depan jumlah hewan kurbanyang disembelih semakin mening-kat lagi,” harap Erwin.

Dijelaskan Erwin, penyembe-lihan 74 ekor lembu ini dilakukandi seluruh kecamatan ditambahdengan Dinas kebersihan sebanyak5 ekor dan halaman Balai KotaMedan sebanyak 12 ekor. Dari 74ekor hewan kurban yang disembelihini, Erwin mengungkapkan panitiatelah menyebar 5.180 kupon ke-pada masyarakat, terutama wargakurang mampu. (VIN)

Dandim 0208 AsahanLepas Pawai TakbirIdul Adha Kota KisaranKISARAN - Dandim 0208Asahan, Letkol Inf Enjangmelepas pawai takbir IdulAdha 1436 H dari halamanKantor Bupati Asahan,RabuMalam lalu.

Sekitar ratusan kenderaan,baik roda empat dan roda duameramaikan malam takbiranIdul Adha kota Kisaran yangdilepas menuju rute yang telahditentukan. Antusias masya-rakat sangat tinggi untuk me-nyaksikan pelaksanaan pawaitakbir tersebut. Hal ini dapatterlihat dari kunjungan ma-syarakat ke halaman kantorBupati Asahan dan disepan-jang rute takbir yang dipenuhimasyarakat.

Kegiatan pawai takbirdiramaikan oleh seluruh sa-tuan kerja perangkat daerah(SKPD) beserta pihak Kelu-rahan dan Kecamatan. Na-mun kenderaan yang diguna-kan berbeda dengan pawaitakbir Idul Fitri. Kalau IdulFitri kenderaan yang berke-liling kota adalah kenderaanhias dengan berbagai replika.

Sebelumnya, Dandim, PlhBupati Asahan, Drs H SofyanMM beserta pejabat SKPD

dan para tokoh agama danpara ulama melakukan bukapuasa bersama, sholat ma-grib dan isya serta pemberiantausiah dari Ketua Tim Imandan Taqwa (Imtaq) Asahan,Ahmad Kosim Marpaung.

Plh Bupati Asahan, Drs HSofyan MM mengajak selu-ruh pejabat PNS Asahan un-tuk terus bersemangat men-jalankan roda pemerintahanKabupaten Asahan. "Marikita tingkatkan terus kinerjakerja kita dan mari kita jagakekondusifan KabupatenAsahan serta kita sukseskanpemilihan Bupati Asahandan Wakil Bupati Asahanpada Desember 2015 menda-tang,” ungkap Sofyan.

Terkait dengan pawai tak-bir, Sofyan menjelaskan ke-giatan malam takbiran me-rupakan agenda PemerintahKabupaten (Pemkab) Asa-han setiap tahunnya yangsebelumnya dilakukan olehBupati Asahan, Drs H TaufanGama Simatupang MAP. “Iniagenda tahunan PemkabAsahan. Apalagi pawai tak-bir merupakan syiar AgamaIslam,” kata Sofyan. (IN)

IKKS Asahan SembelihHewan QurbanKISARAN - Ikatan KeluargaKabupaten Solok (IKKS)Asahan mengadakan pe-nyembelihan hewan kurbandalam rangka Idul Adha 1436H di sekretariat IKKS JalanPengalang, Kisaran Barat,Kamis lalu. Ketua IKKS Az-war AR SH ketika berbin-cang dengan KPK Pos, tahunini menyembelih 4 ekor lembudan satu ekor kambing.

Pantauan KPKPos, pe-nyembelihan hewan kurbanini dilaksanakan mulai pu-kul 09:30 WIB usai melaksa-nakan shalat Id selanjutnyapuluhan keluarga anggotaIKKS berkumpul di sekre-tariat untuk bersama samasecara gotong royong me-lakukan sunnah di hari rayaIdul Fitri.

“Moment pelaksanaan IdulAdha dengan penyembelihanhewan kurban ini juga sebagaimenjadi ajang silaturahmi

bagi keluarga IKKS Asahanyang hadir bergotong royongmemotong hewan kurban,”terang Azwar ketua IKKS.

Ia juga berharap semogapelaksanaan penyembelihanhewan yang dilakukan olehanggota IKKS ini menjadiamal ibadah dan bukti ke-taqwaan sehingga menda-patkan Ridha dari Allah SWT.

Sementara itu, Rizal ke-tua panitia pelaksana kur-ban menerangkan ada seki-tar hampir seribuan bungkusdaging kurban yang dibagi-kan kepada masyarakat ku-rang mampu di sekitar ling-kungan IKKS. “Pendistribu-sian daging kurban diutama-kan kepada masyarakatyang kurang mampu diseki-tar lingkungan ini sehinggaseluruh masyarakat dapatmerasakan kenikmatan ber-hari raya Id Adha,” ujarnya.

(BAL)

Pembangunan SMP YAPIBatubara DimulaiBATUBARA - Peletakan batupertama oleh Kepala DinasPendidikan Kabupaten Batu-bara Darwis,MPd pemba-ngunan SMP Yayasan Pendi-dikan Islam Desa SiPare-pare Kecamatan Aiputih Ka-bupaten Batubara Seninpekan lalu.

Kepala Dinas Darwis me-ngatakan, "Pembangunangedung SMP untuk diguna-kan sebagai sarana pendidi-kan yang bermuara akanmencerdaskan anak bangsa

kedepan,” kata Darwis sem-bari mengucapkan terimakasihnya kepada pihak YAPIyang telah mampu mem-bangun gedung.

Sementara itu, DuwitoRiasman salah seorang pe-ngurus Yayasan Yapi mema-parkan, gedung sekolah diba-ngun dengan fisik permanenberukuran 7 x 15 meter de-ngan dana Rp.200 juta yangbersumber dari donator, se-but Duwito.

(SAH)

NIAS - Pemkab Nias berko-mitmen dalam memperhatikanpembangunan normalisasi sungaiIdanomola KecamatanBawolato,supaya masyarakat di Lima Desadi KecamatanBawolato yakniDesa Lagasimahe, Desa Siofae-wali, Desa Sohoya, Desa Boto-haenga dan DesaTagaule, terhin-dar dari luapan sungai Idanomolayang membanjiri pemukimanmasyarakat.

Hal ini dikatakan BupatiNiasDrs. SokhiatuloLaoli, MM padakunjungannya meninjau secara

langsung pembangunan nor-malisasi sungai Idamola di DesaSiofaewali yang pembangu-nannya sedang di laksanakanpada hari Senin 14 September2015.

Pada kunjungan ini, BupatiNias bersama Wakil Bupati NiasArosokhiWaruwu,SH.MH danSKPD terkait Dinas TRPK, DinasSosial, Badan PenanggunalanBencana Daerah Kabupaten Niasbeserta Humas dan KeprotokolanKabupaten Nias.

Dan seiring dengan pekerjaan

normalisasi sungai idanomola,pemerintah juga akan terusmeningkatkan perbaikan infra-struktur, dari desa Lagasi mahemenuju desa Tagaule yang selamaini masih dalam tahap pengera-san dan pengaspalan dan di tahun2016 mendatang akan diting-katkan dengan pengaspalan hotmix,kata bupati.

Sekretaris Dinas PekerjaanUmum Kabupaten Nias. E. Laoli,BE, mengatakan bahwa per-baikan jalandari desa lagasimahemenuju Desa Tagaule dan

normalisasi sungai Idanomolamenjadi prioritas utama DinasPU Kabupaten Nias.

Bupati Nias mengharapkandalam merealisasikanpembangunan ini dapat cepatselesai sesuai target, kamiharapkan partisipasi masyarakatdapat kerjasama, bersinergidengan pemerintah, sehinggaterhindar dari hambatan-hambatan yang dapat merugikanmasyarakat khususnya di limadesa tersebut.

(YAGI)

Bupati dan Wabup Nias Tinjau Normalisasi Sungai Idanomola

RANTAUPRAPAT - Pelaksana HarianBupati Labuhanbatu H Ali UsmanHarahap, SH didampingi Kabag Hu-mas Infokom Drs. Sugeng dan disak-sikan Koordinator Bidang Akademikatau Wakil Ketua Yayasan ULB (Uni-versitas Labuhanbatu) Drs. Bisman Si-regar telah membuka dan melepas se-banyak 505 orang peserta Ospek yangsekarang disebut dengan PKKMB (Pe-ngenalan Kehidupan Kampus BagiMahasiswa Baru) yang ditandai de-ngan melepas balon dan menyematkantopi kepada dua orang peserta.

Acara pembukaan dan pelepasanPKKMB (Pengenalan Kehidupan Kam-pus Bagi Mahasiswa Baru) tersebutberlangsung, Jum’at (18/9) pagi diLapangan Volly Ball Yayasan ULBJalan SM Raja Rantauprapat, sedang-kan kegiatan rutin tahunan itu dilak-sanakan selama dua hari dari tanggal18 s/d 19 Sepetember 2015 di Rantau-prapat.

Plh. Bupati Labuhanbatu H AliUsman Harahap, SH dalam arahannyahanya mengingatkan para calon maha-siswa untuk mengikuti kegiatan Penge-nalan Kehidupan Kampus bagi Maha-siswa Baru ini dengan penuh keikh-lasan, karena kegiatan ini mengandungmakna yang sangat positif untukkelanjutan pendidikan anak-anak ditingkat perguruan tinggi.

Menurut Ali Usman salah satu tu-juan dari pada PKKMB ini adalahuntuk memberikan pembekalan ke-pada mahasiswa baru agar dapat lebihcepat beradaptasi dengan lingkungankampus, khususnya kegiatan pem-belajaran dan kemahasiswaan.

Ia menambahkan, bahwa inti daripengenalan kampus ini adalah bagai-mana mensosialisasikan pola kehidu-pan pelajar yang relative dia cende-rung kepada kehidupan kampus yangakan secara perlahan bergerak kepadaalam kehidupan rasional yang ber-integritas, inilah yang mau diasah danyang mau diterapkan dalam dua hariini.

Pesan saya, semua orientasi apapunjangan ada mendongkol, karena kitadisini adalah untuk melunturkan se-buah menset kita dan memposisikankeberadaan kita dalam sebuah keber-samaan untuk meraih sebuah cita-citadan mimpi yang sama, terang Plh.Bupati Labuhanbatu tersebut.

Sementara, Koordinator BidangAkademik atau Wakil Ketua YayasanULB (Universitas Labuhanbatu) Drs.Bisman Siregar dalam kesempatan itumengemukakan, bahwa kegiatan PK-KMB ini dilaksanakan oleh pihak ya-yasan untuk memberikan pengertiankepada para mahasiswa baru bahwadalam memasuki kehidupan kampusmemerlukan kesiapan psikologis mau-pun sosial untuk dapat baradaptasi se-cara cepat dengan kehidupan kampuspada umumnya dan sistem pembela-jaran pada khususnya.

Lebih lanjut Bisman Siregar menga-takan, pada dasarnya pelaksanaanpengenalan kampus bagi mahasiswabaru di perguruan tinggi adalah me-rupakan salah satu upaya proses per-cepatan adaptasi dari pembentukanpribadi mahasiswa yang utuh, profes-sional dan siap menghadapi tantangandimasa depan. (HAH)

Plh. Bupati LabuhanbatuLepas 505 Calon MahasiswaULB Ikuti PKKMB

BATUBARA - Kepala DinasPerhubungan Kabupaten Ba-tubara Drs.Aladin menga-takan, gedung pengujian KIRkenderaan di KabupatenBatubara akan difungsikan,dengan difungsikannya ge-dung tersebut akan dapat me-nampung kenderaan umum,kenderaan bak terbuka, baktertutup yang dimiliki pihakperusahaan perkebunan mau-pun kenderaan milik swasta,sedangkan seluruh komponenyang digunakan terkait pe-ngujian KIR telah terpasangdidalam gedung dan saat ini

sedang dilakukan uji coba,ujar Aladin kepada wartawanRabu baru-baru ini.

Kata Aladin menambah-kan, selama ini kenderaan diKabupaten Batubara mela-kukan uji KIR di daerah lain,maka dengan difungsikan-nya gedung KIR di Kabupa-ten Batubara pada akhirtahun 2015 ini, maka akanmenambah Pendapatan AsliDaerah (PAD) KabupatenBatubara, sebelum difungsi-kan terlebih dahulu nantinyadi sosialisasikan.

(SAH)

Gedung Uji Kir KenderaanKab.batubara Akan Difungsikan

KISARAN - Perusahan Dae-rah Air Minum Titra SilauPiasa (PDAM-TSP) Kisaran,Kabupaten Asahan mengo-perasikan water treatmenplant (WTP) yang berkapa-sitas 50 liter perdetik.

Direktur PDAM TSP Kisa-ran, Ruspin mengatakan bah-wa pihaknya telah mengak-tifkan WTP yang berada per-sis dibelakang kantor PDAMTSP Kisaran berkapasitas 50liter perdetik yang dapatmendistribusiakan air di se-putar Kota Kisaran, Diantara-nya Kelurahan Sentang, Bu-nut Barat dan Sidodadi se-banyak 4 ribu pelanggan

“Kehadiran WTP ini sangatmembantu pelayanan PDAMkepada masyarakat yangmembutuhkan air bersih, khu-susnya warga Kota Kisaran,”ucap Ruspin di gedung PDAM

setempat, Senin lalu.Ruspin yang didampingi

Kabag Adm umum dan keua-ngan, Ahmad Rudi menje-laskan bahan baku WTP ter-sebut berasal dari SungaiSilau yang kemudian dipom-panisasi ke pengelolaan WTPdengan memberikan bahankimia selanjutnya dilakukanproses penyimpanan dan se-telah itu air siap didistri-busikan kepada pelanggan.

“Tentunya dengan ber-operasinya WTP ini dapatmempercepat dan mening-katakan pelayanan air bersihkepada masyarakat. Danbagi masyarakat kota Kisa-ran yang ingin mendapatkanair bersih segera laporkan kePDAM,” ucap Ruspin, sembarimenjelaskan pembangunanWTP bersumber dari angga-ran APBN tahun 2013. (IN)

PDAM TSP Kisaran OperasikanWTP Kapasitas 50 Liter/Detik

ANEKA

15KPK POS

E D I S I 372

28 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015S U M U T

19 Perusahaan TerimaPenghargaan Zero Accident 2015

RANTAU PRAPAT -Sembilan Belas Perusa-haan Perkebunan diKabupaten Labuhanbatutelah mendapat penghar-gaan Zero Accident Ting-kat Nasional Tahun 2015dari Menteri Ketenaga-kerjaan RI yang diserah-kan oleh Plh. BupatiLabuhanbatu H Ali Us-man Harahap, SH didam-pingi Kadis Sosial TenagaKerja dan Transmigrasi HElpin Riswan, SE, Jum’at(18/9) di Ruang DataKantor Bupati Labu-hanbatu.

19 Perusahaan yang menerimapenghargaan kecelakaan nihil ituterdiri dari PMKS PT. Siringo-ri-ngo, PMKS PT. Lingga Tiga Sawit,PMKS PT. Citra Indah Pertiwi,PMKS PT. Supra Matra Abadi, PT.Supra Matra Abadi Kebun AekNabara, PMKS PT. Hari SawitJaya-2 Negeri Lama, PT. RubberHock Lie Rantauprapat, PMKS PT.Sinar Pendawa, PMKS PT. Soc-findo Negeri Lama, PT. PangkatanIndonesia Palm Oil Mill.

Selanjutnya, PT. Bilah PlatindoEstate, PT. Sembada Sennah MajuEstate, PTP Nusantara III KebunAek Nabara Selatan, PMKS PTPNusantara III Aek Nabara Selatan,

PMKS PT. Daya Labuhan Indah-1Pangkatan, PMKS Daya LabuhanIndah-2 Wonosari, PT. Daya Labu-han Indah Kebun Wonosari, PT.Daya Labuhan Indah Kebun SeiDeras dan PT. Milano Kebun Ca-bang Dua.

Plh. Bupati Labuhanbatu H AliUsman Harahap, SH dalam ara-hannya mengatakan, bahwa tanpaprestasi perusahaan tidak mungkinPemerintah Kabupaten Labuhan-batu ada mendapat prestasi daripemerintah pusat, semua yang kitaraih ini adalah berkat kerjasamayang baik dari kedua belah pihakdan seluruh hambatan perusahaandi Labuhanbatu dipastikan dapatdi fasilitasi oleh Pemkab.

“Berikan pelayanan yang ter-baik bagi dunia usaha, kita ingindunia usaha memberikan kontri-busi positif untuk kelanjutan pem-bangunan di Kabupaten Labuhan-batu terutama dalam memberikanyang terbaik untuk keselamatandan kesehatan para karyawan diperusahaannya masing-masing,keselamatan kerja itu adalah jalanhidup kita, oleh karena itu K3 (Ke-sehatan dan Keselamatan Kerja)adalah kebutuhan kita bersama”,jelas Plh. Bupati Labuhanbatu.

Ali Usman Harahap yang ham-per sebulan menduduki posisi seba-gai Pelaksana Harian Bupati La-buhanbatu itu menambahkan,bahwa pengawasan yang dilaku-kan oleh Dinas Sosial TenagaKerja dan Transmigrasi bukanlahuntuk mencari-cari masalah, akantetapi untuk mendudukkan perma-

salahan secara proporsional.Kemudian penyakit AIDS juga

menjadi salah satu tanggung ja-wab perusahaan, karena penyakitAIDS ini akan dapat menurunkantingkat produktifitas, ini harusmenjadi perhatian kita bersamayang penyebarannya sudah sangatmembahayakan, untuk itulah kamisangat bangga bisa dapat membe-rikan penghargaan ini secara lang-sung kepada pihak perusahaanagar kita pihak perusahaan dapatmelaksanakan penanggulan yanglebih baik terhadap Keselamatandan Kesehatan Kerja serta pe-nyakit AIDS yang telah di loun-ching oleh pemerintah pusat padaMalam Penganugrahan K3 Awarddan Lounching Safety Is My Lifedi Hotel Bidakara Jakarta padatanggal 10 September 2015 lalu,terang Ali Usman.

Sementara, Erik Hendra dariWilmar Group yang mewakili Pe-rusahaan dalam sambutannyamengatakan, keberhasilan ini ber-kat peran serta para Manager/Pimpinan di PKS ditambah denganpembinaan yang dilakukan olehDinas Sosial Tenaga Kerja danTransmigrasi Labuhanbatu, keber-hasilan ini sudah cukup bagus danini kiranya dapat ditingkatkanatau ditambah lagi.

“Kami bangga dengan pembi-naan yang dilakukan Dinas SosialTenaga Kerja, atas semua itu kamiucapkan terima kasih, semogaprestasi yang diberikan ini dapatmemicu para dunia usaha untukmeraih prestasi di Tingkat Nasio-

nal”, harap Erik Hendra.Sedangkan, Kadis Sosial Tenaga

Kerja dan Transmigrasi Labuhan-batu H Elpin Riswan, SE padalaporannya menjelaskan, Penghar-gaan Zero Accident Tingkat Nasio-nal yang diberikan Pemerintahdalam hal ini Menteri Ketenaga-kerjaan RI kepada perusahaan di-maksudkan sebagai bentuk apre-siasi kepada semua pihak yangterlibat ditempat kerja, baik pe-ngusaha maupun pekerja, sehinggadiharapkan dapat meningkatkanmotivasi dan kepedulian yanglebih baik lagi dalam penerapanK3 ditempat kerja.

Dikatakannya, Pada tahun 2015ini di Kabupaten Labuhanbatuada 19 perusahaan yang terpilihdan menerima penghargaan ZeroAccident Tingkat Nasional, di-mana sebelumnya ke 19 perusa-haan tersebut telah lulus penilaianyang dilaksanakan oleh Tim Pe-nilai Kabupaten Labuhanbatu.Kriteria kelulusan penilaian, bah-wa perusahaan yang bersangkutantidak memiliki angka kecelakaankerja selama periode waktu kerja3 tahun berturut-turut sebagai-mana yang diatur dalam Peratu-ran Menteri Tenaga Kerja danTransmigrasi RI No. Per-01/MEN/2007 tentang Pedoman PemberianPenghargaan Keselamatan danKesehatan Kerja (K3) dan periodekerja yang menjadi dasar kriteriapenilaian adalah periode waktukerja 01 Januari 2012 s/d 31Desember 2014.

(HAH)

KISARAN - Pemerintah Ka-bupaten (Pemkab) Asahanmenyerahkan bantuan se-jumlah alat dan mesin per-tanian (Alsintan) dan pulu-han ribu bibit jambu madukepada sejumlah kelompoktani (Koptan) di KabupatenAsahan.

Tujuan bantuan diserah-kan kepada koptan agar pro-duksi pertanian di Kabupa-ten Asahan terus meningkatlebih baik.

“Semakin banyak alat per-tanian diserahkan, maka diha-rapkan semakin baik pula hasilpertanian di Asahan," demi-kian kata Plh Bupati Asahan,Drs H Sofyan MM saat me-nyerahkan bantuan tersebutkepada Koptan, Jumat, 18 Sep-tember 2015 di halaman Ko-ramil 18 Kodim 0208 AsahanKecamatan Meranti.

Sofyan meminta kepadakoptan yang menerima 2 unittraktor roda 4 dan 12 unithandtraktor untuk menggu-nakan dan jaga alat perta-nian tersebut dengan baik.Agar hasil produktifitas per-tanian meningkat dalamrangka mewujudkan kesejah-tera petani dan menjalankan

program nasional.Kepala dinas Pertanian

Asahan, Oktoni Eryanto men-jelaskan penyerahan bantuanuntuk pencapaian programnasional swasembada panganberkelanjutan sekaligus pe-ningkatan pendapatan kese-jahteraan petani beserta ke-luarga.

Oktoni menjelaskan pem-berian alsintan mulai tahun2011 hingga 2015 dibawahkepemimpinan Bupati Asa-han, Drs H Taufan Gama Si-matupang MAP sudah men-capai ratusan unit handtrak-tor, pompa air 102 unit, powertresher 84 unit, corn sheler 9unit, potong rumput 56 unit,semprot hama 107 unit, bet-tor pengangkut hasil perta-nian, alat tanam dan jaringantersier sepanjang 68,867 meter.

“ Memang ada 30 persenlagi yang kurang dalam pe-ngadaan alsintan dan pem-bangunan irigasi. Namunkita harapkan 30 persen inidapat dituntaskan oleh Bu-pati Asahan,” ucap Oktoni,sembari mengatakan ban-tuan tersebut bersumber daridana APBN – P tahun 2015.

(IN)

Pemkab Asahan SerahkanBantuan Alsintan Kepada Koptan

TELUK MENGKUDU - Upayapeningkatan produksi padi dalamrangka mempertahankan swa-sembada beras serta ketahananpangan dilakukan melalui perlua-san areal tanam dan peningkatanproduktivitas.

Perluasan areal tanam dilaku-kan melalui peningkatan Inten-sitas Pertanian (IP), dari satu kalitanam menjadi dua kali dan daridua kali menjadi tiga kali tanamdalam setahun,demikian disam-paikan Plh Bupati Serdang Beda-gai Drs H Haris Fadillah,M.SiRabu (23/9) di Aula Saung TunasHarapan Desa Sei Buluh Kecama-tan Teluk Mengkudu pada saatpenyerahan bantuan alat danmesin pertanian (Alsintan) berupaHandtraktor dan pompa air. Pe-nyerahan bantuan tersebut disak-sikan Asisten Ekbangsos Drs. HadiWinarno, M.Si,Kadis Tannak Ir. H.Safaruddin, M.Si dan jajarannya,

dan Petugas Penyuluh Lapangan(PPL).

Lebih lanjut dikatakannya,

bahwa peningkatan produktivitasdilakukan melalui penerapan tek-nologi baru seperti penggunaan be-

nih unggul bersertifikat, perbaikancara bercocok tanam, penggunaanpupuk berimbang, pengaturanpenggunaan air, pengendalianhama dan penyakit secara terpaduserta perbaikan pasca panen. Ban-tuan handtraktor dan pompa airyang diserahkan ini merupakanupaya Pemerintah untuk mendu-kung UPSUS (Upaya Khusus)menuju swasembada pangan, yangdiharapkan dapat meningkatkanpercepatan dan gerakan tanam se-rempak. Sedangkan bantuan pom-pa air diharapkan mampu me-ngatasi dan mengantisipasi dam-pak kekeringan disaat musim ke-marau sehingga pertanaman paditidak terganggu oleh ketiadaan air.Karena pada tahun ini KabupatenSergai menetapkan target sasarantanam seluas ± 76.358 Ha, panenseluas ± 74.15 Ha dan target pro-duksi ± 410.607 Ton.

(ARM)

Bupati Sergai Serahan Bantuan Alsintan Pra Panen

HANDTRAKTOR -HANDTRAKTOR -HANDTRAKTOR -HANDTRAKTOR -HANDTRAKTOR - Plh. Bupati Sergai Drs. H. Haris Fadillah, M.Si didampingi Asisten EkbangsosDrs. Hadi Winarno, MM dan Kadis Tanak Ir. H. Safaruddin, M.Si tengah menyerahkan Alsintanberupa Handtraktor kepada kelompok tani di Saung Tunas Harapan Desa Sei Buluh KecamatanTeluk Mengkudu, Rabu (23/9) Photo :ARM

PANYABUNGAN - KetuaTP-PKK Madina Ny Ika De-sika Dahlan Hasan didam-pingi Kadis Pertanian danPeternakan Taufik Zulhan-dra, Danramil Panyabunganbeserta jajarannya secarasimbolis menyerahkan 185.250 Kilogram bantuan Pu-puk kepada kelompok Tanidari 5 Kecamatan di KantorUPT UPPKB MandailingNatal Selasa lalu.

Ika mengatakan agar ban-tuan pupuk yang diserahkanbenar-benar tersalur kepadaseluruh anggota kelompokTani yang ada tanpa ada pe-nyimpangan sehingga dapatdipergunakan kepada keper-luan yang sebenarnya.

“Bantuan ini merupakanprogram dari PemerintahPusat melalui PemerintahKabupaten Mandailing Na-tal yang akan dialokasikankepada seluruh anggota ke-lompok Tani yang ada diselu-ruh Kecamatan guna mendu-kung keberhasilan Swasem-bada Pangan katanya.

Kadis Pertanian dan Pe-ternakan Madina Taufik Zul-handra Ritonga mengatakanagar seluruh jajaran TNI yangada di Wilayah KabupatenMandailing Natal dapatmemberikan bantuan berupapengawalan dan pengawasanpenyaluran pupuk sehinggatepat pada sasarannya.

“Kehadiran dan kedata-ngan Pupuk ini merupakanberkat upaya arahan bimbi-ngan serta bantuan dari Bu-pati Madina Dahlan Hasankepada tuntunan Dinas Per-tanian agar bisa didapatkandari Pemerintah Pusat kataTaufik.

Mandailing Natal meru-

pakan salah satu Kabupaten,Kota yang terbanyak men-dapatkan bantuan pupukdari Pemerintah Pusat, padaTahun 2015 Madina menda-patkan sekitar 1000 Tonpupuk ungkapnya.

Sesuai dengan hasil diskusidengan Pemerintah Pusatdalam PAPBN KabupatenMandailing Natal kembalimendapatkan bantuan pupuksekitar 250 Ton untuk tana-man Jagung dan Kedelai,bantuan pupuk sekitar 185.250 Kilogram saat ini dialo-kasikan khusus pertanamamPadi yang ada di Madina.

Bantuan pupuk diterimalangsung oleh seluruh kelom-pok Tani yang ada di Keca-matan Panyabungan, Panya-bungan Barat, PanyabunganTimur, Panyabungan Selatandan Kecamatan Huta Bar-got.Mudah-mudahan dengankehadiran pupuk ini dapatmembantu keberhasilan ma-syarakat Petani mengingatsituasi perekonomian ma-syarakat saat ini sangat le-mah katanya.

Perlu diketahui berdasar-kan data Statistik KabupatenMandailing Natal telah dapatmeningkatkan produksi diatas0.3 atau 300 hingga 400 Kilo-gram dalam setiap Hektarepada Tahun 2015 dibandingTahun sebelumnya.

“Bagaimanapun juga se-sungguhnya hanya Petanisemata yang melakukan per-tanaman, terimakasih ataskerja keras Petani Kabu-paten Mandailing Natalyang telah berupaya menca-pai hasil panen dan produksisecara Nasional sesuai de-ngan program dari Pemerin-tah Pusat kata Taufik. (MAR)

Ketua PKK Madina SerahkanBantuan Pupuk Kelompok Tani

PALAS - Kadinkes Kab. PadangLawas Lely Ramayulis danDerektur Rumah Sakit UmumDaerah (RSUD)Sibuhuan NellyDaulay Pada Selasa (16/9)bekerjasama dalam memberikanpelayanan kepada Masarakatdalam Kegiatan operasi katarakgratis.

Pelaksanaan kegiatan operasikatarak mata Yang diselenggara-kan dua SKPD Kab. PadangLawas tersebut focus Bagimasyarakat kurang mampu yangdibuka langsung Wakil BupatiPalas Zarnawi Pasaribu di RSUDSibuhuan.

Suasana RSUD yang biasasepi, terpantau awak mediamendadak ramai dengan orang-orang tua yang nota bene sudahberumur diatas lima puluh tahundan beramai-ramai mendaftar-

kan diri di pintu operasi RSUDSibuhuan yang telah disiapkanoleh panitia.

Kadinkes Lely Ramayulis saatdikonfirmasi mengatakan,kegiatan yang dilaksanaknaadalah merupakan program kerjatahun 2015 di dinas yang dipim-pinnya, katanya, “untuk tahun2015 pemerintah kabupatenpadang Lawas memberikanpelayanan gratis untuk pengoba-tan katarak sebanyak lima puluhmata dan ditangani oleh timdokter sebanyak lima personildan dua diantara dokter spesialisberinisial M dan I yang didatang-kan dari Yayasan Mataniari SetiaBudi center Medan PropinsiSumatera Utara”

Lely menambahkan, dalampelaksanaannya bekerja samadengan Direktur RSUD Sibuhuan

untuk pencapaian pelaksanaanpelayanan maksimal, sehinggadiharapkan masyarakat yangmendapat pelayanan medismerasa nyaman dan terbantu.

Direktur RSUD SibuhuanNelly Daulay menambahkan,“kegiatan ini jauh hari sebelum-nya sudah dipersiapkan oleh duainstansi, karena program pelaya-nan kesehatan untuk masyarakatyang tidak mampu, khususnyapengobatan penyakit katarakyang dilaksanakan sudah ditam-pung di dinas kesehatan danRumah Sakit Umum DaerahSibuhuan menyediakan tempatdan perlengkapan medis yangdibutuhkan, paparnya.

Sementara pasien yang sudahmendapatkan pengobatan gratisberinisial Muhammad RidwanKumbang saat dikonfirmasi

mengatakan, terimaksaih yangsebesar-besarnya kepadaPemerintah Kabupaten PadangLawas yang di pimpin oleh H.Ali Sutan Harahap yang telahmemberikan kepedulian bagikaum lansia yang sudah tidakdapat melihat, mudah-mudahanbupati diberi rezeki yangmelimpah dan kesehatan yangbaik agar dapat memberikanperhatian kepada masyarakatyang membutuhkan.

Bagi kami yang sudah menda-patkan pengobatan katarakgratis, diminta oleh dokter yangmemberikan pengobatan untuktidak merokok selama tiga bulanagar mata kami yang telahdiobati dapat pulih dan bisamelihat kembali, paparnya sesuainasihat dokter yang melayani.

(EAH)

Kadinkes Palas-Direktur RSUD Laksanakan Operasi Katarak

NIAS - Bupati Nias Drs. So-khiatulo Loli, MM, menerimapenganugerahan “INDONE-SIAN MAN CAREER OF THEYEAR 2015” dari Forum Komu-nikasi Wartawan Indonesia(FKWI) yang di langsungkanpada hari Jum’at (11/9) diAmartapura Ballroom GrandCandi Hotel Semarang JawaTengah. Penganugerahan iniadalah memiliki makna danmanfaat yang luar biasa, me-ngingat kegiatan ini adalahmerupakan bagian dari mani-festasi dari rasa menghargaidan menghormati atas jasapribadi yang memiliki jiwa, se-mangat besar dan karya nyatauntuk memberikan kontri-businya bagi kemajuan bangsaIndonesia sesuai dengan pro-fesi masing-masing.

Acara penganugerahanFKWI ini memberikan inspi-rasi-inspirasi kepada tokoh-tokoh baru di Indonesia da-lam mewujudkan karya se-cara nyata serta dapat me-ningkatkan kesejahteraanmasyarakat dan pengabdiankepada bangsa dan Negara.

Wujud kehadiran ForumKomunikasi Wartawan Indo-nesia (FKWI) memberikanapresiasi kepada tokoh yangtelah mengabdikan dirinyadalam memberikan peruba-han diberbagai bidang pem-bangunan, baik pembangunanSDM, Infrastuktur, Pendidikan,Kesehatan dan Pertanian.

Malam penganugerahanpenghargaan ini berjumlah 18orang di seluruh Indonesia,dan Bupati Nias, Drs. Sokhi-atulo laoli, MM salah satupenerima penghargaan IN-DONESIAN MAN CAREEROF THE YEAR 2015.” Ataskarya nyata yang digelutinyasemala ini dalam membangun

Kabupaten Nias di berbagaiBidang.

Pada kesempatan itu, Ke-tua panitia Deny Tulaseketdalam sambutannya menga-takan, penghargaan adalahmerupakan hak dari setiapwarga negara yang berde-dikasi dan berprestasi. Apalagikarya nyata yang dilakukan,adalah untuk kepentinganmasyarakat banyak, untuk itupenganugerahan INDONE-SIAN MAN AND WOMANCAREER OF THE YEAR 2015dapat memotivasi para tokoh-tokoh baru yang telah mewu-judkan karya nyata dalammeningkatkan kesejahteraanmasyarakat dan pengabdiankepada bangsa dan Negarayang akan datang.

Sementara itu, Wakil Ke-tua DPRD Jawa Tengah, FerryWawan Cahyono, S.Pi, M.Sidalam sambutannya menyam-paikan selamat kepada tokohterpilih yang telah berkaryadan mengabdikan dirinya un-tuk kepentingan masyarakatbanyak, dan beliau juga me-ngajak semua yang hadir un-tuk dapat mencontoh dan me-ngambil aspek positif sertanilai-nilai yang telah ditebar-kan oleh para tokoh denganberbagai karya nyata yangtelah didarmabaktikan ke-pada bangsa Indonesia sesuaidengan bidang tugas dan pro-fesinya masing-masing.

Bupati Nias mengatakanbahwa penghargaan yangsaya terima dari PKWI ada-lah pertama-tama kita me-manjatkan syukur kepadaTuhan Yang Maha Esa dantentu pemberian penghar-gaan ini saya memberikan ap-resiasi yang setinggi-tinggi-nya.

(YAGI)

Bupati Nias Terima IndonesianMan Career Of The Year 2015PALAS - Peringatan Hari Anak Na-

sional (HAN) yang dilaksanakan diKabupaten Padang Lawas berjalandengan lancar sesuai dengan harapansemua pihak, prosesi peringatan HANyang dilaksanakan oleh Badan Pem-berdayaan Perempuan dan KeluargaBerencana Kab. Palas di lapanganSDN 0504 Latong pada Selasa (15/9)dibuka oleh Wakil Bupati Padang La-was Zarnawi Pasaribu.

Sementara itu, Kaban pember-dayaan perempuan Melinda Sormindalam sambutannya mengatakanterimakasih kepada semua pihak yangturut mensukseskan terlaksananyakegiatan HAN dilingkungan Kab.Palas sehingga dapat berjalan denganlancar, ia mengatakan “Dalam pelak-sanaan peringatan HAN ini, kamiucapkan terimakasih kepada BupatiPadang Lawas H. Ali Sutan Harahapyang telah mendukung suksesnya aca-ra ini, dan kepada semua pihak dan

panitia yang telah bekerja keras turutkami do’akan semoga menjadi amaljariyah dan semoga Allah Swt mem-berikan imbalan yang berlipat ganda”

Ditempat acara, sambutan BupatiKab. Padang Lawas H. Ali Sutan Ha-rahap yang dibacakan oleh Wakil Bu-pati Padang Lawas Zarnawai Pasa-ribu megatakan, “Anak adalah amanahsekaligus karunia Tuhan yang MahaEsa karena dalam dirinya melekatharkat martabat dan hak hak-haksebagai manusia yang harus dijunjungtinggi. Namun sayangnya pemenuhanHAN dan perlindungan anak belumdapat dilakukan secara optimal hal initerlihat dari beberapa kejadian yangmenimpa dan dialami sebagian anakIndonesia beberapa waktu terahir ini,Dimana pemberitaan kekerasan danEksploitasi terhadap Anak semakinmarak di berbagai media yang dapatkita baca dan lihat setiap hari,"katanya. (EAH)

Peringatan HAN Palas Berjalan Lancar

KPKPOSE D I S I 372

28 SEPTEMBER - 4 OKTOBER 2015 HALAMAN 16

PEKAN BARU -Enambelas perusahaanyang diduga melakukanpembakaran lahan yangtersebar di delapankabupaten di provinsiRiau, kini tengah dalampenyelidikan pihakKepolisian setempat.

Polda Riau Dalami16 PerusahaanPembakar Lahan

SELURUH PIMPINAN dan KOMISISERTA FRAKSI DPRK ACEH SINGKIL

Mengucapkan

Selamat Hari RayaIdul Adha

“Minal Aidin Walfaizin Mohon Maaf Lahir dan Batin”

MULYADI SEKETUA

YULIHARDIN SAgWAKIL KETUA

SUNARSOWAKIL KETUA

AHMAD RIVAI SHSEKWAN

Tertanda

Kepala Bidang HubunganMasyarakat Polda Riau AKBPGuntur Aryo Tejo, di Pekanbaru,Jumat (25/9), menegaskan selu-ruh korporasi yang didugaterlibat pembakaran lahan itusaat ini ditangani oleh Polresmasing-masing daerah.

Ia menjelaskan, Polres In-dragiri Hilir menyelidiki duakorporasi, Pelalawan dan Kam-par masing-masing tiga korpo-

rasi, Rokan Hilir dua korporasidan Indragiri Hulu satu kor-porasi.

Selanjutnya, Bengkalis danKuantan Singingi masing-masing satu korporasi, sertaDumai dan Siak masing-ma-sing satu korporasi.

Kemudian, satu korporasilainnya ditangani oleh Direk-torat Kriminal Khusus PoldaRiau yakni PT LIH di Pela-lawan.

Ia mengatakan seluruh pe-rusahaan yang diduga terlibatpembakaran lahan tersebuttelah dipasangi garis polisi danditetapkan ke dalam status"Quo" hingga penyelidikan se-lesai dilaksanakan.

Terkait nama perusahaanyang saat ini diselidiki oleh ja-jaran Polda Riau, Guntur tidakbersedia untuk menjelaskannya

karena khawatir menggangguproses penyelidikan.

Namun ia mengatakan bah-wa sebagian besar perusahaanyang terbakar itu merupakanperusahaan yang bergerak dibidang perkebunan. Sementaraitu total luasan lahan seluruhperusahaan yang terbakarmencapai 3.123 hektar.

Sebelumnya pada Kamislalu (17/9) Direktorat ReserseKriminal Khusus Polda Riaumenangkap petinggi PT Lang-gam Inti Hibrido berinisial FK,sebagai tersangka kasus du-gaan kebakaran lahan di Kabu-paten Pelalawan.

Wakil Direktur Reserse Kri-minal Khusus Polda Riau, AriRachman Nafarin mengata-kan penyidik Reskrimsus Pol-da Riau menangkap tersangkaFK di Kecamatan Tanjung Mu-

tiara, Kabupaten Agam, Pro-vinsi Sumatera Barat.

Penangkapan General Man-ager PT LIH ini dipimpin olehKanit Subdit IV Krimsus Pol-da Riau Kompol Herdiansyahpada Rabu pagi sekitar pukul11.00 WIB.

PT LIH secara korporasisudah ditetapkan sebagai ter-sangka dugaan kebakaran la-han di area konsesinya di Ka-bupaten Pelalawan, yang ter-jadi pada pertengahan tahun2015.

Perusahaan kelapa sawit inidijerat dengan dugaan melaku-kan dan kelalaian yang me-ngakibatkan kebakaran de-ngan mengacu pada Undang-Undang No.32 tahun 2009tentang Perlindungan dan Pe-ngelolaan Lingkungan Hidup.

(TIA)

ASAP -ASAP -ASAP -ASAP -ASAP - Seorang perempuan melintas di tengah api dan kabut asap akibat kebakaran hutan di Kabupaten Siak, Provinsi Riau.

JAKARTA - Mahkamah Konstitusi(MK) telah memutuskan bahwa apa-rat penegak hukum terkecuali Ko-misi Pemberantasan Korupsi (KPK)tidak bisa memeriksa anggota DPRtanpa ada persetujuan dari presiden.

Anggota Komisi III DPR Ma-sinton Pasaribu, menge-luhkan putusan tersebut.Pasalnya, putusan itupada tahun 2012 per-nah dibatalkan olehMK sendiri. Lantaskata dia, kenapa lem-baga yang dikepalaioleh Arief Hidayat ter-sebut tiba-tiba mengubahputusannya.

"Putusan MK ini belakangan kon-troversi, mungkin pakai kacamatakuda, ini kan jadi putusannya sepertibola ping pong, jadi bolak balik (per-nah dibatalkan sekarang disahkan),"ujar Masinto di Gedung DPR, Senayan,Jakarta, Jumat (25/9).

Politisi Partai Demokrasi Indone-sia Perjuangan (PDIP) melihat saat initugas presiden amatlah rumit, sertabanyak urusan-urusan kenegaraanyang lebih penting. Oleh karena itu, diameminta agar pemeriksaan tersebut

tak lagi harus izin kepala negara."Izin kembali kepada presiden ini

akan memperumit birokrasinya,karena peraturan di sana ngejelimet(rumit), dan kasihan juga presiden-nya," tegasnya.

Sebelumnya, Hakim MK Wahi-duddin Adams memutuskanpenegak hukum jika inginmemeriksa anggota DPRharus mendapat izin pre-siden. Dengan begitu, takberlaku lagi aturan yangmenyebut pemberian izindapat memeriksa berasal

dari Mahkamah Kehorma-tan Dewan (MKD).

Putusan ini bertentangan denganyang dimohonkan para pemohon,yang menginginkan aturan dalampemeriksaan anggota DPR tidakperlu mendapatkan izin MahkamahKehormatan Dewan (MKD). Namun,MK memutuskan lebih dari itu, yakniizin harus diterbitkan presiden.

Dia juga berpendapat, pemberianizin dari MKD akan sarat kepenti-ngan. Sebab, kata Wahiduddin, ang-gota MKD merupakan bagian darianggota dewan itu sendiri.

(IN/BBS)

Putusan MK Seperti Bola Ping Pong

Selamat Hari RayaIdul Adha

10 Dzulhijjah 1436 H

PALAS - Penyaluran dana Corpo-rate Social and Responsibility (CSR)oleh PHG PT Victorindo Alam lestari(VAL) Hutalombang di daerah Kabu-paten Padang Lawas (Palas) kepadamasyarakat sekitarnya selama ini,dinilai belum sesuai dengan aturandan ketentuan yang berlaku.

Ironisnya perusahàan tersebutmelakukan pasar murah di sekitarareal kerjanya yakni Pasar Latong,Hutalombang, parsembahan, padabulan suci ramadhan 2015 yang lalu,spanduk yang mereka publikasikan"CSR PT VICTORINDO ALAM LES-TARI, Penjualan minyak gorengmurah harga Rp 6000/kl"

Kepala Desa Hutalombang SutanHsb saat di komfirmasi terkait pasarmurah di Desa Hutalombang tidakmenerima tempat penjualan minyakgoreng murah di areal wilayah hu-kumnya di karenakan saran darimasyarakatnya harus semua menda-pat tanpa kecuali di karenakan se-mua masyarakatnya kena asap pa-brik. Tanpa sepengetahuan kadespihak perusahaan menghubungi To-koh masyarakat Hutalombang un-tuk membagi minyak makan ter-sebut pada masyarakatnya di mesjidHutalombang ini dan kami ma-syarakat menanyakan pasar murahitu apakah temasuk CSR, terang

kades.Beberapa waktu yang lewat, Hu-

mas dan bidang yang membidangipenjualan minyak goreng murahpihak PT VAL saat di kompirasimengenai penjualan minyak gorengmurah seharga Rp 6000 per kilo-gram, membenarkan itu pasar murahdan pelaksanaannya tiga tempat,yakni Pasar Latong 2000 liter, Par-sombaan 500 liter, Hutalombang 500liter. Bansos wilayah lubuk barumun23 mesjid mendapatkan bantuangula 12 kg dan 4 kg kopi per mesjid.

Pasar murah yang disalurkanperusahaan kepada masyarakat,yang hanya diperkirakan sekitar10% dari jumlah penduduk desadengan cara menukarkan kupon un-tuk membeli seharga 6000 per kilo,dalam satu kupon masyarakat hanyabisa beli dua kilo.

Kepala bidang perdagangan Di-ngin Rambe saat di kompirmasiterkait pasar murah yang di lakukanPT VAL apakah itu termasuk CSR,beliau tidak bisa menjawab yangpasti dikarena kan ada bidangmasing masing.

Harapan masyarakat sekitar PKShutalombang pada pemerintah kabPadang lawas agar menindak tegasperusahaan perusahaan yang me-langgar peraturan. (EAH)

Spanduk CSR PHG PT VALHutalombang Dipertanyakan

JAKARTA - Pelaksanaan iba-dah haji tahun ini diwarnai ber-bagai musibah. Mulai darirobohnya alat pengangkut alatkonstruksi atau crane, dan te-wasnya ratusan jemaah hajisaat melempar Jumrah di Mina.

Adanya musibah-musibahtersebut mengundang perha-tian dari berbagai pihak, salahsatunya Ketua Dewan Perwa-kilan Rakyat (DPR) RI, SetyaNovanto. Sebab dari keduamusibah tersebut, ribuan nya-wa menjadi korban, baik yangluka maupun yang meninggal.

Novanto yang saat ini se-dang melaksanakan ibadahhaji itu berencana akan mela-kukan pertemuan dengan RajaArab Saudi, Salman bin AbdulAziz. Pertemuan tersebut, akandijadikan ajang bagi DPR un-tuk memberikan saran danmasukan pasca tragedi Minadan masalah seputar ibadahhaji lainnya.

Menurutnya, saat ini Peme-rintah Arab Saudi sudah seha-rusnya melibatkan seluruh ne-gara di dunia untuk membantumenyelesaikan masalah haji.

Sehingga musibah yang terjadisaat pelaksanaan haji tahun initidak akan terulang lagi ditahun yang akan datang.

"Saya berpendapat saat inisudah waktunya penyelengga-raan ibadah haji harus meli-batkan seluruh negara di dunia,khususnya negara dengan pen-duduk Islam terbesar seperti In-donesia, agar seluruh perma-salahan haji berikut langkah-langkah penyelesaiannya, dapatmeminimalisasikan insiden se-perti yang terjadi di Mina ke-marin," kata Novanto dalamsiaran persnya, Jumat (25/9).

Selain itu, Novanto jugamendesak Organisasi Konfe-rensi Islam Dunia (OKI) yangterdiri dari negara-negarayang berpenduduk mayoritasmuslim untuk mengambil tin-dakan penanganan yang diper-lukan dalam merespons insidenMina. Sekjen OKI saat ini, Iyadbin Amin Madani, berasal dariArab Saudi.

Bukan hanya itu, dia jugameminta pemerintah Indone-sia dan negara-negara Islamlain untuk lebih aktif me-

nyumbangkan pemikirannyauntuk penyelenggaraan hajiyang lebih baik.

"Kepada pemerintah kitadalam hal ini Presiden Jokowi,saya harap dan yakin jika beliauakan ikut menyuarakan danberkontribusi penuh dalam per-masalahan ini, sekaligus ikutmemberikan solusi bagaimanapenyelesaian permasalahanMina agar tidak terulang padamusim haji berikutnya," ujarnya.

Meski begitu, Novanto me-minta semua pihak percayakepada pemerintahan ArabSaudi mampu tanggap dalammenangani seluruh korban.Sementara, untuk korban yangberasal dari Indonesia, dia jugapercaya petugas KJRI dan Ke-dutaan Besar Indonesia mam-pu sigap membantu korban.

"Kita percayakan penanga-nan korban insiden Mina kepemerintah Arab Saudi, dankhusus untuk jemaah haji asalIndonesia, kita percayakanpetugas KJRI dan Duta BesarIndonesia serta Petugas Ke-menterian Agama," ujarnya.

Selain Novanto, berbagai sa-

ran juga diberikan oleh penggiatanti diskriminasi, Denny JA. Diamengusulkan kepada peme-rintah tentang reformasi mana-jemen pengelolaan haji lewattiga cara yang 'radikal', namuntidak melanggar ketentuan ki-tab suci yang diyakini.

Menambah jumlah hariyang sah untuk berhaji. Selamaini diyakini hari yang sahberhaji hanya lima hari efektif,yaitu dari tanggal 9-13 Dzul-hijjah saja.

Mengubah arsitektur Mina.Umumnya kecelakaan yangmenewaskan ratusan jemaahhaji terjadi di Mina. Sejak 1980,sudah terjadi 8 kali tragedi mautyang menelan lebih dari seratusnyawa.

"Pemerintah Saudi bisa me-ngundang aneka pihak yangberkompeten di dunia untukmempelajari bangunan danlorong Mina dalam hubungan-nya dengan arus massa yangratusan ribu. Harus ada refor-masi arsitektural yang akhirnyabisa membantu area Mina itulebih aman untuk masa yangberdesakan," jelasnya. (MDC)

Saudi Mulai Didesak LibatkanNegara Lain Atur Penyelenggaraan Haji

MEDAN - Pemprovsu mengejar pelak-sanaan proyek pembendungan SungaiAsahan yang ditawarkan pemerintahpusat. Penetapan lokasi lahan punsudah dilakukan pemerintah.

Sekdaprovsu Hasban Ritonga me-ngaku baru mendapatkan laporan dariDinas Pengelolaan Sumber Daya Air(PSDA) Provsu tentang adanya proyekinfrastruktur yang diberikan pemerin-tah pusat.

“Prosesnya sudah pada penetapanlokasi lahan. Yang sudah berjalanbendungan Bajayu. Sekarang ini adapembendungan Sungai Asahan, SeiWampu dan Lau Simeme,” kata Has-ban di Kantor Gubsu, Senin (21/9).

Menurutnya, Pemprovsu sangat ber-kepentingan atas pengerjaan infrastruk-

tur ini. Setidaknya proyek ini akanmendorong pembangunan di daerah.“Kami berharap proyek ini bisa segeraberjalan. Pemprovsu siap membantuyang diperlukan pemerintah pusat untukpercepatan proyek ini. Tadi saya sudahdisposisi penetapan lahan untuk langkahpembebasan lahannya,” ungkapnya.

Kepala Dinas PSDA Provsu DinsyahSitompul mengatakan, dirinya menga-jukan surat penetapan lahan pemba-ngunan bendungan Sungai Asahan, pro-yek pengendalian banjir, dan pemba-ngunan tanggul Sungai Asahan. “Yangpertama dikerjakan mungkin proyekpengendalian banjirnya. Jadi nantidibuat tanggul, agar luapan air sungaitidak ke rumah penduduk,” ujarnya.

Dikatakan Dinsyah untuk pemben-

dungan Sungai Asahan, ditetapkan luasareal seluas 110 ribu hektare. Ke depanmereka akan melakukan sosialisasi kemasyarakat. Kemudian satuan tugasdibentuk bersama Badan PertanahanNegara (BPN) dan dilakukan pembe-basan lahan.

“Dua proyek di Sungai Asahan inibutuh lahan. Jadi akan dilakukan pem-bebasan lahan lebih dulu, baru proyekakan ditenderkan oleh Balai WilayahSungai Sumatera II,” bebernya.

Selain Sungai Asahan, pihaknya jugamendorong percepatan pembangunanbendungan Sei Wampu di Langkatseluas 1.000 hektare dan pembangunanbendungan Lau Simeme di DeliSerdang.

(VIN)

Pemprovsu Kejar Pelaksanaan Proyek Sungai Asahan