ch 1 ch 3

3
BAB I Laporan Keuangan dan Standar Akuntansi Dengan adanya perkembangan global yang luar biasa, transaksi keuangan sudah meliputi transaksi ke luar negeri sehingga praktik akuntansi juga seharusnya mengatasi hal-hal tersebut. Akuntansi keuangan adalah proses terkait penyiapan laporan keuangan entitas yang digunakan oleh pihak internal dan eksternal. Akuntansi manajemen adalah proses mengidentifikasi, mengukur, menganalisis, dan mengkomunikasikan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen untuk merencanakan, mengontrol, dan mengevaluasi operasi perusahaan. Laporan keuangan yang umum antara lain (1) Laporan posisi keuangan (2) Laporan laba rugi (3) laporan arus kas dan (4) Laporan perubahan ekuitas. Catatan laporan keuangan adalah bagian integral dari setiap laporan keuangan tersebut. Akuntansi sangat bermanfaat dalam membantu perusahaan dalam memberikan informasi untuk menggunakan resources perusahaan yang sangat terbatas. Semakin efektif perusahaan mengelola resources nya, maka semakin bagus operasi perusaahaanya. Tujuan Laporan Keuangan Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi tentang sebuah entitas yang berguna untuk investor dan kreditor dalam memberikan keputusan terkait modal yang sudah dan akan diberikan. Investor adalah pengguna utama dari laporan keuangan. Selain itu entitas ekonomi yang terpisah merupakan prinsip yang penting dalam mengelola perusahaan. Dan informasi akuntansi harus bisa dimanfaatkan dalam memberikan keputusan ekonomi. Organisasi yang Menyusun Standar Sebelumnya, banyak negara telah membentuk organisasi untuk menetapkan standar akuntansi di tiap negaranya. Kadang-kadang, standar tiap negara berbeda dalam hal konsep dan tujuannya. Sejak tahun 2000, sebuah organisasi berdiri yaitu International Accounting Standar Board (IASB) di London. IASB mengeluarkan standar yang disebut International Financial Reporting Standar (IFRS), yang digunakan di 115 negara Organisasi standar yang lain adalah FASB di Amerika, yang mengeluarkan standarnya yaitu GAAP. Bebrapa mengatakan bahwa IFRS lebih komprehensif dan lebih detail dibandingkan IFRS yang lebih

Upload: bowoerry

Post on 24-Sep-2015

234 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Akuntansi Keuangan I

TRANSCRIPT

BAB ILaporan Keuangan dan Standar AkuntansiDengan adanya perkembangan global yang luar biasa, transaksi keuangan sudah meliputi transaksi ke luar negeri sehingga praktik akuntansi juga seharusnya mengatasi hal-hal tersebut. Akuntansi keuangan adalah proses terkait penyiapan laporan keuangan entitas yang digunakan oleh pihak internal dan eksternal. Akuntansi manajemen adalah proses mengidentifikasi, mengukur, menganalisis, dan mengkomunikasikan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen untuk merencanakan, mengontrol, dan mengevaluasi operasi perusahaan.Laporan keuangan yang umum antara lain (1) Laporan posisi keuangan (2) Laporan laba rugi (3) laporan arus kas dan (4) Laporan perubahan ekuitas. Catatan laporan keuangan adalah bagian integral dari setiap laporan keuangan tersebut.Akuntansi sangat bermanfaat dalam membantu perusahaan dalam memberikan informasi untuk menggunakan resources perusahaan yang sangat terbatas. Semakin efektif perusahaan mengelola resources nya, maka semakin bagus operasi perusaahaanya. Tujuan Laporan KeuanganTujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi tentang sebuah entitas yang berguna untuk investor dan kreditor dalam memberikan keputusan terkait modal yang sudah dan akan diberikan.Investor adalah pengguna utama dari laporan keuangan. Selain itu entitas ekonomi yang terpisah merupakan prinsip yang penting dalam mengelola perusahaan. Dan informasi akuntansi harus bisa dimanfaatkan dalam memberikan keputusan ekonomi.Organisasi yang Menyusun StandarSebelumnya, banyak negara telah membentuk organisasi untuk menetapkan standar akuntansi di tiap negaranya. Kadang-kadang, standar tiap negara berbeda dalam hal konsep dan tujuannya. Sejak tahun 2000, sebuah organisasi berdiri yaitu International Accounting Standar Board (IASB) di London. IASB mengeluarkan standar yang disebut International Financial Reporting Standar (IFRS), yang digunakan di 115 negara Organisasi standar yang lain adalah FASB di Amerika, yang mengeluarkan standarnya yaitu GAAP. Bebrapa mengatakan bahwa IFRS lebih komprehensif dan lebih detail dibandingkan IFRS yang lebih menekankan konsep dan tidak detail. Namun IFRS dipercaya relatif lebih bisa memberikan informasi yang lebih bagus dan lebih bisa dibandingkan oleh investor. IFRS tidak begitu detail seperti GAAP . hal ini dapat dimaklumi karena FASB lebih lama berdiri dibandingkan IFRS. Selain itu IFRS lebih mengatur pada prinsip-prinsip saja, tidak sampai detail aturan yang kecil-kecil.

International Accounting Standar Board (IASB)IASB terdiri dari empat struktur organisasi yaitu IASCF, IASB, SAC, dan IFRIC. IASCF memilih anggota IASB dan SAC, mendanai mereka, dan memantau kinerja mereka. IASB paling banyak perannya diantara 3 organisasi lainnya. Misinya adalah mengembangkan satu set IFRS yang berkualitas dan dapat dipahami agar tujuan umum laporan keuangan tercapai. Proses kerjaDi dalam menetapkan standar, IASB memiliki beberapa proses yaitu (1) lembaga independent melihat secara geografi dan profesional tentang standar (2) melalui proses sistematis mengembangkan standar (3) mengadakan pertemuan dengan investor, regulator, pelaku bisnis, dan akuntan di setiap prosesnya (4) usaha bersama dengan komunitas dunia yang menetapkan standar.Jenis PublikasiTerdapat 3 jenis publikasi IASB yaitu 1. IFRS sampai saat ini, IASB telah mengeluarkan 9 standar2. Framework for Financial Reporting, dikenal dengan dokumen framework for the preparation and presentation of financial statements (sering disederhanakan dengan framework)3. International Financial Reporting Interpretations dikeluarkan oleh IFRIC.Hierarki IFRSKarena IASB organisasi private, maka IASB tidak mempunyai mandat untuk memaksakan standarnya, namun IASB bisa menggunakan aturan lain untuk menggunakan standar mereka contohnya sejak 1 Januari 2005, Uni eropa telah meminta anggotanya untuk menggunakan IFRS. Semua perusahaan yang menggunakan IFRS harus menggunakan semua standar dan interpretasinya. Hierarki dalam IFRS yaitu (1) IFRS (2) International accounting standar (3) Interpretation yang dikeluarkan oleh IFRIC ataupun SIC.Tantangan Laporan keuangan oleh IASB ke depannya adalah adanya banyak kepentingan dalam menetapkan standar. Pihak yang berkepentingan berusaha untuk mempengaruhi IASB dalam menetapkan standar. Dan hal ini wajar saja, namun yang tidak boleh dilakukan oleh IASB adalah mengeluarkan standar yang motivasi utamanya adalah politik kepentingan terhadap pihak tertentu.The Expectation Gap (Perbedaan harapan). Sering terjadi, misalnya kasus enron, adanya harapan berlebihan dari masyarakat terhadap akuntan, sedangkan akuntan memiliki keterbatasan. Untuk mengurangi gap tersebut, Amerika saat ini mewajibkan perusahaan publik untuk bisa mengendalikan internal control di masing masing perusahaannya. Hal ini untuk mengurangi gap akuntan dan masyarakatnya.Akuntan juga harus memperhatikan etika dan lingkungan dimana dia bekerja. Rekan kerja, atasan, dan bawahan mempunyai etika yang harus diperhatikan dalam penerapan metode akuntansi.

BAB IIISISTEM INFORMASI AKUNTANSI