bab-1

6
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT Newmont Nusa Tenggara merupakan industri pertambangan bijih emas dan tembaga yang berskala internasional dan berlokasi di Batu Hijau, Sumbawa Nusa Tenggara Barat. Dalam aplikasinya PT. Newmont Nusa Tenggara melakukan penambangan dengan sistem tambang terbuka (surface mining) dengan metode open pit. Tampilan dari metode open pit yaitu berupa kawah atau kerucut terbalik. Beberapa aktivitas penambangan, antara lain pengeboran (drilling), peledakan (blasting), penggalian (digging), pengangkutan material (loading), pemuatan material (hauling) dan penimbunan (dumping). Departemen Mine Engineering PT Newmont Nusa Tenggara telah membuat rencana penambangan yang merupakan target yang harus dicapai oleh Departemen Mine Operation. Rencana penambangan tersebut mencakup target produksi

Upload: yuzan-fudhaili-tri-wibawa

Post on 11-Jan-2016

7 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pengantar seminar tambang

TRANSCRIPT

Page 1: BAB-1

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

PT Newmont Nusa Tenggara merupakan industri pertambangan bijih emas

dan tembaga yang berskala internasional dan berlokasi di Batu Hijau, Sumbawa

Nusa Tenggara Barat. Dalam aplikasinya PT. Newmont Nusa Tenggara

melakukan penambangan dengan sistem tambang terbuka (surface mining)

dengan metode open pit. Tampilan dari metode open pit yaitu berupa kawah atau

kerucut terbalik.

Beberapa aktivitas penambangan, antara lain pengeboran (drilling),

peledakan (blasting), penggalian (digging), pengangkutan material (loading),

pemuatan material (hauling) dan penimbunan (dumping).

Departemen Mine Engineering PT Newmont Nusa Tenggara telah

membuat rencana penambangan yang merupakan target yang harus dicapai oleh

Departemen Mine Operation. Rencana penambangan tersebut mencakup target

produksi expit, prediksi perolehan tembaga dan emas, serta informasi-informasi

pendukung lainnya.

Pencapaian realisasi dari target-target tersebut dalam beberapa waktu

terakhir sering kali tidak tercapai, baik dari pencapaian target expit maupun

pencapaian perolehan tembaga dan emas. Oleh karena itu, penulis melakukan

penelitian terhadap pencapaian realisasi dibandingkan dengan target yang ada

pada rencana tambang yang dibuat departemen Mine Engineering.

Page 2: BAB-1

2

Dengan adanya penelitian ini, diharapkan akan dapat memberikan

masukan bagi perbaikan dimasa yang akan datang agar target produksi dapat

tercapai.

1.2 Tujuan Seminar Tambang

Membandingkan produksi dan perolehan logam actual dengan target, serta

melakukan analisa mengenai faktor-faktor yang mempengaruhinya.

1.3 Batasan Masalah

Laporan ini dibatasi pada perhitungan perolehan tembaga dan emas

periode bulan Januari – Juli 2012.

1.4 Profil Perusahaan

PT. Newmont Nusa Tenggara merupakan perusahaan tambang yang

beroperasi di Pulau Sumbawa tepatnya di Kabupaten Sumbawa Barat Propinsi

Nusa Tenggara Barat. PT Newmont Nusa Tenggara merupakan perusahaan

patungan Indonesia dan Australia yang dimiliki oleh Nusa Tenggara Partnership

dan PT Pukuafu Indah (Indonesia). PT Newmont Nusa Tenggara menandatangani

Kontrak Karya pada 1986 dengan Pemerintah RI untuk melakukan eksplorasi dan

eksploitasi di dalam wilayah Kontrak Karya di Provinsi Nusa Tenggara Barat

(NTB).

PT. Newmont Nusa Tenggara telah mengadakan suatu kontrak karya (KK)

untuk mengeksplorasi dan mengembangkan cebakan mineral yang layak secara

komersial seluas 1.127,134 Ha yang mencakup wilayah sekotong Pulau Lombok,

Batu Hijau dan Rinti di Pulau Sumbawa. Berdasarkan data eksplorasi PT.

Newmont Nusa Tenggara melakukan beberapa kali pengecilan wilayah, daerah-

Page 3: BAB-1

3

daerah yang tidak layak untuk ditambang akan dikembalikan kepada pemerintah

sehingga wilayah kontrak karya saat ini sekitar 116.900 Ha.

Pada tahun 1990 PT. Newmont Nusa Tenggara menemukan cebakan Batu

Hijau dan pada bulan April 1996 selesai melakukan studi kelayakannya. Kegiatan

konstruksi mulai pada September 1999 dan produksi ditargetkan menghasilkan

533 juta pounds tembaga dan 618.000 ounces emas per tahun.

Pada saat ini PT. Newmont Nusa Tenggara merupakan perusahaan

pertambangan besar di Indonesia dengan menanamkan modalnya lebih kurang

US$ 1,9 milyar dan memperkerjakan karyawan sekitar 3800 orang. Umur

tambang untuk proyek batu hijau sekitar 32 tahun, dan sudah beroperasi selama

kurang lebih 11 tahun.

Lokasi penambangan bijih tembaga dan emas PT. Newmont Nusa

Tenggara terletak di sebelah barat daya Pulau Sumbawa berjarak sekitar 15 km

dari pantai barat dan 10 km dari pantai selatan, tepatnya di Kecamatan Jereweh

Kabupaten Sumbawa Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), di antara 116°24’0’’S

– 117°0’0’’S dan 8°50’0’’E.

Lokasi penambangan dapat ditempuh melalui perjalanan darat dari Kota

Mataram selama dua jam menuju Pelabuhan Kayangan, Lombok Timur.

Kemudian dilanjutkan dengan penyeberangan laut menggunakan boat menuju

Pelabuhan Benete yang merupakan pelabuhan PT. Newmont Nusa Tenggara. Dari

Pelabuhan Benete yang berjarak 25 km dari lokasi tambang, perjalanan dapat

dilanjutkan melalui perjalanan darat selama 1,5 jam atau menggunakan helikopter

Page 4: BAB-1

4

selama tujuh menit. Sedangkan bila menggunakan sea plane dari Kota Mataram

dapat ditempuh selama 45 menit. 

Gambar 1.1 Peta Lokasi Penambangan PT Newmont Nusa TenggaraSumber : Mine Geology PT Newmont Nusa Tenggara, 2012