By : Fitria FaridaProgram Studi Ilmu Keperawatan

Universitas Muhammadiyah Malang

Penyakit jantung bawaan asianotik- ASD- VSD

Penyakit jantung bawaan sianotik- Tetralogi fallot- Trucus Arteriosus- Atresia katub tricuspidalis

Peningkatan kerja jantung Curah jantung yang rendah Hipertensi pulmonal Penuurunan sirkulasi oksigen

Penyakit jantung bawaan berupa lubang (defek) pada septum interatrial (sekat antar serambi) yang terjadi karena kegagalan fungsi septum interatrial semasa janin.

Suatu lubang pada dinding (septum) yang memisahkan jantung bagian atas (atrium kiri dan atrium kanan).

Faktor Prenatal :1.Penyakit Rubella2. Ibu alkoholisme3. Usia ibu > 40 tahun 4. Ibu DM yang membutuhkan terapi insulin (IDDM)

Faktor Genetik :1.Kelainan jantung pada anak sebelumnya2. ayah/ibu yang menderita PJB3. Kelainan Kromosom4. lahir dengan cacat bawaan yang lain

Detak jantung berdebar-debar (palpitasi) Tidak mau menyusu/nafsu makan buruk Sering mengalami infeksi saluran

pernafasan Berat badan yang sulit bertambah Sianosis di bagian mulut atau bibir dan lidah BJ 2 splitting (terpisah, lebar dan tidak

mengikuti variasi pernafasan) Respon terhadap nyeri / rasa sakit yang

meningkat

Pada orang normal bagian kiri jantung memiliki sistem tekanan yang lebih tinggi dari bagian kanan. Pada kasus ASD, darah akan mengalir dari atrium kiri ke atrium kanan, hal ini disebut dengan ”Left to Right Shunt” atau pintasan kiri ke kanan. Kelebihan darah ini akan menyebabkan volume darah yang berlebihan baik pada atrium kanan dan ventrikel kanan.

Menutup ASD pada masa kanak-kanak bisa mencegah terjadinya kelainan yang serius di kemudian hari.

Jika gejalanya ringan atau tidak ada gejala, tidak perlu dilakukan pengobatan.

Jika lubangnya besar atau terdapat gejala, dilakukan pembedahan untuk menutup ASD.

Terapi non bedah ASO (Atrial Septal Occluder)

Suatu lubang pada septum ventrikel. Septum ventrikel adalah dinding

yang memisahkan jantung bagian bawah (memisahkan ventrikel kiri

dan ventrikel kanan).

Faktor eksogen : berbagai jenis obat, penyakit ibu ( rubella, IDDM ), ibu hamil dengan alkoholik.

Faktor endogen : penyakit genetik ( dowm sindrom ).

VSD kecilAsimtomatik, tidak terjadi gangguan tumbang, bunyi jantung normal, menutup secara spontan pada waktu umur 3 tahun, EKG : normal

VSD sedangTerjadi symptom pada bayi,takipneu, bentuk dada normal, BB sukar naik sehingga tumbang terganggu, EKG : terdapat peningkatan ventrikel kiri maupun kanan, tetapi kiri lebih meningkat.

VSD beratTimbul gejala pada neonatus, dispnea, sesak napas, gangguan tumbang, EKG : terdapat peningkatan ventrikel kanan dan kiri.

VSD ditandai dengan adanya hubungan septal yang memungkinkan darah mengalir langsung antar ventrikel biasanya dari kiri ke kanan.

Darah arterial mengalir dari ventrikel kiri ke ventrikel kanan melalui defek pada septum intraventrikular. Perbedaan tekanan yang besar membuat darah mengalir dengan deras dari ventrikel kiri ke ventrikel kanan menimbulkan bising.

VSD kecil tidak perlu dirawat, pemantauan dilakukan di poliklinik kardiologi anak.

Berikan antibiotik seawal mungkin Vasopresor atau vasodilator Bayi dengan gagal jantung kronik

mungkin memerlukan pembedahan lengkap atau paliatif dalam bentuk pengikatan / penyatuan arteri pulmonar.

Semoga Bermanfaat….Terima kasih !!!!!!

-- --