ppt blok 19 vsd

Upload: claudia-zendha-papilaya

Post on 02-Jun-2018

242 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    1/17

    Claudia Zendha Papilaya102011273

    Ventricular Septal Defect padaAnak

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    2/17

    SkenarioKasus:Seorang bayi laki-laki berusia 4 bulan dibawaibunya ke IGD rumah sakit karena sesak nafassejak 6 jam yang lalu. Keluhan sesak nafasdidahuluin batuk-pilek dan demam sejak 3 hariyang lalu. Menurut ibu,selama ini bayinya seringbatuk-pilek berulang dan sulit sembuh. Saat bayimenetek hanya sebentar-sebentar, sehinggaberat badannya sulit naik. Pasie lahir spontan, ditolong bidan, langsung menangis dan tidak birusaat lahir.

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    3/17

    Anamnesis Alloanamnesis:Identitas,Keluhaan Utama

    Riwayat penyakit sekarangRiwayat penyakit dahuluRiwayat pengobatan

    Riwayat sosial

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    4/17

    Pemeriksaan Fisik

    InspeksiDefek besar: pertumbuhan badan jelas terhambat, pucat, danbanyak keringat bercucuran. Ujung-ujung jari hiperremik, nafaspendek. Palpasi- defek kecil: impuls ventrikel kiri jelas pada apeks kordis.Getar atau bising pada sela iga ke III dan IV kiri

    - defek besar: impuls jantung hiperdinamik kuat (ventrikel kiri),Teraba getaran bising pada dinding dada,Terabanya tepi hati tumpul dibawah lengkung iga kanan (gagal

    jantung)

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    5/17

    Auskultasi- Defek kecil: bunyi jantung biasanya normal- Defek sedang:

    bj II dapat agak keras, split sempit pada sela iga II kiri dekatsternum.BjI biasanya sulit dipisahkan dari bising holosistolik/ pansistolikyang kemudian segera terdengar;

    - Defek besar:bj I mengeras terutama pada apeks dan sering diikuti clicksebagai akibat terbukanya katup pulmonal dengan kekuatan pada

    pangkal arterial pulmonalis yang melebar. Bj II mengeras, terutama pada sela iga II kiri, umumnya closedsplit.Terdengar bising holosistolik kasar derajat III-VI sepanjang tepisternum kiri

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    6/17

    Pemeriksaan Penunjang

    Foto Rontgen ToraksEKGEkokardiografi

    Katerisasi Jantung

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    7/17

    Diagnosis BandingDefek Septum Atrium :Kegagalan perumbuhan septum atau terjadireabsobsi jaringan secara berlebihan dapatmenyebabkan terbentuknya defek septum atrium.Bb dan TB dlam batas normalBising ejeksi sisitolik drjat I&II (traktus)Murmurmur middiatolik di tepi kiri sternum (si 3-4 ps kiri)Bunyi jantung du terdengar pecah ( Wide fixed split)

    EKG: deviasi komplek QRS ke kanan& pembesaran ventrikelkanan

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    8/17

    Duktus Arteriosus Paten

    Duktus Arteriosus memungkinkan adanya alirandarah dari arteri pulmonal ke aorta selamakehidupan janin. Kegagalan penutupan pembuluhdarah ini secara normal menyebabkan

    terbentuknya PDA.Mur-mur kontinyu (punggung belakang kiri)Mid diastolik di apeks (peningkatan aliran darah melalui katuppulmonal)Spliting BJ IIEKG: siluet arteri pulmonal yang penuh (pirau sedang danbesar)

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    9/17

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    10/17

    Diagnosis Kerja

    Defek septum Ventrikelkelainan jantung bawaan berupa tidak terbentuknya

    septum antara ventrikel jantung kiri dan kanan sehinggaantara keduanya terdapat lubang (tunggal atau multiple)yang saling menghubungkan.Berdasarkan lokasi defek, VSD terbagi atas empat tipe

    yaitu defek subpulmonal, membranous, atrioventrikular,dan defek muscular.Berdasarkan ukuran defek, VSD terbagi atas tiga yaituVSD kecil, sedang, dan besar.

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    11/17

    Etiologi & Epidemiologi

    Terjadinya Kegagalan fusi pada fase embrional(penyebab kegagalan fusi belum diketahui), tapikemungkinannya :

    Kurangnya jaringan pembentuk septuminterventrikular. Bisanya kelainan ini adalah tipeyang berdiri sendiri terutama defek pada parsmembranosa

    VSD paling sering di temukan, mencakup 25%dari seluruh kelainan jantung kongenital.Diantara semua tipe VSD, VSD perimembranosa

    merupakan jenis yang paling sering ditemukan(67%)

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    12/17

    Patofisiologi NYHA (New York Heart Association)mangklasifikasikan hipertensi pulmonal secarafungsional menjadiKelas I: pasien dengan hipertensipulmonal tanpa mengalami keterbatasandalam aktifitas fisik yang normal

    Kelas II: pasien dengan hipertensipulmonal yang menyebabkan keterbatsanringan pada aktifitas fisik.

    Kelas III: pasien dengan hipertensi

    pulmonal, tanpa keterbatasan saat aktifitasfisik.

    Kelas IV: pasien hipertensi pulmonaldengan ketidakmampuan untuk melakukanaktifitas fisik sehari-hari tanpa menunjukangejala

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    13/17

    Manifestasi KlinikVSD kecil : asimtomatik, namun memberikan suaramurmur/bising jantung ynag keras kecuali padaneonatus.VSD sedang hiangga besar: mengakibatkan sirkulasiparu berlebih dan gagal jantung (diaforesis saatmenetek/makan, dan hambatan pertumbuhan)

    Khas: murrmur pansistolik (sternum kiri bawa SI 3-4 garisparasternal kiri)Thrill/ getaran bising

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    14/17

    Penatalaksanaan

    VSD kecil biasanya menutup spontan. Pasien tampakasimtomatis, EKG dan rontgen normal, untuk itu padapasein dengan kedaaan seperti ini tidak perlu terapi.Tatalaksana awal VSD sedang hingga besar meliputipemberian diuretik, digoksin, dan reduksi afterload.Defek sedang dengan tahanan vaskular pulmonal yangberfariasi Pemeriksaan EKG memperlihatkan hiperteofiventrikel kiri.Defek ini tidak perlu operasi penutupan selama tahananpulmonal normal . Apabila tahanan vaskular meningkatbaru di perlukan tindakan bedah.

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    15/17

    Defek besar dengan peningkatan tahanan pulmonal ringansedang;tanda gagal jantung kongestif. Rontgen menunjukanpeningkatan ukuran jantung dan vaskularisasi pulmonal.Terapi segera dimulai dengan pemberian diuretik,

    digoksin, dan reduksi afterload, (mis: captropil).Bila terapi berhasil tindakan bedah bisa ditunda sambilmenunggu kemungkinan terjadinya penutupan defekdengan spontan.

    Pencegahanpemberian nutrisi yang adekuat; pemberian makanankalori tinggi atau ASI,pemberian makanan melalui pipa nasogastrik untuk

    mengurangi kelelahan karena mengisap susu botol atau ASI.

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    16/17

    Komplikasi aneurisma sekat venntrikel

    endokarditis infektif.gagal jantungPenyakit vaskuler pulmonal

    Progniosis Penderita VSD kecil, biasanya tanpa gejala. Di duga70% kelianan ini akan menutup spontan.Pada defek yang besar dilakukan penanganan medik

    unutk menghindari timbulnya hipertensi pulmonal, danbebrapan kemungkinan komplikasi yang bisa timbulyang akan mengganggu tumbuh kembnag secaraoptimal.

  • 8/10/2019 ppt blok 19 VSD

    17/17

    Kesimpulan

    Defek septum ventrikel adalah suatu penyakit jantung congenital yang banyak kita temukan.VSD terdiri dari beberapa derajat, yang

    mempengaruhi gejala klinis, komplikasi danperjalanan penyakit. Derajat VSD sendirimempengaruhi tindakan medis. Makin cepat VSDterdeteksi, maka makin baik juga penanganannya