a5 sken 3
DESCRIPTION
a5 sken 3 blok 26TRANSCRIPT
Program Kesehatan Ibu dan Anak Puskesmas
Angelin Rittho Papayungan 10.2010.154
Skenario 1
Puskesmas
• Unit pelaksana teknis dinkes kabupaten/kota yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja
• Fungsi: – Pusat penggerak pembangunan
berwawasan kesehatan – Pusat pemberdayaan masyarakat – Pusat pelayanan kesehatan strata
pertama
Program – Upaya Kesehatan• Upaya Kesehatan Wajib
Kesehatan Ibu dan Anak
upaya kesehatan primer menyangkut pelayanan dan pemeliharaan kesehatan ibu dalam menjalankan fungsi reproduksi yang berkualitas + upaya kelangsungan hidup, pengembangan dan perlindungan bayi, balita dan anak usia pra sekolah dalam proses tumbuh kembang.
Prioritas pelayanan KIA adalah meningkatkan derajat kesehatan ibu dan anak dalam rangka menurunkan angka kematian ibu dan anak.
Program kegiatan KIA:
- Pemeriksaan Bayi sampai umur 1 tahun
- Pemeriksaan Ibu waktu hamil, dan setelah melahirkan
- Pemeriksaan anak sampai umur 6 tahun
- Pertolongan persalinan di klinik-klinik bersalin/ rumah sakit
baik fasilitas dari pemerintah maupun dari swasta
- Pemberian suntikan imunisasi dasar dan ulangan.
- Penyuluhan gizi untuk meningkatkan status gizi Ibu, Bayi dan
Balita.
- Pemberian “pendidikan kesehatan masyarakat”, antara lain
berupa kursus “dukun bayi”
• Upaya Kesehatan Pengembangan :-Upaya Kesehatan Sekolah -Upaya Kesehatan Olah Raga -Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat -Upaya Kesehatan Kerja -Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut -Upaya Kesehatan Jiwa -Upaya Kesehatan Mata -Upaya Kesehatan Usia Lanjut -Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional
Azas Penyelenggaraan
• Azas pertanggung jawaban wilayah– Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di
wilayah kerjanya• Azas pemberdayaan masyarakat
– Memberdayakan perorangan, keluarga dan masyarakat, agar berperan aktif dalam penyelenggaraan setiap upaya puskesmas
• Azas keterpaduan – Keterpaduan lintas program dan lintas sektoral
• Azas rujukan – Pelimpahan wewenang dan tanggungjawab atas
masalah kesehatan baik secara vertikal maupun horizontal
Keterpaduan Lintas Program
• Upaya memadukan penyelenggaraan berbagai upaya kesehatan yang menjadi tanggungjawab puskesmas.
• Contoh: KIA
Keterpaduan Lintas Sektoral
• Upaya memadukan penyelenggaraan upaya puskesmas dengan berbagai program dari sektor terkait tingkat kecamatan, termasuk organisasi kemasyarakatan dan dunia usaha
• Contoh: UKS keterpaduan sektor kesehatan dengan camat, lurah/kepala desa, pendidikan, agama
Manajemen Puskesmas
• Perencanaan• Pelaksanaan dan Pengendalian• Pengawasan dan
Pertanggungjawaban
Perencanaan
• Perencanaan Upaya Kesehatan Wajib– Menyusun usulan– Mengajukan usulan– Menyusun rencana pelaksanaan
kegiatan• Perencanaan Upaya Kesehatan
Pengembangan– Identifikasi upaya kesehatan
pengembangan (survei mawas diri, delbecq)
Manajemen Puskesmas
• Perencanaan• Pelaksanaan dan Pengendalian• Pengawasan dan
Pertanggungjawaban
Pelaksanaan dan Pengendalian
• Pengorganisasian• Penyelenggaraan• Pemantauan• Penilaian
Pengorganisasian
• Penggalangan kerjasama tim secara lintas program
• Penggalangan kerjasama tim secara lintas sektoral
Penyelenggaraan
• Para penanggungjawab dan para pelaksana yang telah ditetapkan pada pengorganisasian, ditugaskan menyelenggarakan kegiatan puskesmas sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan
Pemantauan
• Pemantauan internal– Pemantauan bulanan terhadap
penyelenggaraan kegiatan dan hasil yang dicapai puskesmas
– Lokakarya mini bulanan• Pemantauan eksternal
– Pemantauan triwulan terhadap hasil yang dicapai oleh sarana pelayanan kesehatan tingkat pertama lainnya serta sektor lain terkait yang ada di wilayah kerja puskesmas
– Lokakarya mini tribulanan
Penilaian
• Dilakukan pada akhir tahun• Kegiatan yang dilakukan :
– Melakukan penilaian – Menyusun saran
Manajemen Puskesmas
• Perencanaan• Pelaksanaan dan Pengendalian• Pengawasan dan
Pertanggungjawaban
Pengawasan dan pertanggungjawaban
• Pengawasan– Internal– Eksternal
• Pertanggungjawaban: – Dilakukan setiap akhir tahun– Membuat laporan pertanggungjawaban – Dilaporkan ke dinkes kabupaten/kota
Peran Dokter Puskesmas
5-stars doctor (WHO):–Health care provider –Decision maker –Community leader –Manager–Communicator
Peran serta masyarakat
• Pendekatan untuk mewujudkan:– Rekayasa manusia ditujukan kepada
individu– Rekayasa sosial tokoh masyarakat
• Cara:– Peningkatan komunikasi– Upaya penggerakan masyarakat :
Dimensi sasaran, geografis,
Posyandu• Upaya Kesehatan Bersumber Daya
Masyarakat (UKBM)• Dikelola dan diselenggarakan masyarakat
dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan
• Menunjang percepatan pe AKI, AKB dan AKABA di Indonesia.
• Pelayanan kesehatan dasar di Posyandu: KIA, KB, imunisasi, gizi, dan penanggulangan diare
• Sasaran utama: bayi, anak balita, ibu hamil, ibu nifas dan ibu menyusui, pasangan usia subur (PUS).
Fasilitas Penunjang
• Bidan Desa• Puskesmas Pembantu• Puskesmas Keliling• Puskesmas Perawatan
Siklus Pemecahan Masalah (Problem Solving Cycle)
Problem Solving
Cycle
Analisis
Situasi
Identifikasi
MasalahPrioritas Masalah
Tujuan
Alternatif Pemecahan
MasalahRencana Operasiona
l
Pelaksanaan &
Penggerakkan
Pemantauan
Pengawasan &
Pengendalian
Evaluasi
Analisis Situasi
• Kegiatan mengumpulkan dan memahami informasi tentang suatu situasi yang berguna untuk menetapkan masalah.
Analisis Situasi Kesehatan
• Analisa status kesehatan• Analisa aspek kependudukan• Analisa pelayanan/upaya kesehatan• Analisa perilaku kesehatan• Analisa lingkungan
Penentuan Prioritas Masalah
• Cara pemilihan prioritas masalah banyak macamnya. Secara sederhana dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu– Scoring Technique (Metode Penskoran)
Mis: metode hanlon– Non Scoring Technique. Mis: metode
delbecq
Penentuan Prioritas Masalah
• Kriteria matriks
• Prevalence• Severity• Rate of increase• Degree of unmeet
need• Social benefit• Public concern• Political climatePentingnya masalah:
• Ilmu• Teknologi
Kelayakan teknologi
• Tenaga• Dana• Sarana
Sumber daya yang tersedia
Prioritas Jalan Keluar
• Pemberian nilai dengan skala 1-5– Efektivitas jalan keluar
• Magnitude, importancy, vulnerability– Efisiensi jalan keluar
• Biaya
Penyusunan POA
• Pendahuluan• Analisa situasi• Tujuan dan masalah• Kebijaksanaan pelaksanaan dan pokok
kegiatan• Organisasi dan penggerakan pelaksanaan• Sumber daya yang dimanfaatkan• Perkiraan faktor penunjang dan faktor
penghambat• Pengawasan pengendalian dan peniaian• Penutup
Monitoring dan Evaluasi
• Monitoring : kegiatan untuk memantau proses/jalannya suatu program/kegiatan.
• Evaluasi : Kegiatan untuk menilai hasil suatu program atau kegiatan.
• Monitoring dilakukan sejalan dengan evaluasi: agar kegiatan yg dilakukan dalam rangka mencapai tujuan program, sesuai perencanaan baik waktunya maupun jenis kegiatannya.
Jenis evaluasi
• Evaluasi Formatif : dilakukan pada awal program.
• Evaluasi Promotif : dilakukan pada proses program (program masih berjalan).
• Evaluasi Sumatif : dilakukan pada waktu program telah selesai.
Langkah-langkah kegiatan evaluasi
1. Menetapkan tujuan evaluasi.2. Menetapkan kriteria yang akan digunakan.3. Menetapkan cara/metode evaluasi yg akan
digunakan.4. Melaksanakan evaluasi,mengolah dan
menganalisis data atau hasil pelaksanaan evaluasi tersebut.
5. Menentukan keberhasilan program yg dievaluasi berdasarkan kriteria yg telah ditetapkan.
6. Menyusun rekomendasi atau saran-saran.
Angka Kematian Ibu
• Salah satu indikator utama status kesehatan suatu populasi.
• Angka mortalitas ibu terendah biasa ditemukan pada negara maju sedangkan angka yang lebih tinggi diakibatkan tingginya angka kemiskinan dan kurangnya kegiatan kesehatan masyarakat.
Penutup
• Cakupan program Puskesmas yang masih rendah dapat disebabkan karena kurangnya peran serta masyarakat serta dukungan dari pihak pemerintah.
• Masalah tersebut dapat dikaji ulang sesuai dengan siklus pemecahan masalah dan dengan pendekatan sistem.