library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/ecolls/ethesisdoc/bab2doc/2012-2... · web viewhal ini...

19
BAB II DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber data Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber. Diantaranya adalah : 1. Pencarian bahan melalui buku, artikel, dan literatur dari internet mengenai hal-hal yang berhubungan dengan tema yang diangkat. 2. Hasil wawancara dengan narasumber dari pihak terkait, yaitu: Hasil wawancara oleh Bonishita Pariwondo dengan Pak Hadi Semedi, Direktur Utama Sarangsari. Pak Syarif, mantan Pengawas Pelaksana Proyek Sarangsari. 3. Kuesioner yang dibagikan kepada sejumlah responden sesuai target audience. 2.2 Data Produk 2.2.1 Sirup Sirup adalah adalah minuman yang berupa cairan yang kental dan memiliki kadar gula yang tinggi. Untuk dikonsumsi, sirup biasa dicampur dengan air dan dihidangkan dengan es batu. Sirup dapat memiliki jumlah varian yang beragam. Varian yang paling populer adalah 3 3

Upload: dinhtram

Post on 23-Jul-2019

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

BAB II

DATA DAN ANALISA

2.1 Sumber data

Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari

berbagai sumber. Diantaranya adalah :

1. Pencarian bahan melalui buku, artikel, dan literatur dari internet mengenai hal-hal

yang berhubungan dengan tema yang diangkat.

2. Hasil wawancara dengan narasumber dari pihak terkait, yaitu:

Hasil wawancara oleh Bonishita Pariwondo dengan Pak Hadi Semedi, Direktur

Utama Sarangsari.

Pak Syarif, mantan Pengawas Pelaksana Proyek Sarangsari.

3. Kuesioner yang dibagikan kepada sejumlah responden sesuai target audience.

2.2 Data Produk

2.2.1 Sirup

Sirup adalah adalah minuman yang berupa cairan yang kental dan memiliki

kadar gula yang tinggi. Untuk dikonsumsi, sirup biasa dicampur dengan air dan

dihidangkan dengan es batu. Sirup dapat memiliki jumlah varian yang beragam. Varian

yang paling populer adalah buah-buahan. Sirup tersedia di berbagai pasar, dari toko

kelontong hingga hypermarket.

2.3 Sirup Sarangsari

2.3.1 Sejarah Sirup Sarangsari

Sirup Sarangsari berawal dari pengusaha asal Groningen, Belanda, bernama De

Wed Bijlsma di tahun 1934 yang membangun NV Conservenbedrijf de Friesche

Boerin, perusahaan yang memproduksi limonadestroop atau sirup sebagai minuman

ringan pelepas dahaga.

Presiden Soekarno menasionalisasikan seluruh perusahaan asing pada tahun

1959, sehingga perusahaan sirup ini diambil alih oleh Keluarga Gunawan. Dengan

3

3

Page 2: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

modal resep yang diperoleh untuk melanjutkan usaha limonadestroop, Keluarga

Gunawan mendirikan PT Sarangsari di Jl. Cikini Raya 77, Jakarta Pusat.

Salah satu partner menjual sahamnya kepada Rachmat Semedi karena usia

lanjut dan anak-anak mereka tidak berminat meneruskan usaha di lahan yang relatif

kecil pada tahun 1980, masa dimana sirup sedang naik daun di Indonesia. Kompetisi

belum begitu sengit karena hanya ada 4 merek besar: Sirup Bango, ABC, Marjan, dan

Sarangsari. Untuk mendapatkan Sarangsari di bulan-bulan tertentu pada era ini, para

agen atau toko dibatasi jumlah pembeliannya dikarenakan demand over supply.

Melihat bahwa bisnis berkembang pesat, Rachmat mempertaruhkan hartanya &

membangun pabrik di Cimanggis, Depok, untuk meningkatkan produksi sirup.

Sarangsari menjadi market leader di eranya. Namun sejak 1990-an, popularitas

sirup menurun dengan kehadiran sirup-sirup lain yang pada tahun 1996 mencapai 47

merek, sehingga pasar menjadi jenuh dengan persaingan harga. Di saat yang sama,

importir memperkenalkan minuman ringan instan lainnya seperti teh dalam kemasan,

serta aneka ragam jus dalam kemasan tetrapack. Hal ini membuat 72% dari merek-

merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak jadi diterapkan,

draft peraturan untuk mengenakan PPnBm pada minuman berbahan dasar gula juga

ikut menghilangkan banyak merek-merek sirup.

Produksi Sarangsari turun drastis hingga 240 ribu botol per tahun. Bukan hanya

jumlah produksinya yang mengalami penurunan, namun jumlah karyawan juga

berkurang. Selain 8 varian rasa yang tersedia, terdapat beberapa rasa yang kini sudah

tidak diproduksi lagi, seperti kurma, nanas, dan fruit punch. Tantangan lain yang

dihadapi perusahaan yang kini dipimpin oleh Hadi Semedi adalah bahan bakunya yang

berupa gula tebu asli, yang membuat perusahaan ini terus mengejar harga gula yang

selalu naik, terutama pada bulan puasa.

2.3.2 Produk PT Sarangsari

Berikut adalah daftar ragam varian sirup Sarangsari :

Frambozen

Pisang Ambon

Manalagi

Rozen

Vanille

Jeruk Keprok

Sarsaparilla

Mocca

Harga sirup Sarangsari :

4

Page 3: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

Botol 620 ml : Rp 27.500,-

2.3.3 Analisa Kemasan Sarangsari

Gambar 2.1 (Kemasan Sirup Sarangsari)

Heritage. Itulah yang diakui oleh Hadi Semedi sebagai aset yang paling

berharga karena Sarangsari sudah berdiri sejak tahun 1934. Sirup Sarangsari khas

dengan kemasan yang berupa botol bir berwarna hijau, dan label yang berwarna jingga.

Sarangsari adalah satu-satunya sirup lokal yang menggunakan botol bir sebagai

kemasan. Menurut Pak Syarif selaku mantan Pengawas Pelaksana Proyek PT

Sarangsari, warna hijau dari botol bir dapat menjaga kualitas sirup dan melindunginya

dari sinar matahari yang dapat merusak kualitas sirup yang tidak menggunakan bahan

pengawet ini, bila dibandingkan dengan merek-merek sirup lain yang menggunakan

pengawet dan botol bening. Selain tanpa pengawet, sirup ini berbahan dasar gula tebu,

sehingga dipercaya masyarakat dari generasi ke generasi dapat menghindarkan

konsumen dari penyakit gangguan hati.

Menurut hasil wawancara dengan Hadi Semedi, Sirup Sarangsari tidak berubah

sejak dahulu, masih dengan kemasan botol hijau dan label oranye. Warna dasar label

oranye dipertahankan karena warna ini diasosiasikan dengan Belanda. Logo Sarangsari

terdiri dari logotype Sarangsari, dan maskot yang berupa gadis penari Bali. Hanya ada

4 merek sirup besar di tahun 1959 (Sarangsari, ABC, Bango & Marjan) sehingga saat

dilakukan penasionalisasian seluruh perusahaan asing oleh Presiden Soekarno,

Sarangsari memilih maskot yang berupa gadis penari Bali untuk menyenangkan hati

sang Presiden yang ibunya berasal dari pulau dewata. Selain itu, alasan penggunaan

gambar gadis penari Bali menurut Pak Syarif adalah adanya opini/anggapan bahwa di

5

Page 4: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

mata dunia, Bali lebih populer dibanding Indonesia. Dengan ini, diharapkan saat dilihat

oleh warga negara asing, dapat secara mudah diidentifikasi bahwa sirup Sarangsari

adalah hasil produksi dari Indonesia.

Sarangsari menggunakan botol berwarna hijau untuk kemasan, sedangkan ada

banyak sirup lokal maupun impor yang menggunakan botol bening sehingga warna-

warni sirup dapat terlihat dengan jelas sesuai dengan ragam varian rasa yang tersedia.

Selain itu, merek sirup-sirup lain memiliki desain label yang lebih menarik dengan

adanya pembeda berupa warna, ilustrasi ataupun foto tiap varian yang terlihat lebih

segar dibanding label sirup Sarangsari yang baik dari botol ataupun labelnya, ragam

varian hanya dapat diidentifikasi dari nama yang tertera, sehingga sulit untuk

membedakan ragam masing-masing varian.

Tutup dari botol Sarangsari adalah tutup kaleng yang hanya bisa dibuka

menggunakan alat bantu yang berupa pembuka tutup botol. Jika sirup Sarangsari tidak

habis dalam sekali konsumsi, konsumen hanya bisa menutupnya kembali

menggunakan tutup kaleng yang sudah rusak karena proses pembukaan botol, sehingga

botol tidak dapat tertutup rapat .

2.3.4 Pemasaran Produk PT Sarangsari

Pasar dari sirup Sarangsari antara lain pedagang, dan juga pembeli yang

menggunakannya untuk keperluan pribadi. Pemasaran dilakukan dengan proses beli

putus, bukan konsignasi (titip barang), sehingga orang atau pihak yang membutuhkan

sirup Sarangsari untuk dijual harus membayar dengan uang tunai. Sirup Sarangsari

dapat ditemukan baik di pasar tradisional maupun di sejumlah pasar modern.

Diantaranya adalah Superindo, Grand Lucky, Hero, Tip Top, Foodhall & Carrefour.

Sirup Sarangsari tersedia di kota-kota besar di Pulau Jawa dan Pulau Bali, antara lain

Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, Surabaya, Yogyakarta dan

Denpasar.

2.4 Target Audience

6

Page 5: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

2.4.1 Target Primer

Demografi

Jenis Kelamin : Perempuan

Usia : 25 - 35 tahun

Kelas Sosial : A

Jenjang Pendidikan : Diploma - S2

Geografi

Kota-kota besar di P. Jawa & P. Bali : Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi,

Bandung, Surabaya, Yogyakarta dan Denpasar.

Psikografi

• Personality : Senang bersosialisasi

: Loyal terhadap merek

• Interest : Belanja

: Memasak

: Kecantikan

: Berkebun

: Gossip

• Lifestyle : Perkumpulan (arisan, pengajian, reuni)

: Hemat

: Perawatan tubuh (salon & fitness)

• Behavior : Menjaga penampilan

: Memperhatikan kesehatan anggota keluarga

: Peduli terhadap lingkungan sekitar

2.4.2 Target Sekunder

7

Page 6: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

Demografi

Jenis Kelamin : Perempuan & laki-laki

Usia : 17 - 24 tahun

: ≥ 36 tahun

Kelas Sosial : A - B

Jenjang Pendidikan : SMA - S1

Geografi

Seluruh kota di Indonesia

Psikografi

o Gemar memasak.

o Loyal terhadap brand.

o Hobi kuliner.

o Up-to-date dengan tempat-tempat hangout terbaru.

o Senang berjalan-jalan & menjelajah.

8

Page 7: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

2.5 Kompetitor

Di pasaran tersedia produk-produk sejenis lainnya dalam kategori sirup selain

hasil produksi PT Sarangsari. Kompetitor Sarangsari terbagi menjadi 2, yaitu

kompetitor langsung dan kompetitor tidak langsung.

2.5.1 Kompetitor Langsung

Berikut adalah daftar produk-produk lokal yang menjadi kompetitor langsung sirup

Sarangsari.

Tabel 2.1 (Kompetitor Langsung Sirup Sarangsari)

No Merek Varian Ukuran Harga Kemasan

1. ABC

Special

Grade

Anggur Blackcurrant,

Cocopandan, Melon,

Mocca, Rose, Stroberi

585 ml Rp 17. 525,-

2. ABC

Squash

Delight

Anggur, Jeruk, Leci,

Mangga, Nanas, Sirsak

600 ml Rp 11.500,-

3. Freiss Cocopandan, Frambozen,

Jeruk, Leci, Melon

650 ml Rp 15.175,-

Page 8: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

4. Kurnia Raspberry 600 ml Rp 14.840,-

5. Marjan

Boudoin

Fruitpunch, Grenadine,

Kopi, Leci, Melon, Moka,

Pisang Susu, Ros, Stroberi,

Vanila

620 ml Rp 15.500,-

6. Marjan

Squash

Cocopandan, Guava,

Fruitpunch, Mango

570 ml Rp 10.700,-

7. Marjan

Syrup

with Milk

Melon, Orange, Rozen,

Strawberry

600 ml Rp 18.850,-

Page 9: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

8. Sarang

Tawon

Lychee, Marquisa, Melon,

Terong Belanda

630 ml Rp 21.000,-

9. Tjap Buah

Tjampolay

Melon, Djeruk Nipis,

Lychee, Mangga Gedong,

Coffie Mocca, Nanas,

Coco Pandan, Kopyor,

Pisang Susu,

Rozen Roos,

Asam Jeruk,

Durian, Sirsak,

Jambu, Strawberry

700 ml Rp 22.500,-

10. Tropicana

Slim

Cocopandan, Lychee,

Orange

750 ml Rp 22.050,-

Page 10: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

2.5.2 Kompetitor Tidak Langsung

Berikut adalah daftar produk-produk impor yang menjadi kompetitor tidak langsung

sirup Sarangsari.

Tabel 2.2 (Kompetitor Tidak Langsung Sirup Sarangsari)

No Merek Varian Ukuran Harga Kemasan

1. Monin Grenadine, Caramel,

Butterscotch, Pomme

Verte, Noisette, Mojito

Mint, Fruit de la Passion,

Menthe Glaciale, Rose,

Mangue, Curacao Bleu,

Cerise, Vanille, Fraise

700 ml Rp 139.900,-

2. Bols Grenadine, Cranberry 750 ml Rp 114.900,-

Page 11: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

3. Muhlebach Himbeer, Schwarze

Johannisbeere

500 ml Rp 51.500,-

2.5.3 Data & Analisa Sirup Tjap Buah Tjampolay

2.5.3.1 Profil Sirup Tjap Buah Tjampolay

Sama seperti sirup Sarangsari, sirup Tjampolay adalah salah satu sirup lokal

yang tersedia di pasaran sejak 1930-an. Diformulasi oleh Tan Tjek Tjiu pada tahun

1936, sirup Tjampolay telah menjadi ikon di kota asalnya, Cirebon. Di tahun 2001,

sirup ini menerima penghargaan Bintang I Standardisasi Kelayakan Industri dari

Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Selain itu, sirup Tjampolay

mengungguli 14 perusahaan se-Jawa Barat yang diukur berdasarkan kualitas produk,

proses produksi dan racikan. Di tahun yang sama, sirup ini juga berhasil memperoleh

Piagam Penghargaan Standardisasi Industri Internasional.

Walaupun produksi sirup Tjampolay sempat terhenti di tahun 1964 karena Tan

Tjek Tjiu meninggal, putranya Setiawan meneruskan kegiatan perusahaan ini di tahun

1970. Perusahaan ini terus bertahan hingga pada tahun 1983 berpindah lokasi pabrik

ke daerah Lawang Gada, Cirebon. Pada periode 1990-an, usaha keluarga ini naik daun

berkat kerja keras Setiawan & kakaknya, Budiman. Sirup Tjampolay yang awalnya

hanya tersedia dengan 3 varian (Rossen, Asam Jeruk & Nanas) berkembang hingga

menjadi 9, dengan tambahan varian rasa Pisang Susu, Melon, Leci, Mangga , Jeruk

Nipis dan Kopi Moka. Produksi dan distribusi sirup ini berjalan dengan lancar,

dimana dalam sehari sirup ini diproduksi tanpa mesin sebanyak 1.200 botol.

Sirup Tjampolay didistribusikan langsung ke pedagang ritel. Kini sirup

Tjampolay dapat ditemui diberbagai tempat, mulai dari toko kelontong, minimarket,

Page 12: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

toko pusat oleh-oleh, hingga supermarket seperti Carrefour dan Alfa. Sirup Tjampolay

juga telah memperluas pasarnya ke kota-kota besar diluar Cirebon, seperti Jakarta,

Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, sampai Bali, Bandar Lampung dan

Kalimantan.

Menurut Budiman yang sekarang memimpin perusahaan keluarga ini, kelebihan

Tjampolay dibanding sirup lain adalah penggunaan gula murni, sehingga tidak

memiliki efek samping bagi kesehatan. Selain itu, banyak sirup lain yang

mengandung sakarin. Inilah alasan kenapa dalam hitungan bulan, sirup Tjampolay

yang sudah dibuka segelnya akan mengkristal. Oleh karena itu, Budiman tidak bisa

mengambil resiko untuk mengekspor produknya.

2.5.3.2 Analisa Kemasan Sirup Tjap Buah Tjampolay

Gambar

2.2 (Kemasan

Botol Sirup

Tjap Buah

Tjampolay)

Kemasan

sirup Tjap Buah

Tjampolay tidak

berubah sejak 1936 dengan label kertas yang berwarna putih dengan 1 warna tinta

pada masing-masing varian, dengan gambar buah tjampolay atau juga dikenal sebagai

buah kesa, terpampang di permukaan botol.

Dengan isi bersih 700 ml, botol kaca yang bening memperlihatkan warna-warni

cairan sirup Tjampolay, berikut tinta dari label yang juga menyesuaikan warna tiap

varian. Selain warnanya yang terlihat menarik, pembeli dapat dengan mudah

mengidentifikasi varian sirup Tjap Buah Tjampolay apa yang tersedia di etalase toko.

Penutup botol sirup Tjampolay berbahan kaleng. Cara membukanya mudah, tinggal

memutarnya menggunakan tangan. Bila sirup tidak habis dalam sekali konsumsi,

hanya perlu memutar tutupnya kembali untuk menutup botol.

Page 13: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak

2.6 Analisa SWOT

2.6.1 Strength

Mutu dan kualitas produk terjamin sejak tahun 1934.

Menggunakan gula murni.

2.6.2 Weakness

Tidak up-to-date dengan tuntutan marketing masa kini.

Desain kemasan sirup Sarangsari tidak mencerminkan kualitasnya.

2.6.3 Opportunity

Generasi terdahulu sudah mengenal produk sirup Sarangsari.

2.6.4 Threat

Semakin banyak produk sejenis yang muncul di pasaran lokal dengan harga

bersaing dan kemasan yang lebih menarik.

Page 14: library.binus.ac.idlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2DOC/2012-2... · Web viewHal ini membuat 72% dari merek-merek sirup tumbang atau kembali ke daerah asal. Walaupun tidak