uas statistik - latar belakang

7/23/2019 Uas Statistik - Latar Belakang

http://slidepdf.com/reader/full/uas-statistik-latar-belakang 1/65

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan ekonomi (baik makro dan mikro) di

Indonesia, peran perusahaan sebagai pelaku usaha menjadi amat penting.

Dalam mendukung keberadaan perusahaan ini bagi perkembangan ekonomi,

dibutuhkan dana yang tidak sedikit, mengingat hal ini maka kebutuhan

penyediaan dana dalam pembiayaan kegiatan operasional dan ekspansi

perusahaan semakin meningkat, sehingga perusahaan dituntut memanfaatkan

berbagai alternatif pemenuhan pendanaan tersebut, baik internal maupun

eksternal perusahaan.

Sumber pendanaan internal perusahaan diantaranya dapat berupa laba

ditahan. Laba ditahan adalah suatu klaim terhadap aktiva, yakni laba yang oleh

perusahaan tersebut ditahan dalam usaha dan tidak dibayarkan ke devidennya

dengan tujuan memperluas bisnis. Ini berarti melakukan investasi pada pabrik

dan peralatan, pada persediaan dan lainnya, bukan menumpuk kas dalam

sebuah rekening bank. Sedangkan sumber pendanaan eksternal adalah sumber

pendanaan yang berasal dari para kreditur ataupun para pemilik modal.

Pemenuhan pendanaan yang berasal dari kreditur merupakan utang bagi

perusahaan, pemenuhan dari pemilik modal merupakan penyertaan modal bagi

perusahaan.

Saat ini alternatif pendanaan yang paling rasional adalah pendanaan

dengan ara penyertaan utang dalam modal perusahaan. Definisi utang sendiri

menurut !"S# dalam S!"$ %o. & adalah pengorbanan manfaat ekonomi masa

mendatang yang mungkin timbul karena ke'ajiban sekarang suatu entitas lain di

masa mendatang sebagai akibat transaksi masa lalu.

1



enganalisis kinerja keuangan sebuah perusahaan sangat penting untuk

mengukur prestasi yang diapai perusahaan selama periode tertentu yang juga

menerminkan tingkat kondisi keuangannya yaitu sehat atau tidak. enganalisis

kinerja keuangan dapat menggunakan laporan keuangan untuk mengetahui

kondisi keuangan suatu perusahaan. enganalisis serta menginterpretasikan

laporan keuangan melalui teknik analisis yang tepat dapat memperoleh

gambaran kondisi keuangan suatu perusahaan.

eknik menganalisis laporan keuangan perusahaan ada beberapa ara,

salah satunya adalah dengan ara analisis rasio keuangan. "nalisis rasio

keuangan digunakan untuk mengetahui tren dan kondisi keuangan masa lalu dan

masa sekarang, karena memprediksi keuangan perusahaan dimasa yang akan

datang tidak dapat diketahui seara pasti. *asio keuangan dapat digunakan

untuk menentukan estimasi dan prediksi yang paling mungkin mengenai kondisi

dan kinerja perusahaan pada masa mendatang. Dengan makin ketatnya

persaingan usaha, kinerja perusahaan akan sangat berpengaruh khususnya

kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan atau laba. enurut

+arsidi (---) rasio keuangan dapat dijadikan sebagai prediktor perubahan laba

dimasa yang akan datang, sehingga temuan ini akan berguna bagi para pemakai

laporan keuangan yang berkepentingan dengan perusahaan.

eputusan untuk menambah modal merupakan keputusan mengenai

seberapa besar pinjaman atau utang dibandingkan dengan ekuitas dalam

investasi perusahaan. anajer harus mampu menghimpun dana baik yang

bersumber dari dalam perusahaan maupun dari luar perusahaan seara efisien,

dalam arti keputusan pendanaan tersebut mampu meminimalkan biaya modal

yang harus ditanggung perusahaan. eputusan pendanaan yang dilakukan

seara tidak ermat akan menimbulkan biaya tetap dalam bentuk biaya modal

2



yang tinggi, yang selanjutnya dapat berakibat pada rendahnya profitabilitas

perusahaan.

Penentuan proporsi utang dan modal dalam penggunaannya sebagai

sumber dana perusahaan berkaitan erat dengan istilah struktur modal.

eputusan dan pengelolaan struktur modal berkaitan dengan nilai perusahaan

dan jumlah biaya modal yang harus dikeluarkan. Pendanaan eksternal yang

dilakukan perusahaan melalui utang akan menimbulkan biaya modal besar biaya

bunga yang dibebankan oleh kreditur. Di lain sisi, jika manajer menggunakan

dana internal atau dana sendiri, maka akan timbul opportunity cost dari disana

atau modal sendiri yang digunakan.

Struktur modal yang optimal adalah suatu kondisi dimana sebuah

perusahaan dapat menggunakan kombinasi utang dan ekuitas seara ideal, yaitu

menyeimbangkan nilai perusahaan dan biaya atas struktur modalnya. Struktur

modal menerminkan imbalan antara utang jangka panjang dengan modal

sendiri didalam membelanjai aktiva yang ada dan perlu diperhatikan dengan baik

komposisinya.

Perusahaan pada sektor transportasi di Indonesia digunakan dalam

penelitian ini, karena perusahaan/perusahaan tersebut merupakan perusahaan

yang jasanya banyak diminati dan dibutuhkan para konsumen. 0ntuk itu,

perusahaan harus mampu memperkuat faktor internal agar dapat berkembang

dan bertahan, salah satu usaha untuk memperkuat faktor internalnya adalah

dengan mengelola struktur modal dengan baik. ondisi struktur modal di bidang

transportasi mengalami ketidakstabilan sehingga menyebabkan fluktuasi harga

dan dalam tampilan laporan keuangan yang dipublikasikan tampak adanya

perubahan laba perusahaan yang mengalami fluktuasi. Penyebab masalah yang

terjadi tersebut diduga karena struktur modal yang dimiliki oleh perusahaan di

3



bidang transportasi kurang stabil, sehingga menyebabkan kurangnya sumber

daya untuk membiayai usahanya.

asalah yang dihadapi perusahaan di sektor transportasi yang go public

adalah tingginya struktur modal yang ditandai dengan besarnya total utang

dibandingkan dengan total aset yang dimiliki peleh perusahaan.

1.2. Perumusan Masalah

1. #agaimana pengaruh likuiditas, profitabilitas dan pertumbuhan ekuitas

terhadap struktur modal perusahaan di bidang transportasi pada tahun -11/

-123. anakah yang paling berpengaruh dari likuiditas, profitabilitas dan

pertumbuhan ekuitas terhadap struktur modal perusahaan di bidang

transportasi pada tahun -11/-123

1.3. Tujuan Penelitian

ujuan yang ingin diapai dalam penelitian ini adalah 4

1. 0ntuk mengetahui pengaruh likuiditas, profitabilitas dan pertumbuhan

ekuitas terhadap struktur modal perusahaan di bidang transportasi pada

tahun -11/-12.

. 0ntuk mengetahui bagian mana yang paling berpengaruh (likuiditas,

profitabilitas dan pertumbuhan ekuitas) terhadap struktur modal perusahaan

di bidang transportasi pada tahun -11/-12.

4



BAB II

II

2.1. !am"aran Umum Perusahaan2.1.1. PT. Ar#eni Pratama $%ean Line T"k

P. "rpeni Pratama 5ean Line bk adalah perusahaan publik yang

didirikan di 6akarta pada tahun 7 5ktober 189: yang bergerak di bidang

transportasi. Saham perusahaan ini telah terdaftar di #ursa ;fek 6akarta sejak

tanggal 6uni tahun --:. :-- juta saham atau 22,2 persen dari modal

perusahaan dita'arkan melalui pena'aran umum. Setiap saham beruang nilai

nominal *p :-- dengan harga pena'aran *p &: per saham. 5bligasi "rpeni

Pratama 5ean Line I ahun --2 juga telah diatatkan di #ursa ;fek Surabaya.Perusahaan memulai bisnisnya dari penyediaan jasa transportasi produk

kayu melalui kapal pemba'a satu logo untuk menyediakan efisien dan fleksibel

jasa pengiriman untuk berbagai kargo urah kering dan kargo air, serta untuk

menyediakan jasa keagenan, bongkar muat, penye'aan dari kapal dan jasa

pengelolaan kapal. Perusahaan memulai bisnis jasa keagenan pada tahun 18<2 dan

menjadi salah satu penyedia jasa keagenan terbesar di Indonesia. =yundai

erhant arine $o Ltd dan +allenius +ilhemsen Lines adalah dua prinsipal

utama yang telah menunjuk Perusahaan untuk menjadi agen umum mereka di

Indonesia. ini perusahaan telah menjadi alah satu perusahaan pelayaran

terdiversifikasi terkemuka di Indonesia yang memiliki dan mengoperasikan

armada kapal urah kering terbesar di Indonesia yang memba'a batu bara

dalam negeri. Perusahaan memiliki kapasitas untuk menyediakan >end/to/end

layanan solusi logistik> dengan armada yang komprehensif, terdiri dari $apesi?e,

Panama@ dan =andysi?e bulk arrier, kapal tunda, tongkang dan floating rane.P. "rpeni Pratama 5ean Line bk didukung oleh, antara lain, tim yang

berpengalaman sebagai karya'an A pelaut. Perusahaan memiliki 17 abang

5



domestik di berbagai pelabuhan utama di Indonesia, seperti anjung Priok di

6akarta, anjung Perak di Surabaya, dan #ela'an di edan, dan juga satu

abang di Singapura. Dengan lebih dari 2- tahun pengalaman di industri maritim,

Perusahaan terus mengembangkan hubungan lama dengan beberapa

pelanggan dan keterlibatan untuk memperkaya pembangunan transportasi

angkutan laut nasional.

.1.. PT. &entris Multi Persa'a Pratama T"k.

Ditetapkan pada tahun 18<8 di Semarang, kepemilikan perusahaan dan

tempat pengoperasiannya berkapasitas 7- buah ta@i, diba'ah nama BentrisB,

sama baiknya dengan kapasitas lima buah bis kota. Perusahaan ini memiliki 11

subsidi, yang dioperasikan dalam alur bisnis yang sama, delapan diantaranya

dioperasionalkan. P. #ogor "di Perdana, 9- C dimiliki oleh perusahaan induk,

yang mengoperasikan 2- ta@i diba'ah nama Mercury B, dan P. #otabek

$entral a@i mempunyai kepemilikan 8: C, yang mengoperasikan -- ta@i

Victory B. edua subsidi ini beroperasi di 'ilayah 6akarta/#ogor/angerang/

#ekasi (6"#5"#;).

P. Solo $entral a@i memiliki kepemilikan 8-C, yang beroperasi <-

S$B ta@i di soloE dan P. $entris *aya a@i transportasi mempunyai

kepemilikan <-C, mengoperasikan <2 ta@i $B di Fogyakarta. Sekali lagi

dijabotabek, P. "dhiita Sarana mengoperasikan 2-- ta@i artikaB, P.

$entrisetro Saarana mengoperasikam 2-- ta@i LibertiB, dan P. Gaya

Interpersada mengoperasikan :9: ta@i “Ratax” dan “Exee” 4 dari ketiga seara

keseluruhan memiliki subsidi. "khirnya, P. "gung $itra +iba'a, memiliki

kepemilikan sebesar 8- C, yang dioperasikan 2: ta@i bernama "gungB, juga

di'ilayah jabotabek. iga subsidi tersebut tidak dioperasionalkan4 P. $entris

+ahana a@i, yang seara keseluruhan memilikiH P. riasa egaperkasa, yang

memiliki kepemilikan 8- C, dan P. $entris %usantara ransportasi, 6uga seara

6



keseluruhan dimiliki. Di tahun 188:, perusahaan ini mengambil alih P. $itra

endedes 0tama di alang dan P. Gaya Interpersada di edan dengan 2--

unit ta@i. Dengan pendapatan tersebut, mengoperasikan ,&82 unit ta@i di

Indonesia. Di tahun 1889 mendapatkan keuntungan 9: C dari saham P. $itra

De'a *embulan, yang digunakan dalam servie perusahaan pengangkutan

darat.

2.1.3. PT In'(nesia Air Trans#(rt T"kP. Indonesia "ir ransport bk didirikan dalam rangka 0ndang/0ndang

Penanaman odal "sing %o. 1 tahun 18&9 berdasarkan "kta %o. 17 tanggal 1-

September 18&< dari %otaris !rederik "le@ander umbuan, S=. "kta pendirian ini

telah disahkan oleh enteri ehakiman *epublik Indonesia dalam Surat

eputusan %o. 6":A1<A1 tanggal 1: "pril 18&8 serta diumumkan dalam #erita

%egara *epublik Indonesia %o. 7- tanggal - ei 18&8, ambahan %o. &<

berdasarkan Surat eputusan #adan oordinasi Penananman odal *epublik

Indonesia %o. -2AGA18<7 tanggal 7 !ebruari 18<7, status perusahaan berubah

dari Penanaman odal "sing menjadi Penanaman odal Dalam %egeri.

P Indonesia "ir ransport bk didirikan pada tanggal 1- September

18&< dan mulai beroperasi seara komersial pada tahun 18&8 dengan

menyediakan jasa penye'aan pesa'at terbang. #ermula dari penyediaan jasa

penerbangan untuk perusahaan minyak, gas, dan pertambangan on shore dan

off shore, lalu berkembang pada penyediaan jasa evakuasi medis, pari'isata,

dan penerbangan niaga berjad'al dengan menerbangi beberapa rute di 'ilayah

tengah dan timur Indonesia. Setelah memiliki pengalaman selama 2< tahun

dalam jasa penye'aan pesa'at terbang dan helikopter, pada tahun --&

Perusahaan melakukan Pena'aran 0mum Perdana Saham dan teratat di

#ursa ;fek 6akarta dan #ursa ;fek Surabaya. Pada bulan Desember --<,

7



Perusahaan kembali mengadakan kegiatan korporasi dengan melakukan

Pena'aran 0mum erbatas I kepada para pemegang saham dalam rangka

penerbitan =ak emesan ;fek erlebih Dahulu.

Saat ini perusahaan mengoperasikan berbagai jenis pesa'at sayap tetap

(fixed wing ) maupun helikopter seperti ;$ 1:: #1, "S 2&: Dauphin % helikopter

turbin ganda. Beechcraft 18--D, "* 7/2--, "* 7/:-- dan !okker :-.

Perusahaan juga telah mengeluarkan investasi besar guna melengkapi fasilitas

pemeliharaan milik sendiri yang berlokasi di 6akarta dan #alikpapan.

Perusahaan telah meningkatkan kapasitas perbaikan sendiri ( in-house)

yang berstandar tinggi untuk pesa'at sayap tetap dan helikopter sesuai dengan

standar keselamatan yang diterima seara internasional. Para pilot dan teknisi

Perusahaan telah memperoleh pelatihan seara reguler di luar negeri maupun

dalam negeri untuk meningkatkan kemampuan dalam mengoperasikan dan

mengelola berbagai jenis armana pesa'atnya.

Seara teratur perusahaan mengikuti audit keselamatan yang dilakukan

oleh inspektur keselamatan dalam negeri. Selama lebih dari - tahun berturut/

turut P Indonesia "ir ransport bk telah memperoleh penghargaan keselamat

=eliopter "ssosiation International (="I).

Pada saat ini perusahaan telah banyak meraih sertifikasi penghargaan

baik dari asosiasi penerbangan dalam negeri maupun luar negeri. penghargaan

tersebut membuktikan kemampuan dan pengalaman P Indonesia "ir ransport

bk dalam penyediaan jasa penerbangan, standar pemeliharaan pesa'at yang

berkualitas, dan nilai keperayaan pelanggan terhadap perusahaan. etatnya

penerapan standar keselamatan dalam perusahaan, telah mendapat pengakuan

dari berbagai instiusi dalam negeri maupun luar negeri salah satunya yaitu

sertifikasi dari Departemen Perhubungan *epublik Indonesia dan ;uroopter,

produsen =elikopter di Peranis, bah'a P Indonesia "ir ransport bk telah

8



mengoperasikan =elikopter S"2&: Duaphin $ selama lebih dari -.--- jam

terbang tanpa keelakan.

2.1.). PT Tanah Laut T"k

Pada tahun --1 dimana kondisi pasar yang masih sangat

ketat, Perseroan melakukan Pena'aran Saham Perdana atau Initial Publi

5ffering (IP5) dan memperoleh dana sebesar *p.1: miliar. Pada bulan "pril

tahun --9, Integra@ #erhad,

sebuah perusahaan publik alaysia yang teratat pada papan utama dari#ursa

alaysia telah mendapatkan 28,87-,--- saham I%D dari "sian Small $up

!und. Integra@ #erhad kemudian

melakukan ender 5ffer sesuai dengan ketentuan

peraturan pasar modal yang berlaku Pada bulan ei --8 Perseroan

melakukan Pena'aran 0mum erbatas (P0 I) dengan menerbitkan 179.18<.--

- saham dan 7.82.9:- +aran, dimana penggunaan dari dari hasil

P0 I tersebut digunakan untuk 4 (a) mengakuisisi *adikal

*anak Sendirian #erhad (**S#B), (b) untuk mengembangkan usaha dibidang

kepelabuhan, angkutan dan logistik dengan pembelian kapal tunda atau

kapal tongkang seara langsung melalui Perseroan sendiri, maupun seara

tidak langsung melalui "nak Perusahan, dan ()

untuk meningkatkan modal kerja Perseroan. Selanjutnya pada bulan 6uni --8,

Perseroan mengakusisi **S# dari Integra@ #erhad. **S# adalah sebuah

Perusahaan yang didirikan

dan berkedudukan di alaysia yang bergerak di bidang jasa logistik kelautan.

Pada bulan 6anuari -1-, Perseroan mendapatkan persetujuan dari

pemegang saham untuk melakukan uasi *eorganisasi untuk mengeliminir

saldo laba negatif Perseroan melalui penurunan nilai nominal saham dari

9



*p

:-,-- menjadi *p :-,-- terhitung sejak tanggal : "pril -1- bersamaan dengan

diperolehnya persetujuan dari enteri =ukum Dan =ak "sasi anusia *epublik

Indonesia sehingga saldo laba negatif Perseroan dihilangkan.

2.1.*. PT +ar,ell In'(nesia +nitting - !arment In'ustr

Sesuai dengan 0ndang/0ndang %o. 1 tahun 189- mengenai

penanaman modal dalam negeri berdasarkan akta %otaris Soetanto, S= %o. 11

tanggal 1< !ebruari 189<. "kta pendirian Perusahaan Sasaran telah mendapat

pengesahan dari enteri ehakiman dalam Surat eputusan %o. F":A2&A19

tanggal 1< !ebruari 18<1 dan telah diumumkan dalam #erita %egara %o. 9<

ambahan %o. 2&&< tanggal < September 188-. "nggaran dasar Perusahaan

Sasaran telah mengalami beberapa kali perubahan, perubahan terakhir yaitu

"kta %otaris Imas !atimah, S=, %o. -8 tanggal 8 6uli --<, mengenai perubahan

dan penyesuaian anggaran dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan 0ndang/

0ndang *epublik Indonesia %omor 7- ahun --9 tentang Perseroan erbatas.

"kta perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari enteri =ukum dan

=ak "sasi anusia *epublik Indonesia %o4 "=0/<&887."=.-1.-.ahun --<

tanggal 1< %ovember --< dan belum diumumkan dalam #erita %egara

*epublik Indonesia.

Pada tanggal 1< %ovember 1887, Perseroan dengan nama P ar'ell

Indonesia telah memperoleh Surat Pemberitahuan ;fektif atas Pernyataan

Pendaftaran ;misi Saham %o. S/189:APA1887 dari etua #apepam/L untuk

melakukan Pena'aran 0mum Perdana kepada masyarakat sejumlah -.---.---

saham dengan nilai nominal *p 1.--- (seribu *upiah) per saham dan harga

pena'aran *p .8-- (dua ribu sembilan ratus *upiah) per saham. Seluruh

10



saham Perusahaan Sasaran telah diatat di #;I pada tanggal 18 Desember

1887.

Pada tanggal 18 "gustus 188&, Perseroan melakukan pemeahan nilai

nominal saham (stok split) dari *p 1.--- (seribu *upiah) per saham menjadi *p

:-- (lima ratus *upiah) per saham sebagaimana dimaksud dalam akta

Pernyataan eputusan *apat Perseroan %o. 19< tanggal 9 6uni 188& dibuat

dihadapan %y. Poerbaningsih "di +arsito, S.=., notaris di 6akarta dan

memperoleh persetujuan enteri ehakiman *epublik Indonesia dengan surat

keputusannya %o. $/<-1.=.-1.-7.=E8& tanggal 1: 6uli 188&. Sebelum

Setelah Perubahaan egiatan 0saha 0tama (Dalam 6utaan *upiah) eterangan

Pada tanggal 19 ei 1889, berdasarkan Surat etua #apepam %o. S/

8:2APA1889 tanggal 1:

ei 1889 mengenai Pemberitahuan ;fektifnya Pernyataan Pendaftaran,

Perseroan melakukan Pena'aran 0mum erbatas I kepada pemegang saham

dalam rangka penerbitan hak memesan efek terlebih dahulu untuk membeli

paket efek yang terdiri dari 28-.---.--- (tiga ratus sembilan puluh juta) saham

dengan harga pena'aran *p :-- (lima ratus *upiah) per saham dan 9<.---.---

(tujuh puluh delapan juta) 'aran yang diberikan dengan uma/uma sebagai

insentif bagi para pemegang saham.

#erdasarkan "kta #erita "ara *0PSL# Perseroan %o. - tanggal 2 ei

-1, dibuat di hadapan notaris =umberg Lie, S.=. di 6akarta., nama Perseroan

diubah dari P ar'ell Indonesia bk menjadi P aharlika Indonesia bk dan

berkedudukan di Jraha irana Lt. 9, 6l. Fos Sudarso %o. <<, 6akarta.

2.1./ PT. 0ig Ten'ers In'(nesia T"k.

Didukung oleh 2 saham vessels sejak 188<, perusahaan memperluas

perusahaan/perusahaan yang pengoperasiannya ke bentuk yang lain termasuk

11



batu bara dan jumlah transportasi. Dalam kegiatan ini, perusahaan beroperasi

dengan $huan =up =ogs Ltd. Dari Singapura, salah satu pemegang saham. Di

tahun 188&, keuntungan pelayanan jasa perkapalan menapai *p. <,1 miliar

atau bertambah 7 C dari *p. &,1& miliar. penambahan tersebut sesuai dengan

penambahan perkapalan dan bentuk bisnis yang lain. #erdasarkan sekretaris

perusahaan, S.L. ;ng, bertambahnya perusahaan tergantung pada kekuatan

penanaman modal yang lain, dengan perusahaan yang mana yang memiliki

kontrak pada penanaman modal pengangkutan batu bara. +alaupun modal yang

di tanam mungkin ditunda karena adanya krisis ekonomi, perusahaan ini pun

tetap berjalan dengan beberapa kapal yang sahamnya digunakan untuk membeli

7 kapal baru dengan harga 0SK 9 juta. Dengan melakukan hal tersebut,

perusahaan mempersembahkan 2- kapal. "'al tahun --, Fraser ecurities

!re" #td" Singapura yang membeli 11.2< C saham perusahaan selama masa

penanaman modal.

2.1.. PT. tea' ae T"k.

Perusahaan ini terbentuk pada tahun 1891, diba'ah nama P. anda

+idjaya Sakti. Pada bulan desember 1882, dalam persiapan pena'aran saham

seara umum, perusahaan ini berganti namanya menjadi P. Steady Safe.

Dimulai dengan keabsahannya untuk mengoperasikan 1:- ta@i di 'ilayah

6akarta yang menjadi perusahaan transportasi untuk kepentingan masyarakat.

Steady safe dikenal sebagai transportasi yang menggunakan fasilitas berupa "$

untuk pertama kalinya di Indonesia dan hingga saat ini telah mengoperasikan 1

P55L dan +5*S=5P di 'ilayah 6akarta untuk logistik dan perlengkapan

pendukung teknis untuk ta@i dan pangkalan bis. 1- 6uni 1887, saham

perusahaan ini terdaftar di 6akarta toc$ Exchange.

12



Pada tahun 1889, firma ini memulai program ekspansinya meliputi usaha

pendapatan 1.--- buah bis, investasi di kapal veri, terminal, dan jalan tol hingga

pendapatannya menapai 17, C dari modal diluar perusahaan P. $ipta arga

%ushapala Persada ($%P). Inisiatif dalam menginvestasi ini seara inisial

pendapatan dengan mempertemukan fasilitas pinjaman dari Peregrine !i@ed

Inome Limited (P!IL) mengesahkan kesepakatan solusi akhir yang ditetapkan

untuk melunasi hutang perusahaan sebesar 0SK <1 juta kepada P!IL. S" baru/

baru ini telah kembali efektif pada tanggal 17 maret --. Pengesahan ini terus

berjalan dan diharapkan dapat dipenuhi pada akhir tahun --. Perusahaan ini

juga telah mempunyai 1 buah subsidi perusahaan s'asta4 P. #uana

etropolitan a@i, P. $itra Panakabraja, P. 0tama !ajar Semesta, P. =as

uda Internusa, P. Infinit Indosakti, P. Luhur Sakti D'iraya, P. astrans

S'adaya, P. Sembada Permai Sejati, P. Sonny pong Fatim, P. Steady Safe

!inane #G, P. Golgren Indonesia, dan P. +ahana "rtha Sentosa.

2.1.. PT. amu'era In'(nesia T"k.

Perusahaan ini terbentuk pada tahun 18&7. 6uli 1888, perusahaan ini

termasuk dalam daftar 6akarta toc$ Exchange dan menjadi perusahaan umum.

Perusahaan ini memberikan jarak pena'aran jasa transportasi termasuk alat

pengisi dan pengangkut minyak di lepas pantai, angkutan darat berupa ontainer

dan peralatan berat. Penyimpanan serta biaya ontainer, gudang dan jasa

pengiriman. Perusahaan ini juga bertindak sebagai agen dengan berbagai ragam

perusahaaan perkapalan, dinamakan okyo Senpaku aisha (S), =apag/Lloyd

"J, Perkapalan Serikat "rab (0"S$), dan Perusahaan ransportasi Perairan

orea ($), untuk menjadi pusat jasa, perusahaan ini mengoperasikan dan

mengurus suatu armada yang berkapasitas :: buah kapal. elalui jalur

samudera perkapalan, Ltd, abang yang berada di 'ilayah di singapura dan

13



mempunyai daftar saham didalam Singaporean Stok ;@hange, perusahaaan

ini mengadakan jasa transportasi antara di deep-harbor pusatB ports dan tempat

yang jauh “spo$e” ports, menghubungkan rute dari 'ilayah imur engah, sub/

sub kepulauan, "sia hingga ke daerah imur.

2.1.4. PT. Pelaaran Tem#ura Emas5 T"k.

Perusahaan ini bergerak dalam pelayaran atau angkutan barang baik

ekspor maupun impor. Perusahaan ini berdiri pada tanggal - September 1881

dari *ukmasantri =ardjasatya, S= notaris 6akarta, dengan nama P. !ederal

"di'iserasi. "kta pendirian disahkan oleh enteri ehakiman *epublik Indonesia

dengan surat eputusan %o. $/12&. =.-1.-1=/81 tanggal 11 !ebruari 188

serta diumumkan dalam #erita %egara %o. 28 tambahan %o. -< tanggal 1:

ei 188. "nggaran Dasar perusahaan telah mengalami beberapa kali

perubahan, terakhir dengan "kta %otaris %o. :- tanggal 11 ei --- dari

Sutjipto, S=, mengenai pengeluaran saham dan efek ekuitas. antor pusat

beralamat di 6alan *aya Pegangsaan Dua km elapa Jading, 6akarta.

2.1.16. PT. Tra'a Internasi(nal

P. rada Internasional merupakan salah satu perusahaan yang bergerak

di bidang perkapalan dan pelayaran yang didirikan oleh #p "lisyahra?ad

=anafiah pada tahun 188<. P. rada Internasional sebagai induk dari

perusahaan mempunyai tiga anak perusahaan, yaitu P. 0nitrada omutama,

%itraom International Pte, Ltd dan P. rada aritime, bk.

"da beberapa peristi'a penting yang terjadi di P. radaInternasional, yaitu4

a ahun 188< (pendirian P. 0nitrada omutama) Pendirian P. 0nitrada

omutama sebagai perusahaan perdagangan. enga'ali usahanya

sebagai pemain utama perdagangan %ethanol di Indonesia, P. 0nitrada

14



omutama mendapatkan keperayaan penuh sebagai off-ta$er dari salah

satu produsen %ethanol terkemuka di Indonesia untuk menjadi distributor

utama perdagangan %ethanol .b ahun 1888 (pendirian P. %itraom International Pte. Ltd) Pendirian

%itraom International Pte, Ltd. sebagai afiliansi bisnis perdagangan

mendapat penghargaan &lobal 'rader !rogra% (ertificate (JP$) dari

pemerintah Singapura. JP$ diberikan hanya bagi perusahaan tertentu

yang memenuhi syarat sebagai perusahaan perdagangan terbaik dari

segi voume penjualan dan layanan. Pada tahun --7 P. %itraom

International Pte, Ltd. menerima Sertifikat Jlobal rader dari pemerintah

Singapura sebagai salah satu perusahaan perdagangan terbaik.

ahun --- (pendirian P.rada aritime, bk) Pada tahun ---,

perusahaan rada merintis bisnis pelayaran dengan mengakuisisi P. Panji "di

Samudera (P"S) perusahaan pelayaran nasional / dan kemudian berganti

nama menjadi P. rada aritime, bk pada tahun --9. P. rada aritime,

bk menyediakan jasa layanan offshore terpadu seperti layanan Marine

'er%inal, hip Manage%ent , dan Logistik. "rmada P. rada aritime, bk

tersebar di berbagai lokasi di Indonesia. Saat ini, sebagai penyedia jasa logistic

offshore P. rada aritime, bk telah memiliki dan mengelola 7 !S5, tugboat,

dan 2barges. 0ntuk mendukung kegiatan bisnisnya di layanan offshore

perusahaan ini juga menharter dan mengoperasikan beberapa kapal dari

perusahaan pelayaran lain. Selain aktivitas offshore, P. rada aritime, bk

juga menyediakan jasa layanan li)uid cargo (angkutan produk air) seperti clean

products dan dirty products" Di unit jasa dry-bul$ untuk melayani tingginya

kebutuhan transportasi batu bara di dalam negeri. Perusahaan menambah

armada dengan membeli beberapa tugboat dan barge untuk pengangkutan batu

bara. "rmada perusahaan terus bertambah menjadi 22 kapal dalam berbagai

15



ukuran dalam 'aktu yang singkat seiring dengan bertambahnya permintaan jasa

angkutan. =al ini memberikan kontribusi bagi peningkatan pendapatan

perusahaan dari tahun ke tahun. P. rada aritime, bk membuktikan

keseriusannya dalam menerapkan standar profesionalisme yang tinggi selama

delapan tahun sehingga perusahaan menerima sertifikat *nternational afety

Manage%ent (IS) (ode, naik dari #iro lasifikasi Indonesia (#I) maupun +et

ors$e Veritas (D%G). Pada bulan 6anuari --< P. rada aritime, bk

menerima sertifikat IS5 8--1 dan 5=S"S 17--1 #G (ertification atas kinerja

perusahaan di layanan offshore dan pengelolaan kapal.

2.1.11. PT Pan(rama Trans#(rtasi T"k 78hite H(rse9 78EHA9

P. Panorama ransportasi bk didirikan tanggal 11 September --1

dan memulai usahanya seara komersial pada tahun --1. +;=" berkantor

pusat di Jraha +hite =orse, 6l. =usein Sastranegara %o. 19:, *a'a #okor

angerang, 1:1:.

Perusahaan dan anak perusahaan (Jrup) tergabung dalam kelompok

usaha Panorama Leisure. Saat ini Jrup bergerak dalam usaha jasa angkutan

penumpang, angkutan kota, se'a kendaraan, dan perjalanan 'isata (termasuk

pernjualan tiket dan vouher hotel). Pemegang saham yang memiliki :C atau

lebih saham +;=" adalah Panorama Sentra'isata bk (P"%*) (:,::C)

sebagai pemegang saham pengendali, P +;=" Investama (12,87C) dan Ir'an

Sudjono (:,9C). #erdasarkan "nggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup

kegiatan +;=" terutama menjalankan usaha di bidang perdagangan, jasa

penye'aan kendaraan bermotor dan jasa angkutan darat yang meliputi

transportasi penumpang dan barang. Saat ini, merek usaha yang di miliki +;=",

meliputi4 +hitehorse, $anary ransport, Jray Line, ;uropar, 6oglosemar dan

Dayrans. Pada tanggal ei --9, +;=" memperoleh pernyataan efektif dari

16



#apepam/L untuk melakukan Pena'aran 0mum Perdana Saham +;=" (IP5)

kepada masyarakat atas 1<.---.--- saham Perusahaan seharga *p7:,/ per

saham dimana melekat :.&--.--- 'aran pada harga pelaksanaan sebesar

*p2--,/ per saham. Pemegang 'aran dapat menggunakan hak untuk membeli

satu saham dalam periode lima tahun sampai dengan 2- ei -1. Pada tanggal

21 ei --9, seluruh saham telah diatatkan pada #ursa ;fek Indonesia (#;I).

2.1.12. PT 8intermar $sh(re Marine T"k

P +intermar 5ffshore arine bk adalah sebuah perusahaan yang

bergerak di bidang transportasi khususnya di manajemen perkapalan dan

kepemilikan kapal, yang difokuskan untuk melayani industri lepas. Perusahaan

ini telah dikembangkan lebih dari 7- tahun, trak reord atas kualitas merupakan

suatu kebanggaan dan tanggung ja'ab yang dijunjung tinggi oleh P +intermar

5ffshore arine bk.

P +intermar 5ffshore arine bk mulai beroperasi di Indonesia sejak 7

September 189-, sebagai operator kapal tongkang dan berubah menjadi sebuah

bisnis yang menyediakan berbagai maam kapal, yang terdiri atas berbagai

ukuran dan kekuatan termasuk tug boats, oil barges, landing craft, crewboats,

fast utility essels, anchor handling tugs, diing support essels, harbour tugs

dan platfor% supply essels"

Perusahaan ini telah memiliki *nternational afety Manage%ent .is%/

certification dari 0%erican Bureau of hipping .abs/ dan #iro lasifikasi

Indonesia (#I). Perusahaan ini berkomitmen untuk melanjutkan peningkatan

dari proses ini yaitu dengan sertifikasi IS5 8--14 --<, IS5 17--14--7 dan

5=S"S 1<--14--9.

P +intermar 5ffshore arine bk telah berkembang melalui beberapa

dekade dan akan terus beradaptasi seiring dengan perubahan ?aman dan tren.

17



Dikembangkan lebih dari 7- tahun, trac$ record atas kualitas merupakan suatu

kebanggaan dan tanggung ja'ab yang dijunjung tinggi oleh P +intermar

5ffshore arine bk. #eberapa bidang utama yang menjadi fokus perusahaan ini

adalah mempertahankan nilai armada yang tinggi, dan terus menerus

mena'arkan solusi inovatif untuk kapal yang bukan hanya meningkatkan

efisiensi pelanggan A klien, namun juga efektifitas biaya, Industri perkapalan

menjadi salah satu tulang punggung utama perekonomian Indonesia dan dengan

kebijakan pemerintah yang kondusif bagi pertumbuhan perusahaan perkapalan

nasional, maka permintaan untuk layanan kelautan dari sektor energi diharapkan

tumbuh seara ekponensial. Ditambah dengan armada kapal yang masih muda

dan inovatif, dan kapal/kapal baru yang saat ini sedang dibuat, P +intermar

5ffshore arine bk ada dalam persaingan.

2.1.13. PT. :e"ra Nusantara T"k.

Dimulai dari pangkalan ta@i sebanyak : buah pada tahun 18<9 dan

meluas hingga menapai 1.2:- kendaraan tahun 1887, tetapi pada a'al mula

perusahaan ini hanya 8- C beroperasi. pada tahun 1887, pemasukan jaringan

perusahaan ini mengalami peningkatan dari *p 2.1 miliar atau sebesar 19,< C

jika di persentasekan dibandingkan tahun 1882 hanya *p .& miliar. Seara jelas

perusahaan ini masuk dalam daftar saham 5ver the $ounter Stok arket.

Perusahaan ta@i ini beroperasi di Surabaya pertama kalinya dan telah menapai

nilai sebesar 1.77-. terlepas dari pelayanan jasa ta@i, perusahaan ini juga

menyediakan transportasi bagi para 'isata'an asing dan jasa muatan. Didalam

pena'aran jasa dibutuhkan surat penguatan, merenanakan untuk pembuatan

peraturan bagi para subsidi. Pada tahun lalu, perusahaan inin membuat suatu

peraturan tentang penukaran k'antitas dalam hutang yang meliputi dan

mengeluarkan dana sebesar *p. 12.22 miliar.

18



2.2. Lan'asan Te(ri2.2.1. Pengertian truktur M('al

!abo??i dan Peterson (---) mendefinisikan struktur modal sebagai

kombinasi utang dan modal yang digunakan untuk mendanai proyek

perusahaan. Definisi struktur modal menurut eo'n et.al (---) adalah paduan

atau kombinasi sumber dana jangka panjang yang digunakan oleh perusahaan.

Struktur modal merupakan proporsi atau perbandingan dalam menentukan

pemenuhan kebutuhan belanja perusahaan dengan menggunakan utang,

ekuitas, atau dengan menerbitkan saham (#righam dan Japenski, 188&) dalam

penelitian injung Desy %ursanti (--7). enurut *odoni dan "li (-1-), struktur

modal adalah proporsi dalam menentukan pemenuhan kebutuhan belanja

perusahaan yang didanai dari utang jangka panjang baik yang berasal dari

dalam dan luar perusahaan. 6adi, berdasarkan beberapa referensi tersebut

penulis dapat menyimpulkan bah'a struktur modal adalah proporsi dalam

menentukan pemenuhan kebutuhan belanja perusahaan dengan sumber

pendanaan jangka panjang yang berasal dari dana internal dan dana eksternal.

*ianto (--1) menyatakan bah'a struktur modal berkaitan dengan

sumber dana baik yang berasal dari internal maupun dari eksternal perusahaan.

Sumber dana internal atau pendanaan ekuitas berasal dari laba ditahan atau

saldo laba. Sedangkan sumber dana eksternal A pendanaan utang berasal dari

modal sendiri yang berasal dari pemilik melalui penerbitan saham dan dana yang

berasal dari pinjaman A utang kepada kreditur.

2.2.2. Te(ri truktur M('al2.2.2.1 Te(ri Trade Off

erupakan model struktur modal yang mempunyai asumsis bah'a

struktur modal perusahaan merupakan keseimbangan antara keuntungan

penggunaan utang biaya financial distress (kesulitan keuangan) dan agency cost

19



(biaya keagenan). Dari model ini dapat dinyatakan bah'a perusahaan yang tidak

menggunakan pinjaman sama sekali dan perusahaan yang menggunakan

pembiayaan investasinya dengan pinjaman seluruhnya adalah buruk.

eori trade-off berhasil menjelaskan banyak perbedaan industri dalam

struktur modal. isalnya, perusahaan dengan teknologi yang tinggi yang asetnya

berisiko dan aset tak ber'ujud melimpah biasanya menggunakan utang yang

relatif keil. %amun teori ini tidak dapat menjelaskan mengapa perusahaan/

perusahaan besar justru menggunakan sedikit utang.

enurut ir?a (188&), teori ini menyatakan bah'a struktur modal yang

optimal diperoleh pada saat terjadinya keseimbangan antara keuntungan tax

shield of leerage dengan financial destress dan agency cost of leerage" odel

ini seara implisit menyatakan bah'a perusahaan yang tidak menggunakan

pinjaman sama sekali dan perusahaan yang menggunakan pembiayaan

investasinya dengan pinjaman seluruhnya adalah buruk.

2.2.2.2 Te(ri Pecking Order

eori !ec$ing 1rder menyatakan bah'a perusahaan lebih menyukai

pendanaan internal. Dana internal tersebut diperoleh dari laba ditahan yang

dihasilkan dari kegiatan operasional perusahaan. 6ika dana internal tidak ukup,

perusahaan lebih menyukai pendanaan melalui utang daripada ekuitas. 6adi,

menurut teori pec$ing order , pilihan pertama pendanaan adalah menggunakan

dana internal, jika pendanaan eksternal diperlukan, perusahaan akan memilih

pertama kali mulai dari sekuritas yang paling aman, yaitu utang yang paling

rendah risikonya, turun ke utang yang lebih berisiko, sekuritas hybrid seperti

obligasi konversi, saham preferen, dan yang terakhir saham biasa.

eori pec$ing order dapat menjelaskan mengapa perusahaan yang paling

menguntungkan biasanya menggunakan lebih sedikit utang. =al ini bukan karena

20



mereka memiliki rasio utang sasaran yang rendah tetapi karena dana internal

ukup untuk mendanai modal perusahaan sehingga perusahaan tidak

memerlukan uang dari luar.

2.2.2.3 Balancing Theory

odel struktur modal dalam lingkup Balancing theories yers (18<7) dan

#ayles and Dilt? (1887) disebut sebagai teori keseimbangan yaitu

menyeimbangkan komposisi utang dan modal sendiri. eori ini pada intinya yaitu

menyeimbangkan antara manfaat dan pengorbanan yang timbul sebagai akibat

penggunaan utang. Sejauh manfaat masih besar, pendanaan melalui utang akan

ditambah. etapi bila pengorbanan karena menggunakan utang sudah lebih

besar, utang tidak lagi ditambah. Pengorbanan karena menggunakan utang

tersebut bisa dalam bentuk biaya kebangkrutan .Ban$ruptcy cost/ dan biaya

keagenan .agency cost/" Semakin besar kemungkinan terjadi kebangkrutan dan

semakin besar biaya kebangkrutan, semakin tidak menarik menggunakan utang.

=al ini disebabkan karena adanya biaya kebangkrutan, biaya modal sendiri akan

naik dengan tingkat yang makin epat. Sebagai akibatnya, meskipun

memperoleh manfaat penghematan pajak dari penggunaan utang yang besar

berdampak oleh kenaikan biaya modal sendiri yang tajam, sehingga berakhir

dengan menaikkan biaya perusahaan. #iaya lain yang timbul adalah biaya

keagenan yaitu biaya yang munul karena perusahaan menggunakan utang dan

melibatkan hubungan antara pemilik perusahaan (pemegang saham) dan

kreditor. "da kemungkinan pemilik perusahaan yang menggunakan utang

melakukan tindakan yang merugikan kreditor misalnya perusahaan melakukan

investasi pada proyek/proyek berisiko tinggi.

Penggunaan utang yang semakin besar akan meningkatkan keuntungan

dari penggunaan utang tersebut, namun semakin besar pula biaya kebangkrutan

21



dan biaya keagenan bahkan lebih besar. Dengan memasukkan pertimbangan

biaya kebangkrutan dan biaya keagenan ke dalam model dengan pajak,

disimpulkan bah'a penggunaan utang akan meningkatkan nilai perusahaan tapi

hanya sampai titik tertentu. Setelah titik tersebut, penggunaan utang justru akan

menurunkan nilai perusahaan karena kenaikan keuntungan dari penggunaan

utang tidak sebanding dengan kenaikan biaya kebangkrutan dan biaya

keagenan.

2.2.2.) Agency Theory

eori ini dikemukakan oleh ihael dan ekling pada tahun 189&.

enurut pendekatan ini, struktur modal disusun sedemikian rupa untuk

mengurangi konflik antar berbagai kelompok kepentingan (=anafi, --2). Dalam

teori ini dinyatakan dalam menentukan struktur modal perlu pula

dipertimbangkan biaya yang ditimbulkan dengan adanya perbedaan kepentingan

antara pemilik dengan pihak manajemen perusahaan. #erdasarkan teori ini

struktur modal berpengaruh positif terhadap kemungkinan kebangkrutan, nilai

lebih arus kas, nilai likuidasi, target ta$e oer , dan reputasi manager. 0tang yang

lebih besar menimbulkan risiko yang lebih besar bagi pemberi utang, sehingga

biaya utang menjadi lebih besar juga. #iaya utang yang besar tersebut

merupakan %onitoring cost bagi manajemen. arena biaya bunga sifatnya tetap,

biaya yang tinggi tersebut memuat para manager akan berusaha untuk

menggunakan dana tersebut untuk investasi yang benar.

enurut ;isenhardt (18<8), teori keagenan (agency theory ) dilandasi oleh

beberapa asumsi. "sumsiasumsi tersebut dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu

asumsi tentang sifat manusia, asumsi keorganisasian, dan asumsi informasi.

"sumsi sifat manusia menekankan bah'a manusia memiliki sifat mementingkan

dirinya sendiri (self interest ), memiliki keterbatasan rasionalitas (bounded

22



rationality ), dan tidak menyukai risiko (ris$ aersion). "sumsi keorganisasian

menekankan bah'a adanya konflik antar anggota organisasi dan adanya

asimetri informasi antara prinsipal dan agen. Sedangkan asumsi informasi

menekankan bah'a informasi sebagai komoditas yang dapat diperjualbelikan.

6adi, teori keagenan membahas tentang hubungan keagenan antara prinsipal

dan agen.

enurut teori keagenan dari 6ensen dan ekling (189&), permasalahan

keagenan ditandai dengan adanya perbedaan kepentingan dan informasi yang

tidak lengkap (asy%%etry infor%ation) antara pemilik perusahaan ( principal )

dengan agen A manajemen. Perbedaan kepentingan ini terjadi karena agen tidak

selalu bertindak sesuai dengan kepentingan prinsipal. 5leh karena itu, perlu

adanya suatu mekanisma penga'asan untuk meminimumkan konflik

kepentingan antara manajer dengan pemegang saham. unulnya mekanisma

penga'asan atau kegiatan pemantauan ini akan menyebabkan timbulnya suatu

biaya yang disebut agency cost . #iaya keagenan (agency cost ) adalah biaya

yang dikeluarkan pemilik untuk mengatur dan menga'asi kerja para manajer

sehingga mereka bekerja untuk kepentingan perusahaan. 6ensen dan ekling

(189&) menyebutkan ada tiga jenis biaya keagenan yaitu meliputi %onitoring

cost , bonding cost , dan residual loses.

2.2.2.* Te(ri M('igliani;Miller

eori odigliani dan iller atau yang biasa disebut dengan teori

menyebutkan bah'a nilai perusahaan tidak dipengaruhi oleh struktur modalnya.

Dengan kata lain, manajer keuangan tidak dapat meningkatkan nilai perusahaan

dengan mengubah proporsi utang dan modal yang digunakan untuk mendanai

perusahaan. "sumsi pada teori ini adalah tidak adanya biaya pialang, pajak

dan biaya kebangkrutan, investor dapat meminjam pada tingkat yang sama

23



dengan perusahaan, semua investor memiliki informasi yang sama dengan

manajemen tentang peluang investasi di masa depan, ;#I tidak dipengaruhi

oleh penggunaan utang. Dengan asumsi/asumsi tersebut, mengajukan dua

proposisi yang dikenal sebagai proposisi tanpa pajak.

Proposisi I4 nilai dari perusahaan yang berutang sama dengan nilai dari

perusahaan yang tidak berhutang. Implikasi dari proposisi I ini adalah struktur

modal dari suatu perusahaan tidak relevan, perubahan struktur modal tidak

mempengaruhi nilai perusahaan dan 2eighted 0erage (ost of (apital (+"$$)

perusahaan akan tetap sama tidak dipengaruhi oleh ara perusahaan

memadukan utang dan modal untuk membiayai perusahaan.

Proposisi II4 biaya modal saham akan meningkat apabila perusahaan

melakukan atau menari pinjaman dari pihak luar. *isiko modal bergantung pada

risiko dari operasional perusahaan (risiko bisnis) dan tingkat utang perusahaan

(risiko keuangan).

eori tanpa pajak dianggap tidak realistis dan kemudian

memasukkan faktor pajak ke dalam teorinya. 0tang dapat digunakan untuk

menghemat pajak, karena bunga merupakan pengurang pajak. Dalam teori

dengan pajak ini terdapat dua preposisi yaitu4 Preposisi I4 nilai dari perusahaan

yang berutang sama dengan nilai dari perusahaan yang tidak berhutang

ditambah dengan penghematan pajak karena bunga utang. Implikasi dari

preposisi I ini adalah pembiayaan dengan utang sangat menguntungkan dan

menyatakan bah'a struktur modal optimal perusahaan adalah sebesar seratus

persen utang.

Proposisi II4 biaya modal saham akan meningkat dengan semakin

meningkatnya utang, tetapi penghematan pajak akan lebih besar dibandingkan

dengan penurunan nilai karena kenaikan biaya modal saham. Implikasi dari

proposisi II ini adalah penggunaan utang yang semakin banyak akan

24



meningkatkan biaya modal saham. enggunakan utang yang lebih banyak,

berarti menggunakan modal yang lebih murah (biaya modal utang lebih keil

dibandingkan dengan biaya modal saham), sehingga akan menurunkan biaya

modal rata/rata tertimbangnya (meski biaya modal saham meningkat).

eori tersebut sangat kontroversial. Implikasi teori tersebut adalah

perusahaan sebaiknya menggunakan utang sebanyak/banyaknya karena teori

mengabaikan biaya kebangkrutan. Dalam praktiknya, semakin tinggi tingkat

utang suatu perusahaan, semakin tinggi pula kemungkinan kebangkrutannya.

#righam dan =ouston (--1) dalam =apsari (-1-) menyebutkan bah'a

masalah yang terkait kebangkrutan enderung munul apabila perusahaan

menggunakan lebih banyak utang dalam struktur modalnya. 5leh karena itu,

perusahaan akan terus menggunakan utang apabila manfaat utang

(penghematan pajak dari utang) masih lebih besar dibandingkan dengan biaya

kebangkrutan. 6ika biaya kebangkrutan lebih besar dibandingkan dengan

penghematan pajak dari utang, perusahaan akan menurunkan tingkat utangnya.

2.2.3. <akt(r;akt(r ang mem#engaruhi truktur M('al

#righam (--<) menunjukkan ada beberapa faktor yang perlu

dipertimbangkan dalam struktur modal. !aktor yang mempengaruhi struktur

modal adalah struktur aset. Struktur aset menerminkan dua komponen aktiva

seara garis besar dalam komposisinya yaitu aktiva lanar dan aktiva tetap.

Dalam Penelitian yang dilakukan oleh =adianto (--<) menunjukkan bah'a

struktur aktiva berpengaruh positif terhadap struktur modal.

Perusahaan yang memiliki lebih banyak aset tetap sebagai jaminan

pinjaman enderung menggunakan lebih banyak utang. "set lanar adalah uang

kas dan aset/aset lain yang dapat direalisasikan menjadi uang kas atau dijual

atau dikonsumsi dalam suatu perioda akuntansi yang normal. Sedangkan aset

25



tetap adalah aset ber'ujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau

dibangun lebih dahulu yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak

dimasukan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan

mempunyai masa.

2.2.). Pr(ita"ilitas 'an truktur M('al

ingkat profitabilitas dapat menunjukkan kemampuan perusahaan untuk

mendanai kegiatan operasionalnya sendiri. Selain itu, profitabilitas juga

menunjukkan kemampuan perusahaan untuk membayar utang jangka panjang

dan bunganya. Profitabilitas yang tinggi juga merupakan daya tarik bagi

penanaman modal di perusahaan. Di sisi lain, penelitian oleh Prabansari dan

usuma (--:) menunjukkan adanya pengaruh yang positif dan signifikan

profitabilitas terhadap struktur modal perusahaan.

2.2.* Tingkat Akti=a 'an truktur M('al

enurut *iyanto (188:), kebanyakan perusahaan industri dimana

sebagian besar modamya tertanam dalam aktiva tetap, akan mengutamakan

pemenuhan modalnya, F yaitu modal sendiri, sedangkan utang sifatnya

pelengkap. Perusahaan yang sebagian besar dari aktivanya terdiri atas aktiva

lanar akan mengutamakan kebutuhan dananya dengan utang. 6adi dapat

dikatakan bah'a struktur aktiva mempunyai pengaruh positif terhadap struktur

modal.

2.2./ Pertum"uhan Perusahaan 'an truktur M('al

26



ingtkat pertumbuhan berhubungan positif dengan rasio utang. 6ika hal/

hal lain dianggap sama, perusahaan yang tumbuh dengan epat harus lebih

banyak menggunakan modal eksternal. Shanmugasundaram (--<), dan Giviani

(--<) menyatakan bah'a pertumbuhan memiliki pengaruh positif dan signifikan

terhadap struktur modal.

2.2. Tingkat Likui'itas 'an truktur M('al

Likuiditas merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan

perusahaan dalam memenuhi ke'ajiban finansial jangka pendek yang berupa

utang jangka pendek. Perusahaan yang dapat mengembalikan utang/utangnya

dengan segera akan mendapat keperayaan dari kreditur untuk menerbitkan

utang dalam jumlah yang besar.

*iyanto (188:) dalam %ugroho (--&) menyatakan bah'a kebutuhan dana

untuk aktiva lanar pada prinsipnya dibiayai dengan kredit jangka pendek

sehingga semakin likuid suatu perusahaan, semakin tinggi penggunaan

utangnya. 5?kan (--1) dalam %ugroho (--&) menyebutkan bah'a ada

hubungan positif antara likuiditas perusahaan dengan leerage.

2.3. Perumusan Hi#(tesis

=o4 likuiditas, profitabilitas, struktur modal, pertumbuhan, dan ti%e interest

earned memiliki pengaruh terhadap struktur modal.

=14 likuiditas, profitabilitas, struktur modal, pertumbuhan, dan ti%e interest

earned tidak pengaruh terhadap struktur modal.

2.). Alat Analisis

27



2.).1 um"er Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa

laporan keuangan tahunan meliputi neraa, laporan laba rugi, dan laporan arus

kas pada tahun -11/-12 yang telah dipublikasikan. Periodisasi data penelitian

yang menakup data periode tahun sampai dengan dipandang ukup me'akili,

karena dalam hal ini peneliti ingin membandingkan rasio keuangan likuiditas,

profitabilitas dan pertumbuhan ekuitas. *asio keuangan manakah yang paling

mempengaruhi perusahaan yang sumber pendanaan mayoritasnya

menggunakan modal sendiri dan perusahaan yang sumber pendanaan

mayoritasnya menggunakan utang.

2.).2 Met('a Pengum#ulan Data

Data laporan keuangan perusahaan pada tahun -11-12 diperoleh

melalui pembelian di pojok bursa 0niversitas ahung.

2.).3 Met('a Analisis Data

Analisis +uantitati

"nalisis kuantitatif adalah bentuk analisa yang menggunakan angka/angka

dan perhitungan dengan metode statistik, maka data tersebut harus

diklasifikasikan dalam kategori tertentu dengan menggunakan tabel/tabel

tertentu, untuk mempermudah dalam menganalisis dengan menggunakan

program SPSS for windows.

Langkah a'al yang dilakukan adalah mengklasifikasikan perusahaan yang

digunakan sebagai sampel menjadi dua kategori. ategori tersebut adalah

perusahaan yang sumber pendanaan mayoritasnya menggunakan modal sendiri

dan perusahaan yang sumber pendanaan mayoritasnya menggunakan utang.

Pengklasifikasian ini dilakukan dengan menggunakan debt to e)uity ratio"

28



Selanjutnya menghitung rasio keuangan yang dibutuhkan untuk analisis dari

masing/masing perusahaan. *asio keuangan yang dihitung adalah rasio

keuangan yang berasal dari neraa, laporan laba rugi, dan laporan arus kas.

emudian membandingkan rasio keuangan perusahaan yang sumber

pendanaan mayoritasnya menggunakan modal sendiri dan perusahaan yang

sumber pendanaan mayoritasnya menggunakan utang. *asio keuangan ini

dibandingkan dengan menggunakan teknik analisis "nova untuk mengetahui

apakah rasio keuangan likuiditas, profitabilitas, pertumbuhan ekuitas

berpengaruh terhadap kebijakan struktur modal perusahaan.

Setelah mengetahui pengaruh yang ada, peneliti berusaha menari rasio

keuangan manakah yang paling signifikan pengaruhnya terhadap kedua jenis

sumber pendanaan perusahaan tersebut.

2.*. Hasil Analisis 'an Pem"ahasan

NPar Tests

Des%ri#ti=e tatisti%s

% ean Std. Deviation inimum a@imum

Likuiditas28 1,--<12&7<91< ,8<:&9<12727- ,--<8<<--- 7,---219---

Profitabilitas28 /,-<81189&821 ,&792<811179<1 /1,998<879--- 1,<27-&9---

;kuitas28 ,-:117-<8977 ,2&1::8117:87 /1,2:<1&7---- 1,1778--&---

$ne;am#le +(lm(g(r(=;mirn(= Test

Likuiditas Profitabilitas ;kuitas

29



% 28 28 28

%ormal Parametersa,b

ean1,--<12&7<91< /,-<81189&821 ,-:117-<8977

Std. Deviation ,8<:&9<12727- ,&792<811179<1 ,2&1::8117:87

ost ;@treme Differenes

"bsolute ,1&8 ,72 ,77

Positive ,1&8 ,72 ,17&

%egative /,1: /,12 /,77

olmogorov/Smirnov M 1,-:& 1,:19 1,:9

"symp. Sig. (/tailed) ,1: ,-- ,-18

a. est distribution is %ormal.b. $alulated from data.

Penjelasan4 Data di atas menunjukkan hasil asumsi sig /tailed Likuiditas -,1:,

profibilitas -,--, dan ;kuitas -,18. Dari hasil rasio/rasio diatas asumsi sig

tailed dari Likuiditas menunjukkan data terdistribusi seara normal, sedangkan

data dari Profitabilitas dan ;kuitas terdistribusi seara tidak normal.

%P"* ;SS

A/S(%5*"L)N*asioOLikuiditas *asioOP ;kuitasO

AS"ISI$S D;S$*IPIG;S

AISSI%J "%"LFSIS.

NPar Tests

Des%ri#ti=e tatisti%s

% ean Std. Deviation inimum a@imum

30



Likuiditas28 1,--<12&7<91

<

,

8<:&9<12727-

,--<8<<--- 7,---219---

*asioOP /1,:98 ,<-7<& /,&9 ,&

;kuitasO & /1,1:&2 ,9-<<2 /,97 ,-&

$ne;am#le +(lm(g(r(=;mirn(= Test

Likuiditas *asioOP ;kuitasO

% 28 &

%ormal Parametersa,b

ean1,--<12&7<91

<

/1,:98 /1,1:&2

Std. Deviation,

8<:&9<12727-

,<-7<& ,9-<<2

ost ;@treme Differenes

"bsolute ,1&8 ,11- ,118

Positive ,1&8 ,11- ,-8&

%egative /,1: /,-<& /,118

olmogorov/Smirnov M 1,-:& ,:1& ,&-9

"symp. Sig. (/tailed) ,1: ,8:2 ,<::

a. est distribution is %ormal.

b. $alulated from data.

arena data dari Profitabilitas dan ;kuitas tidak normal, maka harus dinormalkan

terlebih dahulu dengan ara4

a. ransform

b. $ompute variable

. Pilih all

d. Pilih Lg1-.

31



$ne,a

Test ( H(m(geneit ( >arian%es

Levene Statisti df1 df Sig.

Likuiditas 2,9- 1 & ,--

*asioOP 2,:28 9 1- ,-2:

;kuitasO ,1-< < 12 ,11

Dapat dilihat dari tabel 'est of 3o%ogenity of Variances, kita dapat

membedakan varian kelompok data adalah sama (homogen) atau tidak. riteria

pengujiannya, yaitu jika signifikansi kurang dari -.-: maka varian kelompok data

tidak sama. Sebaliknya, jika signifikansi lebih dari -.-: maka varian kelompok

data adalah sama.

Dari output dapat dilihat bah'a signifikansi likuiditas -.--, jadi dapat

disimpulkan bah'a data mereka tidak sama. emudian dari output dapat dilihat

bah'a signifikansi *asioOP adalah -,-2: dan ;kuitas adalah -.11. 6adi dapat

disimpulkan bah'a data mereka sama atau homogen.

AN$>A

Sum of Suares Df ean Suare ! Sig.

Likuiditas

#et'een Jroups 1-,&91 1 ,<<8 ,<<1 ,:9&

+ithin Jroups &,7< & 1,-1-

otal 2&,818 2<

32



*asioOP

#et'een Jroups 8,: 11 ,<71 1,822 ,1::

+ithin Jroups 7,2: 1- ,72:

otal 12,&-7 1

;kuitasO

#et'een Jroups &,:7 1 ,:1 1,-97 ,77<

+ithin Jroups &,2-9 12 ,7<:

otal 1,:&1 :

=asil perhitungan dengan menggunakan teknik "%5G" menghasilkan

nilai signifikansi seperti tampak pada tabel di atas. *asio yang tingkat

signifikansinya kurang dari -.-: adalah rasio yang dapat menunjukkan bah'a

pada rasio tersebut terdapat perbedaan pengaruh ekuitas terhadap utang (debt

to e)uity/ yang signifikan terhadap rasio likuiditas, profitabilitas, dan ekuitas.

Dari hasil olah data diatas dapat dilihat bah'a Likuiditas, *asioOP dan

;kuitasO memiliki rasio diatas -,-: seara keseluruhan. Dapat diambil

kesimpulan bah'a Likuiditas, *asioOP dan ;kuitasO tidak ada perbedaan yang

signifikan antara *asio 0tang (debt to euity) terhadap *asio Likuiditas, *asio

Profitabilitas dan *asio ;kuitas.

P(st H(% Tests

Multi#le &(m#aris(ns

Dependent

Gariable

(I) %ama

Perusahaan

(6) %ama

Perusahaan

ean

Differen

e (I/6)

Std. ;rror Sig. 8:C $onfidene

Interval

Lo'er

#ound

0pper

#ound

33



Likuidit

as

ukey

=SD

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

/,71&-9

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,289:71

82&:2

,:&:1--

:2&:2

P. Indonesia "ir

ransport bk

/,2911<:&

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,2::-&

<2&:2

,&1-12:

&2&:2

P. anah Laut

bk

/

1,7::-

&&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,<& /

7,7-&<71

8-2188

1,:::<--

:&8<&&

P. I$SI 6asa

Prima bk

/

1,1282-&&&&&<

,

<-2<<17:7&9

,8&9 /

7,1-&71:-2188

1,<7---

8&8<&&

P. *IJ enders

Indonesia bk

/,&8<9192

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&<--2<

:2&:2

,<&-2

82&:2

P. Steady Safe

bk

/,7&88&22

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,7:1<7

:&8<&&

,:112:9

8-2188

P. Samudera

Indonesia bk

/,2<7:971

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,2&:<8:

22&:2

,:8&979

12&:2

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

/,&&2981

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&7:-:-

7-2188

,219:8

-&8<&&

P. rada

aritime bk

/

1,988197

:222227

,

<-2<<17

:7&9

,&-7 /

7,9<-78:

9&8<&&

1,1<17&

9-2188

P. Panorama

ransportasi bk

/,91-:<29

222227

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

2,&818-7

8&8<&&

,9-929

:-2188

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/

1,7--9

<222227

,

<-2<<17

:7&9

,<9: /

7,2<1:78

-&8<&&

1,:<1-82

7-2188

34



P. Mebra

%usantara bk

/,1<&:9-

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,1-889<

2&:2

,<:&&7

2&:2

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

71&-9-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:&:1--

:2&:2

2,289:71

82&:2

P. Indonesia "ir

ransport bk

,

-7:-2:1-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,82&<&

12&:2

2,-&2:&

22&:2

P. anah Laut

bk

/

1,--8888&&&&&<

,

<-2<<17:7&9

,8<9 /

2,88-&1-2188

1,89-1

&8<&&

P. I$SI 6asa

Prima bk

/,92-88:

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

2,9-77-

<-2188

,:<1

&&8<&&

P. *IJ enders

Indonesia bk

/,<78&&

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&2<19

<2&:2

,&8<<7

&2&:2

P. Steady Safe

bk

/,-:297&

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,-2:-&2

<&8<&&

,89:9<

&-2188

P. Samudera

Indonesia bk

,

-21&7&&-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,878&97

&2&:2

2,-18&9

<2&:2

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

/,79:-<7

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,<<8

9-2188

,922<1

9&8<&&

P. rada

aritime bk

/

1,2<8:2

<222227

,

<-2<<17

:7&9

,<<2 /

7,2&79:

-&8<&&

1,:8<2&9

7-2188

P. Panorama

ransportasi bk

/,872&2-

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,9:&<7

&8<&&

,&<&8:<

-2188

35



P. +intermar

5ffshore arine

bk

/,8<7--91

222227

,

<-2<<17

:7&9

,8<8 /

2,8&:2<

2&8<&&

1,889217

1-2188

P. Mebra

%usantara bk

,

<9:&29-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&829:9

:2&:2

2,&<<<7

82&:2

P. Indonesia "ir

ransport bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

2911<:&-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&1-12:

&2&:2

2,2::-&

<2&:2

P. $entris

ultipersadaPratama bk

/,-7:-2:1

-----1

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

2,-&2:&22&:2

,82&<&

12&:2

P. anah Laut

bk

/

1,-:722:

-&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8<1 /

7,-2:&:&

2-2188

1,8&8<&

1&8<&&

P. I$SI 6asa

Prima bk

/,9&<127&

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

2,9787::

8-2188

,121<&

:&8<&&

P. *IJ enders

Indonesia bk

/,29:219

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,2-<<:

82&:2

,&:29<8

:2&:2

P. Steady Safe

bk

/,-8<9999

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,-<--8<

8&8<&&

,<<:72

:-2188

P. Samudera

Indonesia bk

/,-122<<:

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,8879-8

92&:2

,8&982

92&:2

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

/,8:72:

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,92<&7

<-2188

,&<<999

&&8<&&

P. rada

aritime bk

/

1,798<<

8222227

,

<-2<<17

:7&9

,<&- /

7,7-821-

1&8<&&

1,::222

2-2188

36



P. Panorama

ransportasi bk

/,22828<1

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,2-918

2&8<&&

,&7182

1-2188

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/

1,-8-7

222227

,

<-2<<17

:7&9

,8<: /

7,-1-2&2

7&8<&&

1,8:98

--2188

P. Mebra

%usantara bk

,

7:<&-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,92<98

&2&:2

2,2<78

<2&:2

P. anah Laut

bk

P. "rpeni

Pratama 5eanLine bk

1,7::-

&&&&&&<

,

<-2<<17:7&9

,<& /

1,:::<--:&8<&&

7,7-&<71

8-2188

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

1,--888

8&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8<9 /

1,89-1

&8<&&

2,88-&1

-2188

P. Indonesia "ir

ransport bk

1,-:722:

-&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8<1 /

1,8&8<&

1&8<&&

7,-2:&:&

2-2188

P. I$SI 6asa

Prima bk

,

<&--7-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&8:1-

<2&:2

2,&9:1

&2&:2

P. *IJ enders

Indonesia bk

,

9&<-22&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

,:7:19

<&8<&&

2,9-<17

&-2188

P. Steady Safe

bk

,

8::::922

22227

,

<-2<<17

:7&9

,88 /

,-:9&2

8-2188

2,82&<9<

:&8<&&

P. Samudera

Indonesia bk

1,-7-87&

:&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8<2 /

1,87-297

&&8<&&

7,-&9

<-2188

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

,

9&1981:-

----1

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

,18:8

92&:2

2,97211

92&:2

37



P. rada

aritime bk

/,292&:2<

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,2:789:

1-2188

,&-9&&9

2&8<&&

P. Panorama

ransportasi bk

,

91782&82

22227

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

,&&2<7

2-2188

2,&8&:<

1&8<&&

P. +intermar

5ffshore arine

bk

,

-:8<2

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,8:&-<

7-2188

2,--&&17

-&8<&&

P. Mebra

%usantara bk

1,8&<&2

&&&&&&<

,

<-2<<17:7&9

,81 /

1,&<77:9:&8<&&

7,9<1<7

8-2188

P. I$SI 6asa

Prima bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

1,1282-

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8&9 /

1,<7---

8&8<&&

7,1-&71

:-2188

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

,

92-88:&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

,:<1

&&8<&&

2,9-77-

<-2188

P. Indonesia "ir

ransport bk

,

9&<127&&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

,121<&

:&8<&&

2,9787::

8-2188

P. anah Laut

bk

/,<&--7

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&9:1

&2&:2

,&8:1-

<2&:2

P. *IJ enders

Indonesia bk

,

77-&-8&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:7-91<

&8<&&

2,7187

-2188

P. Steady Safe

bk

,

&&82:&82

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,2118&7

2-2188

2,&:-&9<

1&8<&&

P. Samudera

Indonesia bk

,

9:797&1&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

,&:9:

-&8<&&

2,92&-&9

7-2188

38



P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

,

79::811-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:-:92-

12&:2

2,7:&81

22&:2

P. rada

aritime bk

/,&:8<:7

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&7119:

:-2188

,217&&

8&8<&&

P. Panorama

ransportasi bk

,

7<92&:2

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:::<7

9-2188

2,71--:9

9&8<&&

P. +intermar

5ffshore arinebk

/,&-8-9:

&&&&&<

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

2,7<<-2188

,9-712

&&8<&&

P. Mebra

%usantara bk

1,-1-&&2

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8<9 /

1,89-&:9

8&8<&&

2,8818<7

:-2188

P. *IJ enders

Indonesia bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

&8<9192-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,<&-2

82&:2

2,&<--2<

:2&:2

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

,

<78&&-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&8<<7

&2&:2

2,&2<19

<2&:2

P. Indonesia "ir

ransport bk

,

29:219-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&:29<8

:2&:2

2,2-<<:

82&:2

P. anah Laut

bk

/,9&<-22

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

2,9-<17

&-2188

,:7:19

<&8<&&

P. I$SI 6asa

Prima bk

/,77-&-8

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,7187

-2188

,:7-91<

&8<&&

P. Steady Safe

bk

,

<9:28&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,9::&9

&8<&&

2,1--9:

-2188

39



P. Samudera

Indonesia bk

,

217172-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&&919<

-2&:2

2,8:7&7

72&:2

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

,

-278<<12

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,87&222

1-2188

2,-1&2-8

2&8<&&

P. rada

aritime bk

/

1,1--7:9

222227

,

<-2<<17

:7&9

,897 /

7,-<199<

7&8<&&

1,<<-<&7

--2188

P. Panorama

ransportasi bk

/,-11<&&7

222227

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

,8821<9&&8<&&

,8&87:7

<-2188

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/,9-1:1-:

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&<<21

9&8<&&

,98<1-

9-2188

P. Mebra

%usantara bk

,

:9--&-2-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,711&-

82&:2

2,::12<1

:2&:2

P. Steady Safe

bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

7&88&222

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:112:9

8-2188

2,7:1<7

:&8<&&

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

,

-:297&2

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,89:9<

&-2188

2,-2:-&2

<&8<&&

P. Indonesia "ir

ransport bk

,

-8<99992

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,<<:72

:-2188

2,-<--8<

8&8<&&

P. anah Laut

bk

/,8::::92

222227

,

<-2<<17

:7&9

,88 /

2,82&<9<

:&8<&&

,-:9&2

8-2188

P. I$SI 6asa

Prima bk

/,&&82:&8

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&:-&9<

1&8<&&

,2118&7

2-2188

40



P. *IJ enders

Indonesia bk

/,<9:28

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,1--9:

-2188

,9::&9

&8<&&

P. Samudera

Indonesia bk

,

-<:2<82

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,<8:82

--2188

2,-&&91-

7&8<&&

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

/,1829&:<

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,19:-<9

-&8<&&

,9<9:::

7-2188

P. rada

aritime bk

/

1,2811-----1

,

<-2<<17:7&9

,8-< /

7,21-:272&:2

1,&:11-

-2&:2

P. Panorama

ransportasi bk

/,7-&-7

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,1871

&2&:2

,97-9--

<2&:2

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/,82-&7:

-----1

,

<-2<<17

:7&9

,882 /

2,811:<:

92&:2

,-:1-:&

92&:2

P. Mebra

%usantara bk

,

2712-&22

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&7--17

8-2188

2,2&9

:&8<&&

P. Samudera

Indonesia bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

2<7:971-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:8&979

12&:2

2,2&:<8:

22&:2

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

/,-21&7&&

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,-18&9

<2&:2

,878&97

&2&:2

P. Indonesia "ir

ransport bk

,

-122<<:-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,8&982

92&:2

,8879-8

92&:2

P. anah Laut

bk

/

1,-7-87&

:&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8<2 /

7,-&9

<-2188

1,87-297

&&8<&&

41



P. anah Laut

bk

/,9&1981:

-----1

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

2,97211

92&:2

,18:8

92&:2

P. I$SI 6asa

Prima bk

/,79::811

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,7:&81

22&:2

,:-:92-

12&:2

P. *IJ enders

Indonesia bk

/,-278<<1

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,-1&2-8

2&8<&&

,87&222

1-2188

P. Steady Safe

bk

,

1829&:<222227

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

,9<9:::7-2188

2,19:-<9

-&8<&&

P. Samudera

Indonesia bk

,

981::-&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,9-1&&

1&8<&&

2,&-79&

2-2188

P. rada

aritime bk

/

1,12:77:

2&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8&< /

7,11&9&&

&-2188

1,<7:<9:

<&8<&&

P. Panorama

ransportasi bk

/,-7&<:7:

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,-<19:

<-2188

,8277&&

&&8<&&

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/,92&78<&

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

2,919<18

8-2188

,77<

:&8<&&

P. Mebra

%usantara bk

,

:2:-91&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,77&78

-&8<&&

2,:1&282

7-2188

P. rada

aritime bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

1,988197

:222227

,

<-2<<17

:7&9

,&-7 /

1,1<17&

9-2188

7,9<-78:

9&8<&&

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

1,2<8:2

<222227

,

<-2<<17

:7&9

,<<2 /

1,:8<2&9

7-2188

7,2&79:

-&8<&&

43



P. Indonesia "ir

ransport bk

1,798<<

8222227

,

<-2<<17

:7&9

,<&- /

1,::222

2-2188

7,7-821-

1&8<&&

P. anah Laut

bk

,

292&:2<&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&-9&&9

2&8<&&

2,2:789:

1-2188

P. I$SI 6asa

Prima bk

,

&:8<:7&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,217&&

8&8<&&

2,&7119:

:-2188

P. *IJ enders

Indonesia bk

1,1--7:9

222227

,

<-2<<17:7&9

,897 /

1,<<-<&7--2188

7,-<199<

7&8<&&

P. Steady Safe

bk

1,2811

-----1

,

<-2<<17

:7&9

,8-< /

1,&:11-

-2&:2

7,21-:2

72&:2

P. Samudera

Indonesia bk

1,717&--

7222227

,

<-2<<17

:7&9

,<&9 /

1,:&&9-

<-2188

7,28:81

&&8<&&

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

1,12:77:

2&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8&< /

1,<7:<9:

<&8<&&

7,11&9&&

&-2188

P. Panorama

ransportasi bk

1,-<<:8-

<-----1

,

<-2<<17

:7&9

,89& /

1,<892-

72&:2

7,-&881

-2&:2

P. +intermar

5ffshore arine

bk

,

28<87&9-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:<297

:2&:2

2,2<-&9

82&:2

P. Mebra

%usantara bk

1,&9-:19

:222227

,

<-2<<17

:7&9

,9- /

1,21-<-2

9-2188

7,&:1<2<

9&8<&&

P. Panorama

ransportasi bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

91-:<292

22227

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

,9-929

:-2188

2,&818-7

8&8<&&

44



P. $entris

ultipersada

Pratama bk

,

872&2-2

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&<&8:<

-2188

2,9:&<7

&8<&&

P. Indonesia "ir

ransport bk

,

22828<12

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&7182

1-2188

2,2-918

2&8<&&

P. anah Laut

bk

/,91782&8

222227

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

2,&8&:<

1&8<&&

,&&2<7

2-2188

P. I$SI 6asa

Prima bk

/,7<92&:

222227

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

2,71--:99&8<&&

,:::<7

9-2188

P. *IJ enders

Indonesia bk

,

-11<&&72

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,8&87:7

<-2188

,8821<9

&&8<&&

P. Steady Safe

bk

,

7-&-7-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,97-9--

<2&:2

2,1871

&2&:2

P. Samudera

Indonesia bk

,

2&--8&2

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&::211

&-2188

2,2-922-

<&8<&&

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

,

-7&<:7:&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,8277&&

&&8<&&

2,-<19:

<-2188

P. rada

aritime bk

/

1,-<<:8-

<-----1

,

<-2<<17

:7&9

,89& /

7,-&881

-2&:2

1,<892-

72&:2

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/,&<8&771

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&9-8&:

22&:2

,81&99

12&:2

P. Mebra

%usantara bk

,

:<18&92

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,288287

:-2188

2,:&279

8&8<&&

45



P. +intermar

5ffshore arine

bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

1,7--9

<222227

,

<-2<<17

:7&9

,<9: /

1,:<1-82

7-2188

7,2<1:78

-&8<&&

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

,

8<7--912

22227

,

<-2<<17

:7&9

,8<8 /

1,889217

1-2188

2,8&:2<

2&8<&&

P. Indonesia "ir

ransport bk

1,-8-7

222227

,

<-2<<17

:7&9

,8<: /

1,8:98

--2188

7,-1-2&2

7&8<&&

P. anah Laut

bk

/,-:8<

222227

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

2,--&&17-&8<&&

,8:&-<

7-2188

P. I$SI 6asa

Prima bk

,

&-8-9:&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,9-712

&&8<&&

2,7<

<-2188

P. *IJ enders

Indonesia bk

,

9-1:1-:2

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,98<1-

9-2188

2,&<<21

9&8<&&

P. Steady Safe

bk

,

82-&7:-

----1

,

<-2<<17

:7&9

,882 /

,-:1-:&

92&:2

2,811:<:

92&:2

P. Samudera

Indonesia bk

1,-1:&:2

9222227

,

<-2<<17

:7&9

,8<& /

1,8&:&&9

:-2188

2,88&897

8&8<&&

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

,

92&78<&&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,888 /

,77<

:&8<&&

2,919<18

8-2188

P. rada

aritime bk

/,28<87&9

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,2<-&9

82&:2

,:<297

:2&:2

P. Panorama

ransportasi bk

,

&<8&771-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,81&99

12&:2

2,&9-8&:

22&:2

46



P. Mebra

%usantara bk

1,91:9-

<222227

,

<-2<<17

:7&9

,82- /

1,9-89:-

7-2188

7,:<8

-&8<&&

P. Mebra

%usantara bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

1<&:9--

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,<:&&7

2&:2

2,1-889<

2&:2

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

/,<9:&29

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&<<<7

82&:2

,&829:9

:2&:2

P. Indonesia "ir

ransport bk

/,7:<&

-----1

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

2,2<78<2&:2

,92<98

&2&:2

P. anah Laut

bk

/

1,8&<&2

&&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,81 /

7,9<1<7

8-2188

1,&<77:9

:&8<&&

P. I$SI 6asa

Prima bk

/

1,-1-&&2

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

,8<9 /

2,8818<7

:-2188

1,89-&:9

8&8<&&

P. *IJ enders

Indonesia bk

/,:9--&-2

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,::12<1

:2&:2

,711&-

82&:2

P. Steady Safe

bk

/,2712-&2

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,2&9

:&8<&&

,&7--17

8-2188

P. Samudera

Indonesia bk

/,::8191

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,292<

22&:2

,9:7-7

12&:2

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

/,:2:-91

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,:1&282

7-2188

,77&78

-&8<&&

P. rada

aritime bk

/

1,&9-:19

:222227

,

<-2<<17

:7&9

,9- /

7,&:1<2<

9&8<&&

1,21-<-2

9-2188

47



P. Panorama

ransportasi bk

/,91-:<29

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,<8:8:

&:111

,79179

98<777

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/

1,7--9

<222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,:<28

2&:111

1,9<19<2

&8<777

P. Mebra

%usantara bk

/,1<&:9-

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,21-&&<

:2199<

2,-:22:7

:2199<

P. $entris

ultipersadaPratama bk

P. "rpeni

Pratama 5eanLine bk

,

71&-9-----1

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

,9&:98-<2199<

2,:8<2

2199<

P. Indonesia "ir

ransport bk

,

-7:-2:1-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,12&89&

72199<

2,9-7&

&2199<

P. anah Laut

bk

/

1,--888

8&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,181211

78<777

,19911

:&:111

P. I$SI 6asa

Prima bk

/,92-88:

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,8-:111

-8<777

,7:<811

8&:111

P. *IJ enders

Indonesia bk

/,<78&&

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,7&7:-<

12199<

,<88:17

82199<

P. Steady Safe

bk

/,-:297&

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,2:9:7

1&:111

2,1<&<

<8<777

P. Samudera

Indonesia bk

,

-21&7&&-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,1:-2&7

82199<

2,12&:<

12199<

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

/,79:-<7

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,78:18

88<777

,827:-2

-&:111

49



P. rada

aritime bk

/

1,2<8:2

<222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,:&78&:

2&:111

1,988-:9

&8<777

P. Panorama

ransportasi bk

/,872&2-

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,79&297

:&:111

,<<9&7<

78<777

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/,8<7--91

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,1&&-1<

&&:111

,18<--7

28<777

P. Mebra

%usantara bk

,

<9:&29-----1

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

,<87779<2199<

2,7&8:9:

2199<

P. Indonesia "ir

ransport bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

2911<:&-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,<1-<:

82199<

2,::2189

12199<

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

/,-7:-2:1

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,9-7&

&2199<

2,12&89&

72199<

P. anah Laut

bk

/

1,-:722:

-&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,2&27&

:8<777

,19&9&

7&:111

P. I$SI 6asa

Prima bk

/,9&<127&

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,8:-17&

18<777

,712<9&

<&:111

P. *IJ enders

Indonesia bk

/,29:219

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,:-8:72

2199<

,<:7798

<2199<

P. Steady Safe

bk

/,-8<9999

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,<-9<8

&:111

2,-<222

98<777

P. Samudera

Indonesia bk

/,-122<<:

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,18:7--

-2199<

2,1&<&2

-2199<

50



P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

/,8:72:

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,797:::

-8<777

,<<87&9

8&:111

P. rada

aritime bk

/

1,798<<

8222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,&1----

7&:111

1,9:7-

:8<777

P. Panorama

ransportasi bk

/,22828<1

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,:17-8

&&:111

,<7&12

28<777

P. +intermar

5ffshore arinebk

/

1,-8-7222227

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

7,11-:29&:111

,1:8&8

8<777

P. Mebra

%usantara bk

,

7:<&-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,8287<

82199<

2,77:7-

12199<

P. anah Laut

bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

1,7::-

&&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

1,9:&78-

<&:111

7,&-9:2

18<777

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

1,--888

8&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,19911

:&:111

7,181211

78<777

P. Indonesia "ir

ransport bk

1,-:722:

-&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,19&9&

7&:111

7,2&27&

:8<777

P. I$SI 6asa

Prima bk

,

<&--7-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,<8:<11

12199<

2,7&<11

82199<

P. *IJ enders

Indonesia bk

,

9&<-22&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,7::-<

1&:111

2,8-<<17

<8<777

P. Steady Safe

bk

,

8::::922

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,&7:7

18<777

7,129:&<

<&:111

51



P. Samudera

Indonesia bk

1,-7-87&

:&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,171-&7

8&:111

7,8:<

-8<777

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

,

9&1981:-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,7--

-2199<

2,872<-2

-2199<

P. rada

aritime bk

/,292&:2<

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,:::&&:

28<777

,<-<2:9

&&:111

P. Panorama

ransportasi bk

,

91782&8222227

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

,7&9-97:8<777

2,<8&87<

7&:111

P. +intermar

5ffshore arine

bk

,

-:8<2

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,1:&91<

&8<777

2,-92-7

2&:111

P. Mebra

%usantara bk

1,8&<&2

&&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

1,<<:179

<&:111

7,79<<9:

18<777

P. I$SI 6asa

Prima bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

1,1282-

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,-7&81

&:111

7,21221

98<777

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

,

92-88:&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,7:<811

8&:111

2,8-:111

-8<777

P. Indonesia "ir

ransport bk

,

9&<127&&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,712<9&

<&:111

2,8:-17&

18<777

P. anah Laut

bk

/,<&--7

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,7&<11

82199<

,<8:<11

12199<

P. *IJ enders

Indonesia bk

,

77-&-8&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,9717-<

:&:111

2,&&17

78<777

52



P. Steady Safe

bk

,

&&82:&82

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:1&:7

:8<777

2,<:12&<

7&:111

P. Samudera

Indonesia bk

,

9:797&1&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,79&:

2&:111

2,82&9:9

&8<777

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

,

79::811-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,9-&7-

72199<

2,&:9&-

&2199<

P. rada

aritime bk

/,&:8<:7

&&&&&<

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

2,<71<&:98<777

,:1:9

&:111

P. Panorama

ransportasi bk

,

7<92&:2

22227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,9:297

88<777

2,&1-97<

-&:111

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/,&-8-9:

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,77818

-8<777

,811-2

8&:111

P. Mebra

%usantara bk

1,-1-&&2

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,19127<

&:111

7,18&97

98<777

P. *IJ enders

Indonesia bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

&8<9192-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,7<287

2199<

2,<<-9<

<2199<

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

,

<78&&-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,<88:17

82199<

2,7&7:-<

12199<

P. Indonesia "ir

ransport bk

,

29:219-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,<:7798

<2199<

2,:-8:72

2199<

P. anah Laut

bk

/,9&<-22

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,8-<<17

<8<777

,7::-<

1&:111

53



P. Indonesia "ir

ransport bk

,

-122<<:-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,1&<&2

-2199<

2,18:7--

-2199<

P. anah Laut

bk

/

1,-7-87&

:&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,8:<

-8<777

,171-&7

8&:111

P. I$SI 6asa

Prima bk

/,9:797&1

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,82&9:9

&8<777

,79&:

2&:111

P. *IJ enders

Indonesia bk

/,217172

-----1

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

2,78&1:792199<

,<&9<&<

22199<

P. Steady Safe

bk

/,-<:2<8

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,&97--

9&:111

2,-8&&

8<777

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

/,981::-

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,7&11&&

:8<777

,8-<:&

7&:111

P. rada

aritime bk

/

1,717&--

7222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,:8&&11

8&:111

1,9&9711

-8<777

P. Panorama

ransportasi bk

/,2&--8&

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,:-<-1

1&:111

,<:&--1

<8<777

P. +intermar

5ffshore arine

bk

/

1,-1:&:2

9222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,189&&:

&:111

,1&&2:9

98<777

P. Mebra

%usantara bk

,

::8191-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,8&-87

72199<

2,7298<

&2199<

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

,

&&2981&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:1<<

2&:111

2,<7:97-

&8<777

56



P. rada

aritime bk

P. "rpeni

Pratama 5ean

Line bk

1,988197

:222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

1,2<<2&

88<777

7,8<11<&

-&:111

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

1,2<8:2

<222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

1,988-:9

&8<777

7,:&78&:

2&:111

P. Indonesia "ir

ransport bk

1,798<<

8222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

1,9:7-

:8<777

7,&1----

7&:111

P. anah Laut

bk

,

292&:2<&&&&&<

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

,<-<2:9&&:111

2,:::&&:

28<777

P. I$SI 6asa

Prima bk

,

&:8<:7&

&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,:1:9

&:111

2,<71<&:

98<777

P. *IJ enders

Indonesia bk

1,1--7:9

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,-<1::7

8<777

7,<7&<

9&:111

P. Steady Safe

bk

1,2811

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

1,<:<--

22199<

7,:11

92199<

P. Samudera

Indonesia bk

1,717&--

7222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

1,9&9711

-8<777

7,:8&&11

8&:111

P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

1,12:77:

2&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,-7&:&&

1&:111

7,2197:&

<8<777

P. Panorama

ransportasi bk

1,-<<:8-

<-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,-827-

92199<

7,9-&-

22199<

P. +intermar

5ffshore arine

bk

,

28<87&9-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,9<2-&7

<2199<

2,:<-8:<

2199<

58



P. rada

aritime bk

/,28<87&9

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,:<-8:<

2199<

,9<2-&7

<2199<

P. Panorama

ransportasi bk

,

&<8&771-

----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

,782&9

72199<

2,<91&::

&2199<

P. Mebra

%usantara bk

1,91:9-

<222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

1,81-77-

&8<777

7,7:2:<

2&:111

P. Mebra

%usantara bk

P. "rpeni

Pratama 5eanLine bk

,

1<&:9------1

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

2,-:22:7:2199<

2,21-&&<

:2199<

P. $entris

ultipersada

Pratama bk

/,<9:&29

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,7&8:9:

2199<

,<87779

<2199<

P. Indonesia "ir

ransport bk

/,7:<&

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,77:7-

12199<

,8287<

82199<

P. anah Laut

bk

/

1,8&<&2

&&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,79<<9:

18<777

1,<<:179

<&:111

P. I$SI 6asa

Prima bk

/

1,-1-&&2

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,18&97

98<777

,19127<

&:111

P. *IJ enders

Indonesia bk

/,:9--&-2

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,9:-91

<2199<

,&118:1

2199<

P. Steady Safe

bk

/,2712-&2

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,:2219

<&:111

,<7-9-:

18<777

P. Samudera

Indonesia bk

/,::8191

-----1

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,7298<

&2199<

,8&-87

72199<

61



P. Pelayaran

empuran ;mas

bk

/,:2:-91

&&&&&<

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,919-<2

&8<777

,&7&828

2&:111

P. rada

aritime bk

/

1,&9-:19

:222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

7,<::8

-&:111

1,:11782

88<777

P. Panorama

ransportasi bk

/,:<18&9

222227

,

<-2<<17

:7&9

1,--- /

2,9&282<

&:111

,&---<7

98<777

P. +intermar

5ffshore arinebk

/

1,91:9-<222227

,

<-2<<17:7&9

1,--- /

7,7:2:<2&:111

1,81-77-

&8<777

H(m(gene(us u"sets

Likui'itas

%ama Perusahaan % Subset for alpha

N -.-:

1

ukey =SDa P. "rpeni Pratama 5ean

Line bk

2 ,<197&7-----

P. Mebra %usantara bk 2 ,71-7-27-----

P. Indonesia "ir ransportbk

2 ,&:82------

P. Samudera Indonesia bk 2 ,&&&2-:-----

P. $entris ultipersada

Pratama bk

2 ,&898&91-----

P. Steady Safe bk 2 ,9:19-8922222

62



dan pertumbuhan ekuitas tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap rasio

utang terhadap modal.

uas statistik - latar belakang

Documents