tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

32
APLIKASI PENGOLAHAN DATA NILAI SISWA SDN 34 CUPAK, SUMATERA BARAT INDONESIA BERBASIS WEB ANANDA MUTIARA PUTRI 6701144089 PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI

Upload: anandamp

Post on 14-Jan-2017

152 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

APLIKASI PENGOLAHAN DATA NILAI SISWA SDN 34 CUPAK, SUMATERA BARAT INDONESIA BERBASIS WEB

ANANDA MUTIARA PUTRI6701144089

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKAJURUSAN TEKNOLOGI INFORMASITELKOM APPLLIED SCIENCE SCHOOLBANDUNG2015

Page 2: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

1 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.....................................................................................................................1

BAB I.......................................................................................................................................2

1.1. Latar belakang.....................................................................................................................3

1.2. Rumusan Masalah...............................................................................................................3

1.3. Tujuan Masalah...................................................................................................................4

1.4. Batasan Masalah..................................................................................................................4

1.5. Metode Pengerjaan..............................................................................................................4

1.6. Jadwal Pengerjaaan.............................................................................................................5

BAB II......................................................................................................................................7

2.1. Java.......................................................................................................................................7

2.1.3. Library – Awt – Swing.................................................................................................9

2.1.4. JDK (Java Development Kit) versi 8.0.....................................................................10

2.1.5. JRE (Java Runtime Environment).............................................................................10

2.1.6. JVM (Java Virtual Machine).....................................................................................10

2.2. UML....................................................................................................................................10

BAB III.................................................................................................................................. 16

3.1. KEBUTUHAN FUNSGIONALITAS...............................................................................16

3.2. FLOWMAP YANG BERJALAN.....................................................................................16

3.3. FLOWMAP YANG DIUSULKAN...................................................................................17

3.4. USECASE DAN SKENARIO USECASE........................................................................18

BAB I V................................................................................................................................. 22

5.1. KESIMPULAN........................................................................................................................22

5.2. SARAN...............................................................................................................................22

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 3: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar belakangPada saat ini teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat pada semua

bidang, seperti pada bidang kesehatan, pemerintahan, penjualan dan lain-lainya.

Tidak terkecuali pada bidang pendidikan sangat memerlukan teknologi informasi.

Salah satu lembaga pendidikan yang menggunakan teknologi informasi adalah

sekolah.

Sekolah merupakan salah satu sarana yang memberikan pelayanan kepada

masyarakat dalam bidang pendidikan. Salah satu bagian terpenting dari sekolah

yaitu siswa dan nilai yang diperoleh oleh siswa tersebut. Dalam satu sekolah

terdapat ratusan siswa dan setiap siswanya memperoleh nilai yang berbeda-beda.

Pada SDN 34 Cupak pengolahan data nilai berupa pencatatan nilai dan

penyimpanannya masih dilakukan secara tertulis tangan dan belum sepenuhnya

terkomputerisasi, sehingga membutuhkan waktu yang lama dalam pengerjaannya.

Hanya pada penyimpanan arsip data nilai siswa saja yang terkomputerisasi dan

itupun hanya bisa di liat oleh guru saja.

Sedangkan, hasil dari pengelolaan data nilai hanya bisa diliat oleh siswa dan

orang tua berupa buku raport. Oleh sebab itu, orang tua tidak bisa mengecek dan

melihat perkembangan nilai anak mereka setiap saat. Tidak hanya itu, guru juga

kesulitan dalam mengolah data nilai selanjutnya jika buku raport tersebut belum

diberikan kepada guru, hilang, rusak ataupun robek.

Oleh karena itu, dibutuhkan sistem informasi pada SDN 34 Cupak ini agar

pengolahan data nilai menjadi lebih cepat, akurat serta bisa diakses kapan saja dan

dimana saja.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan penjelasan latar belakang diatas, maka diperoleh rumusan

masalah sebagai berikut.

1. Bagaimana membuat aplikasi pengolahan nilai siswa berbasis web

yang dapat memudahkan dalam pengolahan data nilai siswa?

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 4: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

2. Bagaimana membuat aplikasi pengolahan nilai siswa yang bisa diakses

dimana saja dan kapan saja oleh guru dan orang tua?

3. Bagaimana membuat aplikasi yang dapat memberikan informasi

perkembangan statistik nilai siswa?

1.3. Tujuan Masalah

Adapun tujuan dari pembuatan aplikasi ini adalah sebagai berikut.

1. Menghasilkan aplikasi pengolahan nilai siswa berbasis web yang dapat

melakukan input nilai siswa, update nilai, menyimpan nilai pada

database, menampilkan data dan laporan nilai, serta menampilkan

statistik perkembangan nilai siswa

2. Meminimalisir waktu dalam pengerjaan pengolahan nilai siswa

3. Menimalisir terjadi kehilangan data nilai

4. Memudahkan orang tua dan guru dalam melihat perkembangan

statistik nilai siswa

1.4. Batasan Masalah

Adapun dalam pembuatan aplikasi pengolahan data siswa ini memiliki

beberapa batasan, yaitu sebagai berikut.

1. Aplikasi ini hanya bisa diakses oleh guru dan orang tua pada SDN 34

Cupak

2. Aplikasi ini hanya menangani masalah pengolahan nilai siswa saja

3. Aplikasi ini menggunakan bahasa pemograman java yang berbasis web

1.5. Metode Pengerjaan

Dalam pembangunan aplikasi ini metodologi penelitian yang digunakan adalah

metode Software Development Life Cycle (SDLC). Secara umum dalam

pembangunan perangkat lunak pada waterfall model ini terdapat

tahapan-tahapan yang meliputi : analisis kebutuhan, desain, pembuatan kode,

pengujian, implementasi dan perawatan.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 5: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

Gambar 1.1 Alur Model Waterfall

Keterangan gambar :

a. Requirements definitions (Analisis kebutuhan)

Proses pengumpulan seluruh kebutuhan pengguna untuk membangun

aplikasi. Penyusunan seluruh daftar kebutuhan pembangunan

perangkat lunak dilakukan pada tahap ini.

b. System and software design (Desain aplikasi)

Pada tahap desain, kebutuhan yang telah disesuaikan dengan

keinginan klien akan diterjemahkan menjadi desain teknis yang siap

untuk diimplementasikan.

c. Implementation and unit testing ( pembuatan kode program)

Pada tahap ini, desain aplikasi yang telah dibuat pada tahap

sebelumnya diterjemahkan ke dalam bentuk program.

d. Intergation and system testing (pengujian aplikasi)

Pengujian dilakukan pada saat aplikasi telah selesai dibuat dan

bertujuan untuk menguji kesalahan-kesalahan yang akan terjadi pada

program nanti.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Requirements definition

System and software design

Integration and system testing

Implementation and unit testing

Operation and maintenance

Page 6: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

1.6. Jadwal Pengerjaaan

Table 1.6 : Jadwal pengerjaan

23456789101112

131415

16 BAB IIDASAR TEORI

2.1. Java

Java adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi yang berorientasi objek dan

program Java tersusun dari bagian yang disebut kelas. Keutamaan Java disbanding

bahasa pemrograman yang lain :

a. Java merupakan bahasa yang sederhana.

b. Cross platform, dengan adanya Java Virtual Machine (JVM).

c. Pengembangannya di dukung oleh programmer secara luas.

Automatic Garbage Collection, membebaskan programmer dari tugas

manajemen memori.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Kegiatan

Desember 2015

Minggu1 Minggu2 Minggu3 Minggu4 Minggu5

Analisis

Kebutuhan

Desain

Coding

Pengujian

Dokumentasi

Page 7: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

d. Java tidak menyediakan fitur-fitur rumit bahasa pemrograman tingkat

tinggi, serta banyak pekerjaan pemrograman yang mulanya harus

dilakukan manual, sekarang digantikan dan dikerjakan Java secara

otomatis seperti dealokasi memori.

Java merupakan bahasa berorientasi obyek (OOP) yaitu cara ampuh dalam

pengorganisasian dan pengembangan perangkat lunak. Pada OOP, program

komputer sebagai kelompok obyek yang saling berinteraksi. Deskripsi ringkas OOP

adalah mengorganisasikan program sebagai kumpulan komponen, disebut obyek.

Obyek-obyek ini ada secara independen, mempunyai aturan-aturan berkomunikasi

dengan objek lain dan untuk memerintahkan obyek lain guna meminta informasi

tertentu atau meminta obyek lain mengerjakan sesuatu. Kelas bertindak sebagai

modul sekaligus tipe. Sebagai tipe maka pada saat jalan, program menciptakan

obyek-obyek yang merupakan instan-instan kelas. Kelas dapat mewarisi kelas lain.

Java tidak mengijinkan pewarisan jamak namun menyelesaikan kebutuhan

pewarisan jamak dengan fasilitas antarmuka yang lebih elegan.

2.1.1. Karakteristik Java

1. Sederhana, sintaksnya mirip C++, tapi beberapa sintaks telah

diperbaharui termasuk menghilangkan pointer yang rumit.

2. Object Oriented, program Java dapat dibuat secara modular dan

dapat dipergunakan kembali.

3. Dapat didistribusikan dengan mudah, Java dibuat untuk

membuat aplikasi terdistribusi secara mudah dengan

adanya libraries networking yang terintegrasi pada Java.

4. Interpreter, Program Java dijalankan menggunakan interpreter

yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source

code Java yang telah dikompilasi menjadi Java bytecodes dapat

dijalankan pada platform yang berbeda-beda.

5. Robust, Java mempuyai reliabilitas yang tinggi. Compiler pada

Java mempunyai kemampuan mendeteksi error secara lebih teliti

dibandingkan bahasa pemrograman lain. Java mempunyai runtime-

Exception handling untuk membantu mengatasi error pada

pemrograman.

6. Aman, sebagai bahasa pemrograman untuk aplikasi internet dan

terdistribusi, Java memiliki beberapa mekanisme keamanan untuk

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 8: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

menjaga aplikasi tidak digunakan untuk merusak sistem komputer

yang menjalankan aplikasi tersebut.

7. Architecture Neutral, Program Java merupakan platform

independent. Program cukup mempunyai satu buah versi yang

dapat dijalankan pada platform yang berbeda dengan Java

Virtual Machine.

8. Portabel

Source code maupun program Java dapat dengan mudah dibawa ke

platform yang berbeda-beda tanpa harus dikompilasi ulang.

9. Performance

Performance pada Java sering dikatakan kurang tinggi. Namun

performance Java dapat ditingkatkan menggunakan kompilasi Java

lain seperti buatan Inprise, Microsoft ataupun Symantec yang

menggunakan Just In Time Compilers (JIT).

2.1.2. Konsep Object Oriented

1. Enkapsulasi

Enkapsulasi adalah pembungkus, pembungkus disini dimaksudkan

untuk menjaga suatu proses program agar tidak dapat diakses

secara sembarangan atau di intervensi oleh program lain.

2. Inheritance

Inheritance adalah pewarisan yang artinya sebuah class dapat

mewarisi atribut dan method dari class lain. untuk

mendeklarasikan suatu class sebagai subclass dilakukan dengan

cara menambahkan kata kunci extends setelah deklarasi nama

class, kemudian diikuti dengan nama parent class-nya. Kata kunci

extends tersebut memberitahu kompiler Java bahwa kita ingin

melakukan perluasan class.

3. Polymorism

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 9: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

Suatu aksi yang memungkinkan pemrogram menyampaikan pesan

tertentu keluar dari hirarki obyeknya, dimana obyek yang

berbeda memberikan tanggapan/respon terhadap pesan yang sama

sesuai dengan sifat masing-masing obyek.

2.1.3. Library – Awt – Swing

Abstract Windowing Toolkit (AWT), atau disebut juga “Another

Windowing Toolkit”, adalah pustaka window bertujuan umum dan

multiplatform serta menyediakan sejumlah kelas untuk membuat GUI di

Java. Dengan AWT, dapat membuat window, menggambar, manipulasi

gambar, dan komponen seperti Button, Scrollbar, Checkbox, TextField, dan

menu pull-down.

Swing merupakan perbaikan kelemahan di AWT. Banyak kelas swing

menyediakan komponen alternatif terhadap AWT. Contohnya kelas JButton

swing menyediakan fungsionalitas lebih banyak dibanding kelas Button.

Selain itu komponen swing umumnya diawali dengan huruf “J”, misalnya

JButton, JTextField, JFrame, JLabel, JTextArea, JPanel, dan sebagainya.

Teknologi swing menggunakan dan memperluas gagasan-gagasan AWT.

Sementara, penggunaan komponen Swing ditandai dengan adanya instruksi:

import javax.swing.

2.1.4. JDK (Java Development Kit) versi 8.0

JDK adalah semacam kotak peralatan (kit) yang digunakan untuk

development. JDK ini berguna saat Anda menulis code program. Seperti

halnya JRE, JDK juga memiliki JVM di dalamnya.

2.1.5. JRE (Java Runtime Environment)

JRE inilah yang memungkinkan sebuah program Java dapat berjalan di

mesin Anda. JRE ini mengeksekusi binary-binary dari class-class dan

mengirimnya ke JVM untuk diproses lagi ke prosesor. Setiap JRE pasti

memiliki sebuah JVM di dalamnya untuk melakukan pemrosesan

selanjutnya

2.1.6. JVM (Java Virtual Machine)

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 10: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

JVM inilah yang merupakan jantung dari Java Platform. JVM ini

adalah pihak yang bertanggung jawab untuk mengeksekusi program Java

menjadi bahasa mesin untuk diproses oleh prosesor. JVM mampu

menerjemahkan code-code Java ke hampir semua platform.

2.2. UML

Unified Modeling Language (UML) adalah himpunan struktur dan teknik

untuk pemodelan desain program berorientasi objek (OOP) serta aplikasinya. UML

adalah metodologi untuk mengembangkan sistem OOP dan sekelompok perangkat

tool untuk mendukung pengembangan sistem tersebut.UML mulai diperkenalkan

oleh Object Management Group, sebuah organisasi yang telah mengembangkan

model, teknologi, dan standar OOP sejak tahun 1980-an.Sekarang UML sudah mulai

banyak digunakan oleh para praktisi OOP.UML merupakan dasar bagi perangkat

(tool) desain berorientasi objek dari IBM.

UML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan,

memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan suatu sistem informasi.

UML dikembangkan sebagai suatu alat untuk analisa dan desain berorientasi objek

oleh Grady Booch, Jim Rumbaugh, dan Ivar Jacobson.Namun demikian UML dapat

digunakan untuk memahami dan mendokumentasikan setiap sistem informasi.

Penggunaan UML dalam industri terus meningkat. Ini merupakan standar terbuka

yang menjadikannya sebagai bahasa pemodelan yang umum dalam industri peranti

lunak dan pengembangan sistem.

2.2.1. UsecaseUsecase adalah rangkaian atau uraian sekelompok yang saling terkait

dan membentuk sistem secara teratur yang dilakkukan dan di awasi oleh

sebuah aktor. Usecase digunakan untuk membentuk tingkah laku benda

dalam sebuah model serta di relasikan oleh sebuah kolaborasi.

Usecase Diagram digunakan untuk mengambarkan interaksi antara

pengguna sistem (actor) dengan kasus (usecase) yang disesuaikan dengan

langkah-langkah (scenario) yang telah ditentukan.

Usecase diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari

sebuah sistem yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan

bukan “bagaimana”. Usecase merupakan sebuah pekerjaan tertentu,

misalnya login ke sistem, meng-create sebuah daftar belanja, dan

sebagainya.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 11: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

Tabel 2.2.1 Usecase

2.2.2. FlowmapFlowmap adalah campuran peta dan flow chart yang menunjukan

pergerakan benda dari satu lokasi ke lokasi lain, seperti jumlah orang dalam

migrasi, jumlah barang yang diperdagangkan, atau jumlah paket dalam

jaringan. Flowmap menolong analisa dan programmer untuk memecahkan

masalah kedalam tahap yang lebih kecil dan menolong dalam menganalisa

alternatif lain.

Flowmap adalah aliran data berbentuk dokumen atau formulir didalam

suatu sistem merupakan suatu aktifitas yang terkait dalam hubungannya

dengan kebutuhan data dan informasi. Proses aliran dokumen ini terjadi

dengan entitas di luar sistem.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 12: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

Tabel 2.2.2 Flowmap

2.2.3. Class DiagramKelas (class) adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan

menghasilkan sebuah obyek dan merupakan inti dari pengembangan dan

perancangan beorientasi obyek. Kelas menggambarkan keadaan

(atribut/properti) suatu sistem sekaligus menawarkan layanan untuk

memanipulasi keadaan tersebut (metode/fungsi).

Hubungan antara kelas :

a. Asosiasi : merupakan hubungan antara dua kelas di yang merupakan

hubungan struktural yang menggambarkan himpunan link antar obyek.

b. Agregasi : merupakan hubungan antara dua kelas di mana kelas yang

satu merupakan bagian dari kelas yang lain namun kedua kelas ini

dapat berdiri sendiri-sendiri.

c. Komposisi : merupakan bentuk khusus dari agregasi di mana kelas

yang menjadi part (bagian) baru dapat diciptakan setelah kelas yang

menjadi whole (seluruhnya) dibuat dan ketika kelas yang menjadi

whole dimusnahkan, maka kelas yang menjadi part ikut musnah.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 13: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

d. Pewarisan : merupakan proses penciptaan class baru dengan mewarisi

karakteristik class yang telah ada/dibuat, juga ditambah karakteristik

unik dari class baru tersebut.

Gambar 2.1 Class Diagram

2.2.4. Activity DiagramAktivitas atau dalam bahasa inggris activity diagram adalah

representasi grafis dari seluruh tahapan alur kerja. Diagram ini mengandung

aktivitas, pilihan tindakan, perulangan dan hasil dari aktivitas tersebut. Pada

pemodelan UML, diagram ini dapat digunakan untuk menjelaskan proses

bisnis dan alur kerja operasional secara langkah demi langkah dari

komponen suatu sistem.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 14: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

Tabel 2.2.4 activity diagram

2.2.5. ERD (Entity Relationship Diagram)Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan diagram yang

digunakan untuk merancang suatu basis data, untuk memperlihatkan

hubungan atau relasi antar entitas atau obyek yang terlihat beserta

atributnya.

Obyek utama dari pembuatan diagram ERD menunjukan obyek

obyjek(himpunan entitas)apa saja yang ingin dilibatkan dalam sebuah basis

data dan bagaimana hubungan yang terjadi antara obyek-obyek tersebut.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 15: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

Tabel 2.2.5 ERD

Notasi Keterangan

Entitas adalah suatu obyek yang dapat

didefinisikan dalam lingkungan pemakai

Relasi menunjukkan adanya hubungan

diantara sejumlah senttas yang berbeda

Atribut berfungsi mendeskripsikan karakter

entitas (atribut yang berfungsi sebagai key

diberi garis bawah)

Garis berfungsi untuk menhubung antara

relasi dengan entitas, relasi dan entitas

dengan atribut

2.2.6. Tabel RelasiSkema relasi yakni suatu cara menyusun suatu relasi dengan cara

menentukan nama relasi, nama masing-masing field (kolom / atribut) dan

domain dari masing-masing field yang memiliki kumpulan nilai yang sesuai

atau pada intinya merupakan tipe field pada bahasa pemrograman.

1. One to one (1-1)

Merupakan setiap baris data pada tabel pertama dihubungkan hanya kesatu

barispada tabel kedua.

2. One to many (1-n)

Merupakan setiap baris data dari tabel pertama dapat dihubungkan kesatu

baris atau lebih data pada tabel kedua.

3. Many to many (m-n)

Merupakan satu baris atau lebih data pada tabel pertama bisa dihubungkan

kesatu atau lebih baris data pada tabel kedua.

2.2.7. UID (User Interface Design)User Interface Design (UID) adalah merancang interface yang efektif

untuk sistem perangkat lunak. Efektif artinya siap digunakan, dan hasilnya

sesuai dengan kebutuhan. Kebutuhan disini adalah kebutuhan penggunanya.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 16: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

17 BAB IIIANALISIS DAN PERANCANGAN

3.1. KEBUTUHAN FUNSGIONALITASAdapun kebutuhan fungsional Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34

Cupak berbasis web adalah sebagai berikut:1. Dalam sistem ini, guru dapat melakukan input nilai dan update nilai.

2. Dalam sistem ini, guru dan orang tua dapat melihat dan mencetak statistik

nilai.

3. Dalam sistem ini, guru dapat melihat dan mencetak data nilai yang telah

diinputkan dan dapat mengubah data tersebut.

4. Dalam sistem ini, orang tua dapat melihat dan mencetak laporan data nilai.

3.2. FLOWMAP YANG BERJALANSistem Informasi Pengolahan Nilai yang sedang berjalan pada SDN 34 Cupak

yaitu guru mengalami kesulitan dalam mengolah nilai siswa yang beragam dan sering terjadi kesalahan dalam membuat rata-rata nilai. Cara mengolah nilai siswa yaitu guru merekap dan menulis nilai masing-masing siswa lalu membuat rata-rata nilai masing-masing siswa dan untuk keamanan data nilai tersebut disimpan di dalam komputer berbentuk microsoft excel, kemudian nilai tersebut ditulis ke dalam buku raport, selanjutnya diserahkan kepada masing-masing siswa, dan para siswa beserta orang tua mereka bisa melihat hasil nilai tersebut.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 17: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

Gambar 3.2 Flowmap

3.3. FLOWMAP YANG DIUSULKANSistem Informasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak yang diusulkan

yaitu secara terkomputerisasi dan disimpan pada database. Guru menginputkan dan merekap nilai siswa pada aplikasi, lalu data tersebut akan disimpan pada database, dari data nilai yang diinputkan tersebut guru akan bisa melihat data nilai dan statistik nilai, kemudian guru menyerahkan buku raport pada siswa, lalu orang tua bisa melihat laporan data nilai dan statistik nilai pada sistem.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 18: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

3.4. USECASE DAN SKENARIO USECASEBerikut adalah gambar use case pada Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa SDN

34 Cupak yang hanya bisa diakses oleh guru dan orang tua yang telah memiliki username dan password.

Gambar 3.4 Usecase Diagram

SKENARIO USESCASE LOGIN

Use Case : Login

Aktor : Guru dan orang tua

Deskripsi : Guru atau orang tua akan menginputkan username dan password untuk

masuk pada halaman menu utama aplikasi

Pra Kondisi : Guru dan orang tua sudah tedaftar dan memiliki username dan password.

Pos Kondisi : Sistem akan menampilkan halaman menu utama, yang kemudian bisa diakses

oleh guru dan orang tua.

Skenario :

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Guru dan orang tua menginputkan

username dan password pada form login

dan kemudian memilih tombol “login”

pada form login

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 19: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

2. Sistem akan menverifikasi username dan

password yang telah diinputkan

3. Jika username dan password terdaftar

maka, sistem akan menampilkan

notifikasi bahwa login berhasil dan

sistema akan menampilkan halaman menu

utama

4. Jika username dan password tidak

terdaftar maka, sistem akan menampilkan

notifikasi bahwa login gagal, dan akan

tetap pada halaman menu login

SKENARIO USESCASE INPUT DATA NILAI

Use Case : Input Data Nilai

Aktor : Guru

Deskripsi : Guru menginputkan nilai siswa yang kemudian akan disimpan pada database.

Pra Kondisi : Guru telah masuk pada halaman menu Input Data Nilai

Pos Kondisi : Data nilai siswa disimpan pada database

Skenario :

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Guru menginputkan dan merekap

nilai siswa dan kemudian memilih

tombol “simpan”

2. Sistem akan menampilkan

notifikasi bahwa data berhasil

disimpan

3. Sistem akan menyimpan data nilai

siswa pada database

4. Guru memilih tombol ”keluar” untuk

kembali pada halaman menu utama

guru

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 20: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

SKENARIO USESCASE LIAT DATA NILAI

Use Case : Liat Data Nilai

Aktor : Guru

Deskripsi : Guru melihat data nilai yang telah diinputkan pada form liat data nilai.

Pra Kondisi : Guru telah masuk pada halaman menu liat data nilai.

Pos Kondisi : Sistem menampilkan data nilai siswa beserta rata-rata nilainya.

Skenario :

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Guru memilih menu liat data nilai

2. Sistem secara otomatis akan

menampilkan data nilai yang

disimpan pada database

3. Guru memilih tombol “cetak data

nilai” untuk mencetak data nilai

tersebut

5. Guru memilih tombol “keluar” untuk

kembali pada halaman menu utama

4. Sistem akan mencetak data

nilai siswa

SKENARIO USESCASE LIAT STATISTIK NILAI

Use Case : Liat Statistik Nilai

Aktor : Guru dan orang tua

Deskripsi : Guru dan orang tua melihat statistik nilai

Pra Kondisi : Guru dan orang tua telah masuk pada halaman menu utama

Pos Kondisi : Sistem akan menampilkan statistik nilai

Skenario :

Aksi Aktor Reaksi Sistem

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 21: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

1. Guru atau orang tua memilih

menu liat statistik nilai

2. Sistem akan menampilkan

halaman menu statistik nilai

3. Sistem menampilkan statisnik

nilai siswa

4. Guru atau orang tua memilih

tombol “cetak statistik nilai”

5. Sistem akan mencetak

statistik nilai

6. Guru atau orang tua memilih

tombol keluar untuk kembali

pada halaman menu aplikasi

SKENARIO USESCASE LAPORAN DATA NILAI

Use Case : Laporan Data Nilai

Aktor : Orang tua

Deskripsi : Orang tua melihat laporan data nilai

Pra Kondisi : Orang tua telah masuk pada menu utama

Pos Kondisi : Sistem akan menampilkan laporan data nilai

Skenario :

Aksi Aktor Reaksi Sistem

1. Orang tua memilih menu laporan

data nilai

2. Sistem akan menampilkan

halaman menu laporan data nilai

3. Sistem akan menampilkan

laporan data nilai

4. Orang tua memilih tombol “cetak

laporan data nilai”

5. Sistem akan mencetak laporan

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 22: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

data nilai

6. Guru memilih tombol “keluar” untuk

kembali pada halaman menu utama

18 BAB I V PENUTUP

5.1. KESIMPULANAdapun kesimpulan dari hasil tugas ini mulai analisis,perancangan, aplikasi

pengolahan nilai siswa SDN 34 Cupak adalah sebuah aplikasi dengan spesifikasi

sebagai berikut:

1. Aplikasi ini dapat membantu dalam melakukan pengolahan nilai siswa secara

akurat dan relevan.

2. Aplikasi ini dapat membantu dalam pencatatan dan merekap nilai siswa.

3. Perkembangan nilai siswa dapat dilihat kapan saja dan di mana saja.

4. Tampilan data nilai pada aplikasi disamakan dengan yang ada pada raport.

5. Aplikasi ini dapat meningkatkan kinerja guru sehingga bisa menyelesaikan tugas

dengan baik dan tepat waktu.

5.2. SARANAplikasi yang telah dikerjakan mulai dari tahap analisis, desain, implementasi,

dan kahirnya terciptalah sebuah aplikasi pengolahan data nilai siswa. Namun karena

keterbatasan waktu dan sumber daya manusia, mungkin aplikasi ini telah membantu

tapi masih belum sempurna, untuk itu aplikasi ini bisa dikembangkan lebih lanjut untuk

mendapatkan hasiil yang lebih maksimal.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web

Page 23: Tubes apsi ananda mutiara putri 6701144089_pis1405

20

DAFTAR REFERENSI

Sutanta, Edhy.2003. Sistem Informasi Manajemen. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Rini, Astuti. Analisis dan Desain Sistem Informasi. 2009.

Nugroho, A. (2011). Perancangan dan Implementasi Sistem Basis Data. Bandung:

ANDI

Martin, R. C. (2003). UML for Java Programmers. United States: Prentice Hall

Professional Technical References.

Kadir, A. Mudah Menjadi Programmer. Yogyakarta : YESCOM, 2009.

Nugroho, A. Rational Rose untuk Pemodelan Berorintasi Objek. Bandung: Informatika,

2005.

Fathansyah, Basis Data. Bandung: Informatika, 2002.

PIS-14-05 ||Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa pada SDN 34 Cupak, Sumatera Barat Indonesia berbasis web