SKRIPSI

HUBUNGAN KEMANDIRIAN MELAKSANAKAN PERAWATAN GIGI

DAN MULUT TERHADAP STATUS KARIES PADA PASIEN

SKIZOFRENIA DI RSJ PROV. BALI DI BANGLI

OLEH :

PUTU NGURAH EKA PUTRA TRESNA

NPM : 12.8.03.81.41.1.5.037

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR

DENPASAR

2016

ABSTRAK

Masalah umum yang dialami pasien skizofrenia adalah perilaku menyimpang salah

satunya akan mengakibatkan ketidakmampuan untuk merawat gigi sendiri termasuk

merawat kebersihan mulutnya. Hal ini menunjukkan bahwa penderita gangguan jiwa

umumnya tidak menerima perawatan gigi dengan baik dan memiliki oral higiene

yang buruk, sehingga masalah kesehatan gigi dan mulut yang paling banyak dialami

pasien skizofrenia adalah karies gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui

hubungan kemandirianmelaksanakan perawatan gigi terhadap status karies gigi pada

pasien skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali.Metode penelitian yang

digunakan adalahdeskriptif analitik dengan rancangan cross-sectionaldimana subyek

penelitian berjumlah 60 orang. Instrumen yang mengukur kemandirian melakukan

perawatan gigi berupa lembar observasi dan instrumen yang digunakan untuk

mengetahui status karies gigi mempergunakan indeks DMF-T. Hasil penelitian

menunjukkan nilai hubungan antara kemandirianmelaksanakan perawatan gigi

dengan status karies gigi sebesar 0,630 dengan nilai signifikansi yang diperoleh

sebesar 0,000 dengan arah positif. Kesimpulan : semakin mandiri pasien melakukan

perawatan gigi maka status karies gigi semakin baik.

Kata Kunci : Kemandirian Perawatan Gigi, Karies Gigi, Skizofrenia