sap pencegahan decubitus (bedah aster)

10
SATUAN ACARA PENYULUHAN Bidang studi : Keperawatan Medikal Bedah Topik : Pencegahan Luka Tekan Sasaran : Pasien dan keluarga Tempat : Ruang Bedah Aster RSUD Dr. Soetomo Hari / tanggal : Selasa, 7 Mei 2013, pukul 09.00 WIB Waktu : 35 menit I. Tujuan instruksional umum Pasien dan keluarga diharapkan memahami pencegahan luka tekan kepada keluarga dan orang lain di Rumah sakit setelah dilakukan penyuluhan. II. Tujuan instruksional khusus Setelah dilakukan penyuluhan, keluarga dan pasien diharapkan mampu : - Menyebutkan pengertian luka tekan - Menyebutkan penyebab luka tekan - Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan luka tekan - Menyebutkan tanda-tanda luka tekan - Menyebutkan cara pencegahan luka tekan - Menyebutkan cara perawatan luka tekan III. Sasaran Seluruh pasien dan keluarga di Ruang Bedah Aster RSU Dr. Soetomo

Upload: kharisma-amsirahk

Post on 02-Dec-2015

274 views

Category:

Documents


41 download

DESCRIPTION

hgfhfghgfhfghfgnghnhgnghnmhgmnhgmghnbmhgnmghbnghnmghmghmhjnmjhmjhnmjnmhjmhnmjhnfgbngnbgfhnfghnbvnvbnghnjghnmhnmhnmhnbvghbgfhgfhgfhgjhjhgnjghnmhgnghnfgngfnbgfnbfgnfg

TRANSCRIPT

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Bidang studi : Keperawatan Medikal Bedah

Topik : Pencegahan Luka Tekan

Sasaran : Pasien dan keluarga

Tempat : Ruang Bedah Aster RSUD Dr. Soetomo

Hari / tanggal : Selasa, 7 Mei 2013, pukul 09.00 WIB

Waktu : 35 menit

I. Tujuan instruksional umum

Pasien dan keluarga diharapkan memahami pencegahan luka tekan kepada

keluarga dan orang lain di Rumah sakit setelah dilakukan penyuluhan.

II. Tujuan instruksional khusus

Setelah dilakukan penyuluhan, keluarga dan pasien diharapkan mampu :

- Menyebutkan pengertian luka tekan

- Menyebutkan penyebab luka tekan

- Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan luka

tekan

- Menyebutkan tanda-tanda luka tekan

- Menyebutkan cara pencegahan luka tekan

- Menyebutkan cara perawatan luka tekan

III. Sasaran

Seluruh pasien dan keluarga di Ruang Bedah Aster RSU Dr. Soetomo

IV. Materi

Tentang Pencegahan luka tekan

- Pengertian luka tekan

- Penyebab luka tekan

- Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan luka tekan

- Tanda-tanda luka tekan

- Cara pencegahan luka tekan

- Cara perawatan luka tekan

V. Metode

1. Ceramah

2. Diskusi / tanya jawab

VI. Media

Leaflet: pencegahan luka tekan di Rumah sakit

VII. KEGIATAN PENYULUHAN

NO WAKTU KEGIATAN PENYULUH KEGIATAN PESERTA

1. 3 menit Pembukaan :

Membuka kegiatan

dengan mengucapkan salam.

Memperkenalkan

diri

Menjelaskan

tujuan dari penyuluhan

Menyebutkan

materi yang akan diberikan

Kontrak waktu

Menjawab salam

Mendengarkan

Memperhatikan

Memperhatikan

2. 10 menit Pelaksanaan :

Menjelaskan

pengertian luka tekan

Menjelaskan

penyebab luka tekan

Menjelaskan

faktor-faktor yang

mempengaruhi pembentukan

luka tekan

Tanda-tanda luka

tekan

Cara pencegahan

Memperhatikan

Memperhatikan

Memperhatikan

Memperhatiakn

Memperhatikan

Memperhatikan

luka tekan

Cara perawatan

luka tekan

3. 20 menit Evaluasi :

Menanyakan

kepada peserta tentang materi

yang telah diberikan, dan

reinforcement kepada peserta

yang dapat menjawab

pertanyaan.

Menjawab

pertanyaan

4. 2 menit Terminasi :

Mengucapkan

terimakasih atas peran serta

peserta.

Mengucapkan

salam penutup

Mendengarkan

Menjawab salam

VIII. Kriteria evaluasi

1. Evaluasi struktur

- 75% dari seluruh pasien dan keluarga di Ruang Bedah Aster RSUD

Dr. Soetomo hadir pada acara penyuluhan

- Penyuluhan diselenggarakan di Ruang Bedah Aster RSUD Dr.

Soetomo

- Pengorganisasian penyuluhan dilakukan hari sebelumnya.

2. Evaluasi proses

- Peserta penyuluhan antusias terhadap materi penyuluhan

ditunjukkan dengan peserta mengajukan minimal 2 pertanyaan

- Peserta tidak meninggalkan tempat sebelum kegiatan penyuluhan

selesai

3. Evaluasi hasil

Peserta penyuluhan dapat menjawab pertanyaan pemateri terkait:

- Pengertian luka tekan

- Penyebab luka tekan

- Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan luka tekan

- Cara pencegahan luka tekan

- Cara perawatan luka tekan

VII. Pengorganisasian

Pembicara / fasilitator : La Rakhmat Wabula

Moderator : Fakrul Ardiansyah

Observer : Fermi Avissa

Fasilitator : Retno Yuliati

Kharisma Komariah

Supervisor : Laily Hidayati., S.Kep, Ns., M.kep (Pembimbing

Akademik)

X. Setting Tempat

Keterangan:

:Pembicara

: Flipchat

: Moderator

: Peserta

:Observer

: Supervisor

: Failitator

Materi :

PENCEGAHAN LUKA TEKAN

Pengertian

Luka tekan adalah suatu luka borok yang terjadi karena posisi berbaring

terlalu lama oleh tekanan dari tempat tidur, kursi roda, gips, pembidaian atau

benda keras lainnya dalam jangka waktu lama, terutama di daerah penonjolan-

penonjolan tubuh. (Ari PN, 2008).

Penyebab Luka Tekan

Penyebab luka tekan adalah akibat tekanan dari tempat tidur, kursi roda, gips,

pembidaian atau benda keras lainnya dalam jangka waktu lama.

Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan luka tekan

1. Pasien yang tidak dapat bergerak (lumpuh)

2. Kerusakan syaraf (akibat cedera, stroke dan koma) yang menyebabkan

kurangnya kemampuan hilangnya nyeri.

3. Pasien yang mengalami kekurangan gizi sehingga lapisan lemak kulit tipis

4. Gesekan dan kerusakan pada lapisan kulit bagian luar sehingga muncul luka.

5. Kulit yang lembab karena berkeringat, air kencing atau tinja yang tidak

dibersihkan dalam waktu lama dapat menyebabkan lecet pada kulit

Tanda-tanda luka tekan

1. Ada kemerahan pada kulit, adanya nyeri pada kulit.

2. Hilangnya sebagian lapisan kulit, muncul lubang yang dangkal pada kulit.

3. Hilangnya lapisan kulit secara lengkap, adanya bengkak pada kulit.

4. Hilangnya lapisan kulit secara lengkap dengan kerusakan luas sampai ke

tulang.

Pencegahan Luka Tekan

1. Merubah posisi pasien yang tidak dapat bergerak sendiri setiap 2 jam sekali.

2. Melindungi bagian tubuh yang menonjol dengan bahan-bahan yang lembut

(misal:bantal, guling).

3. Mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang.

4. Menjaga kebersihan kulit dan mengusahakan agar kulit tetap kering.

5. Linen atau sprei tempat tidur tidak boleh berkerut.

Perawatan luka tekan

1. Cuci tangan sebelum melakukan perawatan luka tekan dan gunakan sarung

tangan

2. Bersihkan luka menggunakan cairan infus steril

3. Lakukan pijat sekitar daerah luka tekan

4. Keringkan luka sekitar dicuci dengan perban

5. Gunakan obat luka sesuai indikasi untuk luka tekan

6. Tutup luka dengan perban kemudian di plester

DAFTAR PUSTAKA

Arifiana., 2012. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi. Diakses

http://www.rspkujogja.com/beritaartikel/berita/162-pencegahan-dan-

pengendalian-infeksi pada 29 April 2013.

Hastomo., 2009. Infeksi Nosoakomial Managemen Rumah Sakit. Yogyakarta.

Depkes RI.