I. PERENCANAAN PEMBELAJARAN

A. Identifikasi

1. Nama Mata Kuliah : Ilmu Kedokteran Gigi Anak II (IKGA II)

2. Kode / SKS : KGA 3302 / 2 SKS (1 - 1)

3. Semester : genap / 6

4. Status Mata Kuliah : Wajib

5. Prasyarat : Ilmu Kedokteran Gigi Anak I (IKGA I)

B. Diskripsi

1. Uraian singkat mata kuliah

Mata kuliah Ilmu Kedokteran Gigi Anak II (IKGA II), merupakan kelanjutan

dari mata ajaran Ilmu Kedokteran Gigi Anak I (IKGA I). Mulai tahun 2007 digunakan

metode pembelajaran berpusat pada mahasiswa atau Student Centered Learning

(SCL), yaitu collaborative, cooperative dan competitive learning. Mahasiswa harus

secara aktif mempelajari materi ajaran baik dari buku bahan ajar yang diberikan

dosen, maupun dari buku-buku yang menjadi sumber pustaka atau dari sumber lain

yang disarankan dosen. Pada pertemuan tatap muka dosen hanya memberikan

bahasan secara garis besar, kemudian diikuti dengan diskusi kelompok untuk

membahas skenario dari dosen.

Bahasan mata kuliah IKGA II meliputi prinsip-prinsip pencegahan penyakit /

kelainan gigi dan mulut pada anak-anak serta perawatannya agar tidak terjadi

kelainan yang lebih kompleks. Anak-anak merupakan individu yang sedang dalam

masa tumbuh kembang, baik secara fisik maupun psikologik, memiliki kekhususan

dibandingkan orang dewasa, sehingga diperlukan perlakuan yang khusus. Materi

pembelajaran meliputi pencegahan primer (pencegahan karies gigi); pencegahan

sekunder (mempertahankan gigi yang sudah terserang karies sampai tiba waktunya

tanggal secara fisiologis dalam keadaan sehat); pencegahan tersier (mencegah

terjadinya space loss dan kelainan oklusi). Sikap kepemimpinan, berfikir kritis,

bertanggung jawab, empati juga ditekankan pada mata kuliah ini.

Pemahaman teori mahasiswa tentang pembelajaran pada kuliah IKGA I dan

II didukung dengan praktikum preklinik untuk meningkatkan pemahaman dan

kemampuan motoriknya, sehingga diharapkan mahasiswa akan memiliki bekal

untuk menghadapi pasien sebenarnya.

2. Tujuan Pembelajaran:

Sesuai dengan latar belakang yang diuraikan di atas, maka diharapkan

mahasiswa yang mengikuti mata kuliah ini akan dapat mencapai taraf berfikir

analisis dan sintesis, memiliki sikap kritis serta memahami tanggung jawabnya

sebagai profesi. Setelah mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu

menjelaskan dan memberikan contoh tindakan preventive primer, sekunder dan

tertier pada anak, yang meliputi pencegahan karies, menetapkan diagnosis dan

tindakan yang diperlukan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut bila gigi telah

terserang karies atau bila terjadi jejas, melakukan analisis gigi-geligi dan

menentukan tindakan untuk preventive orthodontic.

3. Materi Pembelajaran

Materi pembelajaran IKGA II meliputi mata kuliah lanjutan dari mata ajaran

IKGA I dan berhubungan dengan mata kuliah dasar, seperti: anatomi, patologi

anatomi, fisiologi, biologi mulut, biomaterial; mata ajaran klinis, seperti: ilmu penyakit

gigi dan mulut, konservasi, orthodontics, periodontologi yang perlu dipelajari lebih

khusus di Kedokteran Gigi Anak karena sifat kekhususan anak secara fisik maupun

psikologi dibandingkan orang dewasa. Materi pembelajaran IKGA II dalam satu

semester dibagi dalam beberapa Topik atau Pokok Bahasan dan Sub topic sebagai

berikut:

a. Filosofi Ilmu Kedokteran Gigi Anak

(1). Prinsip dasar / filosofi perawatan dalam kedokteran gigi anak dalam

hubungannya dengan preventive dentistry.

b. Pencegahan karies gigi pada anak

(1). Etiologi karies gigi

(2). Prinsip pencegahan karies melalui intervensi terhadap etiologinya

(3). Kontrol plak

(4). Penggunaan Fluor di klinik secara topical dan oral

(5). Fisure sealing

c. Operative dentistry (opdent) pada gigi anak

(1). Prinsip-prinsip opdent pada gigi desidui dan permanent muda

(2). Preparasi kavitas pada penumpatan gigi desidui dan permanent muda

(3). Restorasi dengan Stainless Steel Crown (SSC)

(4). Restorasi dengan Polycarbonate Crown (PCC)

(5). Pemilihan material pada opdent gigi anak

(6). Faktor-faktor kegagalan restorasi gigi desidui dan permanent muda

d. Perawatan penyakit pulpa pada gigi anak

(1). Etiologi penyakit pulpa pada gigi desidui dan permanent muda

(2). Prinsip / filosofi perawatan penyakit pulpa pada gigi desidui dan permanent

muda

(3). Perawatan endodontik pada gigi desidui dan permanent muda

e. Traumatic injury pada gigi anak

(1). Penyebab dan klasifikasi traumatic injury pada anak

(2). Pemeriksaan klinis dan radiologist pada gigi yang traumatik

(3). Perawatan traumatic injury pada gigi anterior

f. Perkembangan oklusi gigi pada anak

(1). Perkembangan oklusi pada periode gigi desidui

(2). Perkembangan oklusi pada periode gigi bercampur

(3). Pengaruh perkembangan oklusi terhadap dentofasial

(4). Penyimpangan oklusi pada periode gigi desidui dan bercampur

g. Oral habit

(1). Macam-macam oral habit

(2). Akibat oral habit terhadap perkembangan dentofasial

(3). Cross bite dan etiologinya

(4). Penanggulangan cross bite anterior pada anak

h. Preventive Orthodontik

(1). Analisis gigi-geligi

(2). Space maintainer dan space regainer

II. KEGIATAN PEMBELAJARAN

A. Kuliah

1. Outcome dan kompetensi

Out come pembelajaran yang diharapkan setelah mengikuti mata kuliah ini

mahasiswa akan mampu:

a. Memahami tentang faktor-faktor penyebab, kejadian dan cara

pencegahan penyakit gigi dan mulut pada anak.

b. Memahami cara melakukan pencegahan karies gigi pada anak

berdasarkan etiologi.

c. Menentukan jenis pemeriksaan pendukung yang diperlukan apabila

pemeriksaan klinis belum mencukupi untuk menegakkan diagnosa kondisi

patologis gigi dengan mempertimbangkan kepentingan kesehatan pasien.

d. Memahami tentang klasifikasi karies dan jenis perawatannya.

e. Memahami tentang cara preparasi untuk restorasi jaringan keras gigi

desidui dan permanent muda

f. Memahami tentang diagnosis kelainan patologis maupun nonpatologis

pulpa gigi desidui dan permanent muda berdasarkan tanda-tanda klinis

dan rontgenologis.

g. Menentukan jenis perawatan yang tepat terhadap kelainan patologis

maupun nonpatologis pulpa gigi desidui dan permanent muda dengan

mempertimbangkan tumbuh-kembang fisik maupun psikologis anak

dengan rasa tangung jawab dan dengan mempertimbangkan kondisi

pasien.

h. Memahami tentang cara perawatan dalam rangka mempertahankan

vitalitas pulpa gigi desidui dan permanent muda

i. Memahami tentang cara perawatan saluran akar pada gigi desidui dan

permanent muda

j. Menentukan klasifikasi trauma pada gigi anterior anak

k. Memahami tentang tindakan darurat pada kasus trauma gigi anterior anak

l. Memahami tentang perkembangan normal oklusi gigi-geligi pada anak.

m. Memahami tentang pengaruh oral habit terhadap perkembangan oklusi

gigi-geligi pada anak dan cara penanggulangannya

n. Memahami tentang cara-cara melakukan analisis gigi-geligi dalam rangka

preventive..

o. Mendesain alat space maintainer sederhana untuk mencegah terjadinya

space loss pada gigi-geligi anak.

2. Rencana kegiatan pembelajaran perkuliahan mingguan

Rencana Kegiatan Pembelajaran Perkuliahan Mingguan

Minggu Pokok Sub Pokok BahasanMetode

Pembelajaran

ke Bahasan   Fasilitas/media

1 Pengantar RPKPS dan jadwal pembelajaran Ceramah

    Kontrak belajar; perjanjian, tugas-tugas Diskusi interaktif

    Filosofi Ilmu Kedokteran Gigi Anak dan Komputer & LCD

    tanggung jawab drg terhadap kesehatan gigi anak  

2 Pencegahan karies Etiologi karies gigi dan pencegahannya; Kuliah mimbar

  gigi pada anak Kontol plak diskusi

    Fluoridasi topikal dan sistemik (oral) Komputer & LCD

    Fisure sealing  

3Operative dentistry Prinsip opdent pada gigi susu dan permanen muda Kuliah mimbar

  pada gigi anak Preparasi kavitas pd penumpatan dg amalgam, SIK diskusi

    Restorasi gigi desidui dengan SSC dan PCC Komputer & LCD

4 Endodontik padaPenyakit pulpa pada gigi desidui dan permanen muda Kuliah mimbar

  gigi anak Prinsip perawatan gigi desidui dan permanen muda diskusi

    yang menderita kelainan pulpa Komputer & LCD

   Perawatan endodontik pada gigi desidui dan permanent muda  

5 Traumatik injury Penyebab traumatik injury pd gigi anak; Kuliah mimbar

  pada gigi anak Pemeriksaan klinis dan radiologis diskusi

  Klasifikasi traumatik injury Komputer & LCD

    Perawatan traumatik injury pd gigi anterior  

Perkembangan Perkembangan oklusi pada periode gigi desidui Kuliah mimbar

6 oklusi gigi pada Perkembangan oklusi pada periode gigi bercampur diskusi

 

Anak dan dan oral habit

Pengaruh perkembangan oklusi thd dentofasialPenyimpangan yang terjadi akibat oral habit terhadap oklusi gigi Komputer & LCD

7Preventive orthodontik Analisis gigi-geligi, space maintainer Kuliah mimbar

  diskusi

Komputer & LCD

8 Ujian Tengah Semester

9 Preventive Diskusi kelompok

10 Operative dentistry Diskusi kelompok

11 Endodontik dan traumatic injury Diskusi kelompok

12  Perkembangan oklusi dan preventive orthodontic Diskusi kelompok

B. Praktikum

1. Outcome dan kompetensi

Out come pembelajaran yang diharapkan setelah mengikuti mata kuliah ini

mahasiswa akan mampu:

a. Mampu melakukan pemeriksaan gigi-geligi dan memberi kode/tanda pada

kartu status

b. Mampu melakukan diagnose gigi dan mulut dengan benar

c. Mampu melakukan analisis roentgen foto

d. Mampu membuat rencana perawatan yang sesuai terhadap kasus yang

dihadapi

e. Mampu melakukan preparasi kavitas klas I, II, III dan V (klasifikasi Black)

pada gigi desidui

f. Mampu melakukan penumpatan amalgam klas I, II, III dan V (klasifikasi

Black) pada gigi desidui

g. Mampu melakukan analisis ruang untuk tindakan preventive orthodontic pada

anak

h. Mampu membuat desain model alat preventive orthodontic sesuai dengan

kasus yang dihadapi

2. Rencana kegiatan pembelajaran praktikum mingguan

Minggu ke

Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Metode Pembelajaran& Fasilitas Media

1 - 4 Diagnosis gigi-geligi pada anak(studi model)

1.Pemeriksaan gigi–geligi 2.Analis roentgen foto3.Penetapan diagnosis dan perawatan4.Menyusun rencana perawatan

DiskusiStudi model gigi Foto Rontgen OPG

5 - 8 Opdent pada gigi desidui(studi model)

1.Preparasi kavitas berdasarkan klasifikasi Black Klas I, II, III dan V

2.Penumpatan kavitas dengan amalgam3.Pemolishan tumpatan

DiskusiStudi model gigi Dental engine dan manequin

9 - 12 Preventive orthodontic(studi model)

1.Analisis ruang2.Pembuatan alat preventive orthodontik

DiskusiStudi model gigi Bahan untuk pembuatan alat preventive orthodontik

III. EVALUASI PEMBELAJARAN

A. Penilaian

Nilai merupakan hasil penggabungan antara nilai kuliah dan praktikum

Penilaian dalam perkuliahan meliputi unsur-unsur pemahaman, sikap (kedisiplinan,

kepemimpinan, keaktifan, etika), dan ketrampilan dengan bobot sebagai berikut:

Unsur Kegiatan Skor maksimal Bobot (%)

Pemahaman - Ujian tengah semester- Ujian akhir semester

5050

50

Sikap (diskusi)

- Kedisiplinan- Kepemimpinan / kerjasama- Keaktifan- Etika

25252525

20

Ketrampilan/kreativitas

- Penyelesaian tugas kelompok- Makalah individu

5050

30

Penilaian praktikum berdasarkan kelengkapan requirement jenis pekerjaan yang

harus diselesaikan mahasiswa yang diberi bobot 60% dan responsi dengan bobot

40%.

Nilai hasil pembelajaran ditentukan dengan cara menjumlahkan skor setiap unsur

kegiatan dikalikan bobot masing-masing dengan patokan sebagai berikut:

Nilai A : 80 – 100

Nilai B : 70 – 79

Nilai C : 60 – 69

Nilai D : 50 – 59

Nilai E : < 50 / tidak lengkap / tidak lulus

IV. SUMBER PUSTAKA

A. Pustaka Wajib

1. Caldwell RC and Stallard RE, 1977, A Textbook of preventive dentistry., WB

Saunders, Toronto.

2. Craig GC and Dunn GR, 1971, A Guide of the practice of preventive dentisty,

Dental education and research foundation, Sydney.

3. Forrester DJ. et al., 1981, Pediatric dental medicine, Lea & Febiger,

Philadelphia.

4. Duggal MS. et. al, 1995, Clinical techniques in dentistry. Restorative

techniques in pediatric dentistry, 1st ed., Martin Dunitz, London..

5. Snawder KD., 1980, Handbook of clinical pedodontic, CV Mosby co., London.

6. Mc Donald RE., Avery DR., 1994, Dentistry for child and adolescent, 6th ed.,

Mosby, St Louis.

7. Finn SB, 2003, Clinical pedodontic, 4th ed., WB Saunders co., Philadlphia.

8. Koch G., Poulsen S., 2001, Pediatric Dentistry. A clinical approach, 1st ed.,

Munksgaard, Copenhagen.

9. Moyers RE. Handbook of orthodontic. 4th edition. Chicago: Yearbook Medical

Pub. Inc., 1988

B. Pustaka Anjuran

1. WHO, 1986, Appropriate use of fluorides for human health, Geneve.

2. Stewart RE, Barber TK, Troutman KC, Wei SHY, 1982, Pediatric dentistry.

Scientific foundation and clinical practice. The CV Mosby Company, Saint

Louis.

3. Barnett EM. Pediatric occlusal therapy, 1st Edition. Saint Louis: The CV

Mosby Company, 1974.

4. Sims JM, 1972, Minor tooth movement in children, The CV Mosby Co., St.

Louis.

5. Pinkham JR.,1994, Pediatric dentistry. Infancy through adolescence, 2nd

ed., WB Saunders co., Philadelpia.

6. Cameron AC., Widmer RP., 1998, Hand book of Pediatric Dentistry,

Mosby International Ltd., London

RPKPS

(RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER)Berdasarkan

KBK (KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI)

ILMU KEDOKTERAN GIGI ANAK IIKGA 3302 / 2 SKS (1 – 1)

TIM PENGAJAR

Drg. Sri Kuswandari, MS, SpKGA, PhDDrg. SB Sri Rantinah, SU, SpKGA (K)Drg. Ign Sulistyo Jatmiko, MKes, SpKGADrg. Putri Kusuma Wardani, MKes, SpKGA

BAGIAN ILMU KEDOKTERAN GIGI ANAKFAKULTAS KEDOKTERAN GIGIUNIVERSITAS GADJAH MADA

2008

RPKPS BERDASARKAN KBKILMU KEDOKTERAN GIGI ANAK II

KGA 3302 / 2 SKS (1 – 1)

TIM PENGAJAR

Drg. Sri Kuswandari, MS, SpKGA, PhDDrg. SB Sri Rantinah, SU, SpKGA (K)Drg. Ign Sulistyo Jatmiko, MKes, SpKGADrg. Putri Kusuma Wardani, MKes, SpKGA

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGIUNIVERSITAS GADJAH MADA

YOGYAKARTA2008

DAFTAR ISIHalaman

I. PERENCANAAN PEMBELAJARAN

A. Identifikasi 1

1. Nama mata kuliah 1

2. Kode mata kuliah / SKS 1

3. Semester 1

4. Status Mata Kuliah 1

5. Prasyarat 1

B. Diskripsi 1

1. Uraian singkat mata kuliah 1

2. Tujuan pembelajaran 2

3. Materi pembelajaran 2

II. KEGIATAN PEMBELAJARAN

A. Kuliah 4

1. Outcome dan kompetensi 4

2. Rencana kegiatan pembelajaran perkuliahan mingguan 5

B. Praktikum 6

1. Outcome dan kompetensi 6

2. Rencana kegiatan pembelajaran praktikum mingguan 7

III. EVALUASI PEMBELAJARAN

A. Penilaian 7

IV. SUMBER PUSTAKA

A. Pustaka Wajib 8

B. Pustaka Anjuran 9

LAMPIRAN

Matriks Pembelajaran