Fermentasi adalah suatu penguraian bahan-bahan karbohidrat, sedangkan pembusukan berkenan dengan kegiatan umum mikroba pada bahan-bahan yang berproblem. Dalam pembusukan pada bahan yang berprotein pada proses fermentasi bisanya tidak menimbulkan bau busuk dan biasanya menghasilkan gas karbondioksida. Suatu fermentasi yang busuk bisanya adalah fermentasi yang mengalami kontaminasi, asinan atau acar yang busuk merupakan hasil dari pertumbuhan mikroba yang menguraikan protein, sedangkan fermentasi yang normal adalah perubahan karbohidrat menjadi asam (Desrosier, 1988).

ProsedurTabung A : Diisi dengan 8ml larutan makanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi; masukkan tabung Durham, simpan dalam lemari es selama 1,5 jam.

Tabung B : Diisi 8ml larutan makanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi; masukkan tabung Durham, kemudian ditaruh dalam inkubator 370C selama 2,5 jam. Perhatikan gas yang telah terjadi dan sesudah penambahan larutan NaOH 2N sebanyak 2 ml.

Tabung C : diisi 8ml larutan makanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi; masukkan tabung Durham, kemudian ditaruh dalam inkubator 370C selama 2,5 jam. Adanya alkohol (etanol) diuji dengan uji iodoform. Tabung C teersebut dihubungkan melalui pipa L dengan tabung F yang berisi larutan 1N NaOH + larutan KI-I2, dan diperhatikan warna (coklat muda) dan bau khas dari iodoform yang terbentuk pada tabung F.

Tabung D : Diisi larutan makanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi yang telah dididihkan masukkan tabung Durham, kemudian ditaruh dalam inkubator 370C selama 2,5 jam. Perhatikan apa yang terjadi.

Tabung E : Diisi dengan 8ml larutan maknanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi + larutan KF; masukkan tabung Durham, kemudian ditaruh dalam inkubator 370C selama 2,5 jm. Perhatikan apa yang terjadi.

KesimpulanBerdasarkan hasil percobaan pada tabung A bahwa, proses fermentasi ditandai dengan, naiknya durham tabung dan adanya gelembung karena temperatur.

Berdasarkan hasil percobaan pada tabung B bahwa, adanya gas karbondioksida dengan penambahan Natrium Hidroksida.Berdasarkan hasil percobaan pada tabung C bahwa, adanya alkohol melalui uji iodoform pada proses fermentasi alkoholikBerdasarkan hasil percobaan pada tabung D bahwa, adanya kerja enzim akibat adanya denaturasi, sehingga tabung Durham tidak naik dan terdapat endapan.Berdasarkan hasil percobaan pada tabung E bahwa, adanya pengaruh inhibitor, sehingga tabung Durham tidak naik dan terdapat endapan

Pursuant to attempt result of at tube A happened by the ferment process marked by, durham save to go up and there are bubble of because temperature. Pursuant to attempt result of at tube B that, existence of gas carbondioksida with the addition of Natrium Hydroxide. Pursuant to attempt result of at knowable tube C that, existence of alcohol of throught iodoform of at alcoholic ferment process Pursuant to attempt result of at tube D got by the existence of job of enzyme of effect of existence of denaturasi, so that save the Durham do not go up and there are sediment. Pursuant to attempt result of at inferential tube E that, existence of influence inhibitor, so that save the Durham do not go up and there are sediment

Conclusions from this research are temperature influential about alcoholic fermentation, on alcoholic fermentation process marked by carbon dioxide gas, on alcoholic fermentation process presence ethanol, denaturation influence to alcoholic fermentation process, and inhibitor can be disturb when enzyme worked

Tabung Perlakuan KeteranganA diisi dengan 8ml larutan

makanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi: masukkan tabung durham, simpan dalam lemari es selama 1,5 jam

B siisi 8ml larutan makanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi ; masukkan tabung durham, kemudian ditaruh dalam inkubator 370C selama 2,5 jam. Perhatikan gas yang telah terjadi dan sesudah penambahan larutan NaOH 2N sebanyak 2 ml.

C diisi 8ml larutan makanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi; masukkan tabung durham, kemudian ditaruh dalam inkubator 370C selama 2,5 jam. Adanya alkohol (etanol) diuji dengan uji iodoform. Tabung C teersebut dihubungkan melalui pipa L dengan tabung F yang berisi larutan 1N NaOH + larutan KI-I2, dan diperhatikan warna (coklat muda) dan bau khas dari iodoform yang terbentuk pada tabung F.

D diisi 8ml larutan makanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi; masukkan tabung durham, kemudian ditaruh dalam inkubator 370C selama 2,5 jam. Adanya alkohol (etanol) diuji dengan uji iodoform.

Tabung C teersebut dihubungkan melalui pipa L dengan tabung F yang berisi larutan 1N NaOH + larutan KI-I2, dan diperhatikan warna (coklat muda) dan bau khas dari iodoform yang terbentuk pada tabung F.

E Diisi dengan 8ml larutan maknanan + 1ml H2O + 1ml suspensi ragi + larutan KF; masukkan tabung Durham, kemudian ditaruh dalam inkubator 370C selama 2,5 jm. Perhatikan apa yang terjadi.

process the ferment marked by, Durham save to go up and existence of bubble of temperature cause, existence of gas carbon dioxide with the addition of Natrium Hydroxide, alcohol existence of through test yodoform at alcoholic ferment process, work the enzyme of effect denaturation, in such a way that Durham tube do not go up and over there terbentukenapan, Durham Tube do not go up and formed by sediment of cause of influence inhibitor

Process fermentation microbe activity.

Proses fermantasi yaitu aktivitas mikroba untuk memperoleh energi. Energi ini diperlukan untuk metabolisme dan pertumbuhannya. Metabolisme dan pertumbuhan mikroba melalui pemecahan senyawa organik, secara areobik (mengunakan udara) maupun aneorobik (tanpa udara). Fermentasi yaitu proses lain untuk menghasilkan berbagai produk dengan perantara mikroorganisme atau pemanfaatan sifat biokimia. Proses fermentasi alkoholik dimana glukosa diubah menjadi alkohol, dan gas CO2, bukanlah serangkaian reaksi yang sederhana. Tujuan dari percobaan ini antara lain; mengetahui pengaruh suhu, mengetahui adanya gas karbondioksida yang terbentuk dengan penambahan natrium hidroksida pada proses fermentasi, mengetahui adanya alkohol (etanol) melalui uji iodoform pada proses fermentasi alkohol, mengetahui cara kerja enzim akibat adanya denaturasi dan mengetahui pengaruh zat penghambat (inhibitor) terhadap aktivitas enzim yang bekerja pada proses fermentasi alkoholik. Sedangkan prinsip dari percobaan berdasarkan reaksi glikolisis; glukosa diubah menjadi piruvat karbosilat melalui 10 tahap enzimatis, berdasarkan reaksi alkohol dekarboksilasi; piruvat menjadi asetilaldehid dan karbondioksida oleh enzim piruvat dekarboksilate, berdasarkan reaksi alkohol dehidrogenerasi; asetaldehid menjadi alkohol (etanol) oleh enzim alkohol dehidrogenerase. Kesimpilan dari percobaan ini adalah terjadinya proses fermentasi yang ditandai dengan naiknya tabung durham dan adanya gelembung karena tempratur, adanya gas karbondioksida dengan penambahan natrium hidroksida, diketahui bahwa adanya alkohol melalui uji iodoform pada proses fermentasi alkoholik, kerja enzim dengan adanya denaturasi sehingga tabung durham tidak naik dan terdapat endapan dan adanya pengaruh zat penghambat (inhibitor).

Process the fermantation that is microbe activity to get the energy.This Energ needful to a metabolism and its growth. metabolism And microbe growth organic compound resolving, by areobik ( mengunakan air) and also aneorobik ( without air). Ferment that is process other;dissimilar to yield various product with the medium of mikroorganisme or exploiting nature of bichemistry. Process the alcoholic ferment where glucose turned into a alcohol, and gas CO2, is not with refer to the simple reaction. Intention of this attempt for example; knowing temperature influence, knowing the existence of gas karbondioksida formed with the addition of natrium hydroxide ferment process, knowing the existence of alcohol ( etanol) test iodoform process of alcohol ferment, knowing the way of job of enzyme effect is existence of denaturasi and know the influence of Iihat vitamin resistor ( inhibitor) to laboring enzyme activity alcoholic ferment process. While principle from attempt pursuant to reaction glikolisis; glucose turned into piruvat karbosilat 10 phase enzimatis, pursuant to reaction of alcohol dekarboksilasi; piruvat become the asetilaldehid and karbondioksida by enzyme of piruvat dekarboksilate, pursuant to reaction of alcohol dehidrogenerasi; asetaldehid become the alcohol ( etanol) by enzyme of alcohol dehidrogenerase. conclusion from this attempt the happening of ferment process marked gone uply it save the durham and existence of bubble because tempratur, existence of gas karbondioksida with the addition of natrium hydroxide, known that the existence of alcohol test iodoform alcoholic ferment process, work the enzyme with the existence of denaturasi so that save the durham not go up and there are sediment and existence of influence of Iihat vitamin resistor ( inhibitor).

Fermentation is activity of decomposition carbohidyrate where as deterioration incurring food have protein. In fermentation process usually not generate reek and usually produced carbon dioxide gas, but marked by hydrogen sulfide gas (Desrosier,1988). Every fermentation process used biochemical activity. Product of fermentation are come from catabolism and anabolism process (Rachman,1989).

Result and discussion

Tube of A : Filled by 8ml food condensation + 1ml H2O + 1ml yeast suspensi; put into tube of Durham, keep in refrigerator during 1,5 [hour/clock].Tube of B : Filled [by] 8ml food condensation + 1ml H2O + 1ml yeast suspensi; put into tube of Durham, is later;then put in incubator 370C during 2,5 [hour/clock]. Paying attention gas which have happened and after addition of condensation of Naoh 2N counted 2 ml.Tube of C : filled [by] 8ml food condensation + 1ml H2O + 1ml yeast suspensi; put into tube of Durham, is later;then put in incubator 370C during 2,5 [hour/clock]. Existence of alcohol ( etanol) tested with test of iodoform. Save connective C teersebut [pass/through] pipe of L with tube of F containing [of] condensation 1N Naoh + condensation of KI-I2, and paid attention [by] colour(nutbrown) and typical aroma of iodoform formed [at] tube.Tube of D : Filled [by] food condensation + 1ml H2O + 1ml yeast suspensi which have isn't it isn't it save Durham, is later;then put in incubator 370C during 2,5 [hour/clock]. Paying attention what is going on.Tube of E : Filled by 8ml condensation of maknanan + 1ml H2O + 1ml yeast suspensi + condensation of KF; put into tube of Durham, is later;then put in incubator 370C during 2,5 [hour/clock]. Paying attention what is going on.

Conclusion

Pursuant to attempt result [at] tube of A happened ferment process marked gone up him save durham and existence of bubble because temperature. Pursuant to attempt result [at] tube of B that there is gas him of karbondioksida with addition of Natrium Hydroxide. Pursuant to attempt result [at] tube of C can know [by] that there is alcohol him [pass/through] test of iodoform [at] alcoholic ferment process Pursuant to attempt result [at] tube of D got [by] the existence of enzyme [job/activity] effect of existence of denaturasi, so that save Durham [do] not go up and there are sediment. Pursuant to attempt result [at] tube of E can be concluded [by] that there is him influence of inhibitor, so that save Durham [do] not go up and there are sediment.