MUSYAWARAH BESAR III KOSGORO

TANGGAL 1 - 3 NOVEMBER 2013

HOTEL SAHID JAYA – JAKARTA

DISUSUN OLEH :

NAMA : OKTA PUSPITA

NIP : 02201340034

PRODI : AKUNTANSI

INSTITUT BISNIS INFORMATIKA ( IBI – K57 )JAKARTA

JULI 2014

DAFTAR ISI :

I. PendahuluanII. Kondisi OrganisasiIII. Pelaksanaan Program Umum OrganisasiIV. Ketua Umum PKK Kosgoro 1957V. Sambutan Presiden Republik Indonesia & Prmbukaan MUBES III Kosogoro 1957VI. Penutup

I. PENDAHULUAN

Assalamualaikum Wr. Wb.Salam sejahtera untuk kita.Pimpinan MUBES III KOSGORO dan hadirin yang kami muliakan

Mengawali laporan ini, terlebih dahulu marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, karena atas perkenanNya, kita dapat berkumpul dan menghadiri musyawarah besar yang telah di laksanakan pada tanggal 1-3 November 2013, yang merupakan instansi tertinggi yang ke 3 (tiga) kalinya dilaksanakan.

MUBES yang pertama pada bulan maret tahun 2003, yakni satu bulan setelah di deklarasikan lahirnya KOSGORO 1957. Yang kedua Tahun 2008 pada bulan April 2008 hampir satu tahun menjelang pemilu 2009 dan yang untuk ketiga kalinya pada tahun 2013. Pada bulan November 2013yang juga menghadapi pemilu 2014.Kemampuan untuk melaksanakan MUBES ini mengidentifikasikan bahwa organisasi kita sehat dan kuat. Oleh karenanya, marilah kita besarkan dan perkuat organisasi KOSGORO 1957, agar tetap eksis dengan solid, berkualitas, bermartabat dan bermanfaat bagi kita untuk mengabdikan diri kepada bangsa dan Negara.Kita menyadari dengan sepenuhnya, bahwa sejak dideklarasikannya kelahiran KOSGORO 1957 pada tanggal 8 Februari 2003, para kadernya tetap memiliki krentekuntuk mengemban visi dan misi menjadi organisasi penerus dan pelaksana dari cita-cita KOSGORO yang dilahirkan pada tanggal 10 November 1957, yang dilandasi oleh oktrin Perjuangan Tri Dharma KOSGORO, yakni :

1. Pengabdian2. Kerakyatan3. Solidaritas

Pimpinan dan para Peserta MUBES dari seluruh tanah air yang kami hormatiMUBES III KOSGORO 1957 kita selenggarakan pada bulan Novermber 2013 yakni menjelang hari ulangtahun KOSGORO yang ke 56. MUBES II tahun 2008 yang sudah kita langsungkan pada bulan April 2008, kita mundur 7 (tujuh) bulan. Yang menjadi dasar pertimbangan pengunduran waktu tersebut adalah :

II1. Pada bulan Oktober 2013 telah berlangsung rangkaian agenda politik GOLKAR yang mengharuskan peranserta kader KOSGORO 1957 secara aktif, sebagai Organisasi Pendiri.2. Penyampaian sikap politik MUBES diantaranya, merupakan respons terhadap Rapimnas Partai GOLKAR pada bulan tersebut.3. Kesibukan politik dari cara Caleg Partai GOLKAR unsure KOSGORO 1957 dalam upaya untuk mensosialisasikan visi, misi dan program Partai Golkar kepada masyarakat lus di Daerah pemilihan masing-masing.

Hadirin yang kami hormatiKOSGORO 1957 adalah organisasi kemasyarakatan yang lahir pada era reformasi, tepatnya pada tanggal 8 februari 2003 yang disebabkan oleh tuntutan sejarah.

Saudara-saudara yang kami banggakanMusyawarah besar ini merupakan pelaksanaan dari amanat dari BAB IX pasal 15 dan 16 jo. BAB IX pasa 26 anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga KOSGORO 1957 produk Mubes II , yang pada pasal 16 mempunyai enam kewenangan, yakni :

1. Menilai pertanggungjawaban Pimpinan Pusat kolektif 2. Menetaokan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga 3. Menetapkan program organisasi4. Memilih dan menetapkan Pimpinan Pusat Kolektif5. Menetapkan dan memilih Ketua Dewan Penasehat dan6. Menetapkan Keputusan Organisasi lainnya yang dianggap perlu

Dengan menunjuk kepada pasal tersebut, pada kesempatan yang berbahagia ini, pimpinan Pusat Kolektif KOSGORO 1957 menyampaikan laporannya sebagai bentuk dari pertanggungjawaban organisatoris selama 5 (lima) tahun masa baktinya.Dalam Laporan ini, kami sajikan dengan Statistika sebagai berikut :

I. PendahuluanII. Kondisi OrganisasiIII. Pelaksanaan Program umum OrganisasiIV. Ketua Umum PKK KOSGORO 1957V. Sambutan Presiden Republik Indonesia&Pembukaan MUBES III Kosgoro 1957VI. Penutup Yang secara rinci masing-masing Bab dijabarkan berikutnya

II. KONDISI ORGANISASI1. Kondisi Organisasi Tingkat Nasional A. Dewan Pertimbangan Organisasi Kosgoro 1957B. Institusi ini mempunyai wewenang untuk memberi prtimbangan, berupa saran, pandangan dan pemikiran, baik diminta maupun tidak.C. Pimpinan Pusat Kolektif KOSGORO 1957

Ketua Umum KPK KOSGORO 1957 masa bakti 2003-2008, yang ecara umum Aklamasi memilih HR. Agung Laksono kembali menjadi Ketua Umum PKK KOSGORO 1957 untuk masa bahti 2008-2013, dalam MUBES II KOSGORO 1957,atas madat tersebut, maka ketua umum UMKM bersama Tim Formatur diberi tugas menyusun kepengurusan PKK KOSGORO 1957.Dalam kesepakatan ini pula, PKK KOSGORO 1957 mengucapkan terimakasih kepada Sdr. Setya Novanto dan Sdri.Shely Agung Laksono yang telah memberikan dukungan aktifitas PKK KOSGORO 1957. Dikarenakan kondisi ruangan SEkretaris jendral

para DPP Derakan, Badan dan Komite Pengelola Beasiswa serta Tim bantuan Bencana Alam KOSGORO 1975 dapat ditampung pada kantor PKK KOSGORO 1957 tersebut dengan System Satu Atap

Hadirin yang kami hormatiDengan usaha merealisasikan Program Umum KOSGORO 1957 di Bidang Organisasi masa bakti 2008-2013 yang merupakan produk MUBES KOSGORO 1957, PKK KOSGORO 1957 Melakukan berbagai langkah-langkah organisatoros :

1. Rapar-rapat, diantaranya :a. Rapat Pleno PKK yang pertama kalinya, berlangsung tanggal 9 juli 2008, yang adntara lain menetapkam Tata Kerja PKK Kosgoro 1957 Masa bakti 2008-2013. Nomor : Kep-03/PKK KOSGORO 1957/VII/2008 tanggal 3 Juli 2008.b. Rapat Koordinator Bidang dan Rapat Koordinator wilayah dan Rapat Institusi yang bersifat adhock, serta lainnya seperti yang diamanatkan oleh konstitusi organisasi.2. Dalam perjalanan waktu, karena berbagai hal, beberapa orang pengurus tidak menjadi pengurus PKK KOSGORO 1957 disebabkan meninggal dunia, antara lain :1. Rizaf Thalib (Wakil Bendahara Umum)2. Mustokoweni Murdi (Wakil Bendahara Umum)3. Bambang W Soeprapto (Wakil Bendahara Umum)4. Usmar Aprianto (Wakil Ketua Departemen)5. Irabel Budaya (Wakil Ketua Departemen)Pemimpin dan peserta MUBES yang berbahagia

Dalam upaya mempertegas dan memperkuat eksistensi organisasi, dilakukan pula koordinasi tingkat nasional. BAB IX pasal 29 dan 29 anggaran Rumah Tangga KOSGORO 1957, yaitu :1. Musyawarah Kerja Nasional (MUKERNAS) I Tahun 20092. Musyawarah Pimpinan Nasional (MUSPINAS) I Tahun 20113. Musyawarah Pimpinan Nasional (MUSPINAS) II Tahun 20124. Peringatan Hari Ulang Tahun ke 55 KOSGORO 1957

2. Kondisi Horizontal MUBES tersebut berhasil menyusun Dewan Penasihat Organisasi dan Dewan PimpinanPusat Gerakan untuk lima tahun mendatang (2010-2015). Gerakan tersebut yakni :1. Gerakan Persatuan Perempuan (GPP) KOSGORO 19572. Barisan Muda (BM) KOSGORO 19573. Himpunan Pengusaha (HP) KOSGORO 1957Sedangkan organisasi yang dikatagorikan Lembaga yang sudah eksis dan telah melakukan bebagai aktifitas secara nyata yakni, :1. Paguyuban Anggota KOSGORO 1957 DPR RI Fraksi Partai GOLKAR 2. Forum Diskusi Nasional KOSGORO 1957Atas Dasar pemikiran tersebut, maka oleh PKK KOSGORO 1957 sudah dibentuk instansiadad hock yang diberi tugas untuk mengelola bidang tertentu dan bersifat khusus. Instansi tersebut adalah :1. Komite Pengelola Beasiswa KOSGORO 19572. Komite Pembina Usaha Rakyat KOSGORO 19573. Tim Pembina Koperasi KOSGORO 19574. Tim Bantuan Korban Berncaa alam (Tim BKB Alam) KOSGORO 1957Pada sisi lain, PKK KOSGORO 1957 memberikan perhatian yang besar terhadap Gerakan di lingkungan KOSGORO 1957 dan didorong untuk melakukan konsolidasi organisasi tingkat nasional karena gerakan ini mempunyai kedudukan yang strategis dalam masyarakat. Demikian pula terhadap badan juga telah dilakukan revitalisasi, selain dilakukan konsolidasi personil terhadap Badan yang telah eksis, juga membentuk Badan baru diperlukan

Hasil dari Koordinasi Gerakan fan Koordinasi Institusi Nasional lainnya sebagai berikut :a. Institusi Gerakan Tingkat Nasional :

No Institusi Tanggal Konsolidasi Ketua Umum & Sekjen1 Gerakan Persatuan 24-25 Maret 2011 Hayani Isman &  Perempuan   Saklah Sakwan  (GPP) KOSGORO 1957    2 Barisan Muda 24-25 Maret 2011 Jeru Dewanto   (BM) KOSGORO 1957   Siradjuddin Wahab3 Himpunan Pengusaha 24-25 Maret 2011 Emil Abeng &  (HP) KOSGORO 1957   Junaedi Elvis4 Himpunan Mahasiswa 13-14 Oktober 2012 Julianda Al Fitrah &  (HIMA) KOSGORO 1957   Fauzi Ibrahimb. Badan Lembaga tingkat Nasiona

No Institusi Tanggal Penetapan Ketua & Sekretaris1 Badan Kesenian dan belum terbentuk Masih dalam proses  Kebudayaan KOSGORO 1957 pengurus yang baru  2 Badan Advokasi Hukum & belum terbentuk Masih dalam proses  HAM KOSGORO pengurus yang baru  3 Badan Pembina Pendidikan belum terbentuk Masih dalam proses  KOSGORO 1957 pengurus yang baru  4 Badan Keanggotaan & 17 Februari 2011 Pengarah :  Kaderisasi KOSGORO 1957   Rambe Kamarulzaman      & Isdiyono      Pelaksana :      Makmur Amir,      Jan Pieter Pangaribuan5 Paguyuban Anggota 1 Desember 2009 Haryani Isman &  KOSGORO 1957 DPR RI   Bobby Adityo Rizaldi6 Forum Diskusi Nasional 30 Desember 2011 Leo Nabana &  KOSGORO 1957   Bobby Adityo Rizaldic. Institusi Ad Hock tingkat Nasional

N Institusi Tanggal Keterangan

o Penetapan1 Komite Pengelola 2-Nov-2009 Ketua : Djonhharo  Beasiswa   Sekretaris : T. M Nurhafidz  KOSGORO 1957 & yang kemudian direvitalisasi pada      Bulan November 2012,    30-Nov-2012 Ketua : T. M Nurhafidz      Sekretaris : Taufik Irawan2 Tim Pembina Koperasi 20 Juli 2012 Ketua : Hayani Isman  KOSGORO 1957   Anggota : Sharmila, Chairul Anwar      dan Mahmud Hasan3 Tim Pembina UMKM 21 Juli 2011 Ketua : airlangga Hartanto  KOSGORO 1957   Sekretaris : Chairul Anwar4 Tim Bantuan Korban 4-Apr-12 Ketua Pengarah : Djasri Marin  Bencana Alam (BKB Alam)   Ketua Pelaksana : Sabil Rachman  KOSGORO 1957    

III. PELAKSANAAN PROGRAM UMUM ORGANISASIHadirin yang kami hormati

Musyawarah Besar II KOSGORO 1957 Tahun 2008 menetapkan Program Umum Organisasi yang wajib dilaksanakan dalam masa bakti 2008-2013. Program tersebut mempunyai 3 (tiga) pilar :1. Program Pengembangan Perekonomian Rakyat2. Program Pengembangan Pendidikan, Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya alam3. Program Pengembangan Potensi Politik

A. Pengembangan Ekonomi Kerakyatan 1. Koperasi

MUSPINAS II KOSDGORO 1957 Tahun 2012 memberi garis kebijaksanaan pembentukannya secara berjenjang sesuai dengan undang-undang tentang Perkoperasian yang lama, yaitu :a. Minimal 20 anggota membentuk satu koperasi primerb. 3 (Tiga) Koperasi primer dapat membentuk satu koperasi pusatc. 3 (Tiga) Koperasi pusat dapat membentuk satu koperasi induk2. Usaha Kecil Mikro dan MenengahB. Program Pengembangan Pendidikan dan sumber Daya Manusia

1. Program Beasiswa2. Pengembangan Lembaga Pendidikana. Teknis Pelaksanaan Tata Kelola Pendidikanb. Lembaga Pendidikan Tinggi Milik KOSGORO 1957Secara hokum dan dikelompokkan pada pola hubungan structural, KOSGORO 1957 baru memiliki satu SEkolah Tinggi Ilmu Menejemen KOSGORO (STIMA KOSGORO 1957) di Kecamatan Pasar Rebo Jakarta Timur. Dlam Perjalanan waktu STIMA KOSGORO berhasil meluluskan ratusan strata I.Pada Tahun 2011, berdasarkan keputusn BAN Nomor : 021/BAN-PT/AK-XIX/SI/2011, statusnya ditetapkan menjadi terakreditasi “B”. Berkat usaha keras dan sungguh-sungguh dari

para pengelolanya, pada tahun 2012 berhasil berubah bentuk menjadi Institut Bisnis dan Informatika KOSGORO 1957, yang dikukuhkan olen Keputusan Mentri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nomor : 260/E/O/2012 tanggal 25 Juli 2012. Yang mempunyai 3 (Tiga) Fakultas, yaitu : Fakultas Ekonomi, Fkultas Ilmu Komputer, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik.C. Program Perngembangan Pendayagunaan Potensi Politik

a. Pendidikan Kader Internal KOSGORO 1957b. Program Sosialisasi Empat Pilarc. Orientasi Fungsional Tingkt Pusatd. Pendayagunaan Potensi Kader KOSGORO 1957

IV. Ketua Umum PKK KOSGORO 1957

HR Agung LaksonoKetua Umum Pengurus Pusat Kolektif (PPK) Kosgoro 1957 HR Agung Laksono mengajak seluruh kader organisasi masyarakat (ormas) kino Partai Golkar itu untuk berjuang keras memenangkan Aburizal Bakrie (ARB) dalam Pemilihan Presiden 2014.Ajakan itu disampaikan Agung Laksono dalam pidato sambutan pembukaan Musyawarah Besar (Mubes) III PPK Kosgoro 1957, di Jakarta, Jumat (1/11) malam. Dalam acara itu hadir Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung, Sekretaris Kabinet Dipo Alam, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menko Polhukkam

Djoko Suyanto, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Irman Gusman, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Anang Iskandar.Sementara pengurus PPK Kosgoro 1957 yang hadir antara lain Ketua PPK Kosgoro 1957 yang juga Ketua Panitia Pengarah (SC) Mubes III Rambe Kamarulzaman, Ketua Panitia Pelaksana (OC) Airlangga Hartarto, Sekjen Syamsul Bachri, serta para ketua dan pengurus, seperti Aziz Syamsuddin, Ricky Rachmadi, Sabil Rahman, dan sejumlah fungsionaris Partai Golkar.. Agung juga mengatakan, Kosgoro 1957 berharap agar semua pihak yang terlibat dan berkepentingan dengan pemilu perlu mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. "Lakukanlah langkah positif, elegan, untuk merebut hati rakyat. Jadikan pemilu sebagai ajang peningkatan kualitas demokrasi," kata Agung.SBY menyambut baik tema Mubes III Kosgoro 1957, yakni "Terus Berjuang Ciptakan Indonesia Maju dan Sejahtera". Tema ini, tutur SBY, tepat dan relevan dalam upaya membangun bangsa yang maju dan sejahtera.Tema ini, lanjut SBY, juga dapat memotivasi keluarga besar Kosgoro 1957 untuk berada di barisan paling depan bersama elemen masyarakat lainnya, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan kebersamaan, serta mengedepankan prinsip-prinsip gotong royong dalam ikut serta menyukseskan agenda pembangunan nasional. Agung pun mengapresiasi kehadiran Presiden SBY. "Saya apresiasi terhadap Presiden. Di tengah kesibukan mengurus negara, beliau masih mau menyempatkan diri hadir di Mubes Kosgoro. Beliau nanti juga akan membuka acara," ujar Agung, yang dalam pidatonya juga memaparkan awal mula berdirinya Kosgoro pada 1957. Dia juga sempat menyinggung perpolitikan di Indonesia. Agenda Mubes ini akan menentukan ketua umum, ketua dewan penasihat, serta pengurus Kosgoro 1957 lainnya. (Kartoyo DS)

V. Sambutan Presiden Republik Indonesia & Pembukaan MUBES III Kosgoro 1957

DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONOBismillahirrahmanirrahim,Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,Salam sejahtera bagi kita semua,

Yang saya hormati para Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II,Yang saya hormati Ketua Umum Pimpinan Pusat Kolektif Kosgoro 1957 beserta jajarannya,Yang saya hormati para peserta Musyawarah Besar III Kosgoro 1957,Hadirin sekalian yang saya muliakan,Mengawali sambutan ini, saya mengajak hadirin sekalian untuk sekali lagi,

memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah SWT, pada malam yang membahagiakan dan insya Allah penuh berkah ini, kita dapat menghadiri peresmian Pembukaan Musyawarah Besar Ketiga Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) 1957. Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin menyampaikan ucapan selamat melaksanakan Mu-syawarah Besar Ketiga Kosgoro 1957 kepada para peserta yang datang dari seluruh tanah air. Semoga Musyawarah Besar kali ini dapat meningkatkan kinerja organisasi, memantapkan jati diri Kosgoro sebagai organisasi perjuangan, sekaligus berperan aktif dalam pembangunan nasional.Saya juga ingin menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi yang tinggi atas peran aktif Kosgoro dalam ber-bagai aktivitas sosial, pendidikan, dan kemasyara-katan di seluruh tanah air.Hadirin sekalian yang saya mulakan.Saya menyambut baik tema Musyawarah Besar Kosgoro 1957 kali ini yaitu; “Terus Berjuang Ciptakan Indonesia Maju dan Sejahtera”.Tema ini tepat dan relevan dalam upaya kita membangun bangsa yang maju dan sejahtera. Tema ini juga dapat memotivasi keluarga besar Kosgoro untuk berada di barisan paling depan bersama elemen masyarakat lainnya, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, menciptakan kebersamaan, serta mengedepankan prinsip-prinsip gotong royong dalam ikut serta menyukseskan agenda pembangunan nasio-nal.Sejarah mencatat, sejak didirikan pada tanggal 10 Nopember 1957 oleh Bapak Mas Isman dan kawan-kawan, Kosgoro tampil sebagi organisasi kemasyarakatan yang sangat peduli terhadap masalah-masalah kebangsaan. Sebagai organisasi kebangsaan yang pluralis, berdiri tegak di atas semua golongan, tanpa membedakan latar bela-kang etnis, budaya, agama, status ekonomi, dan sosial, Kosgoro tampil sebagai organisasi yang memiliki gagasan cerdas dan bernas sekaligus melakukan aktivitas yang bermakna bagi masyarakatDoktrin Perjuangan Tri Dharma Kosgoro 1957, yaitu Pengabdian sebagai semangat perjuangan dan watak dasar kader untuk berjuang penuh keikhlasan tanpa pamrih; Kerakyatan sebagai semangat perjuangan yang bertumpu pada jiwa dan aspirasi rakyat; dan Solidaritas sebagai semangat perjuangan yang berintikan rasa senasib sepenanggungan dengan rakyat,

tetap relevan hingga saat ini. Doktrin Kosgoro menjadi marwah perjuangan para kadernya di setiap era yang berbeda.Saya mencermati peran Kosgoro yang terus berjuang dan tetap eksis dalam pelayanan pendidikan, pemberdayaan ekonomi, hingga pengembangan po-tensi kepemimpinan bangsa melalui pendidikan politik yang cerdas.Saudara-saudara,Untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara maju dan sejahtera sebagaimana tema Musyawarah Besar Kosgoro kali ini, sesungguhnya bukanlah sebuah mimpi. Tetapi peluang yang terbuka lebar untuk mewujudkannya.Apalagi Negara kita memiliki kekayaan alam dan bonus demografi pada periode tahun 2020 hingga 2030 mendatang.Periode emas atau golden period itu harus benar-benar kita jadikan sebagai momentum terbaik untuk menjadikan negeri kita sebagai negara maju. Dalam menyongsong periode emas pada tahun 2020-2030 itu, kita harus meningkatkan pemberdayaan masyarakat.Pemberdayaan masyarakat harus kita lakukan dalam dua dimensi sekaligus yaitu dimensi moral dan karakter kebangsaan, serta dimensi informasi dan tehnologi.Pada dimensi moral dan karakter kebangsaan, pemberdayaan masyarakat harus kita arahkan untuk mencetak generasi penerus bangsa yang bermartabat, berbudi luhur, dan berakhlak mulia.Generasi penerus yang memiliki nilai-nilai nasionalisme, patriotisme, dan moralitas yang tinggi.Generasi penerus yang memiliki sikap optimisme dan pengharapan.Generasi penerus yang siap menampilkan kepemimpinan dengan daya pemulihan yang tinggi dan berwawasan kemajuan. Dengan cara itu, insya Allah negeri kita dapat menjadi negara yang maju, kuat, tangguh, berwibawa, dan disegani dunia.Pada dimensi informasi dan teknologi, pemberdayaan masyarakat kita arahkan untuk membangun budaya masyarakat yang berwawasan pengetahuan --knowledge based society.Budaya masyarakat yang menghargai inovasi dan kreativitas serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.Kita juga ingin mencetak tenaga kerja terampil berlatar belakang pendidikan menengah dan pendidikan tinggi.Kita kembangkan pula lembaga pendidikan komunitas atau community college di seluruh tanah air.

Melalui dua dimensi itulah, kita berharap pada tahun 2025 mendatang negeri kita dapat benar-benar menjadi negara maju dan sejahtera. Pada periode tersebut diperkirakan PDB negara kita akan meningkat lima kali lipat. Demikian pula pendapatan per kapita masyarakat diperkirakan akan meningkat lima kali lipat dari saat ini. Pendapatan perkapita sebesar itu, tentu harus diiringi oleh penurunan kemiskinan secara progresif menjadi hanya sekitar 4 hingga 5 persen di tahun 2025 mendatang.Hadirin sekalian yang saya hormati,Dari apa yang saya kemukakan tadi, saya mengajak Keluarga Besar Kosgoro 1957 untuk terus tampil sebagai organisasi perjuangan, pembinaan, pelatihan, dan pengembangan potensi para anggotanya. Terus tumbuhkan semangat nasionalisme dan ekonomi kerakyatan.Saya juga menyambut baik program kerja Kosgoro 1957 baik pengembangan dan pelayanan pendidikan, pengembangan perekonomian rakyat, pembentukan Induk Koperasi, sosialisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR), serta pengembangan sumber daya manusia dan potensi sosial-politik masyarakatSaya juga menyambut gembira inisiatif Kosgoro 1957 dalam memberikan beasiswa kepada para siswa dan mahasiswa sejak tahun 2009 hingga saat ini.Lanjutkan pemberian dukungan dalam me-nyukseskan agenda pembangunan bidang pendi-dikan untuk mencetak generasi muda yang cerdas, tangguh, dan berakhlak mulia.Secara khusus, saya mengajak Kosgoro 1957 untuk menumbuhkan wirausaha bagi kaum muda untuk memperkokoh pembangunan ekonomi kerakyatan.Akhirnya, seraya memohon ridho Allah SWT dengan mengucapkan Bismillahirrahmannirrahim Musyawarah Besar Ketiga Kosgoro 1957 Tahun 2013, saya nyatakan dengan resmi, dibuka.Terimakasih.Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatu

VI. PENUTUP

Saya menyadari bahwa Laporan Praktek Kerja Lapangan Kekosgoroan yang saya buat ini jauh dari kesempurnaan karena masih banyak kekurangan.Namun ini merupakan hasil maksimal yang dapat saya lakukan yang mampu saya capai.Kritik dan koreksi terhadap susunan kata maupun penyajian saya nantikan dan saya terima.Saya sangat menyadari bahwa setia kritik merupakan bentuk kepedulian terhadap kinerja yang sudah saya lakukan dan diharapkan menjadi acuan kerja saya untuk kedepannya.Dalam kesempatan yang berbahagia ini saya ucapkan terimakasih kepada Rektor IBI K-57 Bapak Rambe Kamarulzaman serta para dosen yang telah memberikan saya kesempatan untuk datang pada acara yang sangat berharga MUSYAWARAH BESAR III KOSGORO 1957 di Grand Sahid Jaya Hotel.Kita sangat mennyadari, bahwa KOSGORO 1957 ada dan eksis atas upaya bersama.Satu cita-cita untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa, negara, dan tanah air, dan saya sampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas semua kekurangan, dan kekhilafan selama saya

mengelola data yang ada di Laporan Praktek Kerja Lapangan Kekosgoroan ini.

Jakarta, Juli 2013Mahasiswa,

Okta Puspita