laporan akhir tahun pengembangan usaha...

76
i LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA AGRIBINIS PEDESAAN (PUAP) DI PROVINSI BENGKULU Dr. WAHYU WIBAWA, MP. BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN BENGKULU BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2013 No. Kode: 26/1801.019/012/Lapkir/2013

Upload: nguyenlien

Post on 02-Mar-2019

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

i

LAPORAN AKHIR TAHUN

PENGEMBANGAN USAHA AGRIBINIS PEDESAAN (PUAP) DI PROVINSI BENGKULU

Dr. WAHYU WIBAWA, MP.

BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN BENGKULU BALAI BESAR PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI PERTANIAN

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN

2013

No. Kode: 26/1801.019/012/Lapkir/2013

Page 2: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu
Page 3: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

i

LAPORAN AKHIR TAHUN

PENGEMBANGAN USAHA AGRIBINIS PEDESAAN (PUAP) DI PROVINSI BENGKULU

Wahyu Wibawa Dedi Sugandi Emlan Fauzi Ahyadi Jakfar

Hendri Suyanto

BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN BENGKULU

2013

Page 4: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu
Page 5: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat allah SWT, penyususnan laporan akhir sudah dapat

diselesaikan dengan baik. Laporan Akhir tahun ini disusun dari hasil pelaksanaan

Pendampingan Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) di Provinsi Bengkulu.

Kegiatan PUAP dilaksanakan dengan sumber dana DIPA BPTP Bengkulu tahun anggaran

2013. Tujuan kegiatan PUAP 2013 adalah: 1) Mendukung peran BPTP Bengkulu dalam

pelaksanaan program PUAP sebagai Sekretaris Tim Pembina PUAP di Provinsi Bengkulu,

2) Melakukan verifikasi dokumen RUA, RUK, RUB dan dokumen administrasi lainnya yang

dipersyaratkan untuk pencairan dana BLM-PUAP tahun 2013, 3) Monitoring kinerja PMT,

Tim Teknis dan pembinaan Gapoktan serta mengevaluasi perkembangan Gapoktan

PUAP, 4) Melaksanakan koordinasi (vertikal dan horizontal) dan berpartisipasi aktif dalam

workshop dan pelatihan PUAP.

Laporan Akhir Tahunan ini menyajikan: 1) hasil kegiatan yang dilaksanakan oleh

sekretariat PUAP, 2) verifikasi dokumen administrasi di tingkat Provinsi Bengkulu yang

dipersyaratkan dalam pencairan dana BLM PUAP tahun 2013; 3) koordinasi dan

keikutsertaan dalam workshop dan pelatihan terkait PUAP, 4) monitoring dan evaluasi ke

tim teknis kabupaten/kota dan pembinaan Gapoktan.

Kami menyadari bahwa dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan ini tentu

ada kekurangannya, oleh karena itu kritik dan saran untuk perbaikan sangat diharapkan.

Kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan membantu pelaksanaan kegiatan ini

kami sampaikan terima kasih. Semoga laporan ini bermanfaat bagi para pembaca.

Bengkulu, Desember 2013 Penanggung Jawab, Dr. Wahyu Wibawa, MP NIP. 19690427199803 1 001

Page 6: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

ii

LEMBAR PENGESAHAN

1. Judul RDHP : Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan di Provinsi Bengkulu

2. Unit Kerja : Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Bengkulu 3. Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu 4. Sumber Dana : DIPA BPTP Bengkulu TA. 2013 5. Status Kegiatan (L/B) : Lanjutan 6. Penanggung Jawab : a. Nama : Dr. Wahyu Wibawa, MP.Dr. Erizal b. Pangkat/Golongan : Penata/III.d c. Jabatan Fungsional : Peneliti Muda

7. Lokasi : Provinsi Bengkulu 8. Agroekosistem : - 9. Tahun Mulai : 2008 10. Tahun Akhir : 2014 11. Output Tahunan : 1. Dokumen RUA, RUK, RUB dan administrasi

lainnya yang disyaratkan untuk pencairan dana BLM PUAP tahun 2013

2. Koordinasi dan keikutsertaan dalam workshop dan pelatihan PUAP

3. Hasil Monev Tim Teknis dan pembinaan Gapoktan di 10 Kabupaten/Kota

12. Output Akhir : Gapoktan menjadi lembaga keuangan mandiri di desa yang mampu memfasilitasi permodalan pertanian

13. Biaya : Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah)

Koordinator Program, Penanggung Jawab RDHP, Dr. Wahyu Wibawa, MP Dr. Wahyu Wibawa, MP NIP. 19690427 199803 1 001 NIP. 19690427 199803 1 001 Mengetahui, Kepala BBP2TP, Kepala BPTP Bengkulu, Dr. Ir. Agung Hendriadi, M.Eng Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP NIP. 19610802 198903 1 011 NIP. 19590206 198603 1 002

Page 7: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

iii

DAFTAR ISI

Hal

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. i

KATA PENGANTAR.......................................................................................... ii

DAFTAR ISI .................................................................................................... iii

RINGKASAN ................................................................................................... iv

SUMMARY ....................................................................................................... vi

I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ................................................................................... 1

1.2. Dasar Pertimbangan .......................................................................... 2

1.3. Tujuan .............................................................................................. 3

1.4. Keluaran yang diharapkan .................................................................. 3

1.5. Perkiraan Manfaat dan Dampak .......................................................... 3

II. TINJAUAN PUSTAKA .............................................................................. 4

III. PROSEDUR ............................................................................................. 6

3.1. Ruang Lingkup Kegiatan .................................................................... 6

3.2. Tahapan Kegiatan ............................................................................. 6

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................................... 8

4.1. Pengelolaan administrasi Kesekretariatan ............................................ 8

4.2. Verifikasi Dokumen Administrasi Pengajuan Dana BLM PUAP ................ 9

4.3. Menghadiri Apresiasi PUAP 2013 ........................................................ 11

4.4. Penandatanganan Kontrak PMT .......................................................... 13

4.5. Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan Pembinaan Gapoktan .................... 16

4.6. Pembahasan Anggaran 2014 .............................................................. 56

V. KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................... 45

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 46

ANALISIS RISIKO .......................................................................................... 47

JADWAL KERJA .............................................................................................. 47

PEMBIAYAAN ................................................................................................ 48

PERSONALIA .................................................................................................. 49

Page 8: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

iv

RINGKASAN 1. Judul : Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan di

Provinsi Bengkulu 2. Unit Kerja : Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Bengkulu 3. Tujuan : 1. Mendukung peran BPTP Bengkulu dalam

pelaksanaan program PUAP sebagai Sekretaris Tim Pembina PUAP di Provinsi Bengkulu.

2. Melakukan verifikasi dokumen RUA, RUK, RUB dan dokumen administrasi lainnya yang dipersyaratkan untuk pencairan dana BLM-PUAP tahun 2013.

3. Monitoring kinerja PMT, Tim Teknis dan Gapoktan serta perkembangan Gapoktan PUAP

4. Melaksanakan koordinasi (vertikal dan horizontal) dan berpartisipasi aktif dalam workshop dan pelatihan PUAP.

4. Keluaran : 1. Pelaksanaan tugas sekretariat PUAP sebagai

dukungan BPTP Bengkulu selaku tim pembina provinsi dengan baik.

2. Dokumen RUA, RUK, RUB dan administrasi lainnya yang disyaratkan untuk pencairan dana BLM PUAP tahun 2013

3. Pembinaan dan berpartisipasi aktif dalam workshop dan pelatihan terkait PUAP

4. Penilaian kinerja PMT dan perkembangan Gapoktan PUAP

5. Prosedur : 1. Pengelolaan administrasi kesekretariatan

PUAP. 2. Memfasilitasi pembayaran operasional

penyelia (BOP) PMT ke direktorat pembiayaan Dirjen PSP Kementerian Pertanian.

3. Verifikasi dokumen administrasi di tingkat provinsi Bengkulu yang dipersyaratkan dalam pencairan dana BLM PUAP tahun 2013.

4. Melaksanakan koordinasi dan berpartisipasi dalam workshop dan pelatihan PUAP.

5. Monitoring kinerja PMT, tim teknis dan pembinaan Gapoktan serta perkembangan dana Gapoktan PUAP.

6. Capaian : 1. Berjalannya sekretariat PUAP dengan baik

dan lancar, 2. Verifikasi dokumen untuk pencairan dana

BLM PUAP dari 59 Gapoktan calon penerima

Page 9: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

v

dana BLM PUAP. 3. Penandatanganan kontrak dengan 25 orang

PMT tahun anggaran 2013. 4. Pembinaan dan monev secara rutin terhadap

kinerja PMT.

7. Manfaat : Terjadinya sinkronisasi dan koordinasi kegiatan program PUAP baik di tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota.

9. Dampak : 1. Peningkatan adopsi inovasi teknologi akibat dari ketersediaan kebutuhan modal

2. Peningkatan produktivitas, produksi dan kesejahteraan petani

9. Jangka Waktu : 1 (satu) Tahun 10. Biaya : Rp. 40.000.000,- (empat puluh juta rupiah)

Page 10: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

vi

SUMMARY

1. Title : Rural Agribusiness Development in Bengkulu

Province 2. Implementing Unit : Assessment Institute for Agricultural

Technology of Bengkulu 3. Objectives : 1. Supporting role in the implementation of the

program BPTP Bengkulu PUAP as Secretary Tim PUAP in Bengkulu province.

2. Verification of documents RUA, RUK, RUB and other administrative documents required for disbursement BLM-PUAP in 2013.

3. Monitoring the performance of PMT, Technical Team and Gapoktan and development Gapoktan PUAP.

4. Implement coordination (vertical and horizontal) and actively participate in workshops and training PUAP.

4. Output : 1. Implementation PUAP as secretariat support team builder BPTP Bengkulu province as well.

2. Document RUA, RUK, RUB and other administration required for disbursement PUAP BLM in 2013

3. Coordinating and actively participate in workshops and training related PUAP

4. Performance assessment and development Gapoktan PUAP.

5. Procedure : 1. PUAP secretarial administration. 2. Facilitate operational supervisors payment

(BOP) PMT to finance directorate of the Ministry of Agriculture Director General PSP.

3. Verification documents Bengkulu provincial administration required under BLM PUAP disbursement in 2013.

4. Coordinating and participating in workshops and training PUAP.

5. Monitoring the performance of the PMT, and the technical team as well as the development Gapoktan Gapoktan PUAP.

6. Achievement : 1. PUAP secretariat goes well and smoothly, 2. BLM disbursement document verification

PUAP of 25 Gapoktan 3. Signing contracts with 25 PMT for fiscal year

2013. 4. Gapoktan visited almost all have bad credit

and orderly administration bookkeeping still much less.

7. Benefit : The synchronization and coordination of

Page 11: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

vii

program activities PUAP both at the provincial and district/city.

9. Impact : 1. Increased adoption of technological innovations result from abilyty of capital requirements

2. Increased productivity, production and farmers' welfare

9. Duration : 1 (one) Year 10. Budget : Rp. 40.000.000,-

Page 12: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu
Page 13: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

1

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Program PUAP merupakan program pemberdayaan petani yang dinilai masih

kurang mendapatkan akses modal atau pembiayaan dari bank atau lembaga keuangan.

Program ini dirancang untuk merubah petani subsistem tradisional menjadi petani

modern yang berwawasan agribisnis. Program ini pada intinya merupakan upaya untuk

memberdayakan masyarakat agar mampu menolong dirinya sendiri melalui peningkatan

kemampuannya untuk mengidentifikasi dan memanfaatkan peluang usaha agribisnis di

pedesaan. Program dengan pendekatan pemberdayaan masyarakat ini harus didukung

dengan ketersediaan modal usaha selain inovasi pertanian. Kenyataan menunjukkan

bahwa banyak inovasi pertanian yang diminati petani tidak dapat diadopsi karena faktor

keterbatasan modal dan kesulitan mengakses ke lembaga permodalan (Kushartanti dkk,

2005).

Program PUAP merupakan salah satu alternatif upaya untuk menjawab dan

memenuhi kebutuhan petani dalam penyediaan permodalan petani Indonesia. Salah satu

entry point yang dilakukan dalam pelaksanaan program PUAP yaitu memberikan bantuan

penguatan modal sebesar Rp 100 juta per desa yang disalurkan melalui Gabungan

Kelompok Tani (Gapoktan) untuk pengembangan dan peningkatan usaha agribisnis.

Dana Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) difungsikan sebagai dana stimulus penguatan

modal bagi Gapoktan untuk membiayai usaha tani anggota yang selanjutnya Gapoktan

diharapkan dapat mengumpulkan dana keswadayaan dari anggota (simpanan wajib dan

simpanan pokok) yang dikelola oleh unit usaha keuangan mikro agribisnis dari Gapoktan.

Dalam pelaksanaan program PUAP perlu dilakukan pembinaan dan pengendalian

yang intensif terhadap pelaksanaan di lapangan melalui pembinaan dan monev terhadap

Gapoktan, Penyuluh Pendamping dan Penyelia Mitra Tani (PMT). Balai Pengkajian

Teknologi Pertanian (BPTP) sebagai bagian dari Tim Pembina Provinsi mempunyai

tugas-tugas sebagai berikut : (1) melakukan koordinasi dengan PMT terkait dengan

tugasnya; (2) memfasilitasi BOP PMT sesuai dengan ketentuan; (3) melakukan

supervisi, monitoring dan evaluasi pelaksanaan tugas PMT; (4) mengkoordinasikan dan

menyusun laporan pelaksanaan tugas PMT secara berkala (minimal tiga bulan sekali)

atau sewaktu-waktu jika diperlukan; (5) memfasilitasi pelaksanaan sosialisasi PUAP; (6)

monitoring peningkatan fungsi kelembagaan ekonomi Gapoktan; (7) melaksanakan

fungsi kesekretariatan PUAP di tingkat provinsi; (8) melakukan supervisi PUAP di wilayah

Page 14: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

2

kerjanya; (9) memfasilitasi penyiapan teknologi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan

PUAP.

Untuk mendukung pelaksanaan program PUAP ditingkat lapangan, ditunjuk

Penyelia Mitra Tani (PMT) yang bertugas untuk membangun kapasitas Gapoktan sebagai

kelembagaan tani, PMT merupakan tenaga professional yang direkrut oleh Kementrian

Pertanian yang mempunyai tugas utama mensupervisi dan advokasi proses penumbuhan

kelembagaan ekonomi perdesaan. PMT harus mampu berperan sebagai fasilitator untuk

mengembangkan usaha agribisnis yang dilakukan oleh petani, buruh tani dan rumah

tangga tani miskin di perdesaan. Tahun 2013 PUAP telah memasuki fase pelaksanaan

tahun ke VI sebagai program pemberdayaan, dan PUAP sejak tahun 2008 sampai tahun

2013 telah dilaksanakan di 971 Gapoktan di 10 kabupaten/kota dengan total anggaran

sebesar Rp.97.100.000.000-.

1.2. Dasar Pertimbangan

Provinsi Bengkulu telah mendapat 971 desa/Gapoktan sejak tahun 2008 sampai

2013 dengan total anggaran sebesar Rp 97,1 miliar. Untuk tahun 2013 ada penambahan

desa PUAP sebanyak 42 Gapoktan. Tujuan digulirkannya program PUAP ini adalah untuk

menumbuh kembangkan kegiatan usaha agribisnis di perdesaan sesuai dengan potensi

wilayah, melalui koordinasi Gapoktan sebagai organisasi petani, meningkatkan fungsi

Gapoktan sebagai lembaga ekonomi petani menjadi jejaring atau mitra lembaga

keuangan dan akses pasar. Program ini juga dapat meningkatkan program-program

Kementrian Pertanian yang sudah ada sebelumnya dan utamanya dalam memfasilitas

akses permodalan petani untuk mendukung usaha agribisnis perdesaan dan mengurangi

kemiskinan serta pengangguran di pedesaan.

Pada tahun 2013 program PUAP mengalami beberapa perubahan kebijakan

dalam pelaksanaannya, yang menjelaskan pengusulan desa terdiri dari 3 (tiga)

komponen yaitu dari usulan Pemerintah Daerah (PEMDA), aspirasi masyarakat dan

Kementerian Pertanian. Diharapkan agar ada upaya tim teknis kabupaten/kota untuk

melakukan sinkronisasi dan konsolidasi kepengurusan Gapoktan. Berkaitan dengan

pembinaan dan kelembagaan yang melaksanakan PUAP perlu dilakukan konsolidasi

organisasi di provinsi dan kabupaten/kota. Pembina teknis usahatani oleh dinas teknis

dan untuk kelembagaan oleh kelembagaan penyuluhan yaitu Badan Penyuluhan dan

Ketahanan Pangan. Kegiatan monitoring dan evaluasi diperlukan untuk melihat sejauh

mana kemampuan anggota Gapoktan dalam mengelola dana PUAP untuk

pengembangan usaha agribisnis, meningkatnya fungsi kelembagaan ekonomi petani

Page 15: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

3

menjadi jejaring atau mitra lembaga keuangan dalam rangka mengakses permodalan.

PMT, penyuluh pendamping melakukan pembinaan dan bimbingan kepada anggota

Gapoktan untuk meningkatkan usaha agribisnis serta kesejahteraan anggota, dan

memfasilitasi dalam meningkatkan kelembagaan ekonomi petani menjadi lembaga

keuangan mikro Agribisnis (LKMA).

1.3. Tujuan

Tujuan pendampingan pelaksanaan program PUAP oleh BPTP Bengkulu tahun

2013 adalah :

1. Mendukung peran BPTP Bengkulu dalam pelaksanaan program PUAP sebagai

Sekretaris Tim Pembina PUAP di Provinsi Bengkulu.

2. Melakukan verifikasi dokumen RUA, RUK, RUB dan dokumen administrasi lainnya

yang dipersyaratkan untuk pencairan dana BLM-PUAP tahun 2013.

3. Monitoring kinerja PMT, Tim Teknis dan Gapoktan serta perkembangan Gapoktan

PUAP

4. Melaksanakan koordinasi (vertikal dan horizontal) dan berpartisipasi aktif dalam

workshop dan pelatihan PUAP.

1.4. Keluaran Yang Diharapkan

1. Pelaksanaan sekretariat PUAP sebagai dukungan BPTP Bengkulu selaku tim

pembina provinsi dengan baik.

2. Dokumen RUA, RUK, RUB dan administrasi lainnya yang disyaratkan untuk

pencairan dana BLM PUAP tahun 2013

3. Peningkatan kapasitas dari petugas, PMT dan Gapoktan berpartisipasi aktif dalam

workshop dan pelatihan terkait PUAP

4. Database kinerja dan perkembangan Gapoktan PUAP

1.5. Perkiraan Manfaat dan Dampak

1. Terjadinya sinkronisasi dan koordinasi kegiatan program PUAP baik di tingkat

Provinsi maupun Kabupaten/Kota.

2. Peningkatan adopsi inovasi teknologi akibat dari penambahan kebutuhan modal

3. Peningkatan produktivitas, produksi dan kesejahteraan petani

Page 16: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

4

II. TINJAUAN PUSTAKA

Pembangunan Pertanian berkelanjutan merupakan keharusan dalam pemenuhan

kebutuhan pangan, memperluas lapangan kerja dan lapangan berusaha, mengentaskan

masyarakat dari kemiskinan. Program PUAP dilaksanakan oleh petani (pemilik atau

penggarap), buruh tani dan rumah tangga tani miskin di perdesaan melalui koordinasi

Gapoktan sebagi lembaga yang dimiliki dan dikelola oleh petani. PUAP dilaksanakan

secara integrasi dengan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM-M)

yang dicanangkan oleh Presiden RI pada tanggal 30 April di Palu Sulawesi Tengah

(Anonymous, 2009).

Pelaksanaan PUAP mengacu kepada pola dasar yang ditetapkan dalam

PERMENTAN Nomor 16/Permentan/OT.140/3/2009 yaitu pendidikan dan latihan untuk

pengembangan usaha, pendampingan dan pemberian fasilitas bantuan modal usaha

petani yang dikoordinasikan oleh Gapoktan. Untuk membangun kemandirian Gapoktan

dalam pelaksanaan PUAP perlu didampingi oleh Penyuluh Pendamping dan Penyelia Mitra

Tani sehingga dapat mengoptimalkan pemanfaatan dana sesuai dengan tujuan PUAP

(Anonymous, 2009).

Permasalahan mendasar yang dihadapi petani adalah kurangnya akses kesumber

permodalan, pasar dan teknologi serta organisasi tani yang masih lemah. Oleh karena

itu program penanggulangan kemiskinan merupakan bagian dari pelaksanaan Rencana

Pembangunan Jangka Panjang dan kesepakatan global untuk mencapai tujuan

Millenium. Kementerian Pertanian mulai tahun 2008 telah melaksanakan program PUAP

dibawah koordinasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM-Mandiri)

dan berada dalam kelompok program pemberdayaan masyarakat.

Untuk koordinasi pelaksanaan PUAP di Kementerian Pertanian, Menteri Pertanian

membentuk Tim PUAP Pusat untuk mengkoordinasikan pelaksanaan PUAP Nasional.

PUAP merupakan bentuk fasilitasi bantuan modal usaha bagi petani anggota, baik

petani pemilik, petani penggarap, buruh tani maupun rumah tangga tani yang

dikoordinasikan oleh Gapoktan. Gapoktan merupakan kelembagaan tani pelaksana PUAP

untuk penyaluran bantuan modal usaha bagi anggota. Untuk mencapai hasil yang

maksimal dalam pelaksanaan PUAP, Gapoktan didampingi oleh tenaga penyuluh

pendamping dan PMT. Melalui pelaksanaan PUAP diharapkan Gapoktan dapat menjadi

kelembagaan ekonomi yang dimiliki dan dikelola oleh petani.

Page 17: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

5

Adapun kriteria Gapoktan penerima bantuan modal PUAP antara lain : a)

memeiliki SDM yang mampu mengelola usaha agribisnis; b) mempunyai struktur

kepegurusan yang aktif; dan c) dikukuhkan dan ditetapkan oleh Bupati/Walikota; dan d)

dimiliki dan dikelola oleh petani (Anonymous, 2009).

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pertanian telah

memberikan banyak perubahan di dalam masyarakat. Perubahan-perubahan tersebut

disebabkan oleh adanya perubahan perilaku petani yang sengaja dikembangkan untuk

mendapatkan produktivitas yang tinggi. Suatu paket teknologi pertanian tidak akan ada

manfaatnya bagi petani jika teknologi tersebut tidak dikomunikasikan ke petani

pengguna. Peranan komunikasi sangat penting dalam menyampaikan suatu maksud agar

suatu paket teknologi ditransfer ke masyarakat tani. Berhasil atau gagalnya suatu paket

teknologi di transfer ke masyarakat tani sangat dipengaruhi oleh adanya informasi yang

diterima oleh petani pada saat yang tepat (Azis Amin, 1992). Pola dasar PUAP dirancang

untuk meningkatkan keberhasilan penyaluran dana BLM PUAP kepada Gapoktan

dalam mengembangkan usaha produktif petani dalam mendukung 4 (empat) Sukses

Kementerian Pertanian, yaitu:

1. Swasembada dan swasembada berkelanjutan;

2. Diversifikasi pangan;

3. Nilai tambah, daya saing, dan ekspor

4. Peningkatan kesejahteraan petani.

Untuk mencapaian tujuan tersebut, komponen utama dari pola dasar pengembangan

PUAP, yaitu: 1. Keberadaan Gapoktan; 2. Keberadaan penyuluh pendamping dan PMT;

3. Penyaluran dana BLM kepada petani (pemilik dan/atau penggarap), buruh tani dan

rumah tangga tani; 4. Pelatihan bagi petani, pengurus Gapoktan (Dirjen PSP,2013).

Page 18: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

6

III. PROSEDUR

3.1. Ruang Lingkup Kegiatan

Ruang lingkup pelaksanaan PUAP pada tahun anggaran 2013 sebagai berikut :

1. Pengelolaan administrasi kesekretariatan PUAP.

2. Memfasilitasi pembayaran operasional penyelia (BOP) PMT ke direktorat

pembiayaan Dirjen PSP Kementerian Pertanian.

3. Verifikasi dokumen administrasi di tingkat Provinsi Bengkulu yang dipersyaratkan

dalam pencairan dana BLM PUAP tahun 2013.

4. Melaksanakan koordinasi dan berpartisipasi dalam workshop dan pelatihan

PUAP.

5. Memonitor dan mengevaluasi kinerja PMT, berkoordinasi dengan tim teknis dan

pembinaan terhadap Gapoktan serta mengevaluasi perkembangan dana dan

aktivitas GapoktanPUAP.

3.2. Tahapan Kegiatan

3.2.1. Pengelolaan administrasi kesekretariatan PUAP

Pengelolaan administrasi kesekretariatan ditujukan untuk menyiapkan

keperluan kesekretariatan PAUP Provinsi Bengkulu dan pelaporan BPTP dalam

mendukung program PUAP.

3.2.2. Pembayaran BOP PMT

BOP dan biaya pelaporan PMT dibayar sesuai dengan kontrak yang

ditanda tangani anatara PPK Direktorat Pembiayaan Kementerian Pertanian

dengan masing-masing PMT. Anggaran yang tersedia selama 8 bulan yaitu dari

bulan Maret sampai dengan Oktober 2013. Pembayaran BOP dan biaya pelaporan

PMT pembayarannya ditransfer langsung ke rekening masing-masing PMT oleh

PPK Direktorat Pembiayaan Kementerian Pertanian.

3.2.3. Koordinasi dan konsultasi program PUAP

Kegiatan dilaksanakan mulai bulan Januari sampai dengan Desember

2013. Koordinasi dilakukan pada berbagai tingkatan mulai dari tingkat

kabupaten/kota hingga ke pusat. Koordinasi di tingkat pusat yang dilakukan

secara intensif adalah dengan Direktorat Jenderal Sarana dan Prasarana

Pertanian (PSP). Koordinasi di tingkat daerah/provinsi adalah dengan Dinas

Pertanian, Bakorluh serta Tim Teknis PUAP kabupaten/kota. Konsultasi

pelaksanaan PUAP sering dilakukan oleh Tim Teknis Kabupaten dan bahkan

Gapoktan secara langsung ke Sekretariat PUAP provinsi (BPTP Bengkulu).

Page 19: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

7

3.2.4. Monitoring dan Evaluasi

Dilaksanakan oleh BPTP melalui kegiatan pertemuan, pengisian form,

kunjungan lapangan dan workshop dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Pengisian form oleh PMT setiap akhir bulan. Isian form monitoring meliputi :

1. Perkembangan bulanan pelaksanaan PUAP tahun 2013; nilai rekening

Gapoktan pada akhir bulan, dana kas yang ada pada pengurus, nilai dana

yang disalurkan, nilai dana yang sudah dikembalikan oleh petani, jumlah

petani penerima dana, jumlah petani yang telah mengembalikan.

2. Perkembangan pelaksanaan PUAP yang meliputi: Perkembangan

pelaksanaan PUAP (usulan desa dan Gapoktan PUAP oleh Bupati, SK

Mentan tentang penetapan desa dan Gapoktan PUAP, SK Bupati tentang

penetapan desa dan Gapoktan PUAP, sosialisasi PUAP oleh tim teknis

kabupaten/kota, pembekalan penyusunan RUB dan administrasi lainnya

oleh tim teknis kecamatan dan tim pengarah PUAP, pembuatan rekening

Gapoktan, pembuatan RUB dan kelengkapan dokumen lainnya, verifikasi

RUB oleh tim teknis kabupaten, pengiriman RUB oleh sekretariat PUAP,

transfer dana BLM ke rekening Gapoktan, penyaluran dana kepada petani,

pemanfaatan dan menurut jenis usaha agribisnis, peyediaan dan

pendukung PUAP).

b. Pertemuan/diskusi bulanan dengan PMT dilaksanakan setiap awal bulan :

materi diskusi meliputi : perkembangan PUAP, masalah yang dihadapi dan

upaya pemacahan masalah yang perlu dilakukan.

c. Koordinasi dengan tim teknis Kabupaten/Kota dalam rangka koordinasi,

sinkronisasi dan konsolidasi pelaksanaan program PUAP di 10 Kabupaten

Kota Provinsi Bengkulu.

d. Monitoring dan evaluasi dilakukandi tingkat Gapoktan dengan tujuan melihat

kemampuan anggota Gapoktan dalam mengelola dana PUAP serta

pengembangan dana dan usaha agribisnisnya.

Page 20: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

8

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Pengelolaan Administrasi Kesekretariatan

Kegiatan administrasi kesekretariatan dilakukan dari bulan Januari 2013 dimana

pengelolaannya dilaksanakan oleh sekretariat PUAP BPTP Bengkulu. Susunan sekretariat

PUAP BPTP Bengkulu adalah sebagai berikut:

Ketua : Kepala BPTP Bengkulu (Dr. Dedi Sugandi, MP)

Wakil Ketua : Dr. Wahyu Wibawa, MP

Seksi-seksi : - Ahyadi Jakfar

i. Emlan Fauzi, SP

ii. Hendri Suyanto

Secara umum kegiatan administrasi yang dilaksanakan di sekretariat adalah:

1. Mengarsipkan dan menindaklanjuti disposisi surat dari kepala balai

2. Merencanakan, melaksanakan dan notulensi pertemuan rutin dengan PMT

3. Menghadiri undangan dari Gapoktan/Tim teknis

4. Menerima kunjungan dari Gapoktan, tim pembina PUAP, tim teknis kabupaten,

LSM dan stakeholders serta memberikan informasi, layanan konsultasi dan

advokasi yang diperlukan

5. Memfasilitasi pelaksanaan kontrak kerja PMT dengan PPK Direktorat Pembiayaan

Kementerian Pertanian.

Banyak surat-surat yang telah masuk ke sekretariat PUAP BPTP Bengkulu. Surat

berasal dari berbagai sumber, mulai dari pusat sampai dengan Gapoktan. Surat masuk

yang memerlukan respon ditindaklanjuti dengan baik melalui surat, fax, telephone

maupun SMS dan bahkan kunjungan langsung.

Beberapa tugas yang telah dilaksanakan oleh sekretariat PUAP selama tahun

anggaran 2013 antara lain:

1. Menerima laporan PMT dalam bentuk manual dan soft copy

2. Menerima surat masuk dari berbagai sumber berkenaan dengan program PUAP

3. Memproses surat keluar ke berbagai sumber berkenaan dengan program PUAP

4.2. Verifikasi Dokumen Administrasi Pengajuan Dana BLM PUAP Tingkat Provinsi Bengkulu

Verifikasi dokumen administrasi pengajuan dana BLM PUAP tingkat Provinsi

Bengkulu dilakukan untuk membantu proses pencairan dana BLM tingkat Provinsi

Bengkulu pada tahun 2013. Dokumen yang diverifikasi adalah :

Page 21: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

9

1. Rencana usaha (RUA, RUK dan RUB) Gapoktan

2. Perjanjian kerjasama (PK) antara PPK PUAP di Pusat Pembiayaan Kementerian

Pertanian di Jakarta dengan masing-masing ketua Gapoktan

3. Surat perintah kerja (SPK) dari PPK PUAP kepada Ketua Gapoktan

4. Berita Acara Terima Uang

5. Fakta Integritas

6. Kuitansi/Bukti Pembayaran

Dokumen dilengkapi sesuai dengan surat daftar nominasi sementara (DNS) dari

Kementerian Pertanian tentang calon Gapoktan penerima dana PUAP tahun 2013, seperti

AD/ART, Akte Pendirian/Berita Acara Pembentukan Gapoktan, jumlah anggota kelompok

tani anggota Gapoktan, jumlah petani, kepengurusan (ketua, sekretaris dan Bendahara),

identitas pengurus dan buku rekening/tabungan.

Setelah selesai diverifikasi di tingkat provinsi, seluruh dokumen kemudian di bawa

dan di verifikasi kembali di Direktorat Pembiayaan Pertanian Kementerian Pertanian di

Jakarta. Setelah diverifikasi tingkat pusat dan dinyatakan lengkap selanjutnya dibuat

Surat Keputusan oleh Kementerian Pertanian. Dokumen tersebut di atas merupakan

syarat pencairan dana BLM PUAP dari Kementerian Pertanian ke rekening Gapoktan.

Daftra DNS yang telah diverifikasi dan dicairkan dananya disajikan pada tabel 1.

Page 22: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu
Page 23: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

11

Tabel 1. Realisasi Daftar Nominasi Sementara (DNS) Desa/Gapoktan Penerima Dana BLM-PUAP dan Verifikasi Oleh BPTP Bengkulu TA 2013

No Kab/Kota DNS Tahap Jumlah

Tidak Membuat

Dokumen

Yang Membuat

dokumen/verifikasi di BPTP

Yang di SK Kan

Yang tidak lolos Tk pusat

1 Bengkulu Selatan 2

4

5

4

3

2

2

2

2

2

-

-

2 Bengkulu Tengah 2 4

5 7

6 3

1 6

3 1

0 -

3 2

1 6

3 2

1 -*

- -

- -

3 Bengkulu Utara 2

5 7

2

1 6

0

0 1

2

1 5

2

1 -*

-

- -

4 Kaur 2

4 5

1

8 1

0

0 0

1

8 1

1

8 1

-

- -

5 Lebong 1 5 0 5 5 -

6 Muko-Muko 2 7

8 6

1 0

7 6

7 -*

-

7 Rejang Lebong 2 2 0 2 2 -

8 Seluma 2 1 0 1 1 -

9 Kepahiang 4 5 2 3 3 -

10 Kota Bengkulu 6 1 0 1 1 -

Jumlah 72 13 59 42 Keterangan : * masih dalam proses pembuatan SK dari Kementerian Pertanian

Page 24: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu
Page 25: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

11

4.3. Menghadiri Apresiasi PUAP 2013

Kegiatan apresiasi PUAP 2013 diikuti 25 peserta dari Provinsi Lampung, Bengkulu

Sumatera Selatan dan Kepulauan Riau. Peserta terdiri dari perwakilan Dinas Pertanian,

BPTP, Bakorluh dan BP4K kabupaten. Dari Provinsi Bengkulu BP4K yang hadir hanya dari

Kabupaten Bengkulu Selatan. Acara apresiasi PUAP dilaksanakan pada tanggal 9-11 April

2013. Acara dibuka oleh Kepala Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian Provinsi

Sumatera Selatan (Ir. Afandi). Materi pembahasan dalam apresiasi PUAP 2013 adalah

kebijakan PUAP 2013, penyampaian successtory program PUAP, penentuan jadwal

pelatihan Gapoktan penerima dana BLM PUAP 2012 dan pembahasan materi serta

narasumber pelatihan PUAP 2013.

Materi Kebijakan PUAP 2013 disampaikan oleh Kepala Balai Pelatihan Pertanian

(BPP) Lampung (Ir. Muhammad Syarif, MM). Salah satu tujuan PUAP adalah

memberdayakan kelembagaan petani. BPP lampung diberi tugas untuk melatih Gapoktan

penerima PUAP. Program PUAP dirancang untuk merubah petani subsistem tradisional

menjadi petani modern yang berwawasan agribisnis. Melalui program PUAP, dana

disalurkan kepada Gapoktan dan difungsikan sebagai dana stimulus penguatan modal

usaha Gapoktan dalam membiayai usaha tani anggota. Untuk itu maka pengurus

Gapoktan harus mempunyai pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk

mengelola dana dimaksud. Dengan adanya Kebijakan Program PUAP TA 2012, yaitu ada

perubahan mekanisme dalam penetapan Gapoktan penerima BLM-PUAP maka terjadi

keterlambatan dalam penerbitan SK Mentan tentang penetapan Gapoktan Penerima

PUAP TA 2012, sehingga masih ada 1.371 Gapoktan penerima bantuan TA 2012 belum

mendapatkan diklat walaupun dana BLM sudah diterima dan Gapoktan calon penerima

BLM-PUAP tahun 2013. Oleh karena itu Badan Penyuluhan dan Pengembangan

Sumberdaya Manusia Pertanian cq Pusat Pelatihan Pertanian sesuai dengan tugas dan

fungsinya akan melaksanakan diklat bagi pengurus Gapoktan tersebut. Untuk

memperlancar pelaksanaan diklat, maka perlu disusun Petunjuk Pelaksanaan (Juklak)

bagi pengurus Gapoktan PUAP. Tujuan disusunnya petunjuk pelaksanaan diklat bagi

pengurus Gapoktan PUAP adalah untuk memberikan acuan bagi penyelenggara diklat,

widyaiswara pertanian dan tenaga kediklatan lainnya dalam melaksanakan diklat.

Realisasi pelatihan Gapoktan yang dilaksanakan oleh BPP Lampung dari tahun 2010

sampai dengan 2012 berjumlah 1823 Gapoktan yang terdiri dari 577 Gapoktan tahun

2010, 967 Gapoktan tahun 2011 dan 279 Gapoktan tahun 2012. Masing-masing

Gapoktan berasal dari Provinsi Lampung, Bengkulu, Sumatera Selatan dan Kepulauan

Riau.

Page 26: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

12

Penyampaian sucsesstory PUAP dari masing-masing provinsi. Provinsi Bengkulu

diwakili oleh Oleh Dinas Pertanian Bengkulu yang didampingi oleh BPTP Bengkulu.

Program PUAP di Provinsi Bengkulu dimulai sejak tahun 2008 hingga tahun 2012 jumlah

Gapoktan yang telah menerima dana BLM-PUAP sebanyak 931 dengan total anggaran

kurang lebih Rp. 93.100.000.000 dengan perincian 289 Gapoktan tahun 2008, 251

Gapoktan tahun 2009, 139 Gapoktan tahun 2010, 167 Gapoktan tahun 2011 dan 85

Gapoktan tahun 2012. Sedangkan tahun 2013 sebanyak 22 Gapoktan. Secara umum

perkembangan dana BLM-PUAP di Provinsi Bengkulu dibawah 5 % dan perkembangan

BLM-PUAP menuju LKM-A pada tahun 2008 sebanyak 11 Gapoktan dan tahun 2009

sebanyak 5 Gapoktan.

Permasalahan yang dihadapi dalam pengelolaan PUAP di Provinsi Bengkulu

adalah 1) masih adanya pola pikir petani bahwa dana PUAP merupakan dana hibah

sehingga pemanfaatannya kurang optimal, 2) belum mendapatkan pembinaan secara

optimal, antara lain karena keterbatasan jumlah tenaga lapang khususnya PMT dan

Penyuluh Pendamping, 3) peran, fungsi dan tata hubungan kerja tim pembina provinsi

dengan tim teknis kabupaten/kota dan sekretariat PUAP belum berjalan optimal dan 4)

belum semua Gapoktan mempunyai unit usaha otonom sebagai aktivitas LKMA. Pada

tahun 2012 ada 5 Gapoktan berprestasi yang dikirim magang ke Provinsi Lampung.

Penentuan jadwal pelatihan pengurus Gapoktan penerima dana BLM PUAP 2012.

Pada tahun 2013 akan dilakukan pelatihan terhadap pengurus Gapoktan penerima dana

BLM-PUAP tahun 2012. Khusus untuk Provinsi Bengkulu ada 50 Gapoktan yang belum

mengikuti pelatihan. Pelatihan Gapoktan di Provinsi Bengkulu akan dilaksanakan pada

tanggal 5-10 Mei 2013 bertempat di Kantor Bakorluh Provinsi Bengkulu. Bakorluh

ditunjuk langsung oleh BPP lampung sebagai penyelenggara pelatihan Gapoktan di

provinsi Bengkulu. Pelatihan PUAP bagi pengurus Gapoktan Propinsi Bengkulu 4

Angkatan selama 7 hari dengan jumlah peserta 100 orang.

Pembahasan materi serta narasumber pelatihan PUAP 2013. Materi yang akan

disampaikan dalam pelatihan pengurus PUAP terdiri kelompok materi dasar, kelompok

materi pokok dan kelompok materi penunjang. Berdasarkan hasil rumusan sementara

BPTP akan memberikan materi tentang membuat laporan kegiatan Gapoktan dengan

pokok bahasan (1) praktek pengisian format laporan dengan tabel manual; (2)

mekanisme pelaporan. Syarat peserta pelatihan Gapoktan adalah pengurus Gapoktan

(Ketua dan Sekretaris atau Bendahara), telah menerima dana BLM PUAP berdasarkan

Keputusan Menteri Pertanian, membawa surat tugas dari instansi pembina.

Page 27: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

13

4.4. Penandatanganan Kontrak PMT dengan Kementerian Pertanian dan PPK

Direktorat Pembiayaan Kementerian Pertanian

Penandatanganan kontrak PMT dilakukan di aula BPTP Bengkulu pada hari selasa

tanggal 16 April 2013. Jumlah peserta yang hadir sebanyak 30 orang yang terdiri dari

undangan 3 orang ( Dinas Pertanian Provinsi Bengkulu, Dinas Pertanian dan Peternakan

Kota Bengkulu, Direktur Pembiyaan Dirjen PSP Kementan), PMT 25 orang dan panitia

kesekretariatan 4 orang. Penandatanganan kontrak PMT ini langsung di hadir oleh Bapak

Jhoni Wardi dari Pusat Pembiayaan Dirjen Pengelolaan Sarana dan Prasarana Pertanian.

Acara dibuka oleh Kepala Seksi Pelayanan Pengkajian BPTP Bengkulu ibu

Wahyuni Amelia Wulandari, MSi. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa

Provinsi Bengkulu menerima dana PUAP sejak tahun 2008 sampai dengan 2012. Jumlah

Gapoktan yang menerima dana BLM-PUAP sebanyak 953 desa/Gapoktan atau hampir

70% desa di Provinsi Bengkulu sudah menerima dana PUAP dengan jumlah kelompok

tani sebanyak 3.744 kelompok. Jumlah Penyelia Mitra Tani (PMT) yang dikontrak adalah

31 orang (tabel 2). KSPP BPTP Bengkulu mengajak setelah dilakukan

penenandatanganan kontrak, PMT bisa lebih aktif dalam mensukseskan program PUAP

ini dengan lebih aktif dalam pengumpulan laporan kegiatan PMT dan perkembangan

dana BLM PUAP di Gapoktan tempat bekerja masing-masing.

Dari pihak Dinas Pertanian Provinsi selaku ketua pembina PUAP tingkat provinsi

diwakili oleh Kepala Bidang Pengelolaan Lahan dan Air (Ir. Syahrial Rizal). Dalam

sambutannya beliau mengharapkan dengan program PUAP ini mampu meningkatkan

permodalan di tingkat petani terutama membiayai usahataninya. Selama ini kendala

petani dalam berusahatani adalah kurangnya modal atau dana untuk membiayai

usahataninya terutama dalam membeli saprodi. Disamping itu kendala yang dihadapi

oleh petani adalah terbatasnya akses petani untuk mendapatakan saprodi. Untuk masa

yang akan datang dengan adanya dana BLM-PUAP ini bisa mempermudah petani dalam

mengakses saprodi dan modal.

Drs. Jhoni Wardi selaku PPK Pembiayaan PUAP dari Dirjen PSP Kementerian

Pertanian menyampaikan dasar hukum penandatanganan kontrak PMT ini adalah

Keputusan Menteri Pertanian Nomor 1952/Kpts/OT.160/5/2012 tentang perubahan

lampiran Keputusan Menteri Pertanian Nomor 733.1/Kpts/OT.160/2/2013 tentang

Penetapan Penyelia Mitra Tani Tahun 2013 Program PUAP telah ditetapkan sebanyak

1.442 orang PMT dan Surat Keputusan Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian

Nomor 56/Kpts/OT.160/B/KPA/2/2012 tentang Pejabat Pembuat Komitmen Kegiatan

Page 28: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

14

Pembinaan Penyelia Mitra Tani dalam rangka Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan

Pertanian pada Satuan Kerja Lingkup Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana

Pertanian. Pembayaran honor PMT dilakukan setelah penandatanganan kontrak. Honor

akan dicairkan apabila PMT : 1) melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai PMT

di lapangan, dalam rangka pengembangan PUAP di wilayah kerja masing-masing; 2)

melaporkan kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang tercantum dalam

Pedoman Umum dan Petunjuk Teknis PUAP; 3) wajib berada di lokasi/wilayah kerja dan

tidak dapat pindah wilayah kerja tanpa izin. Pembayaran honor dilakukan melalui

transfer ke nomor rekening Bank masing-masing PMT. Honor dibayarkan selama 8 bulan

sebesar Rp. 2.300.000/bulan terhitung mulai 1 Maret sampai dengan 1 Oktober 2013.

Apabila tidak melaksanakan kewajiban sesuai dengan pedoman umum dan petunjuk

teknis PUAP maka PMT dikenakan sangsi berupa : a) Penundaan pembayaran honor

kerja; b) Penghentian pembayaran honor kerja; c) Pemutusan hubungan kerja. BOP

dapat dibayarkan kepada PMT apabila : 1) membuat rencana kerja selama pelaksanaan

penyeliaan, 2) membuat laporan hasil kerja penyeliaan terhadap Gapoktan dalam buku

kerja (work book), ditandatangani dan disyahkan (stempel) oleh pengurus Gapoktan dan

tim teknis kabupaten/kota, 3) menyerahkan dokumen administrasi keuangan kepada

koordinator pembina PUAP yang berada di Sekretariat PUAP (BPTP) provinsi, untuk

pertanggungjawaban BOP dan 4) mendapat rekomendasi dari Koordinator PUAP di

masing-masing sekretariat propinsi (BPTP). Pembayaran BOP dilakukan melalui transfer

ke nomor rekening masing-masing (PMT). Biaya Operasional Penyeliaan (BOP) yaitu

sebesar Rp.1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah) per bulan yang terdiri dari biaya

operasional sebesar Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah) per bulan dan biaya ATK pelaporan

sebesar Rp.200.000,- (dua ratus ribu rupiah) per bulan. Pembayaran BOP PMT dapat

dilakukan per bulan apabila laporan dikumpul setiap bulan berjalan. Pengumpulan

laporan PMT paling lambat tanggal 10 bulan berjalan sudah diterima di pusat

pembiayaan Dirjen PSP Kementan. Apabila terlambat dalam pengumpulan laporan maka

dana BOP PMT akan terlambat juga.

Setelah acara kata sambutan dilanjutkan dengan diskusi. Pada saat diskusi, PMT

sangat antusias untuk bertanya. Acara diskusi dipimpin langsung oleh koordinator PMT

Provinsi Bengkulu bapak Hartoyo, SPt. Dalam sesi diskusi dibuka peluang bagi peserta

untuk menyampaikan pertanyaan dan saran. Berbagai pertanyaan dan saran muncul

dalam sesi diskusi.

Penandatanganan kontrak PMT dilakukan secara simbolis yang diwakili oleh

Hartoyo, SPt Penyelia Mitra Tani Kabupaten Bengkulu Utara dan Melisa Penyelia Mitra

Page 29: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

15

Tani Kabupaten Lebong. Acara penandatanganan kontrak PMT disaksikan langsung oleh

direktur pembiayaan Dirjen PSP Kementan Bapak Joni Wardi. Penyerahan kontrak PMT

dilakukan oleh Dinas Pertanian Provinsi yang diwakili oleh Bapak Ir. Syahrial Rizal dan

Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu Ibu Ir. Nana. Disamping

penandatanganan kontrak PMT, sekretariat PUAP dalam hal ini BPTP Bengkulu juga

melakukan pertemuan dengan PMT untuk membuat kesepakatan dalam pengumpulan

laporan dan pertemuan antara BPTP dengan PMT. Berdasarkan hasil diskusi dengan PMT

maka disepakati pertemuan dilakukan setiap bulan pada tanggal 5 bulan berjalan. PMT

harus mengumpulkan laporan kegiatan PMT dan laporan perkembangan dana Gapoktan.

Tabel 2. Daftar hadir Penyelia Mitra Tani (PMT) pada acara Penandatanganan Kontrak bulan April 2013

No Nama Kab/Kota Keterangan

1 Fajrul tantomi, SP Bengkulu Selatan Hadir

2 Firmansyah H, SP, MSi Bengkulu Selatan Hadir

3 Jely Biterfin, SKM Bengkulu Selatan Hadir

4 Aswanto, S.sos Bengkulu Tengah Hadir

5 Iip Aripin, SP Bengkulu Tengah Hadir

6 Amsir,S.Ag Bengkulu Utara Hadir

7 Bing Haryatno, S.Pt Bengkulu Utara Hadir

8 Dwi Ida Wardani, SP Bengkulu Utara Hadir

9 Hartoyo, S.Pt Bengkulu Utara Hadir

10 Andi Candra, SE Kaur Hadir

11 M. Ari Nur Rahman, SP Kaur Hadir

12 Suandi, S.Pd Kaur Hadir

13 Gusti Santoso, SP Kepahiang Hadir

14 Yeki Pusparizal, SP Kepahiang Hadir

15 Nizamudin, SP Kepahiang Hadir

16 Evo Yuliansyah, SE Lebong Hadir

17 Her mantanto, ST Lebong Hadir

18 Yuliza Eka Sari, A.Md Lebong Hadir

19 Aris Romadan, SP Muko-Muko Hadir

20 Suryadinata, S.Hut Muko-muko Hadir

21 Gunario Satria, SP Muko-muko Hadir

22 Anton Sutrisno, SP Muko-muko Hadir

23 Bambang P. Tatmoko, S.TP Rejang Lebong Hadir

24 Busroni, A.Md Rejang Lebong Hadir

25 Suswandi, SE Rejang Lebong Hadir

26 M. Syamsuhadinoto, SP Seluma Hadir

27 Muhtar, S.Hut Seluma Hadir

28 Sri Asih, SP Seluma Hadir

29 Zaidan Jauhari,S.Hut Seluma Hadir

30 Andri Syahputra, SP Kota Bengkulu Hadir

31 Devia Maya Silvany, S.Pd Kota Bengkulu Hadir

Page 30: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

16

4.5. Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan Pembinaan Gapoktan Penerima

BLM-PUAP

4.5.1. Koordinasi, monitoring, evaluasi dan pembinaan Gapoktan penerima BLM-PUAP

di Kabupaten Rejang Lebong

Koordinasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Rejang Lebong langsung

bertemu dengan Kepala Dinas Pertanian (Ir. Redha Kusmantoro, M.Si) selaku

Ketua Tim Teknis PUAP Kabupaten Rejang Lebong, disampaikan realisasi

penyaluran dana BLM PUAP untuk Kabupaten Rejang Lebong Tahun 2008 s/d

2013 sebanyak 100 Gapoktan.

Susunan Tim Teknis PUAP Kabupaten Rejang Lebong berdasarkan SK

Bupati adalah sebagai berikut:

Ketua : Kepala Dinas Pertanian,

Sekretaris : BP4K

Anggota : BAPEDA, Dinas Peternakan dan 3 PMT (Bambang P. Tatmoko,

S.TP, Busroni, A.Md dan Suswandi, SE)

Tim Teknis PUAP Kabupaten Rejang Lebong telah melaksanakan,

mengkoordinasikan usulan Desa / Gapoktan dan Pengurus calon penerima dana

BLM PUAP dari desa, melaksakan verifikasi dokumen administrasi calon penerima

dana BLM PUAP, mengkoordinasikan pelaksanaan PUAP dengan PNPM Mandiri di

tingkat Kabupaten. Mengesahkan dan menyetujui RUB yang diusulkan oleh

Gapoktan serta dokumen administrasi Gapoktan lainnya, melakukan

pengendalian, pembinaan, monitoring dan pelaporan pelaksanaan PUAP di

tingkat Kecamatan dan desa serta berkoordinasi dengan PMT. Kabupaten Rejang

Lebong belum mengalokasikan dana operasional pelaksanaan tugas tim teknis

kabupaten dari APBD. Tim teknis PUAP Kabupaten Rejang Lebong sering

melaksanakan pertemuan dan melakukan kunjungan ke Kecamatan dan Desa.

Tim teknis Kabupaten Rejang Lebong juga menyediakan operation room untuk

tempat kerja PMT di Dinas Pertanian. Belum tersedianya insentif bagi Penyuluh

Pendamping PUAP, belum adanya insentif/honor untuk PMT diluar bulan yang

dikontrak dan PMT lebih berkoordinasi dengan Dinas Pertanian selaku Ketua Tim

Teknis PUAP Kabupaten Rejang Lebong.

Pembinaan dan Monev di Kabupaten Rejang Lebong dilakukan ke

Gapoktan Cahaya Bukit Basah Dusun Sawah Kecamatan Curup Utara Kabupaten

Rejang Lebong, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2011 dengan

Page 31: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

17

pengurus ( Ketua Firmansyah, Sekretaris Eldan M dan Berndahara A . Wandi ).

Gapoktan Cahaya Bukit Basah mempunyai 3 kelompok tani, jumlah anggota

sebanyak 58 orang dengan jumlah penerima pinjaman 46 orang. Usaha yang

paling dominan adalah tanaman semusim seperti sayuran dan padi. Gapoktan

Cahaya Bukit Basah Dusun Sawah Kecamatan Curup Utara memiliki simpanan

pokok dan simpanan wajib sebesar Rp.5.300,000. Kegiatan usaha lainya yaitu

simpan pinjam, pinjaman disalurkan melalui kelompok dengan sistem tanggung

renteng. Rata-rata pinjaman Rp. 2.000.000,-/anggota, pembayaran pinjaman

yaitu sistem bayar setelah panen dengan tingkat suku bunga pinjaman 1,5 %.

Cahaya Bukit Basah Dusun Sawah Kecamatan Curup Utara sudah memiliki

AD/RT, tidak ada pinjaman macet, belum membentuk LKMA. Pembuatan rencana

kerja dilakukan dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan 1 kali sebulan,

melaksanakan RAT tepat waktu. Gapoktan Cahaya Bukit Basah Dusun Sawah

Kecamatan Curup Utara belum mencairkan dana BLM 100%.

Pembinaan dan Monev juga dilakukan ke Gapoktan Tri Mulyo Desa

Sumber Urip Kecamatan Selupu Rejang, Gapoktan penerima dana BLM PUAP

tahun 2009 dengan pengurus ketua M. Yasin dan sekretaris Nasiyam. Gapoktan

Tri Mulyo merupakan Gapoktan berprestasi tahun 2010 mewakili Provinsi

Bengkulu mengikuti seleksi Gapoktan berprestasi tingkat Nasional. Perkembangan

usaha, dana dan administrasi cukup baik, dana Gapoktan Tri Mulyo per April 2013

sebesar Rp. 141.537.600. Gapoktan Tri Mulyo sudah memiliki AD/RT, belum

membentuk LKMA, pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala

dilakukan 1 kali sebulan, melaksanakan RAT tepat waktu, belum ada Badan

Hukum.

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Mbangun Tani Desa Air Meles Atas

Kecamatan Selupu Rejang, penerima dana BLM PUAP tahun 2009 dengan

pengurus Ketua Sumarno. Gapoktan Mbangun Tani, sudah memiliki AD/RT,

belum menjadi LKMA, pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala

dilakukan 1 kali sebulan, melaksanakan RAT tepat waktu, sudah ada Badan

Hukum. Dari sisi perkembangan usaha, dana dan administrasi cukup baik , dana

Gapoktan Mbngun Tani saldo akhir periode April 2013 sebesar Rp. 161.062.825.

4.5.2. Koordinasi, monitoring, evaluasi dan pembinaan Gapoktan penerima BLM-PUAP

di Kabupaten Kaur

Koordinasi dengan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kaur

bersama Kepala Seksi PLA Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kaur.

Page 32: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

18

Telah disampaikan maksud dan tujuan koordinasi, monitoring, evaluasi dan

pembinaan Gapoktan penerima BLM-PUAP di Kabupaten Kaur. Pada pertemuan

tersebut disampaikan juga realisasi penyaluran BLM PUAP di Kabupaten Kaur.

Dana BLM PUAP yang belum direalisasikan di Kabupaten Kaur sebesar Rp.

1.934.631.000. Jumlah Gapoktan penerima dana BLM PUAP dari tahun 2008

sampai dengan 2013 sebanyak 100 Gapoktan dengan jumlah kelompok tani

sebanyak 400 kelompok.

Di Kabupaten Kaur tim teknis PUAP langsung di SK kan bupati. Adapun

susunan tim teknis PUAP di Kabupaten Kaur sebagai berikut:

Ketua : Asmawan, S.Sos (Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kaur)

Sekretaris : A. Reskan Efendi, SP (Kepala BP4K)

Anggota : Kabid PSP Dinas Pertanian dan 3 PMT (Andi Candra, SE, M.

Ari Nur Rahman, SP dan Suandi, S.Pd).

Tim Teknis PUAP Kabupaten Kaur telah melaksanakan, mengkoordinasikan

usulan Desa / Gapoktan dan Pengurus calon penerima dana BLM PUAP dari desa

dan melaksakan verifikasi dokumen administrasi calon penerima dana BLM PUAP

serta mengkoordinasikan pelaksanaan PUAP dengan PNPM Mandiri di tingkat

Kabupaten. Tim Teknis PUAP Kabupaten Kaur mengesahkan dan menyetujui RUB

yang diusulkan oleh Gapoktan serta dokumen administrasi Gapoktan lainnya serta

melakukan pengendalian, pembinaan, monitoring dan pelaporan pelaksanaan

PUAP di tingkat Kecamatan dan desa serta berkoordinasi dengan PMT.

Pemerintah Kabupaten Kaur mengalokasikan dana operasional

pelaksanaan tugas tim teknis kabupaten dari APBD. Pertemuan Tim teknis PUAP

Kabupaten Kaur jarang dilakukan termasuk juga kunjungan ke kecamatan dan

desa. Tim teknis Kabupaten Kaur belum menyediakan operation room untuk

tempat kerja PMT. Pemerintah Kabupaten Kaur (tim teknis PUAP) belum

menyediakan insentif bagi Penyuluh Pendamping PUAP dan insentif / honor untuk

PMT diluar bulan yang dikontrak. PMT Kabupaten Kaur lebih sering berkoordinasi

dengan Dinas Pertanian selaku Ketua Tim Teknis PUAP di Kabupaten Kaur. Saran

dan masukan dari tim PUAP BPTP untuk tim teknis PUAP Kabupaten Kaur antara

lain :

1. Secepatnya merealisasikan dana BLM PUAP yang masih mengendap di

rekening Gapoktan,

2. Melakukan pembinaan di tingkat Gapoktan dengan cara mengadakan temu

koordinasi dengan seluruh Gapoktan di Kabupaten Kaur,

Page 33: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

19

3. Koordinasi tim teknis lebih ditingkatkan lagi.

Pembinaan dan Monev dilakukan ke Gapoktan Harapan Bersama Desa

Sukarami II Kecamatan Kelam Tengah, Gapoktan penerima dana BLM PUAP

tahun 2011 dengan pengurus ketua Rasdi, sekretaris Sukisno dan Bendahara

Gupiman Rohadi. Gapoktan Harapan Bersama membawahi 3 kelompok tani

dengan anggota sebanyak 66 orang. Usaha yang paling dominan adalah usaha

pertanian tanaman semusim seperti padi. Gapoktan Harapan Bersama

mempunyai modal swadaya dengan simpanan pokok sebesar Rp. 660.000,- dan

simpanan wajib 66.000,-. Gapoktan Harapan Bersama mempunyai usaha simpan

pinjam dan pengadaan saprodi. Penyaluran pinjaman dilakukan melalui kelompok

dengan sistem tanggung renteng. Rata-rata pinjaman anggota sebesar Rp.

1.000.000,- dengan sistem pembayaran setelah panen. Tingkat suku bunga

pinjaman sebesar 1 %. Jumlah kredit macet per 31 desember 2012 sebesar Rp.

35.000.000. Berdasarkan hasil monev tim BPTP maka perlu ada perbaikan yang

harus dilakukan oleh Gapoktan Harapan Bersama antara lain : (1) administrasi

pembukuan tiap bulan ditutup dan ditanda tangani oleh ketua serta bendahara,

buku-buku lainya di isi dan dilengkapi lagi (2) perlu diadakannya RAT setiap

tahun sebagai indikator Gapoktan yang sehat, (3) perlu dilakukannya

musyawarah unutk menentukan langkah-langakah atau kebijakan dalam

mengatasi masalah kredit macet di Gapoktan Harapan Bersama (4) papan merek

Gapoktan harus dipasang di sekretariat Gapoktan, (5) Diadakannya musyawarah

anggota untuk menentukan usaha yang akan dilakukan oleh Gapoktan (6) Kepala

Desa selaku komite pengarah berperan aktif dalam membina Gapoktan harapan

bersama.

Pembinaan dan Monev juga dilakukan ke Gapoktan Mulya Tani Desa

Padang Panjang Kecamatan Semidang Gumay, Gapoktan penerima dana BLM

PUAP tahun 2011 dengan pengurus ketua Firdaus, sekretaris Anwar dan

Bendahara Syah Yamir. Gapoktan Mulya Tani membawahi 8 kelompok tani

dengan anggota sebanyak 100 orang. Usaha yang paling dominan adalah usaha

pertanian tanaman semusim seperti padi. Gapoktan Mulya Tani mempunyai

modal swadaya dengan simpanan pokok sebesar Rp. 500.000,- dan simpanan

wajib 100.000,-. Gapoktan Mulya Tani mempunyai usaha simpan pinjam dan

pengadaan saprodi. Penyaluran pinjaman dilakukan melalui kelompok dengan

sistem tanggung renteng. Rata-rata pinjaman anggota sebesar Rp. 600.000,-

Page 34: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

20

dengan sistem pembayaran setelah panen. Tingkat suku bunga pinjaman sebesar

2 %. Saran dan perbaikan untuk Gapoktan Mulya Tani:

1. Setiap tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

Gapoktan kepada anggotanya.

2. Papan merek Gapoktan harus dipasang sebagai identitas Gapoktan

3. Perlu diadakanya musyawarah anggota untuk menentukan usaha yang

akan dilakukan oleh Gapoktan

4. Kepala desa berperan aktif dalam membina Gapoktan Mulya Tani.

Pembinaan dan monev dilakukan ke Gapoktan Margo Makaryo Desa Jati

Mulyo Kecamatan Padang Guci Hulu, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun

2011 dengan pengurus ketua Suroso dan sekretaris Eva Dada Suarda. Gapoktan

Margo Makaryo membawahi 3 kelompok tani dengan anggota sebanyak 61 orang.

Usaha yang paling dominan adalah usaha peternakan seperti sapi. Gapoktan

Margo Makaryo mempunyai modal swadaya dengan simpanan pokok sebesar Rp.

500.000,- dan simpanan wajib 100.000,-. Gapoktan Margo Makaryo mempunyai

usaha pengadaan saprodi. Penyaluran pinjaman dilakukan melalui kelompok.

Rata-rata pinjaman anggota sebesar Rp. 900.000,- dengan sistem pembayaran

setelah panen. Tingkat suku bunga pinjaman sebesar 1 %. Jumlah kredit macet

per 31 desember 2012 sebesar Rp. 15.000.000. Berdasarkan hasil monev tim

BPTP maka perlu ada perbaikan yang harus dilakukan oleh Gapoktan Margo

Makaryo antara lain : (1) pembukuan, masih kurangnya buku yang harus

disiapkan oleh Gapoktan. Setiap Gapoktan harus memiliki 14 buku, sementara

Gapoktan Harapan Bersama hanya memiliki 6 buku, (2) perlu diadakannya RAT

setiap tahun, (3) pencatatan pembukuan keuangan perlu dilakukan setiap bulan

(buku neraca), (4) papan merek Gapoktan harus dipasang di sekretariat

Gapoktan, (5) perlu diadakannya musyawarah anggota untuk menentukan usaha

yang akan dilakukan oleh Gapoktan dan (6) Kepala desa berperan aktif dalam

membina Gapoktan Margo Makaryo.

Pembinaan dan Monev dilakukan ke Gapoktan Bunga Tanjung Desa

Gunung Kaya Kecamatan Padang Guci Hilir, Gapoktan penerima dana BLM PUAP

tahun 2008 dengan pengurus ketua Yanuhari, sekretaris Ekaspi dan Bendahara

Ilpi Diansono. Gapoktan Bunga Tanjung membawahi 3 kelompok tani dengan

anggota sebanyak 99 orang. Usaha yang paling dominan adalah usaha tanaman

pangan seperti padi. Gapoktan Bunga Tanjung mempunyai modal swadaya

dengan simpanan pokok sebesar Rp. 500.000,- dan simpanan wajib 100.000,-.

Page 35: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

21

Gapoktan Bunga Tanjung mempunyai usaha pengadaan saprodi. Penyaluran

pinjaman dilakukan melalui kelompok. Rata-rata pinjaman anggota sebesar Rp.

900.000,- dengan sistem pembayaran setelah panen. Tingkat suku bunga

pinjaman sebesar 1 %. Jumlah kredit macet per 31 desember 2012 sebesar Rp.

25.000.000. Saran dan perbaikan berdasarkan hasil monev tim BPTP : (1)

administrasi pembukuan tiap bulan ditutup dan ditanda tangani oleh ketua serta

bendahara, buku-buku lainya di isi dan dilengkapi lagi (2) RAT dilakukan setiap

tahun dan tepat waktu sebagai indikator Gapoktan yang sehat, (3) Dilakukannya

musyawarah untuk menentukan langkah-langakah atau kebijakan dalam

mengatasi masalah kredit macet, (4) Papan merek Gapoktan harus dipasang

sebagai identitas Gapoktan, (5) Diadakannya musyawarah anggota untuk

menentukan usaha yang akan dilakukan oleh Gapoktan (6) Kepala Desa selaku

komite pengarah berperan aktif dalam membina Gapoktan Bunga Tanjung.

Pembinaan dan Monev Gapoktan Air Nitik Desa Air Dingin Kecamatan Kaur

Selatan, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2009 dengan pengurus ketua

M. Kurniawan, sekretaris M. Ali Aras dan Bendahara Anasri. Gapoktan Air Nitik

membawahi 6 kelompok tani dengan anggota sebanyak 80 orang. Usaha yang

paling dominan adalah usaha pertanian tanaman semusim seperti padi. Gapoktan

Air Nitik mempunyai modal swadaya dengan simpanan pokok sebesar Rp.

600.000,- dan simpanan wajib 100.000,-. Gapoktan Air Nitik mempunyai usaha

simpan pinjam dan pengadaan saprodi. Penyaluran pinjaman dilakukan melalui

kelompok dengan sistem tanggung renteng. Rata-rata pinjaman anggota sebesar

Rp. 800.000,- dengan sistem pembayaran setelah panen. Tingkat suku bunga

pinjaman sebesar 1 %. Jumlah kredit macet per 31 desember 2012 sebesar Rp.

24.000.000. Saran dan perbaikan untuk Gapoktan Air Nitik:

1. Setiap tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus Gapoktan

kepada anggotanya dan merupakan indikator Gapoktan yang sehat.

2. Papan merek Gapoktan harus dipasang sebagai identitas Gapoktan

3. Perlu diadakanya musyawarah anggota untuk menentukan usaha yang akan

dilakukan oleh Gapoktan

4. Tim pembina desa berperan aktif dalam membina Gapoktan Air Nitik.

Pembinaan dan Monev dilakukan ke Gapoktan Sehati Desa Dua

Kecamatan Kaur Selatan, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2008 dengan

pengurus; ketua Rukian, sekretaris Suparman dan Bendahara Bahrul. Gapoktan

Page 36: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

22

Sehati membawahi 7 kelompok tani dengan anggota sebanyak 141 orang. Usaha

yang paling dominan adalah usaha tanaman pangan seperti padi. Gapoktan

Sehati mempunyai modal swadaya dengan simpanan pokok sebesar Rp.

600.000,- dan simpanan wajib 80.000,-. Gapoktan Sehati mempunyai usaha

pengadaan saprodi. Penyaluran pinjaman dilakukan melalui kelompok. Rata-rata

pinjaman anggota sebesar Rp. 700.000,- dengan sistem pembayaran setelah

panen. Tingkat suku bunga pinjaman sebesar 1 %. Jumlah kredit macet per 31

desember 2012 sebesar Rp. 17.000.000. Berdasarkan hasil monev tim BPTP maka

perlu ada perbaikan yang harus dilakukan oleh Gapoktan Sehati antara lain : (1)

administrasi pembukuan tiap bulan ditutup dan ditanda tangani oleh ketua serta

bendahara, buku-buku lainya di isi dan dilengkapi lagi (2) RAT dilakukan setiap

tahun dan tepat waktu sebagai indikator Gapoktan yang sehat, (3) Dilakukannya

musyawarah untuk menentukan langkah-langakah atau kebijakan dalam

mengatasi masalah kredit macet, (4) Papan merek Gapoktan harus dipasang

sebagai identitas Gapoktan, (5) Diadakannya musyawarah anggota untuk

menentukan usaha yang akan dilakukan oleh Gapoktan (6) Kepala Desa selaku

komite pengarah berperan aktif dalam membina Gapoktan Sehati.

4.5.3. Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan Pembinaan Gapoktan Penerima BLM-PUAP di Kabupaten Seluma.

Koordinasi dengan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Seluma

bersama Kepala Seksi PLA Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Seluma.

Telah disampaikan maksud dan tujuan koordinasi, monitoring, evaluasi dan

pembinaan Gapoktan penerima BLM-PUAP di Kabupaten Seluma. Pada

pertemuan tersebut disampaikan juga realisasi penyaluran BLM PUAP di

Kabupaten Seluma. Dana BLM PUAP sudah direalisasikan 100 % di Kabupaten

Seluma.

Di Kabupaten Seluma tim teknis PUAP langsung di SK kan bupati. Adapun

susunan tim teknis PUAP di Kabupaten Bengkulu Selatan sebagai berikut:

Ketua : Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Seluma

Sekretaris : Kepala BP4K Seluma

Anggota : - PMT 3 orang

- Kabid PSP Dinas Pertanian Kabupaten Seluma

Tim Teknis PUAP Kabupaten Seluma telah melaksanakan,

mengkoordinasikan usulan Desa / Gapoktan dan Pengurus calon penerima dana

BLM PUAP dari desa dan melaksakan verifikasi dokumen administrasi calon

Page 37: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

23

penerima dana BLM PUAP serta mengkoordinasikan pelaksanaan PUAP dengan

PNPM Mandiri di tingkat Kabupaten. Tim Teknis PUAP Kabupaten Seluma

mengesahkan dan menyetujui RUB yang diusulkan oleh Gapoktan serta dokumen

administrasi Gapoktan lainnya serta melakukan pengendalian, pembinaan,

monitoring dan pelaporan pelaksanaan PUAP di tingkat Kecamatan dan desa

serta berkoordinasi dengan PMT. Pemerintah Kabupaten Seluma belum

mengalokasikan dana operasional pelaksanaan tugas tim teknis kabupaten dari

APBD. Pertemuan Tim teknis PUAP Kabupaten Seluma sering dilakukan termasuk

juga kunjungan ke kecamatan dan desa. Tim teknis Kabupaten Seluma telah

menyediakan operation room untuk tempat kerja PMT. Pemerintah Kabupaten

Seluma (tim teknis PUAP) belum menyediakan insentif bagi Penyuluh

Pendamping PUAP dan insentif / honor untuk PMT diluar bulan yang dikontrak.

PMT Kabupaten Seluma lebih sering berkoordinasi dengan BP4K selaku Sekretaris

Tim Teknis PUAP di Kabupaten Seluma.

Saran dan masukan dari tim PUAP BPTP untuk tim teknis PUAP Kabupaten

Seluma antara lain : 1) Melakukan pembinaan di tingkat Gapoktan dengan cara

kunjungan reguler, mengadakan temu koordinasi dengan seluruh Gapoktan di

Kabupaten Seluma, 2) Koordinasi tim teknis lebih ditingkatkan lagi. 3) PMT harus

menyeimbangkan koordinasi antara Dinas Pertanian dengan BP4K selaku ketua

dan sekretaris Tim Teknis PUAP di Kabupaten. Pembinaan dan monev ke

Gapoktan penerima BLM-PUAP di Kabupaten Seluma didampingi oleh Penyelian

Mitra Tani Kabupaten Seluma (M. Syamsuhadinoto, SP, Muhtar, S.Hut dan Sri

Asih, SP) sebagai anggota tim teknis kabupaten.

Pembinaan dan monev dilakukan ke Gapoktan Mekar Sari Desa Jenggalu

Kecamatan Sukaraja, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2010. Pada saat

kunjungan langsung bertemu dengan pengurus Gapoktan (Ketua H. Khairul,

Sekretaris Sunarwa dan Bendahara Zarhan). Gapoktan Mekar Sari membawahi 5

kelompok tani dengan anggota sebanyak 130 orang. Usaha yang paling dominan

adalah usaha pertanian tanaman perkebunan seperti karet dan sawit. Tingkat

pengembalian anggota di Gapoktan Mekar Sari sangat lancar, dari 130 anggota

yang meminjam semuanya sudah kembali. Usaha yang dilakukan oleh Gapoktan

Mekar Sari adalah pengadaan saprodi dan simpan pinjam. Gapoktan Mekar Sari

mempunyai modal swadaya dengan simpanan pokok sebesar Rp. 325.000,- dan

simpanan wajib Rp. 130.000,-. Penyaluran pinjaman dilakukan melalui kelompok.

Rata-rata pinjaman anggota sebesar Rp. 2.000.000,- dengan sistem pembayaran

Page 38: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

24

bulanan. Tingkat suku bunga pinjaman sebesar 1,5 %. Jumlah kredit macet per

31 April 2013 tidak ada. Berdasarkan hasil monev tim BPTP maka perlu ada

perbaikan yang harus dilakukan oleh Gapoktan Mekar Sari antara lain : (1)

administrasi pembukuan tiap bulan ditutup dan ditanda tangani oleh ketua serta

bendahara, buku-buku lainya di isi dan dilengkapi lagi, (2) perlu diadakannya RAT

setiap tahun sebagai indikator Gapoktan yang sehat, (3) Diadakannya

musyawarah anggota untuk menentukan usaha yang akan dilakukan oleh

Gapoktan.

Pembinaan dan monev ke Gapoktan Sepakat Jaya Desa Talang Tinggi

Kecamatan Seluma Barat, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2011

dengan pengurus ketua Zaili Haroni, sekretaris Zanili dan Bendahara Arman,J.

Gapoktan Sepakat Jaya membawahi 8 kelompok tani dengan anggota sebanyak

166 orang. Usaha yang paling dominan adalah usaha pertanian tanaman

perkebunan seperti Karet dan Sawit. Gapoktan Sepakat Jaya mempunyai modal

swadaya dengan simpanan pokok sebesar Rp. 1.660.000,- dan simpanan wajib

Rp.5.553.000,-. Gapoktan Sepakat Jaya mempunyai usaha pengadaan saprodi.

Penyaluran pinjaman dilakukan melalui kelompok dengan sistem tanggung

renteng. Rata-rata pinjaman anggota sebesar Rp. 1.000.000,- dengan sistem

pembayaran bulanan. Tingkat suku bunga pinjaman sebesar 2 %. Jumlah kredit

macet per 31 desember 2012 sebesar Rp. 6.655.578.

Saran dan perbaikan untuk Gapoktan Bukit Barisan:

1. Setiap tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

Gapoktan kepada anggotanya.

2. Struktur organisasi dibuat dan dipasang disekretariat Gapoktan

3. Perlu diadakanya musyawarah anggota untuk menentukan usaha yang

akan dilakukan oleh Gapoktan

4. Kepala desa berperan aktif dalam membina Gapoktan Sepakat Jaya.

Pembinaan dan monev dilakukan ke Gapoktan Sido Luhur Desa Sido Luhur

Kecamatan Sukaraja, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2009. Bertemu

langsung dengan pengurus (ketua W. Sujono, sekretaris Jumri dan Bendahara

Sarpin). Gapoktan Sido Luhur membawahi 7 kelompok tani dengan anggota

sebanyak 215 orang. Dominasi usaha pertanian tanaman perkebunan seperti

sawit dan karet. Kegiatan usaha yang dilakukan adalah simpan pinjaman dan kios

saprodi. Simpan pinjaman disalurkan melalui kelompok dengan sistem

pengembalian bulanan, rata-rata pinjaman Rp. 1.000.000,- 5.000.000,-/anggota,

Page 39: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

25

bunga pinjaman 1-2 %/bulan. Kredit macet per 31 Desember 2012 sebesar Rp.

25.000.000,- sudah memiliki AD/RT, belum LKM, pembuatan rencana kerja

dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan di atas 3 bulan, melaksanakan RAT

tidak tepat waktu, belum ada badan hukum.

Saran untuk Gapoktan Sido Luhur :

1. Pengurus harus aktif mengawasi perkembangan usaha anggota karena

tingkat kemacetannya tinggi. Belum ada pengembalian dari Anggota

Kelompok Tani.

2. Papan Merk identitas Gapoktan dipasangan.

3. Setiap akhir tahun kepengurusan harus melakukan rapat anggota tahun

(RAT) tepat waktu.

4. Pembukuan harus lengkap 14 buku dalam mengelola kegiatan/aktifitas

Gapoktan.

Pembinaan dan Monev Gapoktan Cahaya Bersama Desa Talang Perapat

Kecamatan Seluma Barat, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2008

dengan pengurus ketua Apindi, sekretaris Rudi Hartono dan Bendahara

Darmawan. Gapoktan Cahaya Bersama membawahi 12 kelompok tani dengan

anggota sebanyak 240 orang. Jumlah anggota yang sudah/pernah meminjam

sebanyak 145 orang. Usaha yang paling dominan adalah usaha tanaman pangan

seperti padi dan jagung. Gapoktan Cahaya Bersama mempunyai modal swadaya

dengan simpanan pokok sebesar Rp.600.000, dan simpanan wajib Rp.60.000,

Gapoktan Cahaya Bersama mempunyai usaha simpan pinjam. Penyaluran

pinjaman dilakukan melalui kelompok. Rata-rata pinjaman perkelompok sebesar

Rp.8.500.000,- dengan sistem pembayaran angsuran setiap bulan. Tingkat suku

bunga pinjaman sebesar 1 %. Jumlah kredit macet per 31 Desember 2012

sebesar Rp. 50.000.000.

Saran dan perbaikan berdasarkan hasil monev tim BPTP :

1. Pembukuan Gapoktan dilengkapi lagi

2. Dilakukannya musyawarah untuk menentukan langkah-langakah atau

kebijakan dalam mengatasi masalah kredit macet,

3. Papan merek Gapoktan harus dipasang sebagai identitas Gapoktan,

4. Diadakannya musyawarah anggota untuk menentukan usaha yang akan

dilakukan oleh Gapoktan

5. Pengurus Gapoktan harus dapat mengembangkan dana yang sudah diberikan

oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia.

Page 40: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

26

6. Mohon bantuan PMT dan Penyuluh Pendamping PUAP untuk ikut mengawasi

perkembangan dana BLM-PUAP yang ada di Kabupaten Seluma.

Pembinaan dan monev dilanjutkan ke Gapoktan Riak Siabun Desa Riak

Siabun I Kecamatan Sukaraja. Gapoktan Riak Siabun menerima dana BLM-PUAP

tahun 2011, dengan anggota 4 kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan,

jumlah anggota yang terlibat 100 orang, bidang usaha yang dijalankan tanaman

perkebunan seperti sawit dan karet. Memiliki simpanan pokok sebesar Rp.76.000,

simpanan wajib RP. 1.150.000, rata-rata peminjaman perorangan berkisar antara

RP. 500.000,- sampai dengan Rp. 1.500.000,- dengan sistem pengembalian

perbulan, mengalami kredit macet tidak ada. Saran untuk Gapoktan Riak Siabun.

1. Pembukuan kas diperbaiki dan jangan sampai salah formatnya.

2. Setiap ada yang penyunjung harap mengisi buku tamu.

3. Papan indentitas Gapoktan dibuat dan dipasang sesuai letak dan posisinya.

4. Setiap 3 bulan diadakan pertemuan dengan Pengurus Kelompok Tani, PPL

desa dan Kepala Desa dalam mengambil keputusan untuk mengelola dana

BLM-PUAP, untuk kelanjutan musim tanam berikut sebagai alat Kontrol agar

tidak terjadi kemacetan pengembalian dana.

4.5.4. Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan Pembinaan Gapoktan Penerima BLM-PUAP di Kabupaten Lebong.

Melakukan koordinasi ke Dinas Pertanian Kabupaten Lebong, diwakili

oleh Kabid Tanaman Pangan sebagai Anggota Tim Teknis PUAP Kabupaten

Lebong, dalam pertemuan tersebut dijelaskan maksud dan tujuan koordinasi,

monitoring dan pembinaan Gapoktan penerima BLM-PUAP di Kabupaten Lebong,

dan disampaikan juga realisasi penyaluran dana BLM PUAP untuk Kabupaten

Lebong Tahun 2008 s/d 2013 sebanyak 100 Gapoktan, telah terealisasi 100 %

dari anggaran yang dikucurkan dari Kementerian Pertanian melalui Dirjen Sarana

dan Prasarana Kementan RI.

Koordinasi dengan Tim Teknis PUAP Kabupaten Lebong ( Bpk. Taman, SP ) memberikan penjelasan pada saat Koordinasi .

Page 41: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

27

Keberadaan Tim Teknis PUAP Kabupaten Lebong berdasarkan SK Bupati ;

Ketua Tim Teknis Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Lebong

Sekretaris Tim Teknis Kepala BP4K Kabupaten Lebong

Anggota Tim Teknis

- Kabid Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Lebong

- Dinas Perindagkop Kabupaten Lebong

- Bapedda Kabupaten Lebong

- Camat Se- Kabupaten Lebong

- PMT

Tim Teknis PUAP Kabupaten Lebong telah melaksanakan,

mengkoordinasikan usulan Desa / Gapoktan dan Pengurus calon penerima dana

BLM PUAP dari desa. Tim Teknis telah melaksanakan verifikasi dokumen

administrasi calon penerima dana BLM PUAP, koordinasikan pelaksanaan PUAP

dengan PNPM Mandiri di tingkat Kabupaten. Telah mengesahkan dan menyetujui

RUB yang diusulkan oleh Gapoktan serta dokumen administrasi Gapoktan lainnya.

Telah melakukan pengendalian, pembinaan , monitoring dan pelaporan

pelaksanaan PUAP di tingkat Kecamatan dan Desa berkoordinasi dengan PMT,

ada dan tersedianya dana operasional pelaksanaan tugas Tim Teknis Kabupaten

dari APBD, sering dilaksankan pelaksanaan pertemuan reguler Tim Teknis PUAP.

Pembinaan dan pelaksanaan kunjungan reguler Tim Teknis PUAP ke Kecamatan

dan Desa, jarang dilakukan oleh Tim Teknis Kabupaten. Tidak tersedianya

operation room untuk tempat kerja PMT di Dinas Pertanian Kabupaten. Belum

tersedianya insentif bagi Penyuluh Pendamping PUAP, belum adanya insentif /

honor untuk PMT diluar bulan yang dikontrak dan PMT lebih berkoordinasi

dengan Dinas Pertanian selaku Ketua Tim Teknis PUAP Kabupaten Lebong.

Saran dari hasil koordinasi dengan Kabid Tanaman Pangan :

1. Agar honor/Insentif Penyuluh Pendamping PUAP dan PMT bila tersedia.

2. Ditingkatkan intensitas pembinaan terhadap Gapoktan dan perkembangan

dana BLM-PUAP di Kabupaten Lebong.

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan penerima BLM-PUAP di Kabupaten

Lebong didampingi oleh Penyelian Mitra Tani Kabupaten Lebong ( Yuliza Eka

Putri, A.md, Evo Juliansyah SE, Hermantanto,SE ) sebagai anggota tim teknis

kabupaten.

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Senja Indah Desa Lemeu Kecamatan

Uram Jaya Kabupaten Lebong. Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2009.

Page 42: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

28

Dalam kepengurusan ini bertemu dengan pengurus ( Ketua Amrul Hasani,

Sekretaris Lahmudin dan Berndahara Sairin ). Gapoktan Senja Indah membawahi

8 kelompok tani dengan jumlah anggota 270 orang. Penerima pinjaman 270

orang, dominasi usaha pertanian yaitu tanaman semusim. Gapoktan Senja Indah

memiliki simpanan pokok Rp. 1.390.000,- dan simpanan wajib Rp. 540.000,-

kegiatan usaha pertanian yaitu pinjaman yarnen. Pinjaman disalurkan melalui

kelompok dengan sistem bayar setelah panen. Rata-rata pinjaman Rp. 500.000 -

1.000.000 per anggota. Besarnya bunga pinjaman 1 %, pinjaman macet sebesar

Rp. 30.000.000. Saran untuk Gapoktan Senja Indah Desa Lemeu :

1. Kredit macet sebesar Rp. 30.000.000,- segera di musyawarahkan dengan

anggota – anggota Gapoktan dan komite pengarah di Desa ( Kepala Desa,

perangkat Desa ) untuk penyelesaian masalah anggota yang menunggak

perguliran dana BLM-PUAP

2. Adminstrasi pembukuan tiap akhir bulan ditutup dan ditandatangani oleh

ketua serta bendahara, buku-buku lainnya diisi dan dilengkapi lagi.

3. Setiap akhir tahun diadakan RAT untuk pertanggung jawaban keuangan

Gapoktan, sebagai indikator Gapoktan yang sehat.

Pengurus Gapoktan Senja Indah ( Ketua Bpk. Amrul Hasani) menjelaskan perkembangan usaha, dana dan administrasi Gapoktan

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Kencana Desa Lokasari Kecamatan

Lebong Utara Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2010. Dalam

pengurus Ketua Hendi Nur Syamsi. Gapoktan Kencana pada awal merupakan

Gapoktan yang mulai berkembang asetnya sudah hampir 150 juta dari hasil

pengembalian anggota yang disesuaikan dengan keadaan tutup buku akhir

bulan Desember 2011, namun pada pertengah tahun 2012 mulai ada kredit

macet dari anggota Gapoktan. Sehingga perkembangan dana agak sedikit

mengalami kemacetan untuk perguliran selanjutnya. Tingkat pengembalian

kredit/pinjaman yang macet cukup tingggi akibat dari kurang tertibnya

administrasi gapoktan dan lemahnya pengawasan oleh tim teknis. Kelengkapan

Page 43: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

29

administrasi baik dan lengkap, dana Neraca bulan Mei 2013 sebesar Rp.

149.600.250,-Gapoktan Kencana, anggota 2 kelompok, jumlah anggota 50

orang,penerima pinjaman 50 orang, dominasi usaha pertanian yaitu tanaman

semusim, memiliki simpok Rp. 500.000,- dan simwa Rp.250.000,- kegiatan

usaha pertanian yaitu simpan pinjaman , simpan pinjaman disalurkan melalui

kelompok, sistem bulanan, rata-rata pinjaman Rp. 500.000,- 1.000.000,-

/anggota, pembayaran pinjaman yaitu system bulanan, bunga pinjaman 1 %,

ada pinjaman macet sebesar Rp. 20.000.000. Saran perbaikan untuk Gapoktan

Kencana :

1. Pinjaman dan dana yang macet pada anggota dimusyawarah dengan

kelompok tani bagaimana caranya untuk agar ada kesanggupan anggota

untuk membayar pinjaman dengan Gapoktan.

2. Papan Merk Gapoktan dipasang sebgai indentitas Gapoktan

3. Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

Gapoktan kepada anggota – anggota Gapoktan.

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Pabes Lestari Desa Trans Pabes

(UPT) Kecamatan Pelabai, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2011.

Bertemu dengan pengurus Ketua Endang Prinandes dan Sekretaris Jasril.

Keadaan kelengkapan administrasi cukup baik, dana Neraca bulan Mei 2013

masih sebesar Rp. 100.000.000,- dan mengalami kridet macet juga, posisi dana

yang digulirkan belum ada pengembalian dari Kelompok Tani sehingga

menghambat siklus kegiatan dalam aktifitas organisasi Gapoktan. Gapoktan

Pabes Lestari, dengan ada 4 kelompok, jumlah anggota 107 orang, penerima

pinjaman 107 orang, dominasi usaha peternakan yaitu ternak kambing, memiliki

simpok Rp. 5.000,- dan simwa Rp.1.000,- serta simsus Rp. 5.000,- kegiatan

usaha peternakan yaitu simpan pinjaman, simpan pinjaman disalurkan melalui

kelompok, sistem Yarnen, rata-rata pinjaman Rp.1.000.000-1.500.000,-/anggota,

pembayaran pinjaman yaitu Yarnen setelah ternak dijual ( pengemukan ), bunga

pinjaman 2 %, ada pinjaman macet sebesar Rp. 80.000.000. Saran untuk

Gapoktan Pabes Lestari :

1. Pengurus harus aktif mengawasi perkembangan usaha anggota di bidang

pengemukan ternak kambing, karena tingkat macetnya agak tinggi

(perputaran dana enam bulan sekali). Belum ada pengembalian dari Anggota

Kelompok Tani.

2. Papan Merk indentitas Gapoktan dipasangan.

Page 44: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

30

3. Setiap akhir tahun kepengurusan harus melakuka Rapat Anggota Tahun

(RAT).

4. Pembukuan harus lengkap 14 buku dalam mengelola kegiatan/aktifitas

Gapoktan.

Pembinaan dan monev dilanjutkan ke Gapoktan Bangkit Bersama , Desa

Nangai Amen, Kecamatan Amen, penerima dana BLM-PUAP tahun 2011 dengan

anggota 5 kelompok Tani yang tergabung dalam Gapoktan, jumlah anggota

yang terlibat 102 orang, bidang usaha yang dijalankan tanaman semusim dan

pengolahan dan pemasaran hasil pertanian, memiliki simpanan pokok, simpanan

wajib, rata-rata peminjaman perorangan berkisar anatara RP. 500.000,- sampai

dengan Rp. 1.000.000,- dengan system pengembalian yarnen, mengalami kridet

macet sekitar Rp. 10.000.000,-. Kelengkapan administrasi Gapoktan kurang

lengkap. Belum ada badan hukum. Saran untuk Gapoktan Bangkit Bersama.

1. Pembukuan kas diperbaiki dan jangan sampai salah formatnya.

2. Setiap ada yang pengunjung harap mengisi buku tamu.

3. Papan indentitas Gapoktan dibuat dan dipasang sesuai letak dan posisinya.

4. Setelah panen diadakan pertemuan dengan Pengurus Kelompok Tani, PPL

Desa dan Kepala Desa dalam mengambil keputusan dalam mengelola dana

BLM-PUAP untuk kelanjutan musim tanam berikut sebagai alat Kontrol agar

tidak terjadi kemacetan pengembalian dana.

Pada pembinaan di Gapoktan Samo Raso Desa Luas Kecamatan Talang

Bano merupakan penerima BLM-PUAP tahun 2009 dengan 4 Kelompok Tani,

jumlah anggota yang tergabung berjumlah 100 orang dengan peminjaman dana

system yarnen berkisar 1.000.000- 1.500.000/anggota, perkembangan dana

sampai dengan Mei 2013 tidak begitu baik dengan tingkat kemacet sekitar 89

%. Kelengkapan administrasi ( Buku kas, buku tamu, notulen rapat, AD/ART,

Akad Perjanjian) masih perlu ada perbaikan dan pembinaan lebih lanjut agar

tertib administrasi, belum pernah mengadakan RAT sebagai pertanggung jawab

keuangan Gapoktan. Saran untuk Gapoktan Samo Raso Desa Luas agar

pembukuan diperbaiki dan selalu diisi walaupun tidak ada transaksi setiap

bulannya, bila perlu diadakan rapat atau pertemuan seluruh Perangkat Desa

untuk menuntaskan masalah kemacetan dana BLM-PUAP tahun 2009 agar

diberikan sejenis sangsi-sangsi yang mengikat agar dana yang bergulir di Desa

tersebut bisa berkembang.

Page 45: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

31

Pembinaan dan monev di Gapoktan Dipoa Sepakat Desa Tabak Dipoa

Kecamatan Lebong Sakti merupakan penerima BLM-PUAP tahun 2011, telah

dicairkan oleh pengurus sebesar 100% ( Rp. 100.000.000,- ) pada bulan April

2013 dan tersalurkan di 4 ( empat ) kelompok tani dengan 70 orang anggota

Gapoktan system pengembalian yarnen, dikenakan bunga sebesar 1,5 %

dibayarkan setelah panen pada bulan September 2013. Kelengkapan

administrasi cukup baik. Saran yang diberikan untuk pengurus Gapoktan Dipoa

Sepakat adalah :

1. Identitas Gapoktan dibuat dan dipasang.

2. Pembukuan Gapoktan dilengkapi lagi terutama Buku Anggota, Notulen

Rapat, Buku Pinjaman anggota.

3. Pengurus harus dapat mengembangkan dana yang sudah diberikan oleh

Kementerian Pertanian Republik Indonesia melalui Direktur Jenderal

Sarana dan Prasarana PNPM - BLM-PUAP tahun 2011.

4. Mohon bantuan PMT dan Penyuluh Pendamping PUAP untuk ikut

mengawasi perkembangan dana BLM-PUAP yang ada di Kabupaten Lebong

.

4.5.5. Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan Pembinaan Gapoktan Penerima BLM-PUAP di Kabupaten Bengkulu Selatan.

Koordinasi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu Selatan bersama

Kepala Seksi PLA Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu Selatan. Telah

disampaikan maksud dan tujuan koordinasi, monitoring, evaluasi dan

pembinaan Gapoktan penerima BLM-PUAP di Kabupaten Bengkulu Selatan.

Pada pertemuan tersebut disampaikan juga realisasi penyaluran BLM PUAP di

Kabupaten Bengkulu Selatan. Dana BLM PUAP yang belum direalisasikan di

Kabupaten Bengkulu Selatan sebesar Rp. 900.000.000. Jumlah Gapoktan

penerima dana BLM PUAP dari tahun 2008 sampai dengan 2013 sebanyak 108

Gapoktan dengan jumlah kelompok tani sebanyak 380 kelompok.

Kepala Seksi PLA Dinas Pertanian Kabupaten Bengkulu Selatan

( Bpk. Nopi Helmen,SP ) memberikan penjelasan pada saat Koordinasi .

Page 46: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

32

Di Kabupaten Bengkulu Selatan tim teknis PUAP langsung di SK kan

bupati. Adapun susunan tim teknis PUAP di Kabupaten Bengkulu Selatan

sebagai berikut:

Ketua : Ir. Wika Gatot Subroto (Kepala Dinas Pertanian Kabupaten

Bengkulu Selatan)

Sekretaris : Ir. Iskandar, AZ, (Kepala BP4K Bengkulu Selatan)

Anggota : - Sukarni, SP (Kabid Kelembagaan BP4K)

- Sakimin, S.Pt (Kabid PSP Dinas Pertanian

- Ir. Yenti Ratani (Staf Perencanaan Dinas Pertanian)

- Firmansyah. H, SP, MSi (PMT)

- Fajrul Tantomi, SP (PMT)

Tim Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Selatan telah melaksanakan,

mengkoordinasikan usulan Desa/Gapoktan dan Pengurus calon penerima dana

BLM PUAP dari desa dan melaksakan verifikasi dokumen administrasi calon

penerima dana BLM PUAP serta mengkoordinasikan pelaksanaan PUAP dengan

PNPM Mandiri di tingkat Kabupaten. Tim Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu

Selatan mengesahkan dan menyetujui RUB yang diusulkan oleh Gapoktan serta

dokumen administrasi Gapoktan lainnya serta melakukan pengendalian,

pembinaan, monitoring dan pelaporan pelaksanaan PUAP di tingkat Kecamatan

dan desa serta berkoordinasi dengan PMT. Pemerintah Kabupaten Bengkulu

Selatan tidak mengalokasikan dana operasional pelaksanaan tugas tim teknis

kabupaten dari APBD. Pertemuan Tim teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Selatan

sering dilakukan termasuk juga kunjungan ke kecamatan dan desa. Tim teknis

Kabupaten Bengkulu Selatan telah menyediakan operation room untuk tempat

kerja PMT. Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan (tim teknis PUAP) belum

menyediakan insentif bagi Penyuluh Pendamping PUAP dan insentif/honor untuk

PMT diluar bulan yang dikontrak. PMT Kabupaten Bengkulu Selatan lebih sering

berkoordinasi dengan BP4K selaku Sekretaris Tim Teknis PUAP di Kabupaten

Bengkulu Selatan. Dinas Pertanian Bengkulu Selatan sudah membuat surat

kepada ketua Gapoktan untuk segera mencairkan dana BLM PUAP.

Permasalahan BLM PUAP di Bengkulu Selatan yang paling mendasar adalah

banyaknya pengurus Gapoktan yang apatis dikarenakan banyak anggota yang

menunggak pengembalian.

Page 47: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

33

Saran dan masukan dari tim PUAP BPTP untuk tim teknis PUAP Kabupaten

Bengkulu Selatan antara lain : 1) Dinas Pertanian Bengkulu Selatan secepatnya

membantu merealisasikan pencairan dana BLM PUAP yang masih mengendap di

rekening Gapoktan, 2) Melakukan pembinaan di tingkat Gapoktan dengan cara

kunjungan reguler, mengadakan temu koordinasi dengan seluruh Gapoktan di

Kabupaten Bengkulu Selatan, 3) Koordinasi tim teknis lebih ditingkatkan lagi. 4)

PMT harus menyeimbangkan koordinasi antara Dinas Pertanian dengan BP4K

selaku ketua dan sekretaris Tim Teknis PUAP di Kabupaten. Pembinaan dan

Monev ke Gapoktan penerima BLM-PUAP di Kabupaten Bengkulu Selatan

didampingi oleh Penyelian Mitra Tani Kabupaten Bengkulu Selatan (Fajrul

Tantomi, SP dan Firmansyah. H, SP, MSi ) sebagai anggota tim teknis

kabupaten.

Pembinaan dan monev dilakukan ke Gapoktan Tumbuh Baru Desa

Tanjung Agung Kecamatan Seginim, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun

2011. Pada saat kunjungan langsung bertemu dengan pengurus Gapoktan

(Ketua Yauna, Sekretaris Erni Dauwati dan Bendahara Asdah). Gapoktan

Tumbuh Baru membawahi 3 kelompok tani dengan anggota sebanyak 72 orang.

Usaha yang paling dominan adalah usaha pertanian tanaman semusim seperti

padi. Gapoktan Tumbuh Baru mewadahi kelompok wanita tani (KWT) sehingga

semua anggota adalah perempuan. Tingkat pengembalian anggota di Gapoktan

Tumbuh Baru sangat lancar, dari 72 anggota yang meminjam semuanya sudah

kembali. Usaha yang dilakukan oleh Gapoktan Tumbuh Baru adalah pengadaan

saprodi dan simpan pinjam. Kendala yang dihadapi oleh Gapoktan tumbuh baru

adalah belum punya kios untuk usaha penjualan pupuk. Gapoktan Tumbuh Baru

mempunyai modal swadaya dengan simpanan pokok sebesar Rp. 360.000,- dan

simpanan wajib Rp. 576.000,-. Penyaluran pinjaman dilakukan melalui

kelompok. Rata-rata pinjaman anggota sebesar Rp. 1.000.000,- dengan sistem

pembayaran setelah panen. Tingkat suku bunga pinjaman sebesar 1 %. Jumlah

kredit macet per 31 April 2013 tidak ada.

Page 48: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

34

Berdasarkan hasil monev tim BPTP maka perlu ada perbaikan yang harus

dilakukan oleh Gapoktan Tumbuh Baru antara lain : (1) administrasi pembukuan

tiap bulan ditutup dan ditanda tangani oleh ketua serta bendahara, buku-buku

lainya di isi dan dilengkapi lagi, (2) perlu diadakannya RAT setiap tahun sebagai

indikator Gapoktan yang sehat, (3) Diadakannya musyawarah anggota untuk

menentukan usaha yang akan dilakukan oleh Gapoktan.

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Bukit Barisan Desa Sukarami

Kecamatan Air Nipis, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2011 dengan

pengurus ketua Sumin, sekretaris Mintarni dan Bendahara Yohania. Gapoktan

Bukit Barisan membawahi 11 kelompok tani dengan anggota sebanyak 171

orang. Usaha yang paling dominan adalah usaha pertanian tanaman semusim

seperti padi. Gapoktan Bukit Barisan mempunyai modal swadaya dengan

simpanan pokok sebesar Rp. 500.000,- dan simpanan wajib 900.000,-.

Gapoktan Bukit Barisan mempunyai usaha simpan pinjam dan pengadaan

saprodi. Penyaluran pinjaman dilakukan melalui kelompok dengan sistem

tanggung renteng. Rata-rata pinjaman anggota sebesar Rp. 600.000,- dengan

sistem pembayaran setelah panen. Tingkat suku bunga pinjaman sebesar 1 %.

Jumlah kredit macet per 31 desember 2012 sebesar Rp. 15.000.000.

Tim PUAP BPTP (Bapak Ahyadi J) melakukan wawancara dengan pengurus Gapoktan Bukit Barisan

Tim PUAP BPTP Bersam Pengurus Gapoktan Tumbuh Baru dan PMT

Page 49: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

35

Saran dan perbaikan untuk Gapoktan Bukit Barisan:

1. Setiap tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

Gapoktan kepada anggotanya.

2. Struktur organisasi dibuat dan dipasang disekretariat Gapoktan

3. Perlu diadakanya musyawarah anggota untuk menentukan usaha yang

akan dilakukan oleh Gapoktan

4. Kepala desa berperan aktif dalam membina Gapoktan Bukit Barisan.

Pembinaan dan Monev dilakukan ke Gapoktan Asoka Desa Gunung

Kembang Kecamatan Manna, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2010.

Bertemu langsung dengan pengurus (ketua Saimawarni, sekretaris Lensiana dan

Bendahara Eka Kurnia). Gapoktan Asoka membawahi 3 kelompok tani dengan

anggota sebanyak 71 orang. Dominasi usaha pertanian tanaman semusim

seperti padi. Kegiatan usaha yang dilakukan adalah simpan pinjaman , simpan

pinjaman disalurkan melalui kelompok dengan sistem pengembalian bayar

setelah panen, rata-rata pinjaman Rp. 1.000.000,- 3.000.000,-/anggota, bunga

pinjaman 1 %/bulan. Kredit macet per 31 Desember 2012 sebesar Rp.

1.900.000,- sudah memiliki AD/RT, belum LKM, pembuatan rencana kerja

dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan di atas 3 bulan, melaksanakan RAT

tidak tepat waktu, belum ada Badan Hukum.

Saran untuk Gapoktan Asoka :

1. Pengurus harus aktif mengawasi perkembangan usaha anggota di bidang

pertanian terutama tanaman semusim, karena tingkat kemacetannya

tinggi. Belum ada pengembalian dari Anggota Kelompok Tani.

2. Papan Merk identitas Gapoktan dipasangan.

3. Setiap akhir tahun kepengurusan harus melakuka Rapat Anggota Tahun

(RAT) tepat waktu.

4. Pembukuan harus lengkap 14 buku dalam mengelola kegiatan/aktifitas

Gapoktan.

Pembinaan dan monev Gapoktan Tri Tunggal Desa Gindu Suli

Kecamatan Bunga Mas, Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2009 dengan

pengurus ketua Juhardi, sekretaris Mifran dan Bendahara Aini Nurhayati.

Gapoktan Tri Tunggal membawahi 3 kelompok tani dengan anggota sebanyak

65 orang. Jumlah anggota yang sudah/pernah meminjam sebanyak 46 orang.

Page 50: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

36

Usaha yang paling dominan adalah usaha tanaman pangan dan perkebunan

seperti padi, sawit dan karet. Gapoktan Tri Tunggal mempunyai modal swadaya

dengan simpanan pokok sebesar Rp. 1.175.000,- dan simpanan wajib Rp.

6.520.000, disamping itu juga mempunyai simpanan khusus dan simpanan

sukarela masing-masing sebesar Rp. 4.340.000 dan Rp. 1.453.351. Gapoktan

Tri Tunggal mempunyai usaha simpan pinjam dan pengadaan saprodi.

Penyaluran pinjaman dilakukan melalui kelompok dan langsung ke anggota.

Rata-rata pinjaman anggota sebesar Rp. 3.000.000,- dengan sistem

pembayaran angsuran setiap bulan. Tingkat suku bunga pinjaman sebesar 1 %.

Jumlah kredit macet per 31 Desember 2012 sebesar Rp. 7.000.000.

Saran dan perbaikan berdasarkan hasil monev tim BPTP :

1. Pembukuan Gapoktan dilengkapi lagi

2. Dilakukannya musyawarah untuk menentukan langkah-langakah atau

kebijakan dalam mengatasi masalah kredit macet,

3. Papan merek Gapoktan harus dipasang sebagai identitas Gapoktan,

4. Diadakannya musyawarah anggota untuk menentukan usaha yang akan

dilakukan oleh Gapoktan

5. Pengurus Gapoktan harus dapat mengembangkan dana yang sudah

diberikan oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia.

6. Mohon bantuan PMT dan Penyuluh Pendamping PUAP untuk ikut

mengawasi perkembangan dana BLM-PUAP yang ada di Kabupaten

Bengkulu Selatan.

Pembinaan dan monev dilanjutkan ke Gapoktan Tiga Serangkai Desa

Ketaping Kecamatan Manna. Gapoktan Tiga Serangkai menerima dana BLM-PUAP

tahun 2011, dengan anggota 3 kelompok tani yang tergabung dalam Gapoktan,

jumlah anggota yang terlibat 76 orang, bidang usaha yang dijalankan tanaman

semusim dan pengolahan dan pemasaran hasil pertanian. Memiliki simpanan

pokok sebesar Rp.76.000, simpanan wajib RP. 1.150.000, rata-rata peminjaman

perorangan berkisar antara RP. 500.000,- sampai dengan Rp. 2.000.000,- dengan

sistem pengembalian perbulan, mengalami kridet macet sekitar Rp. 25.000.000.

Saran untuk Gapoktan Tiga Serangkai.

1. Pembukuan kas diperbaiki dan jangan sampai salah formatnya.

2. Setiap ada yang penyunjung harap mengisi buku tamu.

3. Papan indentitas Gapoktan dibuat dan dipasang sesuai letak dan posisinya.

Page 51: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

37

4. Setiap 3 bulan diadakan pertemuan dengan Pengurus Kelompok Tani, PPL

desa dan Kepala Desa dalam mengambil keputusan untuk mengelola dana

BLM-PUAP, untuk kelanjutan musim tanam berikut sebagai alat Kontrol agar

tidak terjadi kemacetan pengembalian dana.

4.4.6. Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan Pembinaan Gapoktan Penerima BLM-PUAP

di Kabupaten Bengkulu Tengah.

Melakukan koordinasi PUAP ke Ketua Tim Teknis PUAP Kabupaten

Bengkulu Tengah di Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten

Bengkulu Tengah. Koordinasi diwakili oleh Kabid Prasarana dan Saranan

pertanian Kabupaten Bengkulu Tengah (Subandi, SP) sebagai Anggota Tim

Teknis PUAP Kabupaten Benteng, dalam pertemuan tersebut dijelaskan maksud

dan tujuan koordinasi, monitoring dan pembinaan gapoktan penerima BLM-PUAP

di Kabupaten Bengkulu Tengah, dan disampaikan juga realisasi penyaluran dana

BLM PUAP untuk Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2008 s/d 2013 sebanyak 69

Gapoktan, telah terealisasi 100 % dari anggaran yang dikucurkan dari

Kementerian Pertanian melalui Dirjen Sarana dan Prasarana Kementan RI.

Koordinasi dengan Tim Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Tengah ( Bpk. Subandi, SP ) memberikan penjelasan pada saat Koordinasi .

Keberadaan Tim Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Tengah berdasarkan SK

Bupati berupa draf yang belum ditanda tangani oleh Bupati sebagai berikut;

Tim Pengarah

Ketua Pengarah Bupati Bengkulu Tengah

Anggota Pengarah Sekretaris Daerah

Anggota Pengarah Kepala Bappeda

Tim Pelaksana Tingkat Kabupaten

- Ketua Tim Teknis Kepala Dinas Pertanian, Perkebunaan dan Kehutanan

Kabupaten Bengkulu Tengah.

- Sekretaris Tim Teknis Kepala BP4K Kabupaten Bengkulu Tengah .

Page 52: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

38

- Anggota Tim Teknis Tingkat Kabupaten

- Kasie PSP Dinas Pertanian , Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten

Bengkulu Tengah

- Staf Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Bengkulu

Tengah.

- PPK Lokasi PUAP Se-Kabupaten Bengkulu Tengah

- PMT Kabuapten Bengkulu Tengah

Tim Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Tengah telah melaksanakan,

mengkoordinasikan usulan Desa / Gapoktan dan Pengurus calon penerima dana

BLM PUAP dari desa. Tim Teknis telah melaksanakan verifikasi dokumen

administrasi calon penerima dana BLM PUAP, koordinasikan pelaksanaan PUAP

dengan PNPM Mandiri di tingkat Kabupaten. Telah mengesahkan dan menyetujui

RUB yang diusulkan oleh Gapoktan serta dokumen administrasi gapoktan

lainnya. Telah melakukan pengendalian, pembinaan , monitoring dan pelaporan

pelaksanaan PUAP di tingkat Kecamatan dan Desa berkoordinasi dengan PMT,

ada dan tersedianya dana operasional pelaksanaan tugas Tim Teknis Kabupaten

dari APBD, sering dilaksankan pelaksanaan pertemuan reguler Tim Teknis

PUAP. Pembinaan dan pelaksanaan kunjungan reguler Tim Teknis PUAP ke

Kecamatan dan Desa, jarang dilakukan oleh Tim Teknis Kabupaten. Tidak

tersedianya operation room untuk tempat kerja PMT di Dinas Pertanian

Kabupaten. Belum tersedianya insentif bagi Penyuluh Pendamping PUAP, belum

adanya insentif / honor untuk PMT diluar bulan yang dikontrak dan PMT lebih

berkoordinasi dengan Dinas Pertanian selaku Ketua Tim Teknis PUAP

Kabupaten Bengkulu Tengah. Saran dari hasil koordinasi dengan Kabid

Prasarana dan Sarana :

- Idealnya Tim Teknis Pendampingan BLM-PUAP mempunyai SK Tim.

- Honor/Insentif Penyuluh Pendamping PUAP dan PMT dianggarkan didalam

APBN atau APBD Kabupaten.

- Tingkatkan Intensitas pembinaan untuk perkembangan dana BLM-PUAP di

Kabupaten.

Pembinaan dan Monev gapoktan penerima BLM-PUAP di Kabupaten

Bengkulu Tengah juga didampingi oleh Penyelian Mitra Tani Kabupaten Bengkulu

Tengah (Aswanto, S.Sos dan Iip Aripin, SP) sebagai anggota tim teknis

kabupaten.

Pembinaan dan monev ke Gapoktan Talang Pinang Desa Pagar Jati

Kecamatan Pagar Jati Kabupaten Bengkulu Tengah, gapoktan penerima dana

Page 53: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

39

BLM PUAP tahun 2010, pertemuan dilakukan dirumah Ketua Gapoktan yang

dihadiri pengurus Gapoktan (Ketua Iksan Sabirin, Sekretaris Safrin dan

Berndahara Misnaini). Gapoktan Talang Pinang, anggota 4 kelompok dengan

jumlah anggota sebanyak 50 orang. Penerima pinjaman sebanyak 50 orang.

Dominasi usaha peternakan yaitu ternak kambing. Memiliki simpanan pokok

Rp.1.000.000, dan simpanan wajib Rp.1.500,000,- disamping itu juga ada

simpanan khusus Rp.1.000.000,- dan simpanan suka rela Rp.1.000.000. Kegiatan

usaha yaitu simpan pinjaman, pinjaman disalurkan melalui kelompok, sistem

bayar tanggung renteng, rata-rata pinjaman Rp.2.000.000/anggota, pembayaran

pinjaman yaitu bulanan, bunga pinjaman 1,5 %, ada pinjaman macet sebesar Rp.

25.000.000,- sudah memiliki AD/RT, dalam proses pemisahan dan menuju LKMA,

pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan 1 kali

dalam tiga bulan. Melaksanakan RAT tepat waktu, dalam proses Badan Hukum.

Pencairan dana 100 % disalurkan dengan anggota. Catatan dana usaha masih

ada sama anggota dan pengembalian pinjaman tidak berjalan dengan baik

(macet), kelengkapan administrasi belum lengkap, jumlah modal yang

berkembang mencapai di atas 100 juta. Saran untuk Gapoktan Talang Pinang :

- Kridet macet sebesar Rp. 25.000.000,- segera di musyawarahkan dengan

anggota – anggota gapoktan dan komite pengarah di Desa ( Kepala Desa dan

pemuka masyarakat ) untuk penyelesaian masalah anggota yang menunggak

perguliran dana BLM-PUAP

- Adminstrasi pembukuan tiap akhir bulan ditutup dan ditandatangani oleh

ketua serta bendahara, buku-buku lainnya diisi dan dilengkapi lagi.

- Setiap akhir tahun diadakan RAT untuk pertanggung jawaban keuangan

gapoktan, hal ini menandakan gapoktan yang sehat dan rencana akan

diusulkan LKM-A penuh tahun 2014.

Pembinaan dan monev ke Gapoktan Cahaya Tani Desa Sidorejo

Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah, Gapoktan penerima

dana BLM PUAP tahun 2008. Pertemuan dihadiri pengurus Gapoktan (Ketua

Jumino, dan Bendahara Imam). Gapoktan Cahaya Tani beranggotakan 6

kelompok tani dengan jumlah anggota 80 orang. Penerima pinjaman 50 orang,

dominasi usaha tanaman perkebunaan sawit yang luas antara 1-2 ha/anggota

yaitu pemeliharaan tanaman sawit. Kegiatan yang bersifat sosial adalah

berbentuk arisan antar anggota. Gapoktan Cahaya Tani memiliki simpanan pokok

Rp.3.000.000,- simpanan wajib Rp.2.500,000,- simpanan khusus Rp. 2.000.000,-

Page 54: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

40

simpanan sukarela Rp.2.000.000. Kegiatan usaha pertanian yaitu simpan pinjam

dan mempunyai kios tani untuk menenuhi kebutuhan anggota Gapoktan.

Pinjaman disalurkan melalui kelompok, sistem bayar tanggung renteng, rata-rata

pinjaman Rp.3.000.000/anggota. Pembayaran pinjaman yaitu bulanan dengan

bunga pinjaman sebesar 1,5 %, dan ada pinjaman macet sebesar Rp.

15.000.000. Gapoktan Cahaya tani sudah memiliki anggaran dasar rumah tangga

(AD/RT), dalam proses pemisahan dan menuju LKM-A. Pembuatan rencana kerja

dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan 1 kali sebulan, melaksanakan RAT

tepat waktu, dalam proses Badan Hukum. Pencairan dana 100 % disalurkan

dengan anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan dana

usaha masih ada di anggota dan pengembalian pinjaman berjalan dengan baik.

Kelengkapaan administrasi cukup lengkap, jumlah modal yang berkembang

mencapai di atas 100 juta. Tingkat pembiayaan bermasalah di bawah 10 Juta.

Saran untuk Gapoktan Cahaya Tani :

- Tingkat kemampuan pengelolaan dana BLM.-PUAP agar lebih maju dan

berkembangan lagi.

- Kelengkapan administrasi berjumlah 14 poit pembukuan Gapoktan harus

lengkap.

- Papan diperbaiki atau buat baru sebagai tanda indentitas Gapoktan.

Pembinaan dan monev ke Gapoktan Tri Manunggal Makmur Desa Pekik

Nyaring Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah. Gapoktan Tri

Manunggal Makmur menerima dana BLM PUAP tahun 2008. Pertemuan dengan

pengurus dihadiri ketua, sekretaris dan Bendahara. Gapoktan Tri Manunggal

Makmur membawahi 4 kelompok tani dengan jumlah anggota sebanyak 60

orang. Dominasi usaha adalah tanaman pangan dengan luas lahan kepemilikan

lahan 0,5-1 ha/anggota. Kegiatan yang bersifat sosial adalah berbentuk arisan

antar anggota. Gapoktan Tri Manunggal Makmur memiliki simpanan pokok Rp.

3.000.000, simpanan wajib Rp.3.000.000, simpanan khusus Rp. 1.000.000,- dan

simpanan suka rela Rp.1.500.000. Kegiatan usaha pertanian yaitu simpan pinjam

dan mempunyai kios tani untuk menenuhi kebutuhan anggota Gapoktan.

Pinjaman disalurkan langsung dengan anggota, sistem bayar tanggung renteng

juga ada jika melalui kelompok. Rata-rata pinjaman Rp. 3.000.000,/anggota,

pembayaran pinjaman yaitu bulanan, bunga pinjaman 1,5 %, ada pinjaman

macet sebesar Rp. 15.000.000. Gapoktan Tri Manunggal Makmur Sudah memiliki

Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT), dalam proses pemisahan dan menuju

Page 55: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

41

LKM-A. pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan 1

kali tiga bulan, melaksanakan RAT tidak tepat waktu, dalam proses Badan

Hukum. Pencairan (Rp. 100.000.000), pencairan dana 100 % disalurkan dengan

anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan dana usaha masih

ada sama anggota dan pengembalian pinjaman berjalan dengan cukup baik.

Kelengkapaan administrasi belum lengkap, pembinaan dari instansi terkait ada

dan sering, insentif dan sanksi anggota kadang-kadang ada. Jumlah modal yang

berkembang mencapai di atas 100 juta. Tingkat pembiayaan bermasalah di

bawah 10 Juta. Saran untuk Gapoktan Tri Manunggal Makmur :

- Pinjaman dan dana yang macet pada anggota mohon diadakan musyawarah

dengan kelompok tani bagaimana caranya untuk agar ada kesanggupan

anggota untuk membayar pinjaman dengan gapoktan.

- Papan Merk Gapoktan dipasang kembali.

- Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan

- Kelengkapan administrasi berjumlah 14 point pembukuan Gapoktan harus

lengkap.

Pembinaan dan monev ke Gapoktan Serba Guna Desa Jayakarta

Kecamatan Talang Empat Kabupaten Bengkulu Tengah. Gapoktan Serba Guna

menerima dana BLM PUAP tahun 2009. Pertemuan dihadiri 3 orang pengurus

Gapoktan yaitu ketua Khairul, sekretaris Zainab dan bendahara Dede. Gapoktan

Serba Guna membawahi 4 kelompok tani dengan jumlah anggota 64 orang.

Jumlah anggota yang sudah menerima pinjaman sebanyak 64 orang. Dominasi

usaha Gapoktan Serba Guna adalah tanaman pangan, perkebuanan dan

pengelola hasil pertanian serta pemasaran hasil pertanian. Kegiatan yang bersifat

sosial adalah berbentuk pengajian antar anggota, memiliki simpanan pokok Rp.

10.000 dan simpanan wajib Rp.5,000. Kegiatan usaha pertanian yaitu simpan

pinjam, mempunyai kios tani dan penyewaan alsintan dari bantuan pemerintah

untuk menenuhi kebutuhan anggota Gapoktan. Pinjaman disalurkan langsung

dengan kelompok, sistem bayar tanggung renteng juga ada, rata-rata pinjaman

Rp.1.500.000/anggota. Pembayaran pinjaman dengan cara bayar setelah panen

dan bulanan dengan bunga pinjaman sebesar 0,5 %, pinjaman macet belum

ada. Gapoktan Serba Guna sudah memiliki anggaran dasar dan rumah tangga

(AD/RT). Gapoktan Serba Guna dalam proses pemisahan untuk menuju LKM-A.

Gapoktan Serba Guna dalam membuat rencana kerja dilakukan secara

Page 56: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

42

partisipatif, rapat berkala dilakukan satu kali dalam tiga bulan, melaksanakan RAT

tidak tepat waktu, dalam proses Badan Hukum. Pencairan dana di Gapoktan

Serba Guna sudah mencapai Rp. 100.000.000 (100%) disalurkan dengan

anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan dana usaha masih

ada sama anggota dan pengembalian pinjaman berjalan dengan cukup baik.

Kelengkapaan administrasi sudah lengkap dan memiliki modal swadaya anggota

sebesar Rp. 5.000.000. Gapoktan Serba Guna sering mendapatkan pembinaan

dari instansi terkait. Insentif dan sanksi anggota kadang-kadang ada dan jumlah

modal yang berkembang mencapai di atas 100 juta. Tingkat pembiayaan

bermasalah di bawah 5 Juta. Saran untuk Gapoktan Serba Guna :

- Papan Merk Gapoktan dipasang sebagai indentitas.

- Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

- Adanya tempat/ruang secretariat gapoktan

Pembinaan dan monev ke Gapoktan Serasan Kelurahan Taba Penanjung

Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah. Gapoktan Serasan

menerima dana BLM PUAP tahun 2012, pertemuan dihadiri oleh pengurus

Gapoktan yaitu ketua Sopian, sekretaris Ngadiman dan bendahara Zulkipli, A ) .

Gapoktan Serasan, mempunyai 3 kelompok tani dengan jumlah anggota

sebanyak 75 orang. Jumlah anggota yang sudah menerima pinjaman sebanyak

75 orang dengan dominasi usaha tanaman pangan dan peternakan. Kegiatan

yang bersifat sosial dan kunjungan antar anggota adalah berbentuk pengajian

antar anggota. Gapoktan Serasan memiliki simpanan pokok Rp.20.000/anggota

dan simpanan wajib 10 % dari hasil pinjaman. Kegiatan usaha pertanian yaitu

simpan pinjam dan penangkaran benih/bibit. Pinjaman disalurkan langsung ke

anggota dan juga dengan Kelompok. Sistem bayar tanggung renteng dan rata-

rata pinjaman Rp.1.500.000/anggota, pembayaran pinjaman yaitu yarnen dan

bulanan dengan bunga pinjaman sebasar 1 %. Gapoktan Serasan sudah memiliki

anggaran dasar dan rumah tangga (AD/RT), belum ada pemisahan untuk LKM-A,

pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan satu kali

sebulan dan melaksanakan RAT tepat waktu, dalam proses Badan Hukum.

Pencairan dana sudah mencapai Rp.100.000.000 (100%) disalurkan dengan

anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, pencatatan dan

pembukuan dana usaha lengkap. Kelengkapaan administrasi ada dan lengkap.

Gapoktan Serasan mempunyai modal swadaya dari anggota sebesar Rp.

Page 57: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

43

5.000.000. Gapoktan Serasan sering mendapatkan pembinaan dari instansi

terkait. Insentif dan sanksi anggota kadang-kadang ada, jumlah modal yang

berkembang mencapai di atas 100 juta. Tingkat pembiayaan bermasalah di

bawah 5 Juta. Saran dari tim BPTP untuk Gapoktan Serasan :

- Papan Merk Gapoktan dipasang sebagai indentitas.

- Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

- Pertahankan aktifitas kegiatan Gapoktan dalam mengelola keuangan BLM-

PUAP.

Pembinaan dan monev ke Gapoktan Sri Rejeki Desa Arga Indah II

Kecamatan Merigi Sakti Kabupaten Bengkulu Tengah. Gapoktan ini menerima

dana BLM PUAP tahun 2009, pertemuan dihadiri oleh Ketua Azizah, Sekretaris

Farida dan Bendahara Suyatini. Gapoktan Sri Rejeki membawahi 5 kelompok tani

dengan jumlah anggota sebanyak 120 orang. Jumlah anggota penerima pinjaman

sebanyak 120 orang dengan dominasi usaha tanaman perkebunan. Kegiatan

yang bersifat sosial adalah berbentuk arisan dan pengajian antar anggota.

Gapoktan Sri Rejeki memiliki simpanan pokok sebsar Rp.2.000.000/ anggota dan

simpanan wajib Rp.2.000.000/anggota, simpanan khusus Rp.1.000.000,-

/anggota dan Simpanan suka rela Rp. 1.500.000/anggota. Kegiatan usaha

pertanian yaitu simpan pinjaman dan kios saprodi. Pinjaman disalurkan langsung

ke anggota dengan sistem bayar tanggung renteng. Rata-rata pinjaman Rp.

3.000.000/anggota dengan sistem pembayaran angusaran bayar setelah panen

dan bulanan dengan bunga pinjaman sebesar 1,5%. Gapoktan Sri Rejeki memiliki

kredit macet per 31 Desember 2012 sebesar Rp.10.000.000. Gapoktan Sri Rejeki

sudah memiliki Anggaran Dasar dan Rumah Tangga (AD/RT), dalam proses

pemisahan untuk menuju LKM-A. Pembuatan rencana kerja dengan cara

partisipatif dan rapat berkala dilakukan satu kali sebulan. Gapoktan Sri Rejeki

melaksanakan RAT tepat waktu dan dalam proses untuk membentuk Badan

Hukum. Gapoktan Sri Rejeki sudah mencairkan dana BLM PUAP sebesar Rp.

100.000.000 (100%) disalurkan dengan anggota. Penyaluran dikendalikan oleh

oleh pengurus, pencatatan dan pembukuan dana usaha lengkap dengan rugi-

laba. Kelengkapaan administrasi ada dan lengkap. Gapoktan Sri Rejeki memiliki

modal swadaya anggota sebesar Rp. 5.000.000, sampai dengan Rp.10.000.000.

Gapoktan Sri Rejeki sering mendapat pembinaan dari instansi terkait. Insentif dan

sanksi anggota kadang-kadang ada, jumlah modal yang berkembang mencapai

Page 58: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

44

diatas 100 juta. Tingkat pembiayaan bermasalah di bawah 5- 10 Juta. Saran

untuk Gapoktan Sri Rejeki yaitu setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai

pertanggung jawaban pengurus gapoktan kepada anggota dan pertahankan

dana yang ada pada Gapoktan.

4.4.7. Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan Pembinaan Gapoktan Penerima BLM-PUAP di Kabupaten Bengkulu Utara.

Melakukan koordinasi PUAP ke Ketua Tim Teknis PUAP Kabupaten

Bengkulu Utara, menuju ke Dinas Pertanian, dan Peternakan Kabupaten

Bengkulu Utara Koordinasi diwakili oleh Kasie Produksi dan Perbenihan

Tanaman Pangan Distanak Kabupaten Bengkulu Utara sebagai Anggota Tim

Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Utara dalam pertemuan tersebut dijelaskan

maksud dan tujuan koordinasi, dan pembinaan terhadap PMT BLM-PUAP di

Kabupaten Bengkulu Utara, dan melihat seberapa jauh perkembangan dana BLM-

PUAP yang ada di Kabupaten serta disampaikan juga realisasi penyaluran dana

BLM PUAP untuk Kabupaten Bengkulu Utara dari Tahun 2008 s/d 2013 sebanyak

99 Gapoktan, telah terealisasi 100 % dari anggaran yang dikucurkan dari

Kementerian Pertanian melalui Dirjen Sarana dan Prasarana Kementan RI.

Keberadaan Tim Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Utara berdasarkan SK

Bupati sebagai berikut ; tim pelindung Bupati Bengkulu Utara, Tim Pengarah

Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkulu Utara, Ketua Tim Kepala Dinas Pertanian

dan Peternakan Kabuapten Bengkulu Utara dan Sekretais Tim Kepala Badan

Ketahanan Pangan Distanak kabupaten Bengkulu Utara. Adapun anggota tim

Kabid Tanaman Pangan Distanak Kabupaten Bengkulu Utara, Kabid Prasarana

Dinas Pertanian, Peternakan Kabupaten Bengkulu Utara, Kepala bidang Usaha

Tani Distanak Kabupaten Begkulu Utara, Penyelia Mitra Tani ( 4 org ).

Tim Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Utara telah melaksanakan,

mengkoordinasikan usulan desa / gapoktan dan Pengurus calon penerima dana

BLM PUAP dari desa. Tim teknis telah melaksanakan verifikasi dokumen

administrasi calon penerima dana BLM PUAP, koordinasi pelaksanaan PUAP

dengan PNPM Mandiri di tingkat Kabupaten dan juga telah mengesahkan dan

menyetujui RUB yang diusulkan oleh gapoktan serta dokumen administrasi

gapoktan lainnya. Disamping itu juga telah melakukan pengendalian, pembinaan

monitoring dan pelaporan pelaksanaan PUAP di tingkat Kecamatan dan Desa

berkoordinasi dengan PMT, ada dan tersedianya dana operasional pelaksanaan

tugas Tim Teknis Kabupaten dari APBD, sering dilaksankan pelaksanaan

Page 59: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

45

pertemuan reguler Tim Teknis PUAP. Pembinaan dan pelaksanaan kunjungan

reguler Tim Teknis PUAP ke Kecamatan dan Desa, jarang dilakukan oleh Tim

Teknis Kabupaten. Tidak tersedianya operation room untuk tempat kerja PMT di

Dinas Pertanian Kabupaten. Belum tersedianya insentif bagi Penyuluh

Pendamping PUAP, belum adanya insentif / honor untuk PMT diluar bulan yang

dikontrak dan PMT lebih berkoordinasi dengan Dinas Pertanian selaku Ketua Tim

Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu Utara. Tim Teknis PUAP Kabupaten Bengkulu

Utara telah melaksanakan, mengkoordinasikan usulan Desa / Gapoktan dan

Pengurus calon penerima dana BLM PUAP dari desa. Tim Teknis telah

melaksanakan verifikasi dokumen administrasi calon penerima dana BLM PUAP,

koordinasikan pelaksanaan PUAP dengan PNPM Mandiri di tingkat Kabupaten.

Monev gapoktan penerima BLM-PUAP di Kabupaten Bengkulu Utara juga

didampingi oleh Penyelian Mitra Tani (PMT) Kabupaten Bengkulu Utara sebagai

anggota Tim Teknis Kabupaten. Saran dari hasil koordinasi dengan, Kabid

Prasarana dan Sarana Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan

Kabupaten Bengkulu Utara, serta memberikan pembinaan terhadap Penyelia

Mitra Tani (PMT):

Honor/Insentif Penyuluh Pendamping PUAP dan PMT dianggarkan didalam

APBD Kabupaten.

Tingkatkan Intensitas pembinaan untuk perkembangan dana BLM-PUAP di

Kabupaten.

Penyelia Mitra Tani mengirimkan laporan tentang perkembangan PUAP dari

2008 sampai dengan 2013 secara priodik setiap bulannya ke BPTP Bengkulu.

Monev ke Gapoktan Jatra Desa Air Lelangi Kecamatan Napal Putih

Kabupaten Bengkulu utara, gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2010,

pertemuan dilakukan dirumah pak Ketua Gapoktan yang dihadiri pengurus

Gapoktan (Ketua Wahyudin, dan Bendahara Asep Sopian). Gapoktan Jatra,

anggota 2 kelompok, jumlah anggota 95 orang,penerima pinjaman 90 orang,

dominasi usaha perkebunan yaitu tanaman sawit, tak memiliki modal swadaya

dari anggota simpok Rp. 50.000,- dan Simpwa Rp. 5.000,-. Kegiatan usaha

pertanian dan perkebunan yaitu Kios Saprodi, pinjaman disalurkan melalui

kelompok, sistem Induvidu dan bayar tanggung renteng, rata-rata pinjaman Rp.

4.000.000,/anggota, pembayaran pinjaman yaitu system bayar waktu panen

buah sawit , bunga pinjaman 2 %, tidak ada pinjaman yang macet perguliran

Page 60: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

46

lancar, sudah memiliki AD/RT, dalam proses pemisahan dan menuju LKM-A,

pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan diatas tiga

sebulan, melaksanakan RAT tidak tepat waktu. Tidak Badan Hukum. Pencairan

dana 100 % dengan disalurkan dengan anggota, catatan dana usaha masih ada

di anggota dan pengembalian pinjaman tidak berjalan dengan baik ( Macet ),

kelengkapan administrasi belum lengkap, jumlah modal yang berkembang

mencapai diatas 100 juta.

Saran untuk Gapoktan Jatra :

Adminstrasi pembukuan tiap akhir bulan ditutup dan ditandatangani oleh

ketua serta bendahara, buku-buku lainnya diisi dan dilengkapi lagi.

Setiap akhir tahun diadakan RAT untuk pertanggung jawaban keuangan

gapoktan, hal ini menandakan gapoktan yang sehat dan rencana akan

diusulkan LKM-A penuh tahun 2014.

Papan merk gapoktan dipasang, Hal ini merupakan indentitas

kelompok/organisasi gapoktan.

Monev ke Gapoktan Mekar Jaya Desa Air Sebayur Kecamatan Ketahun

Kabupaten Bengkulu Utara, gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2009,

pertemuan dihadiri 2 orang pengurus Gapoktan (Ketua Sukiran dan Bendahara

Baldi). Gapoktan Mekar Jaya beranggota 2 Kelompok Tani, dengan jumlah

anggota 38 orang, penerima pinjaman 38 orang, dominasi usaha perkebuanan

dan peternakan sapi serta pemasaran hasil pertanian. Kegiatan yang bersifat

sosial adalah berbentuk kunjungan antar anggota. Kegiatan usaha pertanian

yaitu kebun sawit dan pengemukan sapi, mempunyai gudang penyimpanan stoc

pupuk untuk anggota gapoktan. Pinjaman disalurkan langsung dengan kelompok,

sistem bayar tanggung renteng juga ada, rata-rata pinjaman antara 2.500.000,-

,/anggota, pembayaran pinjaman yaitu simpan pinjam dibayarkan secara

bulanan, dengan bunga pinjaman 1,5 %, pinjaman mulai mengalami macet

anggota tani sehingga berjumlah sekitar Rp. 10.000.000. Sudah memiliki

Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT), belum ada proses pemisahan dan

menuju LKM-A, pembuatan rencana kerja dengan oelh pengurus gapoktan, rapat

berkala dilakukan satu kali dalam bulan, melaksanakan RAT tidak tepat waktu,

belum ada rencana Badan Hukum. Pencairan dana 100 % dengan disalurkan

dengan anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan dana

usaha masih ada sama anggota dan pengembalian pinjaman berjalan dengan

Page 61: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

47

cukup baik. Kelengkapaan administrasi ada dan belum lengkap, pembinaan dari

instansi terkait ada dan kadang kadang.

Saran untuk Gapoktan :

Papan Merk Gapoktan dipasang sebagai indentitas.

Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

Dana perguliran yang macet sekitar 10.000.000,- dirapatkan dengan tim

pengarah Desa dan tokoh –tokoh masyarakat Desa .

Monev ke Gapoktan Mekar Jaya Desa Samban Jaya Kecamatan Batiknau

Kabupaten Bengkulu Utara gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2010,

pertemuan dihadiri 3 orang pengurus Gapoktan (Ketua Puji Sekretaris wagiso

dan Bendahara Paiman). Gapoktan Mekar Jaya, anggota 4 kelompok, jumlah

anggota 124 orang, penerima pinjaman 120 orang, dominasi usaha peternakan

yang bersifat sosial adalah berbentuk kunjungan pengajian antar anggota.

Kegiatan usaha pertanian yaitu kebun sawit. Pinjaman disalurkan langsung

dengan kelompok, sistem bayar tanggung renteng juga ada, rata-rata pinjaman

Rp. 1.000.000,/anggota, pembayaran pinjaman yaitu simpan pinjam dan

pembayaran setiap bulanan , bunga pinjaman 1 %, pinjaman macet belum ada.

Sudah memiliki Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT), dalam proses

pemisahan dan menuju LKM-A, pembuatan rencana kerja dengan partisipatif,

rapat berkala dilakukan satu kali tiga bulan, melaksanakan RAT tidak

dilaksanakan, Badan Hukum belum mengajukan. Pencairan dana 100 % dengan

disalurkan dengan anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan

dana usaha masih ada sama anggota dan pengembalian pinjaman berjalan

dengan cukup baik. Perkembangan dana sudah mencapai diatas 100 juta.

kelengkapaan administrasi ada dan tapi tidak lengkap. Modal swadaya anggota

tidak ada. Pembinaan dari instansi terkait ada dan kadang –kadang.

Saran untuk Gapoktan :

Papan merk gapoktan selalu dipasang terus sebagai indentitas.

Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

Dikembangkan dana sudah mencapai diatas 100 juta. Agar bisa menenuhi

seluruh kebutuhan anggota

Monev ke Gapoktan Selayang Jaya Makmur Desa Lubuk Lesung

Kecamatan Lais Kabupaten Bengkulu Utara gapoktan penerima dana BLM PUAP

Page 62: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

48

tahun 2011, pertemuan dilaksanakan dirumah Bendahara Gapoktan dengan

susunan pengurus sebagai berikut Ketua Yasri Sekretaris Dakhilin dan

Bendahara Pipin Kanti Asih. Gapoktan Selayang Jaya Makmur, beranggotakan 4

kelompok, jumlah anggota 90 orang,penerima pinjaman 90 orang, dominasi

usaha Perkebunan yang bersifat sosial adalah berbentuk kunjungan antar

anggota. Memiliki simpanan pokok Rp.50.000 dan simpanan wajib Rp.12.000,-

Kegiatan usaha pertanian yaitu simpan pinjam dan kios saprodi. Pinjaman

disalurkan langsung dengan anggota, sistem bayar tanggung renteng juga ada,

rata-rata pinjaman Rp. 2.500.000,/anggota, pembayaran pinjaman yaitu yarnen

dan bulanan , bunga pinjaman 1 %, pinjaman macet berkisar 10.000.000,- (10

%). Sudah memiliki Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT), sudah ada

pemisahan dan menuju LKM-A, pembuatan rencana kerja dengan partisipatif,

rapat berkala dilakukan satu kali setiap bulan, melaksanakan RAT tepat waktu

dilaksanakan, Badan Hukum belum mengajukan. Pencairan dana 100 % dengan

disalurkan dengan anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan

dana usaha masih ada sama anggota dan pengembalian pinjaman berjalan

dengan cukup baik. Kelengkapaan administrasi ada dan lengkap. Modal

swadaya anggota ada.diatas kisar antara 5.000.000 – 10.000.0000. Pembinaan

dari instansi terkait ada dan kadang –kadang.

Saran untuk Gapoktan :

Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

Adanya tempat/ruang secretariat gapoktan

Monev ke Gapoktan Salam Karya Desa Salam Harjo Kecamatan Kerkap

Kabupaten Bengkulu Utara, gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun 2008,

pertemuan dihadiri oleh pengurus Gapoktan (Ketua Karjawan dan Bendahara

Sakijan). Gapoktan Salam Karya, dengan anggota 4 Kelompok Tani, jumlah

anggota 67 orang, penerima pinjaman 67 orang, dominasi usaha Perkebunan

kegiatan bersifat sosial adalah berbentuk kunjungan sosial. Kegiatan usaha

pertanian yaitu budidaya sawit, pemasaran hasil sawit dan. Mserta simpanan

sukarela 1.452.200,- dari total pinjaman, mempunyai simpanan pokok

perkelompok sebesar Rp. 400.000,- dan simpanan wajib Rp. 253.000,-/kelompok.

Pinjaman disalurkan langsung dengan kelompok, sistem bayar tanggung renteng

juga ada, rata-rata pinjaman Rp. 1.000.000 - 2.000.000,/anggota, pembayaran

pinjaman yaitu pinjaman danpembayaran tiap bulanan , bunga pinjaman 1 %,

Page 63: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

49

pinjaman macet berkisar Rp. 10.000.000,-. Sudah memiliki Anggaran Dasar

Rumah Tangga (AD/RT), dalam proses pemisahan dan menuju LKM-A,

pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan satu kali

tiga bulan, melaksanakan RAT dilaksanakan tepat waktu, Badan Hukum dalam

proses mengajukan. Pencairan dana 100 % dengan disalurkan dengan anggota,

penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan dana usaha masih ada sama

anggota dan pengembalian pinjaman berjalan dengan cukup baik. kelengkapaan

administrasi ada dan lengkap. Modal swadaya anggota ada. Pembinaan dari

instansi terkait ada dan kadang –kadang.

Saran untuk Gapoktan :

Papan Merk Gapoktan dipasang sebagai indentitas.

Penyaluran sesuaikan dengan ADRT yang telah dibuat dan disepakati.

Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

Adanya tempat/ruang secretariat gapoktan

Dana perguliran yang macet sekitar 10.000.000,- dirapatkan dengan tim

pengarah Desa dan tokoh –tokoh masyarakat Desa

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Tani Pangestu Desa Air Baus II

Kecamatan Hulu Palik Kabupaten Bengkulu Utara, gapoktan penerima dana BLM

PUAP tahun 2009, pertemuan dihadiri oleh pengurus Gapoktan (Ketua Sunaryo,

Sekretaris Genot Budiyato dan Bendahara Rahman). Gapoktan Tani Pangestu,

dengan anggota 4 Kelompok Tani, jumlah anggota 66 orang,penerima pinjaman

66 orang, dominasi usaha perkebunan kegiatan bersifat sosial adalah berbentuk

kunjungan sosial. Kegiatan usaha pertanian yaitu budidaya sawit, simpan pinjam

serta kios tani, simpanan sukarela , simpanan pokok dan simpanan wajib tidak

ada. Pinjaman disalurkan langsung dengan kelompok, sistem bayar tanggung

renteng juga ada, rata-rata pinjaman Rp. 1.000.000 - 2.000.000,/anggota,

pembayaran pinjaman yaitu pinjaman dan pembayaran tiap bulanan , bunga

pinjaman 1,5 %, pinjaman macet berkisar Rp. 8.000.000,-. Sudah memiliki

Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT), dalam proses pemisahan dan menuju

LKM-A, pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan

satu kali tiga bulan, melaksanakan RAT dilaksanakan tidak tepat waktu, Badan

Hukum belum mengajukan. Pencairan dana 100 % dengan disalurkan dengan

anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan dana usaha masih

ada sama anggota dan pengembalian pinjaman berjalan dengan cukup baik.

Page 64: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

50

kelengkapaan administrasi ada dan lengkap. Modal swadaya anggota ada.

Pembinaan dari instansi terkait ada dan kadang –kadang.

Saran untuk Gapoktan :

Papan Merk Gapoktan dipasang sebagai indentitas.

Penyaluran sesuaikan dengan ADRT yang telah dibuat dan disepakati.

Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

Adanya tempat/ruang secretariat gapoktan

Dana perguliran yang macet sekitar 8.000.000,- dirapatkan dengan Tim Pengarah

Desa dan tokoh –tokoh masyarakat desa.

4.5.8. Koordinasi, Monitoring, Evaluasi dan Pembinaan Gapoktan Penerima BLM-PUAP di Kabupaten Muko-Muko.

Melakukan koordinasi PUAP ke Ketua Tim Teknis PUAP Kabupaten

Mukomuko di Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan kehutanan

Kabupaten Mukomuko. Koordinasi diwakili oleh Kepala Bidang Prasarana dan

Saranan Pertanian Kabupaten Mukomuko sebagai anggota tim teknis PUAP

Kabupaten Mukomuko dalam pertemuan tersebut dijelaskan maksud dan tujuan

koordinasi, dan pembinaan terhadap PMT BLM-PUAP di Kabupaten Mukomuko,

dan melihat seberapa jauh perkembangan dana BLM-PUAP yang ada di

Kabupaten serta disampaikan juga realisasi penyaluran dana BLM PUAP untuk

Kabupaten Mukomuko dari Tahun 2008 s/d 2013 sebanyak 121 Gapoktan, telah

terealisasi 100 % dari anggaran yang dikucurkan dari Kementerian Pertanian

melalui Dirjen Sarana dan Prasarana Kementan RI.

Keberadaan Tim Teknis PUAP Kabupaten Mukomuko berdasarkan SK Bupati

sebagai berikut:

Tim Pelindung Bupati Mukomuko

Tim Pengarah Sekretaris Daerah Kabupaten Mukomuko

Ketua Tim Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan

Kehutanan Kabuapten Mukomuko

Sekretaris Ketua Tim Badan Penyuluhan Pertanian dan Ketahanan Pangan

Kabupaten Mukomuko.

Anggota Tim

Kabag Administrasi Ekonomi dan Penanaman Modal Setda

Kabupaten Mukomuko.

Page 65: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

51

Kabid Prasarana Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan

Kehutanan Kabupaten mukomuko

Kepala Bidang Kelembagaan Badan penyuluh Pertanian dan

Ketahanan Pangan Kabupaten Mukomuko.

Kasie Sarana Produksi dan Alsintan

Penyelia Mitra Tani ( 4 org )

Tim Teknis PUAP Kabupaten Mukomuko telah melaksanakan,

mengkoordinasikan usulan Desa / Gapoktan dan Pengurus calon penerima dana

BLM PUAP dari desa. Tim Teknis telah melaksanakan verifikasi dokumen

administrasi calon penerima dana BLM PUAP, koordinasikan pelaksanaan PUAP

dengan PNPM Mandiri di tingkat Kabupaten. Telah mengesahkan dan menyetujui

RUB yang diusulkan oleh Gapoktan serta dokumen administrasi gapoktan

lainnya. Telah melakukan pengendalian, pembinaan , monitoring dan pelaporan

pelaksanaan PUAP di tingkat Kecamatan dan Desa berkoordinasi dengan PMT,

ada dan tersedianya dana operasional pelaksanaan tugas Tim Teknis

Kabupaten dari APBD, sering dilaksankan pelaksanaan pertemuan reguler Tim

Teknis PUAP. Pembinaan dan pelaksanaan kunjungan reguler Tim Teknis PUAP

ke Kecamatan dan Desa, jarang dilakukan oleh Tim Teknis Kabupaten. Tidak

tersedianya operation room untuk tempat kerja PMT di Dinas Pertanian

Kabupaten. Belum tersedianya insentif bagi Penyuluh Pendamping PUAP, belum

adanya insentif / honor untuk PMT diluar bulan yang dikontrak dan PMT lebih

berkoordinasi dengan Dinas Pertanian selaku Ketua Tim Teknis PUAP

Kabupaten Mukomuko. Pembinaan dan Monev gapoktan penerima BLM-PUAP di

Kabupaten Mukomuko juga didampingi oleh Penyelian Mitra Tani Kabupaten

Mukomuko ( Suryadinata, S.Hut, Aris Romadan, SP, Anton sutrisno, SP,

Gunario Satria, SP). Sebagai Anggota Tim Teknis Kabupaten. Saran dari hasil

koordinasi dengan, Kabid Prasarana dan Sarana Dinas Pertanian, Peternakan,

Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko serta memberikan

pembinaan terhadap Penyelia Mitra Tani (PMT):

- Honor/Insentif Penyuluh Pendamping PUAP dan PMT dianggarkan didalam

APBD Kabupaten.

- Tingkatkan Intensitas pembinaan untuk perkembangan dana BLM-PUAP di

Kabupaten.

- Penyelia Mitra Tani mengirimkan laporan tentang perkembangan PUAP dari

2008 sampai dengan 2013 secara priodik setiap bulannya ke BPTP

Bengkulu.

Page 66: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

52

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Mukti Jaya Desa Bumi Mekar Jaya

Kecamatan Pondok Suguh Kabupaten Mukomuko, Gapoktan penerima dana BLM

PUAP tahun 2009, pertemuan dilakukan dirumah pak Ketua Gapoktan yang

dihadiri pengurus Gapoktan ( Ketua Jumadi, Sekretaris Suherman dan

Berndahara Atang ). Gapoktan Mukti Jaya, beranggotakan 5 kelompok, jumlah

anggota 120 orang, penerima pinjaman 120 orang, dominasi usaha perkebunan

yaitu tanaman sawit, tak memiliki modal swadaya dari anggota simpok. Kegiatan

usaha pertanian dan perkebunan yaitu Kios Saprodi, pinjaman disalurkan melalui

kelompok, sistem Induvidu dan bayar tanggung renteng, rata-rata pinjaman Rp.

300.000,/anggota, pembayaran pinjaman yaitu system bayar waktu panen buah

sawit , bunga pinjaman 1 %, tidak ada pinjaman yang macet perguliran lancar,

sudah memiliki AD/RT, dalam proses pemisahan dan menuju LKM-A, pembuatan

rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan 1 kali tiga sebulan,

melaksanakan RAT tidak tepat waktu, dalam proses Badan Hukum. Pencairan

dana 100 % dengan disalurkan dengan anggota, catatan dana usaha masih ada

sama anggota dan pengembalian pinjaman tidak berjalan dengan baik ( Macet ),

kelengkapan administrasi belum lengkap, jumlah modal yang berkembang

mencapai diatas 100 juta.

Saran untuk Gapoktan Mukti Jaya :

- Adminstrasi pembukuan tiap akhir bulan ditutup dan ditandatangani oleh

ketua serta bendahara, buku-buku lainnya diisi dan dilengkapi lagi.

- Setiap akhir tahun diadakan RAT untuk pertanggung jawaban keuangan

gapoktan, hal ini menandakan gapoktan yang sehat dan rencana akan

diusulkan LKM-A penuh tahun 2014.

- Papan merk gapoktan dipasang, hal ini merupakan indentitas

kelompok/organisasi.gapoktan.

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Sepakat Desa Tunggang Kecamatan

Pondok Suguh Kabupaten Mukomuko. Gapoktan penerima dana BLM PUAP tahun

2008, pertemuan dihadiri 2 orang pengurus Gapoktan (Ketua Wizar dan

Bendahara Zamroni). Gapoktan Sepakat beranggotakan 3 Kelompok Tani,

dengan jumlah anggota 75 orang, penerima pinjaman 50 orang, dominasi usaha

perkebuanan dan pengelola hasil pertanian serta pemasaran hasil pertanian.

Kegiatan yang bersifat sosial adalah berbentuk pengajian antar anggota. Kegiatan

usaha pertanian yaitu kios saprodi, mempunyai gudang penyimpanan stoc pupuk

untuk anggota dan penyewaan alsitan dari bantuan pemerintah untuk menenuhi

Page 67: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

53

kebutuhan anggota Gapoktan. Pinjaman disalurkan langsung dengan kelompok,

sistem bayar tanggung renteng juga ada, rata-rata pinjaman antara 750.000 -

1.000.000,/anggota, pembayaran pinjaman yaitu yarnen dan bulanan , bunga

pinjaman 0,5 %, pinjaman mulai mengalami macet anggota tani sehingga

berjumlah sekitar Rp. 27.000.000,-. Sudah memiliki Anggaran Dasar Rumah

Tangga (AD/RT), dalam proses pemisahan dan menuju LKM-A, pembuatan

rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan di atas tiga bulan,

melaksanakan RAT tidak tepat waktu, dalam proses Badan Hukum. Pencairan

dana 100 % dengan disalurkan dengan anggota, penyaluran dikendalikan oleh

oleh pengurus, catatan dana usaha masih ada sama anggota dan pengembalian

pinjaman berjalan dengan cukup baik. Kelengkapaan administrasi ada dan

lengkap. Pembinaan dari instansi terkait ada dan kadang kadang, Insentif dan

sanksi anggota kadang-kadang

Saran untuk Gapoktan :

- Papan Merk Gapoktan dipasang sebagai indentitas.

- Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

- Adanya tempat/ruang secretariat gapoktan

- Dana perguliran yang macet sekitar 27.000.000,- dirapatkan dengan Tim

Pengarah Desa dan tokoh –tokoh masyarakat desa .

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Tri Mulyo Desa Semanggang

Makmur Kecamatan Malin Demai Kabupaten Mukomuko. Gapoktan penerima

dana BLM PUAP tahun 2009, pertemuan dihadiri 3 orang pengurus Gapoktan

(Ketua Marno Sekretaris Lamito dan Bendahara Widi Suandi serta). Gapoktan

Tri Mulyo, anggota 3 kelompok, jumlah anggota 68 orang,penerima pinjaman 68

orang, dominasi usaha peternakan yang bersifat sosial adalah berbentuk

pengajian antar anggota. Kegiatan usaha pertanian yaitu pengemukan sapi.

Pinjaman disalurkan langsung dengan kelompok, sistem bayar tanggung renteng

juga ada, rata-rata pinjaman Rp. 1.500.000,/anggota, pembayaran pinjaman

yaitu yarnen dan bulanan , bunga pinjaman 0,5 %, pinjaman macet belum ada.

Sudah memiliki Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT), dalam proses

pemisahan dan menuju LKM-A, pembuatan rencana kerja dengan partisipatif,

rapat berkala dilakukan satu kali tiga bulan, melaksanakan RAT tidak

dilaksanakan, Badan Hukum belum mengajukan. Pencairan dana 100 % dengan

disalurkan dengan anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan

Page 68: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

54

dana usaha masih ada sama anggota dan pengembalian pinjaman berjalan

dengan cukup baik. Kelengkapaan administrasi ada dan lengkap. Modal

swadaya anggota tidak ada. Pembinaan dari instansi terkait ada dan kadang –

kadang. Saran untuk Gapoktan :

- Papan Merk Gapoktan dipasang sebagai indentitas.

- Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

- Adanya tempat/ruang sekretariat gapoktan

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Bumi Mulya Desa Bumi Mulya

Kecamatan Penarik Kabupaten Mukomuko. Gapoktan penerima dana BLM PUAP

tahun 2009, pertemuan dihadiri 3 orang pengurus Gapoktan (Ketua Yasri

Sekretaris Dakhilin dan Bendahara Pipin Kanti Asih). Gapoktan Bumi Mulya,

anggota 4 kelompok, jumlah anggota 100 orang, penerima pinjaman 58 orang,

dominasi usaha perkebunan, bersifat sosial adalah berbentuk kunjungan antar

anggota. Memiliki simpanan pokok 2.700.000,- dan simpanan wajib 4.170.000.

Kegiatan usaha pertanian yaitu kebun sawit dan kios saprodi. Pinjaman

disalurkan langsung dengan anggota, sistem bayar tanggung renteng juga ada,

rata-rata pinjaman Rp. 2.500.000,/anggota, pembayaran pinjaman yaitu yarnen

dan bulanan, bunga pinjaman 1 %, pinjaman macet berkisar 10 %. Sudah

memiliki Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT), sudah ada pemisahan dan

menuju LKM-A, pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala

dilakukan satu kali setiap bulan, melaksanakan RAT tepat waktu dilaksanakan,

Badan Hukum belum mengajukan. Pencairan dana 100 % dengan disalurkan

dengan anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan dana

usaha masih ada sama anggota dan pengembalian pinjaman berjalan dengan

cukup baik. Kelengkapaan administrasi ada dan lengkap. Modal swadaya

anggota tidak ada. Pembinaan dari instansi terkait ada dan kadang-kadang.

Saran untuk Gapoktan :

- Papan merk Gapoktan selalu dipasang sebagai indentitas.

- Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

- Adanya tempat/ruang sekretariat gapoktan

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Setia Budi Desa Bukit Mulya

Kecamatan Air Rami Kabupaten Mukomuko. Gapoktan penerima dana BLM

PUAP tahun 2010, pertemuan dihadiri oleh pengurus Gapoktan. Gapoktan Setia

Page 69: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

55

Budi, dengan anggota 8 Kelompok Tani, jumlah anggota 180 orang,penerima

pinjaman 100 orang, dominasi usaha Perkebunan kegiatan bersifat sosial adalah

berbentuk kunjungan sosial. Kegiatan usaha pertanian yaitu budidaya sawit,

pemasaran hasil sawit dan kios saprodi. Pinjaman disalurkan langsung dengan

kelompok, sistem bayar tanggung renteng juga ada, rata-rata pinjaman Rp.

500.000 - 1.00.000,/anggota, pembayaran pinjaman yaitu yarnen dan bulanan ,

bunga pinjaman 1 %, pinjaman macet berkisar Rp. 20.000.000,-. Sudah memiliki

Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT), dalam proses pemisahan dan menuju

LKM-A, pembuatan rencana kerja dengan partisipatif, rapat berkala dilakukan

satu kali tiga bulan, melaksanakan RAT tidak dilaksanakan, Badan Hukum belum

mengajukan. Pencairan dana 100 % dengan disalurkan dengan anggota,

penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan dana usaha masih ada sama

anggota dan pengembalian pinjaman berjalan dengan cukup baik. kelengkapaan

administrasi ada dan belum lengkap. Modal swadaya anggota tidak ada.

Pembinaan dari instansi terkait ada dan kadang-kadang. Saran untuk Gapoktan

:

- Papan Merk Gapoktan dipasang sebagai indentitas.

- Penyaluran sesuaikan dengan ADRT yang telah dibuat dan disepakati.

- Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

- Adanya tempat/ruang sekretariat gapoktan dana perguliran yang macet

sekitar 20.000.000,- dirapatkan dengan tim pengarah Desa dan tokoh –

tokoh masyarakat Desa.

Pembinaan dan Monev ke Gapoktan Sumber Rezeki Desa Sumber Mulyo

Kecamatan Penarik Kabupaten Mukomuko. Gapoktan penerima dana BLM PUAP

tahun 2011, pertemuan dihadiri oleh pengurus Gapoktan. Gapoktan Sumber

Rezeki, dengan anggota 7 Kelompok Tani, jumlah anggota 200 orang,penerima

pinjaman 150 orang, dominasi usaha Perkebunan kegiatan bersifat sosial adalah

berbentuk kunjungan sosial. Kegiatan usaha pertanian yaitu budidaya sawit,

pemasaran hasil sawit dan kios saprodi. Pinjaman disalurkan langsung dengan

kelompok, sistem bayar tanggung renteng juga ada, rata-rata pinjaman Rp.

1.000.000 – 2.500.000,/anggota, pembayaran pinjaman yaitu yarnen dan

bulanan , bunga pinjaman 1,5 %, pinjaman macet berkisar Rp. 10.000.000,-.

Sudah memiliki Anggaran Dasar Rumah Tangga (AD/RT), dalam proses

pemisahan dan menuju LKM-A, pembuatan rencana kerja dengan partisipatif,

Page 70: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

56

rapat berkala dilakukan satu kali tiga bulan, melaksanakan RAT tidak

dilaksanakan, Badan Hukum belum mengajukan. Pencairan dana 100 % dengan

disalurkan dengan anggota, penyaluran dikendalikan oleh oleh pengurus, catatan

dana usaha masih ada sama anggota dan pengembalian pinjaman berjalan

dengan cukup baik. Kelengkapaan administrasi ada dan belum lengkap, Modal

swadaya anggota tidak ada, Pembinaan dari instansi terkait ada dan kadang –

kadang. Saran untuk Gapoktan :

Papan merk gapoktan dipasang sebagai indentitas.

Penyaluran sesuaikan dengan ADRT yang telah dibuat dan disepakati.

Setiap akhir tahun diadakan RAT sebagai pertanggung jawaban pengurus

gapoktan kepada anggota – anggota gapoktan.

Adanya tempat/ruang sekretariat gapoktan. Dana perguliran yang macet

sekitar 10.000.000,- dirapatkan dengan tim pengarah desa dan tokoh –

tokoh masyarakat desa

4.6. Pembahasan Anggaran Kegiatan PUAP 2014 Lingkup BBP2TP

Pelaksanaan PUAP dimulai tahun 2008 sampai 2012, telah disalurkan kepada

44.273 desa/gapoktan. Pada tahun 2014 direncakan masih akan ada penyaluran dana

PUAP kepada 3.500 desa/gapoktan. Dilingkup Badan Litbang Pertanian terdapat dua

unit kerja yang terlibat dalam program PUAP yaitu Balai Besar Pengkajian dan

Pengembangan Teknologi Pertanian (BBP2TP) dan Balai Pengkajian teknologi Pertanian

(BPTP) di setiap Provinsi. Dalam kegiatan ini disusun TOR dan RAB kegiatan PUAP 2014.

Salah satu tupoksi dari Balai Besar pengkajian adalah mengkoordinasi seluruh

kegiatan yang ada di BPTP. Hal tersebut juga akan dilakukan pada kegiatan PUAP yang

menjadi tanggung jawab BPTP. Untuk meningkatkan kinerja pelaksanaan PUAP di

daerah, maka Balai Besar Pengkajian melakukan koordinasi operasional PUAP di BPTP

sehingga mampu menginformasikan proses dan keberhasilan serta kelemahan dari

pelaksanaan PUAP di daerah.

Pada tahun 2014 alokasi dana PUAP lingkup BBP2TP sebesar 4 Miliar, masing-

masing BPTP mendapatkan alokasi dana 70-80 juta rupiah. Pada tahun 2014 BPTP

Bengkulu mendapatkan alokasi danan sebesar Rp.70.000.000. dana tersebut rencananya

digunakan untuk kegiatan operasional dengan rincian seperti pada tabel 3.

Page 71: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

57

No Jenis Pengeluaran Volume Harga Satuan Jumlah Biaya

1 Belanja Bahan 23.700.000

- ATK, Komputer suplies - Foto Copy, jilid, cetak, Laminasi - Konsumsi dalam rangka

rapat, verifikasi dan pertemuan PMT

1 tahun 1 tahun 317 OH

5.000.000 2.850.000 50.000

5.000.000 2.850.000 15.850.0000

2 Honor Output kegiatan 1.500.000

Entry data, pengolahan data, pengetikan

60 OK 25.000 1.500.000

3 Belanja Perjalanan Biasa 30.000.000

Perjlanan dalam rangka pelaksanaan kegiatan

6 OP 5.000.000 30.000.000

4 Belanja Perjlanan Dinas Dalam Kota

1.000.000

Perjalanan dalam rangka pelaksanaan kegiatan

10 OH 100.000 1.000.000

5 Belanja Perjalanan Dinas paket Meeting dalam Kota

8.800.000

Apresiasi inovasi teknologi kepada Gapoktan 2013 dan 2014

40 OH 220.000 8.800.000

Jumlah 70.000.000

Page 72: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

58

V. KESIMPULAN

1. Sekretariat PUAP BPTP Bengkulu 2013 telah berjalan dengan baik dan lancar. Telah

memverifikasi 59 dokumen untuk pencairan BLM PUAP, memfasilitasi

penandatanganan kontrak terhadap 31 orang PMT serta koordinasi , monev dan

pembinaan terhadap Gapoktan.

2. Sebagian besar kabupaten/kota belum mengalokasikan dana untuk pendampingan

operasional tim teknis dan fasiltas honor untuk PMT di luar bulan April-Oktober.

3. Banyak Gapoktan yang mengalami permasalahan kredit macet akibat dari lemahnya

kemampuan administrasi dan pengawasan dari Gapoktan dan tim teknis.

4. Secara umum PMT mempunyai kinerja baik.

Page 73: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

59

DAFTAR PUSTAKA

Badan Litbang Pertanian. 2007. Rumusan Lokakarya Nasional Akselerasi Diseminasi Inovasi Pertanian Mendukung Pembangunan Berawal dari Desa.

Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2010. Petunjuk Pelaksanaan Apresiasi Inovasi Teknologi Pola Integrasi PUAP dengan Program Lainnya. 20 halaman.

Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 2010. Petunjuk Pelaksanaan Apresiasi Pengelolaan dan Operasionalisasi Lembaga Keuangan Mikro Agribisnis. 30 halaman.

Departemen Pertanian, 2007. Desain dan Operasional PUAP di 10000 Desa. Departemen Pertanian Republik Indonesia, 13 halaman.

Departemen Pertanian, 2009 Petunjuk Teknis Penyelia Mitra Tani (PMT). Jakarta, 34 halaman.

Departemen Pertanian, 2009. Petunjuk Teknis Penyuluh Pendamping PUAP, Jakarta 16 halaman.

Departemen Pertanian, 2009. Pedoman Umum Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP). Jakarta 16 halaman.

Kementrian Pertanian, 2010. Pedoman Umum Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP), Jakarta. 31 halaman.

Page 74: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

60

ANALISIS RISIKO

No Risiko Penyebab Dampak

1.

Dokumen kurang Lengkap

Berkas pengajuan dari Gapoktan masih kurang lengkap

Dokumen Gapoktan di tolak

2. Pengumpulan laporan terlambat

Lambatnya penyampaian laporan oleh PMT

Keterlambatan pembayaran BOP PMT

Penanganan Risiko

No Risiko Penyebab Upaya Penanganan

1.

Dokumen kurang Lengkap

Berkas pengajuan dari Gapoktan masih kurang lengkap

Memverifikasi dokumen sesuai dengan DNS Kementan

2. Pengumpulan laporan terlambat

Lambatnya penyampaian laporan oleh PMT

Mengadakan pertemuan dengan PMT

JADWAL KERJA

No Kegiatan B U L A N

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nop Des

1. Pengelolaan administrasi sekretariat

2. Verifikasi dokumen

3. Penandatangan Kontrak PMT

4. Koordinasi dengan Tim Pembina Provinsi

5. Laporan (bulanan, triwulan, tengah tahun

dan akhir)

Page 75: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

61

PEMBIAYAAN

A. RENCANA ANGGARAN BELANJA (RAB)

No. Kode Jenis Pengeluaran Volume Harga Satuan

(Rp)

Jumlah (Rp)

1. 521211 Belanja Bahan

1 Keg

1 Keg

2.150.000,-

2.150.000,-

4.300.000,-

2.150.000,-

2.150.000,-

- ATK, komp suply dan konsumsi

( 1 T) - Poto copy,jilid,cetak dan

dokumentasi (1 T)

2. 524119 Belanja perjalanan lainnya 35.700.000,-

- Perjalanan Luar Propinsi - Perjalanan Daerah

- 102 OH

- 350.000,-

35.700.000,-

TOTAL 40.000.000,-

B. REALISASI ANGGARAN

No. Kode Jenis Pengeluaran Realisasi Anggaran

(Rp)

Persentase Keuangan

(%)

Persentase Fisik (%)

1. 521211 Belanja Bahan 2.150.000,-

2.150.000,-

100

100

100

100

- ATK, komp suply dan konsumsi

( 1 T)

- Poto copy,jilid,cetak dan dokumentasi (1 T)

2. 524119 Belanja perjalanan lainnya

- Perjalanan Luar Propinsi

- Perjalanan Daerah

19.600.000

-

99,96

100

TOTAL 40.000.000,-

Page 76: LAPORAN AKHIR TAHUN PENGEMBANGAN USAHA …bengkulu.litbang.pertanian.go.id/ind/images/dokumen/2014/lapkhir... · Alamat Unit Kerja : Jl.Irian Km.6,5 Kelurahan Semarang Kota Bengkulu

62

PERSONALIA

No Nama/NIP Jabatan dalam

Kegiatan Uraian Tugas

Alokasi

Waktu (Jam/mg)

1. Dr. Ir. Dedi Sugandi, MP Ketua Mengkoordinir kegiatan mulai

perencanaan sampai laporan

10

2. Dr. Wahyu Wibawa, MP Wakil Ketua - Menyusun proposal dan

laporan

5

3. Ahyadi Jakfar Pelaksana - Mengolah dan menganalisis data

- Mengumpulkan data

5

4. Emlan Fauzi, SP Pelaksana - Mengolah dan menganalisis data

- Mengumpulkan data

5

5. Hendri Suyanto Pelaksana - Mengumpulkan data 5