laporan akhir program p2m penerapan...

28
LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEK JUDUL PROGRAM PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI ACTIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGI KKG GUGUS TRIDATU KECAMATAN KLUNGKUNG TAHUN 2017 Oleh: Ni Ketut Desia Tristiantari, S.Pd, M.Pd. (Ketua) NIP 198912132015042003 Ni Putu Nanci Riastini, S.Pd., M.Pd. (Anggota) NIP 198604272009122003 Kadek Yudiana, S.Pd., M.Pd. (Anggota) NIP 198605212015041001 Dibiayai dari: Dana DIPA BLU Universitas Pendidikan Ganesha nomor SP DIPA/042.01.2.400987/2017 tanggal 7 Desember 2016 Sesuai dengn Kontrak Pengabdian kepada Masyarakat Nomor : 877/UN48.15/PM/2017 JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA 2017

Upload: dinhhanh

Post on 04-Feb-2018

235 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

i

LAPORAN AKHIR

PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEK

JUDUL PROGRAM

PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI ACTIVE LEARNING UNTUK

MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGI KKG GUGUS TRIDATU

KECAMATAN KLUNGKUNG TAHUN 2017

Oleh:

Ni Ketut Desia Tristiantari, S.Pd, M.Pd. (Ketua)

NIP 198912132015042003

Ni Putu Nanci Riastini, S.Pd., M.Pd. (Anggota)

NIP 198604272009122003

Kadek Yudiana, S.Pd., M.Pd. (Anggota)

NIP 198605212015041001

Dibiayai dari:

Dana DIPA BLU Universitas Pendidikan Ganesha

nomor SP DIPA/042.01.2.400987/2017 tanggal 7 Desember 2016

Sesuai dengn Kontrak Pengabdian kepada Masyarakat

Nomor : 877/UN48.15/PM/2017

JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

2017

Page 2: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru
Page 3: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan anugrah

dan karunia-Nya sehingga laporan akhir program pengabdian kepada masyarakat dengan

judul “Pelatihan dan Pendampingan Implementasi Active Learning untuk Meningkatkan

Kompetensi Pedagogi KKG Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung Tahun 2017” dapat

terselesaikan sesuai dengan waktu yang ditentukan.

Kami mengucapkan terima kasih kepada Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada

Masyarakat UNDIKSHA yang telah mempercayai program ini untuk dibiayai. Tidak lupa

kami sampaikan terima kasih kepada seluruh kepala sekolah dan guru Gugus Tridatu

Kecamatan Klungkung Tahun 2017 telah menjadi mitra yang sangat baik bagi

terlaksananya program ini dan semua pihak yang telah membantu pelaksanaan program

ini.

Tentunya laporan ini masih jauh dari sempurna, khususnya mengenai isi yang

kemungkinan besar belum dapat mewakili apa yang telah kami lakukan dalam pelaksanaan

program pengabdian kepada masyarakat di Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung. Oleh

karena itu, besar harapan kami adanya saran dan masukan guna kesempurnaan

laporan ini.

Tim pelaksana,

Page 4: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

v

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Muka .................................................................................................. i

Pengesahan ........................................................................................................ ii

Kata Pengantar .................................................................................................. iii

Daftar Isi ........................................................................................................... iv

Daftar Tabel ...................................................................................................... v

Daftar Gambar .................................................................................................. vi

BAB I. Pendahuluan ......................................................................................... 1

a.Analisis Situasi .................................................................................. 2

b.Identifikasi dan Perumusan Masalah ................................................ 3

c.Tujuan Kegiatan ................................................................................. 3

d.Manfaat Kegiatan .............................................................................. 4

BAB II.Metode Pelaksanaan ............................................................................. 5

BAB III.Hasil dan Pembahasan ........................................................................ 10

BAB IV.Penutup ............................................................................................... 12

a.Simpulan ............................................................................................ 12

b.Saran .................................................................................................. 12

Daftar Pustaka ................................................................................................... 13

Lampiran

iv

Page 5: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

vi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1. Permasalahan dan Solusi yang ditawarkan ......................................... 5

Tabel 2. Rancangan evaluasi program .............................................................. 7

Tabel 3. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan ............................................................. 8

Tabel 4. Deskripsi Tugas Panitia Pelaksana ..................................................... 9

v

Page 6: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

vii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1. Bagan Pelaksanaan Kegiatan ................................................................ 6

vi

Page 7: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

1 BAB I PENDAHULUAN Secara garis besar, guru memiliki tugas sebagai pendidik, ilmuwan, dan pribadi. Tugas mendidik dijabarkan lagi menjadi tugas mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik.. Dalam melakukan tugasnya, guru harus paham bahwa setiap peserta didik memiliki kemampuan yang berbeda-beda. Untuk mengaplikasikannya, guru dituntut memiliki empat kompetensi dasar. Empat kompetensi guru tertuang pada Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005, yang meliputi kompetensi kepribadian, kompetensi pedagogi, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. Di antara keempat kompetensi tersebut, kompetensi pedagogi merupakan competency based guru dalam melaksanakan tugas profesionalnya. Kompetensi ini merupakan ciri khas seorang guru. Artinya, kompetensi pedagogi guru secara minimal sudah mencerminkan keprofesionalan seorang guru. Kompetensi inilah yang sangat menentukan kualitas pembelajaran yang bermuara pada kualitas peserta didik yang dihasilkan. Pembelajaran merupakan upaya guru untuk membuat siswa belajar. Dalam pembelajaran, guru mengorganisir lingkungan terjadinya pembelajaran (Suprijono, 2009). Hal ini berarti bahwa pencapaian tujuan banyak bergantung pada bagaimana pembelajaran dirancang dan dijalankan secara profesional oleh guru. Guru sebagai pengajar bertugas sebagai pencipta kondisi belajar peserta didik agar mereka belajar bermakna. Oleh sebab itu, pembelajaran di kelas harus senantiasa berpusat pada siswa. Guru sebagai ujung tombak peningkatan kualitas pendidikan harus mampu menciptakan pembelajaran yang berpusat pada siswa. Pembelajaran yang dimaksud adalah pembelajaran yang aktif, interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi peserta didik. Siswa tidak hanya belajar sebagai proses mental semata, tetapi belajar juga melibatkan proses fisik untuk memperoleh proses mental yang maksimal (Hollingswort dan Lewis, 2008). Pembelajaran yang demikian dapat dikatakan sebagai active learning. Pembelajaran yang demikian perlu dilakukan guru agar mampu menyiapkan peserta didik yang kompeten dalam menghadapi kemajuan di era modern saat ini.

Page 8: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

2 A. Analisis Situasi Gugus III, dengan nama lain Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung terdiri atas 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar Negeri 1 Semarapura Kangin, Sekolah Dasar Negeri 2 Semarapura Tengah, Sekolah Dasar Negeri 2 Semarapura Kangin, Sekolah Dasar Negeri Semarapura Kauh, dan MII Klungkung. Gugus ini terletak 500 m dari jantung kota Klungkung. Guru-guru di gugus tersebut terdiri atas 40 orang guru PNS dan 10 orang guru pengabdian. Mereka semua sudah menempuh jenjang S1. Berdasarkan hasil wawancara dengan salah seorang guru di Gugus Tridatu (Hasil Wawancara, Oktober 2016), masih banyak guru belum melaksanakan pembelajaran aktif. Guru hanya terpaku pada target pencapaian materi pelajaran agar selesai tepat waktu. Hal ini menyebabkan proses pembelajaran aktif di kelas kurang mendapat perhatian. Pembelajaran hanya dilakukan secara satu arah dan sebagian besar waktu digunakan untuk ceramah oleh guru. Pembelajaran yang demikian dapat disebut sebagai pembelajaran yang tidak inovatif. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru dapat dikatakan tidak sejalan dengan program Bupati Klungkung yang diberi nama GEMA SANTI. Program ini bertujuan untuk mengajak masyarakatnya untuk santun dan inovatif. Salah satu contoh aplikasinya adalah guru diikutkan dalam lomba inovasi pembelajaran nasional tiap tahunnya. Akan tetapi, sampai saat ini belum perrnah mendapatkan juara karena alasan pembelajaran yang dilaksanakan belum mencerminkan inovasi. Selanjutnya, banyak guru belum bisa naik pangkat di gugus tersebut karena nilai bagian pengembangan diri belum dapat dioptimalkan. Pengembangan diri yang dimaksud berupa melakukan pembelajaran inovatif, pembuatan alat peraga atau media pembelajaran yang kreatif, dan penyusunan PTK berdasarkan perbaikan pembelajaran yang dilakukan. Tidak optimalnya pengembangan diri tersebut disebabkan oleh beberapa hal. Pertama, kegiatan KKG tidak berjalan dengan baik. Hanya beberapa guru yang mau aktif dalam mengikuti KKG. Kedua, belum adanya pelatihan tentang pelaksanaan pembelajaran inovatif di kelas, baik dari pihak Dinas Pendidikan maupun pihak akademisi dari Pendidikan Tinggi. Ketiga, kurangnya pendampingan yang diberikan kepada guru, baik oleh guru lain, Kepala sekolah, maupun pengawas, dalam kegiatan menciptakan pembelajaran inovatif. Kurangnya pendampingan membuat mereka merasa ragu terhadap kualitas pembelajaran yang sudah dilakukan. Umumnya pengawas belum berfungsi sebagai supervisor pembelajaran di kelas. Ketika datang ke sekolah, pengawas hanya memeriksa kelengkapan administrasi guru,

Page 9: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

3 salah satunya RPP. Pengawas sangat jarang masuk kelas melakukan observasi dan supervisi terhadap pembelajaran yang dilakukan guru. Akibatnya guru tidak tertantang melakukan persiapan mengajar dengan baik, memikirkan metode mengajar yang bervariasi, mempersiapkan bahan ajar, dan lain sebagainya. Berdasarkan permasalahan yang telah dipaparkan, KKG di gugus Tridatu Kecamatan Klungkung menyatakan perlunya pelatihan tentang implementasi pembelajaran inovatif dan implementasinya di kelas. Mereka juga meminta pendampingan ketika mengimplementasikan pembelajaran inovatif di kelas berdasarkan hasil pelatihan, sehingga pelatihan yang dilakukan tidak sia-sia. Dengan demikian, kualitas pembelajaran dapat ditingkatkan. B. Identifikasi dan Perumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang, permasalahan prioritas yang disepakati mitra dan pelaksana untuk ditangani adalah sebagai berikut. 1. Perlunya pelatihan tentang implementasi active learning di kelas sehingga pembelajaran menjadi inovatif. 2. Perlunya pendampingan dari pemberi pelatihan, kepala sekolah, ataupun teman sejawat dalam kegiatan implementasi hasil pelatihan. Masalah di atas dapat dipecahkan dengan memberikan solusi berupa kegiatan pelatihan dan pendampingan implementasi active learning bagi KKG Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung. Dengan demikian, rumusan permasalahan pengabdian ini adalah sebagai berikut. Apakah kegiatan pelatihan dan pendampingan implementasi Active Learning dapat meningkatkan kompetensi pedagogi KKG Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung? C. Tujuan Kegiatan Tujuan dari pelaksanaan P2M ini adalah untuk meningkatkan kompetensi pedagogi guru-guru Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung melalui implementasi Active Learning.

Page 10: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

4 D. Manfaat Kegiatan Adapun manfaat dari pelaksanaan P2M ini adalah sebagai berikut. a. Bagi guru, menambah pengetahuan dan pengalaman langsung berkaitan dengan pembelajaran Active Learning. b. Bagi kepala sekolah, memeroleh pengetahuan tambahan tentang Active Learning serta sharing pengalaman berkaitan dengan hal tersebut. c. Bagi Unit Pengelola Pendidikan, dapat merekam (mengarsip) serta mengkaji pembelajaran yang dilakukan guru model yang nantinya dapat dikembangkan di sekolah lain.

Page 11: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

5 BAB II METODE PELAKSANAAN A. Waktu dan Tempat Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di gugus III Kecamatan Klungkung. Kegiatan diawali koordinasi dengan pihak terkait, yaitu Kepala UPP Kecamatan Klungkung dan Ketua Gugus III Kecamatan Klungkung yang dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 23 Mei 2017. Pelaksanaan “Pelatihan Penyusunan RPP Active Learning” dilaksanakan pada hari Jumat, Tanggal 2 Juni 2013 di Sekolah Dasar Negeri 1 Semarapura yang beralamat di jalan Gajah Mada, Semarapura, Klungkung. Kegiatan selanjutnya adalah “Pendampingan Pelaksanaan Active Learning” pada hari Sabtu, tanggal 3 Juni di Sekolah Dasar Negeri 1 Semarapura. B. Khalayak Sasaran Strategis Kegiatan pendampingan ini dilaksanakan untuk guru-guru yang ada di Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung. Jumlah peserta kegiatan ini adalah 23 orang guru dan 5 kepala sekolah. Pelaksanaan P2M ini difokuskan pada pelatihan dan pendampingan implementasi Active Learning pada RPP dan di kelas. C. Kerangka Pemecahan Masalah Solusi yang ditawarkan untuk tiap permasalahan yang teridentifikasi tampak pada tabel berikut. Tabel 1. Permasalahan dan Solusi yang ditawarkan Permasalahan Akar Masalah Solusi KKG Gugus III Kecamatan Klungkung belum belum optimal dalam mengimplementasikan active learning Kurangnya pengetahuan guru-guru KKG Gugus III Klungkung tentang active learning. Workshop pelatihan pembuatan perangkat pembelajaran berorientasi active learning dan praktik implementasinya. Tidak ada tutor yang mendampingi guru untuk menyusun perencanaan dan mengimplementasikan perangkat pembelajaran berorientasi active learning Pendampingan pembuatan perangkat pembelajaran berorientasi active learning serta implementasinya. Pendampingan implementasi perangkat pembelajaran berorientasi active learning

Page 12: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

6 Kegiatan pengabdian pada masyarakat yang dilakukan terlihat pada bagan berikut. Gambar 1. Bagan Pelaksanaan Kegiatan D. Keterkaitan Dalam melaksanakan P2M ini, dilakukan kerjasama Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Undiksha dengan Unit Pelaksana Pendidikan (UPP) Kecamatan Klungkung dan Gugus III Kecamatan Klungkung. Kerjasama ini dilakukan dalam hal perizinan kegiatan, surat menyurat, serta hasil dari kegiatan. E. Metode Pelaksanaan Permasalahan yang dirumuskan dipecahkan secara strategis dengan memberikan pelatihan bagi KKG Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung untuk mengimplementasikan active learning. Dengan demikian, bentuk kegiatan pengabdian yang dilakukan adalah sebagai berikut. 1. Seminar tentang pembelajaran aktif dan contoh implementasinya. Metode yang digunakan dalam seminar adalah ceramah, tanya jawab, diskusi, dan simulasi. 2. Workshop penyusunan RPP berorientasi pembelajaran aktif. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penugasan dan drill. KKG Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung Workshop penerapan active learning Pembuatan perangkat pembelajaran berorientasi active learning RPP active learning dan video pembelajaran Peningkatan kompetensi pedagogi guru Output Dampak Pendampingan implementasi perangkat Active Learning hasil Workshop Guru Profesional

Page 13: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

7 3. Kegiatan pendampingan active learning yang meliputi kegiatan berikut. 1. Pendampingan penerapan perangkat pembelajaran berorientasi active learning. Metode yang digunakan dalam pelatihan adalah simulasi dan observasi dalam bentuk peer teaching. 2. Pendampingan evaluasi dan refleksi kegiatan penerapan perangkat pembelajaran berorientasi active learning. Metode yang digunakan dalam pelatihan adalah diskusi dan tanya jawab. F. Rancangan Evaluasi Luaran kegiatan ini berupa peningkatan kompetensi pedagogi peserta kegiatan. Peningkatan kompetensi tersebut dibuktikan dengan perangkat pembelajaran berorientasi active learning dan video pembelajaran yang dibuat oleh peserta. Untuk mengevaluasi program P2M yang dilaksanakan, rinciannya dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 2. Rancangan evaluasi program Akar Masalah Solusi Produk Target Evaluasi Kurangnya pengetahuan guru-guru KKG Gugus III Klungkung tentang active learning. Seminar Implementasi Active learning dalam RPP dan praktik pembelajarannya Pengetahuan tentang active learning dan implementasinya 75 % guru memahami pembelajaran active learning Tes Tidak ada tutor yang mendampingi guru untuk menyusun perencanaan dan mengimplementasikan perangkat pembelajaran berorientasi active learning Workshop pelatihan penyusunan RPP berorientasi active learning RPP active learning 5 buah RPP berorientasi active learning Penilaian RPP dengan check list Pendampingan praktik pembelajaran active learning berdasarkan RPP yang disusun Keterampilan menerapkan active learning di kelas video pembelajaran praktik active learning Penilaian praktik pembelajaran dengan Unjuk kerja

Page 14: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

8 G. Jadwal Kegiatan Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada bulan April hingga Oktober 2017. Jadwal secara rinci dapat dilihat pada tabel berikut Tabel 3. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan No Kegiatan Bulan Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nop 1 Penjajagan dan penyiapan materi kegiatan 2 Penentuan waktu workshop dan pendampingan 3 Seminar dan Workshop implementasi active learning 4 Pendampingan praktik pembelajaran active learning 5 Evaluasi kegiatan : Evaluasi produk 6 Pembuatan dan Penyetoran laporan H. Organisasi Pelaksana 1. Ketua Peneliti Nama Lengkap dan Gelar : Ni Ketut Desia Tristiantari, S.Pd., M.Pd. Golongan/Pangkat dan NIP : Penata Muda Tk.1/III/b, 198912132015042003 Jabatan Fungsional : Tenaga Pengajar Jabatan Struktural : - Fakultas/Jurusan : Ilmu Pendidikan/ PGSD Perguruan Tinggi : Universitas Pendidikan Ganesha Bidang Keahlian : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia SD 2. Anggota 1 Nama Lengkap dan Gelar : Putu Nanci Riastini, S.Pd.,M.Pd. Golongan/Pangkat dan NIP : Penata /III/c, 198604272009122003 Jabatan Fungsional : Lektor Jabatan Struktural : - Fakultas/Jurusan : Ilmu Pendidikan/ PGSD Perguruan Tinggi : Universitas Pendidikan Ganesha Bidang Keahlian : Pendidikan IPA SD, Active Learning

Page 15: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

9 3. Anggota 3 Nama Lengkap dan Gelar : Kadek Yudiana, S.Pd., M.Pd. Golongan/Pangkat dan NIP : Penata Muda Tk.1/III/b, 198605212015041001 Jabatan Fungsional : Tenaga Pengajar Jabatan Struktural : - Fakultas/Jurusan : Ilmu Pendidikan/ PGSD Perguruan Tinggi : Universitas Pendidikan Ganesha Bidang Keahlian : Pendidikan IPS SD Tabel 4. Deskripsi Tugas Panitia Pelaksana Nama Jabatan dalam Tim Deskripsi Tugas Ni Ketut Desia Tristiantari, S.Pd., M.Pd. Ketua a. Melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait sehubungan dengan pelaksanaan kegiatan b. Menjamin keberlangsungan kegiatan c. Mengorganisasikan tim bekerja sesuai tugas dan kewajiban d. Menyusun laporan kegiatan e. Melaporkan hasil kegiatan Putu Nanci Riastini, S.Pd.,M.Pd. Anggota a. Menyiapkan sarana prasarana dan konsumsi yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan b. Menyiapkan materi kegiatan c. Menyampaikan materi saat seminar d. Mendampingi pelaksanaan workshop dan praktik pembelajaran e. Melakukan penilaian Kadek Yudiana, S.Pd., M.Pd. Anggota a. Menyiapkan sarana prasarana yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan b. Mengatur jalannya kegiatan c. Menyusun laporan keuangan d. Mendampingi pelaksanaan workshop dan praktik pembelajaran e. Melakukan penilaian

Page 16: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

10 BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN A. HASIL Kegiatan P2M ini dihadiri oleh 28 peserta yang terdiri atas 23 orang guru (guru kelas IV, V, dan VI dari masing-masing sekolah di gugus III Kecamatan Klungkung), 5 orang kepala sekolah. Jarak antara tempat pelaksanaan kegiatan pengabdian dan Universitas Pendidikan Ganesha adalah ± 120 km. Adapun tim pelaksana kegiatan ini adalah 3 orang dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Ganesha. Masing-masing anggota tim memiliki bidang keahlian yang berbeda, yaitu bidang keahlian pendidikan Bahasa Indonesia, bidang keahlian pendidikan IPA, dan bidang keahlian pendidikan IPS. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan judul “Pelatihan dan Pendampingan Implementasi Active Learning untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogi KKG Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung Tahun 2017” diawali dengan penjajagan dan penyiapan materi kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2017 dan dilanjutkan dengan koordinasi dengan Kepala UPP Kecamatan Klungkung dan Ketua Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung pada tanggal 23 Mei 2017. Berdasarkan hasil koordinasi dan diskusi dengan ketua gugus, ditentukanlah tanggal pelaksanaan kegiatan pertama adalah Workshop tentang Active Learning yang dilaksanakan pada hari Jumat, 2 Juni 2017. Adapun narasumber dalam kegiatan workshop tentang Active Learning ini adalah Putu Nanci Riastini, S.Pd., M.Pd. Pada kegiatan ini, narasumber tidak hanya memberikan materi atau pemahaman tentang Active Learning, tetapi juga memberikan simulasi contoh-contoh model pembelajaran aktif. Setelah penyajian materi dan simulasi, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi atau tanya jawab. Pada kegiatan diskusi ini, guru-guru tanpa ragu bertanya tentang penerapan active learning sehingga kegiatan diskusi berjalan dengan sangat efektif. Kegiatan kedua adalah pendampingan penyusunan perangkat pembelajaran Active Learning yang dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 2 Juni 2017. Pada kegiatan ini, peserta diimbau untuk membuat perangkat pembelajaran secara berpasangan. Kegiatan berlangsung dengan sangat kondusif. Kegiatan diawali dengan menentukan indikator pencapaian, kemudian menentukan model pembelajaran yang digunakan, dan dilanjutkan dengan penyusunan RPP. Guru-guru bekerja menyusun RPP secara berkelompok. Guru-guru tampak aktif berdiskusi dengan kelompoknya, bahkan sesekali waktu beberapa guru

Page 17: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

11 aktif bertanya pada kelompok lain, ataupun langsung bertanya pada pendamping penyusunan RPP Active Learning. Terdapat 5 RPP yang dihasilkan dari kegiatan pendampingan penyusunan perangkat pembelajaran ini. RPP yang telah tersusun selanjutnya diimplementasikan oleh masing-masing perwakilan kelompok. Kegiatan ketiga adalah implementasi perangkat pembelajaran terhadap 5 orang guru model yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 3 Juni 2017. Masing-masing guru model menyimulasikan rencana pembelajaran yang telah disusun bersama kelompoknya. Guru model pertama menggunakan model pembelajaran Snowball Throwing, Guru model kedua menggunakan model pembelajaran Bamboo Dancing, Guru model ketiga menggunakan model pembelajaran Windows Shoping, dan guru model keempat menggunakan model pembelajaran Numbered Head Together. B. PEMBAHASAN Kegiatan P2M ini telah berjalan dengan lancar sesuai dengan tujuan dari pelaksanaan P2M ini yaitu untuk meningkatkan kompetensi pedagogi guru-guru Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung dalam pelaksanaan Active Learning. Keberhasilan dari pelaksanaan P2M ini nampak pada RPP yang dihasilkan oleh peserta pelatihan. Di samping itu, keberhasilan kegiatan ini dapat dilihat dari keterampilan guru dalam mengimplementasikan pembelajaran aktif yang dituangkan dalam bentuk foto-foto dan video pembelajaran. Keberhasilan ini patut disyukuri bersama karena berkat kerjasama berbagai pihak, baik itu tim P2M Undiksha, guru-guru dan kepala sekolah Gugus Tridatu Kecamatan Klungkung, serta kepala Unit Pelaksana Pendidikan Pendidikan Kecamatan Klunkung.

Page 18: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

12 BAB IV PENUTUP A. Simpulan Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini telah berjalan lancar sesuai dengan rencana yang telah dirancang sebelumnya. Kegiatan pengabdian ini telah mampu memberikan kontribusi positif terhadap pemahaman guru-guru di gugus III Kecamatan Klungkung tentang pembelajaran aktif. Di samping itu, kegiatan ini telah mampu memberikan kontribusi positif terhadap keterampilan mengajar guru di kelas sehingga mampu meningkatkan kompetensi pedagogi guru. Dengan kegiatan pelatihan dan pendampingan implementasi Active Learning ini, guru mampu menciptakan pembelajaran yang berpusat pada siswa. Pembelajaran tidak lagi berpusat pada guru. Guru hanya berperan sebagai fasilitator dan mediator dalam pembelajaran di kelas. Hal ini nampak dari RPP yang dihasilkan oleh guru saat pelatihan dan pengelolaan kelas saat kegiatan pendampingan. B. Saran Beberapa saran yang disampaikan berkenaan dengan pelaksanaan P2M ini adalah sebagai berikut. (a) Para guru SD yang telah didampingi dalam penyusunan maupun implementasi RPP Active Learning hendaknya terus berupaya mencoba mengiplementasikan pembelajaran aktif yang berpusat pada siswa. (b) Kepala sekolah dan rekan sejawat hendaknya sesekali waktu mendampingi guru dalam pembelajaran di kelas, baik sebagai kegiatan monitoring, maupun kegiatan refleksi.

Page 19: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

13 Daftar Pustaka Faizah, Dewi U. 2008. Keindahan Belajar dalam Perspektif Pedagogi. Jakarta : Cindy Grafika. Hollingswort, P. dan G. Lewis. 2008. Pembelajaran Aktif Meningkatkan Keasyikan Kegiatan di Kelas.Wulandari. Active Learning, Increasing Flow in The Classroom. 2006. Jakarta: PT Indeks. Ibrahim, M, dkk. 2000. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: University Press. Isjoni. 2009. Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi Antar Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Lie, Anita. 2010. Cooperative Learning. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia. Nur, Mohamad. 2005. Pembelajaran Kooperatif. Jawa Timur: Depdiknas. Rusman. 2010. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. Sanjaya, Wina. 2008. Strategi Pembelajaran. Bandung: Prenada Media Group. Silberman, M.L. 2006. Active Learning: 101 Strategi Pembelajaran Aktif (terjemahan). Bandung: Nuansa. Slavin, Robert E. 2010. Cooperative Learning (Teori, Riset dan Praktek). Bandung: Nusa Media. Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Page 20: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

14 LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 21: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

Lampiran 1. Daftar Hadir Daftar Hadir Worksop Pelatiahan Lampiran 1. Daftar Hadir Daftar Hadir Worksop Pelatiahan Active Learning 15

Page 22: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

16 Lampiran 2. Foto-Foto Kegiatan Foto 1. Pembukaan Workshop Active Learning oleh KUPP Kec. Klungkung Foto 2. Penyajian Materi oleh Narasumber

Page 23: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

17 Foto 3. Penyusunan RPP Active Learning Foto 4. Pendampingan Penyusunan RPP Active Learning

Page 24: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

18 Foto 5. Pendampingan Implementasi Pembelajaran Active Learning

Page 25: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

19 Lampiran 3. Peta Lokasi Wilayah Mitra Gambar 1. Peta Lokasi Wilayah Mitra Gugus III Kecamatan Klungkung Undiksha

Page 26: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

20 Lampiran 4. Pedoman Penilaian RPP PEDOMAN PENILAIAN RPP NAMA RESPONDEN :…………………………………………………… NIP/NUPTK :…………………………………………………… BIDANG STUDY :…………………………………………………… KELAS :……………………………………………… No Komponen NILAI Keterangan 1 2 3 4 1. Mencantumkan Identitas 2. Mencantumkan Standar Kompetensi 3. Mencantumkan Kompetensi Dasar 4. Mencantumkan Indikator 5. Mencantumkan Tujuan Pembelajaran 6. Mencantumkan Materi Pembelajaran 7. Mencantumkan Alokasi Waktu 8. Mencantumkan Metode Pembelajaran 9 Mencantumkan langkah-langkah kegiatan pembelajaran 10 Mencantumkan Sumber Belajar 11 Mencantumkan Penilaian Jumlah Total = Catatan : Skor 1 : Tidak Mencantumkan Skor 2 : Mencantumkan tapi tidak sinkron Skor 3 : Mencantumkan secara singkat Skor 4 : Mencantumkan secara lengkap dan sinkron Saran : ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… Perbaikan : ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Page 27: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

21 Lampiran 5. Pedoman Penilaian Implementasi Pembelajaran Aktif Penilaian Implementasi Pembelajaran Aktif NAMA RESPONDEN :…………………………………………………… NIP/NUPTK :…………………………………………………… BIDANG STUDY :…………………………………………………… KELAS :……………………………………………… No Indikator Skor 0 1 2 3 4 1 Guru menggunakan alat bantu dan sumber belajar yang beragam. 2 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan keterampilan. 3 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk mengungkapkan gagasannya sendiri secara lisan atau tulisan. 4 Guru menyesuaikan bahan dan kegiatan belajar dengan kemampuan siswa. 5 Pembelajaran bersifat interaktif 6 Guru sebagai fasilitator bukan penceramah 7 Mengajukan pertanyaan – pertanyaan untuk menggugah kretifitas siswa 8 Memberikan beragam penghargaan kepada siswa 9 Menggunakan multi metode 10 Membangkitkan rasa ingin tahu siswa 11 Menggunakan berbagai cara membangkitkan semangat belajar siswa (motivasi) 12 Guru mengaitkan pembelajaran dengan pengalaman sehari – hari siswa 13 Guru menggunakan lingkungan sebagai sumber belajar untuk menjadikan pembelajaran menarik, dan menyenangkan 14 Guru menerapkan cara mengajar yang lebih kooperatif dan interaktif, termasuk cara belajar kelompok 15 Guru mendorong siswa untuk menemukan caranya sendiri dalam pemecahan suatu masalah, untuk mengungkapkan gagasannya 16 Mengembangkan ruang kelas sebagai lingkungan belajar yang menarik 17 Memberikan umpan balik yang baik untuk meningkatkan kegiatan belajar 18 Guru memantau proses belajar dan menilai proses belajar siswa Jumlah Skor Total Skor

Page 28: LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKlppm.undiksha.ac.id/p2m/document/Laporan_Akhir_198912132015042… · 5 Sekolah Dasar, yaitu Sekolah Dasar ... contoh aplikasinya adalah guru

22