konsep penuaan new

24

Upload: libra-must

Post on 29-Dec-2015

26 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Konsep Penuaan New
Page 2: Konsep Penuaan New

Batasan-Batasan Usia LanjutMenurut WHOa.Usia pertengahan (middle age) : 45 – 59

tahunb.Usia lanjut (elderly) : 60 – 74 tahunc.Usia lanjut tua (old age) : 75 – 90 tahund.Usia sangat tua (very old) : > 90 tahun

Page 3: Konsep Penuaan New

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ketuaan

1. Herediter/keturunan2. Nutrisi/makanan3. Status kesehatan4. Pengalaman hidup5. Lingkungan6. Stress

Page 4: Konsep Penuaan New

Perubahan-Perubahan Pada Usia Lanjut1. Perubahan-perubahan fisik

a. Sel§ Lebih sedikit jumlahnya§ Lebih besar ukurannya§ Berkurangnya jumlah cairan tubuh dan berkurangnya cairanb. System persyarafan§ Cepatnya penurunan hubungan persyarafan§ Lamnbat dalam respon dan waktu untuk bereaksi§ Mengecilnya syaraf panca indra

c. System pendengaran§ Presbiakus (gangguan pada pendengaran)§ Membrane tympani menjadi atropi memyebabkan aterosklerosis§ Pterjadi pengumpulan serumen, dapat mengeras atau meningkatnya keratin

Page 5: Konsep Penuaan New

d. System pengelihatan§ Kornea lebih berbentuk sfelis (bola)§ Lensa lebih suram (kekeruhan pada lensa)§ Daya adaptasai terhadap kegelapan lebih lambat susah melihat dalam cahaya gelap§ Hilangnya daya akomodasi§ Menurunnya lapang pandang (berkurang luas pandang)§ Menurunnya daya membedakan warnae. System kardiovaskuler§ Katub jantung menebal dan menjadi kaku§ Kemampuan jantung memompa darah, menurun 1% setiap tahun sesudah usia 20 tahun§ Kehilanggan elastisitas pembuluh darah§ Tekanan darah meningkat

Page 6: Konsep Penuaan New

f. System respirasi§ Otot-otot pernapasan kehilangan kekuatan dan menjadi kaku§ Menurunnya sktifitas dari silia§ Paru-paru kehilangan elastisitas§ Alveoali ukuranya melebar dri biasa dan jumlahnya berkurang§ Oksigen pada arter menurun menjdi 75 mmHg§ Oksigen pada arteri tidak diganti

Page 7: Konsep Penuaan New

g. System gastrointestinal§ Kehilangan gigi penyebabnya adallah periodontal deases§ Otot veika urinaria menjadi lemah dan kapasitas menurun§ Pembesaran prosta ± 75% dialami oleh pria diatas 65 tahun§ Atrofi vulva§ Vagina, selaput lender menjadi kering, elastisitas jaringan menurun§ Daya seksal masih ada tidak ada batasan umur tertentu dimana fungsi seksual berhenti

Page 8: Konsep Penuaan New

h. System endokrin§ Produksi dari semua hormone menurun§ Fungsi dari paratiroid dan funginya tidak berubah§ Pituitary, pertumbuhan hhormon ada tetapi lebih rendah§ Menurunnya produksi tiroid§ Menurunya produksi aldosteron§ Menurunnya sekresi hormone kelamini. System integumen§ Kulit mengkerut atau keriput§ Kulit kepala dan rambut menipis dan berwarna kelabu§ Rambut dalam hidung dan telingan menebal

Page 9: Konsep Penuaan New

Perubahan-perubahan mentalFaktor-faktor yang mempengaruhhi

perubahan mental :a. Perubahan fisikb. Kesehatan umumc. Tingkat pendidikand. Keturunane. lingkungan

Page 10: Konsep Penuaan New

Perubahan-perubahan psikososiala. Pensiunan

b. Merasakan atau sadar akan kematianc. Perubahan dalam cara hidupd. Ekonomi akibat pemberhentian dari jabatane. Penyakit kronis dan ketidakmampuanf. Kesepian akibat dari pengasingan dari lingkungan sosialg. Gangguan syaraf panca indra, timbul kebutaan atau ketulianh. Gangguan gizi akibat kehilangan jabatani. Hilangnya kekuatan dan ketegangan fisik

Page 11: Konsep Penuaan New

Masalah dan Penyakit yang Sering Dihadapi oleh Usia Lanjut1. Mudah jatuhAda 2 faktor penyebab mudah jatuh, yaitu :a. Faktor intrinsik

§ Gangguan jantung atau sistem sirkulasi darah§ Gangguan sistem susunan syaraf§ Gangguan sistem anggota gerak§ Pengaruh obbata-obatan yang dipakai§ Gangguan sistem pengelihatan§ Gangguan psikologis

b. Faktor ekstrinsik atau pengaruh lingkungan sekitar§ Cahaya ruang yang kurang turang§ Lingkungan yang tidak biasa bagi lanjut usia sehingga dirasa asing pada sekitarnya§ Lantai yang licin

Page 12: Konsep Penuaan New

2. Mudah lelah, hal ini disebabkan :a. Factor psikologis, yaitu perasaan bosan, keletihan,atau perasaan depresib. Ganggan organis, yaitu anemia, kekurangn vitamin, perubahan pada tulang (osteomalasia), gangguan pncernaan, kelaianan metabolisme (diabetes melitius, hipertiroid)c. Pengaruh obat-obatan misalnya penggunaan obat penenang, obat jantung, obat yang melelahkan daya kerja otot.

Page 13: Konsep Penuaan New

3. Nyeri dadaa. Penyakit jantung koroner yang menyebabkan iskemia jantungb. Aneurisma aortac. perikarditis

Page 14: Konsep Penuaan New

4. Kekacauan mental akut, disebabkan :a. Keracunanb. Penyakit infeksi demam tinggic. Alcohold. Penyakit metabolismee. Dehidrasi atau kekurangan cairanf. Gangguan fungsi otakg. Gagguan fungsi hatih. Radang selaput otak (meningitis)

Page 15: Konsep Penuaan New

5. Sesak nafas pada waktu melakukan kearaja fisik, dapat disebabkan oleh :a. Kelemahan jantungb. Gangguan sistem saluran nafasc. Karena BB berlebihan (overweight)d. anemia

Page 16: Konsep Penuaan New

6. Berdebar-debar (palpitasi), dapat disebabkan oleh :a. Gangguan irama jantungb. Keadaan umum adan yang lemah karena penyakit kronisc. Factor-aktor psikologis dan lain-lainBila ketiga gejala nyeri dada, sesak nafas, dan berdebar-debar terjadi bersamaan dalam waktu yang sama kemungkinan besar adalah disebabkan karena gangguan pada jantung.

Page 17: Konsep Penuaan New

7. Pembenkakan kaki bagian bawah, dapat disebabkan :a. Kaki yang lama digantung (edema gravitasib. Gagal jantungc. Bendungan pada vena pada bagian bawahd. Kekurangan vitamin B1

Page 18: Konsep Penuaan New

8. Nyeri pinggang atau punggung, dapat disebabkan a. Gangguan sendi-sendi atau susunan sendi pada susunan tulang belakang (osteomalasia, osteoporosis, osteoartritis)b. Gangguan pankeasc. Kelainan ginjal (batu ginjal)d. Gangguan pada rahime. Gangguan pada kelenjar prostatf. Gangguan pada otot-otot badan

Page 19: Konsep Penuaan New

9. Nyeri pada sendi pinggul, misalnya :a. Radang sendi (artritis)b. Sendi tlang yang keropos (osteoporosis)c. Kelainan tulang sendi (fraktur, dislokasi)d. Akibat kelainan pada syaraf, dari punggung bagian bwah yang terjepit

10. BB menurun, dapat disebabkan :a. Karena kurang nafsu makan, karna kurangnya gairah hidup atau kelesuanb. Adanya penyakit kronisc. Gangguan pada saluran pencernaan sehingga penyerapan makanan terganggud. Factor social ekonomi (pensin)

Page 20: Konsep Penuaan New

11. Sukar menahan BAK(sering ngompol), dapat disebabkan :a. Obat yang mengakibatkan sering berkemih atau obat penenang yang terlalu banyakb. Radang kandung kemihc. Radang saluran kemihd. Kelanan persyarafan pada kandung kemihe. Faktor psikologis

Page 21: Konsep Penuaan New

12. Sukar menahan BAB, dapat disebabkan :a. Obat-obat pencahar perutb. Keadaan diarec. Kelainan pada usus besard. Kelainan pada ujung saluran pencernaan (pada rectum-usus)

Page 22: Konsep Penuaan New

13. Gangguan sulit tidur, dapat disebabkan :a. Faktor ekstrinsik (luar), misalnya lingkungan yang kurang tenangb. Faktor intrinsik, bisa organik dan bisa psikogenik :1) Organik : nyeri, gatal-gatal, dan penyakit tertent yang membuat gelisah danlain-lain.2) Pskogenik : depresi, kecemasan, iritabilitas.

Page 23: Konsep Penuaan New

14. Keluhan perasaan dingin, kesemutan pada anggota badan, dapat disebabkan :a. Gangguan sirkulasi darah localb. Gangguan persyarafan umum (gangguan pada kontrol)c. Gangguan pada persyarafan local pada bagian anggota badan

15. Mudah gatal-gatal,hal ini disebabkan karena :a. Kelainan kulit : kering, degenerative (exzeme kulit)b. Penyakit sistemik : diabetes mellitus, gagal ginjal, penyakit hati (hepatitiskronis), keadaan alergi, dan lain-lainpada orang-orang sakit dengan lanjut usia sering kali harus dipertimbangkan kemungkinan adanya penyakit keganasan tumorpada organ tertentu yang mudah menyebar pada orga tubuh yang lain.

Page 24: Konsep Penuaan New

16. Keluhan pusing-pusing dan sakit kepala, dapat disebabkan oleh :a. Gangguan lokal, misalnya : vascular, migraine (sakit kepala sebelah), mata glauonma tekanan bola mata yang tinggi.b. Penyakit sistematis yang menimbulkan hipoglikemi (kadar gula dalam darah yang tinggi)c. Psikologik, seperti perasaan cemas, depresi, kurang tidur, kekacauan pikiran