kisi-kisi datawarehouse

3
1. Apa yang anda ketahui tentang data warehouse - data warehouse merupakan metode dalam perancangan database, yang menunjang DSS(Decission Support System) dan EIS (Executive Information System). 2. Coba anda jelaskan 4 karakteristik data warehouse - Karakteristik Data Warehouse: - Ditujukan untuk pemakai bisnis sebagai pendukung pengambilan keputusan (subject oriented) - Menyeluruh dan terangkum (integrated) - Historis (time variant) - Statis (non-volatile) 3. Apa yang di Peroleh perusahaan jika menggunakan Datawarehouse - Pada data warehouse terdistribusi ini, digunakan gateway yang berfungsi sebagai jembatan penghubung antara data warehouse dengan workstation yang menggunakan sistem beraneka ragam. Dengan sistem terdistribusi seperti ini memungkinkan perusahaan dapat mengakses sumber data yang berada diluar lokasi perusahaan(eksternal). 4. Jelaskan secara singkat 3 jenis Arsitektur datawarehouse - Virtual (query driven) - Terpusat (centralized) - Tersebar (federated) 5. Jelaskan Perbedaan antara OLTP dan OLAP 6. Apa yang anda Ketahui tentang ETL . - Adalah proses pengekstrakan data dari sumber data yang kemudian dimasukkan ke dalam data warehouse. 7. Langkah Apa saja yang dilakukan pada proses data staging? - Pembersihan data - Konversi dan pengubahan struktur data - Melengkapi kolom-kolom kosong - Penggabungan data - Perangkuman data (penghitungan agregat) 8. Jelaskan secara singkat 4 tahapan membangun datawarehouse ! - Desain Data Warehouse - ETL (extraction transformation Loading) - Create Dimension Dimension adalah sebuah struktur yang terbentuk dari satu atau lebih hirarki yang mengkategorisasi data. - Create Cube 9. Coba anda gambarkan langkah- langkah membuat dimensi 10. Apa yang anda ketahui tentang cube - Adalah representasi kumpulan data dalam multi-dimensi 11. Bagaimana membuat multidimensi data model - Skema Model Data Multidimensi dibagi menjadi 3: - Star Schema - Snow Flake Schema - Fact Constellation Schema 12. Jelaksan jenis-jenis schema datawarehouse - Star Schema atau Skema bintang merupakan struktuk logikal yang memiliki tabel fakta yang terdiri atas data faktual ditengahnya, dan dikelilingi oleh tabel-tabel dimensi yang berisi referensi data. - Snowflake schema merupakan perbaikan dari star schema, sehingga cara penggambarannya pun mirip. Bedanya, satu atau beberapa hirarki yang ada pada dimension table dinormalisasi (dekomposisi) menjadi beberapa tabel yang lebih kecil 13. Hal apa saja yang menjadi pertimbangan ketika akan membangun datawarehouse - Desain untuk Pengelolaan Mudah di Backup secara Teratur Ketika Loading new data Ketika Aggregating new data - Ketika Melakukan Aktifitas Pemeliharaan Data, contoh: Indexing dan Archiving - Desain untuk Performa Tentukan tipe, dimana, berapa banyak ruang yang dibutuhkan untuk indeks 14. Studi Kasus Merancang Data warehouse. DEFINISI E-COMMERCE Semua bentuk proses pertukaran informasi, perdagangan jual beli barang/jasa, transaksi pembayaran antara organisasi dan stakeholder berbasiskan media elektronik yang terhubung ke jaringan internet Penyebab munculnya e-commerce 1. Adanya evolusi komputer berupa hardware dan software 2. Perkembangan jaringan komputer dan internet 3. Perubahan pola pikir dan gaya hidup manusia di era digital - 4 komponen penting di dalam e- commerce : - Penjual (pelaku usaha) - Pembeli/konsumen (peran penting di dalam jalannya sebuah e-commerce, seperti halnya pasar dan transaksi langsung di dunia nyata, konsumen adalah raja) - Teknologi (mencakup semua teknologi informasi terkini yang di gunakan dalam jalannya e-commerce) web, mobile, keamanan transaksi, erp, crm, pos, kurs mata uang, bahasa, gis, ds. - Jaringan komputer (tersedianya jaringan komputer yakni internet, sehingga mampu melayani seluruh pengguna di dunia. (mudah, murah, hemat) - 5 poin penting e-commerce 1. Terdapat produk (barang/jasa) 2. Terdapat konsumen online dan transaksi yang terjadi di kemudian. 3. Terdapat mekanisme di dalam melayani konsumen, tatap muka menggunakan aplikasi web (sistem katalog/etalase, sistem keranjang belanja virtual, sistem yang menangani proses pembayaran digital, sistem inventori. 4. Terdapat proses pengiriman barang 5. Penanganan masalah logistik, untuk ketersediaan produk di dalam memenuhi permintaan konsumen (hubungannya dengan supllier/distriutor) TUJUH JENIS E-COMMERCE BERDASARKAN PELAKU DI DALAMNYA 1. B2B(Bentuk interaksi e-commerce secara online yang terjadi antara rodusen dengan distributor dan pengecer) 2. B2C(Merupakan bagian e-commerce yang menekankan kepada proses pemesanan, pembelian dan penjualan produk/jasa melalui akses internet) 3. C2B --- > muncul sebagai dampak dari makin pesatnya kemajuan teknologi 4. C2C --- > Pengguna website dapat menjual produk dan jasa di website sekaligus juga dapat mencari produk dan jasa yang diinginkannya dan melakukan transaksi. 5. B2G --- > Sebagai bentuk penyesuaian dari jenis e-commerce B2B, yang membedakan adalah pada jenis B2G pemerintah bekerja sama dengan pihak bisnis dalam bentuk penyediaan regulasi, penyediaan media untuk aplikasi bagi pemerintah dan dunia bisnis, serta pemberian akreditasi website.

Upload: mohamad-yusron

Post on 27-Jan-2016

272 views

Category:

Documents


33 download

DESCRIPTION

tugas

TRANSCRIPT

Page 1: Kisi-kisi Datawarehouse

1. Apa yang anda ketahui tentang data warehouse- data warehouse merupakan metode dalam

perancangan database, yang menunjang DSS(Decission Support System) dan EIS (Executive Information System).

2. Coba anda jelaskan 4 karakteristik data warehouse

- Karakteristik Data Warehouse:- Ditujukan untuk pemakai bisnis sebagai

pendukung pengambilan keputusan (subject oriented)

- Menyeluruh dan terangkum (integrated)- Historis (time variant)- Statis (non-volatile)3. Apa yang di Peroleh perusahaan jika

menggunakan Datawarehouse- Pada data warehouse terdistribusi ini,

digunakan gateway yang berfungsi sebagai jembatan penghubung antara data warehouse dengan workstation yang menggunakan sistem beraneka ragam. Dengan sistem terdistribusi seperti ini memungkinkan perusahaan dapat mengakses sumber data yang berada diluar lokasi perusahaan(eksternal).

4. Jelaskan secara singkat 3 jenis Arsitektur datawarehouse

- Virtual (query driven)- Terpusat (centralized)- Tersebar (federated) 5. Jelaskan Perbedaan antara OLTP dan OLAP

6. Apa yang anda Ketahui tentang ETL .- Adalah proses pengekstrakan data dari sumber

data yang kemudian dimasukkan ke dalam data warehouse.

7. Langkah Apa saja yang dilakukan pada proses data staging?

- Pembersihan data- Konversi dan pengubahan struktur data- Melengkapi kolom-kolom kosong - Penggabungan data- Perangkuman data (penghitungan agregat)8. Jelaskan secara singkat 4 tahapan membangun

datawarehouse ! - Desain Data Warehouse- ETL (extraction transformation Loading)- Create DimensionDimension adalah sebuah struktur yang terbentuk

dari satu atau lebih hirarki yang mengkategorisasi data.

- Create Cube

9. Coba anda gambarkan langkah-langkah membuat dimensi

10. Apa yang anda ketahui tentang cube- Adalah representasi kumpulan data dalam

multi-dimensi11. Bagaimana membuat multidimensi data model- Skema Model Data Multidimensi dibagi menjadi

3:- Star Schema- Snow Flake Schema- Fact Constellation Schema12. Jelaksan jenis-jenis schema datawarehouse - Star Schema atau Skema bintang merupakan

struktuk logikal yang memiliki tabel fakta yang terdiri atas data faktual ditengahnya, dan dikelilingi oleh tabel-tabel dimensi yang berisi referensi data.

- Snowflake schema merupakan perbaikan dari star schema, sehingga cara penggambarannya pun mirip. Bedanya, satu atau beberapa hirarki yang ada pada dimension table dinormalisasi (dekomposisi) menjadi beberapa tabel yang lebih kecil

13. Hal apa saja yang menjadi pertimbangan ketika akan membangun datawarehouse

- Desain untuk PengelolaanMudah di Backup secara Teratur Ketika Loading new data

Ketika Aggregating new data- Ketika Melakukan Aktifitas Pemeliharaan Data,

contoh: Indexing dan Archiving- Desain untuk Performa

Tentukan tipe, dimana, berapa banyak ruang yang dibutuhkan untuk indeks

14. Studi Kasus Merancang Data warehouse.

DEFINISI E-COMMERCESemua bentuk proses pertukaran informasi, perdagangan jual beli barang/jasa, transaksi pembayaran antara organisasi dan stakeholder berbasiskan media elektronik yang terhubung ke jaringan internetPenyebab munculnya e-commerce

1. Adanya evolusi komputer berupa hardware

dan software 2. Perkembangan jaringan komputer dan

internet3. Perubahan pola pikir dan gaya hidup

manusia di era digital- 4 komponen penting di dalam e-commerce :

- Penjual (pelaku usaha)- Pembeli/konsumen (peran penting di dalam

jalannya sebuah e-commerce, seperti halnya pasar dan transaksi langsung di dunia nyata, konsumen adalah raja)

- Teknologi (mencakup semua teknologi informasi terkini yang di gunakan dalam jalannya e-commerce) web, mobile, keamanan transaksi, erp, crm, pos, kurs mata uang, bahasa, gis, ds.

- Jaringan komputer (tersedianya jaringan komputer yakni internet, sehingga mampu melayani seluruh pengguna di dunia. (mudah, murah, hemat)

- 5 poin penting e-commerce1. Terdapat produk (barang/jasa) 2. Terdapat konsumen online dan transaksi yang

terjadi di kemudian.3. Terdapat mekanisme di dalam melayani

konsumen, tatap muka menggunakan aplikasi web (sistem katalog/etalase, sistem keranjang belanja virtual, sistem yang menangani proses pembayaran digital, sistem inventori.

4. Terdapat proses pengiriman barang5. Penanganan masalah logistik, untuk ketersediaan

produk di dalam memenuhi permintaan konsumen (hubungannya dengan supllier/distriutor)

TUJUH JENIS E-COMMERCE BERDASARKAN PELAKU DI DALAMNYA

1. B2B(Bentuk interaksi e-commerce secara online yang terjadi antara rodusen dengan distributor dan pengecer)

2. B2C(Merupakan bagian e-commerce yang menekankan kepada proses pemesanan,

pembelian dan penjualan produk/jasa melalui akses internet)

3. C2B --- > muncul sebagai dampak dari makin pesatnya kemajuan teknologi

4. C2C --- > Pengguna website dapat menjual produk dan jasa di website sekaligus juga dapat mencari produk dan jasa yang diinginkannya dan melakukan transaksi.

5. B2G --- > Sebagai bentuk penyesuaian dari jenis e-commerce B2B, yang membedakan adalah pada jenis B2G pemerintah bekerja sama dengan pihak bisnis dalam bentuk penyediaan regulasi, penyediaan media untuk aplikasi bagi pemerintah dan dunia bisnis, serta pemberian akreditasi website.

6. G2B --- > Bentuk interaksi melibatkan transaksi penjualan barang/jasa dalam skala kecil, menengah, hingga besar.

7. G2CE-commerce yang melibatkan pemerintah dengan masyarakat umum

E-COMMERCE BERDASARKAN PRODUK YANG DI JUAL

1. E-commerce Physical Good (barang fisik)(e-commerce yang fokus di dalam menjual barang produk barang fisik secara online)

2. . e-commerce digital good - (memfokuskan produk yang dijual berupa benda-

benda digital)- Tidak melihat fisik - Namun dapat merasakan dan menggunakan produk

tersebut- Akses melalui komputer, internet

3. e-commerce service good( khusus menyajikan produk berupa layanan servis saja)(diperlukan oleh konsumen yang memerlukan bantuan jasa dan membayar jasa sesuai dengan kebutuhan dengan harga yang disepakati)

EMPAT BELAS JENIS LAYANAN PADA E-COMMERCE

1. product Management (untuk membantu di dalam proses manajemen produk)

2. User Management (untuk memudahkan di dalam proses manajemen pengguna di dalam sistem berdasarkan kelompok pengguna.

3. Cross Sell And Up Sell (untuk memperoleh keuntungan di dalam proses jual beli)

4. Catalog Management (proses manajemen katalog online untuk produk barang dan jasa pada toko online yang disediakan oleh sistem)

5. Content management (untuk membantu pengelola toko online di dalam melakukan manajemen konten, konten berita, dll)

6. Order management (untuk memudahkan pengelola toko online di dalam mengelola data-data pesanan dari para pembeli)

7. Inventory Management (layanan yang disediakan untuk memudahkan pengelola toko online di dalama melakukan manajemen data inventori barang yang di jual)

8. Payment service (kemudahan untuk melakukan pembayaran dengan cepat secara online)

9. Personalization (membantu konsumen untuk dapat secara personalisasi atau priadi dan mandiri di dalam memilih sendiri barang dan jasa yang mereka butuhkan melalui etalase online yang disediakan oleh toko online)

10. Campaign management (untuk membantu pemilik dan pengelola toko online di dalam melakukan pemasaran secara online dalam bentuk iklan, publikasi, kampanye sosialisasi melalui jaringan internet)

11. Loyalty management (untuk membantu pemilik usaha online di dalam proses manajemen loyalitas yang diberikan kepada konsumen)

12. Customer care (layanan kontak untuk mencapai tingkat kepuasan konsumen)

13. Search service (pencarian produk, informasi)14. Reporting and data analysis (untuk memperoleh

laporan penjualan dan pembelian dengan bantuan analisa data mining / decision making)

LIMA JENIS MODEL BISNIS PADA E-COMMERCE1. vanity (pelaku e-commerce tidak memerlukan

bantuan pihak lain di dalam menjalankan e-commerce)

Page 2: Kisi-kisi Datawarehouse

2. Store front (menyediakan media toko online berbasis web/mobile di awal kemudian baru pikirkan dari mana saja barang yang ditawarkan tersebut diperoleh untuk dikirimkan kepada konsumen yang memesan)

3. subscription (menerapkan konsep berlangganan gratis mengenai informasi produk yang dijual kepada pelanggan, calon konsumen melalui e-mail yang didaftarkan oleh konsumen.

4. Business to business (menekankan kepada proses transaksi yang tidak hanya melibatkan konsumen akhir, tapi juga sesama produsen, distributor, atau penjual lainnya)

5. Affiliate marketing (hampir sama dengan b2b namun yang membedakan adalah adanya komisi agi konsumen dan distributor yang ikut berperan di dalam menjual produk dari suatu produsen)

E-business merupakan bentuk transformasi dari key business process (meliputi segala proses kunci suatu bisnis) ke dalam pemanfaatan teknologi komputer dan internet untuk mewujudkan customer value, dimana e-commerce termasuk di dalamnya terkait dengan proses eksternal dan internal.

• 7 ELEMEN PADA E-BUSINESS BESERTA PERANANNYA

1. Competitive Strategy (sebagai sebuah strategi yang dilakukan agar bisnis dapat bersaing dengan sehat dan memenangkan persaingan tersebut dengan para kompetitor bisnis serupa)

2. Business Strategy (sebagai strategi yang dilakukan agar bisnis dapat berjalan dengan sukses, di dalamnya berupa pemanfaatan media dan teknologi internet untuk bisnis)

3. Value Chain (sebuah rantai urutan aktivitas dan proses yang terdapat di dalam suatu organisasi yang bermanfaat untuk membuat sebuah desain produk beserta dengan proses produksi, pemasaran, pengiriman, dan dukungan teknis di dalamnya terhadap konsumen)

4. Employess (merupakan aset penting di dalam bisnis berupa tenaga kerja yang berhubungan dengan teknis pelaksanaan bisnis dan e-business perusahaan berbasiskan internet dan komputer)

5. Customer (adalah salah satu pelaku di dalam kegiatan transaksi dan bisnis, baik pada dunia fisik maupun secara digital dalam bentuk e-commerce dan e-business)

6. Market Segment (merupakan wujud dari respon terhadap adanya competitive strategy antara bisnis anda dengan bisnis kompetitor-kompetitor anda, penting untuk dilakukan agar bisnis dapat berjalan baik. )

7. Business Unit (merupakan bagian dari e-business yang di jalankan, dengan memanfaatkan adanya value chain, employess, serta business strategy)

PERSAMAAN ANTARA E-COMMERCE DAN E-BUSINESS1. Kesamaan Proses yang Dimiliki di Dalamnya- proses pemilihan dan penggunaan infrastruktur

teknologi informasi.- Proses pemilihan dan penggunaan teknologi dan

media penyimpanan berupa database.- Proses pemilihan dan penggunaan aplikasi-

aplikasi untuk keperluan server.- Proses pengamanan sistem (hardware, software,

dan jaringan)- Proses manajemen sistem- Proses untuk mewujudkan sistem yang legal 2. Peran Serta di Dalam Value Chain• E-commerce dan e-business sama-sama berperan

di dalam pembuatan value chain untuk menunjang kegiatan jalannya bisnis serta membina komunikasi dengan konsumen, pemasok produk.

• Kesamaannya adalah ada pada kedua jenis aktivitasnya

- primary activities - support activities 3. Interaksi dengan konsumen dan pelanggan(melalui sistem, aplikasi dan layanan yang disertakan, e-commerce dan e-business sama-sama memiliki interaksi dengan para konsumen\0Ex : menangani keluhan pembeli (teleconfrence forum, yahoo messengers, telepon, sms, social media, dll)4. Interaksi serta komunikasi dengan rekan bisnis dan supplier

(e-commerce dan e-business sama-sama memerlukan adanya kedekatan interaksi dan komunikasi dengan sesama pebisnis lainnya, di dalam membentuk kesatuan usaha bersama, penentuan harga yang relatif sama, beragi pengetahuan dan informasi, dll)- Agar mendapatkan jaminan stok barang dari supplier.PERBEDAAN ANTARA E-COMMERCE DAN E-BUSINESS

1. Perbedaan antara proses eksternal dan proses internal

Proses eksternal : merupakan satu atau beberapa buah proses yang melibatkan semua entitas di luar perusahaan)Proses internal : merupakan satu atau beberapa uah proses yang melibatkan semua entitas di dalam perusahaan)E-commerce :1. proses di dalamnya mengacu kepada proses

eksternal (yaitu bagaimana agar produk dapat disampaikan kepada konsumen dan terjadi peningkatan pembelian terhadap produk yang ditawarkan)

2. tidak mengacu pada proses internal3. Lebih menekankan kepada bagaimana untuk

dapat memasarkan produk.E-business :1. Bukan hanya mengacu kepada semua proses

eksternal pada e-commerce (penjualan produk)2. Meliputi semua proses internal pada suatu bisnis

yang tidak terdapat pada e-commerce. (ketersediaan bahan baku, pengolahan bahan baku menjadi produk, hubungan dengan para supplier, dll)

2. Perbedaan cakupan proses eksternal dan proses internalE-commerce mengelola 7 buah proses eksternal:1. Proses penjualan2. Proses pemasaran3. Proses pemesanan produk secara online4. Proses pengiriman barang pesanan ke konsumen5. Proses layanan kepada konsumen6. Proses pembayaran7. Proses suplai barang dan jasaE-business mengelola ketujuh proses eksternal e-

commerce ditambah dengan proses internal (produksi, inventori, pengembangan produk, manajemen sumber daya, manajemen resiko, dll)

3. Perbedaan kompleksitas strategi- cakupan kegiatan e-business lebih luas

dibandingkan e-commerce- dalam sebuah e-business pasti terdapat elemen e-

commerce4. Perbedaan jumlah integrasi di dalamnyaE-commerce : - Integrasi vertikal untuk aplikasi berbasis web

pada e-commerce- Integrasi core business untuk ruang pemasaran

dan ruang komunikasi- Integrasi teknologi untuk penanganan

pembayaran elektronikE-business :- Integrasi vertikal untuk front office dan back end- Integrasi horizontal untuk pemanfaatan crm, erp- Integrasi kanan untuk huungan antara perusahaan

dengan konsumen, rekan bisnis- Integrasi kiri untuk pemanfaatan teknologi

terbaru sebagai penunjang bisnis

HUBUNGAN ANTARA E-COMMERCE DAN E-BUSINESSTiga bentuk kombinasi hubungan antara e-commerce

dan e-business1. e-commerce memiliki sebagian elemen yang

menjadi elemen dari e-business2. Semua elemen dari e-commerce merupakan

elemen dari e-business3. E-commerce merupakan bagian dari e-business PERMASALAHAN YANG TERJADI PADA E-

COMMERCE• Selain memberikan manafaat yang besar bagi

pemilik usaha dan konsumen, layanan dan aplikasi e-commerce juga menyimpan sejumlah permasalahan.

1. Tindak kejahatan pada transaksi di dunia digital (penipuan, pencurian data)

- 3 level penanganan

1. transaction level : aturan dan statistik untuk mengidentifikasi

2. account level : pemantauan untuk setiap aktivitas 3. network level : pemantaun jaringan koneksi yang

dilakukan antar akun. Perlindungan hukum terhadap transaksi bisnis digital- UU digital (UUT ITE) memberikan jaminan

keamanan hukum bagi para pelaku bisnis online, sehinggan transaksi aman dan nyaman.

- Mengatur tentang hal apa saja yang boleh dilakukan di internet dan hal apa saja yang tidak oleh dilakukan di jaringan internet.

Definisi M-Commerce :Merupakan bentuk transaksi elektronik berbasiskan

jaringan wireless sebagaimana halnya e-commerce, namun lebih mengkhususkan kepada perangkat mobile (Smartphone, Handphone, Tablet) maupun perangkat komputer jinjing.

Latar belakang m-commerce :1. Perkembangan teknologi komputer (hardware,

software)2. Evolusi jaringan komputer3. Dukungan vendor yang menyediakan beragam

produk dan layanan4. Kemudahan yang di berikan oleh teknologi M-

Commerce bagi konsumen dan penjual5. Dukungan pihak bank• Nilai Penting M-Commerce 1. Fleksibilitas- Konsumen : cukup menggunakan perangkat

mobile dan koneksi internet (transaksi jual beli)- penjual : dapat dengan mudah mempromosikan

produk barang/jasa (transaksi jual beli)2. Kemudahan untuk terkoneksi ke dalam jaringan

koneksi internet3. Hemat waktu dengan proses yang lebih cepat4. Peningkatan produktifitas - penjual : efisiensi = meningkatkan produktifitas - konsumen : efektif dan efisiensi5. Transparansi yang lebih baik untuk transaksi antara

penjual dan pembeli - layanan teknologi NFC (near field communication) - layanan e-mail (transparansi digital) • Alur Transaksi Pada M-commerce M-commerce memiliki alur yang melibatkan pengguna

m-commerce :(vendor telekomunikasi, vendor layanan m-commerce,

pihak bank dan vendor transaksi online, dll)Alurnya :1. Perangkat mobile sudah tersedia layanan koneksi

internet, aplikasi web browser.2. Pengguna mengakses layanan m-commerce untuk

memperoleh informasi produk yang diinginkan.3. Penjual menyediakan informasi yang sesuai

dengan kebutuhan konsumen pengguna m-commerce.

(m-commerce : akan terjadi pertukaran data, pertukaran informasi, penyajian informasi, transaksi online, verifikasi transaksi, verifikasi pembayaran,)

• Sistem Kerja M-commerce 1. Pengguna mengakses aplikasi dan layanan M-

commerce dari perangkat mobile mereka dengan koneksi internet.

2. Pengguna mengakses toko online yang diinginkan dan mencari produk yang diinginkan, memasukan ke virtual keranjang belanja, kemudian proses pembayaran secara online.

3. Semua proses berbasiskan koneksi internet secara online dan mobile.

• Peranan e-commerce dan m-commerce pada smart city

Apa saja peranan e-commerce dan m-commerce pada smart city terkait dengan bidang ekonomi?

1. Membantu terciptanya sebanyak mungkin para wirausaha berbasiskan teknologi informasi.

2. Tercipatanya para wirausaha tersebut diharapkan dapat turut membuka lapangan kerja.

3. Membantu pertumbuhan ekonomi suatu daerah 4. Mendorong kolaborasi sejumlah teknologi lainnya,

penciptaan, sserta pengembangan teknologi baru.