catatan belajar ukdi

6
Ikterus neonatorum: 1. Inkompatibilitas rhesus: terjadi bila ibu dengan rhesus negative (kaukasia), insidensinya rendah dibandingkan inkompatibilitas ABO. 2. Inkompatibilitas ABO: terjadi bila ibu dengan darah O. 3. Breast milk jaundice : biasanya terjadi saat usia bayi >3 hari dan bertahan lebih sampai 3 minggu,diakibatkan kandungan zat dalam ASI. 4. Breast feeding jaundice: defisiensi ASI yang ditandai dengan bayi tampak malas dan mengantuk, dan ikterus biasanya dimulai 2 hari setelah kelahiran. 5. Ikterus akibat infeksi: ada riwayatinfeksi, ikterus diakibatkan banyaknya sel darah yang mati dalam tubuh sehingga terjadi peningkatan pembentukan bilirubin. 6. Ikterus akibat atresia bilier: ada riwayat tumbuh kembang yang terhambat,gejala2 ikterus post hepatic gitu lah cem BAB dempul,gatel dll. Indikasi foto terapi : 25-48 jam : >11,8 pertimbangakan terapi sinar,>15,3 terapi sinar, >20 transfusi tukar 49-72 jam : >15,3 pertimbangkan terapi sinar, >18,2 terapi sinar, >25,3 transfusi tukar >72 jam : >17 pertimbangkan terapi sinar, >20 terapi sinar, >25 transfusi tukar Criteria berdasarkan Kramer: 1. Kepala dan leher (10 umol/L) 2. Pusat dan leher (15 umol/L ) 3. Pusat-paha (20 umol/L) 4. Lengan-tungkai (25 umol/L) 5. Tangan-kaki ( >25 umol/L) Jenis2 anemia berdasarkan hapusan darah: Nilai normal MCV: 87-93 MCH : 27-33 Hipokrom mikrositer: def.besi, sideroblastik, penyk.kronis, thalasemia Hiperkrom makrositer: def. asam folat, def. B12 Normokrom normositer: perdarahan akut, anemia aplastik, mieolodisplastik, keganasan hematologi, GGK,penyakit kronis Trisomi 21: facies mongoloid, garis melintang pada telapak tangan, sela hidung datar, mulut kecil, lidah menonjol keluar,mata sipit Turner sindrom: tubuh pendek, infantilisme seksual,leher berselaput, kubitus vagus,weber neck. Sindrom Edward trisomi 18: BBL rendah,mikrostomia,mikrogladtia,malformasi Rumus hitung berat badan berdasarkan umur: (Bulan)= n+9/2 Tahun 1-6tahun = 2n+8 7-12tahun = 2n-7/2 Apgar skor anak Appereance: (0). Biru (1)dada merah,ekstrimitas biru (3)merah semua Jantung: (0) gak ada (1) kurang dari 100 (2) lebih dari 100 Reflek : (0) tidak ada (1) merintih (2) bersin dan batuk Pernafasan : (0) gak ada (1)merintih (2) menangis kuat Tonus otot : (0) gak ada (1) fleksi sedikit (2) bergerak aktif GCS pada anak : optiont eye dan mototrik sama dengan GCS orang dewasa kecuali pada verbal

Upload: rijalul-fikri

Post on 02-Aug-2015

99 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: catatan belajar ukdi

Ikterus neonatorum:

1. Inkompatibilitas rhesus: terjadi bila ibu dengan rhesus negative (kaukasia), insidensinya rendah dibandingkan inkompatibilitas ABO.

2. Inkompatibilitas ABO: terjadi bila ibu dengan darah O.3. Breast milk jaundice : biasanya terjadi saat usia bayi >3 hari dan bertahan lebih sampai 3 minggu,diakibatkan kandungan zat

dalam ASI.4. Breast feeding jaundice: defisiensi ASI yang ditandai dengan bayi tampak malas dan mengantuk, dan ikterus biasanya

dimulai 2 hari setelah kelahiran.5. Ikterus akibat infeksi: ada riwayatinfeksi, ikterus diakibatkan banyaknya sel darah yang mati dalam tubuh sehingga terjadi

peningkatan pembentukan bilirubin.6. Ikterus akibat atresia bilier: ada riwayat tumbuh kembang yang terhambat,gejala2 ikterus post hepatic gitu lah cem BAB

dempul,gatel dll.

Indikasi foto terapi :

25-48 jam : >11,8 pertimbangakan terapi sinar,>15,3 terapi sinar, >20 transfusi tukar49-72 jam : >15,3 pertimbangkan terapi sinar, >18,2 terapi sinar, >25,3 transfusi tukar>72 jam : >17 pertimbangkan terapi sinar, >20 terapi sinar, >25 transfusi tukar

Criteria berdasarkan Kramer:

1. Kepala dan leher (10 umol/L)2. Pusat dan leher (15 umol/L )3. Pusat-paha (20 umol/L)4. Lengan-tungkai (25 umol/L)5. Tangan-kaki ( >25 umol/L)

Jenis2 anemia berdasarkan hapusan darah:

Nilai normal MCV: 87-93 MCH : 27-33Hipokrom mikrositer: def.besi, sideroblastik, penyk.kronis, thalasemiaHiperkrom makrositer: def. asam folat, def. B12Normokrom normositer: perdarahan akut, anemia aplastik, mieolodisplastik, keganasan hematologi, GGK,penyakit kronis

Trisomi 21: facies mongoloid, garis melintang pada telapak tangan, sela hidung datar, mulut kecil, lidah menonjol keluar,mata sipit

Turner sindrom: tubuh pendek, infantilisme seksual,leher berselaput, kubitus vagus,weber neck.

Sindrom Edward trisomi 18: BBL rendah,mikrostomia,mikrogladtia,malformasi

Rumus hitung berat badan berdasarkan umur:

(Bulan)= n+9/2Tahun 1-6tahun = 2n+8 7-12tahun = 2n-7/2

Apgar skor anakAppereance: (0). Biru (1)dada merah,ekstrimitas biru (3)merah semuaJantung: (0) gak ada (1) kurang dari 100 (2) lebih dari 100Reflek : (0) tidak ada (1) merintih (2) bersin dan batukPernafasan : (0) gak ada (1)merintih (2) menangis kuatTonus otot : (0) gak ada (1) fleksi sedikit (2) bergerak aktif

GCS pada anak : optiont eye dan mototrik sama dengan GCS orang dewasa kecuali pada verbalVerbal :

5tahun 2-5 tahun 0-23 bulan skorOreintasi baik dan bisa bicara Kata atau frasa Tersenyum/menangis biasa 5Bingung Kata-kata tidak sesuai Menangis bisa ditenangkan 4Kata-kata kacau Menangis/menjerit Menangis terus menerus 3Bunyi tidak diapahami Berguman Berguman 2No respon No respon No respon 1

Page 2: catatan belajar ukdi

Kelainan jantung anak

ASD VSD PDA TOF( VSD besar,stenosis pulmonal, Hipertrofi, overriding aorta

S2 melebar pada saat inspirasi

Thrill (+) ISPA berulang Sianosis

Bising ejeksi sistolik di ICS 2 sternal (S)

Pansistolik 4/6 punctum maksimum S1 menjalar ke sterna 3-4 parasternal sinistra

Pulsus seller Thrill sistolik

Bising diastolic di tepi kiri sternum bagian bawah

Thrill Klik ejeksi

Riwayat ISPA Dispneutakipneu

Cacing2an :

Ascaris lumbricoides : ukuran: 10-30 cm cowok, 22-35 cewektelur: bulat terdiri dari 3 lapis (tebal) transparan warna kuningterapi :pirantel pamoatNecator Americanus Dan Ancilostoma Duodenale:Necator Americanus :Bentuknya SAncilostoma Duodenale: bentuknya CTelur: bujur dengan dinding tipisManifestasi klinis : stad larva: groud itch Stad dewasa : anemia hipokrom mikrositikTrichuris trichuriaBentuk : bagian atas langsing seperti cambuk, bagian bawah lebih gemukTeluur : seperti tempayan terdapat penonjolan jernih pada kesua katup,bagian luar kuning bagian dalam jernihEnterobius vermicularis (oxyaris vermicularis)Bentuk telur : lonjong dan lebih datar pada 1 sisi (asimetrik), dinding telur bening dan agak tebal dibandingkan telur cacing tambang

Terapi toxoplasmosis pada anak : sulfadoksin dan pirimitamin Terapi toxoplasmosis pada Ibu hamil: spiramisin

LCS TB: xanthocrome,nonpandy,sel 200-500,stad awal PMN, stad akir Limfosit, protein >40,glukosa <40, BTA +LCS purulenta : keruh kehijau2an, nonepandy,sel 1000-10.000, PMN dominan, protein>200, glukosa turun, bakteri +Meningitis viral : tak berwarna, sel 50-100, limfosit dominan, protein 50-100, glukosa normalEnsefalitis : tak berwarna, sel 10-100, limfosit dominan, protein <100, glukosa normal

P. falciparum : accole 2 1-2 titik kromatin kecil, kadang ada titik maureer, stad gametosit cem bulan sabitp. malariae : cincin tebal 1 kromatin, titik zieman, eritrosit tidak membesar,gametosit bentuk lonjong bulat kromatin difusP. vivax : cincin tebal 1 kromatin, eritrosit membesar, titik scuffnerp. ovale : cincin tebal 1 kromatin, eritrosit membesar, bentuk eritrosit tidak teratur seperti bergerigi, titik scuffner

INFARK MIOKARDAnteroseptal : V1-V2 LADAnterior : V3-V4 LADLateral : V5-V6 LCXInferior : II,III, AVF PDAAnterior ekstensid : I, AVL, V1-V6 LAD LCXRight ventrikel : V2R-V4R RCA

Hepatitis Hepatitis A : IgM anti HAVHepatitis B : HBsAg, IgM anti HBc, replikatif HbeAg,HBV DNA pemberian interferon hanya jika HBV +Hepatitis C : Anti HCV dengan EIA

Page 3: catatan belajar ukdi
Page 4: catatan belajar ukdi

RR = A(C+D) C(A+D)

OR = A x D

Page 5: catatan belajar ukdi

B x C

NEGATIF VALUE = D/ C+DPOSITIF VALUE = A/A+BSENSITIFITAS = A/A+CSPESIFISITAS = D/B+D

Tabel 1. Perbedaan Vertigo Vestibular dan Non VestibularGejala Vertigo Vestibular Vertigo Non VestibularSifat vertigoSeranganMual/muntahGangguan pendengaranGerakan pencetusSituasi pencetus

rasa berputarepisodik++/-gerakan kepala-

melayang, hilang keseimbangankontinu--gerakan obyek visualkeramaian, lalu lintas

Tabel 2. Perbedaan Vertigo Vestibular Perifer dan SentralGejala Vertigo Vestibular Perifer Vertigo Vestibular SentralBangkitan vertigoDerajat vertigoPengaruh gerakan kepalaGejala otonom (mual, muntah, keringat)Gangguan pendengaran (tinitus, tuli)Tanda fokal otakGerakan bola mata

lebih mendadakberat++++ + -Rotatoar

lebih lambatringan+/-+ - +Vertical/horizontal

  

Terapi malaria :P.falciparum dan P.malariae diberikan klorokuinP.Vivax dan P.ovale diberikan klorokuinP.falciparum resisten klorokuin tanpa komplikasi diberikan kina atau meflokuin,artesunat, halofatrinp. falciparum berat dengan komplikasi diberikan kuinin glukonat,artesunat atau artemeter

profilaksis malaria :klorokuin,meflokuin,doksisiklin,klorokuin fosfat+proguanil,atovakuon+proguanil,primakuin

note: pemilihan regimen profilaksis sesuaikan dengan kasus,contohnya kalau masih ada space sekitar 2 minggu sebelum dia ke daerah endemis malaria maka pilihan terapinya klorokuin atau meflokuin. Tapi kalau dalam dua hari ini mau berangkat ke daerah endemis malaria maka pilihan terapinya doksisiklin, klorokuin fosfat+proguanil,atovakuon+proguanil,primakuin.

Pilihan terapi hipertensi pada keadaan khususPasien DM: ACE I,ARB dan dapat dikombinasi dengan CCBPasien Hamil :methyl dopa, BBs, labetalol,clonidin, calcium antagonis.

Page 6: catatan belajar ukdi

Pasien IMA: BB, ACE I, anti aldosteron

Carcep ngapalin algoritma keseimbangan asam dan basa:Liat nilai PH normal (7,35-7,45) dan nilai Pco2 (35-45)PH turun Pco2 turun maka asidosis metabolikPH turun Pco2 naek maka asidosis respiratorikPH naek Pco2 turun maka alkalosis respiratorikPH turun Pco2 naek maka alkalosis metabolic

Semoga Bermanfaat