bab iii renpra

18
45 1. Rencana Keperawatan Tabel 3.5 Rencana Keperawatan Nama : An. ”I” Ruang : Manggis No. Medrec : 0249397 No . Tang gal Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi 1. 20/0 2/ 2015 Ketidak efektipan bersihan jalan nafas berhubungan dengan penumpukan akumulasi secret. DS: Ibu pasien mengatakan anaknya sesak dan batuk berdahak DO: Bunyi nafas terdengar ronchi RR 32x/mnt tidak teratur LED= 60 Setelah dilakukan tindakan keperawatan selam 3x24 jam Ketidak efektipan bersihan jalan nafas teratasi dengan Kriteria hasil : Sesak berkurang RR bertambah baik ( N= 25- 30 x/mnt) 1. kaji status pernafasan setiap 2 jam sekali 2. auskultasi pernafasan area paru, catat area penurunan tidak ada udara dan bunyi nafas vesikuler 3. posisikan anak pada posisi yang nyaman (dengan kepala lebih tinggi) 4. bantu mengevaluasi evek penggunan nebulize, Combivent 1x1 tube + nacl 3 cc 5. kolaborasi berikan obat sesuai indikasi ambroxol 3x3.5mg(Oral) 45

Upload: muhamadkarsum

Post on 04-Oct-2015

217 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

1. Rencana Keperawatan Tabel 3.5Rencana KeperawatanNama : An. I Ruang : ManggisNo. Medrec: 0249397No.TanggalDiagnosa KeperawatanTujuan dan Kriteria HasilIntervensi

1.20/02/ 2015Ketidak efektipan bersihan jalan nafas berhubungan dengan penumpukan akumulasi secret.DS:Ibu pasien mengatakan anaknya sesak dan batuk berdahakDO: Bunyi nafas terdengar ronchi RR 32x/mnt tidak teratur LED= 60Setelah dilakukan tindakan keperawatan selam 3x24 jam Ketidak efektipan bersihan jalan nafas teratasi dengan Kriteria hasil : Sesak berkurang RR bertambah baik ( N= 25- 30 x/mnt)1. kaji status pernafasan setiap 2 jam sekali2. auskultasi pernafasan area paru, catat area penurunan tidak ada udara dan bunyi nafas vesikuler3. posisikan anak pada posisi yang nyaman (dengan kepala lebih tinggi)4. bantu mengevaluasi evek penggunan nebulize, Combivent 1x1 tube + nacl 3 cc5. kolaborasi berikan obat sesuai indikasi ambroxol 3x3.5mg(Oral)

2.20/02/ 2015Hipertermi berhubungan dengan invasi bakteriDS:Ibu mengatakan anaknya panasDO: RR 32x/mnt, pernafasan tidak teratur Suhu = 38 derajat CSetelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3x24 jam masalalah peningkatan suhu tubuh dapat teratasi dengan criteria hasil : Suhu dalam batas normal Nadi dan rr dalam batas normal1. Monitor TTV terutama suhu.2. Monitor tingkat kesadaran3. pertahankan istirahat dan tidur4. Monitor intake cairan 5. Berikan kompres daerah axila dan frontal 6. Kolaborasi pemberian analgetik

3.20/02/ 2015Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan penurunan intake nutrisi yang tidak adekuat.DS:Ibu klien mengatakan anaknya tidak mau minum ASIDO:Klien muntah Klien minum ASI 3 kali Bibir kering Mata cekung Perut kembung Lidah kotor BB= 7,1 (BB Ideal = 8,5 kg)

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 3 x24 intake nutrisi klien adekuat dengan kriteria hasil: Menunjukkan berat badan stabil atau peningkatan berat badan Bibir lembab Mata tidak cekung1 Timbang berat badan setiap hari 2 Mengobservasi keadaan umum klien3 Sesudah dehidrasi anjurkan ibu menyusui untuk melanjutkan pemberian ASI 4 Intruksikan ibu dalam memberikan ASI/3 jam

4.20/02/ 2015Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurangnya informasi ttg prognosis,pengobatan dan perawatan.DS:Ibu mengatakan cemas dengan penyakit anaknyaDO:Ibu tampak cemas, ibu tampak bertanya-tanya tentang penyakit anaknya, tingkat cemas sedang.Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x24 jam pengetahuan keluarga adekuat dengan kriteriahasil: Orang tua tampak tenang Orangtua tidak bertanya-tanya tentang penyakit anaknya Tingkat kecemasan ringan 1. Berikan suport psikososial, pada orang tua berikan informasi dalam bentuk tulisan atau verbal tentang kondisi anak.2. Jelaskan semua prosedur dan alat yang tidak dikenal oleh orang tua, dengan istilah yang mudah dipahami.3. Anjurkan orang tua tetap bersama pasien untukmenemaninya4. Ajarkan orangtua untuk mengekspresikan perasaannya secara verbal dan respon empati5. Jelaskan pada keluarga tentang kondisi pasien dan berikan penkes tentang penyakit bronchopenomonia.

a. Implementasi dan Evaluasi Tabel 3.6.Implementasi dan Evaluasi

No DX Tanggal/ Jam Implementasi dan responNama & TTD Tanggal / Jam Evaluasi keperawatanNama & TTD

1.20/02/ 2015

08.10

09.00

09.15

11.00

12.00Ketidak efektipan bersihan jalan nafas berhubungan dengan penumpukan akumulasi secret. Mengkaji status pernafasan setiap 2 jam sekaliR/SIbu mengatakan anaknya masih sesak dan dahak susah keluarR/OPasien tampak sesak berkurangBunyi nafas terdengar ronchiRR : 35x/ menit Memberikan nebulizer ,1tube combivent + 3 cc nacl 0.9%R/SIbu pasien mengatakan anaknya mau untuk dinebulizerR/OSesak berkurangPada saat pemberian anak tampak tenang Mengauskultasi area paruR/SR/OAnak tampak tenang saat diperiksaBunyi nafas ronchi Memberikan posisi yang nyamanR/SIbu mengatakan anaknya dalam posisi kepala lebih tinggi.R/OSesak klien berkurang

Mengobservasi pernafasanR/S R/O Bunyi nafas ronchi RR= 35x/mnt Pasien tampak sesak berkurang20/02/ 201513.00S :Ibu mengatakan anaknya masih sesak dan dahak susah keluarO : Bunyi nafas ronchi Pasien tampak sesak berkurang RR : 35x/ menitA :Masalah ketidak efektifan jalan nafas belum teratasiP :Intervensi dilanjutkan 1 kaji status pernafasan setiap 2 jam sekali2 kolaborasi untuk pemberian nebulasi combivent3 berikan obat ambroxol 3,5 mg4 auskultasi area paru5 posisikan anak pada posisi kepala lebih tinggi

2.20/02/ 2015

10.15

11.15

12.00

Hipertermi berhubungan dengan invasi bakteri

Memonitor tanda-tanda vitalR/SIbu pasien mengatakan anaknya masih panas R/OSuhu : 38 derajat C Memberikan obat PCT 70 mg R/SIbu pasien mengatakan anaknya mau untuk minum obatR/OSuhu tubuh mulai turun

Memberikan kompres hangatR/SIbu mengatakan anaknya mau dikompresR/O Suhu tubuh mulai hangat 37,5 derajat C

20/02/201513.00S :Ibu pasien mengatakan anaknya masih panasO : Badan pasien teraba panas Suhu : 38 derajat CA : Masalah hipertermi belum teratasi Intervensi dilanjutkan 1 Monitor suhu 2 berikan obat PCT 70 mg3 pertahankan istirahat dan tidur4 ajarkan pada keluarga untuk terus mengompres anaknya

3. 20/02/ 2015

08.00

08.45

12.00Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan penurunan intake nutrisi yang tidak adekuat

Menimbang BB setiap hari R/S R/OBB= 7,1 Kg

Menganjurkan ibu menyusui untuk melanjutkan pemberian ASI R/S -R/OR/ Ibu tampak menyusui anaknya Mengobservasi keadaan umum pasienR/SR/OMukosa bibir keringMata masih cekung20/02/ 201513.00S : Ibu klien mengatakan klien sudah tidak muntah lagi O : Ibu pasien memberikan ASI 1x BB= 7,1 Kg Mukosa bibir kering Mata masih cekungA : Masalah belum teratasi P : Intervensi lanjutkan

1 Timbang berat badan setiap hari 2 Mengobservasi keadaan umum pasien3 Sesudah dehidrasi anjurkan ibu menyusui untuk melanjutkan pemberian ASI 4 Intruksikan ibu dalam memberikan ASI/3 jam

4.20/02/2015

09.00

10.00

11.10

12.00Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang informasi ttg prognosis,pengobatan dan perawatan

Berikan support psikososial pada orangtua berikan informasim dalam bentuk verbal

R/Sibu pasien mengatakan anaknya tidak kunjung sembuh R/SIbu pasien tampak cemas Berikan penkes tentang bronchopenumoniaR/SIbu pasien mengatakan masih blm mengerti tentang penyakit yang diderita oleh anaknya.R/OPasien banyak bertanya tentang penyakit anaknya. Jelaskan tentang prosedur dan semua alat yang tidak dikenalR/S Ibu pasien mengatakan paham dan mengerti tentang apa yang di beritahukan oleh perawatR/OIbu pasien tampak tenang. Menjelaskan ulang secara singkat tentang penyakit anakR/SIbu sedikit paham tentang penyakit anaknyaR/O:Ibu tampak tenang

20/02/ 201513.00S :Ibu pasien mengatakan sudah tidak cemas lagiO :Ibu pasien tampak tenangA :Masalah cemasteratasiP :Intervensi dihentikan

1.21/02/ 2015

10.00

11.00

12.00Ketidak efektipan bersihan jalan nafas berhubungan dengan penumpukan akumulasi secret.

Mengkaji status pernafasan R/SIbu mengatakan anaknya masih sesak dan dahak susah keluarR/OPasien tampak sesak berkurangBunyi nafas terdengar ronchiRR : 30 x/ menit

Mengauskultasi area paruR/SR/OAnak tampak tenang saat diperiksaBunyi nafas ronchi Mengobservasi pernafasanR/S R/O Bunyi nafas ronchi RR= 30x/mnt Pasien tampak sesak berkurang21/02/ 201513.00S :Ibu mengatakan anaknya masih sesak dan dahak susah keluarO :1 Bunyi nafas ronchi2 Pasien tampak sesak berkurang3 RR : 30 x/ menitA :Masalah ketidak efektifan jalan nafas belum teratasiP :Intervensi dilanjutkan1. kaji status pernafasan 2. kolaborasi untuk pemberian nebulasi combivent3. berikan obat ambroxol 3,5 mg4. auskultasi area paru5. posisikan anak pada posisisemi fowler atau kepala lebih tinggi

2.21/02/ 201408.00

10.00

12.00

Hipertermi berhubungan dengan invasi bakteri

Monitor suhu pasienR/SIbu pasien mengatakan badan anaknya mulai hangat R/OSuhu =37,5 derajat C

Memberikan obat PCT 70 mgR/SIbu pasien mengatakan anaknya mau minum obatR/OSuhu tubuh turun 37,5 derajat C

Mengompres pasien daerah axila dan frontalR/SIbu pasien mengatakan anaknya mau dikompresR/OSuhu tubuh pasien mulai hangat37,5 derajat C21/02/201513.00S :Ibu pasien mengatakan badan anaknya mulai hangatO : Tubuh pasien teraba hangat Suhu : 37,5 derajat CA : Masalah hipertermi teratasi sebagianP : Intervensi dilanjutkan1 Monitor suhu pasien2 berikan obat PCT 70 mg3 ajarkan pada keluarga unuk terus mengompres anaknya

3. 21/02/ 2015

08.00

08.45

12.00Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan penurunan intake nutrisi yang tidak adekuat

Menimbang BB setiap hari R/S R/OBB= 7,1 Kg

Menganjurkan ibu menyusui untuk melanjutkan pemberian ASI R/S ibu mengatakan sudah 4 kali menyusui anak nya.R/OR/ Ibu tampak menyusui anaknya Mengobservasi keadaan umum pasienR/SR/O Mukosa bibir kering Mata masih cekung21/02/ 201513.00S : Ibu klien mengatakan klien sudah tidak muntah lagi O : Ibu pasien memberikan ASI 4x BB= 7,1 Kg Mukosa bibir sedikit lembab Mata sedikit cekungA : Masalah belum teratasi P : Intervensi lanjutkan

1 Timbang berat badan setiap hari 2 Mengobservasi keadaan umum pasien3 Sesudah dehidrasi anjurkan ibu menyusui untuk melanjutkan pemberian ASI 4 Intruksikan ibu dalam memberikan ASI/3 jam

1.23/02/ 2015

10.00

10.30

11.00

11.00

12.00Ketidak efektipan bersihan jalan nafas berhubungan dengan penumpukan akumulasi secret.

Mengkaji status pernafasan R/SIbu mengatakan sesak anaknya berkurang dan dahak keluar R/OPasien tampak sesak berkurangBunyi nafas terdengar ronchiRR : 30 x/ menit Memberikan nebu combiventR/SIbu pasien mengatakan anaknya mau untuk di uapR/OSesak berkurangPada saat pemberian anak tampak tenang

Mengauskultasi area paruR/SR/OAnak tampak tenang saat diperiksaBunyi nafas ronchi Memberikan posisi yang nyamanR/SIbu mengatakan anaknya dalam posisi duduk.R/OSesak klien berkurangKlien tidur Mengobservasi pernafasanR/S R/O Bunyi nafas ronchi RR= 30x/mnt Pasien tampak sesak berkurang23/02/ 201513.00S :Ibu mengatakan anaknya masih sesak dan dahak keluar sedikitO : Bunyi nafas ronchi Pasien tampak sesak berkurang RR : 30x/ menitA :Masalah ketidak efektifan jalan nafas teratasi sebagianP :Intervensi dilanjutkan di rumah Memberiakn obat ambroxol 3,5 mg Posisikan anak padasemi fowler

2.23/03/ 201508.00

11.30

12.00

Hipertermi berhubungan dengan invasi bakteri Memonitor suhu R/SIbu pasien mengatakan anaknya sudah tidak panas lagiR/OSuhu tubuh hangatSuhu : 36,6 derajat C

Memberikan obat PCT 70 mgR/SIbu pasien mengatakan anaknya sudah tidak panasR/OSuhu = 36,6 derajat C

Mempertahankan istirahat dan tidurR/SIbu mengatakan anaknya mulai bisa tidur R/OAnak tampak tertidur

23/02/201513.00S :Ibu pasien mengatakan anaknya sudah tidak panasO : Suhu tubuh teraba hangat Suhu: 36,6 derajat CA : Masalah Hipertermi teratasiP : Intervensi dihentikan

3. 23/02/ 2015

08.00

08.45

12.00Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan penurunan intake nutrisi yang tidak adekuat

Menimbang BB setiap hari R/S R/OBB= 7,5 Kg

Menganjurkan ibu menyusui untuk melanjutkan pemberian ASI R/S ibu mengatakan sudah 5 kali menyusui anak nya dari jam 5 pagi.R/OR/ Ibu tampak menyusui anaknya Mengobservasi keadaan umum pasienR/SR/O Mukosa bibir lembab Mata tidak cekung23/02/ 201513.00S : Ibu klien mengatakan klien sudah tidak muntah lagi O : Ibu pasien memberikan ASI 4x BB= 7,5 Kg Mukosa bibir lembab Mata tidak cekungA : Masalah teratasi sebagianP : Intervensi lanjutkan di rumah

1 Menganjurkan kepada ibu dan keluarga klien untuk membawa dan memeriksakan anak ke petugas kesehatan apabila menemukan keluhan dan kegawatan2 Timbang berat badan setiap hari 3 Sesudah dehidrasi anjurkan ibu menyusui untuk melanjutkan pemberian ASI 4 Intruksikan ibu dalam memberikan ASI/3 jam

45

46

45