bab i - proposal

4
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Kesehatan merupakan aspek utama bagi manusia dalam menjalani hidup yang sehat dan sejahtera. Dengan tubuh yang sehat, kita dapat menjalani aktifitas sehari-hari dengan lebih semangat dan dapat menjadi individu yang aktif serta produktif dalam rutinitas sehari-hari. Salah satu cara untuk memperoleh tubuh yang sehat adalah dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi. 1 Makanan bergizi adalah makanan yang cukup kualitas dan kuantitasnya serta mengandung unsur yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan. Dengan kondisi yang demikian, makanan bergizi menjadi penunjang untuk mencapai tubuh yang sehat. Namun seiring dengan perkembangan zaman, di mana manusia semakin mengutamakan kepraktisan di segala bidang, diproduksilah berbagai produk instan yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut dalam waktu yang relatif efisien. Salah satunya adalah berbagai produk pangan yang dapat dikonsumsi secara instan atau siap saji. Keinstanan produk-produk pangan ini sering kali mengesampingkan aspek kandungan gizi. Tak jarang kandungan gizi, rasa, 1 http://bersamatoba.com/tobasa/opini/ketauilah-apa-itu-makanan- bergizi.html

Upload: gratio-ray

Post on 27-Jun-2015

344 views

Category:

Documents


19 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB I - Proposal

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

Kesehatan merupakan aspek utama bagi manusia dalam menjalani hidup yang

sehat dan sejahtera. Dengan tubuh yang sehat, kita dapat menjalani aktifitas sehari-

hari dengan lebih semangat dan dapat menjadi individu yang aktif serta produktif

dalam rutinitas sehari-hari.

Salah satu cara untuk memperoleh tubuh yang sehat adalah dengan

mengkonsumsi makanan yang bergizi. 1Makanan bergizi adalah makanan yang

cukup kualitas dan kuantitasnya serta mengandung unsur yang dibutuhkan tubuh

dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan. Dengan kondisi yang demikian,

makanan bergizi menjadi penunjang untuk mencapai tubuh yang sehat.

Namun seiring dengan perkembangan zaman, di mana manusia semakin

mengutamakan kepraktisan di segala bidang, diproduksilah berbagai produk instan

yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut dalam waktu yang relatif efisien. Salah

satunya adalah berbagai produk pangan yang dapat dikonsumsi secara instan atau

siap saji. Keinstanan produk-produk pangan ini sering kali mengesampingkan aspek

kandungan gizi. Tak jarang kandungan gizi, rasa, dan bahan pembuatannya berasal

dari bahan-bahan kimia yang dalam jumlah besar dapat membahayakan fungsi

fisiologis tubuh.

Salah satu produk pangan instan yang banyak dikonsumsi karena

kepraktisannya adalah mie instan. Produk mie instan dapat diperoleh dengan harga

yang (relatif) tidak mahal dan menawarkan berbagai rasa yang menggiurkan

konsumennya, sehingga banyak orang yang tertarik untuk mengkonsumsinya.

Disamping kepraktisannya dan terjangkaunya harga untuk memperoleh mie

instan, banyak keluhan-keluhan yang terjadi dikalangan banyak orang akibat

mengkonsumsi mie instan. Keluhan yang dominan adalah keluhan kesehatan yang

dialami konsumen akibat terlalu banyak mengkonsumsi mie instan. Keluhan-keluhan

1 http://bersamatoba.com/tobasa/opini/ketauilah-apa-itu-makanan-bergizi.html

Page 2: BAB I - Proposal

tersebut diyakini terjadi akibat kandungan zat-zat berbahaya yang terdapat pada mie

instan yang keluar akibat perebusan oleh air.

Sering disebutkan di berbagai sumber bahwa mie instan mengandung zat-zat

karsinogenik. Zat karsinogenik merupakan zat pendorong terjadinya kanker. Dari

Informasi kedokteran, ternyata terdapat lilin yang melapisi mie instan. Itu sebabnya

mengapa mie instan tidak lengket satu sama lainnya ketika dimasak. Konsumsi Mie

Instan setiap hari akan meningkatkan kemungkinan seseorang terjangkiti kanker.

Dari sekian banyak kasus yang terjadi, air rebusan mie instan mempengaruhi

kesehatan pada manusia yang mengkonsumsinya. Penulis beranggapan bahwa zat-zat

berbahaya yang terkandung dalam mie instan juga dapat membahayakan makhluk

hidup lainnya, tidak hanya manusia saja. Oleh karena itu, untuk menguji pengaruh

air rebusan mie instan terhadap makhluk hidup lainnya, penulis memilih untuk

mengadakan penelitian terhadap pertumbuhan tanaman yang diberi judul “Pengaruh

Air Rebusan Mie Instan Terhadap Pertumbuhan Tanaman”.

2. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas, penulis dapat merumuskan pertanyaan-pertanyaan

yang hendak dicari jawabannya dalam penelitian yang akan dilaksanakan, yakni :

Apakah air rebusan mie instan juga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan

perkembangan tanaman kacang hijau?

Dalam hal apa saja air rebusan mie instan berpengaruh terhadap pertumbuhan

tanaman?

Apakah benar bahwa terdapat kandungan lilin pada mie instan?

3. Pembatasan Masalah

Dalam Penelitian ini, penulis bermaksud untuk meneliti pengaruh-pengaruh

air rebusan mie instan tarhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang

hijau.

4. Tujuan Penelitian (salah)

Page 3: BAB I - Proposal

Penelitian ini dilaksanakan untuk membuktikan bahaya mie instan dengan

tanaman kacang hijau sebagai indikatornya. Sehingga dapat diperoleh kesimpulan

umum bahwa air rebusan mie instan dapat berpengaruh bukan hanya pada kesehatan

manusia saja, melainkan juga kepada makhluk hidup lainnya, terutama tumbuhan.

5. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber pengetahuan mengenai bahaya

air rebusan mie, sehingga banyak orang dapat mengurangi konsumsi mie instan demi

mencapai hidup yang sehat. Penulis juga berharap agar penelitian ini mampu

menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah diuraikan penulis pada bagian

pertanyaan penelitian sebelumnya. Selain itu, penelitian ini juga berguna untuk

menambah wawasan penulis dalam bidang penelitian.