ANALISIS JURNAL : A Randomized Controlled Trial of Zinc as Adjuvant Therapy for Severe Pneumonia in Young Children

ANALISIS JURNAL :A Randomized Controlled Trial of Zinc as Adjuvant Therapy for Severe Pneumonia in Young ChildrenOleh : SONI HERSONI

Latar BelakangPneumonia tercatat sebagai masalah kesehatan utama pada anak di negara berkembang yang merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas anak berusia di bawah lima tahun (balita). Diperkirakan 20% dari seluruh kematian pada anak di bawah lima tahun disebabkan oleh infeksi saluran pernafasan akut (pneumonia, bronkiolitis dan bronkitis) dengan 90% di antaranya disebabkan oleh pneumoniaDiperkirakan bahwa kekurangan zinc dalam hubungan dengan diare, pneumonia, dan malaria berkontribusi terhadap 4,4 % dari kematian.

Analisis jurnal JudulRandomized Controlled Trial of Zinc as Adjuvant Therapy for Severe Pneumonia in Young ChildrenPenulisSudha Basnet dkk.PublikasiAmerican Academy of PediatricsPenelaahSoni HersoniTanggal TelaahMei 2015DESKRIPSI JURNAL :Komponen Deskripsi JurnalTujuan Utama PenelitianTujuan Tambahan PenelitianHasil Utama PenelitianHasil Tambahan PenelitianKesimpulanPenelitian

Tujuan Utama Jurnal :Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari terapi adjuvant Zink dengan membandingkan penggunaan terapi adjuvant Zink tablet 10 mg dengan tanpa adjuvant Zink tablet pada anak dengan pneumonia berat.

Tujuan Tambahan Jurnal :Tujuan tambahan penelitian ini dapat kita identifikasi dari paragraph pada bagian pendahuluan.1. Untuk mengetahui kecepatan penyembuhan antara anak dengan pemberian terapi Zink dan pada kelompok anak yang tidak diberikan terapi Zink.2. Untuk mengetahui keuntungan dari penggunaan terapi Zink pada anak dengan pneumonia berat.3. Untuk mengetahui kegagalan terapi pada kelompok dengan terapi Zink dengan kelompok control yang tanpa terapi Zink.

Hasil Utama Penelitian

Anak dengan terapi Zink masa pemulihannya sedikit lebih cepat dari kelompok control, namun secara statistic tidak ada perbedaan yang bermakna. (rasio hazard = 1,10, 95% CI 0.94-1.30). Demikian pula, risiko kegagalan pengobatan adalah sedikit tapi tidak signifikan lebih rendah pada mereka yang menerima supplement Zink (rasio risiko = 0,88 95% CI 0,71-1,10).

Hasil Tambahan PenelitianPenelitian ini mendapatkan hasil bahwa dampak penggunaan terapi Zink menimbulkan rasa tidak nyaman mual pada anak, dimana didapatkan pada kelompok anak yang menerima tablet Zink proporsi anak-anak yang muntah setelah dosis

Telaah JurnalMenggunakan Pendekatan VIA (Validitas, Importancy dan Applicability)Jurnal ini adalah jurnal uji klinis

ValiditasValiditas Seleksi :Peneltian ini mempunyai validitas seleksi yang baik dari aspek alokasi random, drop out, concealment, dan jenis analisis. Validitas seleksi sedikit meragukan pada komponen kriteria subjek penelitian karena penentuan pneumonia berat tidak berdasarkan atas dasar hasil laboratorium yg spesifik, namun hanya berdasarkan manajemen alogaritma balita sakit. Walaupun demikian, karena penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat pragmatis, maka kekurangan validitas seleksi dari aspek kriteria subjek masih dapat diterima. Peneliti sebaiknya melakukan analisis stratifikasi berdasarkan konfirmasi infeksi bakteri (ya atau tidak).

Validitas InformasiBlinding (Penyamaran)Pada penelitian ini dilakukan double blind (penyamaran ganda). Untuk lebih menjamin proses blinding, peneliti melakukan randomisasi blok dengan jumlah blok yang bervariasi.Komponen Pengukuran VariabelPada penelitian ini, prosedur penelitian dan komponen pengukuran untuk semua variabel penelitian (prosedur laboratorium, keberhasilan terapi, dll) telah dijelaskan dengan rinci. Prosedur pengambilan laboratorium dijelaskan dengan rince termasuk penggunaan alat ukur dan tingkatan ketelitian pengukurannya, namun tidak dijelaskan bagaimana reabilitas alat pengukuran dari masing-masing alat ukur tersebut.Kesimpulan Validitas InformasiPenelitian ini mempunyai validitas Informasi yang cukup baik.

ImportancyPerbandingan effect size yang diperoleh dengan effect size yang diharapkan oleh pembaca.Peneliti menetapkan effect size maksimal sebesar 5%. Sebagai pembaca penelaah kurang setuju dengan judgement peneliti. Selain itu dalam penelitian ini hasil statistic menunjukan effect size 29% dari kegagalan terapi, 7% dari efek vomiting setelah terapi zink. Kepentingan hasil penelitian secara klinis.Dalam penelitian ini tidak didapatkan hasil yang signifikan secara statistik, tidak ada nilai probabilitas yang kurang dari 5%. Namun secara klinis terdapat perbedaan hasil antara kelompok intervensi dengan kelompok control. Sehingga dapat dikatakan hasil penelitian ini hanya bermakna secara klinis namun tidak bermakna secara statistik.

ApplicabilityransportabilityApakah hasil penelitian yang dilakukan di India ini dapat digeneralisasi untuk pasien yang kita hadapi di Indonesia (transpotabilitas)? Tentu saja secara logis penelitian tersebut dapat digeneralisasi pada pasien di Indonesia dengan dua pertimbangan utama.Pasien anak dengan pneumonia beratGambaran klinis keseluruhan tampilan klinis pasien yang menyerupai subjek penelitian.Kemampuan pelayanan, ekonomi, dan sosial budayaKarena obat suplemen zink dalam bentuk tablet tersedia dibeberpa apotek di Indonesia, dengan biaya yang terjangkau, maka hasil penelitian ini sangat mampulaksanan untuk diterapkan di Indonesia pada anak dengan pneumonia berat. Syarat utamanya terletak pada judgement hasil penelitian mengenai transportability hasil penelitian kepada populasi atau pasien yang kita hadapi di Indonesia.Kesimpulan Applicability Hasil penelitian utama mampulaksana untuk dikerjakan di Indonesia dengan syarat aspek transportability terpenuhi.

Implikasi KeperawatanPenelitian ini memberikan manfaat dalam ilmu keperawatan untuk mengatasi masalah kekurangan zink pada anak dengan pneumonia berat. Memperkaya intervensi keperawatan dalam diagnose keperawatan ketidakseimbangan nutrisi : kekurangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh, dengan memberikan suplemen zink pada anak dengan pneumonia berat.

KESimpulanPenelitian ini memiliki validitas seleksi dan validitas informasi yang baik, penyeleksian subjek penelitian, dan penjelasan cara pengukuran dan alat ukur dijelaskan secara rinci dalam penelitian ini. Namun hasil penelitian menunjukan hasil klinis yang menunjukan adanya perbedaan namun secara statistic tidak signifikan berbeda. Penelitian ini juga memenuhi kriteria importancy dan applicability namun untuk dapat diterapkan di Indonesia perlu dikaji lagi transportability dari hasil penelitian ini untuk mengetahui apakah populasi anak dengan pneumonia berat di Indonesia memiliki kesamaan klinis.

SaranPenelitian ini dapat menjadi dasar terapi pemberian suplementasi zink pada anak dengan penemonia berat.Perlu dilakukan penelitian yang lebih lanjut di Indonesia untuk mengonfirmasi apakah hasil penelitian di India tersebut sesuai dengan keadaan di Indonesia.

HATUR NUHUN SOBAT

TERIMA KASIH