refrat fixh

Post on 11-Jan-2016

233 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

tuytu

TRANSCRIPT

ReferatCARDIORENAL SYNDROME

SHARFINA 11201101082

Pembimbing : dr Dandy Sp.JP

LAB/SMF ILMU PENYAKIT DALAM

RSD dr. SOEBANDI JEMBER

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS JEMBER

2015

Definisi

NHLBI

• penurunan fungsi ginjal yang disebabkan oleh penurunan fungsi jantung

Ronco

• kondisi akut / kronik dimana jantung atau ginjal gagal mengkompensasi gangguan fungsinya dan berdampak pada gangguan fungsi organ lainnya, akibat sekunder dari penyakit sistemik yang mengganggu keduanya sehingga terjadi siklus lingkaran berbahaya yang menyebabkan kegagalan sistem sirkulasi

Klasifikasi

I. Acute cardiorenal syndrome

II. Chronic cardiorenal syndrome

III. Acute renocardiac syndrome

IV. Chronic renocardiac syndrome

v. Secondary cardiorenal syndrome

CRS type 1

CRS type 2

CRS type 3

CRS type 4

CRS type 5

Cardiorenal Syndrome (CRS) menurut Liang,dkk

Critical Care Medicine 2008, vol 36,no 1 (suppl) : S75-S88

Faktor Resiko

Umum

• Hipertensi• DM• Atherosklerosis

(SOLVD) melaporkan faktor perburukan

fungsi ginjal

• Usia tua• Ejection fraction rendah• Kadar kreatinin serum

awal diatas normal• Tekanan darah sistolik

rendah• Diabetes melitus• Hipertensi• Penggunaan obat anti

platelet, diuretik, penyekat beta, dan kalsium antagoni

Sistim scoring prediksi terjadinya perburukan fungsi ginjal pada ADHF (Forman dkk, J Am Coll Cardiol

2004 :43: 61-67)

35 % dari penderita ADHF yang memiliki score ≥ 3 di prediksi akan mengalami perburukan fungsi ginjal selama perawatan. Artinya bahwa bila seorang pasien ADHF mempunyai riwayat

gagal jantung dan diabetes melitus dan tekanan sistolik > 160 mmHg (score=3) dapat diprediksi bahwa 35 % diantaranya akan mengalami perburukan fungsi ginjal , berapapun kadar kreatinin

serum saat masuk.

Proses patologis yang terjadi pada

jantung dapat menimbulkan

penyakit ginjal kronis atau gagal

ginjal akut

Proses patologis pada ginjal dapat

menimbulkan infark miokard, gagal jantung,

gangguan katup atau kematian

akibat gangguanjantung lain

Diagnosis

Peptida natriuretik dan gagal jantung

Biomarker cedera ginjal

Pencitraan

Penatalaksaan

Antisipasi

Optimalisasi tx gagal jantung

Analisa struktur &

fungsi ginjal

Optimalisasi terapi diuretik

Pertimbangkan terapi khusus & terbaru

Liang,dkk, Crit Care Med 2008 : 6(1): S75-S88

Optimalisasi terapi diuretik

Terapi khusus (ginjal)

Penggunaan dopamin dosis rendah sudah tidak dianjurkan

Untuk meningkatkan efektifitas diuretik dapat diberikan mannitol 20%, albumin 20%, atau NaCl 3%

ACE-inhibitor dapat digunakan dengan hati-hati

Ultrafiltrasi atau dialisis, dilakukan sesuai dengan indikasi Gangguan Ginjal Akut (GgGA)

Terapi baru

Nesiritide (synthetic human B-type natriuretic peptide)

Arginine vasopressin receptor antagonist

Adenosine A1 receptor antagonist

Terimakasih

top related