Prosedur Pengurusan Surat Ijin Praktik Untuk Dokter Yang Baru Lulus Dari Fakultas Kedokteran

Oleh:DM FK UWKS Probolinggo kel. D

Pembimbing:Dr. Warih Wilianto, Sp.F

Pendahuluan

• Setelah dinyatakan lulus dari FK, dokter baru tidak lantas bisa langsung mendapatkan izin untuk praktek.

• Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia No. 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran: “dokter yang praktik harus mempunyai surat izin praktik. Apabila seorang dokter tidak memiliki surat izin praktik maka ia bisa dikenakan sanksi.”

LULUS UKDILULUS DM UKDI

STRSIP

STR SEMENTARA

PRAKTEK

INTERNSHIPIDI

UJIAN KOMPETENSI DOKTER INDONESIA

(UKDI)

• Uji kompetensi yang harus ditempuh oleh dokter yang baru lulus program studi pendidikan dokter atau habis masa berlaku registrasinya sebagai salah satu syarat untuk mengurus STR di Konsil Kedokteran Indonesia (KKI).

• Tujuan UKDI:– Memberikan informasi mengenai kompetensi pengetahuan, keterampilan

dan sikap dari para lulusan dokter umum secara komprehensif kepada pemegang kewenangan dalam pemberian sertifikat kompetensi sebagai bagian dari persyaratan registrasi.

– Menstandarisasi kompetensi setiap dokter lulusan berbagai FK di seluruh Indonesia serta penerapan long life learning

• Dua jenis UKDI:– CBT (Computer Based Testing): 200 soal dalam 200menit– OSCE (Objective Structural Clinical Examination): 12 station uji yang

disetiap station ada 1 penguji, diberi waktu 15 menit.

Persyaratan Peserta:• Peserta yang dapat mengikuti UKDI: dokter lulusan FK prodi pendidikan dokter yang

memerlukan sertifikat kompetensi dokter Indonesia

• Lulus yudisium profesi dokter

• Bagi yang belum lulus yudisium, diizinkan untuk mendaftar jika waktu pelaksanaan yudisium kurang lebih 2 minggu sebelum pelaksanaan UKDI.

• Bagi peserta yang mengulang UKDI, harus sudah mengikuti remediasi yang dibuktikan dengan surat keterangan telah mengikuti remediasi yang harus sudah diserahkan max. 2 minggu sebelum pelaksanaan UKDI

• UKDI-OSCE diperlukan untuk calon peserta first taker

• Persyaratan khusus bagi peserta retaker:– Telah mengikuti program remediasi yang dibuktikan dengan surat keterangan dari

institusi pendidikan pelaksana program remediasi– Belum melampaui batas max. keikutsertaan UKDI

LANGKAH-LANGKAH PENDAFTARAN:

1. Peserta yang belum memiliki akun

• Calon peserta membuat akun di website http://www.nace.ukdi.org/ dan melakukan aktivasi akun dengan menggunakan kode aktivasi

• Melakukan pendaftaran ujian dengan log in terlebih dahulu menggunakan akun yang telah dibuat atau dimiliki, memilik menu ujian daftar ujian.

• Setelah pendaftaran calon peserta akan memperoleh nomor virtual account yang digunakan untuk melakukan pembayaran biaya ujian.

• Nomor virtual account terdapat dalam lembar informasi virtual account yang dapat dicetak mengunakan menu yang terdapat dalam website registrasi online.

• Melakukan pembayaran biaya ujian dengan cara yang telah ditetapkan. Setelah membayar, peserta diharapkan menyimpan bukti pembayaran

• Log in kembali ke website registrasi online untuk melakukan pencetakan lembar konfirmasi 1 hari setelah melakukan pembayaran ujian. Pencetakan dilakukan mulai pukul 10:00 WIB

2. Peserta yang telah mempunyai akun:

• Melakukan pendaftaran ujian dengan log in terlebih dahulu mengunakan akun yang telah dibuat atau dimiliki, memilih menu ujian daftar ujian.

• Setelah melakukan pendaftaran calon peserta akan memperoleh nomor virtual account yang digunakan untuk melakukan pembayaran biaya ujian.

• Nomor virtual account terdapat dalam lembar informasi virtual account yang dapat dicetak mengunakan menu yang terdapat dalam website registrasi online.

• Melakukan pembayaran biaya ujian dengan cara yang telah ditetapkan. Setelah membayar, peserta diharapkan menyimpan bukti pembayaran

• Log in kembali ke website registrasi online untuk melakukan pencetakan lembar konfirmasi satu (1) hari setelah melakukan pembayaran ujian. Pencetakan dapat dilakukan mulai pukul 10:00 WIB.

3. Mengirimkan berkas pendaftaran ke sekretariat KB UKDI (Komite bersama uji kompetensi dokter Indonesia).Berkas pendaftaran yang dikirimkan tercantum pada lembar konfirmasi atau hasil print out setelah melakukan registrasi online

4. Biaya UKDI:- First taker:

- WNI: Rp. 1.000.000,- (CBT:Rp. 400.000,- ; OSCE: Rp. 600.000,-)- WNA: $ 500 (kurs tetap Rp. 10.000,-)

- Retaker:- WNI: Rp. 400.000,-- WNA: $500 (kurs tetap Rp. 10.000)

5. Setelah mendaftar pada website, pembayaran UKDI atau try out baru dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:– Melakukan pembayaran melalui ATM Bank BNI atau ATM berlogo ATM

bersama atau internet banking BNI.– Setelah pembayaran, peserta diharapkan menyimpan fotokopi bukti

pembayaran yang dapat ditunjukkan jika terjadi hal-hal yang perlu dikonfirmasikan tentang pembayaran tersebut.

6. Hari berikutnya setelah pembayaran peserta dapat log in kembali untuk mencetak lembar konfirmasi.

7. Kelengkapan lain untuk pengurusan STR dilengkapi setelah lulus UKDI.

Lokasi Ujian:

• Universitas Airlangga• Univesitas Baiturrahma• Universitas Brawijaya• Universitas Gadjah Mada• Universitas Hasanuddin• Universitas Islam Sultan

Agung• Universitas Kriten

Indonesia• Universitas Maranatha

• Universitas Methodis Indonesia

• Universitas Sriwijaya• Universitas Sumatera Utara• Universitas Syiah Kuala• Universitas Tarumanegara• Universitas Udayana• Universitas Wijaya Kusuma

Surabaya• Universitas YARSIH

Jadwal UKDI 2013Kegiatan Batch 1 Batch 2 Batch 3 Batch 4

Pembukaan reg. online TO UKDI 5 Des 2012 27 Feb 2013 31 Mei 2013 3 Sept 2013

Penutupan Reg online TO 15 Des 2012 13 Mar 2013 13 Juni 2013 14 Sept 2013

Batas akhir penerimaan dok.TO (cap pos)

18 Des 2012 15 Mar 2013 15 Juni 2013 17 Sept 2013

Pelaksanaan TO 12 Jan 2013 13 April 2013 13 Juli 2013 12 Okt 2013

Pengumuman TO 26 Jan 2013 28 April 2013 28 Juli 2013 26 Okt 2013

Pembukaan reg. Online UKDI 7 Jan 2013 1 April 2013 11 Juli 2013 2 Okt 2013

Penutupan reg. online 16 Jan 2013 14 April 2013 24 Juli 2013 16 ikt 2013

Batas akhir penerimaan dok. UKDI (cap pos)

18 Jan 2013 16 April 2013 25 Juli 2013 18 Okt 2013

Pelaksanaan UKDI CBT 16 Feb2013 11 Mei 2013 24 Agust 2013 16 Nov 2013

Pelaksanaan UKDI OSCE 23 Feb 2013 18 Mei 2013 31 agust 2013 23 Nov 2013

Standart setting 9 Maret 2013 (CBT-OSCE)

1 Juni 2013 (OSCE) 14 Sept 2013 (OSCE)

7 Des 2013 (OSCE)

Pengumuman UKDI 18 Maret 2013 18 juni 2013 30 Sept 2013 23 Sept 2013

Nilai dan Batasan mengikuti UKDI

• Nilai Batasan Lulus: 62

• Batasan ikut UKDI bagi semua peserta:– Calon lulusan dokter yang belum lulus pada uji kompetensi pada

periode uji tertentu tidak diperkenankan untuk mendapatkan sertifikat kompetensi ataupun melakukan sumpah dokter.

– Calon lulusan pendidikan dokter yang belum lulus pada uji kompetensi pada periode uji tertentu diwajibkan mengikuti uji kompetensi pada periode uji selanjutnya hingga dinyatakan lulus.

– Calon lulusan pendidikan dokter dapat mengikuti uji kompetensi maksimal hingga 2 kali masa studi pendidikan profesi normal sesuai dengan peraturan akademik yang berlaku pada masing-masing institusi (2n).

LULUS UKDILULUS DM UKDI

STRSIP

STR SEMENTARA

PRAKTEK

INTERNSHIPIDI

SURAT TANDA REGISTRASI(STR)

• UU Praktik Kedokteran th. 2004:“surat tanda registrasi dokter dan dokter gigi adalah

bukti tertulis yang diberikan oleh Konsil Kedokteran Indonesia kepada dokter dan dokter gigi yang telah diregistrasi”

• STR diatur dalam UU Praktik Kedokteran No. 29 th 2004 pasal 29.

• Masa berlaku STR: 5 tahun

SYARAT PEMBUATAN STR

1. Mengisi dan menandatangani Form 1a

2. Mengisi dan menandatangani Form 1b

3. Fotokopi ijazah yang dilegalisir asli oleh dekan FK/FKG atau wakil dekan I FK/FKG bagi lulusan dalam negeri.

4. Fotokopi ijazah yang dilegalisir asli oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) atau pejabat Dikti lainnya yang berwenang dan fotokopi surat selesai adaptasi yang dilegalisir asli oleh FK bagi lulusan luar negeri.

5. Fotokopi sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh kolegium terkait dan dilegalisir asli oleh kolegium terkait.

6. Pas foto terbaru dan berwarna ukuran 4x6 cm sebanyak 4 lembar dan ukuran 2x3 sebanyak 2 lembar (dengan gambar dan latar belakang yang sama).

7. Surat keterangan sehat fisik dan mental yang dibuat oleh dokter yang memiliki Surat Izin Praktik (SIP) dengan mencantumkan nomor SIP dokter pemeriksa yang masih berlaku.

8. Fotokopi surat bukti sumpah/janji dokter/dokter gigi atau surat pernyataan bahwa telah mengucapkan sumpah/janji dokter/dokter gigi.

9. Bukti asli pembayaran biaya registrasi ke rekening Konsil Kedokteran Indonesia Nomor 93.20.5556 BNI Cabang Melawai Raya Kebayoran Baru Jakarta Selatan sebesar Rp. 300.000,- sesuai dengan surat edaran KKI tahun 2013.

LULUS UKDILULUS DM UKDI

STRSIP

STR SEMENTARA

PRAKTEK

INTERNSHIPIDI

STR SEMENTARA

• Semenjak ada program internsip dikenal STR internsip atau STR Sementara (STR untuk menjalankan kewenangan sebagai dokter dalam rangka Internsip.)

• STR internsip diatur dalam peraturan KKI tahun 2010 Bab III Pasal 4 sampai Bab VII pasal 5

LULUS UKDILULUS DM UKDI

STRSIP

STR SEMENTARA

PRAKTEK

INTERNSHIPIDI

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA (PIDI)

• Internsip:Suatu program pelatihan keprofesian berbasis kemandirian pada pelayanan primer guna memahirkan kompetensi, meningkatkan kinerja dan menerapkan standart profesi pada praktik kedokteran.

• Peserta: dokter yang telah lulus prodi pendidikan dokter dan telah lulus UKDI namun belum memiliki kewenangan untuk praktik mandiri.

• Internsip dilakukan terpisah dari program pendidikan dokter dari institusi pendidikan kedokteran.

• Program internship diberlakukan pd lulusan FK yang telah menerapkan kurikulum berbasis kompetensi (ditetapkan oleh Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional th. 2005 dan Konsil Kedokteran Indonesia th. 2006)

• Lama Internsip (menurut KKI th 2010 ps. 6): 1 tahun. Jika kompetensi belum tercapai dapat diperpanjang sesuai waktu yang dibutuhkan. Jika masih belum tercapai dinyatakan tidak dapat melanjutkan prog. Internship dan tidak boleh berpraktik sbg dokter

• peraturan KKI tahun 2010 pasal 7:-wahana pelaksanaan internsip adalah di rumah sakit tipe C dan D atau yang setara (RS tipe B dapat dijadikan wahana apabila memenuhi prinsip penilaian wahana seperti yang tertera pada buku pedoman wahana), klinik dokter keluarga, pusat kesehatan masyarakat, balai kesehatan masyarakat dan klinik layanan primer lainnya milik pemerintah dan swasta yang telah terakreditasi.

Pengaturan dan penempatan peserta PIDI

1. Penempatan peserta di wahana ditentukan sepenuhnya oleh KIDI secara acak dengan cara diundi. Proses pengundiannya, untuk wilayah DKI Jakarta dilakukan oleh KIDI pusat, namun untuk daerah dilakukan oleh KIDI provinsi melalui supervisi dari KIDI pusat.

2. Lokasi tersebar merata di daerah-daerah terpencil dengan tenaga kedokteran minimal di seluruh Indonesia.

3. Peserta yang terikat dengan ikatan dinas instansi tertentu penempatannya diatur oleh instansi tersebut bersama KIDI dengan ketentuan wahana yang digunakan memenuhi syarat KIDI.

4. Penempatan peserta diputuskan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum program dimulai kecuali ada situasi dan keadaan khusus.

5. Sebelum di tempatkan di wahana peserta diwajibkan mengikuti acara:– Pembekalan di KIDI provinsi selama satu hari – Orientasi di wahana tujuh

6. Surat Tanda Registrasi untuk kewenangan internsip secara kolektif oleh KIDI pusat.

7. Peserta diwajibkan untuk menjadi anggota IDI cabang di tempat wahana.

8. Pengaturan hari dan jam kerja– Setiap pekerja wajib mengikuti ketentuan hari dan jam kerja yang berlaku di

wahana, termasuk ketentuan jam tugas jaga.– Setiap peserta diharapkan hadir sekurang-kurangnya 15 menit sebelum mulai

bertugas.– Setiap peserta wajib mengisi daftar hadir harian yang disediakan oleh

wahana.– Daftar hadir dilaporkan setiap bulan ke KIDI provinsi dengan persetujuan

pendamping diketahui dengan penanggungjawab wahana.– Setiap hari harus sekurang-kurangnya melayani 20 pasien atau kasus, dengan

jenis yang bervariasi, serta ada sebaran umur dan sebaran jenis kelamin.

9. Pengaturan pakaian kerja– Peserta wajib menggunakan pakaian yang sopan, rapi dan pantas.– Peserta diharuskan menggunakan jas dokter yang sesuai dengan ketentuan

wahana.– Peserta diwajibkan menggunakan tanda pengenal yang dikeluarkan wahana.– Peserta tidak diperkenankan menggunakan kaos oblong, T-shirt, jins dan

sandal.– Peserta tidak diperkenankan menggunakan dandanan dan aksesoris yang

berlebihan.– Pada saat bertugas di UGD, peserta dimungkinkan menggunakan pakaian jaga

khusus dan sandal sesuai kelaziman di wahana

10. Pengaturan akomodasi peserta– Peserta wajib mengatur dan mengurus akomodasi selama bertugas di

wahana.– Bila kondisi memungkinkan, tidak tertutup kemungkinan akomodasi

disediakan oleh wahana.– Untuk kenyamanan dan keamanan, peserta disarankan bertempat tinggal

dengan waktu tempuh selambat-lambatnya 30 menit dari wahana.

11. Pengaturan bantuan biaya hidup, honorium dan imbalan jasa– Peserta akan mendapatkan bantuan hidup sesuai ketentuan yang berlaku.– Bantuan biaya hidup ditentukan oleh SK Menteri Kesehatan atau SK

pimpinan instalasi yang memiliki peserta ikatan dinas.– Bantuan biaya hidup dibayarkan oleh Kementerian Kesehatan/instalasi yang

memiliki peserta ikatan dinas ke rekening masing-masing peserta sesuai jadwal yang diatur oleh KIDI.

– Peserta yang meninggalkan pelaksanaan internsip karena izin, akan tetap dibayarkan bantuan biaya hidupnya, dan pada saat mengganti hari izin tidak mendapatkan bantuan biaya hidup lagi

– KIDI tidak menyediakan honorium dan imbalan jasa lainnya untuk peserta internsip

– Peserta tidak dibenarkan menerima ajakan kerjasama dari instalasi lain termasuk menerima komisi.

12. Setiap peserta internsip mendapat pendampingan dari seorang dokter pendamping. Pendamping harus sudah mengikuti pelatihan pendamping dan akan memperoleh Sertifikat Pelatihan Pendamping dari Pusat Pendidikan dan Pelatihan Aparatur, Kementerian Kesehatan sebesar 40 JPL yang setara dengan 1 sks.

LULUS UKDILULUS DM UKDI

STRSIP

STR SEMENTARA

PRAKTEK

INTERNSHIPIDI

PENDAFTARAN KEANGGOTAAN IDI

• Merupakan salah satu syarat untuk memperoleh SIP.

• Tujuan menjadi anggota IDI:- memudahkan pemantauan dokter indonesia- tempat berkumpulnya para dokter- wadah untuk mengkaji permasalahan seputar profesi dokter- mengadvokasi/melindungi masalah yang terjadi berkaitan dengan hukum

Persyaratan menjadi anggota IDI1. Map warna merah

2. Foto ukuran : 3x3 sebanyak 2 lembar, 4x6 sebanyak 2 lembar

3. Masing-masing 2 lembar foto copy:a. KTP & KSK Surabaya (bagi yang tidak memiliki, dilampirkan pula keterangan Domisili dari RT / RW tempat tinggal di Surabaya)b. Surat tanda Lulus Dokter (Ijasah Dokter)c. Surat keputusan penempatan awal dan akhir/SK Pensiun yang dikeluarkan oleh pemerintahd. Surat Tanda Registrasi (STR) dari KKI Jakartae. Surat Tanda Lulus (S2/S3/SP1/SP2)f. Surat Tanda Registrasi Spesialis (STR Spesialis) dari KKI Jakartag. Surat Ijin Praktik ( bila pernah mempunyai)h. Iuran IDI Cabang Surabaya dibayar dimuka sebagai uang pangkal selama 1 tahun sebesar Rp 180.000,-

4. Mengisi surat permohonan menjadi anggota dan pernyataan sanggup mentaati peraturan IDI yang berlaku

5. Mengisi data pribadi calon anggota IDI cabang Surabaya

6. Mengisi formulir untuk bayar iuran IDI

• Persyaratan tersebut di atas di masukkan kembali ke kantor IDI Surabaya. Waktu yang dibutuhkan untuk menjadi anggota IDI sekitar 2 minggu terhitung dari semua persyaratan yang telah dilengkapi dimasukkan kembali ke kantor IDI.

LULUS UKDILULUS DM UKDI

STRSIP

STR SEMENTARA

PRAKTEK

INTERNSHIPIDI

SURAT IJIN PRAKTEK (SIP)

• Pasal 1 ayat 3 PERMENKES RI No. 512/MENKES/PER/IV/2007:“surat ijin praktik adalah bukti tertulis yang diberikan Dinas Kesehatan

Kota/Kabupaten kepada dokter dan dokter gigi yang telah memenuhi persyaratan untuk melakukan praktik kedokteran.”

• Landasan hukum:– Pasal 36 UU No. 29 Tahun 2004– Pasal 37 UU No. 29 tahun 2004– PERMENKES No. 512/MENKES/PER/2007 Pasal 4

• Menurut Pasal 38 UU No. 29 tentang Praktik Kedokteran: untuk memperoleh surat ijin praktek, maka seorang dokter harus memiliki STR terlebih dahulu.

Prosedur Pendaftaran SIP di Surabaya

1. Mendatangi kantor dinas kesehatan Surabaya (kota yang akan kita jadikan tempat praktik)

2. Mengambil formulir SIP di bagian perijinan dinas kesehatan Surabaya.

3. Lengkapi persyaratan yang tertulis di formulir. Persyaratannya adalah:– Foto copy KTP yang masih berlaku, dan khusus yang ber-KTP di luar kota

surabaya melampirkan surat keterangan domisili tempat tinggal di surabaya dari RT/RW setempat

– Fotocopi STR yang masih berlaku dan dilegalisasi oleh KKI (satu lembar satu tempat praktik)

– Surat Rekomendasi dari Organisasi Profesi (IDI/PDGI), yang sesuai tempat praktik

– Pas Foto terbaru berwarna ukuran 4 x 6 cm sebanyak 2 lembar untuk satu tempat praktik, ukuran 3 x 4 cm sebanyak 1 lembar.

– Surat pernyataan memiliki tempat kerja di sarana/fasilitas Pelayanan Kesehatan (bermaterai Rp. 6000,-)

– Surat keterangan dari sarana pelayanan kesehatan sebagai tempat praktiknya dan fotocopy izin penyelenggaraan kesehatan yang masih berlaku (untuk praktik di sarana).

– Surat pengantar dari puskesmas setempat wilayah tempat praktik (utk praktik perorangan)

– Surat persetujuan dari atasan langsung bagi Dokter / Dokter Gigi yang bekerja pada instansi /fasilitas pelayanan kesehatan pemerintah/lain secara purna waktu.

– Foto copy SK penempatan bagi PNS/SK Pensiun bagi yang sudah purna tugas, SPMT bagi non PNS.

– Sertifikat Kompetensi oleh Kolegium atau Surat Keterangan Kompetensi oleh Ketua Program Studi (bagi PPDS/PPDGS).

– Surat keterangan dari Kepala Dinas Kesehatan setempat (untuk KTP diluar kota surabaya) dan fotocopy SIP di Kota asal.

– Peta lokasi dan denah ruangan tempat praktik beserta daftar peralatan yang di miliki ( untuk praktik perorangan ).

– SIP lama yang asli apabila perpanjangan atau pindah tempat praktik.

4. Mengumpulkan formulir pendaftaran SIP beserta seluruh persyaratan yang tertulis dalam formulir ke bagian perijinan dinas kesehatan. Bagian perijinan ini yang akan memberikannya kepada bagian PSDM dinas kesehatan untuk mengurusi pembuatan SIP.

5. Bagian PSDM akan melakukan pengecekan kesesuaian tempat praktik dokter antara yang ada di formulir dengan keadaaan sebenarnya.

6. Jika semua persyaratan lengkap dan sesuai maka waktu yang dibutuhkan untuk jadinya SIP adalah sekitar 2 minggu. Dokter yang bersangkutan akan dihubungi oleh dinas kesehatan jika SIP telah jadi.

• Pencabutan SIP:– Peraturan Menteri Kesehatan No. 512/MENKES/PER/IV/2007 Pasal

23,24,25– Pasa; 23:

“kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dapat mencabut SIP dokter dan dokter gigi dalam hal:

Atas dasar rekomendasi MKDKI STR dokter atau dokter gigi dicabut oleh Konsil Kedokteran Indonesia Tempat praktik tidak sesuai lagi dengan SIP-nya Dicabut rekomendasinya oleh organisasi profesi melalui sidang yang

dilakukan khusus untuk itu”

• Sanksi hukum:• Sanksi pidana:

– UU No. 29 tahun 2004 pasal 75“Setiap dokter yang dengan sengaja melakukan praktik kedokteran tanpa STR akan dipidana paling lama 3tahun atau denda paling banyak Rp. 100.000.000,-”

– UU No. 29 tahun 2004 pasal 76“Setiap dokter yang disengaja melakukan praktik kedokteran tanpa memiliki SIP akan dipidana paling lama 3tahun atau denda paling banyak Rp. 100.000.000,-”

• Sanksi administratifdiatur dalam UU No. 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran pasal

66,67,68,dan 69

Contoh SIP:

KESIMPULAN

• Seorang dokter yang baru lulus FK harus melewati beberapa prosedur untuk memperoleh SIP.

• Harus lulus UKDI, mengikuti PIDI selama 1 tahun, mengurus STR di KKI, mendaftar menjadi anggota IDI dan mengurus SIP di Dinas Kesehatan tempat dia akan menjalani praktek kedokteran

• UKDI– merupakan salah satu syarat untuk mengurus STR.– Tujuan: untuk memberikan informasi berkenaan kompetensi pengetahuan,

keterampilan dan sikap dari para lulusan dokter umum dan menstandarisasi kompetensi setiap dokter lulusan berbagai FK di Indonesia

• Setelah lulus UKDI, PB IDI akan mengeluarkan sertifikat lulus kompetensi sebagai syarat memperoleh STR Sementara dari KKI yang digunakan untuk menjalani PIDI dimana dokter diberikan kewenangan untuk melakukan praktek hanya di tempat pelaksanaan intersip.

• PIDI:– wajib diikuti oleh dokter lulusan FK dengan program studi KBK– Lama pelaksanaan: 1th– Penempatan: dilakukan secara undi oleh KIDI

• Setelah selesai internsip, peserta mendapat sertifikat tanda selesai internsip oleh KIDI kemudian yang bersangkutan melapor ke KKI untuk mendapatkan STR untuk praktek mandiri (berlaku 5th)

• STR dipakai untuk mengurus SIP di dinkes kabupaten/kota tempat praktek dokter dilaksanakan

• Untuk mengurus SIP, dibutuhkan STR dan surat rekomendasi IDI sehingga dokter harus mendaftar menjadi anggota IDI (lama proses 2 minggu)

• SIP diurus di dinkes kabupaten/kota setempat dengan mengambil formulir di bagian perijinan. Setelah berkas dilengkapi kembalikan berkas ke bagian perijinan. Lama proses 2 minggu

JALAN KITA MASIH PANJANG KAWAN!!

SEMANGAT DAN TERUS BERJUANG UNTUK MENJADI

DOKTER YANG SESUNGGUHNYA ^___^