tutorial all.docx

Upload: chika

Post on 28-Feb-2018

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    1/28

    Bagian Ilmu Kesehatan Anak Tutorial Klinik

    Fakultas Kedokteran

    Universitas Mulawarman

    ALL (Acute Limfoblastik Leukemia

    !leh"

    M# Ald$ Angri %usain

    Angga Adit$a

    &est$a Meis$a

    'embimbing"

    dr# Fatchul ahab) *+#A

    LAB!&AT!&IUM,*MF ILMU K-*-%ATA. A.AK

    FK U.MUL / &*U0 A# # *1A%&A.I-

    *AMA&I.0A

    2342

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    2/28

    BAB I

    '-.0A%ULUA.

    4#4# Latar Belakang

    Leukemia Limfositik akut adalah bentuk akut dari leukemia yang diklasifikasikan

    menurut cell yang lebih banyak dalam sumsum tulang yaitu berupa limfoblas.

    Pada keadaan leukemia terjadi proliferasi sel leukosit yang abnormal, ganas, sering

    disertai bentuk leukosit yang lain daripada normal, jumlahnya berlebihan dan dapat

    menyebabkan anemia, trombositopenia, dan diakhiri dengan kematian. Faktor penyebab

    LLA tidak diketahui, tapi dimungkinkan karena interaksi sejumlah faktor: neoplasia,

    infeksi, radiasi, keturunan, zat kimia, mutasi gen.

    Leukemia akut cepat terjadi dan lambat penyembuhannya, dapat diakhiri dengan

    kematian bila tidak segera diobati.LLA sering ditemukan pada anak-anak !" #$ daripada

    umur de%asa dan lebih sering ditemukan pada anak laki-laki daripada anak perempuan.

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    3/28

    BAB II

    LA'!&A. KA*U*

    Identitas +asien :

    & 'uang pera%atan : (elati

    & )ama : An. *A

    & +enis kelamin : Laki-laki

    & mur : tahun bulan

    & ('* tanggal : / september "0"

    Identitas !rang Tua

    & )ama Ayah : 1n. *%edi

    & mur : 0 tahun

    & Pekerjaan : *%asta

    & Pendidikan 1erakhir : *(A

    & Ayah perka%inan ke :

    & )ama 2bu : )y.3

    & mur : "4 tahun

    & Pekerjaan : 2bu rumah tangga

    & Pendidikan 1erakhir : *(A

    & 2bu perka%inan ke :

    Anamnesis

    Alloanamnesis dilakukan terhadap ibu pasien pada tanggal 0 *eptember "0".

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    4/28

    Keluhan utama

    Pucat

    &iwa$at 'en$akit *ekarang

    Pucat dikeluhakan pasien 5 bulan sebelum masuk '*, pasien tampak lemas dan

    lesu. Pasien juga mengeluhkan demam 5 bulan, demam sumer-sumer, tidak mengigil

    dan berkeringat malam. )afsu makan pasien juga menurun, untuk keluhan 6A6 pasien

    mengeluh 6A6 hitam seperti kecap, konsistensi lunak ampas 7 air. 8eluhan perdarahan

    seperti mimisan dan gusi berdarah tidak ada. 6A8 normal.

    &iwa$at +en$akit dahulu "

    Pasien sebeumnya terdiagnosa pertama kali di '* A9* pada bulan maret.

    Pasien sudah menjalani kemoterapi sebanyak ! kali.

    &iwa$at 'en$akit Keluarga

    1idak ada anggota keluarga yang memiliki ri%ayat ataupun keluhan serupa

    &iwa$at Kehamilan

    & Pemeliharaan Prenatal : pernah

    & Periksa di : 6idan

    & Penyakit kehamilan : tidak ada

    & bat-obatan yang sering diminum : ;itamin dan penambah darah

    &iwa$at Kelahiran "

    & Lahir di : puskesmas

    & di tolong oleh : bidan

    & 6erapa bulan dalam kandungan : / bulan 4 hari

    & +enis partus : per;aginam

    & Pemeliharaan postnatal

    & Periksa di : Posyandu

    & 8eluarga berencana : tidak

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    5/28

    'ertumbuhan dan +erkembangan anak "

    & 6erat badan lahir : "00 gram

    & Panjang badan lahir : 4 cm

    & 1ersenyum : < bulan

    & (iring : < bulan

    & 1engkurap : = bulan

    & >uduk : ! bulan

    & ?igi keluar : = bulan

    & (erangkak : = bulan

    & 6erdiri : tahun

    & 6erjalan : tahun

    & 6erbicara dua suku kata : tahun

    & (asuk 18 : -

    & (asuk *> : -

    &iwa$at Makan Minum anak "

    A*2 : dari lahir @ " tahun

    *usu sapibuatan : " tahun hingga sekarang

    6uah : danco%

    6ubur susu : / bulan

    1im saring : / bulan

    (akanan padat dan lauknya : -

    &iwa$at Imunisasi: imunisasi lengkap di posyandu

    ImunisasiUsia *aat Imunisasi

    I II III I5

    B67 bulan

    'olio bulan " bulan bulan -

    6am+ak / bulan

    0'T " bulan bulan < bulan

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    6/28

    %e+atitis B " buln bulan < bulan

    'emeriksaan Fisik

    >ilakukan pada tanggal : 0 *eptember "0"

    8eadaan mum

    & 8esan sakit : *akit sedang

    & 8esadaran : compos mentis

    Antropometri

    & 6erat badan : < kg

    & Panjang 6adan : B4 cm

    & 6(2 : 8gm"

    1anda Cital

    & )adi : 0< Dmenit

    & Frekuensi napas : "! Dmenit

    & *uhu aksiler : =,!E

    8epala

    & 'ambut : hitam, 6 cekung -$

    & (ata : co%ong -$, edema pre orbita --$, anemis -$, ikterik -$, pupil

    mmmm, 'eflek cahaya

    & 3idung : sumbat -$, bau -$, selaput putih -$

    & 1elinga : 6ersih, 6au -$, sakit -$

    & (ulut : lidah bersih, tonsil dan faring tidak hiperemi

    Leher

    & Pembesaran kelenjar : -$

    & 8aku kuduk : -$

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    7/28

    8ulit

    >alam batas normal

    Pulmo

    & 2nspeksi : simetris, seirama gerakan nafas, retraksi -$

    & Palpasi : krepitasi -$, fremitus raba dekstra sama dengan sinistra

    & Perkusi : sonor

    & Auskultasi : suara napas ;esikuler, ronkhi --$, %heezing --$

    +antung

    & 2nspeksi : 2ctus Eordis terlihat di 2E* C midcla;icula line sinistra

    & Palpasi : 2ctus Eordis teraba di 2E* C midcla;icula line sinistra

    & Perkusi : 6atas 8anan G 2E* 222 Parasternal line deDtra

    6atas 8iri G 2E* C (idcla;icula line sinistra

    & Auskultasi : **" tunggal, reguler, murmur -$

    Abdomen

    & 2nspeksi : datar, ;enektasi -$, penonjolan massa -$

    & Palpasi : lemas, organomegali -$, nyeri tekan -$

    & Perkusi : 1impani

    & Auskultasi : 6ising usus $ kesan normal

    Hkstremitas

    & Akral 3angat, sianosis -$, edema -$, 8?6 inguinal -$

    Pemeriksaan 'efleks:

    'efleks fisiologi :& 'efleks patella :

    & 'efleks Achilles :

    & 'efleks tendo biceps :

    & 'efleks triceps :

    'efleks patologis :

    'efleks 6abinski : --

    'efleks Ehaddock : --

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    8/28

    'efleks ppenheim : --

    'emeriksaan +enun8ang "

    0arah lengka+ "

    %b " 43)4 Urin lengka+

    Leu " 49#:33 B1 " 4#323

    %6T " :3; +h " 4 I )* ! tpm

    Prednison "-"-

    Pro kemoterapi :

    diazepam /," mg

    (idazolam ,! mg

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    9/28

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    10/28

    BAB III

    TI.1AUA. 'U*TAKA

    0-FI.I*I

    Leukemia Limfositik akut adalah bentuk akut dari leukemia yang diklasifikasikan

    menurut cell yang lebih banyak dalam sumsum tulang yaitu berupa limfoblas.

    Pada keadaan leukemia terjadi proliferasi sel leukosit yang abnormal, ganas, sering

    disertai bentuk leukosit yang lain daripada normal, jumlahnya berlebihan dan dapat

    menyebabkan anemia, trombositopenia, dan diakhiri dengan kematian. Faktor penyebab LLA

    tidak diketahui, tapi dimungkinkan karena interaksi sejumlah faktor: neoplasia, infeksi, radiasi,

    keturunan, zat kimia, mutasi gen.

    -TI!L!7I

    Htiologinya sampai saat ini masih belum jelas, diduga kemungkinan besar karena ;irus

    ;irus onkogenik$. Faktor lain yang turut berperan ialah:

    . Faktor eksogen seperti sinar J, sinar radioaktif, hormone, bahan kimia benzol, Arsen,

    preparat sulfat$, infeksi ;irus, bakteri$.

    ". Faktor endogen seperti ras orang Kahudi mudah menderita LL8$, faktor konstitusi seperti

    kelainan kromosom angka kejadian L(8 lebih tinggi dari *indrom >o%n$, herediter

    kadang-kadang dijumpai kasus leukemia pada kakak-beradik atau kembar satu telur$,

    angka kejadian pada anak lebih tinggi sesuai dengan usia maternal.

    *ecara imunologik, patogenesis leukemia dapat diterangkan sebagai berikut: bila ;irus

    dianggap sebagai penyebabnya ;irus onkogenik yang mempunyai struktur antigen tertentu$,

    maka ;irus tersebut dengan mudah akan masuk ke dalam tubuh manusia seandainya struktur

    antigen manusia itu. 6ila struktur antigen indi;idu tidak sama dengan struktur antigen ;irus,

    maka ;irus tersebut akan ditolaknya, sama kejadiannya dengan penolakan terhadap benda asing.

    *truktur antigen manusia terbentuk oleh struktur antigen dari berbagai alat tubuh, terutama kulit

    dan selaputlendir yang terketak di permukaan tubuh kulit disebut juga antigen jaringan$.leh

    93 terhadap antigen jaringan telah ditetapkan istilah 3LA Human Leucocyte locus

    A).*istem 3LA indi;idu ini diturunkan menurut hukum genetika, sehingga agaknya peranan

    factor ras dan keluarga dalam etiologi leukemia tidak dapat diabaikan.",B

    Faktor predisposisi:

    . Faktor genetik: ;irus tertentu menyebabkan terjadinya perubahan struktur gen 1 cell

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    11/28

    leukimia-lymphoma ;irus31LC$

    ". 'adiasi ionisasi: lingkungan kerja, prenatal, pengobatan kanker sebelumnya

    . 1erpapar zat-zat kimia%i seperti benzen, arsen, kloramfenikol, fenilbutazon, dan agen anti

    neoplastik

    iagnosis pasti biasanya didasarkan pada pemeriksaan aspirasi sum-

    sum tulang.?ambaran sitologi sel induk sangat ber;ariasi %alaupun dalam satu cuplikan

    tunggal, sehingga tidak ada satu klasifikasi yang memuaskan.*istem the French-American-

    British (FAB) membedakan tiga subtipe morfologi L, L" dan L. Pada limfoblas L umumnya

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    12/28

    kecil dengan sedikit sitoplasma, pada sel L" lebih besar dan pleomorfik dengan sitoplasma lebih

    banyak, bentuk inti ireguler, dan nukleoli nyata, dan sel L meampunyai kromatin inti homogen

    dan berbintik halus, nukleoli jelas, dan sitoplasma biru tua dengan ;akuolisasi nyata. 8arena

    perbedaan yang subyektif antara blas L dan L" dan korelasi dengan penanda imunologik dan

    genetik yang sedikit, hanya subtipe L yang mempunyai arti klinis.

    8lasifikasi LLA bergantung pada kombinasi gambaran sitologik, imunologik dan

    kariotip.>engan antibodi monoklonal yang mengenali antigen permukaan sel yang terkait

    dengan galur sel dan antigen sitoplasma.(aka imunotipe dapat ditentukan pada kebanyakan

    kasus. mumnya berasal dari sel progenitor , lebih kurang 4# berasal dari sel progenitor 1,

    dan # berasal dari sel 6 yang relatif matang. 2munotipe ini mempunyai implikasi prognostik

    maupun terapeutik.*ubtipe dari LLA, sifat klinis tertentu, dan angka insidensi relatifnya

    ditunjukkan pada 1abel ". 6eberapa kasus belum dapat diklasifikasikan karena menunjukan

    ekspresi antigen yang berkaitan dengan beberapa galur sel yang berbeda LLA galur campuran

    atau bifenotipik$.=,!

    *ubti+e 1umlah

    'enderit

    a

    ; Umur

    (Median

    %itung Leukosit

    ( 43:(Median

    ;

    +ria

    ; dengan

    Massa

    Mediastinum

    Abnormalitas

    Kromosom

    Terkait11$

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    13/28

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    14/28

    absolut dan septikemia akibat kuman gram negatif yang berespon buruk terhadap

    pengobatan.

    >engan pengguanaan kemoterapi yang intensif dan pemajanan antibiotika atau

    hidrokortison yang lama, infeksi jamur yang diseminata oleh Eandida atau Aspergillus

    lebih sering terjadi, meskipun organisme itu sulit dibiakkan dari bahan darah. E1 scan

    bermanfaatuntuk mengetahui keterlibatan organ ;iscera. Abses paru, hati, limpa, ginjal,

    sinus, atau kulit memberi kesan infeksi jamur. Amfositerin 6 adalah pengobatan pilihan,

    dengan 4-fluorositosin dan rifamisin kadang kala ditambahkan untuk memperkuat efek

    obat tersebut.

    Pneumonia Pneumocytis carinii yang timbul selama remisi merupakan

    komplikasi yang sering dijumpai pada masa lalu, tetapi sekarang telah jarang karena

    kemoprofilaksis rutin dengan trimetropim-sulfametoksazol. 8arena penderita leukemia

    lebih rentan terhadap infeksi, ;aksin yang mengandung ;irus hidup polio, mumps,

    campak, rubella $ tidak boleh diberikan.

    8arena adanya trombositopenia yang disebabkan oleh leukemia atau

    pengobatannya, manifestasi perdarahan adalah umum tetapi biasanya terbatas pada kulit

    dan membran mukosa. (anifestasi perdarahan pada sistem saraf pusat, paru, atau

    saluran cerna jarang terjadi, tetapi dapat mengancam ji%a pasien. 1ransfusi dengan

    komponen trommbosit diberikan untuk episode perdarahan. 8oagulopati akibat

    koagulasi intra;askuler diseminata, gangguan fungsi hati, atau kemoterapi pada LLA

    biasanya ringan. >e%asa ini, trombosis ;ena perifer atau serebral, atau keduanya, telah

    dijumpai pada @ # anak setelah diinduksi pengobatan dengan prednison, ;inkristin,

    dan asparaginase. Patogenesis dari komplikasi ini belum diketahui, tetapi disebabkan

    oleh status hiperkoagulasi akibat obat. 6iasanya, obat yang dapat menyebabkan

    gangguan fungsi trombosit, seperti salisilat, harus dihindaripada penderita leukemia.>engan adanya keberhasilan dalam pengobatan LLA, perhatian sekarang lebih banyak

    ditujukan pada efek terapi yang lambat. Profilaksis sistem saraf pusat dan pengobatan

    sistemikyang diintensifkan telah mengakibatkan leukoensefalopati, mineralisasi mikroangiopati,

    kejang, dan gangguan intelektual pada beberapa pasien. Pasien juga memiliki resiko tinggi

    untuk menderita keganasan sekunder. Hfek lambat lainnya adalah gangguan pertumbuhan dan

    disfungsi gonad, tiroid, hati, dan jantung. 8erusakan jantung terutama terjadi secara

    tersembunyi,karena gangguan fungsional tidak terlihat sampai beberapa tahun kemudian.

    1erdapat juga beberapa pertanyaan mengenai arteri koroner serta insufiensi miokard dini.

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    15/28

    *edikit informasi yang didapat tentang efek teratogenik dan muagenik pada terapi antileukemik

    meskipun demikian, tidak ada bukti meningkatnya cacat lahir di antara anak yang dilahirkan

    oleh orang tua yang penah mendapat pengobatan leukemia.4,B

    A.AM.-*I*

    Anamnesis pada LLA harus ditanyakan apakah ada gejala anemia, kelemahan tubuh, berat

    badan menurun, anoreksia, mudah sakit, sering demam, perdarahan, nyeri tulang, nyeri sendi.

    Ada beberapa point penting yang perlu ditanyakan pada saat anamnesis , antara lain:

    8eluhan utama:

    o Pucat. *eringkali terlihat pada pasien anemia. Pucat paling baik dinilai pada

    telapak tangankaki, kuku, mukosa mulut, dan konjungti;a. 8eluhan penyerta:

    o 6iasanya anak lemas, demam, penurunan kadar trombosit, muntah sehingga

    menunjukkan gejala seperti serangan demam berdarah bahkan dapat

    ditemukan kulit yang tampak kuning pucat seperti penyakit kuning.

    '-M-&IK*AA. FI*IK

    Pada pemeriksaan fisik yang khas ialah pucat, panas, dan perdarahan disertai

    splenomegaly, dan kadang-kadang hepatomegaly serta limfadenopatia.Penderita yangmenunjukkan gejala lengkap seperti tersebut di atas, secara klinis dapat didiagnosis

    leukemia.Pucat dapat terjadi mendadak, sehingga bila pada seorang anak terdapat pucak yang

    mendadak dan sebab terjadinya sukar diterangkan, %aspadalah leukemia.Perdarahan dapat

    berupa ekimosis, petekia, epistaksis, perdarahan gusi, dan sebagainya.Pada stadium permulaan

    mungkin tidak terdapat splenomegali.?ejala yang tidak khas ialah sakit sendi atau sakit tulang

    yang dapat disalah-tafsirkan sebagai penyakit reumatik. ?ejala lain dapat timbul sebagai akibat

    infiltrasi sel leukemia pada alat tubuh, seperti lesi purpura pada kulit, efusi pleura, kejang pada

    leukemia serebral dan sebagainya."

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    16/28

    7ambar 4# *+lenomegali#

    '-M-&IK*AA. '-.U.1A.7

    Pemeriksaan darah tepi, gejala yang terlihat adalah adanya pansitopenia, limfositosis

    yang kadang-kadang menyebabkan gambaran darah tepi monoton dan terdapat sel blast

    menunjukkan gejala patogonomik untuk leukemia$.

    Pemeriksaan sumsum tulang ditemukan gambaran monoton yaitu hanya terdiri dari sel

    limfopoetik patologis sedangkan sistem lain terdesak aplasia sekunder$.

    Pemeriksaan biopsi limfa memperlihatkan proliferasi sel leukemia dan sel yang berasal

    dari jaringan limfa yang terdesak seperti: limfosit normal, 'H*, granulosit, pulp cell."

    1erdapat marker kromosom yaitu elemen yang secara morfologis bukan merupakan

    kromosom normal, dari bentuk yang sangat besar sampai yang sangat kecil.ntuk menentukan

    pengobatannya harus diketahui jenis kelainan yang ditemukan.Pada leukemia biasanya

    didapatkan dari hasil darah tepi berupa limfositosis lebih dari !0# atau terdapat sel blast. +uga

    diperlukan pemeriksaan dari sumsum tulang dengan menggunakan mikroskop elektron akan

    terlihat adanya sel patologis.

    & Bio+siM>okter mengangkat beberapa sumsum tulang dari tulang pinggul atau tulang besar

    lainnya. *eorang ahli patologi memeriksa contoh dibah%ah sebuah mikroskop. Pengangkatan

    jaringan untuk mencari sel-sel kanker disebut suatu biopsi. *uatu biopsi adalah cara satu-

    satunya yang pasti untuk mengetahui apakah sel-sel leukemia ada didalam sumsum tulang.

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    17/28

    & Ada dua cara dokter dapat memperoleh sumsum tulang. 6eberapa pasien-pasien akan

    mempunyai kedua-duanya prosedur:

    Bone marrow as+iration ('en$edotan sumsum tulang: >okter

    menggunakan sebuah jarum untuk mengangkat contoh-contoh dari sumsum

    tulang.

    " Bone marrow bio+s$ (Bio+si *umsum Tulang: >okter menggunakan suatu

    jarum yang sangat tebal untuk mengangkat sepotong kecil dari tulang dan

    sumsum tulang.

    Pembiusan lokal membantu membuat pasien-pasien lebih enak.

    7ambar 2# Bone Marrow As+iration#

    & 6$togeneticsMLab melihat pada kromosom-kromosom dari sel-sel dari contoh-contoh dari

    peripheral blood, sumsum tulang, atau nodus-nodus getah bening.

    & *+inal ta+M>okter mengangkat beberapa dari cairan cerebrospinal cairan yang mengisi

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    18/28

    ruang-ruang di dan sekitar otak dan sumsum tulang belakang$. >okter menggunakan suatu

    jarum panjang yang kecil untuk mengangkat cairan dari kolom tulang belakang spinal column$.

    Prosedur memakan %aktu kira-kira 0 menit dan dilaksanakan dengan pembiusan lokal. Pasien

    harus terbaring untuk beberapa jam setelahnya untuk mempertahankannya dari mendapat sakit

    kepala. Lab memeriksa cairan untuk sel-sel leukemia dan tanda-tanda lain dari persoalan-

    persoalan.

    & 6hest ?ra$MJ-ray dapat mengungkap tanda-tanda dari penyakit di dada.

    7ambar :# Morfologi LLA (Limfositosis#

    +enis Pemeriksaan 3asil yang ditemui

    Eomplete blood count leukositosis, anemia, trombositopenia

    6one (arro% Puncture hiperselular dengan infiltrasi limfoblas, sel berinti

    *itokimia *udan black negatif, mieloperoksidase negatif

    Fosfatase asam positif 1-ALL$, PA* positif 6-ALL$

    2munoperoksidase peningkatan 1d1 enzim nuklear yang mengatur kembali gen reseptor sel

    1 dan 2g

    Flo%cytometry precursor 6: E> 0, /, B/A, "", cytoplasmic m-hea;y chain, 1d1

    1: E>a, ", ,

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    19/28

    6: kappa atau lambda, E>/, "0, ""

    *itogenetika analisa gen dan kromosom dengan immunotyping untuk menguraikan klon

    maligna

    Pungsi lumbal keterlibatan **P bila ditemukan 7 4 leukositmL E*F

    Tabel 4# 7ambaran Laboratorium#imulai

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    22/28

    Induksi

    *istemik :

    a$ CE' ;inkristin$: " mgm"minggu, intra;ena diberikan = kali.

    b$ A>' adriamisin$:

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    23/28

    **P: (1J intratrakeal, dosis sama dengan profilaksis, diberikan " kali**P:

    (1J intratrakeal, dosis sama dengan profilaksis, diberikan " kali

    Imunotera+i

    6E? diberikan " minggu setelah CE' kedua pada reinduksi pertama. >osis 0,= ml

    intrakutan, diberikan pada tempat masing @ masing 0," ml. *untikan 6E?

    diberikan kali dengan inter;al < minggu. *elama pengobatan ini, obat @ obat

    rumat diteruskan.

    Pengobatan seluruhnya dihentikan setelah tahun remisi terus menerus.

    Pungsi sumsum tulang ulangan rutin dilakukan setelah induksi pengobatan setelah = minggu$.",B

    '&-5-.TIF

    1idak diketahui secara pasti cara-cara pencegahan berbagai tipe leukemia.8arena

    kebanyakan penderita leukemia tidak mengetahui factor risiko mereka masing-masing.

    6eberapa tipe dari leukemia mungkin dapat dicegah dengan cara menghindari paparan radiasi

    dosis tinggi bahkan pasca kemoterapi terapi radiasi$, pajanan zat kimia benzene$,

    menghindari merokok ataupun paparan asap rokok.

    )amun sayangnya, banyak kasus dari leukemia tidak dapat dicegah.8arena

    sesungguhnya tidak dapat diidentifikasi secara nyata dan pasti mengenai penyebabnya. 3anya

    saja perlu dihindari faktor-faktor lain eksogen$ yang dapat mencetuskan LLA.!

    '&!7.!*I*

    *ampai saat ini leukemia masih merupakan penyakit yang fatal, tetapi dalam

    kepustakaan dilaporkan pula beberapa kasus yang dianggap sembuh karena dapat hidup lebih

    dari 0 tahun tanpa pengobatan. 6iasanya bila serangan pertama dapat diatasi dengan

    pengobatan induksi, penderita akan berada dalam keadaan remisi ini secara klinis penderita

    tidak sakit, sama seperti anak biasa. 1etapi selanjutnya dapat timbul serangan yang kedua

    kambuh$, yang disusul lagi oleh masa remisi yang biasanya lebih pendek dari masa remisi

    pertama. >emikian seterusnya masa remisi akan lebih pendek lagi sampai akhirnya penyakit ini

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    24/28

    resistensi terhadap pengobatan dan penderita akan meninggal. 8ematian biasanya disebabkan

    perdarahan akibat trombositopenia, leukemia serebral atau infeksi sepsis, infeksi jamur$.

    *ebelum ada prednisone, penderita leukemia hanya dapat hidup beberapa minggu

    sampai " bulan.>engan pengbatan prednisone jangka %aktu hidup penderita diperpanjang

    sampai beberapa bulan.>engan ditambahkannya obat sitostatika (1J, =-(P$ hidup penderita

    dapat diperpanjang -" tahun lagi dan dengan digunakannya sitostatika yang lebih poten lagi

    disertai cara pengobatan yang mutakhir, usia penderita dapat diperpanjang -< tahun lagi,

    bahkan ada yang lebih dari 0 tahun

    BAB I5

    '-MBA%A*A.

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    25/28

    #4# -+ile+si

    1eori Fakta

    Anamnesis

    8eluhan utama:

    -Pucat. *eringkali terlihat pada pasien anemia.

    Pucat paling baik dinilai pada telapak

    tangankaki, kuku, mukosa mulut, dan

    konjungti;a.

    8eluhan penyerta:

    -6iasanya anak lemas, demam, penurunankadar trombosit, muntah sehingga

    menunjukkan gejala seperti serangan

    demam berdarah bahkan dapat ditemukan

    kulit yang tampak kuning pucat seperti

    penyakit kuning

    Pemeriksaan Penunjang

    - >idapatkan kelainan HH?

    Penatalaksanaan

    - 1indakan resusitasi segera airway,

    breathing,circulation

    - Pengendalian kejang

    Fase 'ramonitor ? diazepam

    *tatus awal?benzodiazepine

    *tatus meneta+? fenobarbital,

    fenintoin

    *tatus refrakter ?tiopenton

    - 2dentifikasi dan pengobatan$ penyebab

    yang mendasari.

    - 2bu pasien mengaku hasil HH? pasien

    saat diperiksakan ke dokter spesialis

    syaraf tidak ada kelainan.

    ntuk pengendalian kejang padapasien sudah memakai bermacam-

    macam obat

    >iazepam

    Fenitoin

    Phenobarbital

    >ilantin

    >ephacene

    Earbamazepin

    1opiramat

    (idazolam

    >ubia

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    26/28

    Prognosis

    >ubia

    BAB 5

    '-.UTU'

    Leukemia adalah salah satu penyakit keganasan yang sangat ditakuti oleh masyarakat

    de%asa ini.(eskipun telah dilakukan berbagai penelitian, etiologi dari keganasan hemopoetik

    ini tidak diketahui secara keseluruhan.

    Leukemia dibagi menjadi akut dan kronik.Pada leukemia akut, sel darah sangat tidak

    normal, tidak dapat berfungsi seperti sel normal, dan jumlahnya meningkat secara cepat.8ondisi

    pasien dengan leukemia jenis ini memburuk dengan cepat.Pada leukemia kronik, pada a%alnya

    sel darah yang abnormal masih dapat berfungsi, dan orang dengan leukemia jenis ini mungkin

    tidak menunjukkan gejala.Perlahan-lahan, leukemia kronik memburuk dan mulai menunjukkan

    gejala ketika sel leukemia bertambah banyak dan produksi sel normal berkurang.

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    27/28

    ntuk pengobatan leukemia akut, bertujuan untuk menghancurkan sel-sel kanker

    sampai habis.Pelaksanaannya secara bertahap dan terdiri dari beberapa siklus.1ahapannya

    adalah induksi a%al$, konsolidasi dan pemeliharaan.1ahap induksi bertujuan memusnahkan sel

    kanker secara progresif.1ahap konsolidasi untuk memberantas sisa sel kanker agar tercapai

    sembuh sempurna.1ahap pemeliharaan berguna untuk menjaga agar tidak kambuh. 1erapi yang

    biasa dilakukan antara lain pemberian kemoterapi, radioterapi dan juga transplantasi sumsum

    tulang.

    Permasalahan yang dihadapi pada penanganan pasien leukemia adalah obat yang mahal,

    ketersediaan obat yang belum tentu lengkap, dan adanya efek samping, serta pera%atan yang

    lama. bat untuk leukemia dirasakan mahal bagi kebanyakan pasien apalagi dimasa krisis

    sekarang ini, *elain macam obat yang banyak , juga lamanya pengobatan menambah beban

    biaya untuk pengadaan obat.

    Hfek samping sitostatika bermacam-macam seperti anemia, pedarahan, rambut rontok,

    granulositopenia memudahkan terjadinya infeksi$, mual muntah, stomatitis, miokarditis dan

    sebagainya. Problem selama pengobatan adalah terjadinya relaps kambuh$. 'elaps merupakan

    pertanda yang kurang baik bagi penyakitnya dan dapat terjadi sekitar "0# pada penderita LLA

    yang diterapi. Pada dasarnya ada tempat relaps yaitu intramedular sumsum tulang$,

    ekstramedular susunan saraf pusat, testis, iris$, intra dan ekstra meduler. 'elaps bisa terjadi

    pada relaps a%al early relaps$ yang terjadi selama pengobatan atau = bulan dalam masa

    pengobatan dan relaps lambat late relapse$ yang terjadi lebih dari = bulan setelah pengobatan.

  • 7/25/2019 tutorial ALL.docx

    28/28

    0AFTA& 'U*TAKA

    . 3assan, et al.Leukemia. 6uku 8uliah 2lmu 8esehatan Anak. 6agian ke-. Eetakan ke-

    . +akarta: Percetakan 2nfomedika "00B.2# *taf pengajar 2lmu 8esehatan Anak F8 2. 3ematologi. 3assan, ', Alatas, 3. 2n: 6uku

    8uliah 2lmu 8esehatan Anak. +akarta: Percetakan 2nfomedika +akarta "00B. P.iunduh dari

    http:%%%.eDomedindonesia.comreferensi-kedokteran"000leukemia-

    limfoblastik-akut/.

    9# 6aldy E(, ?angguan sel darah putih. 2n: Price *A, 9ilson L(, Patofisiologi: 8onsep

    8linis Proses-Proses Penyakit =thed. +akarta: H?E "00=.=. Fianza, P2. Leukemia limfoblastik akut. *udoyo, A', editors. 2n: 2lmu Penyakit >alam.

    epartemen 2lmu Penyakit >alam Fakultas 8edokteran

    ni;ersitas 2ndonesia "00=. p.B"!-