tugas ujian interna
TRANSCRIPT
-
5/24/2018 Tugas Ujian INTERNA
1/5
1. Anatomi dan sirkulasi jantung
-
5/24/2018 Tugas Ujian INTERNA
2/5
-
5/24/2018 Tugas Ujian INTERNA
3/5
Vena kava superior dan vena kava inferior mengalirkan darah ke atrium dekstra yang datang
dari seluruh tubuh. Arteri pulmonalis membawa darah dari ventrikel dekstra masuk ke paru-paru
(pulmo). Antara ventrikel sinistra dan arteri pulmonalis terdapat katup valvula semilinaris arteri
pulmonalis. Vena pulmonalis membawa darah dari paru-paru masuk ke atrium sinistra. Aorta
membawa darah dari ventrikel sinistra keseluruh tubuh. Pada batas antara ventrikel sinistra dan
aorta terdapat sebuah katup valvula semilunaris aorta. Sisi kiri jantung memompa darah ke
sirkulasi sistemik, yang menjangkau seluruh sel tubuh kecuali sel-sel yang berperan dalam
pertukaran gas di paru. Sisi kanan jantung memompa darah ke sirkulasi paru (pulmonalis), yang
mengalir hanya ke paru untuk mendapat oksigen.
a. Sirkulasi sistemikDarah masuk ke atrium kiri dari vena pulmonalis. Darah di atrium kiri mengalir ke dalam
ventrikel kiri melewati katup atrioventrikel (AV), yang terletak ditaut atrium dan ventrikel kiri.
Katup ini disebut katup mitral. Semua katup jantung membuka jika tekanan dalam ruang jantung
atau pembuluh yang berada diatasnya lebih besar dari tekanan didalam ruang atau pembuluh
yang dibawah.
Aliran keluar darah dari ventrikel kiri adalah menuju kesebuah arteri besar berotot yang
disebut aorta.Darah mengalir dari ventrikel kiri ke aorta memalui katup aorta. Daerah di aorta
disalurkan keseluruh sirkulasi sietemik, melalui arteri, arteriol, dan kapiler, yang kemudian
menyatu kembali untuk membentuk vena. Verna dari bagian bawah tubuh mengembalikan
darah ke vena terbesar, vena kava inverior. Vena darui bagian atas tubuh mengembalikabn darah
ke vena kava superior. Kedua vena kava bermuara di atrium kanan.
b. Sirkulasi ParuDarah di atrium kanan mengalir ke ventrikel kanan melalui katup AV lainnya, yang di
sebut katup trikuspidalis. Darah keluar dari ventrikel kanan dan mengalir melawati katupkeempat, katup pulmonalis, kedalam arteri pulmonalis. Artei pulponalis bercabang-cabang
menjadi arteri pulmonalis kanan dan kiri yang masing-masing mengalir ke paru kanan dan kiri
berturut-turut. Di paru, arteri pulmonalis bercabang berkali-kali menjadi arteriol dan kemudian
kapiler.
-
5/24/2018 Tugas Ujian INTERNA
4/5
c. Fungsi sirkulasi Sistemik dan ParuSewaktu darah mengalir setiap sel tubuh didalam sirkulasi sistemik, karbondioksida dan
produk sisa sel lainnya diserap oleh darah, sedangkan oksigen dan zat gizi disalurkan dari darah
ke sel. Pada sirkulasi paru, terjadi hal yang sebaliknya: karbondioksida di keluarkan dari darah
dan oksigen diserap. Melalui siklus darah yang kontinu mengelilingi sirkulasi sistemik dan paru,
suplai oksigen dan pengeluaran zat sisa dapat berlangsung untuk semua sel.
Siklus Jantung
Siklus jantung merupakan kejadian yang terjadi dalam jantung selama peredaran darah.
Gerakan jantung terdiri dari 2 jenis yaitu konstriksi (sistole) dan pengendoran (diastole)
konstriksi dari ke-2 atrium terjadi serentak yang disebut sistole atrial dan pengendorannya
disebut diastole atrial.
Lama konstriksi ventrikel 0,3 detik dan tahap pengendoran selama 0,5 detik. Konstriksi
kedua atrium pendek. Sedangkan konstriksi ventrikel lebih lama dan lebih kuat. Daya dorong
ventrikel kiri harus lebih kuat karena harus mendorong darah ke seluruh tubuh untuk
mempertahankan tekanan darah sistemik. Meskipun ventrikel kanan juga memompakan darah
yang sama tetapi tugasnya hanya mengalirkan darah kesekitar paru-paru ketika tekanannya lebih
rendah.
Jantung mempunyai 4 pompa terpisah. Dua pompa primer atrium dan dua pompa tenaga
ventrikel. Periode jantung sampai akhir kontraksi berikutnya dinamakan siklus jantung. Tiap-tiap
siklus dimulai oleh timbulnya potensial aksi secara spontan pada simpul SA (sinoatrial) yang
terletak pada dindibng posterior atrium kanan dekat muara vena kava superior. Potensial aksi
berjalan dengan cepat melalui berkas atrioventrikular (AV)ke dalam ventrikel, karena susunan
khusus sistem penghantar atrium ke dalam ventrikel.
-
5/24/2018 Tugas Ujian INTERNA
5/5
2. Patofisiologi batuk pada decomp cordisPada decomp cordis terjadi penurunan curah jantung karena terdapat penurunan tekanan sistemik
dimana hal tersebut dapat menurunkan resistensi terhadap paru, sehingga darah di ventrikel kiri
kembali ke paru dan mengakibatkan terjadinya penumpukan cairan di paru dan dapat menyebabkan
edema paru. Hal tersebut dapat menyebabkan rasa tidak nyaman sehingga terjadi batuk dan sesak.
3. Mekanisme PPOK menjadi decomp cordisPenyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) ialah penyakit ditandai dengan hambatan aliran udara di
saluran napas yang bersifat progresif non reversibel atau reversibel parsial. Hambatan ini terjadi
karana reaksi inflamasi abnormal paru terhadap partikel atau gas beracun. Sehingga aliran balik
oksigen yang dibawa ke jantung menjadi berkurang dan dapat menurunkan kontraktilitas di otot
jantung dan curah jantung pun berkurang karena oksigen yang masuk ke dalam jantung sedikit.
4. Pemeriksaan JVP (digambar)