tugas praktikum bio golongan darah

22
NAMA : DIAN EKA WATI KELAS : XI IPA 1 NO. URUT : 18 NIS : 102078 1

Upload: dian-eka-wati

Post on 29-Nov-2015

112 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

NAMA : DIAN EKA WATI

KELAS : XI IPA 1

NO. URUT : 18

NIS : 102078

1

Kata Pengantar

Assalamu alaikum wr.wb.

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas limpahan rahmat dan karunianya sehingga saya yang masih dalam tahapan belajar dapat menyelesaikan makalah biologi ini.

Yang mengenai hasil praktikum biologi yaitu tes golongan darah dengan tujuannya adalah untuk mengetahui golongan darah seseorang.

Tak lupa pula saya ucapkan terimakasih kepada yang telah membantu meluruskan praktikum saya utamanya guru dan teman-teman kelompok saya karena telah membantu dalam penyelesain tugas makalah ini.

Kritik dan sarannya dari semua pihak sangat saya harapkan demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan umumnya bagi kita semua.

Wassalamu alaikum wr.wb.

Makassar, Januari 2011

Penulis

Laporan biologi 2

Daftar Isi

I. Daftar isiII. Kata pengantar

III. Pendahuluan Latar belakang Tinjauan pustaka Rumusan Masalah Maksud, Tujua, dan Manfaat Percobaan

IV. Metode prakikum Tempat praktikum Waktu praktikum Alat dan bahan Langkah-langkah

V. Hasil dan pembahasan Hasil pengamaan Pembahasan

VI. Penutup Kesimpulan Saran-saran

VII. Daftar pustaka

Pendahuluan

Latar Belakang

Laporan biologi 3

Setiap manusia memiliki darah, namun tidak semua manusia memiliki golongan darah yang sama. Untuk itu kami membuat sebuah laporan biologi untuk mengetahui golongan darah manusia lebih dalam.

Dengan dibuatnya laporan biologi ini, kami harap dapat membantu saudara-saudara atau teman-teman yang ingin mengetahui mengenai golongan darah adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan. Dengan mengetahui golongan darah kita masing-masing, kita dapat menyambung darah kita kepada orang yang membutuhkan.

Seseorang perlu untuk mengetahui golongan darahnya masing-masing. Banyak mamfaat manusia bila mengetahui golongan darahnya. Misalanya untuk melakukan tranfusi darah manusia harus memeriksakan golongan darahnya terlebih dahulu. Apabila telah mengetahui golongan darhnya maka manusia tersebut tidak perlu melakuakan pemeriksaan golongan darahnya. Karena bila kita akan melakukan tranfusi darah, manusia harus memiliki golongan darah yang sama. Macam golongan darah pada manusia terdiri dari A, B, AB, O.

Tinjauan Pustaka

A. Golongan Darah

Golongan darah adalah ciri khusus darah dari suatu individu karena adanya perbedaan jenis karbohidrat dan protein pada permukaan membrane sel darah merah. Dua jenis penggolongan darah yang paling penting adalah penggolongan ABO dan Rhesus (factor Rh). Di dunia ini sebenarnya dikenal sekitar 46 jenis antigen selain antigen ABO dan Rh, hanya saja lebih jarang dijumpai. Tranfusi darah dari golongan yang tidak kompatibel dapat menyebabkan reaksi trnsfusi imunologis yang berakibat anemia hemolisis, gagal ginjal, syok, dan kematian.

1. Prinsip Dasar Penggolongan Daraha. Faktor yang menentukan golongan darah manusia berupa antigen yang terdapat

pada permukaan luar sel darah merah disebut Aglutinogen.b. Zat anti terhadap antigen tersebut disebut zat anti atau antibodi yang bila bereaksi

akan menghancurkan antigen yang bersangkutan disebut Aglutinin dalam plasma, suatu antibodi alamiah yang secara otomatis terdapat pada tubuh manusia.

2. Golongan darah manusia ditentukan bedasarkan jenis antigen dan antibody yang terkandung dalam darahnya, sebagai berikut :a. Individu dengan golongan darah A memiliki sel darah merah dengan antigen A di

permukaan membrane selnya dan menghasilkan antibody terhadap antigen B dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah A-negatif hanya dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah A-negatif atau O-negatif.

b. Individu dengan golongan darah B memiliki antigen B pada permukaan Sel darah merahnya dan menghasilkan antibody terhadap antigen A dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah B-negatif hanya dapat menerima darah dari orang dengan golongan darh B-negatif atau O-negatif.

c. Individu dengan golongan darah Ab memiliki sel darh merah dengan antigen A dan B serta tidak menghasilkan antibody terhadap antigen A maupun B. Sehingga, orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut resipien universal. Namun, orang

Laporan biologi 4

dengan golongan darah Ab-positf tidak dapat mendonorkan darah kecuali pada sesama Ab-positif.

d. Individu dengan golongan darah O memiliki sel darah tanpa antigen, tapi memproduksi antibody terhadap antigen A dan B. Sehingga, orang dengan golongan darah O-negatif dapat mendonorkan darahnya kepada orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut donor universal. Namun, orang dengan golongan darah O-negatif hanya dapat menerima darh dari sesama O-negatif.

Secara umum, golongan darah O adalah yang paling umum dijumpai di dunia, meskipun di beberapa Negara seperti Swedia dan Norwegia, golongan darah A lebih dominan. Antigen A lebih umum dijumpai dibanding antigen B. Karena golongan darah AB memerlukan keberadaan dua antigen A dan B golongan darah ini adalah jenis yang paling jarang dijumpai di dunia.

3. Macam-macam Penggolongan Darah

Ilmuwan Austria, Karl Landsteiner, memperoleh penghargaan Nobel dalam bidang Fisiologian kedokteran pada tahun 1930 untuk jasanya menemukan cara penggolongan darah ABO.

4. Metode Pemeriksaan Golongan Daraha. Cell grouping

Sel darah merah yang akan diperiksa direaksikan dengan antisera anti-A dan anti-B.b. Serum grouping

Serum/plasma yang akan diperiksa direaksikan dengan suspensi sel darah merah golongan A, B dan O (sebagai negatip kontrol) dan auto kontrol dengan menggunakan sel darah merahnya sendiri.

5. Genotip dan Fenotip Golongan Darah ABOGenotip : gen-gen yang diturunkan dari masing-masing golongan darah orang tua

yang ada pada kromosom.Fenotip : efek yang terlihat dari gen-

gen yang diwariskan: misalnya golongan darah itu sendiri.

Laporan biologi 5

No

Sistem No

Sistem

1 ABO 7 Lewis

2 MNSs 8 Duffy

3 P 9 Kidd

4 Rhesus 10 Vel

5 Lutheran

11 Wright

6 Kell 12 Diego

Genotip Fenotip (golongan darah)

AA A

AO A

BB B

BO B

AB AB

OO O

Ibu

B. FrekuensiPenyebaran golongan darah A, B, O dan AB bervariasi di dunia tergantung

populasi atau ras. Salah satu pembelajaran menunjukkan distribusi golongan darah terhadap populasi yang berbeda-beda.

Populasi O A B ABSuku pribumi Amerika Selatan

100% - - -

Orang Vietnam 45,0%

21,4%

29,1%

4,5%

Suku Aborigin 44,4%

55,6%

- -

Orang Jerman 42,8%

41,9%

11,0%

4,2%

Suku Bengalis 22,0%

24,0%

38,2%

15,7%

Suku Saami 18,2%

54,6%

4,8% 12,4%

C. Pewarisan Golongan Darah

Ayah

O A B AB

O O O, A O, B A, BA O, A O, A O, A, B, AB A, B, ABB O, B O, A, B, AB O, B A, B, AB

AB A, B A, B, AB A, B, AB A, B, AB

D. RhesusJenis penggolongan darah lain cukup dikenal adalah dengan memanaatkan factor

rhsus atau factor Rh. Nama ini diperoleh dari monyet jenis Rhesus yang diketahui memiliki factor ini pada tahun 1940 oleh Karl Landsteir. Seseorang yang tidak memiliki factor Rh-. Mereka yang memiliki factor Rh pada permukaan sel darah merahnya disebut

Laporan biologi 6

memiliki golongan darah Rh+. Jenis penggolongan ini seringkali digabungkan dengan penggolongan ABO. Golongan darah O+ adalah yang paling umum dijumpai, meskipun pada daerah tertentu golongan A lebih dominan, dan ada pula beberapa daerah dengan 80% populasi dengan golongan darah B.

Kecocokan faktor Rhesus amat penting kaena ketidakcocokan golongan. Misalnya donor dengan Rh+ sedangkan resipiennya Rh- dapat menyebabkan produksi antibodi terhadap antigen Rh(D) yang mengakibatkan hemolisis. Hal ini terutama terjadi pada perempuan yang pada atau di bawah usia melahirkan karena faktor Rh dapat memengaruhi janin pada saat kehamilan.

E. Kecocokan golongan darah

Tabel kecocokan RBC

Golongan darah resipien

Donor

O−

O+

A−

A+

B−

B+

AB−

AB+

O−

O+

A−

A+

B−

B+

AB−

Laporan biologi 7

AB+

Tabel kecocokan plasma

Resipien

Donor

O A B AB

O

A

B

AB

F. Kepribadian Dilihat dari Golongan Darahnya1. Golongan darah A

a. Biasanya orang yang bergolongan darah A ini berkepala dingin, serius, sabar dan kelam atau cool, bahasa kerennya.

b. Orang yang bergolongan darah A ini mempunyai karakter yang tegas, bias di andalkan dan dipercaya namun keras kepala.

c. Sebelum melakukan sesuatu mereka memikirkannya terlebih dahulu. Dan merencanakan segala sesuatunya secara matang. Mereka mengerjakan segalanya dengan sungguh-sungguh dan secara konsisten.

d. Mereka berusaha membuat diri mereka sewajar dan ideal mungkin.e. Mereka bias kelihatan menyendiri dan jauh dari orang-orang.f. Mereka mencoba menekan perasaan mereka dan arena sering melakukannya

mereka terlihat tegar. Meskipun sebenarnya mereka mempunyai sisi yang lembek seperti gugup dan lain sebagainya.

g. Mereka cenderung keras terhadap orang-orang yang tidak sependapat. Makanya mereka cenderung berada di sekitar orang-orang yang ber’temperamen’ sama.

2. Golongan darah Ba. Orang yang bergolongan darah B ini cenderung penasaran dan tertarik terhadap

segalanya.

Laporan biologi 8

b. Mereka juga cenderung mempunyai terlalu banyak kegemaran dan hobby. Kalau sedang suka dengan sesuatu biasanya mereka menggebu-gebu namun cepat juga bosan.

c. Tapi biasanya mereka bias memilih mana yang lebih penting dari sekian banyak hal yang di kerjakannya.

d. Mereka cenderung ingin menjadi nomor satu dalam berbagai hal ketimbang hanya dianggap rata-rata. Dan biasanya mereka cenderung melalaikan sesuatu jika terfokus dengan kesibukan yang lain. Denagn kata lain, mereka tidak bisa mengerjakan sesuatu secara berbarengan.

e. Mereka dari luar terlihat cemerlang, riang, bersemangat dan antusias. Namun sebenarnya hal itu semua sama sekali berbeda dengan yang ada didalam diri mereka.

f. Mereka bisa dikatakan sebagai orang yang tidak ingin bergaul dengan banyak orang.

3. Golongan Darah Oa. Orang yang bergolongan darah O, mereka ini biasanya berperan dalam

menciptakan gairah untuk suatu grup. Dan berperan dalam menciptakan suatu keharmonisan diantara para anggota grup tersebut.

b. Figure mereka terlihat sebagai orang yang menerima dan melaksanakan sesuatu dengan tenang. Mereka pandai menutupi sesuatu sehingga mereka kelihatan selalu riang, damai dan tidak punya masalah sama sekali. Tapi kalau tidak tahan, mereka pasti akan mencari tempat atau orang untuk curhat(tempat mengadu).

c. Mereka biasanya pemurah (baik hati), senang berbuat kebajikan. Mereka dermawan dan tidak segan-segan mengeluarkan uang untuk orang lain.

d. Mereka biasanya di cintai oleh semua orang, “loved by all”. Tapi mereka sebenarnya keras kepala juga, dan secara rahasia mempunyai pendapatnya sendiri tentang berbagai hal.

e. Dilain pihak, mereka sangat fleksibel dan sangat mudah menerima hal-hal yang baru.

f. Mereka cenderung mudah di pengaruhi oleh orang lain dan oleh apa yang mereka lihat dari TV.

g. Mereka terlihat berkepala dingin dan terpercaya tapi mereka sering tergelincir dan membuat kesalahan yang besar karena kurang hati-hati. Tapi hal itu yang menyebabkan orang yang bergolongan darah O ini di dintai.

4. Golongan Darah ABa. Orang yang bergolongan darah AB ini mempunyai perasaan yang sensitif, lembut.b. Mereka penuh perhatian dengan perasaan orang lain dan selalu menghadapi orang

lain dengan kepedulian serta kehat-hatian.c. Disamping itu mereka keras dengan diri mereka sendiri juga dengan orang-orang

yang dekat dengannya.d. Mereka jadi cenderung kelihatan mempunyai dua kepribadian.e. Mereka sering menjadi orang yang sentiment dan memikirkan sesuatu terlalu

dalam.

Rumusan Masalah

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka beberapa permasalahan dalam penelitian Biologi mengenai transportasi melewati membran ini antara lain :

Laporan biologi 9

Bagaimana menentukan jenis-jenis golongan darah pada manusia ? Apakah ciri khusus atau perbedaan dari setiap golongan darah ?

Maksud, Tujuan, dan Manfaat Percobaan

Maksud Percobaan

Maksud dari percobaan ini adalah untuk mengetahui dan memahami karakteristik dan perbedaan dari setiap jenis golongan darah menggunakan alat bantu jarum franke, blood lancet, dan kaca objek.

Tujuan Percobaan

Tujuan dari percobaan ini adalah untuk mengetahui golongan darah seseorang dan juga untuk memahami dan mengetahui karakteristik dan perbedaan yang ada pada setiap jenis golongan darah.

Manfaat

Beberapa manfaat yang bisa kita peroleh dari percobaan/penelitian yang kita lakukan yaitusebagai berikut.

Bagi siswa → Manfaat bagi siswa dengan adanya penelitian/percobaan ini yaitu pengetahuan siswa akan sistem peredaran darah khususnya golongan darah menjadi bertambah dan kita dapat mengetahui golongan darah yang kita miliki.

Bagi guru → Manfaat bagi guru melalui penelitian/percobaan ini yaitu guru dapat mengetahui tingkat pemahaman siswa akan cara melakukan uji golongan darah serta penggunaan alat-alat bantu penelitian seperti blood lancet, jarum franke, dan kaca objek.

Laporan biologi 10

Metode Praktikum

Tempat Praktikum

Di laboraturium Ilmu Pengetahuan Alam SMA Negeri 21 Makassar.

Waktu Praktikum

Sabtu, 10 September 2011

Alat dan Bahan

a) Alat-alat

Jarum franke

Lancet blood

Kaca objek

Laporan biologi 11

Tusuk gigi

Tissue/kapas

b) Bahan-bahan

Anti serum

Darah

Laporan biologi 12

Alcohol

Langkah-langkah

1. Menyiapkan kaca objek yang sudah kering2. Mensterilkan jarum Franked pada ujung jari tengah (jari manis) dengan kapas yang

dibasahi alkohol 70%.3. Tusukkan lancet dengan hati-hati dan mantap ke ujung jari yang telah dibasahi

dengan alkohol lalu tekanlah ujung jari hingga darah keluar.

I II III

4. Meneteskan darah pada nomor :I. dengan serum AII. dengan serum ABIII. dengan serum B

5. Mengaduk tetes darah yang telah ditetesi zat anti dengan tusuk gigi. 6. Kemudian memperhatikan aglutinasi pada setiap bagian tetes darah.7. Membuat tabel hasil pengamatan.

Laporan biologi 13

Hasil dan Pembahasan

Hasil Pengamatan

Pembahasan

Dari percobaan yang telah dilakukan, apabila darah yang diberi anti serum A dan AB menggumpal, sedang anti serum B tidak menggumpal, maka golongan darahnya adalah A.

Dari percobaan yang telah dilakukan, apabila darah yang diberi anti serum B dan AB menggumpal, sedang anti serum A tidak menggumpal, maka golongan darahnya adalah B.

Laporan biologi 14

Dari percobaan yang telah dilakukan, apabila darah yang diberi anti serum A, B, dan AB menggumpal, maka golongan darahnya adalah AB.

      Dari percobaan yang telah dilakukan, apabila darah yang diberi anti serum A, B,

dan AB tidak menggumpal, maka golongan darahnya adalah O.

Note :

Pembacaan Hasil1. Aglutinasi : ada antigen pada sel darah merah donor2. Tidak Aglutinasi : tidak ada antigen pada sel darah merah donorInterpretasi Hasil1. Golongan Darah

Sel GroupingGolongan Darah

Anti-A Anti-B Anti-Ab+ - + A- + + B+ + + AB- - - O

Laporan biologi 15

Data Pembanding (Seluruh Siswa XI IPA 1)

No Nama siswa Golongan darah

1 Iqra Wardhana O2 Sitti Hardiyanti Agus O3 Sri Hardiyanti B4 Tiara Amalia Armadi -5 Elisabet Djunaidy B6 Faradhila Ayu Sasmitha B7 Nadya Amaliah Kasim O8 Siti Naylah Marsuqoh9 Alif Lamra Amal Putra A

10 Dian Ekayanti O11 Nasrah A12 Ummy Qalsum O13 Andi Febriyan Ramadhani O14 Desty Tiara Chaerunnisa A15 Trisna Hardiyanti O16 Wahyu Riska O17 Annisa Mulyono MS A18 Dian Eka Wati A19 Dwi Utami B20 Elvi Christianti21 A.Siti Aisyah AB22 Cutri Amilah B23 Diona Puspitasari O24 Gusman Adi Nugroho AB25 Adhakumaladewi O26 Elsa Meisky Adelia Yusuf B27 Indah Maya Sari Rustam O28 Muhammad Fiqar B29 Sitti Hardiyanti Ardin O30 Zulfiqar B31 Andi Batari Zulfi Ramadhani A32 Andi Veranita O33 Ayyub Wirabuana O34 Husnul Khatimah O35 Nurul Mukhlisa O36 Asri Ayu Agus Salim A37 Farhan Djamaluddin A38 Ina Wahyuna O39 Muhammad Adimaher B40 Taufiqurrahman O41 Wirawan B42 Eva Tindemans O

Laporan biologi 16

Tabel golongan darah siswa-siswi kelas XI IPA 1

Penutup Kesimpulan

Golongan darah O dimiliki banyak orang di Indonesia sementara golongan darah AB

sedikit dimiliki orang di Indonesia.

Laporan biologi 17

Cepat atau lambatnya proses penggumpalan darah dikarenakan factor keturunan

atau dapat diakibatkan infeksi maupun tingginya antibody antikardiolipid (ACA)

akibat gangguan anti toksin.

Individu dengan golongan darah A memiliki sel darah merah dengan antigen A di

permukaan membran selnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen B

dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah A-negatif hanya

dapat menerima darah dari orang dengan golongan darah A-negatif atau O-negatif.

Individu dengan golongan darah B memiliki antigen B pada permukaan sel darah

merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnya.

Sehingga, orang dengan golongan darah B-negatif hanya dapat menerima darah dari

orang dengan dolongan darah B-negatif atau O-negatif.

Individu dengan golongan darah AB memiliki sel darah merah dengan antigen A dan

B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antigen A maupun B. Sehingga, orang

dengan golongan darah AB-positif dapat menerima darah dari orang dengan

golongan darah ABO apapun dan disebut resipien universal. Namun, orang dengan

golongan darah AB-positif tidak dapat mendonorkan darah kecuali pada sesama AB-

positif.

Individu dengan golongan darah O memiliki sel darah tanpa antigen, tapi

memproduksi antibodi terhadap antigen A dan B. Sehingga, orang dengan golongan

darah O-negatif dapat mendonorkan darahnya kepada orang dengan golongan darah

ABO apapun dan disebut donor universal. Namun, orang dengan golongan darah O-

negatif hanya dapat menerima darah dari sesama O-negatif.

Saran-saran

Dalam melakukan kegiatan penelitian/percobaan ini harus lebih ditingkatkan terutama

dalam bidang kedisiplinan siswa sehingga dengan disiplin dan teraturnya percobaan,

maka hasil yang dicapai juga akan maksimal.

Sebaiknya di dalam pelaksanaan praktikum, waktu yang telah ditetapkan digunakan

sebaik-baiknya sehingga praktikum dapat berjalan sesuai dengan apa yang diinginkan.

Kerja sama antara anggota kelompok harus ditingkatkan, agar praktikum dapat berjalan

dengan benar dan sungguh-sungguh.

Laporan biologi 18

Sebelum memulai praktikum, seluruh peserta harus memperhatikan sebaik-baiknya

prosedur kerja yang telah di terangkan oleh guru, agar supaya praktikumnya berhasil.

DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org/wiki/Golongan_darah

http://www.google.co.id/

www.worldofanimeducation.blogspot.com

Laporan biologi 19

Laporan biologi 20