ANALISIS SUNGAI KARANGLO SEBAGAI BENTUK LAHAN FLUVIAL YANG MERUPAKAN SALAH SATU SUNGAI ALIRAN MATERIAL DARI GUNUNG MERAPI

Wahyu Prasetyo21100113120011

SARIBentuklahan fluvial adalah semua proses yang terjadi di alam baik fisika, maupun kimia yang mengakibatkan adanya perubahan bentuk permukaan bumi, yang disebabkan oleh aksi air permukaan, baik yang merupakan air yang mengalir secara terpadu (sungai), maupun air yang tidak terkonsentrasi (sheet water). proses fluviatil akan menghasilkan suatu bentang alam yang khas sebagai akibat tingkah laku air yang mengalir di permukaan. Bentuklahan yang dibentuk di sungai karanglo ini dapat terjadi karena proses erosi maupun karena proses sedimentasi yang dilakukan oleh air permukaan. Di sungai karanglo litologi secara umumnya yaitu batuan sedimen. Batuan sedimen di sungai karanglo ini merupakan material batuan yang terbentuk dari letusan gunung Merapi yang berada di kabupaten Klaten. Material-material batuan hasil erupsi tersebut terbawa bersama arus sungai dan terendapkan di sungai-sungai di dekat gunung Merapi, salah satunya di sungai Karanglo.Kata kunci : bentuk lahan fluvial, sungai stadia dewasa, batuan sedimen, sungai karanglo.

PENDAHULUANSungai merupakan salah satu contoh bentuk lahan fluvial yang dapat dengan mudah dijumpai. Bentuklahan fluvial adalah semua proses yang terjadi di alam baik fisika, maupun kimia yang mengakibatkan adanya perubahan bentuk permukaan bumi, yang disebabkan oleh aksi air permukaan, baik yang merupakan air yang mengalir secara terpadu (sungai), maupun air yang tidak terkonsentrasi (sheet water). Proses fluviatil akan menghasilkan suatu bentang alam yang khas sebagai akibat tingkah laku air yang mengalir di permukaan. Bentuklahan yang dibentuk di sungai karanglo ini dapat terjadi karena proses erosi maupun karena proses sedimentasi yang dilakukan oleh air permukaan. Material endapan di sungai Karanglo umumnya dari batuan sedimen. Batuan sedimen di sungai karanglo merupakan material batuan yang terbentuk dari letusan gunung Merapi, yang mana telah mengalami proses transportasi da sedimentasi di sungai Karanglo. Batuan sedimen di sungai ini umumnya adalah breksi karena bentuknya yang agak meruncing. Dengan ukuran >64mm. Sungai Karanglo sendiri termasuk ke dalam sungai stadia dewasa. Tujuan dari pembuatan paper ini adalah untuk memberikan informasi berdasarkan analisis data lapangan mengenai bentuk lahan fluvial dari sungai Karanglo dan juga litologi di sungai Karanglo yang umumnya dari sedimen dan juga analisis di sungai karanglo yang termasuk ke dalam sungai stadia dewasa.

METODOLOGIDalam pembuatan paper ini, data-data yang diperoleh diambil dengan beberapa cara antara lain yaitu dengan pengambilan data secara langsung di lapangan, deskripsi data di lapangan serta studi pustaka untuk mencari referensi.Pada pengambilan data secara langsung ini dilakukan di sungai Karanglo di desa Karanglo, kecamatan Polanharjo, kabupaten Klaten.Pertama, yaitu dengan mengamati secara langsung di lokasi. Pada pengamatan yang pertama ini hanya mengamati lokasi sekitar. Dan pengambilan foto di lokasi. Tujuan dari langkag pertama ini adalah analisa bentuk lahan fluvial di sungai karanglo. Kedua, yaitu dengan analisa atau deskripsi litologi di sungai karanglo. Di sungai ini litologinya dari batuan sedimen. Secara khususnya yaitu mendeskripsi breksi di sungai Karanglo.Ketiga, yaitu dengan analisa sungai karanglo dilihat dari tipe stadianya, stadia di sungai Karanglo termasuk ke dalam sungai stadia dewasa.

DATA LAPANGANDari pengamatan yang dilakukan didapatkan hasil yaitu sebagai berikut:Daerah yang digunakan sebagai lokasi pengambilan sampel yaitu bentuk fluvial yang ada di sungai karanglo, desa Karanglo, kecamatan Polanharajo, kabupaten Klaten.Dari analisis bentuk lahan, sungai karanglo betuk lahannya termasuk fluvial. Sungai karanglo sendiri termasuk dalam stadia dewasa karena aliran sungainya termasuk sedang, adanya endapan batuan, erosi di sungai ini relatif kecil, dan gradien sungainya sedang.Dari analisis material endapan dan litologi di sungai Karanglo ini adalah dari batuan sedimen dimana batuan-batuan sedimen ini berasal dari material batuan hasil erupsi gunung Merapi, yang seiring berjalannya waktu batuan yang hasil dari erupsi tersebut tertransport di aliran sungai-sungai dekat gunung Merapi dan tersedimentasi (terendapakan) di sekitarnya. Salah satunya di sungai Karanglo. Proses transpotasi nya bed load karena ukuran butir dari batuan sedimen yang terdapat di sungai Karanglo berukuran >64mm, transportasinya dengan cara menggeser sewaktu terbawa arus aliran sungai. Batuan sedimen di sungai karanglo umumnya strukturnya pejal dan tidak ada retakan ataupun lubang-lubang gas, sehingga dari itu strukturnya termasuk masif. Sedangkan tekstur dari batuannya sendiri bentuknya sub angular. Sehingga dari ciri-ciri tersebut umumnya batuan sedimen yang ada di sungai Karanglo adalah breksi.

PEMBAHASANDari data hasil analisis tersebut dimana sungai Karanglo merupakan salah satu contoh bentuk lahan fluvial yang terdapat di desa Karanglo, kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten. Dengan ciri-cirinya dimana aliran sungainya termasuk sedang, terdapat endapan material batuan sedimen dari gunung Merapi, erosi di sungai ini relatif kecil, dan gradien sungainya sedang. Sehingga sungai di Karanglo sendiri termasuk ke dalam sungai stadia dewasa. Dan diinpretasikan stadia dewasa karena di sungai tersebut terdapat pula meander dan terdapat dataran banjir (flood plain).Dari data analisis yang selanjutnya yaitu analisis litologi dan material endapan di sungai Karanglo umumya dari batuan sedimen. Dimana banyak yang jenisnya breksi, breksi adalah batuan sedimen yang batuan sedimen dengan ukuran butir lebih besar dari 2 mm dengan bentuk butitan yang bersudut. Batuan sedimen ini berasal dari material batuan erupsi yang terjadi di gunung Merapi, yang setelah sekian lama kemudian tertransport melalui aliran sungai dan terendapkan di sungai tersebut. Menurut interpretasi saya batuan tersebut tertransport lumayan jauh karena dari bentuknya yang sub angular, dan prosesnya dengan bed load dikarenakan ukuran butir batuannya lebih dari 64 mm, sehingga pergerakan transportasinya dengan cara menggeser.Batuan sedimen di sungai ini merupakan batuan sedimen yang dihasilkan oleh erupsi eksplosif gunung Merapi dari fragmen batuan yang sudah memadat lebih dulu dengan ukuran lebih besar dari 64 mm. Sehingga untuk penamaan batuan ini adalah breksi. Dengan ciri-ciri strukturnya pejal dan tidak ada retakan ataupun lubang-lubang gas, sehingga dari itu strukturnya termasuk masif. Sedangkan tekstur dari batuannya sendiri ada yang glassy dan fragmental.

KESIMPULANDari pembahasan yang dijelaskan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa sungai Karanglo merupakan salah satu contoh bentuk lahan fluvial yang terdapat di desa Karanglo, kecamatan Polanharjo, kabupaten Klaten.Sungai Karanglo di desa Karanglo, kecamatan Polanharjo, kabupaten Klaten termasuk ke dalam sungai stadia deawasa. Karena memiliki ciri-ciri dimana aliran sungainya termasuk sedang, terdapat endapan material batuan sedimen dari gunung Merapi, erosi di sungai ini relatif kecil, dan gradien sungainya sedang dan di sungai tersebut terdapat pula meander dan terdapat dataran banjir (flood plain).Material endapan dan litologi yang ditemukan di sungai Karanglo adalah batuan sedimen yang jenisnya breksi, yang mana batuan tersebut terbentuk dari hasil erupsi gunung Merapi yang seiring berjalannya waktu, batuan tersebut tertransport melalui aliran sungai dan terendapkan di sungai tersebut.

REFERENSITim Asisten Geologi Dasar 2013. Buku Panduan Praktikum Geologi Dasar. Semarang ; UNDIPhttp://fikrintambang08.blogspot.com/2013/09/batuan-sedimen.html (Diakses pada hari Sabtu, 30 November 2013, pukul 23.45 WIB)http://gurugeobandung.blogspot.com/2012/10/batu-breksi.html (Diakses pada hari Sabtu 30 November 2013, pukul 23.55 WIB )