tesis sejarah lia

5
Bab I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Yayasan LIA adalah Yayasan yang bergerak di bidang jasa pendidikan formal dan non-formal, terutama pendidikan bahasa selaku kegiatan intinya. Motto YAYASAN LIA adalah “Sekelumit Karya Mencerdaskan Bangsa”. Didirikan pada tanggal 7 September 1959, YAYASAN LIA berawal dari Lembaga Indonesia Amerika disingkat LIA dan kemudian berubah menjadi Perhimpunan Persahabatan Indonesia Amerika disingkat PPIA. LIA memulai kegiatannya dibidang pengajaran Bahasa Inggris dengan siswa pada saati itu berjumlah 40 dan sampai tahun 2012 telah berkembang menjadi kurang lebih 70.000 siswa. Misi PPIA adalah meningkatkan kerjasama dibidang kebudayaan antara Indonesia dan Amerika melalui kegiatan kursus Bahasa Inggris, seminar, kesenian, kesusasteraan, konser, pemutaran film, pameran dan program – program kebudayaan lainnya. Agar dapat lebih tekun menjalankan misinya dibidang pendidikan, pada tahun 1986 dibentuklah Yayasan yang diberi nama YAYASAN LIA yang terpisah secara hokum dari PPIA. Sejak itu LIA menjadi sebuah nama institusi pendidikan dan bukan

Upload: mohamad-ridwan

Post on 11-Dec-2014

116 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tesis Sejarah Lia

Bab I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Yayasan LIA adalah Yayasan yang bergerak di bidang jasa pendidikan

formal dan non-formal, terutama pendidikan bahasa selaku kegiatan intinya.

Motto YAYASAN LIA adalah “Sekelumit Karya Mencerdaskan Bangsa”. 

Didirikan pada tanggal 7 September 1959, YAYASAN LIA berawal dari Lembaga

Indonesia Amerika disingkat LIA dan kemudian berubah menjadi Perhimpunan

Persahabatan Indonesia Amerika disingkat PPIA. LIA memulai kegiatannya

dibidang pengajaran Bahasa Inggris dengan siswa pada saati itu berjumlah 40

dan sampai tahun 2012 telah berkembang menjadi kurang lebih 70.000 siswa.

Misi PPIA adalah meningkatkan kerjasama dibidang kebudayaan antara

Indonesia dan Amerika melalui kegiatan kursus Bahasa Inggris, seminar,

kesenian, kesusasteraan, konser, pemutaran film, pameran dan program –

program kebudayaan lainnya.

Agar dapat lebih tekun menjalankan misinya dibidang pendidikan, pada

tahun 1986 dibentuklah Yayasan yang diberi nama YAYASAN LIA yang terpisah

secara hokum dari PPIA. Sejak itu LIA menjadi sebuah nama institusi pendidikan

dan bukan lagi suatu akronim atau singkatan. YAYASAN LIA mengkhususkan

diri dibidang pendidikan bahasa dan pelatihan profesi seperti Manajemen

Informatika, Akuntansi Komputer, Perhotelan, dll, sedangkan PPIA tetap pada

misinya dibidang kebudayaan. Seiring dengan perkembangannya, hingga tahun

2012 YAYASAN LIA telah memiliki 6 unit kegiatan yakni : LBBP LIA (Lembaga

Bahasa dan Pendidikan Profesi LIA), STBA LIA (Sekolah Tinggi Bahasa Asing

Page 2: Tesis Sejarah Lia

LIA) Jakarta dan Yokyakarta, PP LIA (Pusat Penerbitan LIA), Dapen LIA (Dana

Pensiun LIA) dan KPT LIA (Kerjasama Pengembangan dan Terjemahan LIA).

 

LBPP LIA

(Lembaga Bahasa dan Pendidikan Professional LIA)

LBPP LIA, suatu institusi pendidikan non-formal, menyelenggarakan

program – program “General English” dan “English for Specific Purposes”,

Bahasa Indonesian bagi penutur asing, dan Pendidikan Professional dalam

bentuk Program Regular dan Program Satu Tahun. Kegiatan LBPP LIA diadakan

di 66 cabang, tersebar di 18 provinsi Indonesia, dalam upaya mencapai visi LIA

menjadi institusi pendidikan yang paling tersebar di Indonesia. Saat ini, peserta

program LBPP LIA berjumlah di atas 70.000. Selain kelas dalam di lokasi –

lokasi Cabang, untuk kemudahan akses bagi yang berminat, LBPP LIA

mengadakan kelas luar “di tempat” yaitu di tempat kerja atau tempat mereka

menempuh pendidikan. Menuju LIA menjadi terbaik di bidangnya, program

bahasa dan pendidikan profesi LBPP LIA didukung oleh lebih dari 1000 staf

pengajar, yang telah melalui proses penerimaan ketat sebelum mereka

mengikuti pelatihan TEFL (Teaching English as a Foreign Language), yang

berkualitas dan merupakan tanggung jawab Departemen Pendidikan dan

Pelatihan. Departemen Akademis lain yang berkomitmen memelihara dan

meningkatkan kualitas LBPP LIA menangani pembuatan kurikulum, materi

pelajaran, dan tes, dengan menerapkan pendekatan dan metodelogi pengajaran

– pembelajaran untuk komunikasi, menganut prinsip bahwa “Learning Is Fun”.

Staf di departemen pendukung LBPP LIA mengemban tugas dalam suatu

Page 3: Tesis Sejarah Lia

struktur organisasi yang solid, meliputi keuangan, administrasi, operasional,

sumber daya manusia, pemasaran, pengembangan produk dan pengendalian

mutu.

Patut dikemukakan disini ialah prestasi LBPP LIA di tahun 2010 – ialah

“LIA International Conference” di Sanur, Bali, yang mengambil tema terkini

“World Englishes Across Cultures”. Konferensi tersebut yang dihadiri oleh hampir

400 peserta, bukan hanya menarik akademisi dari lebih 20 negara, namun juga

deretan pembicara internasional terkemuka, dan disambut sebagai kegiatan

yang sangat sukses secara akademisi maupun penyelenggaraanya. Suatu

produk LBPP unggulan adalah EPT (English Proficiency Test) yang telah diakui

di Indonesia sebagai pengukur akurat terhadap nilai prediksi TOEFL (Test of

English as a Foreign Language). Berbagai universitas terkemuka, negeri dan

swasta, menempatkan standar EPT sebagai salah satu prasyarat dapat diterima

di Program S2. Selain EPT digunakan oleh peserta perorangan yang makin

banyak, sejumlah kementerian RI dan BUMN, dan perusahaan swasta, secara

regular mempergunakan nilai EPT sebagai salah satu penentuan dalam

rekrutmen karyawan baru dan promosi karyawan. Adanya cabang – cabang LIA

di hampir seluruh pelosok Indonesia merupakan aset berharga karena dengan

demikian EPT dapat diadakan bukan hanya di pusatnya, melainkan juga di

sekian banyak lokasi luar Jakarta.