slide pleno kelompok 7 blok tumbang
DESCRIPTION
ccTRANSCRIPT
KELOMPOK 71. Agung Fauzan2. Putra3. Indri4. Athi Amiroh Ningrum5. Ati Hardiyanti6. Aulidaweli7. Ayu Andita Khaerunisa8. Ayu Novitasari9. Ayu Octifah10. Azahra Widi Devi K.11. Azaro Muhammad Frenza12. Bella Putria Gayuh R.13. Bella Thasya14. Bendi Dwi Irawan
SI MUNGILSeorang bayi perempuan berusia 7 hari bernama Agnes dikirim oleh bidan karena bayi tampak kecil dan kulitnya berwarna kuning. Dari keterangan ibunya bayi tersebut malas menyusu. Bayi tersebut lahir spontan dan cukup bulan. Ditolong bidan lahir langsung menangis. BBL 1900 gr, PBL 48 cm. selama hamil ibu rajin kontrol ke bidan sebanyak 5 kali, selama hamil ibu tidak pernah sakit. Agnes merupakan anak bungsu dari 5 bersaudara. Keempat orang kakanya laki-laki, masing-masing berusia 7, 5, 3, dan 2 (tahun) . Dalam keadaan sehat dan bersekolah di SD dan TK ayah bekerja sebagai guru SD, Ibu menerima jahitan mereka tinggal di PERUMNAS ukuran 21.
MORE INFO
Dilakukan pemeriksaan vital sign temperatur rectal 300C. Nadi 120 kali, respirasi 40
X/menit. Pemeriksaan fisik dalam batas normal,
pemeriksaan darah rutin dijumpai.Hb = 15
Ht = 95%Leukosit = 15300
Trombosit = 200000
KEYWORD
Bayi perempuan berusia 7 hari. Bayi tampak kecil, pada mata dan tubuhnya
tampak kuning. BBL 1900 gr, PBL 48 cm Bayi malas menyusui Lahir spontan dan cukup bulan Selama hamil ibu rajin kontrol.
PROBLEM
Bayi tampak kecil, mata dan tubuhnya tampak
kuning
HIPOTESA
Bayi tampak kecil, mata dan tubuhnya tampak kuning disebabkan Hiperbilirubin.
DON’T KNOW
1. Definisi Hiperbilirubin ?2. Penyebab Hiperbilirubin ?3. Metabolisme Hiperbilirubin ?4. Penatalaksanaan Hiperbilirubin ?5. BBL dan PBL normal bayi baru
lahir ?6. Mengapa bayi enggan
menyusu ?7. Patofisiologi Hiperbilirubin ?
LEARNING ISSUE
1. Definisi hyperbiliribinhyperbilirubin adalah konsentrasi bilirubin yang berlebihan dalam darah yang dapat menimbulkan ikterus. Hyperbilirubinemia dapat di golongkan sebagai konjugasi atau tidak terkonjugasi; menurut bentuk bilirubin yang predominan dalam darah
(sumber : kamus kedokteran dorlan edisi 31 halaman 1033)
LEARNING ISSUE
2. Penyebeb hyperbilirubina. produksi bilirubin berlebihanb. gangguan pengambilan dan pengangkutan bilirubindalam hepetositc. gagalnya proses konjugasi dalam mikrosom hepard. gangguan dalam hepare. meningkatkan reabsorbsi dari saluran cerna (siklus enterohepatik
(sumber : kapita selekta kedokteran jilid 2 halaman 503-504
LEARNING ISSUE
3. Metabolisme hyperbilirubin
a. Produksi
sebagian besar bilirubin terbentuk sebagai akibat degradasi hemoglobin pada sistem retikuloendotelial
b. Transportasi
bilirubin indirek kemudian diikat oleh albumin.
c. Konjugasi
dalam sel hepar bilirubin kemudian dikonjugasi menjadi bilirubin gliglukoronide walaupun ada sebagian kecil dalam bentuk monoglukoronide.
d. Eksresi
sesudah konjugasi bilirubin ini menjadi bilirubin direk yang larut dalam air dan di ekskresi dengan cepat kedalam sistem empedu kemudian ke usus.
Sumber : Ilmu Kesehatan Anak Jilid 3 halaman 1104
PENATALAKSANAAN
Mempercepat proses konjugasi,misal nya dengan pemberian fenobarbital.
Memberikan substrat yangkurang untuk transportasi atau konjugasi contohnya pemberian albumin.
Melakukan dekomposisi bilirubin dengan fototerapi walaupun fototerapi dapat menurunkan kadar bilirubin dengan cepat.
Pengobatan tranfusi tukar .pengobatan yang diterima secara luas ini harus diulangi sesering yang diperlukan untuk mempertahankan kadar bilirubin indirek dalam serum dibawah kadar yang tercatat.(sumber: ilmu kesehatan anak jilid 3 hal 1108)
BBL DAN PBL NORMAL BAYI BARU LAHIR
Menurut DEPKES RI (1993) ciri-ciri bayi normal:a. bbl: 2500-4000 gram.b. Pbl: 48-52 CM.
PENYEBAB BAYI MALAS MENYUSU. Hidung tertutup lendir atau ingus karena pilek shg sulit
menghisap. Bayi dengan sariawan atau moniliasis,nyeri untuk
menghisap. Terlambat dimulainya menyusu waktu di rRS karena tidak
dirawat. Ditinggal lama karena ibu sakit atau bekerja. Bayi bingung karena di samping menyusu di beri susu
formula. Bayi dgn prelacteal feeding atau terdapat makanan
tambahan terlalu dini. Tekhnik menyusui yang salah. Asi kurang lancar atau terlalu keras. Bayi dengan fnenulum llinguae atau tali lidah pendek. (sumber kapita selekta jilid 1).
PATOFISIOLOGI
Penambahan beban bilirubin pada sel hepar yang berlebihan.
Peningkatan penghancuran eritrosit polisetermia.
Pemecahan bilirubin
peningkatan kadar bilirubin dalam tubuh
LANJUTAN
Dapat juga terjadi karena peningkatan kadar protein yang berkurang pada bayi hipoksia dan asidosis.
Peningkatan kadar bilirubin juga dikemukakan karena gangguan konjugasi pada neonatus yang mengalami gangguan pada ekskresi misalnya sumbatan saluran empedu.
MEKANISME Bayi usia 7 hari
Dikirim oleh bidan bayi tampak kecil dan kuning
Anamnesis
Malas menyusuLahir spontan, cukup bulan
BBL = 1900grTB = 48cm
Pemeriksaan fisik
Vital signTemperatur 35
Nadi 120x/menitRespirasi 40x/menit
Pemeriksaan lab
Pemeriksaan darahHb : 15grHt : 50%Leukosit :
15-300/mm3GOS : 30mg/dlT : 1200.000
BBL dan Hyperbilirubin
Penatalaksanaan
KESIMPULAN
Hipotesa terbukti bayi tampak kecil mata dan tubuhnya kuning disebabkan oleh
hyperbilirubinemia.