sap asam urat

23
SATUAN ACARA PEMBELAJARAN PENYAKIT ASAM URAT Disusun oleh: Adinda Wayahyanti P 27220012 001 KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA

Upload: tanti-lemoott

Post on 25-Dec-2015

18 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

SAP

TRANSCRIPT

Page 1: SAP Asam Urat

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

PENYAKIT ASAM URAT

Disusun oleh:

Adinda Wayahyanti

P 27220012 001

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA

PRODI D-III KEPERAWATAN

2014

Page 2: SAP Asam Urat

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

Pokok Pembahasan : Penyakit Asam Urat

Sub Pokok Pembahasan : Penyakit Asam Urat

Sasaran : Masyarakat

Waktu : 1x20 menit

Tanggal : Rabu, 8 Oktober 2014

Tempat : Balai desa Kepanjen Delanggu

Penyuluhan : Adinda Wayahyanti

A. Tujuan Intruksional Umum

Setelah dilakukan kegiatan pendidikan kesehatan selama 1x20 menit

diharapkan dapat memahami tentang asam urat.

B. Tujuan Intruksional Khusus

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan diharapkan mampu:

1. Menyebutkan pengertian Asam Urat.

2. Menyebutkan penyebab Asam Urat.

3. Menyebutkan tanda dan gejala Asam Urat.

4. Menyebutkan penatalaksaanaan Asam Urat.

5. Menyebutkan pencegahan Asam Urat.

6. Menyebutkan makanan yang dianjurkan untuk penderita Asam Urat.

7. Menyebutkan makanan yang harus dihindari untuk penderita Asam Urat.

8. Menyebutkan obat tradisional untuk penderita Asam Urat.

Page 3: SAP Asam Urat

C. Pokok Materi

1. Pengertian Asam Urat

2. Penyebab Asam Urat

3. Tanda dan gejala Asam Urat

4. Penatalaksaanaan Asam Urat

5. Pencegahan Asam Urat

6. Makanan yang dianjurkan untuk penderita Asam Urat.

7. Makanan yang harus dihindari untuk penderita Asam Urat.

8. Obat tradisional untuk penderita Asam Urat.

D. Kegiatan Belajar Mengajar

1. Metode : Ceramah dan Tanya Jawab

2. Strategi Pelaksanaan :

Jam/Waktu Tahap Respon

3 menit 1. Memberi salam

2. Memperkenalkan diri

3. Mengingatkan kontrak

4. Menjelaskan maksud dan

tujuan

5. Menanyakan kesediaan

Menjawab salam

Mendengarkan

Audien mengingat kontrak

Audien mengerti maksud

dan tujuan

Audien bersedia

12 menit Kerja :

1. Menjelaskan pengertian

Asam Urat

2. Menjelaskan penyebab Asam

Urat

3. Menjelaskan tanda dan gejala

Asam Urat

4. Menjelaskan

penatalaksaanaan Asam Urat

5. Menjelaskan pencegahan

Mendengarkan

Mengajuakan pertanyaan

Page 4: SAP Asam Urat

Asam Urat

6. Menjelaskan makanan yang

dianjurkan untuk penderita

Asam Urat.

7. Menjelaskan makanan yang

harus dihindari untuk

penderita Asam Urat.

8. Menjelaskan obat tradisional

untuk penderita Asam Urat.

9. Memberi kesempatan audien

untuk bertanya.

5 menit Evaluasi :

1. Memberikan evaluasi

2. Memberikan kesimpulan

3. Menutup penkes

4. Memberikan salam

Mendengarkan

Menjawab

E. Media dan Sumber

1. Media : leaflet, lembar balik

2. Sumber :

Azrul, Azwar. 1999. Pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan. Jakarta : PT.

Nusantara Sumber Widya.

Capenito, Lynda Juall. 1998. Diagnosa Keperawatan Aplikasi Pada

Keperawatan Klinis. Editor Monica Aster. Jakarta : EGC.

Effendi, Hasrul. 1995. Keperawatan Kesehatan Masyarakat. Jakarta :

EGC.

Hartono, Andry. 1999. Asuhan Nutrisi Rumah Sakit. Jakarta : EGC.

F. Materi

Terlampir

Page 5: SAP Asam Urat

G. Evaluasi

Terlampir

Page 6: SAP Asam Urat

MATERI

PENYAKIT ASAM URAT

A. Pengertian Asam Urat

Menurut Mutia Sari (2010 : 5) asam urat adalah akibat tingginya

kadar asam urat di tubuh. Silvia S. (2009 : 10) berpendapat bahwa asam urat

adalah asam yang berbentuk kristal yang merupakan hasil akhir dari

metabolisme purin (bentuk turunan nukeloprotein) yaitu salah satu

komponen asam nukleat yang terdapat pada inti sel-sel tubuh.

Khomsan A. S. Harlinawati Y. (2008 : 4)  mengatakan asam urat

ialah terjadinya penumpukan kristal asam urat pada daerah persendian.

Dari pendapat di atas dapat disimpulkan asam urat merupakan

bagian metabolisme purin. Dalam keadaan normal dan jika tidak

berlangsung normal asam urat akan menumpuk dalam jaringan tubuh.

Akibatnya, terjadi penumpukan kristal asam urat pada daerah persendian

sehingga menimbulkan rasa sakit yang luar biasa.

Asam urat merupakan salah satu masalah kesehatan yang

berhubungan dengan persendian dan pergerakan. Oleh karenanya apabila

persendian terkena asam urat maka pergerakan menjadi terbatas, dan lama-

kelamaan bila dibiarkan akan menjadi tofi dimana terjadi penumpukan kristal-

kristal disekitar jaringan sehingga kalau dilihat dari luar seperti ada daging

yang menonjol terutama pada daerah persendian. hal ini biasanya terjadi pada

orang dewasa.

Kelebihan asam urat bisa disebabkan karena proses pemasukan

makanan yang banyak mengandung purin atau karena proses pengeluaran

purin lewat urin yang kurang.

Page 7: SAP Asam Urat

B. Penyebab Asam Urat

Kelainan metabolisme dalam tubuh yaitu reaksi peradangan jaringan

terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat yang

berhubungan dengan hiperurisemia (pengeluaran asam urat melalui urin yang

berlebihan). Beberapa faktor yang menyebabkan kadar asam urat tinggi

adalah:

1. Faktor keturunan

2. Penyakit Diabetes Melitus

3. Adanya gangguan ginjal dan hipertensi

4. Tingginya asupan makanan yang mengandung purin.

5. Berat badan yang berlebih (obesitas)

6. Jumlah alkohol yang dikonsumsi.

7. Penggunaan obat-obatan kimia yang bersifat diuretik/analgetik dalam

waktu lama.

C. Tanda dan Gejala Asam Urat

Kadar asam urat normal pada pria berkisar 3,5 - 7 mg/dL,

sedangkan pada wanita 2,6 - 6 mg/dL. Serangan  asam urat biasanya timbul

secara mendadak/akut, kebanyakan menyerang pada malam hari. Jika asam

urat menyerang, sendi-sendi yang terserang tampak merah, mengkilat,

bengkak, kulit diatasnya terasa panas disertai rasa nyeri yang sangat hebat,

dan persendian sulit digerakan. Serangan pertama asam urat pada umumnya

berupa serangan akut yang terjadi pada pangkal ibu jari kaki, dan seringkali

hanya satu sendi yang diserang. Namun, gejala-gejala tersebut dapat juga

terjadi pada sendi lain seperti pada tumit, lutut, siku dan lain-lain.

Asam urat yang berlebih kemudian akan terkumpul pada persendian

sehingga menyebabkan rasa nyeri atau bengkak. Kadang-kadang, kita pun

sering merasa nyeri atau pegal-pegal dan sejenisnya. Anda bisa memastikan

Page 8: SAP Asam Urat

apakah Anda terkena asam urat atau tidak dengan cara mengetahui gejala-

gejala asam urat. Adapun gejala-gejalanya, yaitu:

1. Kesemutan dan linu.

2. Nyeri terutama malam hari atau pagi hari saat bangun tidur.

3. Sendi yang terkena asam urat akan terlihat bengkak, kemerahan, panas,

dan nyeri luar biasa pada malam dan pagi.

4. Terasa nyeri pada sendi terjadi berulang-ulang kali.

5. Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, dengkul, tumit,

pergelangan tangan serta siku.

6. Pada kejadian kasus yang parah, persendian terasa sangat sakit saat akan

bergerak.

D. Penatalaksanaan Asam Urat

Perawatan yang dapat dilakukan berupa tindakan sewaktu terjadi

serangan, pengobatan dokter dan perawatan sendiri setelah memperoleh

diagnosa.

Bila anda mengalami serangan gout secara tiba-tiba, lakukan tindakan

darurat, berikut:

1. Istirahatkan sendi agar cepat sembuh. Beri kompres dingin (plastik berisi

es) beberapa jam sekali selama 15 samapai 20 menit pada sendi yang nyeri

untuk mengurangi nyeri akibat radang. Kalau perlu masukkan kaki yang

bengkak ke dalam ember berisi air es. Selimut atau kain lain yamg

menempel pada sendi yang nyeri, karena lokasi tersebut sedang dalam

keadaan yang sensitif.

2. Minum obat pereda sakit (analgesik biasa) untuk menghilangkan rasa

nyeri

3. Minum banyak air (lebih dari 3,5 liter atau 8-10 gelas sehari) untuk

membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh melalui urin.

Page 9: SAP Asam Urat

Tujuan : untuk mengakhiri serangan akut secepat mungkin, mencegah

serangan berulang, dan pencegahan komplikasi.

1. Pengobatan serangan akut dengan Colchicine 0,6 mg (pemberian oral),

Colchicine 1,0-3,0 mg (dalam NaCl intravena), phenilbutazone,

Indomethacin.

2. Sendi diistirahatkan (imobilisasi pasien)

3. Kompres dingin

4. Diet rendah purin

5. Terapi farmakologi (Analgesic  dan antipiretik)

6. Colchicines (oral/IV) tiap 8 jam sekali untuk mencegah fagositosis dari

Kristal asam urat oleh netrofil sampai nyeri berkurang.

7. Nonsteroid, obat-obatan anti inflamasi (NSAID) untuk nyeri dan

inflamasi.

8. Allopurinol untuk menekan atau mengontrol tingkat asam urat dan untuk

mencegah serangan.

9. Uricosuric (Probenecid dan Sulfinpyrazone) untuk meningkatkan ekskresi

asam urat dan menghambat akumulasi asam urat (jumlahnya dibatasi pada

pasien dengan gagal ginjal).

E. Pencegahan Asam Urat

1. Pembatasan purin : Hindari makanan yang mengandung purin yaitu :

Jeroan (jantung, hati, lidah ginjal, usus), Sarden, Kerang, Ikan herring,

Kacang-kacangan, Bayam, Udang, Daun melinjo.  Kalori sesuai kebutuhan

: Jumlah asupan kalori harus benar disesuaikan dengan kebutuhan tubuh

berdasarkan pada tinggi dan berat badan.

2. Penderita gangguan asam urat yang kelebihan berat badan, berat badannya

harus diturunkan dengan tetap memperhatikan jumlah konsumsi kalori.

Asupan kalori yang terlalu sedikit juga bisa meningkatkan kadar asam urat

karena adanya badan keton yang akan mengurangi pengeluaran asam urat

melalui urine.

Page 10: SAP Asam Urat

3. Tinggi karbohidrat : Karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan

ubi sangat baik dikonsumsi oleh penderita gangguan asam urat karena

akan meningkatkan pengeluaran asam urat melalui urine.

4. Rendah protein : Protein terutama yang berasal dari hewan dapat

meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Sumber makanan yang

mengandung protein hewani dalam jumlah yang tinggi, misalnya hati,

ginjal, otak, paru dan limpa.

5. Rendah lemak : Lemak dapat menghambat ekskresi asam urat melalui

urin. Makanan yang digoreng, bersantan, serta margarine dan mentega

sebaiknya dihindari. Konsumsi lemak sebaiknya sebanyak 15 persen dari

total kalori.

6. Tinggi cairan : Selain dari minuman, cairan bisa diperoleh melalui buah-

buahan segar yang mengandung banyak air. Buah-buahan yang disarankan

adalah semangka, melon, blewah, nanas, belimbing manis, dan jambu air.

Selain buah-buahan tersebut, buah-buahan yang lain juga boleh

dikonsumsi karena buah-buahan sangat sedikit mengandung purin. Buah-

buahan yang sebaiknya dihindari adalah alpukat dan durian, karena

keduanya mempunyai kandungan lemak yang tinggi.

7. Tanpa alkohol : Berdasarkan penelitian diketahui bahwa kadar asam urat

mereka yang mengonsumsi alkohol lebih tinggi dibandingkan mereka

yang tidak mengonsumsi alkohol. Hal ini adalah karena alkohol akan

meningkatkan asam laktat plasma. Asam laktat ini akan menghambat

pengeluaran asam urat dari tubuh.

8. Olahraga ringan

Olahraga yang teratur memperbaiki kondisi kekuatan dan kelenturan

sendi serta memperkecil risiko terjadinya kerusakan sendi akibat radang

sendi. Selain itu, olahraga memberi efek menghangatkan tubuh sehingga

mengurangi rasa sakit dan mencegah pengendapan asam urat pada ujung-

ujung tubuh yang dingin karena kurang pasokan darah. Jalan kaki,

bersepeda, dan joging bisa dijadikan alternatif olahraga untuk mengatasi

Page 11: SAP Asam Urat

rematik dan asam urat. Selain itu, olahraga yang cukup dan teratur

memperkuat sirkulasi darah dalam tubuh.

F. Makanan yang dianjurkan untuk penderita Asam Urat

1. Konsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti kentang,

yogurt, dan pisang

2. Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk, pepaya

dan strawberry

3. Contoh buah dan sayuran untuk mengobati penyakit asam urat: buah naga,

belimbing wuluh, jahe, labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai dan tomat

4. Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan

ubi

G. Makanan yang harus dihindari untuk penderita Asam Urat

1. Jeroan: ginjal, limpa, babat, usus, hati, paru dan otak.

2. Seafood: udang, cumi-cumi, sotong, kerang, remis, tiram, kepiting, ikan

teri, ikan sarden.

3. Ekstrak daging seperti abon dan dendeng.

4. Makanan yang sudah dikalengkan (contoh: kornet sapi, sarden).

5. Daging kambing, daging sapi, daging kuda.

6. Bebek, angsa dan kalkun.

7. Kacang-kacangan: kacang kedelai (termasuk tempe, tauco, oncom, susu

kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping.

8. Sayuran: kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur kuping, daun

singkong, daun pepaya, kangkung.

9. Keju, telur, krim, es krim, kaldu atau kuah daging yang kental.

10. Buah-buahan tertentu seperti durian, nanas dan air kelapa.

11. Makanan yang digoreng atau bersantan atau dimasak dengan

menggunakan margarin/mentega.

12. Makanan kaya protein dan lemak.

Page 12: SAP Asam Urat

H. Obat tradisional penyakit Asam Urat

1. SIRSAK, dimakan begitu saja atau dijuice, dimakan / diminum tiap hari.

2. DAUN SALAM, 7 lembar direbus dengan dua gelas air, sampai tinggal

1 gelas diminum pagi dan sore.

Page 13: SAP Asam Urat

EVALUASI

A. Kognitif

1. Jelaskan menurut anda apakah yang dimaksut dengan penyakit Asam

Urat?

Asam urat merupakan salah satu masalah kesehatan yang

berhubungan dengan persendian dan pergerakan. Akibatnya, terjadi

penumpukan kristal asam urat pada daerah persendian sehingga

menimbulkan rasa sakit yang luar biasa.

2. Jelaskan apa penyebab Asam Urat?

a. Faktor keturunan

b. Penyakit Diabetes Melitus

c. Adanya gangguan ginjal dan hipertensi

d. Tingginya asupan makanan yang mengandung purin.

e. Berat badan yang berlebih (obesitas)

f. Jumlah alkohol yang dikonsumsi.

g. Penggunaan obat-obatan kimia yang bersifat diuretik/analgetik dalam

waktu lama.

3. Jelaskan apa tanda dan gejala Asam Urat?

Asam urat yang berlebih kemudian akan terkumpul pada

persendian sehingga menyebabkan rasa nyeri atau bengkak. Kadang-

kadang, kita pun sering merasa nyeri atau pegal-pegal dan sejenisnya.

Anda bisa memastikan apakah Anda terkena asam urat atau tidak dengan

cara mengetahui gejala-gejala asam urat. Adapun gejala-gejalanya, yaitu:

a. Kesemutan dan linu.

b. Nyeri terutama malam hari atau pagi hari saat bangun tidur.

c. Sendi yang terkena asam urat akan terlihat bengkak, kemerahan,

panas, dan nyeri luar biasa pada malam dan pagi.

d. Terasa nyeri pada sendi terjadi berulang-ulang kali.

Page 14: SAP Asam Urat

e. Yang diserang biasanya sendi jari kaki, jari tangan, dengkul, tumit,

pergelangan tangan serta siku.

f. Pada kejadian kasus yang parah, persendian terasa sangat sakit saat

akan bergerak.

4. Apa penanganan jika terserang penyakit Asam Urat secara tiba-tiba?

a. Istirahatkan sendi agar cepat sembuh. Beri kompres dingin (plastik

berisi es) beberapa jam sekali selama 15 samapai 20 menit pada sendi

yang nyeri untuk mengurangi nyeri akibat radang. Kalau perlu

masukkan kaki yang bengkak ke dalam ember berisi air es. Selimut

atau kain lain yamg menempel pada sendi yang nyeri, karena lokasi

tersebut sedang dalam keadaan yang sensitif.

b. Minum obat pereda sakit (analgesik biasa) untuk menghilangkan rasa

nyeri

c. Minum banyak air (lebih dari 3,5 liter atau 8-10 gelas sehari) untuk

membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh melalui urin.

5. Bagaimana cara pencegahan penyakit Asam Urat?

a. Pembatasan purin : Hindari makanan yang mengandung purin yaitu :

Jeroan (jantung, hati, lidah ginjal, usus), Sarden, Kerang, Ikan herring,

Kacang-kacangan, Bayam, Udang, Daun melinjo.

b. Penderita gangguan asam urat yang kelebihan berat badan, berat

badannya harus diturunkan dengan tetap memperhatikan jumlah

konsumsi kalori.

c. Tinggi karbohidrat : Karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti

dan ubi sangat baik dikonsumsi oleh penderita gangguan asam urat

karena akan meningkatkan pengeluaran asam urat melalui urine.

d. Rendah protein : Sumber makanan yang mengandung protein hewani

dalam jumlah yang tinggi, misalnya hati, ginjal, otak, paru dan limpa.

e. Rendah lemak

f. Bnyak minum air putih an buah-buaha yang banyak mengandung

banyak air.

g. Tidak makan atau minum yang mengandung alkohol.

Page 15: SAP Asam Urat

h. Olahraga ringan secara teratur.

6. Berdasarkan yang dijelaskan tadi apa makanan yang dianjurkan untuk

penderita Asam Urat?

a. Konsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti

kentang, yogurt, dan pisang

b. Konsumsi buah yang banyak mengandung vitamin C, seperti jeruk,

pepaya dan strawberry

c. Contoh buah dan sayuran untuk mengobati penyakit asam urat: buah

naga, belimbing wuluh, jahe, labu kuning, sawi hijau, sawi putih, serai

dan tomat

d. Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti

dan ubi

7. Apa sajakah makanan yang harus dihindari untuk penderita Asam Urat?

a. Jeroan: ginjal, limpa, babat, usus, hati, paru dan otak.

b. Seafood: udang, cumi-cumi, sotong, kerang, remis, tiram, kepiting,

ikan teri, ikan sarden.

c. Ekstrak daging seperti abon dan dendeng.

d. Makanan yang sudah dikalengkan (contoh: kornet sapi, sarden).

e. Daging kambing, daging sapi, daging kuda.

f. Bebek, angsa dan kalkun.

g. Kacang-kacangan: kacang kedelai (termasuk tempe, tauco, oncom,

susu kedelai), kacang tanah, kacang hijau, tauge, melinjo, emping.

h. Sayuran: kembang kol, bayam, asparagus, buncis, jamur kuping, daun

singkong, daun pepaya, kangkung.

i. Keju, telur, krim, es krim, kaldu atau kuah daging yang kental.

j. Buah-buahan tertentu seperti durian, nanas dan air kelapa.

k. Makanan yang digoreng atau bersantan atau dimasak dengan

menggunakan margarin/mentega.

l. Makanan kaya protein dan lemak.

8. Apa saja obat tradisional untuk penderita Asam Urat?

a. SIRSAK, dimakan begitu saja atau dijuice, dimakan / diminum tiap

Page 16: SAP Asam Urat

hari.

b. DAUN SALAM, 7 lembar direbus dengan dua gelas air, sampai

tinggal 1 gelas diminum pagi dan sore.

B. Afektif

Petunjuk :

Bacalah dengan seksama pernyataan dibawah ini sebelum mengisi kuesioner.

Berilah tanda silang ( X ) pada kolom yang telah disediakan dengan kriteria

sebagai berikut :

SS = Sangat Setuju

S = Setuju

TS = Tidak Setuju

STS = Sangat Tidak Setuju

No

.

Pernyataan SS S TS STS

1. Pendidikan kesehatan mengenai penyakit

asam urat perlu diadakan.

2. Agar saya mengetahui normal atau tidaknya

saya akan rutin memeriksakan asam urat.

3. Saya akan menjaga pola makan agar asam

urat normal.

4. Saya tidak akan mengkonsumsi melinjo

ataupun olahannya.

5. Saya akan segera periksa jika terasa pegal-

pegal.

6. Akan menjaga pola makan keluarga meskipun

tidak terkena asam urat.

C. Psikomotor

Page 17: SAP Asam Urat

Observasi dan penyuluhan didesa Kepajen Delanggu diberiakan kepada

seluruh warga baik remaja, dewasa, maupun lansia dan terutama yang

menderita asam urat. Setelah beberapa bulan penulis meninjau kembali

perkembangan warga dan terutama warga yang menderita asam urat.