sap 1.doc

12
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) 1. Pokok Bahasan : Perawatan Ibu Hamil 2. Sub Pokok Bahasan : Gizi Pada Ibu Hamil 3. Sasaran : Ny A 4. Hari/tanggal : Rabu, 6 Mei 2015 5. Waktu : Pukul 09.00 6. Tempat : Poli Kebidanan Puskesmas 1 Sokaraja 7. Penyuluh : Ika Septiani Isti Nurhalimah 8. Tujuan : a. Tujuan Instruksional Umum Setelah Ny A mengikuti kegiatan penyuluhan selama 20 menit diharapkan mampu mengetahui tentang Gizi pada ibu hamil. b. Tujuan Instruksional Khusus Setelah dilakukan penyuluhan, Ny A dapat: Memahami dan mampu menjelaskan pengerian nutrisi ibu hamil Memahami dan mampu menjelaskan manfaat nutrisi pada ibu hamil Memahami dan mampu menjelaskan tanda dan gejala gizi yang cukup pada ibu hamil Memahami dan mampu menjelaskan dampak kekurangan gizi pada ibu hamil Memahami menu seimbang untuk ibu hamil 9. Metode dan Media a. Metode - Diskusi - Tanya jawab b. Media - leafleat

Upload: kiki-agustiiana

Post on 11-Jan-2016

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SAP 1.doc

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

1. Pokok Bahasan : Perawatan Ibu Hamil2. Sub Pokok Bahasan : Gizi Pada Ibu Hamil3. Sasaran : Ny A4. Hari/tanggal : Rabu, 6 Mei 20155. Waktu : Pukul 09.006. Tempat : Poli Kebidanan Puskesmas 1 Sokaraja7. Penyuluh : Ika Septiani

Isti Nurhalimah

8. Tujuan :a. Tujuan Instruksional Umum

Setelah Ny A mengikuti kegiatan penyuluhan selama 20 menit diharapkan mampu mengetahui tentang Gizi pada ibu hamil.

b. Tujuan Instruksional KhususSetelah dilakukan penyuluhan, Ny A dapat:

Memahami dan mampu menjelaskan pengerian nutrisi ibu hamil

Memahami dan mampu menjelaskan manfaat nutrisi pada ibu hamil

Memahami dan mampu menjelaskan tanda dan gejala gizi yang cukup pada ibu hamil

Memahami dan mampu menjelaskan dampak kekurangan gizi pada ibu hamil

Memahami menu seimbang untuk ibu hamil9. Metode dan Media

a. Metode - Diskusi

- Tanya jawabb. Media

- leafleat10. Kegiatan

No Tahap / Waktu Kegiatan Penyuluh Respon Peserta 1 Pendahuluan

(5 menit) Mengucapkan salam Memperkenalkan diri Menjelaskan maksud

dan tujuan penyuluhan Menjelaskan metode

dan media yang akan

Menjawab salam Peserta

mengetahui nama penyuluh

Peserta memahami

Page 2: SAP 1.doc

digunakan dalam penyuluhan

maksud dan tujuan penyuluhan

Peserta mengetahui metode dan media yang akan digunakan dalam penyuluhan

2 Penyajian (10 menit)

Menjelaskan pengertian nutrisi ibu hamil

Menjelaskan manfaat nutrisi pada ibu hamil

Menjelaskan tanda dan gejala gizi yang cukup pada ibu hamil

Menjelaskan dampak kekurangan gizi pada ibu hamil

Menjelaskan menu seimbang pada ibu hamil

Tanya jawab

Peserta mendengarkan penjelasan penyuluh dengan seksama

Peserta bertanya tentang hal yang belum jelas dengan kooperatif

4 Penutup (5menit) Menutup acara penyuluhan Memberikan salam

Peserta menjawab salam

11. Materi Terlampir

12. Evaluasi1. Apa pengertian nutrisi ibu hamil2. Apa saja manfaat nutrisi pada ibu hamil3. Tanda dan gejala gizi yang cukup pada ibu hamil4. Dampak kekurangan gizi pada ibu hamil5. Menu seimbang pada ibu hamil

13. Daftar Pustakahttp://bidanku.com/gizi-dan-ibu-hamilhttp://www.seputarduniawanita.com/2013/11/dampak-kekurangan-gizi-pada-ibu-hamil.html

Page 3: SAP 1.doc

http://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/akibat-jika-ibu-hamil-kurang-gizi.html

Purwokerto, 5 Mei 2015

Mengetahui

CI Penyuluh

Nanang Kosim, AMK …………

NIP NIM.

Page 4: SAP 1.doc

LAMPIRAN

1. Pengertian Nutrisi Ibu Hamil

Nutrisi ibu hamil adalah zat-zat yang dibutuhkan ibu hamil untuh

memenuhi kebutuhan ibu dan janin yang berfungsi sebagai pertumbuhan

dan perkembangan pada ibu dan janin.

2. Manfaat Nutrisi Pada Ibu Hamil

Dalam mengonsumsi makanan, ibu hamil harus memperhatikan nutrisi

serta kandungan gizi dari makanan yang dikonsumsi, baik bagi dirinya

maupun bagi janin yang ada di dalam kandungannya.

Makanan yang dikonsumsi pun harus jelas kandungan nutrisi dan gizi nya,

karena nutrisi pada makanan sangat mempengaruhi kondisi ibu hamil.

Adapun manfaat nutrisi untuk ibu hamil adalah :

a. Sumber energi bagi ibu dan janin

b. Membantu pertumbuhan, perkembangan jaringan dan organ

c. Melindungi ibu terhadap infeksi dan penyakit

d. Membantu memfungsikan semua sistem secara memadai termasuk

pada janin

e. Mempertahnkan kesehatan dan kekuatan badan ibu

f. Mempercepat kesembuhan luka-luka setelah persalinan

g. Sebagai cadangan masa laktasi

3. Tanda Dan Gejala Gizi Yang Cukup Pada Ibu Hamil

Menurut Nadesul, 2004 untuk melihat apakah seorang ibu hamil gizi nya

tercukupi atau tidak dapat dilihat beberapa tanda-tanda diantaranya :

a. Berat badan normal sesuai tinggi dan bentuk tubuh.

b. Postur tegak, tungkai dan lengan lurus.

c. Pencernaan nafsu makan baik.

Page 5: SAP 1.doc

d. Jantung detak dan irama normal, tekanan darah normal sesuai dengan

usia.

e. Otot kenyal, kuat, sedikit lemak dibawah kulit.

f. Syaraf perhatian baik, tidak mudah tersinggung, refleks normal serta

mental stabil.

g. Vitalitas umum, ketahanan baik, energik, cukup tidur dan penuh

semangat.

h. Tungkai kaki  tidak bengkak, normal.

i. Keadaan umum Responsive dan gesit.

j. Rambut mengkilat, kuat, tidak mudah rontok, kulit kepala normal.

k. Kulit licin, lembab dan segar.

l. Muka dan leher warna sama, licin, tampak sehat, segar.

m. Bibir licin, lembab, tidak pucat, tidak bengkak.

n. Mulut tidak ada luka, selaput merah.

o. Gusi merah normal, tidak ada pendarahan.

p. Lidah merah normal, licin tidak ada luka.

q. Gigi tidak berlubang, tidak nyeri, mengkilat, bersih, tidak ada

pendarahan, lurus dagu normal.

r. Mata bersinar, bersih, konjungtiva tidak pucat, tidak ada pendarahan.

s. Kelenjar tidak ada pendarahan dan pembesaran.

t. Kuku keras dan kemerahan.

4. Dampak Kekurangan Gizi Pada Ibu Hamil

Apabila gizi serta nutrisi tidak atau kurang terpenuhi selama masa

kehamilan, maka akan mengakibatkan beberapa dampak yang nantinya

akan terjadi baik itu terhadap ibu itu sendiri atau dampak terhadap

janinnya. Dampak yang dapat ditimbulkan yaitu:

1. Terhadap Ibu

a) Anemia gizi besi

Kekurangan zat besi banyak terdapat di Indonesia sehingga ibu

hamil di anjurkan agar mengkonsumsi tambahan zat besi atau

makan yang mengandung zat besi seperti hati ayam dan lain-lain.

b) Kenaikan berat badan yang rendah selama hamil

Page 6: SAP 1.doc

Di negara maju rata-rata kenaikan berat badan selama hamil 12-

14 kg. Bila ibu hamil kurang gizi kenaikan berat badan hanya 7-8

kg yang bisa berakibat melahirkan bayi BBLR. Tetapi,

bedasarkan perkembangan terkini juga disampaikan bahwa

ternyata penambahan berat badan selama kehamilan tidak terlalu

mempengaruhi berat badan janin, karena ada kalanya ibu yang

penambahan berat badannya cukup ternyata berat badan janinnya

masih berkurang dan ada juga ibu yang penambahan berat

badannya kurang selama kehamilan tetapi janinnya sesuai.

c) Ngidam dan mual muntah selama kehamilan (hiperemisis

garvidarum)

Hipermisis Garvidarum meruupakan komplikasi dari kehamilan

yang menyebabkan mual dan muntah yang terjadi secara terus

menerus sehingga menggangu kehidupan sehari-hari dan

menimbulkan kekurangan cairan, Ini juga bisa menyebabkan ibu

pingsan dan lemah sehingga memerlukan penangan yang khusus.

Namun, biasanya emisis hanya terjadi pada awal-awal kehamilan

saat kebutuhan gizi janin belum terlalau besar.

2. Terhadap Persalinan

Pengaruh gizi kurang terhadap persalinan dapat mengakibatkan

proses persalian sulit dan lama, persalinan sebelum waktunya,

perdarahan setelah persalinan serta persalinan dengan operasi

cenderung meningkat.

3. Terhadap Janin

Kekurangan gizi selama masa kehamilan dapat mempengaruhi

proses pertumbuhan janin dan dapat menimbulkan keguguran,

abortus, bayi lahir mati, kematian neonatal, cacat bawaan, anemia

pada bayi, serta berat badan bayi lahir rendah

5. Menu Seimbang Untuk Ibu Hamil

Menurut Saptawati Bardoson, tidak banyak perbedaan menu

sebelum dan setelah hamil. Jadi seharusnya tidak ada kesulitan berarti

Page 7: SAP 1.doc

dalam pengaturan menu makanan selama hamil. Berikut bahan makanan

yang dianjurkan dalam sehari:

Bahan

Makanan

Porsi Hidangan

Sehari

Jenis Hidangan

Nasi 5+1 porsi Makan pagi: nasi 1,5 porsi (150 gr)

dengan ikan/daging 1 potong sedang

(40 gr), tempe 2 potong sedang (50 gr),

sayur 1 mangkuk dan buah 1 potong

sedang.

Makan selingan: susu 1 gelas dan

buah 1 potong sedang

Makan siang: nasi 3 porsi (300 gr),

dengan lauk, sayur dan buah sama

dengan pagi.

Selingan: susu 1 gelas dan buah 1

potong sedang

Makan malam: nasi 2,5 porsi (250 gr)

degan lauk, sayur dan buah sama

dengan pagi/siang

Selingan: susu 1 gelas

Sayuran 3 mangkuk

Buah 4 potong

Tempe 3 potong

Daging 3 potong

Susu 2 gelas

Minyak 5 sendok teh

Gula 2 sendok makan

Variasikan menu tersebut dengan bahan makanan penggantinya

seperti sebagai berikut:

a. Porsi nasi 9100 gr) dapat ditukar dengan: roti 3 potong sedang (70 gr),

kentang 2 biji sedang (210 gr), kue kering 5 buah besar (50 gr), mi

basah 2 gelas (200 gr), singkong 1 potong besar (210 gr), jagung biji 1

piring (125 gr), talas 1 potong besar (125 gr), ubi 1 biji sedang ( 135

gr).

b. 1 potong sedang ikan (40 gr) dapat ditukar dengan: 1 potong kecil ikan

asin (15 gr), 1 sendok makan teri kering (20gr), 1 potong sedang ayam

Page 8: SAP 1.doc

tanpa kulit (40gr), 1 buah sedang hati ayam (30 gr), 1 butir telur ayam

negeri (55 gr), 1 potong daging sapi (35 gr), 10 biji bakso sedang (170

gr) dan lainnya.

c. 1 mangkuk (100 gr) sayuran, diantaranya buncis, kol, kangkung,

kacang panjang, wortel, labu siam, sawi, terong dan lainnya.

d. 1 potong buah, seperti 1 potong besar papaya (110 gr), 1 buah pisang

(50 gr), 2 buah jeruk manis (110 gr), 1 potong besar melon (190 gr), 1

potong besar semangka (180 gr) dan lainnya.

e. 2 potong sedang tempe (50 gr) dapat ditukar dengan tahu 1 potong

besar (110 gr), 2 potong oncom kecil (40 gr), 2 sendok makan kacang

hijau (20 gr), 2,5 sendok makan kacang kedelai (25 gr), 2 sendok

makan kacang merah segar (20 gr), dan lainnya.

f. 1 gelas susu sapi (200 cc) dapat ditukar dengan 4 sendok makan susu

skim (20 gr), 2/3 gelas yoghurt nonfat (120 gr), 1 potong kecil keju (35

gr), dan lainnya.

g. Minyak kelapa 1 sendok the (5 gr) dapat ditukar dengan avokad ½

buah besar (60 gr), 1 potong kecil kelapa (15 gr), 2,5 sendok makan

kelapa parut (15 gr), 1/3 gelas santan (40 gr) dan lainnya.

h. Gula pasir 1 sendok makan (13 gr) dapat ditukar dengan 1 sendok

makan madu (15 gr).

No. Kelompok bahan makanan Porsi

1 Roti, sereal, nasi, mie 6 piring/porsi

2 Sayuran 3 mangkuk

3 Buah 4 potong

4 Susu, yoghurt, keju 2 gelas

5 Daging, ayam, ikan, telur, kacang-

kacangan

3 potong

6 Lemak, minyak 5 sendok the

7 Gula 2 sendok makan