saida simanjuntak,skp, marsmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik)...

33
SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARS PITSELNAS KARS 5-7 AGUSTUS 2019

Upload: others

Post on 24-Jan-2020

16 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSPITSELNAS KARS 5-7 AGUSTUS 2019

Page 2: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

Tim Pelayanan Neonatal1. Dr. Rita Sekar Sari,SKp, SpKV,MHSM

2. dr. Tini Sekarwati, MM3. Dr. Widaningsih, SKp, M.Kep

4. dr. Mary S. Maryam, MHA,PhD5. Saida Simanjuntak, SKp,MARS

6. dr. Henry Boyke Sitompul, SpB, FICS7. Dr.dr. Rinawati, SpA(K)

8. dr. Azhary,SpA

12 April 2018

Page 3: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

GAMBARAN UMUM

Konsep pelayanan neonatus di Indonesia dibagi menjadi 3 tingkat:

1. Tingkat I: fokus pada upaya memberikan pertolongan persalinan normal, melakukan perawatan neonatal esensial pada bayi sehat, identifikasi tanda bahaya pada neonatus, serta melakukan resusitasi, stabilisasi, dan transpor bayi baru lahir yang tidak bugar atau sakit untuk dirujuk ke fasilitas kesehatan sekunder atau tersier sesuai wilayahnya

2. Tingkat II: mencakup pelayanan neonatus tingkat I ditambah dengan layanan nenatus dengan batasan berat lahir < 2000 gram dan usia kehamilan <36 minggu serta dapat melaksanakan tunjangan ventilasi non-invasif.

3. Tingkat III: mencakup layanan yang meliputi kompetensi subspesialistik/konsultan neonatologi, dan dokter subspesialis/ lain tidak terbatas.

Page 4: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

• Pada tingkat III : diharapkan mampu memberikan layanan neonatus tingkat II, ditambah dengan layanan neonatus dengan batasan berat lahir >1000 gram dan usia kehamilan >28 minggu, dapat melaksanakan tunjangan ventilasi invasif ventilator konvensional, high frequency ventilator, high frequency oscillator), dan dapat melaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan pelayanan prosedur kardiotorasis kompleks dengan atau tanpa tindakan bypass kardiopulmonal dan/ atau dengan ECMO.

12 April 2018

Page 5: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

5

STANDAR SURFOK PELAYANAN NEONATAL

Standar dan elemen penilaian yang digunakan

dalam surfok adalah standar dan elemen penilaian

yang ada dalam SNARS Edisi 1.1 (338 Standar dan

1353 EP).

Instrumen surfok terdiri dari 3 berkas yaitu:

1.Berkas A (skrining),

2.Berkas B (skenario telusur)

3.Berkas C (instrumen penilaian).

Page 6: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

SKENARIO SURVEI TERFOKUS PELAYANAN NEONATAL

1. ORGANISASI (PENGORGANISASIAN, IZIN, KEPALA / PENANGGUNG JAWAB & UTW, MANAJEMEN KONTRAK, PENGADAAN DAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA)

2. KETENAGAAN (KREDENSIAL, DIKLAT, EVALUASI KINERJA)

3. FASILITAS ( RUANGAN DAN TT )

4. PERALATAN : (KALIBRASI ,PEMELIHARAAN )

5. LINGKUNGAN ,LIMBAH ( LIMBAH B3, IPAL, K3, MFK )

6. PELAYANAN KEFARMASIAN DAN PENGGUNAAN OBAT (PKPO)

7.MUTU,RISIKO & KESELAMATAN PASIEN :INDIKATOR MUTU,

DATA,SKP,PPI

8. EDUKASI DAN PERSETUJUAN (PRIVASI, HPK

9. PELAYANAN DAN ASUHAN PASIEN: PENDAFTARAN, SKRINING,

ASUHAN PASIEN, INTEGRASI ASUHAN/PELAYANAN

10.PENDOKUMENTASIAN ; ADMINISTRASI , REKAM MEDIK

12 April 2018

Page 7: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

7

SURFOK

PELAYANAN NEONATAL: 162 EP

STDR JUMLAH EP

ARK 11

AP

PAB

28

11

PAP 24

SKP 16

PPI 2

HPK 9

STDR JUMLAH EP

TKRS 16

KKS

PMKP

12

2

MFK 16

PKPO 4

MIRM

MKE

5

6

hiperlink

Page 8: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

CONTOH INSTRUMEN SURFOK PELAYANAN NEONATAL

Page 9: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

DIREKTUR /DIREKSI RSStandar TKRS 3.1 : Direktur Rumah Sakit dan para kepala bidang/divisi di Rumah Sakit mengidentifikasi dan

merencanakan jenis pelayanan klinis yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pasien yang dilayani Rumah Sakit tersebut.

Elemen Penilaian TKRS 3.1 Telusur Tambahan / kekhususan surfok Skor

1.Ada penetapan jenis pelayanan yang diberikan di RS sesuai dengan misi Rumah Sakit. (R)

R Regulasi tentang penetapan jenis pelayanan RS sesuai dengan misiRS

Sesuai regulasi rumah sakit tentang penetapan jenis pelayanan RS sesuai dengan misi RS

10

-

0

TL

-

TT

2.Ada penetapan kualifikasi kepala unit pelayanan termasuk koordinator pelayanan baik untuk unit pelayanan diagnostik, therapeutik maupun rehabilitatif. (R)

R Regulasi tentang penetapan kualifikasi kepala unit pelayanan dan kepala departemen (koordinator)

Catatan : regulasi bisa tertulis di pedoman pengorganisasian unit pelayanan/departemen pelayanan

Sesuai regulasi rumah

sakittentang penetapan

kualifikasi kepala unit

pelayanan dan kepala

departemen (koordinator)

10

5

0

TL

TS

TT

Page 10: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

Standar HPK 5.1Rumah sakit menetapkan regulasi pelaksanaan persetujuan khusus (informed consent) oleh DPJP dan dapat dibantu oleh staf yang terlatih dengan bahasa yang dapat dimengerti sesuai peraturan perundang-undangan.

Elemen Penilaian HPK 5.1 Telusur Telusur surfok Skor

2.DPJP menjelaskan

informasi tindakan yang akan

diambil dan bila perlu dapat

dibantu staf terlatih. (D,W)

D

W

Bukti pemberian informasi

tindakan kedokteran yang

akan dilakukan baik secara

lisan maupun tertulis

• DPJP

• Pasien/keluarga

Bukti pemberian informasi

tindakan kedokteran yang

akan dilakukan baik secara

lisan maupun tertulis oleh

DPJP

di pelayanan Neonatal

10

5

0

TL

TS

TT

Page 11: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

Standar ARK 2.1Saat admisi, pasien dan keluarga pasien dijelaskan tentang rencana asuhan, hasil yang diharapkan dari asuhan, dan perkiraan biayanya.

Elemen Penilaian ARK 2.1 Telusur Telusur surfok Skor

1. Penjelasan termasuk rencana

asuhan didokumentasikan. (D,W)

D

W

1) Bukti dalam rekam medis tentang

pelaksanaan penjelasan

termasuk rencana asuhan saat

admisi

2) Form general consent

Staf Admisi

• Staf medis

• Staf keperawatan

• Pasien/keluarga

Bukti Penjelasan dalam RM ttg

masuk pelayanan Neonatal dan

General consent waktu admisi

Tekait pelayanan neonatal

10

5

0

TL

TS

TT

2.Penjelasan termasuk hasil asuhan

yang diharapkan dan

didokumentasikan. (D,W)

D Bukti dalam rekam medis tentang hasil asuhan yang diharapkan dijelaskan oleh dokter yang memutuskan untuk rawat inap. Perhatikan keterkaitan horizontal (Perencanaan Pemulangan Pasien/Discharge planning)

Bukti dalam rekam medis tentang

penjelasan termasuk hasil asuhan

yang diharapkan di pelayanan

Neonatal.

10

5

0

TL

TS

TT

Page 12: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

SASARAN 5: DIKURANGINYA RISIKO INFEKSI TERKAIT PELAYANAN KESEHATANStandar SKP 5Rumah sakit menetapkan regulasi untuk menggunakan dan melaksanakan “evidence-based hand hygiene gusesuai dengan pedoman. (lihat juga PPI 9)

Elemen Penilaian SKP 5 Telusur Telusur surfok Skor

2.Rumah sakit melaksanakan program kebersihan tangan (hand hygiene) di seluruh rumah sakit sesuai regulasi (D,W)

3 Staf rumah sakit dapat melakukan cuci tangan sesuai dengan prosedur. (lihat juga PPI 9 EP 3). (W,O,S)

D

W

O

W

S

Bukti pelaksanaan program kebersihan tangan (hand hygiene)di seluruh rumah sakit

• Staff rs• Staff rs

Lihat pelaksanaan cuci tangan di seluruh rumah sakit

Staff rs

Peragaan cuci tangan

Bukti pelaksanakan program kebersihan tangan (hand hygiene) di pelayanan Neonatal

Lihat pelaksanakan program kebersihan tangan (hand hygiene) di Pelayanan Neonatal

Di unit pelayanan neonatal

Di unit pelayanan neonatal

1050

TLTSTT

Page 13: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

No. TELUSUR STANDAR EP R D O W S Ket

I. ORGANISASI (PENGORGANISASIAN, IZIN, KEPALA / PENANGGUNG JAWAB & UTW, MANAJEMEN KONTRAK, PENGADAAN DAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA)

1 Ada penetapan jenis pelayanan yang diberikan di RS sesuai dengan misi Rumah Saki

TKRS 3.1 EP 1 + .

2 Ada penetapan struktur organisasi rumah sakit sampai dengan unit pelayananNeonatal.

TKRS 8 EP 1 + .

3 Ada regulasi tentang persyaratan jabatan, uraian tugas, tanggung jawab dan wewenang untuk setiap kepala unit pelayanan neonatal dan termasuk bila ada koordinator pelayanan, yang tertuang didalam pedoman pengorganisasian unit pelayanan neonatal.

TKRS 9 EP 1 + .

4 Setiap Kepala unit pelayanan neonatal dan koordinator pelayana telah sesuai dengan persyaratan jabatan yang ditetapkan.

TKRS 9 EP 2 + + .

5 Dalam orientasi, diberikan materi tentang Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien serta Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

TKRS 9 EP 6 + + .

7 AGUSTUS 2019

Page 14: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TAMBAHAN /KEKHUSUSAN SURFOK

1.TKRS 3.1 EP1,

Ada penetapan jenis pelayanan

yang diberikan di rs sesuai misi RS

(R)

R.Sesuai regulasi rumah sakit menetapkan

jenis pelayanan neonatal sesuai dengan

misi RS

2.TKRS 8 EP1,

Ada penetapan struktur organisasi rumah

sakit sampai dengan unit pelayanan

Neonatal (R).

R.Sesuai regulasi rumah sakit tentang

penetapan organisasi yang bertanggung

jawab terhadap upaya peningkatan mutu

dan keselamatan pasien termasuk budaya

keselamatan di rumah sakit

Page 15: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

II. KETENAGAAN ( KREDENSIAL, DIKLAT, EVALUASI KINERJA)

16 Pengetahuan staf pelayanan neonatal ditesdan disimulasikan sesuai peran merekadalam setiap program manajamen fasilitas. Kegiatan pelatihan dan hasil pelatihansetiap staf didokumentasikan.

MFK 11 EP 4 + + .

17 Staf unit pelayanan neonatal diberi pelatihan untuk menjalankan peralatan medis sesuai uraian tugasnya dan dilakukan tes secara berkala.

MFK 11.2 EP 1 + + + .

18 Staf pelanan neonatal rumah sakit diberi pendidikan dan pelatihan berkelanjutan di dalam dan di luar rumah sakit yang relevan untuk meningkatkan kemampuannya.

KKS 8: EP 3 + + .

19 Ada bukti pemberian kewenangan klinis berdasarkan rekomendasi kewenangan klinis dari Komite Medis.

KKS 10: EP 2 + + .

20 Ada bukti pelaksanaan pemberian kewenangan tambahan setelah melakukan verifikasi dari sumber yang mengeluarkan kredensial.

KKS 10: EP 3 + + .

12 April 2018

Page 16: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

18.KKS 8 EP 3,

Staf pelayanan neonatal RS diberi

pendidikan dan pelatihan berkelanjutan di

dalam dan di luar rumah sakit yang relevan

untuk meningkatkan kemampuannya. (D,

W)

D.Bukti pelatihan staf di Pelayanan Neonatal.

W.Terkait pelanan neonatal

Page 17: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

III. FASILITAS ( RUANGAN DAN TT )

27 Rumah sakit telah melakukan pemeriksaan fasilitas secara berkala, membuat rencana perbaikan dan telah melaksanakan perbaikan.

MFK 4 EP 5 + + +

28 Rumah sakit telah menyediakan fasilitas yang aman sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

MFK 4 EP 7 + +

29 Sistem dan peralatan pemadam kebakaran diperiksa, diujicoba dan dipelihara sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan didokumentasikan

MFK 7.1 EP 4 + +

30 Listrik tersedia 24 jam setiap hari, 7 hari dalam seminggu.

MFK 9.2 EP 3 + +

31 Rumah sakit telah melakukan monitoring mutu air sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan terdokumentasi

MFK 9.3 EP 2 + +

12 April 2018

Page 18: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

27. MFK 4 EP5,

Rumah sakit telah melakukan

pemeriksaan fasilitas secara berkala,

membuat rencana perbaikan dan telah

melaksanakan perbaikan. (D,O,W)

D. Bukti pemeriksaan fasilitas:Bukti form ceklis,Bukti pelaksanaan pemeriksaanUntuk di Pelayanan Neonatal.

O.Terkait pelayanan neonatal

W.Terkait pelayanan neonatal

28.MFK 4 EP 7,

Rumah sakit telah menyediakan fasilitas

yang aman sesuai dengan peraturan

perundang-undangan. (D,W)

D. Lihat bangunan dan fasilitas RS yang berisiko terhadap keselamatan dan keamanan di pelayanan Neonatal.

W.Terkait pelayanan neonatal

Page 19: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

IV.PERALATAN : (KALIBRASI ,PEMELIHARAAN )

32 Ada bukti peralatan medis diperiksa teratur MFK 8 EP 3 + + + .

33 Peralatan medis diuji fungsi sejak baru dan sesuai umur, penggunaan dan rekomendasi pabrik

MFK 8 EP 4 + + .

34 Ada program pemeliharaan preventiftermasuk kalibrasi

MFK 8 EP 5 + + + .

12 April 2018

V. LINGKUNGAN ,LIMBAH ( LIMBAH B3, IPAL, K3, MFK )

35 Rumah sakit mempunyai daftar B3 dan limbahnya lengkap dan terbaru sesuai kategori WHO dan peraturan perundang-undangan meliputi jenis, lokasi, dan jumlah dari semua bahan berbahaya dan beracun dan limbahnya.

MFK 5 EP 2 + + + .

36 Ada laporan dan analisis tentang tumpahan, paparan/pajanan (exposure) dan insiden lainnya.

MFK 5 EP 6 + + .

Page 20: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

35. MFK 5 EP 2,Rumah sakit mempunyai daftar B3 dan limbahnya lengkap dan terbaru sesuai kategori WHO dan peraturan perundang-undangan meliputi jenis, lokasi, dan jumlah dari semua bahan berbahaya dan beracun dan limbahnya. (D, O, W)

D. Bukti berupa daftar B3 dan limbahnya terkini meliputi jenis, lokasi, dan jumlahnya di Pelayanan Neonatal.O.Unit pelayanan neonatal

W.Terkait pelayanan neonatal

Page 21: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

32. MFK 8 EP 3,Ada bukti peralatan medis diperiksa teratur. (D, O, W)

D. Bukti ceklis dan hasil pemeriksaan peralatan medis di Pelayanan Neonatal.

O.Terkait pelayanan neonatal

W.Terkait pelayanan neonatal

33.MFK 8 EP 4,

Peralatan medis diuji fungsi sejak baru dan

sesuai umur, penggunaan dan rekomendasi

pabrik . (D,W)

D.Bukti pelaksanaan dan hasil uji fungsi

peralatan medis baru dan sesuai umur,

penggunaan dan rekomendasi pabrik di

Pelayanan Neonatal.

W.Terkait pelayanan neonatal

Terkait pelayanan neonatal

Page 22: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

VI.PELAYANAN KEFARMASIAN DAN PENGGUNAAN OBAT (PKPO)

37 Ada bukti persediaan obat emergensi lengkap dan siap pakait

PKPO 3.4 EP 2 + + + .

38 Ada bukti pelaksanaan supervisi terhadap penyimpanan obat emergensi dan segera diganti apabila dipakai, kadaluwarsa, atau rusak

PKPO 3.4 EP 3 + + + .

39 Ada bukti pelaksanaan verifikasi sebelum

obat diserahkan kepada pasien.

PKPO 6.1 EP 2 + + + .

40 Ada bukti pelaksanaan double check

untuk obat yang harus diwaspadai (high

alert).

PKPO 6.1 EP 3 + + + + .

12 April 2018

Page 23: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

37.PKPO 3.4 EP 2,Ada bukti persediaan obat emergensi lengkap dan siap pakai. (D, O, W)

D. Bukti daftar obat emergensi disetiap tempat penyimpanan untuk pasien Neonatal.O.Unit pelayanan neonatalW.Terkait pelayanan neonatal

38. PKPO 3.4 EP 3,

Ada bukti pelaksanaan supervisi terhadap

penyimpanan obat emergensi dan segera

diganti apabila dipakai, kadaluarsa atau

rusak. (D,O,W)

D. Bukti tentang catatan supervisi tentang penyimpanan obat Emergensi untuk pasien Neonatal.

O.Unit pelayanan neonatalW.Terkait pelayanan neonatal

Terkait pelayanan neonatal

Page 24: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

VII.MUTU,RISIKO & KESELAMATAN PASIEN :INDIKATOR MUTU, DATA,SKP,PPI

41 Kepala unit telah melakukan pengumpulan data dan membuat laporan terintegrasi secara berkala.

TKRS 11 EP 3 + + .

42 Kepala unit pelayanan menyediakan data yang digunakan untuk melakukan evaluasi terhadap praktik profesional berkelanjutan dari dokter yang memberikan layanan di Unit tersebut, sesuai regulasi rumah sak

TKRS 11.1 EP 1 + + .

43 Kepala unit pelayanan neonatal menyediakan data yang digunakan untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja staf perawat, sesuai regulasi rumah sakit.

TKRS 11.1 EP 2 + + .

44 Kepala unit pelayanan neonatal menyediakan data yang digunakan untuk melakukan evaluasi staf klinis pemberi asuhan lainnya sesuai regulasi rumah sakit

TKRS 11.1 EP 3 + + .

45 Rumah sakit telah melaksanakan kegiatan pelatihan untuk menurunkan risiko infeksi di dalam proses-proses kegiatan tersebut.

PPI 7 EP 4 + + .

12 April 2018

Page 25: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

41.TKRS 11.1 EP 2,Kepala unit telah melakukan pengumpulan data dan membuat laporan terintegrasi secara berkala. (D,W)

D. Bukti Kepala unit telah melakukan pengumpulan data dan membuat laporan terintegrasi secara berkala.W.Terkait pelayanan neonatal

42.TKRS 11.1 EP 1,Kepala unit pelayanan menyediakan data yang digunakan untuk melakukan evaluasi terhadap praktik profesional berkelanjutan dari dokter yang memberikan layanan di Unit tersebut, sesuai regulasi rumah sakit. (D, W)

D. Bukti indicator yg mendukung OPPEdokter di Pelayanan Neonatal.

W.Terkait pelayanan neonatal

Page 26: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

43.TKRS 11 EP 2,Kepala unit pelayanan neonatal menyediakan data yang digunakan untuk melakukan evaluasi terhadap kinerja staf perawat, sesuai regulasi rumah sakit.(D,W)

D. Bukti indicator yg mendukung OPPE Perawat di Pelayanan Neonatal.

W.Terkait pelayanan neonatal

44. TKRS 11.1 EP 3,

Kepala unit pelayanan neonatal

menyediakan data yang digunakan untuk

melakukan evaluasi staf klinis pemberi

asuhan lainnya sesuai regulasi rumah

sakit.(D, W )

D. Bukti indicator yg mendukung OPPE Tenaga kesehatan lainnya di Pelayanan Neonatal.

W.Terkait pelayanan neonatal

Page 27: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

66 RS telah melakukan pengumpulan data, analisis dan menyediakan informasi yang berguna untuk mengidentifikasi kebutuhan untuk perbaikan

PMKP 7.1 EP 2 + + .

67 Unit pelayanan neonatal mengidentifikasi area dan pelayanan yang berisiko paling tinggi bila terjadi kegagalan listrik atau air bersih terkontaminasi atau terganggu

MFK9.2 EP 4 + + .

68 Unit pelayanan neonatal sakit berusaha untuk mengurangi risiko bila hal itu terjadi (tata kelola risiko).

MFK 9.2 EP 5 + + .

12 April 2018

VIII. EDUKASI DAN PERSETUJUAN (PRIVASI, HPK)

69 Dilakukan asesmen kebutuhan edukasi untuk pasien unit pelayanan neonataldan dicatat di rekam medis .

MKE 8 EP 2 + + .

70 Hasil asesmen digunakan untuk membuatperencanaan kebutuhan edukasi

MKE 8 EP 3 + + .

71 Pemberian edukasi kepada pasien dan keluarga terkait dengan asuhan yang diberikan meliputi keamanan dan efektivitas penggunaan peralatan medis

MKE 10 EP 2 + + .

Page 28: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

69. MKE 8 EP 1,Dilakukan asesmen kebutuhan edukasi untuk pasien unit pelayanan neonataldan dicatat di rekam medis.(D,O)

D. Bukti pelaksanaan asesmen kebutuhan edukasi yang meliputi kebutuhan asuhan medis dan keperawatan, serta kebutuhan asuhan berkesinambungan setelah pulang untuk pasien Neonatal.O.Unit pelayanan neonatal

70.MKE 8 EP 2,Hasil asesmen digunakan untukmembuat perencanaan kebutuhanedukasi. (D,W)

D. Bukti perencanaan edukasi sesuai hasil asesmen untuk pasien neonatal.

W.Terkait pelayanan neonatal

Page 29: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

IX. PELAYANAN DAN ASUHAN PASIEN: PENDAFTARAN, SKRINING, ASUHAN PASIEN, INTEGRASI ASUHAN/PELAYANAN

83 Penjelasan termasuk rencana asuhan didokumentasikan.

ARK 2.1 EP1 + + .

84 Penjelasan termasuk hasil asuhan yang diharapkan dan didokumentasikan.

ARK 2.1 EP2 + + .

85 Penjelasan termasuk perkiraan biaya yang ditanggung pasien atau keluarga.

ARK 2.1 EP 3 + + .

86 Penjelasan yang diberikan difahami olehpasien atau keluarga untuk membuatkeputusan.

ARK 2.1 EP4 + .

87 Ada regulasi tentang kriteria masuk dankeluar neonatatal intensive care (NICU), unit spesialistik lain, ruang perawatan paliatiftermasuk bila digunakan untuk riset atauprogram-program lain untuk memenuhikebutuhan pasien berdasar atas kriteriaprioritas, diagnostik, parameter objektif, serta kriteria berbasis fisiologi dan kualitashidup (quality of life).

ARK 2.3 EP 1 + .

12 April 2018

Page 30: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

83. ARK 2.1 EP1Penjelasan termasuk rencana asuhan didokumentasikan. (D,W)

D. Bukti Penjelasan dalam RM ttg masuk pelayanan Neonatal danGeneral consent waktu admisi

W.Terkait pelayanan neonatal

84. ARK 2.1 EP 2,Penjelasan termasuk hasil asuhan yang diharapkan dan didokumentasikan. (D,W)

D. Bukti dalam rekam medis tentang penjelasan termasuk hasil asuhan yang diharapkan di pelayanan Neonatal. W. Terkait pelayanan neonat

Page 31: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

X.PELAYANAN DAN ASUHAN PASIEN: (PENDAFTARAN SKRINING,ASUHAN PASIEN,INTEGRASI ASUHAN/ PELAYANAN)

No TELUSUR EP R D O W

123 Adaregulasi yang mengatur pelayanan dan asuhan terintegrasi di dan antar berbagai unit pelayanan.

PAP 2 EP 1 + .

124 Rencana asuhan diintegrasikan dan dikoordinasikan di dan antar berbagai unit pelayanan

PAP 2 EP 2 + + + .

125 Permintaan untuk pemeriksaan laboratorium dan diagnostik imajing harus disertai indikasi klinis apabila meminta hasilnya berupa interpretasi.

PAP 2.2 EP 3 + + .

126 Ada regulasi tentang tindakan klinis dan diagnostik serta pencatatannya di rekam medis..

PAP 2.3 EP 1 + .

127 Staf yang meminta beserta apa alasan dilakukan tindakan dicatat di rekam medis pasien

PAP 2.3 EP 2 + .

12 April 2018

Page 32: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

12 April 2018

SKENARIO TELUSUR SURFOK/KEKHUSUSAN

157. MIRM 9 EP 4,Rekam medis pasien terisi denganlengkap dan dengan tulisan yang dapatdibaca. (D,O)

D.Bukti tentang rekam medis pasienterisi dengan lengkap dan dengantulisan yang dapat dibacaO. Unit pelayanan neonatal

158. MIRM 13 EP 3,Ada bukti rekam medis pasien menggunakan satu unit penomoran RM untuk setiap pasien (D,W,O)

D.Bukti tentang rekam medis pasien menggunakan satu unit penomoran di Pelayanan Neonatal.O.Unit pelayanan neonatalW.Terkait pelayanan neonatal

Page 33: SAIDA SIMANJUNTAK,SKp, MARSmelaksanakan tindakan bedah major terbatas (tindakan bedah spesialistik) pada neonatus. Pada rumah sakit rujukan nasional diharapkan juga dapat memberikan

TERIMA KASIH

12 April 2018