referat vbac

Upload: dian-ramayani

Post on 07-Jan-2016

107 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

blighted ovum

TRANSCRIPT

Referat Vaginal birth after cesarean (VBAC)

Referat Vaginal birth after cesarean (VBAC)Oleh:Fathanah andiniNurzehaPembimbing:Dr. armansyah Harahap Sp.OgDr. adyanur munira Sp.OgpendahuluandefinisiVaginal birth after cesarea ( VBAC)

adalah proses persalinan pervaginam yang dilakukan terhadap pasien yang pernah mengalami seksio cesaria pada kehamilan sebelumnya.

indikasiKriteria seleksi pasien yg mencoba VBAC menurut ACOG, yaitu:Riwayat 1 atau 2 kali sc dengan insisi segmen bawah rahim.Secara klinis panggul adekuat atau imbang fetopelvik baikTidak ada bekas ruptur uteri atau bekas operasi lain pada uterusTersedianya tenaga yang mampu untuk melaksanakan monitoring, persalinan dan sc emergency.Sarana dan personil anestesi siap untuk menangani sc darurat.kontraindikasi1. Riwayat insisi klasik atau T atau operasi uterus transfundal lainnya (termasuk riwayat histerotomi, ruptur uteri, miomektomi).2. Adanya indikasi untuk harus dilakukan sc ( plasenta previa, makrosomia, malpresentasi, malposisi).3. Komplikasi media atau obstetri yang melarang persalinan pervaginamj.4. Ketidakmampuan melaksanakan sc segera karena tidak adanya operator, anestesia, staf atau failitas.5. Kehamilan kembar.6. Pesian menolak untuk dilakukan persalinan percobaan.Persyaratan Faktor yang berpengaruhTeknik operasi sebelumnyaSc dengan insisi segmen bawah rahim tranversal yaitu resiko rupturnya lebih rendah.Jumlah sc sebelumnyaVBAC tidak dilakukan pada sc dua kali atau lebih karna resiko ruptur uteri lebih besar.Penyembuhan luka pada sc sebelumnyaPada insisi dengan potongan vertikal mungkin tidak dapat pulih seperti semula dan dapat terbuka lagi sepenjang kehamilan atau persalinan selanjutnya.

Indikasi operasi pada sc sebelumnya

Indikasi sc yang laluKeberhasilan VBAC (%)Letak sungsang80.5 %Fetal distress80 %Solusio plasenta100 %Plasenta previa100 %Gagal induksi79.6 %Disfungsi persalinan63.4 %Usia maternalUsia yang aman 20-35 tahun, sedangkan < 20 dan > 35 beresiko tinggi.Usia kehamilan saat sc sebelumnyaPada usia < 37 minggu dan belum inpartu misalnya plasenta previa dimana segmen bawah rahim belum terbentuk sempurna.Riwayat persalinan pervaginamPasien dengan bekas sc yang pernah menjalani persalinan pervagina memiliki angka keberhasilan yang lebih tinggiKeadaan serviks pada saat partusPenipisan serviks serta dilatasi memperbesar keberhasilan VBAC.Keadaan selaput ketubanPasien dengan ketuban pecah dini pada usia kehamilan > 37 minggu dengan bekas sc proses persalinannya dapat pervaginam dengan menunggu terjadinya inpartu spontan.Resiko terhadap maternalResiko terhadap anakSkor apgar bayi yang lahir tidak berbeda bermakna pada VBAC dibanding sc ulangan sc elektif.Morbiditas bayi yang lahir dengan sc ulang setelah gagal VBAC lebih tinggi dibandingkan dengan yang berhasil VBAC.komplikasiRuptur uteriKomplit (symptomatic )Dehisens ( asimptomatic )Untuk menghindari terjadinya komplikasi harus mengenali faktor resiko yg terjadi :Jenis parut uterusPenutupan uterus satu lapis atau dua lapisJumlah seksio sesarea sebelumnyaRiwayat persalinan pervaginamJarak kelhairanUsia ibuInfeksi pasca sc pada kehamilan sebelumnyaKetebalan segmen bawah uterus.Faktor resiko terjadinya ruptur uteri.Usia ibu > 40 tahunJarak kelahiran < 18 bulanDemam setelah scJahitan 1 lapis pada rahimJumlah sc > 2 kaliInduksi persalinan dengan oksitosinJenis sayatan T terbalikAdanya riwayat persalinan pervaginan menurunkan resiko ruptur.Berat janin > 4000 grManajemen persalinanAnamnesis yang teliti.Faktor- faktor yg berhubungan dengan kehamilan sekarang :1. Makrosomia2. usia kehamilan3. kehamilan ganda4. ketebalan segmen bawah rahim5. presentasi janin

Faktor yg berhubungan dengan penatalaksanaan persalinan :1. induksi2. augmentasi3. disfungsi pada persalinanPemantauan penatalaksanaan persalinan pervagina dengan riwayat sc terhadap tanda ancaman ruptur uteri :1. takikardi ibu2. nyeri suprasimpisis3. hematuriaKemampuan mengadakan operasi dalam waktu kurang lebih 30 menit bila terjadi ancaman ruptur uteri.

Sistem skoring memprediksi keberhasilan VBACPersiapan VBACPasien dirawat pada usia kehamilan 38 minggu atau lebih dan dilakukan persiapan seperti persalinan biasa.Pemeriksaan NST atau CST ( bila sudah inpartu ).Kemajuan persalinan dengan partografSegera akhiri persalinan jika terjadi patologi yakni dengan scKala II sebaiknya tidak dibiarkan > 30 menitLakukan ekplorasi setelah lahirnya plasentaDilarang keras melakukan ekpresi fundus uteriBila kepala masih tinggi lakukan scBila dilakukan sc kembali usahakan sedapat mungkin irisan mengikuti luka parut terdahulu.kesimpulanBanyak para ahli yang berpendapat bahwa VBAC sangat berbahaya bagi keselamatan ibu dan secsio adalah pilihan terbaik bagi ibu dan bayi, namun bila VBAC dengan insisi uterus transversal pada segmen bawah rahim adalah tindakan yang aman dan dapat di terima dalam rangka menurunkann angka kejadian seksio sesarea.TERIMA KASIH