referat lbp_m.ronaldi
DESCRIPTION
Referat NeurologiTRANSCRIPT
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 1/18
BAB I
PENDAHULUAN
Nyeri punggung bawah atau Low Back Pain(LBP) merupakan keluhan yang sering
dijumpai di praktek sehari-hari dan diperkirakan hampir semua orang pernah mengalami
nyeri punggung paling kurang sekali semasa hidupnya. Nyeri punggung bawah adalah nyeri
yang dirasakan di daerah punggung bawah, dapat merupakan nyeri lokal maupun nyeri
radikuler atau keduanya. Nyeri yang dirasakan sepanjang tungkai melewati lutut, bisa sampai
ke ujung kaki disebut iskhialgia. alaupun nyeri punggung bawah jarang !atal namun nyeri
yang dirasakan menyebabkan penderita mengalami suatu disabilitas yaitu keterbatasan
!ungsional dalam akti"itas sehari-hari dan banyak kehilangan jam kerja terutama pada usia
produkti!. (#)
Berdasarkan penelitian $ni"ersitas %ueensland, &ustralia ditemukan bahwa jumlah
insiden Low Back Pain (LBP) dalam masyarakat yang mendapat serangan pertama
adalah', - #*,+ dalam # tahun. edangkan jumlah insiden LBP keseluruhan dalam #
tahun adalah #,* - '. an insiden LBP berulang mencapai *+ - / dalam# tahun.
Penelitian menemukan jumlah insidens tertinggi terjadi pada dekade ketiga meningkat hingga
usia '/-'* tahun. (0)
Banyak !aktor yang dapat menyebabkan Low Back Pain (LBP) yaitu kongenital,
trauma minor, !raktur yang disebabkan trauma maupun non trauma, 1ernia Nukleus Pulposus
(1NP), penyakit degenerati!, artritis, neoplasma, in!eksi, metabolik, gangguan pada "askular
maupun !aktor lain seperti bentuk postural tubuh saat bekerja maupun beristirahat dan
gangguan psikis. ()
2erapi untuk LBP sendiri tidak hanya dari sisi !armakologis dengan obat-obatan saja
namun dari sisi non !armakologis seperti tirah baring, latihan !isik, korset, hingga terapi
bedah dilakukan untuk mencegah nyeri berlanjut hingga menyebabkan kelumpuhan3
disabilitas menetap pada penderita LBP. (+)
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 1
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 2/18
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. ANATOMI DAN FISIOLOGI VERTEBRAE
Punggung merupakan struktur tulang, otot, dan jaringan lain yang membentuk
bagian posterior batang tubuh, dari leher ke panggul. truktur punggung bawah terdiri
dari (a) kolumna "ertebralis dengan jaringan ikatnya, termasuk diskus inter"ertebralis
dan nukleus pulposus, (b) jaringan sara! yang meliputi konus medularis, !ilum
terminalis, duramater, dan arachnoid, radiks dengan sara! spinalnya, (c) pembuluh
darah dan (d) muskulus atau otot skelet. ()
Gambar 1. Vertebrae ()
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 2
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 3/18
Gambar 2. Kor!" Vertebrae ()
Gambar #.
4eterangan gambar5
1. iscus inte"ertebralis
2. 6orpus "ertebrae
#. uramater $. patium subdura
%. 7edulla spinalis
&. patium subarachnoid
Ko'!m(a Vertebra')" ()
2erbentuk oleh unit-unit
!ungsional yang terdiri dari segmen anterior dan segmen posterior.
a. egmen &nterior
ebagian besar !ungsi segmen ini adalah sebagai penyangga tubuh.7eliputikorpus "ertebrae dan diskus inter"ertebralis yang diperkuat oleh ligamentum
longitudinale anterior dan ligamentum longitudinale posterior. Ligamentum
longitudinale posterior membentang dari oksiput sampai sakrum di daerah
setinggi "ertebraae lumbal.
b. egmen Posterior
ibentuk oleh arkus, processus trans"ersus, dan processus spinosus. 8erakan
tubuh yang terbanyak ialah gerakan !leksi dan ekstensi, dan gerakan ini paling
banyak dilakukan oleh sendi L* 9#. 2itik tumpu berat badan terletak kira 9
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 4/18
kira 0,* cm di depan 0. 2itik ini penting karena setiap pemindahan tiitk
tersebut akan memaksa tubuh untuk mengadakan kompensasi dengan jalan
mengubah sikap.
c. iscus :nter"ertebralis2erdiri dari anulus !ibrosus dan nukleus pulposus.&nulus !ibrosus terdiri dari
beberapa anyaman serabut !ibro-elastik yang tersusun sedemikian rupa sehingga
tahan untuk mengikuti gerakan "ertebrae atau tubuh.2epi atas dan tepi
bawahnya melekat pada corpus "ertebrae.
i tengah-tengah anulus tadi terdapat suatu bahan kental dari mukopolisakarida
yang banyak mengandung air. 7ulai usia dekade kedua, anulus dan nukleus
mengalami perubahan. erabut !ibroelastik mulai putus yang sebagian diganti
jaringan dan sebagian lagi rusak; hal ini berlangsung trus menerus sehingga
terbentuk rongga 9 rongga dalam anulus yang kemudian diisi bahan dari
nukleus pulposus.
Nukleus pulposus juga mengalami perubahan, yaitu kadar airnya berkurang
sehingga terjadi penyusutan nukleus dan bertambahnya ruangan dalam anulus
sehingga terjadi penurunan tekanan intradiskus. 1al ini menyebabkan5
<arak antar "ertebrae akan mengecil atau memendek karena terlepasnya
ligamentum longitudinale posterior dan anterior sehingga terbentuk
rongga antara "ertebrae dengan ligamentum yang kemudian diisi jaringan
!ibrosis dan mengalami pengapuran yang disebut osteo!it, yang bila terlalu
besar atau menonjol dapat menekan medulla spinalis atau mempersempit
canalis spinalis.
7endekatnya kapsul sendi posterior sehingga timbul rangsangan sino"ial.
7ateri nukleus pulposus yang masuk ke dalam rongga 9 rongga di anulus
makin banyak dan makin mendekati lapisan terluar sehingga bila tekanan
intradiskus naik secara mendadak, maka isi nukleus akan menonjol keluar
dan terjadilah hernia nukleus pulposus (1NP).
2.2. FISIOLOGI N*ERI
Nyeri merupakan suatu bentuk peringatan akan adanya bahaya kerusakan
jaringan. Pengalaman sensoris pada nyeri akut disebabkan oleh stimulus noksius yang
diperantarai oleh sistem sensorik nosisepti!. istem ini berjalan mulai dari peri!er
melalui medulla spinalis, batang otak, thalamus dan korteks serebri. &pabila telah
terjadi kerusakan jaringan, maka sistem nosisepti! akan bergeser !ungsinya dari !ungsi
protekti! menjadi !ungsi yang membantu perbaikan jaringan yang rusak. (*)
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain !
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 5/18
Nyeri in!lamasi merupakan salah satu bentuk untuk mempercepat perbaikan
kerusakan jaringan. ensiti!itas akan meningkat, sehingga stimulus non noksius atau
noksius ringan yang mengenai bagian yang meradang akan menyebabkan nyeri. Nyeri
in!lamasi akan menurunkan derajat kerusakan dan menghilangkan respon in!lamasi. (*)
Se(")t)"a") Per)+er (*)
6idera atau in!lamasi jaringan akan menyebabkan munculnya perubahan
lingkungan kimiawi pada akhir nosiseptor. el yang rusak akan melepaskan komponen
intraselulernya seperti adenosine tri!os!at, ion 4=, p1 menurun, sel in!lamasi akan
menghasilkan sitokin, chemokine dan growth !actor. Beberapa komponen diatas akan
langsung merangsang nosiseptor (nociceptor acti"ators) dan komponen lainnya akan
menyebabkan nosiseptor menjadi lebih hipersensiti! terhadap rangsangan berikutnya
(nociceptor sensiti>ers) 4omponen sensitisasi, misalnya prostaglandin ? akan
mereduksi ambang akti"asi nosiseptor dan meningkatkan kepekaan ujung sara! dengan
cara berikatan pada reseptor spesi!ik di nosiseptor. Berbagai komponen yang
menyebabkan sensitisasi akan muncul secara bersamaan, penghambatan hanya pada
salah satu substansi kimia tersebut tidak akan menghilangkan sensitisasi peri!er.
ensitisasi peri!er akan menurunkan ambang rangsang dan berperan dalam
meningkatkan sensiti!itas nyeri di tempat cedera atau in!lamasi.
Se(")t)"a") Se(tra' (*)
ama halnya dengan sistem nosiseptor peri!er, maka transmisi nosiseptor di
sentral juga dapat mengalami sensitisasi. ensitisasi sentral dan peri!er bertanggung
jawab terhadap munculnya hipersensiti"itas nyeri setelah cidera. ensitisasi sentral
mem!asilitasi dan memperkuat trans!er sipnatik dari nosiseptor ke neuron kornu
dorsalis. Pada awalnya proses ini dipacu oleh input nosiseptor ke medulla spinalis
(acti"ity dependent), kemudian terjadi perubahan molekuler neuron (transcription
dependent) ensitisasi sentral dan peri!er merupakan contoh plastisitas sistem sara!,
dimana terjadi perubahan !ungsi sebagai respon perubahan input (kerusakan jaringan).
alam beberapa detik setelah kerusakan jaringan yang hebat akan terjadi aliran sensoris
yang masi! kedalam medulla spinalis, ini akan menyebabkan jaringan sara! didalam
medulla spinalis menjadi hiperresponsi!. @eaksi ini akan menyebabkan munculnya
rangsangan nyeri akibat stimulus non noksius dan pada daerah yang jauh dari jaringan
cedera juga akan menjadi lebih sensiti! terhadap rangsangan nyeri.
2.#. DEFINISI LO, BA-K PAIN
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain "
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 6/18
Low Back Pain (LBP) atau Nyeri Punggung Bawah (NPB) adalah nyeri yang
dirasakan di daerah punggung bawah, di antara sudut iga paling bawah dan sakrum.
NPB adalah nyeri yang dirasakan di daerah punggung bawah, dapat merupakan nyeri
lokal maupun nyeri radikuler atau keduanya. Nyeri yang dirasakan sepanjang tungkai
melewati lutut, bisa sampai ke ujung kaki disebut iskhialgia . (#) (+)
Nyeri yang berasal dari daerah punggung bawah dapat terujuk ke daerah lain atau
sebaliknya nyeri yang berasal dari daerah lain dirasakan di daerah punggung bawah
(re!!ered pain). (#)
2.$. ETIOLOGI LBP ()
- 4ongenital3 e"elopmental
o pondilolisis dan pondilolistesis
o 4i!osis
o pina Bi!ida Acculta
o 2ethered cord syndrome
- 2rauma 7inor
o Atot yang tegang3keseleo
- raktur
o 2rauma 5 2erjatuh, kecelakaan lalu lintas
o Non-2rauma 5 Asteoporosis, in!iltrasi neoplasma, steroid
- 1ernia Nukleu Pulposus (1NP)
- egenerati!
o 4ompleks osteo!it diskus
o 8angguan :nternal iskuso pinal stenosis dengan kaludikasi neurogenik
o &tlantoCial joint disease (6o5 @heumatoid arthritis)
- &rthritis
o pondilosis
o acet atau sacroiliac arthropathy
o &utoimun (co5 ankylosing spondilitis, @eiterDs syndrome)
- Neoplasma
o 7etastatis, hematologik, primary bone tumor
- :n!eksi
o Asteomielitis "ertebrao &bses spinal epidural
o iskus eptik
o 7eningitis
o &rachnoiditis Lumbar
- 7etabolik
o Asteoporosis 9 hiperparatiroid, imobilitas
o Asteosclerosis (co5 PagetDs disease)
- Easkular
o &neurisma aorta abdominal
o
iseksi arteri "ertebrae- Lain-lain
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain #
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 7/18
o @e!!ered pain !rom "isceral disease
o Postural
o Psikis, malingering, chronic pain syndrome
2.%. PENEGAKAN DIAGNOSIS (+)
2.%.1. ANAMNESIS @iwayat Penyakit ekarang
o eskripsi gejala dan lamanya
o ampak gejala terhadap akti"itas harian
o @espon terhadap penngobaan sebelumnya
o @iwayat trauma
@iwayat Penyakit ahulu
o Penurunan berat badan tanpa penyebab yang jelas (kanker)
o :mmunosupresion (supresi imun)
o Pemberatan nyeri di kala berbaring (tumor atau in!eksi) atau
pengurangan nyeri (1NP)
o Nyeri yang paling berat di pagi hari (spondiloartropati seronegati! 5
ankylosing spondylitis, artirits psoriatik, spondiloartropati reakti!,
sindrom @eiter, artritis rematoid, polymyalgia rheumatica, nyeri
mio!isial, sindroma !ibromialgia)
o Nyeri di malam hari, pertimbangkan kemungkinan tumor intraspinal
o Nyeri saat duduk (1NP, stenosiskanal, kelainan otot paraspinal,
kelainan sendi sakroiliaka, spondilolisisspondilolistesis, NPB non-
spesi!ik)
o Nyeri yang menetap merupakan pertimbangan untuk kanker atau
in!eksi.
2.%.2. PEMERIKSAAN FISIK (+)
I("e/")
o Posisi dan bentuk punggung, normalnya posisi simetris dan bentuk
punggung dari ser"ikal hingga sakrum adalah lordosis-ki!osis-
lordosis-ki!osis.
o 6ara berjalan 5 pincang, diseret, kaku (merupakan indikasi untuk
pemeriksaan neurologis)
Pemer)/"aa( Ne!ro'o0)/
o Pemeriksaan 7otorik 5 kelemahan motorik ekstremitas bawah
(kemungkinan lesi kauda ekwina)
o Pemeriksaan ensorik
addle anesthesia
Pemeriksaan traight Leg @aising (L@)3 tes laseFue (iritasi
radiks L* dan #)
6ross LaseFue (1NP median)
@e"erse LaseFue (iritasi radiks lumbal atas)
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain $
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 8/18
Pemeriksaan itting 4nee ?Ctension (iritasi lesi ishiadikus)
o Pemeriksaan sistem otonom
o 2anda Patrick (lesi coCae) dan 4ontra Patrick (lesi sakroiliaka)
o 2es Na!!>iger, 2es Ealsa"a
2.%.#. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemer)/"aa( Ra)o'o0) (#)
o oto Polos
Pemeriksaan !oto polos "ertebra untuk e"aluasi awal disarankan
pada pasien dengan risiko tinggi terjadinya !raktur kompresi seperti
riwayat trauma "ertebra, osteoporosis dan penggunaan steroid.
o 62-can, 7@:, 7ielogra!i, 7ielo-62
Pemeriksaan ini dilakukan pada pasien dengan gejala de!isit
neurologis yang progresi! atau dicurigai menderita penyakit spinal
yang serius dimana keterlambatan diagnosis dapat berakibat !atal.
7@: lebih unggul daripada 62-can. iindikasikan untuk mencari
penyebab nyeri dikarenakan tumor, 1NP, dan perlengketan.
Pemer)/"aa( Laborator)!m (#) (+)
o arah Peri!er lengkap, L?, 6@P (6-reacti"e protein), !aktor
rematoid, alkali !os!atase3asam, kalsium (atas indikasi)
o $rinalisis, berguna untuk penyakit non spesi!ik, seperti in!eksi,
hematurio Pemeriksaan cairan serebrospinal (atas indikasi)
EMG E'e3trom40ra546 (#)
Needle ?78 dan 1-re!leC dianjurkan bila dugaan dis!ungsi radiks lebih dari
-+ minggu. Bila diagnosis radikulopati sudah pasti secara pemeriksaan
klinis, pemeriksaan elektro!isiologik tidak dianjurkan.
- SSEP Somato"e("or4 E7o/e Pote(")a') (#)
:ndikasi untuk stenosis kanal dan mielopati spinal.
2.&. KLASIFIKASI LBP
2.&.1. Bera"ar/a( Per8a'a(a( Pe(4a/)t(4a (')
a. A3!te Lo9 Ba3/ Pa)(
Acute low back pain ditandai dengan rasa nyeri yang menyerang secara
tiba-tiba dan rentang waktunya hanya sebentar, antara +-#0 minggu.@asa
nyeri ini dapat hilang atau sembuh. Acute low back pain dapat disebabkan
karena luka traumatik seperti kecelakaan mobil atau terjatuh, rasa nyeri
dapat hilang sesaat kemudian.4ejadian tersebut selain dapat merusak
jaringan, juga dapat melukai otot, ligamen dan tendon. Pada kecelakaan
yang lebih serius, !raktur tulang pada daerah lumbal dan spinal dapat masih
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain %
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 9/18
sembuh sendiri.ampai saat ini penatalaksanan awal nyeri pinggang akut
ter!okus pada istirahat dan pemakaian analgesik.
b. -5ro()3 Lo9 Ba3/ Pa)(
@asa nyeri pada chronic low back pain bisa menyerang lebih dari
bulan.@asa nyeri ini dapat berulang-ulang atau kambuh kembali.ase ini
biasanya memiliki onset yang berbahaya dan sembuh pada waktu yang
lama.Chronic low back pain dapat terjadi karena osteoarthritis,
rheumatoidarthritis, proses degenerasi discus intervertebralis dan tumor.
2.&.2. Me(!r!t Ma3(ab (')
a. LBP V)"ero0e()/
LBP yang bersi!at "iserogenik disebabkan oleh adanya proses patologik di
ginjal atau "isera di daerah pel"is, serta tumor retroperitoneal. Nyeri "iseral
tidak bertambah berat dengan akti"itas tubuh dan tidak berkurang dengan
istirahat. Penderita LBP "iserogenik yang mengalami nyeri hebat akan
selalu menggeliat untuk meredakan nyerinya. Proses patologis di
retroroperitoneal, adanya batu di ginjal, dan adneksitis dupleks
menyebabkan nyeri "iserogenik.
b. LBP Ne!ro0e()/
4eadaan patologik pada sara! dapat menyebabkan nyeri punggung bawah,
yaitu pada5
Neoplasma
&raknoiditis
2erjadi perlengketan 9 perlengketan.Nyeri timbul bila terjadi
penjepitan terhadap radiks oleh perlengketan tersebut.
tenosis kanalis spinalis
7enyempitnya kanalis spinalis karena proses degenerasi discus
inter"ertebralis dan ligamentum !la"um. 8ejala klinik yang timbul
adalah klaudikasio intermitten yang disertai rasa kesemutan dan
saat beristirahat rasa nyeri masih tetap ada.
3. LBP Va"/!'o0e()/
&neurisma atau penyakit "askular peri!er dapat menimbulkan nyeri
punggung atau nyeri menyerupai ischialgia.Pada insu!isiensi arteria
glutealis superior dapat menimbulkan nyeri di bokong. Nyeri dapat
menjalar ke bawah, sehingga sangat mirip dengan ischialgia, nyeri juga
dirasa makin berat saat berjalan tetapi rasa nyeri mereda saat diam berdiri
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain &
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 10/18
dan tidak terpengaruh oleh posisi yang membungkuk, mengangkat benda
berat, yang semuanya dapat menimbulkan tekanan sepanjang kolumna
"ertebralis.
. LBP So()'o0e()/ Nyeri yang disebabkan oleh proses patologik di kolumna "ertebralis yang
terdiri dari unsur tulang (osteogenik), discus inter"ertebralis (diskogenik),
dan mio!asial (miogenik), dan proses patologik di artikulasio sacroiliaca.
LBP osteogenik sering disebabkan oleh5
- @adang atau in!eksi, misalnya osteomielitis "ertebral dan
spondilitis tuberkulosa
- 2rauma, yang mengakibatkan !raktur maupun spondilolistesis.
- 4eganasan, dapat bersi!at primer (mieloma multipleks) maupun
sekunder3metastatik yang berasal dari proses keganasan di
kelenjar tiroid, paru 9 paru, payudara, hati, prostat, dan
o"arium.
- 4ongenital, misalnya skoliosis lumbal. Nyeri yang timbul
disebabkan oleh iritasi dan peradangan selaput artikulasi
posterior satu sisi.
- 7etabolik, misalnya osteoporosis, osteo!ibrosis.
LBP diskogenik, disebabkan oleh5
- pondilosis, disebabkan oleh proses degenerasi yang
progresi! pada diskus inter"ertebralis, yang mengakibatkan
makin menyempitnya jarak antar "ertebrae sehingga
mengakibatkan terjadinya osteo!it, penyempitan kanalis
spinalis dan !oramen inter"ertebrale dan iritasi persendian
posterior. @asa nyeri pada spondilosis disebabkan oleh
terjadinya osteoartritis dan tertekannya radiks oleh kantong
duramater yang mengakibatkan iskemi dan radang. Nyeri
akan bertambah bila tekanan cairan serebrospinal dinaikkan
dengan manu"er "alsal"a atau dengan menekan kedua "ena
jugularis (percobaan Na!!>iger).
- 1ernia nukleus pulposus (1NP) adalah keadaan dimana
nukleus pulposus keluar menonjol dan menekan ke arah
kanalis spinalis melalui anulus !ibrosus yang robek.
isebabkan oleh proses degenerasi diskus inter"ertebralis,maka 1NP banyak dialami oleh usia pertengahan. 8ejala
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 1'
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 11/18
pertama yang timbul adalah rasa nyeri di punggung bawah
disertai nyeri di otot 9 otot sekitar lesi dan nyeri tekan,
re!leks achilles (-), tanda Lasegue (=) dan dapat dilakukan
pemeriksaan manu"er Ealsal"a dan Na!!>iger.
- pondilitis ankilosa biasanya dimulai dari sendi sacroiliaca,
kemudian menjalar ke atas, ke daerah leher. 8ejala awal
berupa rasa kaku di punggung bawah waktu bangun tidur
dan hilang setelah mengadakan gerakan.
LBP 7iogenik, disebabkan oleh5
- 4etegangan otot, disebabkan oleh si!at tegang yang konstan
atau berulang 9 ulang pada posisi yang sama akan
memendekan otot yang akhirnya akan menimbulkan
perasaan nyeri.
- pasme otot3kejang, disebabkan oleh gerakan yang tiba 9
tiba dimana jaringan otot sebelumnya dalam kondisi yang
tegang atau kaku. 8ejala khas spasme otot adalah adanya
kontraksi otot yang disertai dengan nyeri yang hebat. etiap
gerakan akan memperberat rasa nyeri sekaligus menambah
kontraksi.
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 11
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 12/18
e. LBP P")/o0e()/
LBP psikogenik umumnya disebabkan oleh ketegangan jiwa atau
kecemasan, dan depresi atau campuran antara kecemasan dan depresi.
Biasanya penderita terlihat mudah tersinggung, sulit tertidur, mudah
terbangun di malam hari dan sulit untuk memulai tidur kembali, kurang
tenang, mudah terburu 9 buru tanpa alasan yang jelas, dan mudah terkejut.
2.&.#. Me(!r!t -5o! et a' 2::;6< Rob)("o( a( A/ar)( 2::=6 (+)
a. LBP No( Se")+)/
- $mur 0/-0* tahun
- 4eadaan umum pasien baik
- Nyeri pada daerah paha, pantat dan lumbosakral
- Nyeri mekanik
b. LBP Ga(00!a( Ne!ro'o0)"
- &danya nyeri radikular3iskialgia- Nyeri menyebar sampai di bawah lutut, tidak hanya paha bagian
belakang
- @iwayat nyeri3kesemutan yang lama
- 2anda LaseFue positi!
- @iwayat gangguan miksi3de!ekasi3!ungsi seksual
- &danya saddle back anestesia3hipestesia
- &danya kelemahan tungkai dan gangguan gaya jalan
3. LBP Pe(4a/)t S)(a' 4a(0 "er)!" Re F'a0"6
4elainan patologik spinal yang serius antara lain keganasan tulang "ertebra,
radang spinal dan sindrom kauda ekuina. &namnesis yang perlu dianjurkan
antara lain5
- $sia kurang dari 0/ tahun atau lebih dari ** tahun
- @iwayat trauma5 kecelakaan lalu lintas, jatuh dari ketinggian
- @iwayat adanya karsinoma
- &danya penurunan berat badan tanpa penyebab yang jelas
- Pemakaian obat-obatan imunosupresan3kortikosteroid sistemik
- Penyalahgunaan obat3narkoba
- @iwayat !ebris dan radang saluran kemih
Re F'a0" adalah gejala pada nyeri punggung yang memberi indikasi akan
adanya kondisi serius. (#)
Kem!(0/)(a(
Fra/t!r
Kem!(0/)(a( t!mor
ata! )(+e/")
Kem!(0/)(a(
")(rom /a!a
e>!)(a
Dar) R)9a4at K')()"
- 2rauma 7ayor
4LL atau jatuh dari
ketinggian
-2rauma 7inor
7engangkat beban
- $sia G*/ tahun atau
H0/ tahun
- @iwayat kanker
-8ejala konstitusional
seperti demam,
- addle anestesia
- @iwayat dis!ungsi
saluran kemih seperti
retensi urin,
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 12
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 13/18
pada usia lanjut atau
pasien yang potensial
mengalami
osteoporosis
menggigil dan
penurunan berat
badan yang tidak
dapat dijelaskan
- aktor in!eksi spinal5
in!eksi bakterial
sebelumnya
(misalnya :4)
- Penyalaghgunaan obat
intra"ena atau
imunosupresi
(steroid,
transpalntasi, 1:E)
- Nyeri yang memberat
saat berbaringterlentang, memberat
saat malam hari
peningkatan !rekuensi
berkemih, atau
inkontinensia
o"er!low
- e!isit neurologis berat
dan progresi! pada
ektremitas bawah
Dar) Pemer)/"aa( F)")/
- 4elemahan s!ingter
anal yang tak diduga
sebelumnya
- 4ehilangan sensorik
daerah
perianal3perineal
-4elamhan otot mayor5
kuadrisep
(kelemahan ekstensi
lutut); !leksor plantar
pergelangan kaki,
e"ertor dan
dorso!leksor
2.;. PENATALAKSANAAN (+)
2.;.1. FARMAKOLOGIS
- LBP &kut
Paracetamol, A&:N selekti! (misalnya celecoCib) dan nonselekti! (misalnya
diklo!enak) relaksan otot, opioid (untuk nyeri hebat), injeksi titik picu
(steroid=lidokain) dan epidural untuk nyeri radikular.
- LBP 4ronik
o Pilihan analgesik dan relaksan otot seperti pada NPB akut.
o &nti kon"ulsan (pregabalin, gabapentin, karbamasepin, okskarbamasepin,
!enitoin)
o &nti depresan (amitriptilin, duloCetin, "enla!aCin)
o Penyekat al!a (klonidin, pra>osin)o Apioid ( bila sangat diperlukan)
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 1
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 14/18
o 4ortikosteroid (masih kontro"ersial)
2.;.2. NONFARMAKOLOGIS
- LBP A/!t
o 2erapi latihan
2erapi latihan pada LBP akut man!aatnya tidak begitu besar.o 7anipulasi spinal (khiropraktik)
Berman!aat pada pasien LBP akut tanpa radikulopati.
o 2irah baring
Lamanya tergantung kasus, sebaiknya dilakukan tidak lebih dari hari
dan diusahakan untuk kembali ke akti"itas normal secepat mungkin
karena tirah baring yang lama bisa menimbulkan kelemahan otot dan
demineralisasi tulang.
o 4orset lumbal
4orset dan penompang lumbal yang lain terbukti tidak mengurangi nyeri
pada pasien NPB akut
o 4ompres hangat
4ompres hangat bertujua untuk mengurangi nyeri pada LBP akut.
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 1!
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 15/18
- LBP Kro()"
o Re5ab)')tat)+
4orset lumbal
4orset lumbal mungkin berman!aatt untuk mencegah kambuhnya LBP
dan mengurangi nyeri pada LBP kronis 2erapi Latihan
2erapi latihan memperkuat otot punggung dengan memakai alat tidak
terbukti lebih e!ekti! daripada latihan tanpa alat
&kupuntur
:nter"ensi psikologis
6ogniti"e Beha"ioral 2erapi dan Progresid @elaCation terbukti lebih
e!ekti! untuk LBP kronis dan subakut daripada plasebo dan sham
therapy
Pencegahan nyeri punggung♥ Penjelasan pada pasien tentang penyakit yang dideritanya.
♥ Pemberian brosur-brosur yang berisi akti"itas yang harus dihindari
dan petunjuk latihan untuk memperkuat otot punggung membantu
pasien untuk mencegah kekambuhannya.
o Tera) Bea5
2erapi bedah memerlukan indikasi yang ketat untuk mencegah terjadinya
failed back syndrome (kegagalan dan kekambuhan setelah operasi). 2erapi
bedah perlu dipertimbangkan pada keadaan sebagai berikut 5 etelah satu bulan dirawat konser"ati! tidak ada kemajuan
:skhialgia yang berat sehingga pasien tidak mampu menahan nyerinya
:skhialgia menetap atau bertambah berat
&danya gangguan miksi3de!ekasi dan seksual
&da bukti klinis terganggunya radiks
&da kelemahan otot tungkai bawah
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 1"
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 16/18
2.?. DIAGNOSIS BANDING () (')
Ko()")@e(4a/)t U")a
ta5!(
6
Lo/a")
(4er)
K!a')ta"
(4er)
Fa/tor emberat
a( me(0!ra(0)
(4er)
Ta(a
4etegangan tulang
belakang
0/-+/ Punggung,
bokong,
paha atas
Nyeri GG,
spasme
7eningkat jika
berakti"itas atau
membungkuk
Nyeri lokal,
pergerakan
tulang
belakang
terbatas
1erniasi akut pada
diskus
/-*/ Punggung
sampai
tungkai
bawah
2ajam, rasa
terbakar dan
parestesi
tungkai
Berkurang jika
berdiri dan
bertambah jika
membungkuk3duduk
Lasegue sign
(=),
kelemahan
dan re!leks
asimetri
Asteoartritis atau
stenosis spinalis
G*/ Punggung
sampai
tungkai
bawah;
sering
bilateral
Nyeri
seperti
ditusuk-
tusuk,
sensasi
Ipeniti dan
jarumJ
Bertambah jika
berjalan dan
berkurang jika duduk
?kstensi
tulang
belakang
berkurang dan
terjadi re!leks
asimetri
pondylolisthesis emua
umur
Punggung
paha atas
Nyeri GG 7eningkat jika
berakti"itas atau
membungkuk
?ksagregasi
tulang
belakang
menjadi
membelok
(de!ek pada
processus
spinosus), otot
harmstring
tertarik
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 1#
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 17/18
pondilitis
ankilosa
#*-+/ acroiliaca,
lumbal
Nyeri GG 4aku pada pagi hari Pergerakan
tulang
belakang
berkurang,
nyeri pada
sendi
sacroiliaca.
:n!eksi emua
umur
Lumbal,
sakrum
2ajam dan
nyeri GG
Ber"ariasi emam, nyeri
pada perkusi,
bisa terjadi
gangguan
neurologi atau
berkurangnya
pergerakan.
7alignansi G*/ 2ulang 2umpul,
berdenyut,
progresi"ita
s lambat
Bertambah nyeri jika
batuk atau berbaring
telentang.
Bisa terdapat
nyeri local,
tanda
neurologi dan
demam.
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 1$
7/17/2019 Referat LBP_M.Ronaldi
http://slidepdf.com/reader/full/referat-lbpmronaldi 18/18
DAFTAR PUSTAKA
#. 4@2. Lucas 7eliala &. Penuntun Penatalaksanaan Nyeri Neuropatik. 0nd ed. Kogyakarta5
7edikagama Press; 0//.
0. . 1oy PBB@B. 2he ?pidemiology o! Low Back Pain. Best PracticeM@esearch o! Low
Back Pain. 0/#/;(*)5 p. '-#.
. ?ngstrom <. Back and Neck Pain. :n 1auser L, editor. 1arrisonOs Neurology in 6linical
7edicine. 0nd ed. an rancisco5 7c 8raw 1ill; 0/#/. p. /-'.
+. &ndradi uryamiharja 2?P:K, editor. iagnostik dan Penatalaksanaan Nyeri Neuropatik
urabaya5 Pusat Penerbitan dan Percetakan $nair; 0/##.
*. 1oward L. ields <B7. Pain5 Pathophysiology and 7anagement. :n 1auser L, editor.1arrisonOs Neurology in 6linical 7edicine. an rancisco5 7c 8raw 1ill; 0/#/. p. +/-+.
'. 1arsono. 4apita elekta Neurologi. 0nd ed. Kogyakarta5 8ajah 7ada $ni"ersity Press;
0//.
Kepaniteraan Klinik Neurologi (MR_FKUKI) |Low Back Pain 1%