presentasi chairiah filariasis pemetaan btkl yogyakarta 2014
TRANSCRIPT
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
1/37
Program Eliminasi
Filariasis
Subdit Pengendalian Filariasis dan Kecacingan
Direktorat PPBB
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
2/37
Apakah flariasis?
W. bancrofti B. malayi B. timori
Disebabkan 3 jenis cacing parasit yaitu: Wuchereriabancrofti , Brugia malayi dan B. timori
Ditularkan ke manusia melalui gigitan nyamuk
Slide 2
Source: www.dpd.cdc.gov/dpdx
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
3/37
Slide 3
Manifestasi klinis yang paling umum adala lympoedema!pembesaran kaki, tangan atau payudara", yang diderita ole
sekitar #$ juta manusia, dan pembengkakan skrotum(scrotal
hydrocoele", yang diderita ole sekitar %$ juta pria di dunia&
Lymphoedema Hydrocoele
Apakah flariasis (lanjutan?
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
4/37
Slide !
'ndemis di (3 negara) #&3* milyar penduduk dunia beresiko untuk tertular
!%+##"
Apakah flariasis (lanjutan?
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
5/37
"rogra# $lo%al &li#inasi'#phatic )ilariasis ($"&')
Slide *
aun #**(, -orld .ealt /ssembly sepakat untuk mengeliminasifilariasis yang menjadi masala keseatan masyarakat !-./
resolution $+&%*"&
aun %+++, 0P'1F dideklarasikan ole -.2
Tujuan khusus:
1. Menghentikan penyebaran infeksi: memutus rantai penularan dengan
POMP Filariasis
2. Mengurangi penderitaan karena filariasis: tatalaksana kasus klinis dan
mencegah terjadinya kecacatan yang menetap.
Tujuan Umum: Eliminasi Global Filariasis di tahun 22
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
6/37
Situasi )ilariasis di +ndonesia
Wilayah Endemis Filariasis diIndonesia
!endala :
,o#it#ent "e#erintah -aerah #asih kurang sehingga ketersedian danaoperasional pelaksanaan "0" flariasis %elu# terja#in
0asih %anak ka%/kota ende#is flariasis ang %elu# #elaksanakan"0" flariasis pada seluruh penduduk di wilaahna
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
7/37
Tujuan Khusus :
1. "enurunnya "ikro#ilaria $ate % 1& di
!abupaten'!ota.
2. "ence(ah dan membatasi kecacatan karena
#ilariasis.
Tujuan Umum :
Filariasis tidak menjadi masalah kesehatan
masyarakat )ndonesia thn 22.
ujuan Program
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
8/37
1. Eliminasi Filariasis seba(ai pro(ram prioritasnasional pemberantasan penyakit menular
2. "enerapkan strate(i *H+ dalam pro(ram
eliminasi #ilariasis (lobal
,. -atuan lokasi pelaksanaan )U/
Kabupaten/Kota
0. "ence(ah penyebaran #ilariasis antar
kabupaten propinsi dan antar ne(ara.
KEBIJAKAN NASIONAL
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
9/37
1ahapan "rogra# untuk#e#utus rantai penularan
Slide
1. emetaan penyebaran penyakit secara geografis4ke5ilayaan&
2. +"F selama $ taun atau lebi untuk mengurangi kandungan
parasit di dalam dara manusia ke kondisi di mana jika nyamuk
menggigit, tidak lagi berpotensi menularkan penyakit&
,. -ur3eilans pasca +"F setela P2MPF berakir&
0. 4eri#ikasi kondisi tidak lagi terjadi penularan filariasis&
4eri#ikasi
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
10/37
1. emetaan
Slide 4
Pemetaan: untuk menentukan apaka penularan aktif masiberlangsung dan apaka P2MPF perlu dilakukan di daera tersebut&
#& Menentukan unit implementasi !implementation unit (! "" untuk
pelaksanaan P2MPF&
%& Melaksanakan pemetaan dengan cara:
Menelaa informasi yang tersedia
Melakukan sur6ei pemetaan
menghitung kadar mikrofilaria dalam sediaan apus darah dari
anak usia sekolah atau populasi orang de"asa atau Mengukurkadar antigen dalam darah (antigenaemia# dengan uji
immunochromatographic ($%# . &ika pre'alensi mikrofilarias
di populasi tersebut )*+ maka unit implementasi yang
bersangkutan dikategorikan sebagai daerah endemis filaria.
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
11/37
2. +" Filariasis
Tujuan :
0enurunkan kadar #ikroflaria didala# darah sehingga tidak lagi
terjadi penularan walaupun "0"flariasis sudah dihentikan.
Se#akin %esar proporsi penduduk#inu# o%at se#akin %esar peluanguntuk #e#utuskan rantai penularan
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
12/37
Monitoring dan evaluasi selamapelaksanaanPOMPF
Slide 2
emetaan
Mf atau Ag≥1% TAS
-ur3eilans
Baseline
+"F
Follo57up
5Eli(ibilitas6
Mid7term!optional"
7a
"8E
Lulus
Ga(al
re3alensi "# atau 9( dapat digunakan dalam pemetaan&
akupan dimonitor pada setiap putaran P2MPF untuk menentukan apaka sasaran
sedikitnya 8$9 dari populasi penduduk yang minum obat tela tercapai&
Setela sedikitnya $ putaran P2MPF yang efektif selesai dilaksanakan, pengaru
pemberian obat die6aluasi di daera yang ditunjuk sebagai sentinel dan spot-checksites.
ika semua kriteria eligibilitas dapat dipenui, maka sur6ei penilaian transmisi
!transmission assessment sur3ey T9-"" dapat dilaksanakan sebelum keputusan untuk
mengentikan P2MPF diambil&
/S diulangi % kali selama periode sur6eilans pasca P2MPF&
i !
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
13/37
apan survei !arusdilakukan"
Slide 3
Survei Baseline: se%elu# "0") putaran perta#a dilaksanakan
"enilaian 0id5ter#: sekurang5kurangna 6 %ulan setelah "0")putaran ke53 dilaksanakan (pilihan
Survei Follow-up: sekurang5kurangna 6 %ulan setelah "0")
e7ekti7 putaran ke5* dilaksanakan.
emetaan T9-
1 # $ &
Pre6alensi Mf
dan4atau /g
!baseline"
Pre6alensi Mf
dan4atau /g
!follo",up"
Pre6alensi Mf
dan4atau /g
!pilian"
utaran +"F
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
14/37
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
15/37
EL9!-9B99B
E"ET99B
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
16/37
Mem'uat (nterpretasi!asil surve)
. 0e#utuskan #ata rantai penularan flariasis
Pem'erian o'at Massal Pen*ega!an +POMP),lariasis di daerah ende#is pada se#uapendudukna.%at: -&8 dan Al%enda9ole
2. nit pelaksanaan "0" )ilariasis adalah ka%/kota
3. "0" flariasis dilaksanakan #ini#al sela#a *tahun %erturut5turut
!. 0encegah dan #e#%atasi kecacatan Slide 6
;ika jumlah hasil tes positi# sama atau lebih dari 1&
maka kabupaten'kota dinyatakan endemis
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
17/37
Mem'uat (nterpretasi!asil surve)
ika masi ada lokasi7lokasi yang berpotensi terjadipenularan atau ditemukan kasus kronis baru kab4kota ,
perlu penanganan lebi lanjut&
0encegah dan #e#%atasi kecacatan
penatalaksanaan kasus kronis flariasis 1akukan pemberian obat cacing terintegrasi dengan
6itamin / pada anak prasekola !#%7$* bln" dan anak
sekola !87#% taun" bersama dengan kegiatan ;KS
Slide ;
;ika jumlah hasil tes positi# %1& maka kab'kota
tersebut dinyatakan non endemis #ilariasis
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
18/37
Tes di lapan(anTar(et
pemeriksaan
Sediaan apusdara jari
Microfilariae
Kartu apidM /ntibodi anti filaria
Slide <
1es -iagnostik untuk 1AS
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
19/37
,ontrol 0utu (=8
"elatihan harus diadakan se%elu# pelaksaan kegiatanuntuk #e#astikan %ahwa seluruh petunjuk penggunaandiikuti dengan %enar.
,antong peni#pan tes/kit hana %oleh di%uka sesaatse%elu# digunakan.
1es diagnostik harus diuji dengan kontrol positi7 untuk#e#astikan validitasna.
1es diagnostik harus disi#pan dala# kondisi ang %aikuntuk #e#perkecil risiko penurunan #utu tes.
Se#ua hasil ang #eragukan (tidak dapat disi#pulkanhasilna harus segera di%aca oleh orang kedua ataupenelia dan jika perlu dilakukan pengujian ulang.
Slide
1ehnik penga#%ilan darah
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
20/37
1ehnik penga#%ilan darah jari
>ersihkan jari ang akan ditusukdengan alkohol swa% dan %iarkansa#pai kering.
usuk dengan lancet steril sisi
jari sebelaBuang lancet yang suda
dipakai ke dalam 5ada
benda tajam&
/mbil dara yang keluar dari ujung jari !?a" dengan pipet kapiler dengan antikoagulan yang
suda dikalibrasi atau langsung diteteskan ke atas kertas filter !b" sesuai dengan metode
sur6ei& ika dara diambil dengan pipet kapiler, ambilla dara sedikit melebii yang
dibutukan, untuk mengantisipasi jika dara membeku atau menetes&
1 2 ,
0 0a 0b
Slide 24
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
21/37
+81
Sensiti7 untuk #endeteksi antigen W. bancroti.
1idak #e#erlukan peralatan la%oratoriu# dandapat diproses dengan cepat.
asil positi7 #enandakan terdapatna antigencacing dewasa di dala# darah.
"elatihan ang #e#adai sangat diperlukan untuk#engurangi variasi interpretasi antar parape#%aca hasil dan #engurangi kesalahan dala#
pe#%acaan hasil ang %eraki%at hasil positi7 palsu.
Slide 2
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
22/37
+81: "ersiapan
Pen)impanan @ kartu +81 #e#punai #asa paruh ang
ter%atas aitu dapat %ertahan sela#a 3 %ulan pada suhu 348 tetapi jika disi#pan pada suhu ! 8 #asa paruhna akan%ertahan le%ih la#a aitu sekitar %ulan. ,artu tidak %olehdi%ekukanB
Transport @ Cool box tidak diperlukan untuk transportasi kartu+81 di lapangan. Calau de#ikian kartu +81 tidak %oleh terpaparpanas ang ektri# untuk waktu ang la#a.
Pen*a!a)aan @ ,artu harus di%aca hasilna di %awah cahaaang cukup terang se%a% garis ang sa#ar akan sulit untukterlihat. al ini teruta#a jika pe#%acaan dilakukan #ala# hari.
Slide 22
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
23/37
Keluarkan kartu
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
24/37
$
eteskan secara perlaan
sampel dara ke bagian
yang ber5arna puti dari
kartu
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
25/37
+81: "rosedur
& Bacalaasil tes #+
menit
setela
kartu
ditutup&
JANAN
membaca asil
tes lebi dari
#+ menit, untuk
mengidari
pembacaanasil yang
positif palsu&andai dengan lingkaran
asil yang terbaca pada
bagian depan kartu,
sebagai catatan datayang permanen&
Slide 2*
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
26/37
+81: +nterpretasi hasil
T C tes
C kontrol
ositi# Be(ati#
)n3alididak ada garis
yang timbul
)n3alid0aris kontrol tidak timbul
ositi#
!lema"
Be(ati#
Garis tes harus ber@arna merah muda. !adan(
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
27/37
1es >rugia Dapid 10
Sesiti7 untuk #endeteksi anti%odi terhadap B.malayi dan B. timori.
1idak #e#erlukan peralatan la%oratoriu# dandapat diproses dengan cepat.
asil positi7 #enandakan terdapatna anti%odi
anti flaria di dala# darah.
Slide 2;
1 > i D id10 t t
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
28/37
1es >rugia Dapid 10 test:"ersiapan
Pen)impanan @ 1es ini #e#punai #asa paruh < %ulan jikadisi#pan pada suhu ruang (24@2*8E peni#panan pada suhu !o8
(dala# le#ari pendingin direko#endasikan untuk peni#panan
jangka panjang. 1es ini tidak %oleh disi#pan dala# keadaan %eku.
Transport @ Cool box tidak di%utuhkan walaupun akan le%ih %aik
jika di%awa dala# cool box pada saat digunakan di lapangan. ,artutes tidak %oleh terpapar panas ang ektri# untuk waktu ang la#a.
Pen*a!a)aan @ ,artu harus di%aca hasilna di %awah cahaa angcukup terang se%a% garis ang sa#ar akan sulit untuk terlihat. alini teruta#a jika pe#%acaan dilakukan #ala# hari.
1es ini #e#erlukan $- .l serum atau plasma atau $& .l dara!utu!/
Slide 2<
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
29/37
1es >rugia Dapid 10: "rosedur
2 /mbil 3$ @l dara jarimenggunakan pipet kapiler
yang terkalibrasi atau ambil 3$
@l dara dari tabung
microcentrifuge dengan pipet
mikro& ;9BG9B meneteskan
dara langsung dari jari ke
atas kartu tes&
1etakkan kaset dan larutan buffer
pada temperatur ruang& Keluarkan
kartu tes dari kantungnya sesaat
sebelum digunakan& ulis
informasi tentang sampel yang
diperiksa pada permukaan kartutes&
1
Slide 2
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
30/37
1es >rugia Dapid 10: "rosedur,
eteskan dara secara
perlaan pada sumurCsegi empat dengan
menempelkan pipet
kapiler berisi dara atau
pipette tip pada sisi yang
agak miring&
ika menggunakan serum
atau plasma, anya 3+ @l
serum atau plasma yang
dibutukan&
Sampel dara akan mulai
mengalir mele5ati garis tes&Kartu tes dapat diketuk7ketuk
perlaan di atas meja untuk
membantu agar dara dapat
mengalir lebi cepat& unggu
agar dara mencapai garis
biru !/"&
ika sampel tidak mencapai
garis biru !/" setela ? menit,
tetapi mencapai area B,
lanjutkan ke taap berikutnya&
ambakan satu tetes
buffer ke dalamsumurC yang sama&
ika menggunakan
serum atau plasma,
buffer tidak diperlukan&
Slide 34
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
31/37
1es >rugia Dapid 10: "rosedur
0
arik plastik bening
yang terdapat pada
bagian ba5a kartu tes
sampai terasa
ambatan&
Ketika sampel dara tela
mengalir mencapai garis
biru !/", tambakan 3 tetes
buffer pada sumurC o6al di
bagian atas kartu tes&
ambakan buffer setetesdemi setetes dan biarkan
setiap tetesnya membasai
bidang di dalam kartu,
sebelum meneteskan buffer
kembali&
Setela menarik plastik
bening, tambakan satu
tetes buffer ke dalam
sumurC segi empat&
Slide 3
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
32/37
1es >rugia Dapid 10: "rosedur
?
/5al pengitungan 5aktu& Baca
asil tes %$ menit setela
menambakan tetesan buffer
yang terakir&
.asil tes yang menggunakan
sampel serum dan plasma dapat
dibaca setela #$ menit&
=atat 5aktu a5al
pembacaan atau 5aktu
akir saat asil tes dapat
dibaca pada bagian depan
kartu tes&
Slide 32
Tuliskan hasil yan( terbaca D
atau rugia Dapid10: +nterpretasi
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
33/37
1es >rugia Dapid 10: +nterpretasihasil
9 C (aris biru
C kontrol
C (aris tes
9
ositi#
0aris B dan = muncul
ositi# lemah/
0aris B dan = muncul
Be(ati#
0aris B muncul) garis = tidak muncul
)n3alid0aris B dan = tidak
muncul
)n3alid0aris B tidak muncul)
0aris = muncul
)n3alidDara tidak jelas
)ntensitas @arna
pada (aris biru
tidak
mempen(aruhi
hasil pembacaan.
Slide 33
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
34/37
Pelaksanaan Pemeriksaan0rugia apid
A/ Meja ( : Pen*atatan"etugas pencatat #engisi identitas pada setiaple#%ar 7or#ulir registrasi seperti:
na#a provinsi ka%upaten keca#atan puskes#as
dan desaE alasan pe#ilihan desaE jenis topografE ju#lah total penduduk desa tanggal pelaksanaanwaktu #ulai dan selesai pelaksanaan dan na#aketua pengawas
>erikan tanda jenis uji diagnostik ang dipakai
,e#udian da7tar na#a responden ang
%erpartisipasi isi jenis kela#in usia ala#at dankode sediaan. 1erakhir #asukan hasil pe#%acaan >rugia Dapid dikolo# ang tersedia
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
35/37
Pelaksanaan Pemetaan
0/ Meja # : Pengam'ilan dara!
"anggil responden perta#a dan
tuliskan kode sediaan pada alat test,e#udian dilakukan penga#%ilan darah
0eneteskan darah pada su#ur persegi
( diikuti tetes %uGer pada su#urang sa#a.
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
36/37
Pelaksanaan Pemetaan
2/ Meja $ : Pem'a*aan !asil
0enunggu darah sa#pai ke garis %iruke#udian #eneteskan %uGer 3 tetes pada
su#ur oval.0enarik plastik transparan sa#pai terasaada tahanan ke#udian #eneteskan %uGer tetes pada su#ur persegi.
0enuliskan waktu pe#%acaan (2* #enit.0enuliskan hasil pe#%acaan dala# kasetdan ke#udian dala# 7or#ulir penda7taran.
-
8/19/2019 Presentasi Chairiah Filariasis Pemetaan BTKL Yogyakarta 2014
37/37
3;
TERIMA KASIH