perencanaan strategi sistem dan teknologi …thesis.binus.ac.id/doc/ringkasanind/2011-2-00433-si...

PERENCANAAN STRATEGI SISTEM DAN TEKNOLOGI INFORMASI

PADA ABFI INSTITUTE PERBANAS DENGAN PENDEKATAN METODE

ENTERPRISE ARCHITECTURE

Oktora Pujakesuma

Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia

Fauzia Dewi Kusumasari


dan

Robby Firlana


Abstrak

Tujuan penelitian pembuatan skripsi ini diharapkan mempermudah ABFI Institute

Perbanas dalam melaksanakan kegiatan di bidang akademik, keuangan, dan sumber daya

manusia. Metode penelitian yang kami buat meliputi kepustakaan dan survei.

Kepustakaan dapat dilihat dalam daftar pustaka sedangkan laporan hasil survei dapat

dilihat di halaman belakang. Hasil yang dicapai adalah adanya sistem baru yang

terintegrasi dengan baik yang dibuat melalui perancangan analisis dengan metode

Enterprise Architecture pada ABFI Institute Perbanas. Simpulan dari hasil penelitian

adalah dari sistem yang diusulkan, dapat memaksimalkan proses bisnis yang ada di

ABFI Institute Perbanas, dan meningkatkan strategi bisnis di masa mendatang.

Kata Kunci: Perencanaan strategi sistem dan teknologi informasi, enterprise

architecture

1. Pendahuluan

Di era yang semakin berkembang ini, kebutuhan akan pendidikan

menjadi salah satu faktor penting bagi kemajuan tiap individu. Pentingnya

pendidikan bagi bangsa ini menjadi suatu tolak ukur kemajuan atau kemunduran

suatu perkembangan negara. Oleh karena itu, pendidikan menjadi hal utama

dalam mencapai kehidupan yang lebih baik dengan diiringi perkembangan

sistem dan teknologi informasi yang semakin canggih agar dapat bersaing

dalam dunia pendidikan.

Asian Banking Finance and Informatics Institute (ABFI) yang biasa

disebut ABFI Institute Perbanas merupakan salah satu universitas yang bergerak

di dalam bidang ekonomi yang berupaya untuk mengembangkan universitasnya

agar dapat bersaing dengan universitas lain di Asia Pasifik. Sistem dan teknologi

informasi menjadi komponen yang harus diperhatikan oleh ABFI Institute

Perbanas. ABFI Institute Perbanas dituntut untuk dapat memberikan efektifitas

dan efisiensi bagi seluruh karyawan dan mahasiswa dalam melakukan berbagai

kegiatan, terutama bagian akademis.

ABFI Institute Perbanas adalah universitas yang bergerak di bidang

pendidikan. Berlokasi di Jl. Perbanas, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta

12940. ABFI Institute Perbanas memiliki beberapa divisi diantaranya: Kepala

Biro Layanan Administrasi Akademis, Kepala Biro Kerjasama dan Internship,

Kepala Biro Layanan Perpustakaan dan Teknologi Informasi, Kepala Biro

Humas dan Marketing, Kepala Biro Human Capital dan Layanan Hukum,

Kepala Biro Keuangan dan Umum, Kepala Biro Manajemen Kampus dan

Infrastruktur, serta Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni. Dalam menjalani

proses bisnis bagian akademis, ABFI Institute Perbanas membutuhkan

pengembangan perancangan sistem dan teknologi informasi yang terintegrasi,

mengingat besarnya struktur organisasi yang dimiliki serta banyaknya

mahasiswa dan karyawan yang ada di ABFI Institute Perbanas.

ABFI Insitute Perbanas saat ini sedang melakukan perbaikan terhadap

sistem yang dimiliki, khususnya di bidang akademis, sehingga penulis berupaya

untuk memberikan pengembangan perencanaan terhadap sistem yang ada agar

ABFI Institute Perbanas memiliki sistem yang lebih terintegrasi dan mampu

memberikan kemudahan kepada karyawan dan mahasiswa dalam menjalankan

kegiatan di dalam ABFI Institute Perbanas. Dengan pengembangan sistem yang

akan dilakukan nantinya, diharapkan ABFI Institute Perbanas mampu menjadi

leader universitas di bidang ekonomi dan perbankan.

2. Metodologi

Metode penelitian yang dilakukan dalam melakukan penelitian ini adalah

sebagai berikut:

2.1. Observasi

Melakukan survei penglihatan di tempat terhadap sistem yang berjalan pada

ABFI Institute Perbanas yang berkaitan dengan proses bisnisnya.

2.2. Wawancara

Mengadakan sesi tanya jawab dengan pihak ABFI Institute Perbanas untuk

memperoleh informasi.

2.3. Studi Pustaka

Sistem Informasi

Sistem informasi adalah sekumpulan orang dan komponen-komponen

yang saling berhubungan, yang mengumpulkan, mentransformasikan dan

menyebarkan informasi dalam suatu organisasi untuk membantu dalam

pengambilan keputusan, pengkoordinasian, pengendalian analisa dan

menampilkannya dalam suatu organisasi.

Teknologi Informasi

Teknologi informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk

mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan,

memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang

strategis untuk pengambilan keputusan.

Strategi

Strategi adalah sekumpulan langkah – langkah kompetitif dan pendekatan

– pendekatan bisnis yang digunakan oleh manajer untuk menarik dan

memuaskan pelanggan dan mencapai tujuan yang ditargetkan. Strategi

mengindikasikan pilihan – pilihan yang diambil tentang bagaimana perusahaan

mendapatkan pelanggan, merespon, perubahan – perubahan pasar, berkompetisi,

mengembangkan bisnis, dan bagaimana untuk mencapai target.

2.4. Metode Analisis

Enterprise Architecture

Enterprise Architecture adalah suatu profesi dan praktek manajemen

yang didedikasikan untuk meningkatkan kinerja suatu enterprise dengan cara

membuat perusahaan tersebut mampu secara keseluruhan mengintegrasikan

strategi praktek-praktek bisnisnya alur-alur informasi nya dan sumber daya

teknologinya.

Gambar 1 - Enterprise Architecture Cube Documentation Framework

Gambar 2 - EA Documentation

Gambar 3 – Example of EA Components

Gambar 4 - Kerangka Enterprise Architecture

SWOT

Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis

untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisis ini didasarkan pada logika yang

dapat memaksimalkan kekuatan (Strengths) dan peluang (Opportunities), namun

secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan (Weaknesses) dan ancaman

(Threats).

Enterprise Architecture = Strategy + Business + Technology

Gambar 5 – Analisis SWOT

Berdasarkan dari analisis SWOT yang ada, dapat disimpulkan bahwa ABFI

Institute Perbanas berada didalam kuadran SO, karena hasil analisis kekuatan dan

peluang pada ABFI Institute Perbanas, kuadran tersebut mengacu kepada kekuatan dan

peluang. Sehingga ABFI Institute Perbanas menggunakan strategi kekuatan untuk

mengisi peluang.

2.3 Metode Perencanaan

Concept Of Operation Diagram

Berikut ini merupakan alur proses bisnis yang berjalan pada ABFI Institute

Perbanas:

Gambar 6 – CONOPS Diagram Pendaftaran

CONOPS Diagram Perkuliahan

CONOPS Diagram Tugas Akhir

Balanced Scorecard

Balanced Scorecard merupakan suatu sistem manajemen yang digunakan oleh

suatu organisasi atau perusahaan untuk meningkatkan efektivitas kinerjanya, juga dalam

melipatgandakan kinerja keuangan perusahaan atau organisasi tersebut. Berikut ini

merupakan tabel Balanced Scoredcard pada ABFI Institute Perbanas:

Perspectives Performance Measures (KPI)

Performance Target

Actual 2011 Initiatives Persentase (%)

Budgets (Rp)

Financial Meningkatkan jumlah mahasiswa

Jumlah total pendapatan

Pendapatan: Rp 60.000.000.000,00 Pengeluaran: Rp 45.000.000.000,00


Sosialisasi program semester

10% Rp 1.200.000.000,00

Efektivitas pencapaian target jumlah mahasiswa

Jumlah mahasiswa

1500 mahasiswa

1100 mahasiswa

Penajaman program PMB

30%

Rp 22.000.000.000,00

Costumer

Mempertahankan akreditasi

Peringkat akreditasi berdasarkan BAN-PT

A (untuk tiap jurusan)

A (untuk jurusan S1 Akuntansi) B (untuk jurusan lain)

Mengembangkan sistem akreditasi internal

100% Rp 300.000.000,00

Memberikan pelayanan data dan informasi cepat dan akurat

Kepuasan mahasiswa, dosen, karyawan

50 keluhan 200 keluhan Area kampus dilengkapi wi-fi

75% Rp 30.000.000,00

Internal Process Mereformasi kurikulum

Metode rancangan kurikulum

Arsitektur kurikulum baru

Kurikulum berbasis kompetensi

Mengembangkan arsitektur kurikulum

100% Rp 20.000.000,00

Mengembangkan sistem administrasi akademik

Rancangan sistem akademik terpadu

Design proses bisnis, sistem akademik terpadu

Sistem akademik lama belum terintegrasi

Mengembangkan sistem akademik berbasis TI

100% Rp 100.000.000,00

Pengembangan prosedur proses internal

Pelatihan kemampuan kerja

Memiliki SDM berkualitas

SDM karyawan minim

Analisa kemampuan dan kelemahan

100% Rp 20.000.000,00

Learn & Growth Program studi Program studi

baru Pembentukan tim dan pembukaan program studi baru

Program studi akuntansi, manajemen, SI, KA, TI

Program studi doktor, syariah, informatika

100% Rp 75.000.000,00

Program kompetensi dosen

Workshop kurikulum

70% dosen tetap 50% dosen tetap Mengembangkan workshop kurikulum

20% Rp 100.000.000,00

Program motivasi dosen

Pemberian rewards

20% dosen tetap 5% dosen tetap Mengembangkan sistem rewards dosen

30% Rp 100.000.000,00

Perubahan struktur organisasi

Integrasi struktur organisasi

Struktur organisasi baru

Struktur organisasi lama

Mengembangkan struktur organisasi yang dinamis

100% Rp 10.000.000,00

Sistem rekrutment dosen

Sistem rekrutment Draft sistem rekrutment dosen

Belum ada sistem rekrutment dosen

SOP rekrutment dosen

100% Rp 5.000.000,00

Gambar 7 – Balanced Scorecard

Swim Lane Process Diagram

Pada ABFI Institute Perbanas didalam menjalankan kegiatannya, ada beberapa

prosedur yang berjalan di setiap kegiatan tersebut. Prosedur tersebut dapat di gambarkan

melalui Swim Lane Process Diagram dibawah ini:

Gambar 8 – Swim Lane Process Diagram

Usecase Diagram

Usecase Diagram adalah diagram yang mengambarkan interaksi antara aktor

(stakeholder), paturan bisnis, sistem dan layanan, dan aplikasi. Berikut ini merupakan

gambaran Usecase Diagram pada ABFI Institute Perbanas:

Gambar 9 – Usecase Diagram

Logical Data Model

Logical Data Model berisi gambaran dari setiap class pada ABFI Institute

Perbanas dan mempunyai hubungan struktural yang saling timbal balik.

Gambar 10 – Logical Data Model

System Communication Description

System Communication Description adalah sistem diagram antar muka yang

mendukung di dalam mendeskripsikan bagaimana data berkomunikasi dengan sistem

yang ada di perusahaan, termasuk spesifikasi mengenai links, paths, jaringan, dan media.

Gambar 11 – System Communication Description

Sistem Informasi ABFI Institute Perbanas

LAN

LAN

Gedung Operasional


INTERNET

Network Connectivity Diagram

Network Connectivity Diagram adalah koneksi fisik yang ada didalam

perusahaan. Berikut ini adalah gambar network connectivity diagram yang ada di ABFI

Institute Perbanas.

Gambar 12 – Network Connectivity Diagram

3. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis arsitektur yang sedang berjalan yang telah dilakukan

pada ABFI Institute Perbanas, maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Berdasarkan analisis lingkungan internal bisnis pada ABFI Institute Perbanas

dengan menggunakan analisis SWOT dan Balance Scorecard, dapat diketahui

bahwa ABFI Institute Perbanas memiliki kemampuan untuk memanfaatkan

peluang dengan menggunakan kekuatan serta nama besar yang telah dimiliki.

2. Berdasarkan analisis EA Current, Future Architecture dapat diterapkan pada

ABFI Institute Perbanas sebagai strategi dalam berkompetisi di dunia

pendidikan.

3. Dalam rangka proses pengembangan sistem di ABFI Institute Perbanas,

diperlukan adanya fungsi sistem yang diusulkan yaitu:

1. Aplikasi Sistem Informasi Akademik Keuangan untuk memudahkan dalam

proses administrasi akademik maupun administrasi keuangan.

2. Aplikasi Human Resources Management yang telah direkomendasikan dapat

membantu kinerja perusahaan didalam mengelola data karyawan.

3. Penyatuan Aplikasi Sistem Informasi Akademik dengan Aplikasi Human

Resources Management yang akan menjadi sebuah sistem yang diberi nama

Smart System sehingga lebih efektif, efisien dan juga menghemat biaya.

4. Smart System yang dirancang akan memberikan keamanan dalam setiap proses

pengaksesan data, karena akan menggunakan username dan password bagi setiap

user, sehingga mempermudah pengawasan akses data pada ABFI Institute

Perbanas dan memberikan keamanan dan juga kerahasiaan data akan terjamin.

Daftar Pustaka

Arifin Mochamad. (2002). Pemanfaatan Media Web Site Sebagai Sistem Informasi

Akademik dan Sarana Pembelajaran Mandiri dalam Pengaruhnya dengan Prestasi

Belajar Mahaiswa, Jurnal STIKOM Vol.6 No. 2 Sept 2002.

Bernard, Scott A. (2005). Enterprise Architecture, 2nd Edition. Bloomington:

Authorhouse.

Dessler, Gary. (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia, Jilid 1. Jakatra: PT. Indeks.

Fadjar, Malik, Effendy, Muhadjir. (2002). Dunia Perguruan Tinggi dan

Kemahasiswaan, 1st Edition. Malang: Pusat Publikasi dan Penerbitan Universitas

Muhammadiyah.

http://www.soopertutorials.com/business/strategic-management/3028-porter-fiveforces-

model.html

Ivancevich, John M. (2007). Human Resource Management, 10th Edition. Mc Graw Hill.

Laudon, Kenneth C., Laudon, Jane P. (2002). Management Information System, 7th

Edition. New Jersey: Prentice Hall, Inc.

Mathiassen, L, Munk-Madsen, Andreas, Nielsen, PA, and Stage, J. (2000). Object

Oriented Analysis and Design, 1st Edition. Denmark: Marco Publishing.

McLeod, Raymond. (2001). Sistem Informasi. Manajemen Jilid 2, 7th Edition. Jakarta:

PT. Prenhallindo.

Mc Leod, Raymond, Schell, George P (2004). Management Information System, 9th

Edition. Prentice Hall.

Mulyadi. (2001). Balanced Scorecard: Alat Manajemen Kontemporer untuk

Pelipatgandaan Kinerja Keuangan Perusahaan. Yogyakarta: Salemba Empat.

O’Brien, James A. (2003). Introduction to Information System, 8th Edition. Texas, USA:

Mc Graw - Hill.

O’Brien, James A. (2005). Pengantar Sistem Informasi : Perspektif Bisnis dan

Manajerial, 12th Edition. Jakarta: Salemba Empat.

O’Brien, James A, Marakas, George M. (2006). Management Information System, 7th

Edition. Mc Graw - Hill.

Rainer. R. Kelly and Casey G. Cegielski. (2010). Introduction to Information System - Enabling and

Transformation Business, 3rd Edition. United States: John Wiley & Sons. Inc.

Rangkuti, Freddy. (2004). Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: PT.

Gramedia Pustaka Utama.

Ward, John, Peppard, Joe. (2002). Strategic Planning for Information System, 3rd

Edition. Chicester: John Willey & Sons, Buffins Lane.

STRATEGIC PLANNING AND INFORMATION TECHNOLOGY SYSTEMS IN ABFI INSTITUTE

PERBANAS WITH ENTERPRISE ARCHITECTURE APPROACH

Oktora Pujakesuma


Fauzia Dewi Kusumasari


dan

Robby Firlana


Abstract

The purpose of this research is to simplify ABFI Institute Perbanas to do their activities,

especially in the academic division, finance division and also human capital divison.

Research methods that have been used were literature study and survey. Literature study

can be seen on the references and suggested reading page, whilst survey result report can

be seen on the last page. The result of this research indicates a new system, well-

integrated system which was made by the planning analyzation with Enterprise

Architecture Method at ABFI Institute Perbanas. As conclusions, the new system would

be able to maximize the current business process at ABFI Institute Perbanas, and also

can improving the business strategy for the future.

Keywords: strategy planning of information system and technology, enterprise

architecture

3. Introduction

In this modern era, the needs of education became essential factors for

each individual’s progress. The importance of education for this nation became

a benchmark progress or regression of the nation’s development. Therefore,

education has become the first thing in getting a better life that accompanied by

the system and information technology development which more sophisticated

in order to compete in the world of education.

Asian Banking Finance and Informatics Institute (ABFI) as known as

ABFI Institute Perbanas, is one of the top actives universities in the education

and economic sectors. ABFI Institute Perbanas is developing in order to

compete with the other universities in the Asia Pasific. System and information

technology became an important component that has to be noted by the ABFI

Institute Perbanas. ABFI Institute Perbanas required giving the effectiveness and

also efficiency for all of the workers and also the students to do their activities

on campus, especially in academic sector.

ABFI Institute Perbanas is located in Perbanas Street, Karet Kuningan,

Setiabudi, Jakarta 12940. It has several divisions, such as: Head of

Administration Academic division, Head of Cooperation and Internship, Head

of Library and Information Technology, Head of Public Relation and Marketing,

Head of Human Capital and Law, Head of Finance and General, Head of

Campus Management and Infrastructure, and also Head of Student and Alumni.

In order to do the business process in the academic sectors, ABFI Institute

Perbanas needs to develop the system and technology information that well

integrated, because of the growth of organization structure, workers and

students.

Nowadays, ABFI Institute Perbanas is upgrading the current system,

especially in the academic sector, therefore the author is trying to give the

planning development for the current system so that ABFI Institute Perbanas

can have a new system which could be more integrated and also can give the

easiness for the workers and students to do their activities at ABFI Institute

Perbanas. With the new system development, the author expecting that ABFI

Institute Perbanas can be capable of being the university leader in the economic

and banking sectors.

4. Methodology

Research method that can be used in the terms of analyzing the needs of

the research is:

3.1. Observation

Doing the survey at the location to gain the information and knowledge about the

current business process at ABFI Institute Perbanas.

3.2. Interview

Doing the question & answer session with the workers at ABFI Institute

Perbanas to get the information

3.3. Literature

Information System

Information system includes People and Components that interacts with

each others. They collect, transform, and distribute information on the

organization in order to help the decision-makers in the process of coordinating,

controlling, analyzing and displaying information in the organization.

Information Techonology

Information Techonology is a techonology that can be used in cultivating

data, and also processing, getting, arranging, saving, manipulating data in a

various way to gain strategic information for a decision makers.

Strategy

Strategy is a set of competitive actions and business approach that can be

used by the managers to attracted and satisfied the customers to achieved their

targets or goals. Strategy indicates the choices that can be taken about the way

for the company to get the customers, feedback, market place, level of

competition, business development and target achievement.

3.4. Analysis Method

Enterprise Architecture

Enterprise Architecture is a professional and management practicum

which is dedicated to improved the enterprise performance by creating the

company’s capability to integrate the strategy of business process information

and techonology resources.

Picture 1 - Enterprise Architecture Cube Documentation Framework

Picture 2 - EA Documentation

Picture 3 – Example of EA Components

Picture 4 – Enterprise Architecture Formula

SWOT

SWOT Analysis is systematic identification of multiple factors to make a

company strategy. This analysis based on a logic analysis that can increase the

strengths and opportunities, besides it also can decrease the weakness and also

the threats for the company.

Enterprise Architecture = Strategy + Business + Technology

Picture 5 – Analysis SWOT

Based on the SWOT analysis at ABFI Institute Perbanas, as a conclusion ABFI

Institute Perbanas is on the SO quadrant, because the result of analysis goes to strength

and opportunities. Therefore ABFI Institute Perbanas can use their strength strategy to

fill the opportunities.

2.3 Planning Method

Concept of Operation Diagram

This following diagram is a current business process at ABFI Institute

Perbanas:

Picture 6 – Concept of Operation Diagram Registration

Concept of Operation Diagram of Lectures

Concept of Operation Diagram of Thesis

Balanced Scorecard

Balanced Scorecard is a measurement and management systems that views a

business unit performances from four perspectives such as financial, customer, internal

business process and learning and growth. This following table is a Balance Scorecard

analysis table at ABFI Institute Perbanas

Perspectives Performance Measures (KPI)

Performance Target

Actual 2011 Initiatives Persentase (%)

Budgets (Rp)

Financial Meningkatkan jumlah mahasiswa

Jumlah total pendapatan



Sosialisasi program semester

10% Rp 1.200.000.000,00

Efektivitas pencapaian target jumlah mahasiswa

Jumlah mahasiswa

1500 mahasiswa

1100 mahasiswa

Penajaman program PMB

30%

Rp 22.000.000.000,00

Costumer

Mempertahankan akreditasi

Peringkat akreditasi berdasarkan BAN-PT

A (untuk tiap jurusan)

A (untuk jurusan S1 Akuntansi) B (untuk jurusan lain)

Mengembangkan sistem akreditasi internal

100% Rp 300.000.000,00

Memberikan pelayanan data dan informasi cepat dan akurat

Kepuasan mahasiswa, dosen, karyawan

50 keluhan 200 keluhan Area kampus dilengkapi wi-fi

75% Rp 30.000.000,00

Internal Process Mereformasi kurikulum

Metode rancangan kurikulum

Arsitektur kurikulum baru

Kurikulum berbasis kompetensi

Mengembangkan arsitektur kurikulum

100% Rp 20.000.000,00

Mengembangkan sistem administrasi akademik

Rancangan sistem akademik terpadu

Design proses bisnis, sistem akademik terpadu

Sistem akademik lama belum terintegrasi

Mengembangkan sistem akademik berbasis TI

100% Rp 100.000.000,00

Pengembangan prosedur proses internal

Pelatihan kemampuan kerja

Memiliki SDM berkualitas

SDM karyawan minim

Analisa kemampuan dan kelemahan

100% Rp 20.000.000,00

Learn & Growth Program studi Program studi

baru Pembentukan tim dan pembukaan program studi baru

Program studi akuntansi, manajemen, SI, KA, TI

Program studi doktor, syariah, informatika

100% Rp 75.000.000,00

Program kompetensi dosen

Workshop kurikulum

70% dosen tetap 50% dosen tetap Mengembangkan workshop kurikulum

20% Rp 100.000.000,00

Program motivasi dosen

Pemberian rewards

20% dosen tetap 5% dosen tetap Mengembangkan sistem rewards dosen

30% Rp 100.000.000,00

Perubahan struktur organisasi

Integrasi struktur organisasi

Struktur organisasi baru

Struktur organisasi lama

Mengembangkan struktur organisasi yang dinamis

100% Rp 10.000.000,00

Sistem rekrutment dosen

Sistem rekrutment Draft sistem rekrutment dosen

Belum ada sistem rekrutment dosen

SOP rekrutment dosen

100% Rp 5.000.000,00

Picture 7 – Balanced Scorecard

Swim Lane Process Diagram

In order to do the business activities at ABFI Institute Perbanas, there’s some

procedure that should be taken to do the business activities. That procedure can be seen

on the next diagram:

Picture 8 – Swim Lane Process Diagram

Usecase Diagram

Usecase Diagram is a diagram that tells the interaction between actors

(stakeholder), rules of business, system services, and application. This following picture

is a Usecase Diagram at ABFI Institute Perbanas:

Picture 9 – Usecase Diagram

Logical Data Model

Logical Data Model is a picture of the class at ABFI Institute Perbanas and also

have a structural relation that interacted each others. The following diagram can be seen

on the next diagram:

Picture 10 – Logical Data Model

System Communication Description

System Communication Description is a user interface system diagram that

supported to describe how the data communicate each others with the system at the

company, includes the specification about links, paths, networks and media.

Picture 11 – System Communication Description


LAN

LAN

Gedung Operasional


INTERNET

Gedung Rektorat

Network Connectivity Diagram

Network Connectivity Diagram is a physically connectivity diagram on

the company. This following picture describes the network connectivity diagram

at ABFI Institute Perbanas.

Picture 12 – Network Connectivity Diagram

4. Conclusion

Based on the current architecture analyzation at ABFI Institute Perbanas, so i

concluded that:

5. Based on the analysis internal business environment at ABFI Institute Perbanas

which using SWOT analysis and Balaced Scorecard, we have known that ABFI

Institute Perbanas have the ability to utilized the opportunities which using the

strengths and also because of they already has a good name in the education

sectors.

6. Based on the analysis EA Current, Future Architecture can be used at ABFI

Institute Perbanas as a strategy to compete in the education sectors.

7. In order to developing system at ABFI Institute Perbanas, therefore there should

be another system functions that have been proposed, such as:

4. Academic Administration Information System Application to simplify

academic administration business process and also finance administration.

5. Human Resources Management Application that have been recommended

which can help the business performances at the company to control the

workers data.

6. The integrating planning for Academic Administration Information System

Application with Human Resources Management Application to be the new

expert system called ‘Smart System’ so that will give the effectiveness,

efficiency and also to savings the company money.

8. Smart System designed to give a safety process in every data access, because it

using the username and password for the user, therefore it would be easier to

control data access at ABFI Institute Perbanas and also give the privacy for the

user.

References and Suggested Reading

Arifin Mochamad. (2002). Pemanfaatan Media Web Site Sebagai Sistem Informasi

Akademik dan Sarana Pembelajaran Mandiri dalam Pengaruhnya dengan Prestasi

Belajar Mahaiswa, Jurnal STIKOM Vol.6 No. 2 Sept 2002.

Bernard, Scott A. (2005). Enterprise Architecture, 2nd Edition. Bloomington:

Authorhouse.

Dessler, Gary. (2006). Manajemen Sumber Daya Manusia, Jilid 1. Jakatra: PT. Indeks.

Fadjar, Malik, Effendy, Muhadjir. (2002). Dunia Perguruan Tinggi dan

Kemahasiswaan, 1st Edition. Malang: Pusat Publikasi dan Penerbitan Universitas

Muhammadiyah.

http://www.soopertutorials.com/business/strategic-management/3028-porter-fiveforces-

model.html

Ivancevich, John M. (2007). Human Resource Management, 10th Edition. Mc Graw Hill.

Laudon, Kenneth C., Laudon, Jane P. (2002). Management Information System, 7th

Edition. New Jersey: Prentice Hall, Inc.

Mathiassen, L, Munk-Madsen, Andreas, Nielsen, PA, and Stage, J. (2000). Object

Oriented Analysis and Design, 1st Edition. Denmark: Marco Publishing.

McLeod, Raymond. (2001). Sistem Informasi. Manajemen Jilid 2, 7th Edition. Jakarta:

PT. Prenhallindo.

Mc Leod, Raymond, Schell, George P (2004). Management Information System, 9th

Edition. Prentice Hall.

Mulyadi. (2001). Balanced Scorecard: Alat Manajemen Kontemporer untuk

Pelipatgandaan Kinerja Keuangan Perusahaan. Yogyakarta: Salemba Empat.

O’Brien, James A. (2003). Introduction to Information System, 8th Edition. Texas, USA:

Mc Graw - Hill.

O’Brien, James A. (2005). Pengantar Sistem Informasi : Perspektif Bisnis dan

Manajerial, 12th Edition. Jakarta: Salemba Empat.

O’Brien, James A, Marakas, George M. (2006). Management Information System, 7th

Edition. Mc Graw - Hill.

Rainer. R. Kelly and Casey G. Cegielski. (2010). Introduction to Information System - Enabling and

Transformation Business, 3rd Edition. United States: John Wiley & Sons. Inc.

Rangkuti, Freddy. (2004). Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: PT.

Gramedia Pustaka Utama.

Ward, John, Peppard, Joe. (2002). Strategic Planning for Information System, 3rd

Edition. Chicester: John Willey & Sons, Buffins Lane.

perencanaan strategi sistem dan teknologi …thesis.binus.ac.id/doc/ringkasanind/2011-2-00433-si...

Documents