pbl 3 hormon somato trofin

2
2. Sekresi hormon peptida hidrofilik Sejak di sintetis dan sampai disekresikan, hormon peptida selalu dipisahkan dari protein-protein intrasel dengan menempatkannya dalam kompartemen terbungkus membran. Inilah tahapannya : a. Protein perkusor besar (praprohormon) disintesis oleh ribosom di RE Kasar. Kemudian bermigrasi ke kompleks golgi dalam vesikel terbungkus membran yang terlepas dari RE halus. b. Selama perjalanan ke RE dan kompleks golgi , molekul praprohormon diubah menjadi hormon aktif. c. Kompleks golgi kemudian membungkus hormon di dalam vesikel sekretorik dan terlepas di sitoplasma sampai ada sinyal yang cocok untuk memicu pelepasannya. d. Pada stimulasi yang sesuai, vesikel sekretorik menyatu dengan dinding sel atau membran plasma , dan hormon dikeluarkan dari sel. Selanjutnya hormon di serap oleh darah dan di distribusikan. 4. Somatotropik atau somatotrofin adalah hormon pertumbuhan. Hormon ini menyebabkan pertumbuhan seluruh jaringan tubuh yang memang mampu untuk tumbuh. Hormon ini menambah ukuran sel dan meningkatkan proses mitosis yang diikuti dengan bertambahnya jumlah sel dan diferensiasi khusus dari beberapa tipe sel tertentu, seperti sel pertumbuhan tulang dan sel otot awal.

Upload: mohammad-fadel-satriansyah

Post on 22-Oct-2015

9 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

yeah

TRANSCRIPT

Page 1: pbl 3 hormon somato trofin

2. Sekresi hormon peptida hidrofilik

Sejak di sintetis dan sampai disekresikan, hormon peptida selalu dipisahkan dari

protein-protein intrasel dengan menempatkannya dalam kompartemen terbungkus

membran.

Inilah tahapannya :

a. Protein perkusor besar (praprohormon) disintesis oleh ribosom di RE

Kasar. Kemudian bermigrasi ke kompleks golgi dalam vesikel terbungkus

membran yang terlepas dari RE halus.

b. Selama perjalanan ke RE dan kompleks golgi , molekul praprohormon

diubah menjadi hormon aktif.

c. Kompleks golgi kemudian membungkus hormon di dalam vesikel

sekretorik dan terlepas di sitoplasma sampai ada sinyal yang cocok untuk

memicu pelepasannya.

d. Pada stimulasi yang sesuai, vesikel sekretorik menyatu dengan dinding sel

atau membran plasma , dan hormon dikeluarkan dari sel. Selanjutnya

hormon di serap oleh darah dan di distribusikan.

4. Somatotropik atau somatotrofin adalah hormon pertumbuhan. Hormon ini

menyebabkan pertumbuhan seluruh jaringan tubuh yang memang mampu untuk

tumbuh. Hormon ini menambah ukuran sel dan meningkatkan proses mitosis yang

diikuti dengan bertambahnya jumlah sel dan diferensiasi khusus dari beberapa tipe

sel tertentu, seperti sel pertumbuhan tulang dan sel otot awal.

Somatostatin adalah hormon yang disekresikan di sel-sel delta pulau langerhans,

yang dirangsang oleh naiknya kadar asam lemak, naiknya konsentrasi hormon

pencernaan, naiknya kadar glukosa darah , dan naiknya konsentrasi asam amino.

Hormon ini memiliki fungsi menurunkan sekresi insulin dan glukagon,

menurunkan motilitas lambung , duodenum dan kantung empedu, serta

menurunkan sekresi dan absorbsi dalam saluran cerna.

Sumber : Sherwood