mulyati universitastadulako pkmm.pdf

7/23/2019 Mulyati Universitastadulako Pkmm.pdf

1/24

i

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM :

PEMANFATAAN DAUN KELOR DAN BIJI KELOR SEBAGAI

PENGGANTI TEPUNG PADA PEMBUATAN KERUPUK YANG

BERNILAI GIZI

BIDANG KEGIATAN :

PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Diusulkan oleh:

Mulyati G 701 12 012/ Angkatan 2012

Semuel Torokano G 701 13 087/ Angkatan 2013

Viving Vera Fitria G 701 13 045/ Angkatan 2013

Febriana DeE G 701 13 039/ Angkatan 2013

UNIVERSITAS TADULAKO

PALU

2015


2/24

ii

PENGESAHAN PKM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

1. Judul Kegiatan : Pemanfaatan Daun Kelor dan Biji Kelor

Sebagai Pengganti Tepung Pada Pembuatan

Kerupuk Yang Bernilai Gizi Bagi

Masyarakat di Kelurahan Layana Indah.

2. Bidang Kegiatan : PKM-M

3. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap : Mulyati

b. NIM : G 70112012

c. Jurusan : Farmasi

d. Universitas : Universitas Tadulako

e. Alamat Rumah/Telp. : Jalan Tanjung Manimbaya, kel. Lolu Utara,

Kec Palu Selatan, Palu/ 082291249151f. Alamat Email : [email protected]

4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang

5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Jamaluddin, S.Farm.,M.Si

b. NIDN : 0023028402

c. Alamat Rumah dan No HP : Kompleks PERDOS Untad Blok B10 No.

16 / +6281355198799

6. Biaya Kegiatan Total

a. Dikti : Rp. 12.004.500,-b. Sumber lain : -

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan

Palu, 07 Oktober 2015

Menyetujui,

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan

Fakultas MIPA Universitas Tadulako

(Dr. Rustan Efendi.,S.Si.,MT)

NIP. 196712311995121001

Ketua Pelaksana Kegiatan

,

(Mulyati)

NIM. G70112012

Dosen Pendamping

(Jamaluddin., S.Farm., M.Si)

NIP. 198402232009121004

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan

Universitas Tadulako

(Prof. Dr. H. Djayani Nurdin.,SE.,M.Si)

NIP. 196112271988111003
mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]


3/24

iii

DAFTAR ISI

Halaman Sampul .............................................................................................. i

Halaman Pengesahan ....................................................................................... ii

Daftar Isi........................................................................................................... iii

Ringkasan ......................................................................................................... iv

BAB 1 Pendahuluan ......................................................................................... 1

BAB 2 Gambaram Umum Masyarakat ............................................................ 4

BAB 3 Metode Pelaksanaan ............................................................................ 4

BAB 4 Biaya dan Jadwal Kegiatan .................................................................. 7

4.1 Anggaran Biaya .............................................................................. 7

4.2 Jadwal Kegiatan ............................................................................. 7

Lampiran-lampiran ........................................................................................... 8


4/24

iv

RINGKASANTujuan pelaksanaan kegiatan ini ialah mengembangkan potensi dari daun kelor

dan biji kelor untuk dijadikan sebagai tepung dalam pembuatan kerupuk.

Banyaknya tumbuhan kelor yang dapat dimanfaatkan mulai dari daun hingga

bijinya untuk bahan baku pangan khususnya sebagai pengganti tepung dalampembuatan kerupuk maupun makanan lainnya, sehingga dapat memberikan

kontribusi yang positif bagi masyarakat di Kelurahan Layana Indah Kecamatan

Mantikulore yang belum seluruhnya memanfaatkan daun kelor dan biji kelor

sebagai bahan pangan lainnya. Target yang dicapai diharapkan dapat memberikan

kontribusi kepada masyarakat berupa pengetahuan, serta peluang usaha, dan juga

dapat menghemat biaya bagi masyarakat, yang mengonsumsi jajanan dengan

harga yang terjangkau tetapi memiliki nilai gizi yang tinggi. Pengolahan daun

kelor dan biji kelor menjadi bahan pangan juga dapat memberikan manfaat bagi

masyarakat untuk memanfaatkan tumbuhan liar yang ada di sekitar lingkungan

rumah masyarakat dan dapat pula meningkatkan pendapatan ekonomi sehingga

dapat mensejahterakan masyarakat desa. Metode yang digunakan ialahmembentuk dua kelompok Desa, yang masing-masing berjumlah 30 orang yang

terdiri dari Pejabat Desa, Kelompok Usaha, dan masyarakat lokal. Setiap

kelompok dalam 1 (satu) Desa dibimbing oleh 2 orang dari tim PKM-M. Tahapan

pelaksanaan ialah sulvei lapangan, sosialisasi, penyuluhan/pelatihan, pengujian

dan pendampingan, serta evaluasi. Semua tahapan ini dilakukan dalam waktu 5

bulan.


5/24

1

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kerupuk adalah suatu jenis makanan kering yang terbuat dari bahan-

bahan yang mengandung pati cukup tinggi. Pengertian lainnya menyebutkan

bahwa kerupuk merupakan jenis makanan jenis makanan kecil yang

mengalami pengembangan volume membentuk produk yang porus dan

mempunyai densitas rendah selama proses penggorengan. Kelor merupakan

bahan pangan yang memiliki banyak kegunaan mulai dari buah, daun hingga

akar dapat digunakan sebagai obat tradisional dan juga memiliki kandungan

gizi yang tinggi yang pastinya sangat baik jika dikonsumsi, apalagi kelor

merupakan bahan pangan yang sangat disukai oleh seluruh kalangan,

khususnya masyarakat Sulawesi Tengah.

Ketergantungan masyarakat Indonesia terhadap konsumsi tepung terigu

cukup tinggi. Berbagai produk pangan yang diolah menggunakan tepung,sebagian besar menggunakan tepung terigu. Berdasarkan data BPS (2012)

Indonesia pada tahun 2010 mengimpor terigu sebesar 69.489.302 kg, untuk

tahun 2011 Indonesia mengimpor terigu 69.877.802 kg. Ini memperlihatkan

perkembangan tingkat konsumsi produk gandum masyarakat per kapita

dari tahun ke tahun semakin meningkat.

Fuglie (2005) dalam Fifi Luthfiyah melaporkan bahwa cukup dengan 8

g serbuk daun kelor sehari dapat memberikan kontribusi zat gizi kepada balita

(1-3 tahun), yaitu 14% protein, 40% kalsium, 23% besi dan hampir semua

kebutuhan vitamin A. Sedangkan dalam 100 gr bubuk serbuk daun kelor,dapat memberikan lebih dari sepertiga kebutuhan kalsium, besi, protein,

tembaga, beleran dan vitamin B wanita usia subur. Kelor merupakan jenis

bahan makanan yang dapat disukai dan dijadikan bagian dari susunan menu

diet masyarakat di Senegal, padahal di Afrika Barat seringkali sangat sulit

memperkenalkan makanan baru bagi masyarakatnya. Hal ini membuktikan

bahwa kelor merupakan bahan makanan yang mudah diterima dan

memberikan manfaat besar bagi kesehatan.

Daun kelor mengandung unsur multi zat gizi mikro yang sangat

dibutuhkan oleh ibu hamil seperti: beta carotene, thiamin (B1), Riboflavin

(B2), niacin (B3), kalsium, zat besi, fosfor, magnesium, seng, vitamin C,

sehingga dapat menjadi alternatif untuk meningkatkan status gizi ibu hamil.

Tumbuhan ini mudah ditemukan di seluruh wilayah Indonesia dan dapat

dikonsumsi sebagai sumber makanan yang kaya akan protein, asam amino,

mineral, dan vitamin. Dalam 100 gram daun kelor terdapat vitamin C setara

7 kali vitamin C yang ada dalam buah jeruk, 4 kali vitamin A dalam wortel, 4

kali kalsium dalam susu, 3 kali kalium dalam pisang, dan 2 kali protein

dalam sebutir telur.

Saat ini dibutuhkan berbagai macam bahan baku alternatif. Salah

satunya yaitu tepung dari daun kelor dan biji kelor. Keuntungan yang dapat


6/24

2

diperoleh dari penggunaan tepung daun kelor dan tepung biji kelor antara lain

adalah memiliki nilai gizi yang tinggi, sangat bermanfaat untuk diberikan

pada anak yang kekurangan gizi, biayanya sangat murah, bahkan tidak

memerlukan biaya untuk memperolehnya,

Masyarakat Sulawesi Tengah pada umumnya dan Layana Indah pada

khususnya sudah sejak lama mengenal tumbuhan kelor sebagai makanan

yang dapat diolah sebagai makanan sehari-hari sebagai lauk pelengkap.

Sayangnya masyarakat sekitar belum seluruhnya mengetahui bagaimana

mengelolah tumbuhan kelor ini menjadi olahan bahan pangan lainnya. Oleh

karena itu, penggunaan daun dan biji kelor sebagai alternatif pengganti

tepung, bisa menjadi solusi yang paling tepat bagi masyarakat dalam

menghemat biaya, bisa menjadi peluang usaha bagi masyarakat sekitar dalam

mengelolah tumbuhan kelor ini sebagai bahan pangan lainnya seperti

penggunaan tepung daun kelor dan biji kelor pada pembuatan kerupuk..1.2 Pemasalahan atas kegiatan yang diusulkan

Berdasarkan uraian pada latar belakang, perumusan masalahnya ialah:

1. Apakah daun kelor dan biji kelor dapat dikembangkan oleh Mitra Layana

Indah sebagai pengganti tepung ?

2. Apakah tepung daun kelor dan tepung biji kelor dalam pembuatan kerupuk

dapat meningkatkan pendapatan eekonomi pada Mitra Masyarakat Layana

Indah ?

3. Apakah daun kelor dan biji kelor dapat diolah sendiri oleh Mitra

Masyarakat Layana Indah ?1.3 Potret khalayak sasaran

Kelurahan Layana Indah berada diketinggian 50 M dari pemukaan laut

yang merupakan salah satu kelurahan paling ujung dibagian timur di wilayah

kecamatan Mantikulore, jarak tempuh 4 km dari pusat Kota Palu denga luas

wilayah 1779 Ha dengan jumlah penduduk 3288 jiwa tahun 2014 serta

jumlah kepala keluarga 848 KK, sebagian besar wilayahnya adalah

pegunungan dan berbukit-bukit sedangkan dataran rendah sekitar 20%, dan

dijadikan daerah pemukiman penduduk dan daerah peternakan. Pembangunan

Kelurahan Layana Indah khususnya di dua Dusun wilayah Kecamatan

Mantikulore boleh dibilang masih kurang baik, walaupun daerah tersebut

dapat dikatakan masih cukup dekat dengan daerah perkotaan, tetapi masih

ada Dusun yang masyarakatnya merupakan masyarakat pribumi yang potret

kehidupannya seakan masih menampakkan kemiskinan. Itulah kondisi nyata

yang dapat dilihat di Dusun Layana Indah dan Layana Sosial.

1.4 Profil Khalayak Sasaran

Secara umum, kehidupan masyarakat Desa tersebut bisa dibilang baik.

Kondisi bangunan yang dijadikan tempat tinggal umumnya terbuat dari beton

dan kayu (semi permanen). Namun untuk kondisi ekonomi masyarakat masih


7/24

3

di bawah rata-rata. Mata pencaharian masyarakat Layana Indah khususnyaa

bergelut pada bidang peternakan seperti bertenak kambing, domba, ayam ras,

dan itik. Serta dari segi perdagangan hanya sebagian kecil masyarakat yang

membuka usaha rumahan seperti kios, rumah makan ataupun bengkel.

1.5 Kondisi Khalayak Sasasaran

Masyarakat Dusun Layana Sosial umumnya berpenghasilan menengah

ke bawah, masih banyak yang menjadi pengangguran, yang sebagiannya

menjadi buruh dan juga hanya sebagai ibu rumah tangga. Kondisi dari segi

sosial dan ekonomi masyarakat Layana Indah masih tergolong rendah,

berdasarkan data sensun penduduk (2014) bahwa penduduk di daerah ini

masih didominasi oleh pengangguran yang mencapai 500 orang, sebagai

buruh harian lepas sekitar 263 orang dan sebagian besar lagi sebagai ibu

rumah tangga berkisar 634 orang.

1.6 Kondisi dan Potensi wilayahPotensi ekonomi Kelurahan Layana Indah berfokus pada peternakan.

Dalam hal ini, Kelurahan Layana Indah berupaya untuk :

Meningkatkan produksi dan pemasaran ternak. Kelurahan Layana Indah

merupakan salah satu Kelurahan yang salah satunya merupakan

pendistributor hewan ternak terbanyak di pasaran.

Tanaman kelor merupakan perdu dengan ketinggian sampai 10 m,

berbatang lunak dan rapuh dengan daun yang sebesar ujung jari berbentuk

bulat telur dan tersusun majemuk. Berbunga sepanjang tahun berwarna putih,

buah bersisi segitiga dengan panjang sekitar 30 cm, tumbuh subur mulai daridataran rendah ketinggian 700 m diatas permukaan laut. Pada tahun pertama,

kelor sudah bisa menghasilkan biji dalam satu polong bisa diperoleh sekitar

20 biji. Produksi semakin banyak pada tahun ke 2 dan tahun berikutnya.

Apalagi kelor menghasilkan biji sepanjang tahun. Biji kelor mengandung 35-

40% dari berat kering. Kulit bijinya yang terbuang mengandung protein

cukup tinggi, mendekati 60% sehingga cocok untuk makanan hewan ternak.

(Rama Prihandana, Roy: 2008) dalam Sri wahyuni. Kelor (Moringa aloifera

Lamk) diyakini berasal dari India dan Arab kemudian menyebar di berbagai

wilayah. Di berbagai komunitas di daerah tropis kelor dimanfaatkan untuk

berbagai penggunaan seperti pengobatan tradisional, tanaman pagar

disinfektan, pelumas dan kosmetik. Tumbuhan ini belum ada dibudidayakan

oleh masyarakat khususnya di Sulawesi Tengah karena tumbuhan ini

merupakan tumbuhan yang sangat sering ditemui di tiap-tiap daerah, dan juga

karena pemerintah maupun masyarakat belum mengelolah tumbuhan ini

sebagai bahan baku lainnya.

1.7 Luaran Yang Diharapkan

Diharapkan hasil dari kegiatan ini ialah

1. Masyarakat dapat memanfaatkan daun kelor dan biji kelor sebagai

bahan baku pengolahan makanan seperti kerupuk.


8/24

4

2. Dapat mengembangkan dan memberdayakan masyarakat desa secara

mandiri dan berkesinambungan untuk menggunakan bahan alternatif

dari tumbuhan kelor

3. Meningkatkan pendapatan masyarakat Desa melalui teknologi

pengolahan bahan pangan/makanan.

1.8 Manfaat kegiatan

Program ini diharapkan dapat memberdayakan, memandirikan dan

menamabah pendapatan masyarakat Dusun Layana Indah, Layana Sosial dan

di Kelurahan Layana Indah, Kecamatan Mantikulore Kota Palu Sulawesi

Tengah.

BAB 2 GAMBARAN UMUM MASYRAKAT SASARAN

Kondisi Masyarakat Layana Indah dalam bidang peternakan

sangatlah berkembang. Rata-rata Masyarakatnya sudah memiliki usahapeternakan dan usaha lainnya Tetapi hal ini tidak relevan dengan

perkembangan IPTEK-nya. Masyarakat di daerah ini belum ada yang

memanfaatkan tumbuhan liar sebagai bahan baku dalam pembuatan

jajanan seperti halnya kerupuk. Hal ini membuat masyarakat desa dalam

mengembangkan usaha tambahannya tadi hanya dapat memperoleh untung

yang kecil.

BAB 3 METODE PELAKSANAAN

3.1Tahapan pekerjaan

Tahapan pertama adalah mengumpulkan Kelompok Mitra

Masyarakat dari daerah Kelurahan Layana Indah sebagai suatu kelompok

kerja sebanyak 60 (enam puluh) orang. Yang terdiri atas 30 orang setiap

kelompoknya. Satu Kelompok Mitra Masyarakat nantinya akan

dikoordinir oleh 2 (dua) orang dari Tim pelaksana PKM-M. Rencana

kegiatan program pembuatan tepung daun kelor dan tepung biji kelor di

kelurahan Layana Indah ialah sebagai berikut

1. Sosialisasi

Sosialisasi akan dilaksanakan dengan instansi terkait seperti Camat

dan aparat Kelurahan Layana Indah, Kepala Kelurahan, Para Kelompokusaha, dan Masyarakat Lokal. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberi

informasi terkait program PKM-M dan sekaligus untuk memperoleh

data tentang kondisi Masyarakat yang ada di wilayah Kelurahan Layana

Indah

2. Survei Lapangan

Kegiatan survei akan dilakukan oleh Tim Pelaksana PKM-M yang

didampingi oleh Mitra Masyarakat untuk melihat kondisi tumbuhan

kelor. Hasil dari kegiatan ini akan dijadikan acuan dalam program

pelatihan.


9/24

5

3. Penyuluhan / Pelatihan

a. Tempat Pelatihan

Pelatihan akan dilaksanakan di Kelurahan Layana Indah.

b. Peserta

Peserta yang akan diikutkan dalam pelatihan ini sebanyak 60 orang

yang terditi atas :

15 orang Kelompok Mitra Masyarakat Layana Sosial, dan 15

orang Kelompok Mitra Masyarakat Layana Indah.

Ibu PKK sebanyak 30 orang (15 orang dari Kelompok Mitra

Masyarakat Layana Sosial, 15 orang dari Kelompok Mitra

Masyarakat Layana Indah)

c. Materi Pelatihan dan Narasumber sebagai berikut:

Materi Pelatihan Narasumber

Prospek Daun dan Biji Kelor Sebagai

TepungTim PKM-M

Teknik perlakuan awal daun kelor dan biji

kelorTim PKM-M

Teknik pembuatan tepung daun kelor dan

tepung biji kelorTim PKM-M

Cara Menggunakan tepung daun kelor dantepung biji kelor sebagai bahan baku

kerupuk

Tim PKM-M

4. Kerja Praktek / Rancang Bangun Teknologi Pertanian

Pada kegiatan kerja praktek akan dilaksanakan di Kelurahan

Layana Indah. Peserta pelatihan dibagi ke dalam 2 kelompok yang

masingmasing kelompok terdiri dari 30 orang yang akan didampingi

oleh Tim pelaksana PKM-M.

Kegiatan yang akan dilaksanakan pada kerja praktek sebagai berikut :

a. Alat dan Bahan

Alat-alat yang dibutuhkan dalam pembuatan briket antara lain

: Mangkok plastik, pengocok, blender, cetakan stainless steel dan

dandang. Adapun bahan-bahan yang digunakan adalah tepung

tapioka, telur, daun kelor, biji kelor, garam, gula pasir dan air.

b.Cara Kerja

1. Preparasi daun kelor dan biji kelor


10/24

6

Pertama-tama ialah menyiapkan alat dan bahan..

Kemudian daun kelor dan biji kelor di ambil dan dipisahkan dari

tangkai dan kulitnya, kemudian di cuci bersih, kemudian di oven

dan selanjutnya di blender kering hingga menjadi halus.

2.

Pembuatan kerupuk kelor

Kocok telur bersama gula, dan garam, tambahkan tepung

tapioka, tepung daun kelor dan tambahkan air sedikit demi

sedikit, kemudian uleni hingga tercampur rata. Cetak dengan

menggunakan cetakan stainless steel bulat, selanjutnya di kukus

hingga matang, tahap akhir di jemur hingga kering. Pembuatan

kerupuk dari biji kelor dilakukan sama seperti tahap pembuatan

kerupuk daun kelor.

5. Pengujian dan Pendampingan- Pengujian

Tahapan ini dilakukan untuk memastikan bahwa kerupuk yang

telah dibuat saat digoreng dapat mengembang dengan baik.

- Pendampingan

Dilakukan untuk memastikan bahwa teknologi yang

disampaikan kepada Kelompok Mitra Masyarakat dapat

dilaksanakan dengan baik sehingga hasil yang diperoleh dapat

mencapai sasaran yaitu dengan memanfaatkan daun dan biji kelor

menjadi olahan tepung pengganti tepung terigu tanpa dalampembuatan kerupuk.

3.2 Capaian Tujuan Program

Program dari kegiatan PKM-M akan dievaluasi dengan

menggunakan beberapa variabel sebagai berikut :

a) Respon dari intansi terkait, masyarakat lokal dan Kelompok Mitra

Masyarakat dengan adanya kegiatan Sosialisasi ini.

b) Antusiasme khalayak sasaran dalam mengikuti kegiatan Sosialisasi,

diukur dengan menghitung persentase kehadiran selama mengikuti

pelatihan dan kerja praktek.c) Peserta dapat mengadopsi teknologi yang diberikan selama

program PKM-M dan dapat mengaplikasikannya pada daun kelor

dan biji kelor secara mandiri.


11/24

7

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Peralatan Penunjang 3.750.000

2 Bahan Habis Pakai 5.754.500

3 Perjalanan 1.250.000

4 Lain-Lain 1.250.000

Jumlah 12.004.500

4.2 Jadwal Kegiatan

No Uraian Kegiatan B U L A N KE -

I II III VI V

1. Kegiatan Lapangan

a.Tahapan Pengenalan

b.Tahapan Penyuluhan dan Peragaan

c.Tahapan praktek pembuatan kerupuk

d. Tahapan uji coba

2. PembuatanLaporan Kemajuan

3. Evaluasi Kegiatan Lapangan

4. Pembuatan Laporan Sementara

5. Laporan akhir/Penggandaan


12/24

8

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing yang

ditandatangani

1. Ketua Kelompok

A.

Identitas Diri

1 Nama lengkap Mulyati

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Farmasi

4 NIM G 701 12 012

5 Tempat dan Tanggal Lahir Palu, 06 Desember 2015

6 E-mail [email protected]

7 Nomor Telepon/HP 0822 9124 9151

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Insitusi SDN Inti

Inpres Sidera

SMP N 5

Biromaru

SMAN 3

Palu

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 2001-2006 2006-2009 2009-2011

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah (Oral Presentati on)

No Nama Pertemuan

Ilmiah/ Seminar

Judul Artikel

Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1 - - -

2

3

D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi

atau institusi lainnya)

No Jenis

Penghargaan

Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 - - -

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benardan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian

hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup

menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah

satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM-M).

Palu, 05 oktober 2015

Pengusul,

(Mulyati)


13/24

9

2. Anggota I

A. Identitas Diri

1 Nama lengkap Semuel Torokano

2 Jenis Kelamin Laki-Laki


4 NIM G 701 13 087

5 Tempat dan Tanggal Lahir Poso,17 September 1995


7 Nomor Telepon/HP 082394220278


SD SMP SMA

Nama Insitusi SDN 03

Ampana Kota

SMPN 01

Ampana Kota

SMA GKST

2 Tentena

Jurusan IPA


C. Pemakalahan Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No Nama Pertemuan

Ilmiah/ Seminar

Judul Artikel

Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1 - - -

2

3



No Jenis

Penghargaan

Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 Penghargaan Bidik

Misi

Presiden RI 2009-

2014

2014

2

3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah

benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di

kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan,saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi

salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas

Mahasiswa Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM-M).


Pengusul,

( Semuel Torokano )


14/24

10

3. Anggota II

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Febriana DeE

2. Jenis Kelamin Perempuan3. Program Studi Farmasi

4. NIM G 701 13 039

5. Tempat dan Tanggal Lahir Palu,12 februari 1996

6. E-mail [email protected]

7. Nomor Telepon/HP 081354452310


SD SMP SMA

Nama InstitusiSD Imanuel

Palu

SMP

Negeri 4

Palu

SMK

Nusantara Palu

Jurusan - - IPA


C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)\

No.

Nama Pertemuan

Ilmiah/ SeminarJudul Artikel

Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1. - - -

2.

3.

D.

Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasiatau institusi lainnya)

No. Jenis PenghargaanInstitusi Pemberi

PenghargaanTahun

1. - - -

2.

3.



kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan,

saya sanggup menerima sanksi.





Pengusul,

(Febriana DeE)


15/24

11

4. Anggota III

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Viving Vera Fitria

2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Program Studi Farmasi

4. NIM G 701 13 045

5. Tempat dan Tanggal Lahir Bajawali, 17 Februari 1996

6. E-mail [email protected]

7. Nomor Telepon/HP 082393759077


SD SMP SMA

Nama InstitusiSD Inpres

Bajawali

SMP

Negeri 4

Pasangkayu

SMA Negeri 3

Pasangkayu

Jurusan - - IPA


C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)\

No.Nama Pertemuan

Ilmiah/ SeminarJudul Artikel

Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1.

2.

3.D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi


No. Jenis PenghargaanInstitusi Pemberi

PenghargaanTahun

1.

2.

3.


benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan,

saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat

dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam

pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Kepada

Masyarakat (PKM-M).


Pengusul,

(Viving Vera Fitria)


16/24

12

5. Dosen Pembimbing

A. Identitas Diri

1 Nama lengkap Jamaluddin, S.Farm., M.Si

2 Jenis Kelamin LakiLaki


4 NIM/NIDN 198402232009121004/0023028402

5 Tempat dan Tanggal Lahir Malunda, 23 Pebruari 1984


7 Nomor Telepon/HP +6281355198799


SD SMP SMA

Nama Insitusi SD Inp. No.

11 Maliaya

SLTP Neg. 1

Malunda

SLTA Neg. 2

Majene

Jurusan - - IPA

Tahun Masuk-Lulus 19901996 19961999 19992002

C. Pemakalahan Seminar Ilmiah (Oral Presentation)

No Nama Pertemuan

Ilmiah/ Seminar

Judul Artikel

Ilmiah

Waktu dan Tempat

1 Simposium

Nasional

Analisis

Kandungan Logam

Berat Pb dan Cd

pada Udang Putih

dan Udang RebonHasil Tangkapan

Nelayan di Teluk

Palu Secara

Spektrofotometri

Serapan Atom

Mei 2014STIFA

Makassar

2 Seminar Nasional Formulasi Mie

Pelangi dari Jamur

Tiram (Pleurotus

ostreatus) dengan

Zat Warna Alami

Januari 2015FKIK

Untad Palu

3 Seminar

Internasional

Analysis of

Pesticide Residue

Chlorpyrifos

Content in Onion

Palu (Allium

ascalonicum L.)

Using Gas

Chromatography

Juni 2015FKM

Unhas Makassar


17/24

13



No Jenis

Penghargaan

Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 - - -

2

3



kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan,

saya sanggup menerima sanksi.





Pembimbing,

(Jamaluddin., S.Farm., M.Si)

NIP. 198402232009121004


18/24

14

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga

Satuan (Rp)

Jumlah(Rp)

Blender Menghaluskan Daun

dan Biji Kelor

3 buah 489.000 1.467.000

Mangkok

Plastik

Penampung adonan 3 buah 75.100 225.300

Pengocok Penggiling bahan dasar 3 buah 15.200 45.600

Cetakan

stainless steel

Mencetak kerupuk 3 pak 35.000 105.000

Kompor Memasak 3 buah 383.300 1.149.900

Gelas Pengukur Mengukur air 3 buah 42.900 128.700

Timbangan Menimbang bahan 3 buah 148.500 445.500

Spatula Mengaduk 3 buah 61.000 183.000

SUB TOTAL (Rp) 3.750.000

2. Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi

Pemakaian

Kuantitas Harga Satuan

(Rp)

Jumlah (Rp)

Daun Kelor Bahan dasar 6 kg 50.000 300.000

Biji Kelor Bahan dasar 6 kg 40.000 240.000

Kanji Perekat 10 pak 15.000 150.000

Telur Bahan tambahan 3 rak 55.000 165.000

Cabai keriting Bahan tambahan 5 kg 55.000 275.000

Bawang Putih Bahan Tambahan 5 kg 30.000 150.000

Penyedap Rasa

(Masako)

Bahan Tambahan 3 renteng 5000 15.000

Garam Bahan tambahan 10 pak 1.700 17.000

Gula Bahan tambahan 6 kg 15.000 90.000

Air Pelarut 6 galon 80.000 480.000

Kertas minyak Meniriskan

kerupuk

10 pak 15.000 150.000

Minyak goreng Menggoreng 15 liter 15.000 225.000

Minyak tanah Bahan bakar 30 liter 12.000 360.000


19/24

15

kompor

Plastik Kemasan Mengemas 10 pak 10.000 100.000

Plastik meja Pengalas

menjemur

15 meter 10.000 150.000

Label kemasan Merk 1000 buah 1000 1.000.000

Kertas HVS 70

Gram

Membuat

Laporan

5 Rim 50.000 250.000

Note book Buku Catatan

Peserta

60 buah 7.500 450.000

Pulpen Alat Menulis

Peserta

5 pak 60.000 300.000

Spidol white

board

Penanda Alat dan

Bahan

2 buah 12.500 25.000

Sarung tangan Mencampur

Adonan

5 pack 52.500 262.500

Tinta cattridge

black

Mencetak

Laporan

4 buah 65.000 260.000

Tinta cattridge

Colour

Mencetak

Laporan

4 buah 85.000 340.000


3. Perjalanan

MaterialJustifikasi

PemakaianKuantitas

Harga

Satuan (Rp)Jumlah (Rp)

Perjalanan

dalam kota

Membeli Bahan dan

Peralatan1 paket 350.000 350.000

Perjalanan

peserta

Mengikuti Rangkaian

Kegiatan60 orang 10.000 600.000

Survei dan

persiapan1 paket 300.000 300.000


4. Lain-lain

Material Justifikasi

Pemakaian

Kuantitas Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah (Rp)

Administrasi

lembaga

Administrasi Lembaga 1 paket 250,000 250.000


20/24

16

Penulusuran

pustaka

Pustaka Laporan 1 paket 100,000 100.000

Dokumentasi Dokumentasi Hasil

Sosialisasi

1 paket 100,000 100.000

Pembuatan

laporan

Pembuatan laporan

akhir

1 paket 100,000 100.000

Publikasi ilmiah Pengajuan Publikasi

Ke Jurnal Ilmiah

1 paket 200,000 200.000

Seminar Pemaparan Hasil

Sosialisasi

1 paket 500.000 500.000


Total (Keseluruhan) 12.004.500

Lampiran 3. Susunan Organisasi Kegiatan dan Pembagian Tugas

No Nama/NIMProgram

Studi

Bidang

Ilmu

Alokasi

Waktu

(Jam/Minggu)

Uraian Tugas

1 Mulyati Farmasi Farmasi 12Sosialisasi dan

Evaluasi

Kegiatan

2Viving Vera

FitriaFarmasi Farmasi 10

Membuat

Formulasi

Kerupuk Kelor

3 Semuel torokano Farmasi Farmasi 10

Mengumpulkan

khalayak

sasaran

4 Febriana DeE Farmasi Farmasi 10Pengumpul

Bahan Baku


21/24

17

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua kegiatan

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Mulyati

NIM : G 701 12 012

Program Studi : FarmasiFakultas : MIPA

Dengan ini menyatakan bahwa usulan (PKM-M)saya dengan judul:

Pemanfaatan Daun Kelor dan Biji Kelor Sebagai Pengganti Tepung Pada

Pembuatan Kerupuk Yang Bernilai Gizi.

yang diusulkan untuk tahun anggaran 2015 bersifat original dan belum pernah

dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,

maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku

dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-

benarnya.


Yang menyatakan,

Mengetahui,

Wakil Rektor Bidang kemahasiswaanUniversitas Tadulako,

(Prof. Dr. H. Djayani Nurdin.,SE.,M.Si)( Mulyati )

KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

UNIVERSITAS TADULAKO

Kampus Bumi Tadulako Tondo PaluSulawesi Tengah 94111

Jl. Soekarno-Hatta Km. 9 Telp. : (0451) 422611-422355 Fax : (0451) 422844

e-mail : [email protected]


22/24

18

Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mitra

1. Mitra Masyarakat (1)

SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA DARI MITRA

USAHA DALAM PELAKSANAAN

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : NIRMALA

Pimpinan Mitra Usaha : Srikandi Malindo

Bidang Usaha : Kripik TORTILA

Alamat : Perum Layana Indah

Dengan ini menyatakan Bersedia untuk Bekerjasama dengan Pelaksana

Kegiatan Program Kreativitas MahasiswaPengabdian Kepada Masyarakat

Nama Ketua Tim Pengusul : Mulyati

Nomor Induk Mahasiswa : G 701 12 012Program Studi : Farmasi

Nama Dosen Pembimbing : Jamaluddin, S.Farm,. M.Si.

Perguruan Tinggi : Universitas Tadulako

guna menerapkan dan/atau mengembangkan IPTEKS pada tempat usaha kami.

Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa di antara pihak Mitra

Usaha dan Pelaksana Kegiatan Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan

ikatan usaha dalam wujud apapun juga.

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung

jawab tanpa ada unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakansebagaimana mestinya.


Yang menyatakan,

( )


23/24

19

2. Mitra Masyarakat (2)

SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA DARI MITRA

USAHA DALAM PELAKSANAAN

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : SRI BINTARI

Pimpinan Mitra Usaha : Kuaip Lestari Jaya

Bidang Usaha : Kerupuk Kelor

Alamat : Blok J no.16 RT 16/RW 06 kel.Layana Indah

Dengan ini menyatakan Bersedia untuk Bekerjasama dengan Pelaksana

Kegiatan Program Kreativitas MahasiswaPengabdian Kepada Masyarakat

Nama Ketua Tim Pengusul : Mulyati

Nomor Induk Mahasiswa : G 701 12 012

Program Studi : FarmasiNama Dosen Pembimbing : Jamaluddin, S.Farm,. M.Si.

Perguruan Tinggi : Universitas Tadulako

guna menerapkan dan/atau mengembangkan IPTEKS pada tempat usaha kami.

Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa di antara pihak Mitra

Usaha dan Pelaksana Kegiatan Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan

ikatan usaha dalam wujud apapun juga.

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung

jawab tanpa ada unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan

sebagaimana mestinya.


Yang menyatakan,

(

)


24/24

20

Lampiran 6. Denah Detail Lokasi Mitra Kerja

mulyati universitastadulako pkmm.pdf

Documents