WRAP UP TUTORIAL SKENARIO 1SETELAH LIMA BELAS TAHUN

KELOMPOK: A-8KETUA:DADI SATRIO WIBISONO RAHMAT 1102013067SEKRETARIS:DARA LALITA DARMESTARI 1102013068ANGGOTA:CITA PRATIWI 1102013065CLARAZ WANISADA ERMAN 1102013066DARA MAYANG SARI1102013069DARAYANI AMALIA 1102013070DEA DWI MIRANTI 1102013071DEA MELINDA SABILA 1102013072DEBY TRI WIDIA LESTARI1102013073DEDY SUMARLIN1102013074

FAKULTAS KEDOKTERAN - UNIVERSITAS YARSI2012-2013Jl. LetjenSuprapto, CempakaPutih, Jakarta 10510Telp. 62 21 4244574 Fax 62 21 4244574SKENARIOSETELAH LIMA BELAS TAHUN

Reuni itu akhirnya terlaksana juga. Bagian yang paling menyenangkan untuk Aisyah adalah ia berjumpa sahabat-sahabat sewaktu kuliah di Fakultas Kedokteran Universitas YARSI. Setelah 15 tahun tidak berjumpa, banyak cerita dan pengalaman dari masing-masing sahabatnya. Akhmad memilih menjadi seorang klinisi. Setelah mendapat ijazah dokter ia menempuh Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Kesehatan Anak. Saat ini Akhmad bertugas memberikan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah. Lain halnya dengan Rahma, ia menjadi Pegawai Negeri Sipil sebagai Kepala Dinas di Dinas Kesehatan Kabupaten. Kesehariannya Rahma bertanggung jawab pada penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayan umum di bidang kesehatan. Sementara Affan lebih tertarik untuk menjadi seorang peneliti. Affan mendapat beasiswa untuk melanjutkan pendidikan S2 dan S3 di Jerman. Saat ini Affan berkerja di Lembaga Penilitian Biologi Molekuler dan tengah meneliti pengembangan obat malaria. Arkan, yang sejak dulu menonjol bakat kepemimpinannya, saat ini berhasil mendirikan Rumah Sakit kecil dan ia menjadi manager rumah sakit tersebut. Teman-teman tidak heran ketika tahu bahwa Aisyah menjadi Dosen di almamaternya karena sejak dulu Aisyah tertarik pada bidang pendidikan. Begitulah reuni tersebut menunjukan bahwa dokter bisa mengamalkan ilmunya melalui berbagai profesi untuk kemaslahatan masyarakat.

KATA SULIT

1. Klinisi: orang yang berkecimpung di dunia kedokteran berdasarkan pengamatan klinik.2. Biologimolekuler : cabang biologi yang merujuk pada pengkajian mengenai kehidupan pada skala molekul3. Malaria: suatu penyakit yang disebabkan oleh plasmodium dengan fektor nyamuk anophelles4. Kemaslahatan: kepentingan5. Peneliti : seseorang yang melakukan pekerjaan ilmiah melalui proses penelitian.6. Dokter Spesialis: dokter yang mengobati pasien pada bidang penyakit tertentu atau kelanjutan pendidikan dari dokter

IDENTIFIKASI MASALAH

1. Apakah pekerjaan seorang klinisi?2. Apa faktor yang menyebabkan dokter dapat menjadi banyak profesi?3. Apa tujuan peneliti mengembangkan obat malaria dan biomolekuler?4. Apa saja pelayanan umum yang diberikan dibidang kesehatan?5. Objek apa saja yang dipelajari dalam pengembangan biomolekuler?6. Bagaimana cara seorang dokter untuk mengamalkan ilmunya untuk kepentingan masyarakat?7. Pekerjaan apa saja yang dapat diakses oleh sarjana kedokteran?Jawaban :1. Klinisi adalah orang yang bekerja dibidang kedokteran spesialis yang membantu mengobati pasien dengan penyekit tertentu.2. Karena dokter memiliki tujuan yang sama dengan profesi lain yaitu untuk kepentingan masyarakat. Ada beberapa faktor yang menyebabkan dokter dapat menjadi banyak profesi, yaitu: Niat dan kemauan untuk membuat seseorang mengejar cita-citanya. Kesempatan,misalnya dalam bentuk materi. Dokter tidak hanya mempelajari mengenai manusia saja, tetapi dokter juga memepelajari hubungan manusia dengan lingkungannya.3. Tujuan peneliti mengembangkan obat malaria dan biomolekuler adalah melanjutkan pendidikan S2 dan S3 serta agar mendapatkan obat malaria yang lebih efektif4. Pelayanan umum yang diberikan dibidang kesehatan yaitu Baksos Posyandu, seperti pemberian vaksin dan imunisasi Askes Kartu Jakarta sehat5. Objek yang dipelajari dalam pengembangan biomolekuler yaitu meneliti hal yang bersifat molekuler seperti DNA, RNA, sintesis protein, dll6. Cara seorang dokter untuk mengamalkan ilmunya untuk kepentingan masyarakat yaitu Pengobatan gratis untuk masyarakat yang tidak mampu Mengabdikan diri untuk masyarakat dengan niat ikhlas tanpa membeda-bedakan Memberikan masukan kepada masyarakat mengenai bidang kesehatan 7. Pekerjaan yang dapat diakses oleh sarjana kedokteran meliputi bidang Pendidikan, contohnya sebagai dosen Klinisi, contohnya sebagai dokter dan spesialis Pemerintahan, contohnya sebagai politisi atau menteri kesehatan Peneliti PNS

HIPOTESISUntuk menjadi seorang dokter tidak tanpa serta merta memiliki niat dan kemauan saja, tetapi juga membutuhkan doa. Seorang tidak hanya bekerja dalam bidang kesehatan, melainkan dapat juga bekerja dalam bidang sosial, politik, pendidikan, penelitian dalam tujuan untuk kepentingan masyarakat.

LEARNING OBJECTIVE

1. Menjelaskan dan memahami pekerjaan profesi dokter sebagai 5 stars doctor

A. Mampu menyediakan perawatan atau care provider Selain memberikan perawatan individu, 5 star doctor harus memperhitungkan total atau fisik, mental, dan sosial pada kebutuhan pasien. Dokter harus memastikan bahwa pengobatan adalah kualitas tertinggi. Dalam proses menangani pasien, peran seorang dokter sangat vital sehingga seorang dokter harus benar benar peduliB. Mampu menjAdi penentu keputusan atau decision makerSeorang dokter dituntut untuk bisa berfikir dan bertindak cepat serta tepat karena dokter bertanggung jawab terhadap nyawa seseorang terlebih disituasi gawat darurat. Waktu sedikitpun sangat berharga bagi dokter karena keadaan pasien tiap detik, menitnya bisa berubah. C. Mampu menjadi komumikator yang baik atau communicatorUntuk dapat menemukan penyakit dan menyembuhkan pasien, seorang dokter memerlukan komunikasi . Mungkin terlihat sepele, tapi dampaknya akan luar biasa besar. Misalnya, seorang dokter memberi resep ke pasien, tapi dojter tersebut tidak memberi tahu pasien cara pemakaian obatnya harus diminum berapa kali sehari. Karena pasien tidak tahu, dia bisa overdosis dan sampai meninggal karena salah cara pemakaian obatnya.D. Mampu menjadi pemimpin dalam komunitas atau masyarakat atau communicaty leaderSeorang dokter tidak mungkinbekerja sendiri. Seorang dokter akan lebih banyak bekerja dalam team dibandingkan bekerja sendiri. Misalnya waktu menoperasi pasien, saat porses diaknosis penyakit, seirang dokter akan memerlukan dokter yang lain. Staf laboratorium bahkan kerjasama dari pasien sendiri untuk bisa dimintai keterangannya agar penyakitnya bisa ditemukan. Karena itu kemampuan bekerjasama dan sifat kepemimpinan sangat dibutuhkan oleh dokter.E. Mengelola manajemen atau managerSeorang dokter harus mampu mengaturkeadaan agar terbentuk sistem yang efektif dan tidak berantakan. Misalnya, mengatur administrasi pasien, penebusan obat dan lain lain. Keliatannya sepele, tetapi bila tidak dilakukan akan menyulitkan pekerjaan si dokter.

2. Memahami aspek mawas diri dan pengembangan diri

a. Menerapkan mawas diri menyadari kemampuan dan keterbatasan diri berkaitan dengan praktik kedokterannya dan berkonsultasi bila diperlukan mengenali dan mengatasi masalah emosional, personal dan masalah yang berkaitan dengan kesehatannya yang dapat mempengaruhi kemampuan prosesnya. menyesuaikan diri dengan tekanan yang dialami selama pendidikan dan praktik kedokteran. menyadari peran hubungan interpersonal dalam lingkungan profesi dan pribadi. mendengarkan secara akurat dan beraksi sewajarnya atas kritik yang membangun dari pasien, sejawat, instruktur dan penyedia. mengelola umpan balik hasil kerja sebagai bagian dan pelatihan dan praktik. mengenali nilai dan keyakinan diri yang sesuai dengan praktik kedokteran.

b. Mempraktikkan belajar sepanjang hayat mengikuti kemajuan ilmu pengetahuan yang baru berperan aktif dalam program pendidikan dan pelatihan kedokteran berkelanjutan atau PPPKB dan pengalaman belajar lainnya. menunjukkan sikap kritis terhadap praktik kedokteran berbasis EBM (Evidence Based Medicine). mengambil keputusan apakahakan memanfaatkan informasi atau evidence untuk penanganan pasien dan justifikasi alasan keputusan yang diambil. menanggapi secara kritik literatur kedokteran dan relevansinya terhadap pasiennya. menyadari kinerja profesionalitas diri dan mengudentifikasi kebutuhan belajarnya.

c. Mengembangkan pengetahuan baru mengidentifikasi kesenjangan dari ilmu pengetahuan yang sudah ada dan mengembangkannya menjadi pernyataan penilitian yang tepat. merencanakan, merancang, dan mengimplementasikan penelitian untuk menemukan pertanyaan dan jawaban penelitian. menuliskan hasil penelitian serta dengan kaidah artikel ilmiah. membuat presentasi ilmiah dari hasil penelitian.

3. Memahami kewajiban seorang dokter muslim

Kewajiban dokter muslim hampir sama dengan dokter pada umumnya, seperti meyakini kehormatan profesi, rendah hati, bersahaja, mawas diri, dan sebagainya. Akan tetapi yang membedakan kewajiban seorang dokter muslim dengan dokter pada umumnya adalah dalam melakukan hal apapun, seorang dokter muslim harus berdasarkan ajaran Islam. Seorang dokter muslim harus menjernihkan nafsu dan meluruskan persepsinya sebagai dokter sesuai dengan ajaran islam, menguasai, menerapkan dan mengembangkan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang kedokteran sesuai dengan ajaran Islam serta menjalani kehidupannya sebagai seorang muslim yang soleh dan taat kepada Allah SWT.Seorang dokter muslim juga harus memiliki sifat akhlakul karimah, seperti: Shidiq Kejujuran, kesetiaan (pada janji dan komitmen), perkataan, dan berbuat apa adanya. Adil meletakkan sesuatu pada tempatnya bisa berarti hidup dalam keseimbangan Amanah dapat dipercaya. Sebagai seorang dokkter muslim yang diberikan amanah hendaknya bersikap jujur, dapat dipercaya dan berusaha memenuhi sesuai dengan standar keprofesian Sabar usaha untuk menahan diri dari hal-hal yang tidak disukai dengan penuh kerelaan dan kepasrahan Tawaduq merendahkan hati tanpa merendahkan martabatnya Ramah cinta dan kasih sayang keramahan dan keprihatinan dokter hendaknya tulus dari dasar hatinya Ihsan mengerjakan sesuatu secara profesional

DAFTAR PUSTAKA

Medicine.uii.ac.id/indeks.php/artikel/menjadi-dokter-muda-yang-fisioner-pengemban-amanah-kedokteranfk.ui.ac.idwww.who.int