makalah kdm

Upload: leni-agustin

Post on 18-Oct-2015

11 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahNya kepadakami, sehinggakamidapat menyelesaikantugas makalah TINDAKAN KEPERAWATAN: MEMANDIKAN KLIEN, ORAL HYGIENE DAN MENYIAPKAN TEMPAT TIDUR .Selawat berserta salamkamisanjungkan kepangkuan Nabi Besar Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam kebodohan ke alam berilmu pengetahuan seperti yang kita rasakan sekarang. Terima kasihkepada semua pihak yang telah memberikan bantuan,baik secara langsung maupun tidak langsung. Kamijuga menyadari bahwatugasmakalahini masih banyak kekurangan baik dari segi isi, maupun dari segi penulisan, untuk itukamimengharapkan kritikan dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaantugas makalah ini.

Bondowoso, 17 Januari 2014

Penulis

DAFTAR ISI

Kata Pengantar...............................................................................................iDaftar Isi.........................................................................................................iiBAB I:Pendahuluan.

1.1.LatarBelakang......................................................................................1 1.2 Rumusan Masalah....2 1.3 Tujuan masalah.2

BAB II: Pembahasan

2.1 Memandikan Klien......................................................................3a.Pengertian ......................................................................................3b.Tujuan..............................................................................................3c.Prosedur kerja..................................................................................3 1. Persiapan pasien32. Persiapan alat...33. Cara kerja.3 2.2 Oral Hygiene..............................................................................8a.Pengertian......................................................................................8b. Tujuan ...........................................................................................8c. Prosedur kerja...............................................................................81.Persiapan pasien.82.Persiapan alat..83.Cara kerja....8

2.3 Menyiapkan tempat tidur..................................................................10 a.Pengertian .....................................................................................10 b. Tujuan ...........................................................................................10 c. Prosedur Kerja...............................................................................10 1.Persiapan pasien...10 2.Persiapan alat10 3.Cara kerja..10

BAB III : Penutup.12 a.Kesimpulan ....................................................................................12 b.Saran................................................................................................12

Daftar Pustaka..13

BAB IPENDAHULUAN

1.1.Latar belakangKebutuhan dasar manusia merupakan fokus dalam asuhan keperawatan. Bagi pasien yang mengalami gangguan kesehatan, maka kemungkinan ada satu atau beberapa kebutuhan dasar pasien yang akan terganggu.Kebutuhan dasarmanusia dibagi menjadi kebutuhan fisik, psikologis dan sosial. Kebutuhan fisik harus dipenuhi lebih dahulu karena merupakan kebutuhan yang terbesar meliputinutrisi, istirahat, oksigen, eliminasi, kegiatan seksual, oleh karena itu perawat harus memiliki kemampuan dan pengetahuan cara pemenuhan kebutuhan dasar manusia, dengan memantau dan mengikuti perkembangan kemampuan pasien dalam melaksanakan aktifitas kehidupan sehari-hari untuk memenuhi kebutuhan dasar terutama pasien imobilisasi. Personal hygiene adalah suatu tindakan untuk memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang untuk kesejahteraan fisik dan psikis, kurang perawatan diri adalah kondisi dimana seseorang tidak mampu melakukan perawatan kebersihan untuk dirinya. Melihat hal itu personal hygiene diartikan sebagai hygiene perseorangan yang mencakup semua aktivitas yang bertujuan untuk mencapai kebersihan tubuh, meliputi membasuh, mandi, merawat rambut, kuku, gigi, gusi dan membersihkan daerah genital.Jika seseorang sakit, biasanya masalah kesehatan kurang diperhatikan. Hal ini terjadi karena mengganggap masalah kebersihan adalah masalah sepele, padahal jika hal tersebut kurang diperhatikan dapat mempengaruhi kesehatan secara umum terutama pasien imobilisasi.

1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas rumusan masalah adalah : 1.bagaiamana tata cara memandikan klien 2.bagaimana tata cara oral hygien 3.bagaimana tata cara menyiapkan tempat tidur1.3 Tujuan khusus Agar Penulis mampu melaksanakatindakan keperawatan sesuai dengan tahap sebagai berikut : 1.Mampumelakukan pengkajian pada klien dan mampu melaksanakan tindakan pada klien 2.Mampu mengevaluasi tindakan keperawatan yang telah diberikan kepada klien 3.Mampu mendokumentasikan semua kegiatan tindakan keperawatan pada klien

BAB IIPEMBAHASANTINDAKAN KEPERAWATAN

2.1Memandikan Kliena.PengertianTindakan keperawatan adalah suatu tindakan membersihkan seluruh bagian tubuh pasien dengan posisi berbaring di tempat tidur dengan menggunakan air bersih, sabun, dan atau larutan antiseptic.b.Tujuan1. Membersihkan tubuh dari kotoran dan menghilangkan bau badan.2. Memberikan kesegaran fisik dan psikis serta rasa nyaman.3. Merangsang peredaran darah, syaraf dan merelaksasikan otot.4. Memelihara integritas kulit dan mencegah infeksi kulit.5. Memotivasi pasien dalam memenuhi kebutuhan perawatan dan kebersihan dirinya. c.Prosedur Kerja Persiapan pasien1. Menjelaskan maksud dan tujuan tindakan2. Menjelaskan prosedur tindakan3.Sebelum melakukan tindakan memandikan ,tawarkan pasien untuk BAB ( buang air besar ) atau BAK ( buang air kecil ) terlebih dahulu .4.Ember tertutup / tempat pakaian kotor5.Handschoen disposible-Menjaga privasi pasien -Bantal dan guling yang tidak dibutuhkan letakan dikursi. -Mencuci tangan -Berdiri di sebelah kanan pasien atau sesuai kebuthan.Melakukan pengkajian. Persiapan alat1.Satu waskom mandi berisi air hangat 2/3 bagian dengan suhu kurang lebih 42 43 derajat celcius2.Handuk mandi bersih satu / dua buah3.Waslap bersih dua buah4. Sabun mandi dalam tempatnya5. Pakaian bersih satu stel6. Talk dan / kamper spiritus Cara Kerja1.Pakaian bagian atas dibuka dan bagian tubuh yang terbuka ditutup dengan selimut atau kain penutup.2. Pakaian yang kotor dimasukkan ke dalam ember yang bertutup/tempat pakaian kotor.3. Membersihkan wajah :-Handuk dibentangkan di atas bantal di bawah kepala pasien.-Dengan waslap lembab membersihkan mata mulai dari sudut mata dekat hidung ke arah keluar sampai bersih.-Dengan waslap lembab tanpa sabun membersihkan wajah pasien.-Menawarkan penggunaan sabun untuk daerah wajah.-Membersihkan wajah, telinga, leher dengan menggunakan waslap lembab yang diberi sabun dan dibilas sampai bersih.-Mengeringkan dengan handuk.-Mengangkat handuk pindahkan ke bawah lengan-Membersihkan daerah ekstremitas lengan :-Lengan sebelah kiri diangkat, kemudian bentangkan handuk secara memanjang sehingga seluruh lengan dapat diletakkan di atas handuk. -Membasahi lengan pasien dengan was lap sabun dari arah proximal ke distal dengan satu arah, kemudian dibilas dengan waslap basah sampai bersih. Mulai dari lengan yang lebih jauh dari perawat.-Mengeringkan lengan dengan handuk sampai kering.- Membersihkan lengan yang lebih dekat dengan perawat sama dengan membersihkan lengan sebelumnya.4.Membersihkan daerah dada, ketiak dan perut :- Kedua lengan diangkat ke atas dan diletakkan di samping kepala pasien.- Selimut mandi atau kain penutup diturunkan dan dilipat sampai daerah os. pubis.- Handuk dibentangkan pada bagian sisi pasien.-Membersihkan daerah dada, ketiak dan perut dengan waslap bersabun dengan cara memutar.-Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih.-Mengeringkan dengan handuk sampai kering.-Memberi bedak / talk tipis pada daerah dada, ketiak dan perut-Menutup tubuh pasien bagian depan dengan selimut atau kain penutup yang bersih.5.Membersihkan daerah punggung :-Pasien dimiringkan ke kiri atau kanan sesuai kebutuhan pasien.-Membentangkan handuk di sisi bawah pasien sampai ke bokong.-Membersihkan dengan waslap bersabun mulai dari tengkuk, bahu, punggung sampai bokong dengan cara memutar.-Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih.-Mengeringkan dengan handuk sampai kering.-Menggosok sambil message dengan zalf / kamper spiritus sampai kering kemudian diberi bedak tipis. Pasien dimiringkan ke kanan, handuk dibentangkan di bawah punggung kemudian punggung kiri dibersihkan seperti punggung kanan.-Posisi pasien kembali ditelentangkan.-Mengenakan pakaian bagian atas.- Mengganti air dengan air bersih dan hangat dan waslap dicuci bersih

6.Membersihkan daerah extremitas bawah: Menanggalkan pakaian bagian bawah kemudian memasukkan ke dalam ember bertutup / tempat pakaian kotor. Membentangkan handuk sepanjang extremitas bawah sebelah kiri, extremitas kanan ditutup dengan selimut atau kain penutup. Lutut ditekuk kemudian membersihkan dengan waslap bersabun mulai dari arah proximal ke distal satu arah. Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih.Mengeringkan dengan handuk sampai kering.Membersihkan extremitas bawah sebelah kanan sama dengan membersihkan extremitas sebelah kiri pasien.7Membersihkan daerah lipatan paha dan genitalia: Menutup daerah genitalia dengan kain penutup atau selimut. Selimut atau kain penutup diangkat dan dilipat kemudian diletakkan pada kursi. Melepaskan pakaian bagian bawah. Mengangkat bokong.Membentangkan handuk di bawah bokong pasien. Membersihkan daerah lipatan paha dengan waslap bersabun, lalu membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih. Mengeringkan dengan handuk sampai kering. Membersihkan daerah genitalia dengan waslap bersabun.

Pada wanita mulai dari depan ke dalam. Membuka bibir kemaluannya dengan hati-hati dan dibersihkan. Pada pria yang tidak disunat, tariklah kulit kepala zakarnya ke belakang, lalu kepala kemaluannya dan kulit penutup kepala kemaluannya dibersihkan dengan hati-hati.

Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih. Mengeringkan dengan handuk sampai kering Daerah lipatan paha diberi bedak / talk tipis.Membersihkan daerah anus:Memiringkan pasien ke sisi sebelah kiri. Membuka lipatan bokong dan membersihkan anus dengan waslap bersabun. Membersihkan dengan waslap lembab sampai bersih.Mengeringkan dengan handuk sampai kering.Posisi pasien kembali terlentang.6. Mengenakan pakaian bagian bawah.7.Merapikan pasien dan kalau perlu memasang selimut kembali.8. Merapikan tempat tidur dan mengganti sarung bantal pasien bila diperlukan.9. Membuka pintu dan jendela serta gordyn dan atau sampiran.10.Pakaian dan alat tenun kotor serta peralatan mandi yang dipakai dibereskan.11. Perawat mencuci tangan.12. Membuat catatan keperawatan yang mencakup:Tindakan dan hasil respon pasien.Kondisi kesehatan pasienTanda-tanda vital sebelum dan sesudah memandikan.Tingkat mobilisasi.

2.2 ORAL HYGIENE

a. PengertianOral Hyginemerupakan tindakan yang dilakukan untuk membersihkanmulut, gigi dan gusi.

b. Tujuan1. Mencegah infeksi baik setempat maupun penularan melalui mulut2. Melaksanakan kebersihan perorangan.

e. Prosedur Kerja1.Persiapan pasien1.Melakukan pengecekan program terapi2.Menjelaskan tujuan dan prosedur pelaksanaan3.Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien2.Persiapan alat1.Tissue2. Gelas kumur berisi air matang hangat 3. Sikat gigi dan pastanya4.Sarung tangan bersih5.Bengkok6.Perlak dan alasnya/handuk kecil3.Cara Kerja1. Menjaga privacy2.Memasang perlak dan alasnya/handuk dibawah dagu pasien3.Memakai sarung tangan4.Membantu pasien untuk berkumur sambil menyiapkan bengkok5.Membantu menyiapkan sikat gigi dan pastanya6.Membantu pasien menyikat gigi bagian depan, samping dan dalam7.Membantu pasien untuk berkumur sambil menyiapkan bengkok8.Mengulangi membantu pasien menyikat gigi bagian depan, samping dan dalam9.Membantu pasien untuk berkumur sambil menyiapkan bengkok10. Mengeringkan bibir menggunakan tissue11.Merapikan pasien dan memberikan posisi senyaman mungkin

2.3MENYIAPKAN TEMPAT TIDUR a. PengertianMenyiapkan tempat tidur merupakan tindakan keperawatan kebersihan lingkungan dalam mempersiapkan tempat tidur bagi klien.

b. Tujuan1.Mempersiapkan tempat tidur agar siap pakai2.Memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pasien.

c. PROSEDUR KERJA

1.Persiapan pasien

1.Menjelaskan maksud dan tujuan tindakan2.Menjelaskan prosedur tindakan3.Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien 2. Persiapan alat1.Tempat tidur, kasur dan bantal2.Seprei besar3.Seprei kecil4.Sarung bantal5.Perlak6.Selimut

3.Cara Kerja1.Cuci tangan2.Atur tempat tidur, kasur, dan bantal.3.Pasang seprei besar dengan garis tengah lipatan tepat ditengah kasur/tempat tidur4.Atur sisi kedua samping seprei atau tempat tidur dengan sudut 90 derajat, lalu masukkan kebawah kasur5.Pasang perlak ditengah tempat tidur6.Pasang seprei kecil diatas perlak7.Lipat selimu menjadi empat secara terbalik dan pasang bagian bawah. masukkan ujung selimut ke bawah kasur8.Pasang sarung bantal9.Cuci tangan.

BAB IIIPENUTUP

a. KesimpulanAsuhan Keperawatan (Askep)merupakan aspek legal bagi seorang perawat walaupun format model asuhan keperawatan di berbagai rumah sakit berbeda-beda. Seorang perawat Profesional di dorong untuk dapat memberikanPelayanan Kesehatanseoptimal mungkin, memberikan informasi secara benar dengan memperhatikan aspek legal etik yang berlaku.Metode perawatanyang baik dan benar merupakan salah satu aspek yang dapat menentukan kualitas asuhan keperawatan(askep)yang diberikan yang secara langsung maupun tidak langsung dapat meningkatkan brand kita sebagaiperawat profesional.Pemberian Asuhan keperawatan pada tingkat anak, remaja, dewasa, hingga lanjut usia hingga bagaimana kita menerapkan manajemen asuhan keperawatan secara tepat dan ilmiah diharapkan mampu meningkatkankompetensi perawatkhususnya di indonesia.

DAFTAR PUSTAKA1.Barry PD. (1998).Mental Health and Mental Illness. Philadelphia: Lippincott-Raven Publishers.2.Ellis, J.R., Nowlis, E.A. & Bens, P.M. (1996).Modules for basic nursing skills. (six edition). Philadelphia: Lipicont-Reven Publisher3.Jhonson, Marion., Meridean Maas. (2000). Nursing Outcomes Classification (NOC). St. Louis: Mosby.4.Kozier, B., Erb., & Oliver, R. (2004),Fundamental of nursing; consept, process and practice, (fourth edition) California: Addison-Wesley Publishing CO5.McCloskey, Joanne C., Bullechek, Gloria M. (1996). Nursing Interventions Classification (NIC). St. Loui: Mosby.6.NANDA. (2005). Nursing Diagnoses: Definitions & Classification 2005-2006. Philadelphia: NANDA International.7.Potter, P.A. & Perry, A.G. (1996).Fundamentals of Nursing: Concept, Process & Practice. (third edition). St. Louis: Mosby-Year Book8.Perry, A.G. & Potter, P.A. (1994).Clinical Nursing Skills & techniques(third edition). St. Louis: Mosby-Year Book.9.Stuart, Gail Wiscarz & Sundeen, Sandra J. (1995).Prinsiples & Practice of Psychiatric Nursing. St Louis: Mosby Year Book.10.Taylor C, Lilis C, LeMone. P. (1997).Fundamental of Nursing: The Art and Science of Nursing Care. Philadelphia: Lippinott-Raven Publishers.11.Wong DL., (1995).Nursing Care of Infants and Children. St Louis: Mosby Year Book.