laporan praktik pengalaman lapangan jurusan...

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

JURUSAN AKUNTANSI SYARIAH

IMPLEMENTASI AKAD MURABAHAH DALAM PRODUK

PEMBIAYAAN ANGGOTA DI KSU SENDANG ARTHA

KARANGREJO TULUNGAGUNG

Oleh

MOH. HABIBI AINUN NAJIB

NIM. 17403173241

Dosen Pembimbing Lapangan

Nurul Fitri Ismayanti, M.E.I.


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) TULUNGAGUNG

2020

ii

HALAMAN PERSETUJUAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Akuntansi Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN TULUNGAGUNG ini telah di setujui

dan disahkan pada:

Hari : Rabu

Tanggal : 26 Februari 2020

Di : Tulungagung

Judul Laporan : Implementasi Akad Murabahah Dalam Produk Pembiayaan

Anggota di KSU Sendang Artha Karangrejo Tulungagung

MENYETUJUI

Dosen Pamong Dosen Pembimbing Lapangan

MUHAMAD SETYO BEKTI Nurul Fitri Ismayanti, M.E.I.

NIP.171011 NIP. 198412312014032002

MENGESAHKAN

DEKAN

Kepala Laboratorium Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

SISWAHYUDIANTO, M.M

NIDN. 2015068402

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas

segala karunianya sehingga laporan akhir Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini

dapat terselesaikan. Shalawat dan salam semoga senantiasa abadi tercurahkan

kepada Nabi Muhammad SAW dan umatnya.

Laporan ini disusun sebagai salah satu tugas akhir dari kegiatan Praktik

Pengalaman Lapangan (PPL) di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yang telah

dilaksanakan mulai tanggal 07 Januari 2020 sampai dengan 07 Februari 2020.

Selanjutnya, penyusun mengucapkan terimakasih kepada:

1. Prof. Dr. Maftukhin, M. Ag. selaku Rektor Institut Agama Islam Negeri

Tulungagung.

2. Dr. H. Dede Nurohman, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam IAIN Tulungagung.

3. Siswahyudianto, M.M selaku Kepala Laboratorium Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam.

4. Nurul Fitri Ismayanti, M.E.I. selaku Dosen Pembimbing Lapangan.

5. Andhi Rosa Wardhana selaku Pimpinan di BMT Pahlawan Tulungagung.

6. Muhamad Setyo Bekti selaku Dosen Pamong di BMT Pahlawan Gondang

7. Segenap pihak yang telah membantu terselesaikannya penulisan laporan

penelitian ini.

Penulis menyadari bahwa di dalam laporan ini terdapat kekurangan. Maka dari

itu, penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca demi kesempurnaan

laporan ini. Atas kontribusinya tersebut, penulis mengucapkan terima kasih.

Tulungagung, 05 Februari 2020

Penulis

Moh. Habibi Ainun Najib

iv

DAFTAR ISI

Halaman Judul ....................................................................................................... i

Halaman Persetujuan ............................................................................................. ii

Kata Pengantar ...................................................................................................... iii

Daftar Isi................................................................................................................ iv

Daftar Lampiran .................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran ............................................................................. 1

B. Tujuan dan Kegunaan ..................................................................... 2

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ..................................................... 3

D. Metode Penelitian ........................................................................... 4

E. Kajian Keislaman ........................................................................... 4

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga ............................................................................... 5

B. Pelaksanaan Praktik di KSU Sendang Artha .................................. 13

C. Permasalahan di Lapangan ............................................................ 13

D. Tanggapan dari Pihak Lembaga Tempat PPL ................................ 14

BAB III PEMBAHASAN DAN HASIL TEMUAN STUDY

A. Murabahah ....................................................................................... 15

B. Mekanisme dan Ketentuan Murobahah ........................................... 20

C. Analisis Permasalahan ..................................................................... 22

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ..................................................................................... 25

B. Saran-saran ..................................................................................... 25

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 27

LAMPIRAN

v

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Berita Acara Serah Terima Mahasiswa PPL

Lampiran 2 Presensi Kehadiran Harian Individual

Lampiran 3 Presensi Kehadiran Harian Kolektif/Kelompok

Lampiran 4 Berita Acara Harian Individual

Lampiran 5 Form Bukti Konsultasi dengan DPL

Lampiran 6 Dokumentasi Kegiatan PPL

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Seiring dengan berjalannya waktu, perkembangan lembaga keuangan

Syariah mengalami kemajuan sangat pesat salah satunya adalah Koperasi

Syariah. Koperasi Syariah merupakan lembaga keuangan Syariah yang

dibangun berbasis keumatan, karena dibentuk untuk masyarakat umumnya,

masyarakat yang ekonominya lemah bergabung secara sukarela dan

didasarkan dengan aturan perjanjian dalam kegiatan usaha sesuai dengan

Syariah Islam. Koperasi memiliki misi penting dalam perberdayaan usaha

kecil dan menengah di wilayah kerjanya, kemudian Koperasi diperkenankan

menghimpun dana anggota baik berupa tabungan dan simpanan berjangka.

Untuk lebih menyesuaikan dengan perkembangan keadaan, maka pada

tanggal 29 Oktober 2012 telah dikeluarkan Undang-Undang baru, yaitu

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2012 tentang perkoperasian. Pada

dasarnya definisi Koperasi menurut Undang-Undang Nomor 17 tahun 2012

adalah badan usaha yang didirikan oleh orang perorangan atau badan hukum

Koperasi, dengan pemisahan kekayaan para anggota sebagai modal untuk

menjalankan usaha, yang memenuhi aspirasi dan kebutuhan bersama di

bidang ekonomi, sosial dan budaya sesuai dengan nilai dan prinsip Koperasi.

Secara sederhana Koperasi merupakan perkumpulan yang beranggota orang-

orang atau badan-badan hukum tersendiri yang mengabdi kepada

kepentingan perikemanusiaan bukan merupakan pemusatan modal atau

merupakan kebendaan.

Koperasi Serba Usaha dengan nama “Sendang Artha”. Dengan tujuan

koperasi kedepan memiliki unit-unit usaha dan bisa membuka lapangan

pekerjaan sekaligus menambah pendapatan bagi para anggota. Koperasi

Serba Usaha Sendang Artha bergerak salah satunya dalam usaha simpan

pinjam yang kegiatannya menghimpun dan menyalurkan dana masyarakat

bersifat profit motive. Penghinpunan dana diperoleh dari pihak anggota,

2

anggota dan deposan yang kemudian disalurkan kembali kepada anggota dan

calon nasabah (masyarakat) melalui pembiayaan untuk usaha produktif

dengan sistem bagi hasil (profit sharing).

Koperasi Serba Usaha Sendang Artha dalam operasionalnya,

memberikan pembiayaan kepada anggota dalam bentuk akad murabahah

yaitu jual beli barang dengan penambahan margin keuntungan yang

disepakati. Dengan demikian akad murobahah sangatlah penting dalam

transaksi pembiayaan dalam koperasi syariah, akan tetapi sebagian besar

masyarakat belum begitu mengerti mengenai produk-produk syariah

khususnya murobahah. Persoalan ini menjadi hal yang umum tiap terjadi

akad-akad pembiayaan, walaupun ada sebagian masyarakat yang mengerti

mengenai produk-produk syariah ini.

Hal inilah yang menjadi permasalahan lapangan di KSU Sendang Artha

Karangrejo Tulungagung. Untuk itu penulis menuangkan dan membahasnya

dalam laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang berjudul

“Implementasi Akad Murabahah dalam Produk Pembiayaan Anggota

di KSU Sendang Artha Karangrejo Tulungagung”

B. Tujuan dan Kegunaan

1. Tujuan

a. Untuk memenuhi tugas Praktik Pengalaman Lapangan Gelombang 1

Tahun 2020.

b. Untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang dunia lembaga

keuangan syariah sehingga mahasiswa tidak hanya sebatas pada teori

yang didapat di perkuliahan tetapi juga dapat mempraktiknya secara

langsung.

c. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan

perbandingan antara lembaga keuangan syariah yang didapat di

perkuliahan dengan praktik yang dilaksanakan secara langsung.

d. Dapat memberikan pengalaman kerja yang lebih maksimal

3

e. Sedangkan tujuan dari laporan Praktik Pengalaman Lapangan ini adalah

untuk menjelaskan implementasi akad murobahah dalam produk

pembiayaan anggota di KSU Sendang Artha Karangrejo Tulungagung.

2. Kegunaan

Setelah melaksanakan kegiatan praktik kerja lapangan maka manfaat yang

didapatkan adalah:

a. Bagi Mahasiswa

1) Mendapatkan pengalaman kerja dan ilmu mengenai sistem kerja

yang ada di KSU Sendang Artha Karangrejo Tulungagung.

2) Mengetahui ada tidaknya perbedaan mengenai teori yang di terima

selama mengikuti perkuliahan dengan praktik yang ada dalam KSU

Sendang Artha Karangrejo Tulungagung.

3) Menambah kedisipilnan dan ketelitian melalui pemahaman budaya

kerja profesional yang ada dalam KSU Sendang Artha Karangrejo

Tulungagung.

4) Menyiapkan diri agar dapat menyesuaikan perkembangan yang

terjadi dalam era globalisasi pada masa yang akan datang.

5) Menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman selaku yang

terdidik untuk siap terjun langsung di masyarakat khususnya di

lingkungan kerja.

b. Bagi Lembaga

1) Sebagai sarana untuk mengetahui kualitas pendidikan di IAIN

Tulungagung khususnya pada jurusan Akuntansi Syariah.

2) Menumbuhkan kerjasama yang saling menguntungkan bagi kedua

belah pihak.

3) Untuk lebih menjalin hubungan baik dan dinamis antara IAIN

Tulungagung dengan KSU Sendang Artha Karangrejo Tulungagung.

c. Bagi Institut Agama Islam Negeri Tulungagung

Berguna sebagai salah satu media penyerapan informasi yang

bermanfaat untuk penyelarasan sebagai dasar tambahan pertimbangan

4

kurikulum dan literatur yang dapat dimanfaatkan bagi penelitian

selajutnya sesuai dengan perkembangan kebutuhan di lapangan, dan di

media sosial.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

1. Waktu Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan gelombang I

Mahasiswa IAIN Tulungagung Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Jurusan Akuntansi Syariah dimulai pada tanggal 07 Januari 2020 s/d 07

Februari 2020. Bertempat di KSU Sendang Artha dimulai hari Senin

sampai Sabtu sesuai hari masuk kerja. Untuk hari Senin – Kamis dimulai

pukul 07.30 – 14.30 WIB untuk hari jum’at dimulai pukul 07.30 – 11.00

WIB sedangkan hari Sabtu dimulai pukul 08.00 – 12.00 WIB.

2. Tempat Pelaksanaan

Tempat Pelaksanaan Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan

Bertempat di KSU Sendang Artha yang beralamatkan di Jl. Raya Sembon

No. 88, Dusun Ngemplak, Sembon, Kec. Karangrejo Kabupaten

Tulungagung, Jawa Timur 66253

5

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga

1. Kondisi Geografis

Nama Lembaga : KSU Sendang Artha

Alamat : Jl. Raya Sembon No. 88, Dusun Ngemplak,

Sembon, Kec. Karangrejo Kabupaten Tulungagung,

Jawa Timur

Kode Pos : 66253

No. Telp. : 0355 – 7622151

Secara greografis, KSU Sendang Artha berada di Jl. Raya Sembon

No. 88, Dusun Ngemplak, Sembon, Kec. Karangrejo Kabupaten

Tulungagung, Jawa Timur 66253, yang mana gedungnya pusat berada di

Utara perempatan Arah Sendang, depannya terdapat KSPPS Al-Bahjah.

Sedangkan kantor cabang KSU Sendang Artha berada di desa winong

sendang Tulungagung.

Kantor KSU Sendang Artha pusat terdiri dari 2 lantai dimana lantai

1 merupakan tempat jual ATK, fotocopyan, accessories dll, di lantai 1

dilengkapi dengan mushola, kamar mandi serta tempat parkir yang cukup.

Lantai 2 digunakan untuk tempat pelayanan yaitu bagian Teller, Pelayanan

pinjaman dana, dan penyimpanan berkas-berkas anggota nasabah.

Dalam setiap ruang kerja dilengkapi dengan AC serta peralatan dan

perlengkapan kantor yang memadai sebagai penunjang kinerja, yang

meliputi beberapa komputer, printer, mesin fotocopy, scaner, dan beberapa

peralatan lainnya. Selain itu, kantor KSU Sendang Artha juga dilengkapi

dengan wifi untuk menunjang kinerja karyawan di kantor.

6

2. Sejarah KSU Sendang Artha

Awal dari berdirinya koperasi serba usaha “Sendang Artha”, pada

tahun 2014 kami berdua berdiskusi masalah BMT. Yang mana kami

berdua aktif bekerja di BMT di Karangrejo dari sejak tahun 2003 an

sebagai karyawan pada Account Officer. Salah satu rekan kami, mencoba

menghubungi rekan-rekannya atau alumni SMPN 1 Sendang, kami ber

empat bertemu dan diskusi banyak tentang sebuah Koperasi. Singkat cerita

pada tahun 2015 an kami sepakat untuk mendirikan sebuah lembaga

Koperasi, kami berbagi tugas sesuai dengan kemampuan dan keahlian

yang kami miliki. Pada rabu tanggal 23 September 2015 kami berkumpul

dengan membawa konsep, nama koperasi, dan apa model dai koperasi

kedepan. Pada hari itu kami juga mendapatkan support dari sahabat nan

jauh disana yang kebetulan sudah kami kami kenal sejak menjadi

programmer system keuangan syariah berbasis computer di tempat kami

bekerja. Kami sepakat membuat koperasi kedepan memiliki unit-unit

usaha dan bisa membuka lapangan pekerjaan sekaligus menambah

pendapatan bagi para anggota.

Total pendiri KSU Sendang Artha 21 orang dengan modal awal Rp.

215.000.000,00. Pada tahun 2018 awal bulan januari dibukalah kantor unit

simpan pinjam pola Syariah sebagai kantor pusat yang berdomisili di jalan

raya sembon karangrejo dan sekaligus membuka unit baru berupa took

ATK, fotocopy, peralatan wifi, cctv, accessories computer, design

percetakan banner dll.

3. Visi dan Misi KSU Sendang Artha

a) Visi

1) Meningkatkan peran serta anggota dalam berkoperasi untuk

mendukung terbentuknya dunia usaha produktif sehingga dapat

mewujudkan kesejahteraan ekonomi anggota khususnya serta

kemandirian anggota koperasi serba usaha sendang artha.

2) Ikut serata dalam Pembangunan Nasional dan Daerah khusunya

dibidang ekonomi.

7

b) Misi

1) Mengoptimalkan dan memberdayakan potensi asset-asset

ekonomi, keahlian dan kemampuan dari anggota koperasi serba

usaha sendang artha untuk disinergikan dalam bentuk

pemberdayaan ekonomi koperasi, sehingga membentuk system

perekonomian yang tangguh dalam persiangan dunia usaha.

2) Meningkatkan kesadaran seluruh anggota koperasi serba usaha

akan manfaat bersama pentingnya koperasi melalui pendidikan

perkoperasian.

3) Membentuk unit-unit usaha produktif yang sehat dan mandiri

dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dalam upaya

meningkatkan kesejahteraan bagi seluruh anggota koperasi serba

usaha sendang artha.

4) Meningkatkan produktivitas dan daya saing yang tinggi dengan

mengembangkan sinergi dan partisipasi seluruh anggota dalam

pengelolaan unit-unit usaha koperasi serba usaha sendang artha.

5) Menunjukan bahwa system perekonomian koperasi adalah

system ekonomi pemberdayaan masyarakat yang terbaik

sehingga koperasi dapat memberikan citra yang positif di

masyarakat umum.

6) Berperan serta membantu pemerintah untuk menjalankan

program-program pemberdayaan sehingga koperasi serba usaha

sendang artha berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarkat.1

1 Hasil wawancara dengan Account Officer KSU Sendang Artha, pada hari Rabu 8 Januari 2020, pukul 09.30 WIB

8

4. Struktur Organisasi KSU Sendang Artha

Tugas Wewenang dan Tanggung Jawab :

a. Ketua

1) Mengendalikan seluruh kegiatan koperasi.

2) Memimpin, mengkoordinir, dan mengontrol jalannya aktifitas

koperasi dan bagian-bagian yang ada didalamnya.

3) Menerima laporan atas kegiatan yang dikerjakan masing-masing.

4) Menandatangani surat penting.

5) Memimpin rapat anggota tahunan dan melaporkan laporan

pertanggung jawaban akhir tahun pada anggota.

6) Mengambil keputusan atas hal-hal yang dianggap penting bagi

kelancaran kegiatan koperasi.

Pengurus Ksu Sendang Artha 1. Ketua 2. Sekretaris 3. Bendahara

Manager Unit Simpan Pinjam Pola Syariah Manager Unit Toko Atk

Pengawas Ksu Sendang Artha

1. Teller

2. Administrasi

3. Account officer

4. Accounting

Manager utama Ksu Sendang

artha

1. Kasir

2. Pelayanan

3. Teknisi

Rapat Anggota Tahunan hunaAthunan

Ksu Sendang Artha

9

b. Sekertaris

1) Membantu ketua dalam melaksanakan kerja.

2) Menyelenggarakan kegiatan surat menyurat dan ketatausahaan

koperasi.

3) Mencatat tentang kemajuan dan kelemahan yang terjadi pada

koperasi.

4) Menyampaikan hal-hal yang penting pada ketua.

5) Membuat pendataan koperasi.

c. Bendahara

1) Merencanakan anggaran belanja dan pendapatan koperasi.

2) Memelihara semua harta kekayaan koperasi.

3) Pengisian saldo.

4) Melakukan Cash Opname yang ada di kasir.

d. Pengawas

Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan dan

pengelolaan koperasi.

e. Manager

1) Membantu memberikan usulan kepada pengurus dalam

menyusun perencanaan.

2) Merumuskan pola pelaksanaan kebijaksanaan pengurus secara

efektif dan efisien.

3) Membantu pengurus dalam menyusun uraian tugas bawahannya.

4) Menentukan standart kualifikasi dalam pemilihan dan promosi

pegawai.

f. Teller

1) Melayani tranksaksi funding maupun financing.

2) Meneliti secara cermat alat dan bukti tranksaksi tentang

kelengkapannya, keabsahannya, kebenarannya legalitasnya.

3) Membuat laporan tranksaksi funding, financing, kas dan

lainnya.

10

4) Mengajukan otoritas dan aprovement/persetujuan pencairan kas

dan penerimaan kas yang diluar kewenangannya kepada pejabat

yang berwenang dan memiliki otoritas untuk itu.

g. Administrasi

1) Mengatur surat-menyurat yang ada di koperasi.

2) Mengarsipkan dokumen-dokumen penting.

3) Memonitor kebutuhan rumah tangga dan ATK koperasi.

4) Mempersiapkan rapat-rapat di koperasi.

5) Menjadwalkan kegiatan-kegiatan yang dilakukan di koperasi.

h. Account officer

1) Mengelola account nasabah.

2) Mengelola produk.

3) Mengelola kredit.

4) Mengelola penjualan produk.

5) Mengelola profitability.

6) Melakuka penagihan pembiayaan kepada nasabah.

i. Accounting

1) Bertanggung jawab dalam pencatatan penerimaan dan

pengeluaran kas.

2) Bertanggung jawab atas pembuatan laporan keuangan, neraca,

laporan rugi laba, arus kas, dan lain-lain.

3) Bertanggung jawab atas Rekonsiliasi Bank.

j. Kasir

1) Membuat bukti kemuar masuknya uang yang ada di koperasi.

2) Bertanggung jawab atas dana kas kecil.

3) Bertanggung jawab atas keluar masuknya uang.

4) Bertanggung jawab membuat laporan harian.

k. Pelayanan

l. Teknisi2

2 Hasil wawancara dengan Account Officer KSU Sendang Artha, pada hari Rabu 15 Januari 2020, pukul 10.35 WIB

11

5. Produk – Produk Pembiayaan KSU Sendang Artha

Koperasi Serba Usaha Sendang Artha yang berlatar belakang

Koperasi Serba Usaha, maka segala macam usaha yang berhubungan

dengan kebutuhan anggota dapat dilakukan.

Unit – unit usaha tersebut meliputi :

a) Unit Simpan Pinjam Pola Syari’ah lebih dikenal dengan nama Uspps

Sendang Artha

Merupakan unit yang bergerak dibidang simpan pinjam dengan pola

syari’ah yang mengutamakan keadilan, keamanan, kepercayaan

dalam bertransaksi sekaligus sama-sama menjaga amanah.

Produk- produk Unit Simpan Pinjam Pola Syariah Sendang

Artha di antaranya sebagai berikut :

1) Produk pembiayaan, investasi, jasa dan gadai syariah

• Murabahah atau jual beli adalah pola membayar

tangguh atau tempo, dalam hal ini ada margin atau

keuntungan yang telah disepakati bersama dari nilai

barang atau transaksi.

• Musyarakah atau kerjama sama adalah bentuk umum

dari usaha bagi hasil di mana dua orang atau lebih

menyumbangkan pembiayaan dalam melakukan

usaha, dengan proporsi pembagian profit bisa sama

atau tidak. Keuntungan dibagi sesuai kesepakatan

antara para mitra, dan kerugian akan dibagikan

menurut proporsi modal. Transaksi Musyarakah

dilandasi adanya keinginan para pihak yang bekerja

sama untuk meningkatkan nilai asset yang mereka

miliki secara bersama-sama dengan memadukan

seluruh sumber daya.

• Mudharabah adalah bentuk kerja sama antara dua

atau lebih pihak di mana pemilik modal (shahibul

12

amal) mempercayakan sejumlah modal kepada

pengelola (mudharib) dengan suatu perjanjian di

awal. Bentuk ini menegaskan kerja sama dengan

kontribusi seratus persen modal dari pemilik modal

dan keahlian dari pengelola. Transaksi jenis ini tidak

mewajibkan adanya wakil dari shahibul maal dalam

manajemen proyek. Sebagai orang kepercayaan,

mudharib harus bertindak hati-hati dan bertanggung

jawab atas kerugian yang terjadi akibat kelalaian dan

tujuan penggunaan modal untuk usaha halal.

Sedangkan, shahibul maal diharapkan untuk

mengelola modal dengan cara tertentu untuk

menciptakan laba yang optimal.

• Rahn atau gadai syariah, yaitu suatu perjanjian untuk

menahan suatu barang yang digunakan sebagai

jaminan atau tanggungan utang. Rahn juga

merupakan suatu akad utang piutang dengan

menjadikan barang yang mempunyai nilai ekonomis

menurut pandangan syara’ sebagai jaminan, shingga

pihak yang menahan memperoleh jaminan untuk

dapat mengambil kembali seluruh atau sebagian

piutangnya.

b) Produk Simpanan

1) Simpanan Wajib Anggota (SWA)

2) Simpanan Pokok Anggota (SPA)

3) Simpanan Penyertaan Modal Anggota (SPMA)

4) Simpanan Sukarela (Simasya, Simpendi, SimJaka, Si

Qurban)

c) Unit Usaha Toko melayani

1) Atk (alat tulis kantor maupun kebutuhan alat tulis sekolah)

2) Fotocopy dan penjilidan

13

3) Cetak foto dll

4) Design percetakan offset dan digital printing

5) Perlengkapan antenna wifi dan jasa pemasangannya

6) Perlengkapan cctv dan jasa pemasangannya

7) PPOB (layanan jasa pembayaran listrik, bpjs, pulsa, tiket

kereta api, kapal laut dan pesawat terbang).3

B. Pelaksanaan Praktik

Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini di KSU

Sendang Artha berada di Jl. Raya Sembon No. 88, Dusun Ngemplak,

Sembon, Kec. Karangrejo Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur 66253, yaitu

dimulai pada tanggal 07 Januari 2020 – 07 Februari 2020.

Peserta Praktik Pengalaman Lapangan ini terdiri dari tiga mahasiswa,

yaitu:

1. Moh. Habibi Ainun Najib (12403173241)

2. Latifatun Nisa (12403173243)

3. Himatun Habibah (12403173251)

Setiap mahasiswa mendapat tugas masing-masing untuk membantu

operasional sesuai dengan bidang yang ditempatinya. Dalam hal ini, penulis

ditempatkan dalam bidang administrasi di bawah naungan Bapak muhamad

Setyo Bekti sebagai Account Officer. Selama melaksanakan Praktik

Pengalaman Lapangan, mahasiswa diberikan pengarahan tentang kegiatan-

kegiatan yang akan dilakukan selama jam kerja.

C. Permasalahan Di Lapangan

Permasalahan yang dihadapi pada KSU Sendang Artha yaitu terkait

dengan keterlambatan atau tidak sanggupnya konsumen dalam Pembiayaan

kredit, sehingga menimbulkan Pembiayaan macet produk murabahah.

3 Hasil wawancara dengan Account Officer KSU Sendang Artha, pada hari Selasa 4 Februari 2020, pukul 11.10 WIB

14

Dalam hal ini diperlukan perbaikan dan peningkatan dalam mengurangi

Pembiayaan macet yaitu menganalisa pengaju kredit secara ketat agar tidak

berisiko besar untuk kedepanya. Ada pula permasalahan untuk anggota baru

yang ingin mengajukan pembiayaan ataupun simpanan, akan tetapi belum

mengerti tentang produk-produk syariah yang diterapkan di Koperasi.

D. Tanggapan dari Pihak Lembaga

a. Nasabah harus melengkapi persyaratan guna pengajuan kredit.

b. Melakukan survey terhadap nasabah yang akan mengajukan kredit.

c. Memberikan penjelasan mengenai produk-produk yang ada di

Koperasi.

d. Memberikan informasi secara langsung terkait keterlambatan

angsuran kepada nasabah yang telat bayar angsuran.

e. Memberikan SP jika nasabah tidak dapat membayar angsuran,

tindakan terakhir yaitu penarikan barang.

15

BAB III

PEMBAHASAN DAN HASIL TEMUAN STUDY

A. Murabahah

1. Pengertian akad murobahah

Salah satu bentuk akad jual-beli yang telah dibahas oleh para

ulama dalam fiqih muamalah isalamiah adalah Akad Murabahah.

Murabahah berasal dari berasal dari kata ribh yang artinya laba,

keuntungan, atau tambahan. Transaksi murabahah telah lazim

dilakukan oleh Rasulullah Saw dan para sahabatnya.

Secara sederhana, yang dimaksud dengan murabahah adalah

suatu penjualan seharga barang tersebut ditambah keuntungan yang

disepakati antara penjual dan pembeli. Boleh dikatakan bahwa akad

yang terjadi dalam murabahah ini merupakan salah satu bentuk

natural certainty contracts, karena dalam murabahah ini ditentukan

berapa requires rate of profit-nya, atau keuntungan yang diharapkan

akan diperoleh dalam transaksi ini.

Dalam teknis yang ada di perbankan Islam, murabahah

merupakan akad jual beli yang terjadi antara pihak bank Islam selaku

penyedia barang yang menjual dengan nasabah yang memesan dalam

rangka pembelian barang itu. Keuntungan yang diperoleh dari pihak

bank Islam dalam transaksi ini merupakan keuntungan jual beli yang

telah disepakati secara bersama.

Karena dalam definisinya disebut adanya “keuntungan yang

disepakati”, karakteristik murabahah adalah si penjual harus memberi

tahu pembeli tentang harga pembelian produk dan menyatakan jumlah

keuntungan yang ditambahkan pada biaya atau (cost) tersebut.

Karakteristik lain dari murabahah adalah cara pembayarannya.

Cara pembayaran dalam murabahah dapat dilakukan secara tunai atau

cicilan. Dalam transaksi murabahah jangka waktu yang digunakan

adalah jangka pendek-menengah yaitu satu (1) sampai tiga (3) tahun.

16

Dari penjelasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa

murabahah adalah Akad jual-beli dimana pihak penjual berkewajiban

menyampaikan harga pembelian produk dan menyatakan jumlah

keuntungan yang disepakati dengan nasabah. Pembayaran dalam akad

murabahah dapat dilakukan sescara tunai atau cicilan dengan jangka

waktu satu sampai tiga tahun.4

2. Landasan Hukum dan Syariah Pembiayaan Murabahah

1. Landasan Hukum Positif

Pembiayaan Murabahah mendapatkan pengaturan dalam

Pasal 1 angka 13 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang

Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang

Perbankan. Pengaturan secara khusus terdapat dalam Undang-

Undang Nomor 21 Tahun 2009 tentang Perbankan Syariah, yakni

Pasal 19 ayat (1) yang intinya menyatakan bahwa kegiatan usaha

Bank Umum Syariah meliputi, antara lain yaitu menyalurkan

pembiayaan berdasarkan Akad Murababah, Akad Salam, Akad

Istishna’, atau Akad lain yang tidak bertentangan dengan prisip

syariah.

2. Landasan Syariah

1) Al-Qur‟an

QS. An-Nisa: 29 yang artinya:

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling

memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali

dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka

diantara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu;

sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu”. (An-

Nisa: 29)

4 diwarman Karin, Bank Islam : Analisis Fiqih dan keuangan, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2016, hlm. 408-409

17

2) Hadits

Dari Suhaib ar-Rumi r.a Rasulullah saw. Bersabda,

“Tiga hal yang di dalamnya terdapat keberkahan: jual beli

secara tangguh, muqaradhah (mudharabah), dan mencampur

gandum dengan tepung untuk keperluan rumah, bukan untuk

dijual.”(HR Ibnu Majah)

3) Ijma

Para ulama telah bersepakat mengenai kehalalan jual beli

sebagai transaksi riil yang sangat dianjurkan dan merupakan

sunah Rasulullah.5

3. Rukun dan Ketentuan Akad Murabahah

1. Rukun dan ketentuan akad murabahah diantaranya yaitu :

a) Pelaku

Pelaku cakap hukum dan baligh (berakal dan dapat

membedakan), sehingga jual beli dengan orang gila menjadi tidak

sah sedangkan jual beli dengan anak kecil dianggap sah, apabila

seizin walinya.10

b) Objek Jual beli, harus memenuhi :

1) Barang yang diperjualbelikan adalah barang halal.

Semua barang yang diharamkan oleh Allah, tidak dapat

dijadikan sebagai objek jual beli, karena barang tersebut dapat

menyebabkan manusia bermaksiat atau melanggar larangan

Allah.

2) Barang yang diperjualbelikan harus dapat diambil manfaatnya

atau memiliki nilai, bukan merupakan barang-barang yang

dilarang diperjualbelikan, misalnya: jual beli barang yang

kadarluwarsa.

5 Abdul Ghofur Anshori, Perbankan Syariah di Indonesia, Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 2000, hlm. 108

18

3) Barang tersebut dimiliki oleh penjual

Jual beli atas barang yang telah dimiliki oleh penjual adalah

tidak sah karena bagaimna mungkin ia dapat menyerahkan

kepemilikan barang kepada orang lain atas barang yang bukan

miliknya. Jual beli oleh bukan pemilik barang baru akan sah

apabila mendapat izin dari pemilik barang.

4) Barang tersebut dapat diserahkan tanpa tergantung dengan

kejadian tertentu di masa depan. Barang yang tidak jelas waktu

penyerahannya adalah tidak sah, karena dapat menimbulkan

ketidakpastian (gharar), yang pada gilirannya dapat merugikan

salah satu pihak yang berinteraksi dan dapat menimbulkan

persengketaan.

5) Barang tersebut harus diketahui secara spesifik dan dapat

didefinisikan oleh pembeli sehingga tidak ada gharar

(ketidakpastian).

6) Barang tersebut dapat diketahui kuantitas dan kualitasnya

dengan jelas, sehingga tidak ada gharar. Apabila suatu barang

dapat dikuantifisir atau ditakar atau ditimbang maka atas barang

yang diperjualbelikan harus dikuantifisir terleih dahulu agar

tidak timbul ketidakpastian (gharar).

7) Harga barang tersebut jelas

Harga atas barang yang diperjualbelikan diketahui oleh pembeli

dan penjual berikut cara pembayarannya tunai atau tangguh

sehingga jelas dan tidak ada gharar.

8) Barang yang diakadkan ada di tangan penjual

Barang dagangan yang tidak berada di tangan penjual akan

menimbulkan ketidakpastian (gharar).

c) Ijab Qabul

Ijab qabul adalah pernyataan dan ekspresi saling ridha atau

rela di antara pihak-pihak pelaku akad yang dilakukan secara verbal,

19

tertulis, melalui korespondensi atau menggunakan cara-cara

komunikasi modern. Apabila jual beli telah dilakukan dengan

ketentuan syariah maka kepemilikannya, pembayarannya, dan

pemanfaatan atas barang yang diperjualbelikan menjadi halal.

Demikian sebaliknya.6

4. Jenis-jenis Akad Murabahah

1. Murabahah Tanpa Pesanan

Murabahah tanpa pesanan maksudnya, ada yang pesan atau

tidak, ada yang membeli atau tidak, bank syraiah menyediakan barang

dagangannya. Penyediaan barang-barang pada murabahah ini tidak

berpengaruh atau terkait langsung dengan ada tidaknya pesanan atau

pembeli. Dalam murabahah tanpa pesanan, bank syariah menyediakan

barang atau persediaan barang yang akan diperjualbelikan dilakukan

tanpa memperhatikan ada nasabah yang membeli atau tidak. Sehingga

proses pengadaan barang dilakukan sebelum transaksi jual beli

murabahah dilakukan.

2. Murabahah dengan Pesanan

Janji pemesanan di dalam murabahah berdasarkan pesanan, bisa

bersifat mengikat dan bisa bersifat tidak mengikat. Para Fuqaha salaf

menyepakati mengenai bolehnya penjualan ini, dan mengatakan bahwa

pemesanan tidak mesti terikat untuk memenuhi janjinya. Sedangkan

Lembaga Fikih Islam telah mengatur agar bagi pemesan diberikan

pilihan apakah akan membeli aset atau menolaknya ketika ditawarkan

kepadanya oleh pembeli. Hal tersebut berlaku agar transaksi tersebut

tidak mengarahkan seseorang untuk menjual apa yang tidak dimilikinya

karena ini adalah haram, atau melakukan tindakan lain yang

diharamkan oleh syariah sebgaimana diterangkan secara rinci oleh para

6 Ibid, hlm.125

20

Fuqaha salaf. Tetapi sebagian fuqaha modern telah membolehkan

bentuk-bentuk perjanjian seperti ini, yaitu mengikat pemesan.7

B. Mekanisme dan Ketentuan Murobahah

Ketentuan yang tercantum dalam Fatwa DSN Nomor 04/DSN

MUI/IV/2000 adalah sebagai berikut :

1. Ketentuan Umum Murabahah dalam Bank Syariah :

a) Bank dan nasaabh harus melakukan akad murabahah yang bebas

riba.

b) Barang yang diperjualbelikan tidak diharamkan oleh syariah Islam.

c) Bank membiayai sebagian atau seluruh harga pembelian barang

yang telah disepakati kualifikasinya.

d) Bank membeli barang yang diperlukan nasabah atas nama bank

sendiri dan pembelian ini harus sah dan bebas riba.

e) Bank harus menyampaikan semua hal yang berkaitan dengan

pembelian. Misalnya jika pembelian dilakukan

secara hutang.

f) Bank kemudian menjual barang tersebut kepada nasabah

(pemesan) dengan harga jual senilai harga beli plus

keuntungannya. Dalam kaitan ini bank harus memberi tahu secara

jujur harga pokok barang kepada nasabah berikut biaya yang

diperlukan.

g) Nasabah membayar harga yang telah disepakati tersebut pada

jangka waktu tertentu yang telah disepakati.

h) Untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan atau kerusakan akad

tersebut, pihak bank dapat mengadakan perjanjian khusus dengan

nasabah.

7 diwarman Karin, Bank Islam : Analisis Fiqih dan keuangan, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2016, hlm. 161

21

i) jika bank hendak mewakilkan kepada nasabah untuk membeli

barang dari pihak ketiga, akad jual beli murabahah harus dilakukan

setelah barang, secara prinsip menjadi milik bank.

2. Jaminan dalam Murabahah :

a) Jaminan dalam murabahah dibolehkan, agar nasabah serius dengan

pesanannya.

b) Bank dapat meminta nasabah untuk menyediakan jaminan yang

dapat dipegang.8

3. Sanksi Nasabah Mampu yang menunda-nuda Pembayaran

Sesuai Fatwa DSN Nomor 17/DSN-MUI/IX/2000

a) Ketentuan Umum

• Sanksi yang disebut dalam fatwa ini adalah sanksi yang

dikenakan LKS kepada nasabah yang mampu membayar, tetapi

menunda-nunda pembayaran dengan sengaja.

• Nasabah yang tidak atau belum mampu membayar disebabkan

force majeur tidak boleh dikenakan sanksi.

• Nasabah mampu yang menunda-nunda pembayaran dan atau

tidak mempunyai kemauan dan iktikad baik untuk membayar

utangnya boleh dikenakan sanksi.

• Sanksi didasarkan pada prinsip ta’sir, yaitu bertujuan agar

nasabah lebih disiplin dalam melaksanakan kewajibannya.

• Sanksi dapat berupa denda sejumlah uang yang besarnya

ditentukan atas dasar kesepakatan dan dibuat saat akad

ditandatangani.

• Dana yang berasal dari denda diperuntukan sebagai dana sosial.

b) Jika salah satu pihak tidak menunaikan kewajibannya atau jika

terjadi perselisihan di antara kedua belah pihak, maka

penyelesaiannya dilakukan melalui Badan Arbitrasi Syari‟ah

setelah tidak tercapai kesepakatan melalui musyawarah.9

8 Fatwa DSN MUI nomor 04/DSN-MUI/IV/2000 9 Fatwa DSN MUI nomor 17/dsn-mui/ix/2000

22

D. Analisis Permasalahan

Dari teori yang ada, selama praktik pengalaman lapngan ini

dilakukan maka penulis melakukan pengkajian terhadap “Implementasi

Akad Murobahah dalam Produk Pembiayaan di KSU Sendang Artha

Karangrejo Tulungagung”.

1. Identifikasi masalah

Pada KSU Sendang Artha Karangrejo memiliki peran serta

pengaruh yang strategis di Indonesia dalam meningkatkan perekonomian

masyarakat, akan tetapi dalam proses perjalanannya mengalami kendala,

salah satu kendala yang membutukan perhatian khusus demi

mengembangkan pertumbuhan KSU yaitu terletak pada masalah intern

yaitu kurangnya pemahaman masyarakat mengenai produk-produk

syariah khususnya produk mudhorobah yang menyebabkan KSU

terkendala dalam menjalankan kegiatan operasionalnya. Masyarakat

pada umumnya belum begitu mengerti mengenai produk-produk Syariah

dalam perbankkan, karena masyarakat berasal dari latar belakang yang

berbeda-beda, ada masyarakat yang berpendidikan tingkat tinggi yang

mengerti tentang produk-produk Syariah dan tak sedikit masyarakat yang

pendidikannya sampai batas SD, SMP, atau SMA akan tetapi kurang

begitu paham mengenai produk-produk Syariah.

Pada KSU Sendang Artha Karangrejo terdapat 3 orang karyawan

yang bertugas di lapangan dan melakukan survey kepada calon anggota.

Akan tetapi pada praktiknya calon anggota baru yang ingin melakukan

pembiayaan belum begitu mengerti mengenai mekanisme akad

murobahah, jadi petugas bagian lapangan harus menjelaskan dengan

detail agar calon anggota baru mengerti mengenai mekanisme dari awal

calon anggota mendaftar sampai dengan anggota dapat melunasi

pembiayaan yang diajukan.

23

2. Pemecahaan Masalah dan Implementasi

Dalam rangka menyelesaikan masalah internal yaitu kurangnya

pemahaman masyarakat mengenai produk-produk syariah khususnya

produk mudhorobah, perlu dilakukan langkah sebagai berikut:

a) Sosialisasi mengenai produk-produk Syariah perbankan

Dengan adanya sosialisasi kepada masyarakat mengenai

produk-produk Syariah perbankan terutama akad murobahah maka itu

akan menjadikan masyarakat mengerti apa saja produk-produk

Syariah dalam perbankan. Selain itu masyarakat yang membutuhkan

dana untuk modal usaha, Pendidikan, ataupun untuk kebutuhan

sehari-hari dapat menggunakan produk-produk Syariah ini.

Masyarakatpun tak perlu ragu untuk menggunakan produk-produk

Syariah dalam perbankan yang dianggap rumit, padahal dalam

penerapannya akad-akad yang digunakan sangatlah mudah.

Sosialisasi ini bermaksudnya untuk menjunjung tinggi nilai-nilai

keislaman melalui produk-produk Syariah dalam perbankan.

Jadi dengan adanya sosialisasi kepada masyarakat, maka

masyarakat yang dulunya hanya mengerti tentang sistem perbankan

konvensional yang menggunakan sistem bunga jadi mereka bisa

mengerti mengenai sistem perbankan Syariah yang menggunakan

dasar-dasr keislaman dalam bertransaksi dan dapat memudahkan

masyarakat untuk memenuhi kebutuhan mereka.

b) Pemahaman mekanisme produk Syariah sesuai SOP (standard

Operating Procedure)

Mekanisme yang diterapkan pada KSU Sendang Artha jika

anggota ingin mengajukan pembiayaan adalah sebagai berikut:

1) Anggota mengajukan pembiayaan murabahah untuk pengadaan

aset tertentu.

2) Anggota melengkapi berkas-berkas yang diperlukan (Formulir,

Jaminan Pembiayaan, dll).

3) Petugas lapangan survei untuk proses ACC dari perusahaan.

24

4) Anggota dan Perusahaan bernegosiasi untuk kesepakatan harga

dan biayabiaya.

5) Pihak Kantor memberi kuasa (wakalah) kepada anggota untuk

membeli barang.

6) Anggota membayar ke kantor sesuai dengan harga dan sistem

pembayaran yang sudah di sepakati.

Standart SOP pada KSU Sendang Artha sudah terinci dan jelas

pada proses pengelolaan yang dilakukan. Dengan pemahaman

mengenai mekanisme ini maka akan mendorong minat masyarakat

untuk menggunakan transaksi produk-produk Syariah. Standrisasi

SOP bagi praktisi sangat penting sebagai pedoman dalam mengelola

KSU. Adanya SOP meminimalkan adanya penyimpangan dalam

pengelolaan KSU dari kaidah Islam. Selain SOP juga untuk

memaksimalkan pelayanan.

25

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan dari analisis dan pembahasan diatas, dapat di

simpulkan bahwa penerapan produk-produk Syariah khususnya

akad murobahah sangatlah penting, karena berguna untuk

memenuhi kebutuhan masyarakat yang membutuhkan dana untuk

modal usaha, Pendidikan, ataupun untuk kebutuhan sehari-hari

dapat menggunakan produk-produk Syariah ini. Penerapan produk-

produk Syariah yang digunakan sangatlah mudah dan saling

menguntungkan dari semua pihak. Dalam akad murobahah tidak

ada pihak yang merasa dirugikan, karena dalam akadnya

pembagian margin harus disepakati oleh kedua belah pihak dan

tidak memberatkan salah satunya. Dengan menerapkan akad

murobahah ini bermaksudnya untuk menjunjung tinggi nilai-nilai

keislaman melalui produk-produk Syariah dalam perbankan.

Masyarakat pada umumnya belum sepenuhnya mengerti

mengenai produk-produk Syariah yang ada. Dengan adanya

kepahaman kepada masyarakat mengenai produk-produk Syariah

maka masyarakat akan lebih condong untuk menggunakan produk-

produk Syariah dibandingkan dengan konvensional. Sebagian

besar masyarakat hanya mengerti mengenai pembiayaan

konvensional yang menggunakan sitem bunga, padahal di produk-

produk pembiayaan Syariah ada banyak akad-akad yang dapat

digunakan sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan, seperti

Murobahah, Mudhorobah, Syirkah, Dll.

B. Saran-Saran

1. Untuk Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam sebagai Pengelola

Praktik Pengalaman Lapangan, seharusnya terdapat penjadwalan

kegiatan PPL secara efisien, efektif dan jelas mungkin sehingga

26

mahasiswa yang melakukan PPL bisa lebih

mengimplementasikan teori yang didapat dengan praktik kerja

langsungnya. Selain itu diperlukan adanya hubungan

silahturahmiyang erat dengan lembaga yang terkait sehingga

kegiatan PPL dapat berjalan dengan baik dan terkondisikan.

2. Untuk Instansi/Lembaga Tempat Praktik Pengalaman Lapangan

KSU Sendang Artha Karangrejo Tulungagung, yaitu memberikan

sosialisasi produk syariah, meningkatkan etika bisnis sesuai

syariah, memberikan pelayanan prima kepada anggota.

3. Untuk Mahasiswa Praktik Pengalaman Lapangan, yaitu untuk

dilakukan peningkatan keaktfan, disiplin, semangat mengali

praktik keilmuan perbankan, dan meningkatkan kepercayaan diri

sehingga praktik pengalaman lapangan yang dilakukan dapat

berjalan dengan baik dan lancar.

27

DAFTAR PUSAKA

Anshori, Abdul Ghofur. 2000. “Perbankan Syariah di Indonesia”. Yogyakarta:

Gajah Mada University Press.

Fatwa DSN MUI nomor 04/DSN-MUI/IV/2000

Fatwa DSN MUI nomor 17/DSN-MUI/IX/2000

Hasil wawancara dengan Account Officer KSU Sendang Artha, pada hari Rabu 08

Januari 2020, pukul 09.30 WIB

Hasil wawancara dengan Account Officer KSU Sendang Artha, pada hari Rabu 15

Januari 2020, pukul 10.35 WIB

Hasil wawancara dengan Account Officer KSU Sendang Artha, pada hari Selasa

04 Februari 2020, pukul 11.10 WIB

Karin, Diwarman. 2016. “Bank Islam : Analisis Fiqih dan keuangan”. Jakarta: PT

Rajagrafindo Persada

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

GELOMBANG I TAHUN 2020

Pada hari ini, Selasa tanggal 07 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di

Lembaga KSU Sendang Artha Karangrejo, telah dilaksanakan PPL Jurusan

Akuntansi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

gelombang I Tahun 2019 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut :

Nama : Moh. Habibi Ainun Najib

NIM : 12403173241

Jurusan : Akuntansi Syariah

Bentuk kegiatan adalah :

Pada hari Selasa tanggal 07 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan di

Lembaga KSU Sendang Artha Karangrejo dimulai pada pukul 07.30 WIB,

yang kegiatan awalnya dimulai dengan bersih-bersih di KSU Sendang

Artha. Setelah bersih-bersih, saya dan teman-teman diberikan bimbingan

oleh pimpinan KSU Sendang Artha yaitu Bapak Andhi mengenai aturan-

aturan ataupun sopan santun yang harus diterapkan untuk kegiatan

sehari-hari selama PPL. Kita juga diberikan bimbingan mengenai kegiatan

apasaja yang harus kita lakukan selama PPL di KSU Sendang Artha.

Setelah diberikan bimbingan, kita ditugaskan mempelajari Standard

Operasional Perusahaan (SOP) di KSU Sendang Artha. Didalam buku

2

panduan SOP terdapat tata cara bagaimana proses seluruh kegiatan yang

ada, seperti alur ketika nasabah ingin melakukan pembiayaan, simpanan,

ataupun transaksi yang lainnya.

Tulungagung, 07 Januari 2020

MENGETAHUI :

Pembimbing/Dosen Pamong

MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP. 171011

3






Pada hari ini, Rabu tanggal 08 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Rabu tanggal 08 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan di



Artha. Setelah bersih-bersih, saya diajak Pak Bekti untuk mengunjungi

kantor cabang KSU Sendang Artha di Dsn. Winong, Ds. Dono, Kec.

Sendang, Kab. Tulungagung.

Kemudian setelah dari kantor cabang saya diajak ke Samsat

Tulungagung untuk membayar pajak sepedah motor milik nasabah. Di

KSU Sendang Artha pembiayaan yang dilakukan itu ada yang

menggunakan jaminan BPKB Sepeda Motor, kebetulan pada waktu itu

ada dua sepeda motor yang waktunya untuk membayar pajak, jadi karena

4

BPKB menjadi jaminan kantor maka yang mengurus membayar pajak

diserahkan kepada pihak kantor.

Setelah membayar pajak, saya dan Pak Bekti survey kepada

nasabah yang ingin melakukan pembiayaan. Tempatnya didaerah

Sendang tidak jauh dari kantor cabang yang ada didaerah winong.

Nasabah yang melakukan pembiayaan ini menggunakan sertifikat tanah

untuk dijadikan jaminan pembiayaan.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP. 171011

5






Pada hari ini, Kamis tanggal 09 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Kamis tanggal 09 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan di



Artha. Setelah bersih-bersih, saya mendampingi dibagian kasir unit

simpan pinjam.

Saya mendampingi Mbak Anik yang memang ditugaskan dibagian

kasir, saya sharing-sharing mengenai koperasi unit simpan pinjam, seperti

bagaimana proses jika nasabah itu ingin melakukan pembiayaan, syarat-

syarat apa saja yang dibutuhkan jika nasabah ingin melakukan

pembiayaan, lalu bagaimana cara menginput data nasabah. Saya juga

mengamati bagaimana cara melayani jika ada nasabah yang datang.

6


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP. 171011

7






Pada hari ini, Jumat tanggal 10 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Jumat tanggal 10 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan di



Artha.

Setelah bersih-bersih, saya mendampingi dibagian kasir unit

simpan pinjam dan mengamati proses pembenahan data nasabah.

Setelah membantu bagian kasir, saya pergi ke bagian Toko ATK KSU

Sendang Artha, karena Di KSU Sendang Artha mempunyai dua unit

usaha, yaitu unit simpan pinjam dan unit toko ATK. Karena masih awal,

saya hanya mengamati bagaimana cara melayani pelanggan yang ingin

berbelanja. Dibagian unit toko tidak hanya menjual barang-barang ATK

8

saja, tapi juga menjual barang elektronik, seperti CCTV, perangkat WIFI,

dan lain-lain. Disana juga melayani jasa fotocopy dan juga print.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP. 171011

9






Pada hari ini, Sabtu tanggal 11 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Sabtu tanggal 11 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan di



Artha.

Setelah bersih-bersih, saya diajak oleh Mas Aan ke Samsat

Tulungagung untuk membayarkan pajak dan balik nama kepemilikan

sepeda motor milik nasabah, karena BPKB nasabah itu menjadi jaminan

pembiayaan, maka yang mengurus pajaknya adalah dari pihak kantor

KSU Sendang Artha. Prosesnya tidak terlalu lama, karena hari sabtu

Samsat Tulungagung hanya melayani sampai jam 12.00 jadi antrian tidak

begitu padat dibandingkan dengan hari-hari biasa,

10


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP. 171011

11






Pada hari ini, Senin tanggal 13 bulan Januari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Senin tanggal 13 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan di

Lembaga KSU Sendang Artha cabang Winong dimulai pada pukul 07.30

WIB, yang kegiatan awalnya dimulai dengan bersih-bersih.

Setelah bersih-bersih saya membantu pengarsipan data nasabah

ke dalam buku. Setelah itu saya pergi ke kantor pusat KSU Sendang

Artha untuk menemui Dosen Pembimbing Lapangan(DPL) yang

melakukan kunjungan ke kantor. Setelah kunjungan DPL selesai, saya

kembali lagi ke kantor cabang. Dan disana saya diajak oleh Mas Aan

untuk survey ke nasabah .


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI NIP.171011

12











NIM : 12403173241



Pada hari Selasa tanggal 14 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan

saya hari ini adalah piket di Lembaga KSU Sendang Artha cabang Winong

dimulai pada pukul 07.30 WIB, yang kegiatan awalnya dimulai dengan

bersih-bersih kantor.

Setelah bersih-bersih saya membantu di bagian CS kantor

melayani nasabah, dengan menyiapkan berkas-berkas yang diperlukan

nasabah. Kebetulan hari ini nasabah yang datang lumayan banyak.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP. 171011

13











NIM : 12403173241




Lembaga KSU Sendang Artha cabang Karangrejo dimulai pada pukul

07.30 WIB, yang kegiatan awalnya dimulai dengan bersih-bersih kantor.

Setelah bersih-bersih saya pergi ke kantor cabang bersama

dengan Mas Aan untuk mengambil surat yang akan diantarkan kepada

nasabah. Setelah itu saya pergi ke tempat nasabah di daerah Krosok

Sendang untuk mengantarkan surat dan menanyakan ada kendala atau

tidak untuk pembayaran angsuran. Setelah semua jelas dan dari pihak

nasabah sudah memberikan kepastian untuk pembayaran angsuran maka

kami melanjutkan ke nasabah yang lainnya.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

14











NIM : 12403173241






Setelah bersih-bersih saya membantu mendampingi dibagian kasir.

Kemudian ada nasabah yang datang untuk melakukan pelunasan,

peminjaman sebelumnya nasabah ini meminjam dengan nominal besar.

Karena nominalnya besar maka untuk itu saya membantu mengecek

berapa banyak uang yang diserahkan, akankah sama dengan nominal

yang telah disepakati.


MENGETAHUI :



15











NIM : 12403173241



Pada hari Jumat tanggal 17 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan



bersih-bersih kantor. Sebenarnya untuk piket hari ini adalah teman saya,

karena teman saya sedang tidak enak badan jadi saya yang

menggantikan piketnya.



nasabah. Kebetulan hari ini nasabah yang datang lumayan banyak.


MENGETAHUI :



16











NIM : 12403173241



Pada hari Sabtu tanggal 18 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan



bersih-bersih kantor. Sebenarnya untuk piket hari ini adalah teman saya,

karena teman saya sedang tidak enak badan jadi saya yang

menggantikan piketnya.



nasabah dan juga input data nasabah kedalam buku pengarsipan.


MENGETAHUI :



17











NIM : 12403173241



Pada hari Senin tanggal 20 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan di



Artha.





KSU Sendang Artha. Setelah itu saya kembali ke kantor untuk membantu

karyawan dibagian toko ATK dan melayani pembeli.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

18











NIM : 12403173241





yang kegiatan awalnya dimulai dengan bersih-bersih kantor.

Setelah bersih-bersih, saya membantu dibagian CS simpan pinjam

dan mengarahkan jika ada nasabah yang Anggota yang datang untuk

mengangsur atau mau membayar simpanan. Setelah itu saya pergi ke

bawah untuk membantu karyawan dibagian toko ATK dan melayani

pembeli.


MENGETAHUI :



19











NIM : 12403173241








mengangsur atau mau membayar simpanan. Setelah itu saya diajak oleh

Mas Bekti ke rumah anggota yang ingin melakukan pelunasan, karena

anggota tersebut tidak bisa datang karena ada kendala jadi kami yang

pergi ke rumah anggota tersebut.


MENGETAHUI :



20











NIM : 12403173241








mengangsur atau mau membayar simpanan. Setelah itu saya diajak oleh

Mas Aan ke rumah anggota untuk mengambil STNK motor yang dijadikan

jaminan pembiayaan, karena motor tersebut sedang proses pembayaran

pajak. Setelah itu saya pergi ke rumah anggota tempatnya didaerah

sendang, karena anggota ini tidak bisa datang ke kantor maka kami yang

mendatangi. Tulungagung, 23 Januari 2020

MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

21











NIM : 12403173241



Pada hari Jumat tanggal 24 bulan Januari Tahun 2020, saya izin

tidak mengikuti kegiatan PPL dikarenakan ada acara Rapat Kerja

Organisasi Koperasi Mahasiswa.


MENGETAHUI :



22











NIM : 12403173241



Pada hari Sabtu tanggal 25 bulan Januari Tahun 2020, KSU

Sendang Artha libur dikarenakan memperingati tahun baru imlek.


MENGETAHUI :



23











NIM : 12403173241



Pada hari Senin tanggal 27 bulan Januari Tahun 2020, saya izin

tidak mengikuti kegiatan PPL dikarenakan ada acara Pelantikan Pengurus

ORMAWA IAIN Tulungagung.


MENGETAHUI :



24











NIM : 12403173241





yang kegiatan awalnya dimulai dengan bersih-bersih di Kantor.





KSU Sendang Artha. Setelah itu saya pergi ke kantor cabang untuk

membantu bagian CS.


MENGETAHUI :



25











NIM : 12403173241






Setelah bersih-bersih saya pergi ke tempat anggota di daerah

Sendang untuk mengantarkan surat penagihan dan menanyakan ada

kendala atau tidak untuk pembayaran angsuran. Setelah semua jelas dan

dari pihak nasabah sudah memberikan kepastian untuk pembayaran

angsuran maka kami melanjutkan perjalanan ke kantor cabang winong.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP. 171011

26











NIM : 12403173241







dan mengarahkan jika ada Anggota yang datang untuk mengangsur atau

mau membayar simpanan. Setelah itu saya pergi ke bawah untuk

membantu karyawan dibagian toko ATK dan melayani pembeli.


MENGETAHUI :



27











NIM : 12403173241



Pada hari Jumat tanggal 31 bulan Januari Tahun 2020 kegiatan di





mau membayar simpanan. Setelah itu saya diajak oleh Mas Bekti ke

rumah anggota untuk melakukan penagihan, karena anggota tersebut

belum membayar angsuran sebanyak 3 kali setelah jatuh tempo

pembayaran.


MENGETAHUI :



28






Pada hari ini, Sabtu tanggal 01 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Sabtu tanggal 01 bulan Februari Tahun 2020 kegiatan

saya hari ini adalah piket di Lembaga KSU Sendang Artha Karangrejo




melayani anggota, dengan menyiapkan berkas-berkas yang diperlukan

anggota. Setelah itu saya membantu untuk input data dari anggota yang

melakukan pembiayaan ataupun membayar angsuran.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP. 171011

29






Pada hari ini, Jumat tanggal 03 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Jumat tanggal 03 bulan Februari Tahun 2020 kegiatan di





mau membayar simpanan.


MENGETAHUI :



30






Pada hari ini, Selasa tanggal 04 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Selasa tanggal 04 bulan Februari Tahun 2020 kegiatan

saya hari ini adalah piket di Lembaga KSU Sendang Artha Karangrejo




melayani anggota, dengan menyiapkan berkas-berkas yang diperlukan

anggota. Setelah itu saya membantu untuk input data dari anggota yang

melakukan pembiayaan ataupun membayar angsuran.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP. 171011

31






Pada hari ini, Rabu tanggal 05 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Rabu tanggal 05 bulan Februari Tahun 2020, saya izin

tidak mengikuti kegiatan PPL dikarenakan ada acara.


MENGETAHUI :



32






Pada hari ini, Kamis tanggal 06 bulan Februari Tahun 2020, bertempat di





NIM : 12403173241



Pada hari Kamis tanggal 06 bulan Februari Tahun 2020 kegiatan di


yang kegiatan awalnya dimulai dengan bersih-bersih.

Setelah bersih-bersih saya membantu pengarsipan data anggota

ke dalam buku. Setelah itu saya menyiapkan berkas ataupun tempat

untuk penutupan Praktik Pengalaman Lapangan(PPL). Setelah Bu Nurul

selaku Dosen Pembimbing Lapangan(DPL) yang melakukan penutupan

dan berterimakasih karena sudah membimbing mahasiswanya, akhirnya

Bu Nurul memohon pamit bersama dengan kami sekalian.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

33






Pada hari ini, Jum’at tanggal 07 Februari 2020, bertempat di Lembaga KSU

Sendang Artha Karangrejo Tulungagung, telah dilaksanakan PPL Jurusan




NIM : 12403173241


Bentuk kegiatan adalah Pada hari Jum’at tanggal 07 Januari 2020 kegiatan di KSU Sendang

Artha dimulai pada pukul 07.30 WIB. Karena pada hari Jum’at tanggal 07

Februari 2020 hari terakhir kami ppl jadi pada hari Jum’at kegiatan di KSU

Sendang Artha diisi dengan pemberian cinderamata dan pamit undur diri.


MENGETAHUI :


MUHAMAD SETYO BEKTI

NIP.171011

LAMPIRAN

laporan praktik pengalaman lapangan jurusan...

Documents