laporan praktik pengalaman lapangan jurusan...

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN JURUSAN MANAJEMEN

KEUANGAN SYARIAH

ANALISIS STRATEGI PT. PHINTRACO SEKURITAS KANTOR CABANG

SURABAYA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS KINERJA KARYAWAN

Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan Jurusan Manajemen Keuangan Syariah

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung

Oleh :

WILDAN AFFANDI

NIM. 12406173008

Dosen Pembimbing Lapangan

Hj. Amalia Nuril Hidayati, SE.,M.Sy

JURUSAN MANAJEMEN KEUANGAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG

FEBRUARI 2020

HALAMAN PERSETUJUAN

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

Laporan akhir Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) Jurusan Manajemen Keuangan Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Tulungagung ini telah disetujui dandisahkan pada :

Hari : Kamis

Tanggal : 27 Februari 2020

Di : Tulungagung

Judul : Analisis Strategi PT Phintraco Sekuritas Kantor Cabang Surabaya Terhadap

Kualitas Kinerja dan Kepuasan Karyawan

MENYETUJUI

DOSEN PAMONG DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN

FAJAR IMANUDDIN HJ. AMALIA NURIL HIDAYATI, M.SY

NIP . 198407132014032002

MENGESAHKAN

DEKAN

KEPALA LABORATORIUM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

SISWAHYUDIANTO, M.M

NIDN. 2015068402

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang,

Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat,

hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Akhir

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) . Dan tak lupa sholawat serta salam semoga tetap

tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, kepada keluarganya dan sahabat

– sahabatnya.

Sehubungan dengan selesainya penulisan makalah ini, maka penulis mengucapkan

terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Maftukhin, M. Ag. Selaku Rektor IAIN TULUNGAGUNG.

2. Bapak Dr. H. Dede Nurohman, M. Ag. Selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam IAIN TULUNGAGUNG.

3. Ibu Hj. Amalia Nuril Hidayati, SE.,M.Sy. Selaku Dosen Pembimbing Lapangan

yang telah memberikan pengarahan kepada kami.

4. Bapak Andre Mahardika Selaku Branch Manajer PT. Phintraco Sekuritas cabang

Surabaya yang telah mengizinkan kami PPL di perusahaan

5. Bapak Fajar Imanuddin Selaku Dosen Pamong yang telah memberikan

pengarahan kepada kami.

6. Seluruh karyawan PT. Phintraco Sekuritas cabang Surabaya yang telah

memberikan suport dan dukungan kepada kami selama melaksanakan PPL.

7. Semua pihak yang telah membantu kami untuk menyelesaikan Laporan ini.

8. Kepada teman – teman yang telah memberikan dukungan kepada kami.

Dengan penuh harap semoga jasa kebaikan mereka diterima Allah SWT dan tercatat

sebagai amal shalih. Akhirnya, karya ini penulis suguhkan kepada segenap pembaca, dengan

harapan adanya saran dan kritik yang bersifat konstruktif demi perbaikan. Semoga karya ini

bermanfaat dan mendapat ridha Allah SWT.

Tulungagung, 2020

WILDAN AFFANDI

NIM. 12406173008

DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................................... ..... ii

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... .....iii

DAFTAR ISI...................................................................................................................... .....iv

BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 5

A. Dasar Pemikiran .......................................................................................................... 5

B. Tujuan dan Manfaat .................................................................................................... 7

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan ................................................................................. 7

BAB II PELAKSANAAN PRAKTIK ....................................................................................... 8

A. Profil Lembaga ............................................................................................................ 8

B. Pelaksanaan Praktik di PT. Phintraco Sekuritas.......................................................... 9

C. Permasalahan di Lapangan ....................................................................................... 10

D. Tanggapan dari Pihak Lembaga PPL ....................................................................... 10

BAB III PEMBAHASAN ....................................................................................................... 11

A. Manajemen Sumberdaya Manusia ........................................................................... 11

1. Definisi ................................................................................................................. 11

2. Fungsi ................................................................................................................... 11

B. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan ............................................ 12

C. Perusahaan Sekuritas ................................................................................................ 15

D. Strategi Peningkatan Kualitas Kinerja karyawan PT. Phintraco Sekutitas .............. 16

BAB IV PENUTUP ................................................................................................................ 19

A. Kesimpulan............................................................................................................... 19

B. Saran ......................................................................................................................... 19

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 20

BAB I

PENDAHULUAN

A. Dasar Pemikiran

Dalam era globalisasi ini, setiap perusahaan berusaha meningkatkan serta

mengembangkan perusahaan dengan mengadakan berbagai cara yang tersusun

dalam program untuk meningkatkan kinerja para karyawan. Banyak faktor yang

terkait dalam perbaikan kinerja perusahaan. Pada dasarnya perusahaan memiliki

visi dan misi tertentu yang harus di capai, salah satunya adalah untuk memperoleh

profit (profit oriented). Untuk dapat mencapai tujuan perusahaan tersebut,

mendorong para manajemen perusahaan agar dapat memaksimalkan kinerja

karyawannya dalam mencapai tujuan perusahaan. Dalam hal ini kinerja adalah

melakukan suatu kegiatan dan menyempurnakannya sesuai dengan tanggung

jawabnya dengan hasil seperti yang di harapkan.1

Berdasarkan hal ini maka karyawan memiliki peran yang strategis di dalam

perusahaan, karena karyawan adalah penggerak utama dalam suatu proses

kegiatan serta menentukan kelancaran aktivitas di dalam perusahaan. Ketika

karyawan kehilangan tingkat kualitas kinerjanya maka yang terjadi adalah

penurunan produktivitas dari perusahaan. Hal ini sangat penting untuk

diperhatikan oleh pimpinan perusahaan mengenai hal apa saja yang mampu

berpengaruh menjaga kualitas kinerja dari para karyawannya.

Namun dalam realita sekarang masih banyak sekali perusahaan yang tidak

memperhatikan kesejahteraan karyawannya, hal ini dapat dibuktikan dengan

adanya beberapa fenomena yang terjadi sampai saat ini yaitu masih ada nya

berita-berita yang membahas mengenai “ Resah Belum Di Gaji ” atau “ Demo

Kenaikan Gaji “ baik di media sosial maupun di media elektronik yang mana hal

tersebut dapat menimbulkan hal-hal yang tidak di inginkan perusahaan seperti hal

nya ancaman mogok kerja, tuntutan kenaikan gaji, ataupun sebagainya. Selain itu

di zaman era globalisasi ini juga banyak sekali perusahaan yang memberlakukan

sistem lemburan untuk memenuhi target produksi yang semakin meningkat

sehingga di harapkan agar para karyawan bekerja lebih optimal lagi. Namun

1 Widodo, Perencanaan Pembangunan: Aplikasi Computer, Yogyakarta: UPP STIM YKPN.2006.hlm. 43

Prestasi-prestasi tersebut dapat diraih dengan kerja keras pemberdayaan ini

kurang di imbangi dengan penghargaan yang seimbang pada karyawan baik itu

secara materi maupun non materi.

Berkaitan dengan permasalahan tersebut bertepatan dengan salah satu

pelaksanaan kegiatan PPL yang berlokasi di PT. Phintraco Sekuritas cabang

Surabaya yang beralamatkan Ruko Icon 21,Jl. Dr. Ir.H. Soekarno, klampisan

Ngasem, Kec. Sukolilo, Kota Surabaya yang terdiri oleh 5 mahasiswa jurusan

Manajemen Keuangan Syariah. Sedikit profil mengenai perusahaan yang tentunya

memiliki strategi dalam peningkatan kualitas kinerja karyawan. Perusahaan

Sekuritas merupakan perantara antara investor dengan pasar modal, perusahaan

tersebut merupakan anggota bursa efek dengan lisensi khusus untuk melakukan

jual beli efek atau saham yang berperan menjadi perantara transaksi bagi

perusahaan atau investor.

Penjelasan singkat mengenai peranan PT. Phintraco Sekuritas dalam dunia

pasar modal di Indonesia mempunyai peran yang cukup besar dalam perluasan

dunia investasi. Terbukti bahwa Phintraco Sekuritas merupakan Perusahaan

Sekuritas yang berhasil meraih 5 Rekor MURI dan memiliki jaringan yang luas di

Indonesia dengan Kantor Cabang dan Galeri Investasi tersebar dari Aceh hingga

Papua. Saat ini Phintraco Sekuritas telah bekerja sama dengan 1 BPR, 1 Pasar, 1

Rumah Sakit daan lebih dari 90 Perguran Tinggi di Indonesia serta melayani lebih

dari 40000 nasabah.

manajemen Phintraco Sekuritas, mengenai hal tersebut saya akan mengambil

pembahasan dengan judul ”ANALISIS STRATEGI PT. PHINTRACO

SEKURITAS KANTOR CABANG SURABAYA DALAM

MENINGKATKAN KUALITAS KINERJA KARYAWAN”. Dari judul

tersebut diharapkan mengtahui strategi-strategi yang berpengaruh untuk

peningkatan kualitas kinerja dan kepuasan karyawan untuk perkembangan

perusahaan.

B. Tujuan dan Manfaat

Adapun tujuan dan manfaat dari Praktik Pengalaman Lapangan

yaitu:

1. Untuk menerapkan ilmu yang di dapat di bangku kuliah ke dunia kerja.

2. Untuk menambah wawasan informasi tentang kinerja PT. Phintraco Sekuritas

cabang Surabaya.

3. Untuk mengetahui dunia kerja yeng sebenarnya.

4. Untuk mengetahui permasalahan di PT. Phintraco Sekuritas serta dapat

memberikan solusi untuk permasalahan tersebut.

Penyusunan laporan penelitian ini dapat memeberikan manfaat bagi beberapa pihak

yaitu :

1. Manfaat bagi penulis/mahasiswa:

a. Sebagai tambahan kajian pustaka yang dapat dijadikan referensi informasi

mengenai data-data yang ada pada PT. Phintraco Sekuritas

b. Sebagai acuan informasi tentang kondisi instansi sebelum masuk ke dunia

kerja.

2. Manfaat bagi PT. Phintraco sekuritas

Dapat sedikit membantu aktivitas dari pekerjaan perusahaan dan saling

bertukar informasi.

3. Manfaat bagi Universitas

Dapat melaksanakan tanggungjawb tergadap mahasiswa serta dapat

memberikan pengalaman bagi mahasiswa di dunia kerja.

C. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

pelaksanaan kegiatan PPL ini berlokasi di PT. Phintraco Sekuritas cabang

Surabaya yang beralamatkan Ruko Icon 21,Jl. Dr. Ir.H. Soekarno, klampisan Ngasem,

Kec. Sukolilo, Kota Surabaya yang terdiri oleh 5 mahasiswa jurusan Manajemen

Keuangan Syariah. Waktu pelaksanaanya sendiri dimulai pada senin 6 Januari 2020

sampai dengan senin 3 Februari 2020.

BAB II

PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Profil Lembaga

1. Sejarah PT. Phintraco Sekuritas

PT. Phintraco Sekuritas pada mulanya didirikan pada tahun 1999 dengan nama

PT. Aneka Arthanusa Sekurindo sebagai perusahaan perantara pedagang efek.

Kemudian PT. Phintraco Sekuritas pada tanggal 1 September 2008 dan pada tahun

2016 telah berganti nama kembali menjadi PT. Phintraco Sekuritas.

PT. Phintraco Securities buka kantor cabang ketujuh di Ruko Icon 21,Jl. Dr.

Ir.H. Soekarno, klampisan Ngasem, Kec. Sukolilo, Kota Surabaya . Peresmian

kantor pertama di Jawa Timur pada hari Kamis (28/4/2016) kemarin dihadiri

Presiden Direktur PT Phintraco Securities, Jeffrey Hendrik.

Peresmian Kantor PT. Phintraco Securities Cabang Surabaya ini mendapat

support PT Bursa Efek Indonesia. Hadir pula di acara itu, Direktor surveillance

and Compliance BEI, Hamdi Hassyarbaini, dan Kepala Unit Edukasi dan

Informasi Area 2 PT BEI, Nur Harjantie.

2. Visi dan Misi

a. Visi dari PT. Phintraco Sekuritas yaitu : “Menjadi salah satu penyedia jasa

investasi terbaik bagi masyarakat”.

b. Misi dari PT. Phintraco Sekuritas yaitu :

- Turut serta dalam pengembangan Pasar Modal Indonesia, dengan memberikan

pendidikan dan pelayanan investasi secara profesional bagi masyarakat

Indonesia, terutama investor individu.

- Menjadi profesional yang mampu memberikan layanan terbaik bagi Nasabah

di Perusahaan. Memiliki kehendak, kemauan dan komitment untuk

memberikan yang terbaik bagi Perusahaan dan bagi Nasabah.

3. Struktur Perusahaan PT. Phintraco Sekuritas Cabang Surabaya

Berikut merupakan struktur perusahaan PT. Phintraco Sekuritas Cabang Surabaya:

B. Pelaksanaan Praktik di PT. Phintraco Sekuritas

Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan dimulai pada hari Senin 6 Januari

2020. Pada hari tersebut masuk pertama pada pukul 09.00 sudah datang di

kantor. Kami disambut dengan ramah oleh semua karyawan PT. Phintraco Sekuritas.

Pada tanggal 7 Januari dilangsungkan acara pembukaan yang dihadiri oleh Ibu Hj.

Amalia Nuril Hidayati, M.Sy selaku Dosen Pembimbing Lapangan kami.

Pelaksanaan kegiatan tersebut berlangsung dari mulai hari Senin 6 Januari

sampai dengan hari Senin 3 Februari 2020. Beberapa pengalaman serta ilmu telah

kami dapatkan atas edukasi dari Dosen Pamong beserta karyawan lain. Contoh

kegiatan yang telah kami laksanakan yaitu:

Branch Manager

Trainer

Broker Broker

Broker Broker

Admin

1. Membuka akun nasabah di PT. Phintraco Sekuritas.

2. Belajar menginput data-data nasabah yang masuk.

3. Belajar cara analisis

4. Mengikuti acara pelatihan nasabah di kantor.

5. Mengikuti acara diluar kantor seperti halnya workshop di UNP Kediri.

C. Permasalahan di Lapangan

Di setiap perusahaan pasti memiliki permasalahannya sendiri, baik dari

permasalahan yang kecil hingga permasalahan yang besar. Namun salah satu kendala

yang dialami oleh PT. Phintraco Sekuritas cabang Surabaya ini mengenai karyawan

bahwasanya yang menjadi faktor penilaian kinerja karyawan salah satunya adalah

tolak ukur omset dari transaksi investor. Karyawan harus memenuhi target setiap

bulannya demi peningkatan statistik perusahaan. Maka dari itu perlu dibutuhkan

strategi-strategi untuk menjaga kualitas kinerja karyawan PT. Phintraco Sekuritas

Cabang Surabaya.

D. Tanggapan dari Pihak Lembaga PPL

Tanggapan mengenai permasalahan terkait dengan masalah yang terjadi dari

pimpinan perusahaan yaitu berusaha memberikan hak-hak karyawan dengan baik.

Serta memberikan kompensasi/reward kepada karyawan yang berhasil mencapai suatu

target tertentu. Hal demikian sangat berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan

yang jelas akan menghasilkan hal positif terhadap kinerjanya. Dengan tujuan utama

menjaga dan meningkatkan kualitas dari perusahaan.

BAB III

PEMBAHASAN

A. Manajemen Sumberdaya Manusia

1. Definisi

MSDM atau Manajemen Sumber Daya Manusia adalah salah satu fungsi

dalam sebuah perusahaan atau organisasi yang fokus pada kegiatan rekrutmen,

pengelolaan dan pengarahan untuk orang-orang yang bekerja dalam perusahaan

tersebut. Manajemen Sumber daya manusia merupakan faktor yang sangat penting

dalam sebuah organisasi, sumber daya manusia dipandang sebagai unsur yang

sangat menentukan dalam proses pengembangan organisasi karena pengembangan

kualitas pelayanan akan terealisasi apabila ditunjang oleh sumber daya manusia

yang berkualitas.

2. Fungsi

a. Perencanaan (planning)

Salah satu fungsi perencanaan manajemen sumber daya manusia yaitu

upaya sadar dalam pengambilan sebuah keputusan yang sudah

diperhitungkan dengan matang, mengenai hal apa saja yang akan

dilakukan dimasa mendatang oleh suatu perusahaan untuk mencapai tujuan

yang sudah ditentukan.

b. Rekrutmen (recruitmen)

merupakan suatu proses dalam penarikan kandidat bermutu untuk mengisi

posisi posisi yang kosong. Jadi, perekrutan ini bisa memberikan suatu

peluang kerja kepada orang orang yang memiliki kemampuan dan

ketrampilan yang memenuhi kualifikasi dan spesifikasi dari pekerjaan

yang tersedia, untuk mencapai tujuan perusahaan.

c. Seleksi

Kegiatan seleksi ini merupakan proses dalam menemukan tenaga kerja

atau karyawan yang sesuai dan tepat dari beberapa kandidat yang tersedia.

Tahap pertama yang diperlukan setelah menerima surat lamaran adalah

memahami riwayat hidup (curriculum vitae) para pelamar kerja. Setelah

itu, dari riwayat hidup dilakukan penyaringan antara pelamar kerja yang

nantinya akan dipanggil dengan pelamar yang gagal dalam memenuhi

standar kualifikasi. Kemudian, kandidat yang telah terpilih dipanggil untuk

diuji baik tertulis, wawancara atau proses uji seleksi yang lain sebelum

diterima bekerja di perusahaan tempat melamar.

d. Orientasi, pelatihan dan pengembangan

Evaluasi kinerja ini juga tidak kalah penting dari fungsi manajemen yang

lain. Fungsi evaluasi manajemen sumber daya manusia ini juga tidak

berdiri sendiri, karena berhubungan erat dengan fungsi pemantauan dan

fungsi pelaporan, dan berguna supaya perusahaan tidak lagi melakukan

kesalahan yang sama. Dengan evaluasi kinerja, karyawan juga bisa

memperbaiki kesalahan dan belajar supaya bisa melakukan pekerjaan

dengan baik, benar, dan cepat.

e. Pemeliharaan

Fungsi pemeliharaan ini merupakan aktivitas untuk memelihara atau

bahkan meningkatkan kondisi mental, fisik dan loyalitas pekerja supaya

tercipta adanya kerjasama yang panjang.

f. Pemberhentian

Manajemen SDM juga mengatur Pemberhentian atau Pemutusan

hubungan kerja (PHK), yang merupakan pengakhiran suatu hubungan

kerja perusahaan dengan tenaga kerja yang disebabkan oleh sesuatu hal

yang mengakibatkan hak dan kewajiban berakhir antara pemberi kerja

(perusahaan) dengan karyawan.

B. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan

1. Meningkatkan Kualitas Kinerja Karyawan

a. Budaya Organisasi

Budaya organisasi karyawan memainkan peran yang sangat penting di

setiap organisasi. Budaya organisasi yang baik membantu dalam

keberhasilan organisasi dan kepuasan kerja, Budaya organisasi memiliki

pengaruh terhadap kinerja organisasi dan komitmen karyawan. budaya

organisasi merupakan budaya yang terorganisasi dengan baik dalam hal

peraturan dan ketentuan, prosedur dan metode dan mendefinisikan tugas

dan kriteria kerja.

budaya organisasi adalah suatupola asumsi dan keyakinan dasar yang

dirasakan bersama oleh para anggotanya,yang telah bekerja dengan cukup

baik untuk dapat dikatakan valid dan karenanya dapat diajarkan

kepadaanggota organisasi yang baru sebagai cara yang tepat dalam

mengamati,berpikir,dan merasakan dalam hubungannya dengan masalah

tersebut.Dari beberapa pernyataan para ahli diatas, maka dapat

disimpulkan bahwa budaya organisasi merupakan norma-norma perilaku,

sikap dan kebiasaan organisasi yang merupakan pola asumsi dan

keyakinan dasar yang dirasakan oleh anggota organisasi tersebut dalam

menjalankan pekerjaannya sehingga mencapai tujuan yang ditetapkan

secara bersama dalam organisasi tersebut2

b. Kepuasan Kerja

Kepuasan kerja adalah suatu sikap seseorang terhadap pekerjaan sebagai

perbedaan antara banyaknya ganjaran yang diterima pekerja dan

banyaknya yang diyakini yang seharusnya diterima. Kepuasan kerja

karyawan menempati tempat penting dalam daftar perhatian utama

departemen manajemen sumber daya manusia, di satu sisi membantu

mempertahankan karyawan dan di sisi lain meningkatkan tingkat kinerja

mereka. karyawan akan termotivasi untuk melalukan lebih dari sekedar

kebutuhan minimum untuk mempertahankan pekerjaan mereka. Kepuasan

kerja terkait dengan karakteristik pekerjaan dan orang akan mengevaluasi

tingkat kepuasan mereka sesuai dengan apa yang mereka anggap penting

dan bermakna bagi mereka. Semakin banyak aspek dalam pekerjaannya

yang tidaksesuai dengan keinginan dan sistem nilai yang dianut individu,

maka semakin rendah pula tingkat kepuasan yang didapat. Dalam rangka

menciptakan hasil kerja yang baik, maka kepuasan kerja karyawan

sangatlah penting dalam suatu organisasi atau perusahaan. Manusia tidak

pernah puas dengan apa yang didapat, seperti gaji yang tinggi dan

sebagainya. Satu tugas manajer personalia adalah harus bisa

menyelaraskan keinginan para karyawan dengan tujuan dari perusahaan.

2Robbins SP, perilaku organisasi,Jakarta: PT Indeks Kelompok Gramedia,2003,hlm. 65

kepuasan kerja merupakan suatu perasaan positif tentang pekerjaan yang

dihasilkan dari suatu evaluasi pada karakteristik-karakteristiknya, dimana

seseorang dengan tingkat kepuasan kerja yang tinggi memiliki perasaan

positif mengenai pekerjaannya, sedangkan seseorang dengan level yang

rendah memiliki perasaan negatif. Berdasarkan pendapat diatas maka

dapat disimpulkan bahwa kepuasan kerja merupakan sikap emosional

karyawan terhadap pekerjaan dengan membandingkan jumlah hasil yang

diterima dengan jumlah yangseharusnya diterima.

c. Keselamatan Kerja

Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) secara umum didefinisikan sebagai

ilmu tentang antisipasi, pengakuan, evaluasi dan pengendalian bahaya

yang timbul dari tempat kerja yang dapat mengganggu kesehatan dan

kesejahteraan pekerja, dengan mempertimbangkan kemungkinan dampak

pada masyarakat sekitar dan lingkungan umum. sistem manajemen

keselamatan adalah mekanisme terintegrasi yang dirancang untuk

mengendalikan risiko yang dapat memengaruhi kesehatan dan keselamatan

pekerja dalam organisasi dan pada saat yang sama memastikan bahwa

perusahaan mematuhi peraturan. Sistem manajemen keselamatan yang

baik harus sepenuhnya terintegrasi dengan perusahaan dan dengan daya

ikat sebuah sistem kebijakan, strategi dan prosedur yang kohesif

memberikan konsistensi dan harmonisasi.

Aspek-aspek dari lingkungan kerja yang dapatmenyebabkan kebakaran,

luka memar, keseleo,patah tulang, gangguan penglihatan danpendengaran

merupakan resiko dari keselamatan kerja. keselamatan kerja adalah

merupakan aktivitas perlindungan karyawan secara menyeluruh yang

artinya bahwa perusahaan berusaha untuk menjaga jangan sampai

karyawan mendapat suatu kecelakaan pada saat menjalankan aktivitasnya.

Jadi dapat disimpulkan bahwa keselamatan kerja adalah suatu aktivitas

atau kondisi yang dirasakan nyaman dan aman oleh para karyawan pada

saat melakukan aktivitas di lingkungan kerja.

2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepuasan Karyawan

a. Kompensasi

Kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang, barang

langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan atas

jasa yang diberikan kepada perusahaan. Disimpulkan bahwa kompensasi

merupakan segala sesuatu yang berupa imbalan yang diterimakan kepada

karyawan oleh perusahaan atas kontribusi dan jasa serta tenaga karyawan

untuk perusahaan.

b. Lingkungan Kerja

lingkungan kerja merupakan segala sesuatu yang berada disekitar

karyawan dan dapat mempengaruhikaryawan tersebut dalam menjalankan

tugas yang dibebankannya. Dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja

mempengaruhi perilaku dan sudut pandang karyawan dalam menjalankan

tugasnya.3

c. Karakteristik Pekerjaan

karakteristik pekerjaan merupakan sifat yang melekat pada pekerjaan yang

dirasakan oleh karyawan dan mempengaruhi kondisi psikologis karyawan.

Dapat disimpulkan bahw karakteristik pekerjaan merupakan suatu

gambaran pekerjaan bagi pekerjaan yang mampu mempengaruhi

pandangan karyawan terhadap pekerjaan itu sendiri. Hal tersebut akan

dapat mempengaruhi kepuasan karyawan terkait atas pekerjaan sepertiapa

yang mampudicapai oleh karyawan tersebut.

C. Perusahaan Sekuritas

Secara garis besar perusahaan sekuritas adalah sebuah perusahaan yang

merupakan anggota bursa efek yang bergerak dalam bidang transaksi sekuritas

(jual beli efek), sederhananya perusahaan sekuritas merupakan jembatan antara

investor dengan pasar modal, dan perusahaan ini memilikilisensi khusus.

Perusahaan sekuritas diIndonesia terdiri dari 2 jenis yaitu konvensional dan

syariah. Keduanya berperan sama menjadi perantara antara investor dan pusat

pasar modal.

PT. Phintraco Sekuritas merupakan salah satu perusahaan sekuritas yang kini

telah mempunyai jaringan yang luas di Indonesia dengan Kantor Cabang dan

3 Nitisemito, Alex S. Manajemen Personalia.Jakarta: Ghalia Indonesia,2002

Galeri Investasi tersebar dari Aceh hingga Papua dan PT. Phintraco Sekuritas ini

juga menyediakan layanan jasa Broker-Delaer yang merupakan salah satu anggota

dari Bursa Efek Indonesia.

peranan PT. Phintraco Sekuritas dalam dunia pasar modal di Indonesia

mempunyai peran yang cukup besar dalam perluasan dunia investasi. Terbukti

bahwa Phintraco Sekuritas merupakan Perusahaan Sekuritas yang berhasil meraih

5 Rekor MURI dan memiliki jaringan yang luas di Indonesia dengan Kantor

Cabang dan Galeri Investasi tersebar dari Aceh hingga Papua. Saat ini Phintraco

Sekuritas telah bekerja sama dengan 1 BPR, 1 Pasar, 1 Rumah Sakit daan lebih

dari 90 Perguran Tinggi di Indonesia serta melayani lebih dari 40000 nasabah. 4

D. Strategi Peningkatan Kualitas Kinerja karyawan PT. Phintraco Sekutitas

Kualitas kinerja merupakan hasil yang dapat diukur dengan efektivitas dan

efisiensi suatu pekerjaan yang dilakukan oleh sumberdaya manusia atau

sumberdaya lainnya. Dalam pencapaian tujuan atau sasaran perusahaan dengan

baik dan berdaya guna. Hal inilah yang menyebabkan antara perusahaan yang satu

dengan perusahaan yang lain akan bersaing dalam hal meningkatkan kualitas.

Beberapa strategi yang diterapkan PT. Phintraco Sekuritas untuk meningkatkan

kualitas kinerja sumber daya manusia :

1 Kompensasi

Untuk menjamin tercapainya keselarasan tujuan, pimpinan organisasi

biasa memberikan perhatian dengan memberikan kompensasi, karena

kompensasi merupakan bagian dari hubungan timbal balik antara organisasi

dengan sumberdaya manusia.Kompensasi adalah semua pendapatan yang

berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan

sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada perusahaan.5 Seperti yang

diterapkan pada Phintraco Sekuritas Jika salah satu karyawan mampu

mencapai suatu target perusaan maka ia layak menerima kompensasi sebagai

apresiasi.

4 http://www.phintracosekuritas.com/, diakses pada26 februari, pukul 09.54 WIB 5 Melayu S.P. Hasibuan, Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Revisi. Jakarta: Bumi

Aksara.

http://www.phintracosekuritas.com/

2.Fasilitas

Fasilitas kerjamerupakan salah satu faktor yangdapat mempengaruhi kepuasan

kerja bagi setiap karyawan, semakin baik fasilitas maka semakin tinggi tingkat

kepuasan kerja karyawan, begitu juga sebaliknya. Hal demikian dapat dilihat

dari tingkat absensi karyawan. Variabel yang dapat dijadikan indikasi

menurunnya kepuasan kerja adalah tingginya tingkat absensi (absenteeism),

tingginya keluar masuknya pegawai (turnover), dan menurunnya produktivitas

kerja atau prestasi kerja pegawai (performance). Kelengkapan sarana dan

fasilitas kerja akan mendorong timbulnya hasil kerja yang efektif dan efi sien

serta mendorong peningkatan kualitas yang seiring dengan standar kerja yang

ada. Fasilitas kerja yang disediakan perusahaan haruslah disesuaikan dengan

kebutuhan perusahaan, sehingga pekerjaan yang disediakan karyawan dapat

berjalan dengan efektif.6 Hal seperti inilah yang selalu diutamakan pada

Phintraco Sekuritas karena kepuasan karyawan berpengaruh dengan tingkat

tinggi rendahnya kualitas kinerja.

3. Pelatihan

Pelatihan merupakan salah satu usaha dalam meningkatkan mutu sumber daya

manusia dalam dunia kerja. Karyawan, baik yang baru ataupun yang sudah

bekerja perlu mengikuti pelatihan karena adanya tuntutan pekerjaan yang

dapat berubah akibat perubahan lingkungan kerja, strategi, dan lain

sebagainya.7 Pelatihan yang baik juga membawa manfaat antara lain

meningkatkan pengetahuan para karyawan atas budaya dan para pesaing luar,

membantu para karyawan yang mempunyai keahlian untuk bekerja dengan

teknologi baru, membantu para karyawan untuk memahami bagaimana

bekerja secara efektif dalam tim untuk menghasilkan jasa dan produk yang

berkualitas, memastikan bahwa budaya perusahaan menekankan pada inovasi,

kreativitas dan pembelajaran, menjamin keselamatan dengan memberikan

cara-cara baru bagi para karyawan untuk memberikan kontribusi bagi

perusahaan pada saat pekerjaan dan kepentingan mereka berubah atau pada

saat keahlian mereka menjadi absolut, mempersiapkan para karyawan untuk

dapat menerima dan bekerja secara lebih efektif satu sama lainnya.

6 Hasibuan, Manajemen Sumber Daya Manusia, cetakan kesembilan. Jakarta: PT Bumi Aksara,2007,hlm 38 7 G.Dessler, Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Index ,2009,hlm.28

4. Motivasi

Motivasi kerja dapat didefinisikan sebagai suatu dorongan secara psikologis

kepada seorang yang menentukan arah dari perilaku (direction of behavior)

seseorang dalam organisasi, tingkat usaha (level of effort), dan tingkat

kegigihan atau ketahanan di dalam menghadapi suatu halangan atau masalah

(level of persistence). Oleh karena itu, motivasi kerja dapat diartikan sebagai

semangat kerja yang ada pada karyawan yang membuat karyawan tersebut

dapat bekerja untuk mencapai tujuan tertentu. Diberikannya motivasi kepada

karyawan atau seseorang tentu saja mempunyai tujuan antara lain: mendorong

semangat dan girah karyawan, meningkatkan moral dan kepuasan kerja

karyawan, meningkatkan produktivitas kerja karyawan, mempertahankan

loyalitas dan kestabilan karyawan, meningkatkan kedisiplinan dan

menurunkan tingkat absensi karyawan, menciptakan suasana dan hubungan

kerja yang baik, meningkatkan kreativitas dan partisipasi karyawan,

meningkatkan kesejahterahan karyawan, mempertinggi rasa tanggung jawab

karyawan terhadap tugas dan pekerjaannya.8

8 Sunyoto, D. Teori, Kuisioner Dan Analisis Data Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: CAPS,2012,hlm.17-18

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kualitas kinerja sumber daya manusia dalam suatu perusahaan adalah hal yang

sangat penting untuk berlangsungnya jalannya suatu perusahaan. Maka kepuasan

karyawan harus tetap diperhatikan oleh pihak atasan suatu perusahaan. Bagaimanapun

juga sumberdaya manusia dalam suatu perusahaan merupakan sebuah aset yang

sangat berharga. Ada beberapa faktor yang berpengaruh besar terhadap kualitas

kinerja sumberdaya manusia pada Phintraco Sekuritas.

Kompensasi menjadi salah satu yang diterapkan oleh Phintraco Sekuritas.

Dengan adanya kompensasi akan menumbuhkan motivasi kerja yang tentunya akan

berpengaruh pada kinerjanya. Juga pemenuhan fasilitas yang akan mempermudah

proses jalannya tugas masing-masing karyawan. Penerapan pelatihan juga sangat

penting untuk meningkatkan dan upgrade kualitas kinerja sumberdaya manusia

Phintraco Sekuritas, dan motivasi atau dorongan antara karyawan yang saling

memberi motivasi satu sama lain mampu meningkatkan semangat dalam bekerja.

B. Saran

Adapun saran yang diberikat terkait dengan peningkatan kinerja karyawan

yaitu terus meningkatkan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja sumberdaya

manusia dan terus berinovasi menciptakan budaya organisasi yang mampu membuat

kenyamanan dan kekompakan sumberdaya manusia Phintraco Sekuritas.

DAFTAR PUSTAKA

Widodo. 2006. Perencanaan Pembangunan: Aplikasi Computer. Yogyakarta: UPP STIM

YKPN.

Robbins SP. (2003). Perilaku Organisasi, Jilid 2. Jakarta : PT. Indeks Kelompok Gramedia

Nitisemito, Alex S. 2002. Manajemen Personalia.Jakarta: Ghalia Indonesia

http://www.phintracosekuritas.com/,

Hasibuan, Malayu S.P. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Revisi. Jakarta: Bumi

Aksara.

Dessler, G. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Index

Sunyoto, D. (2012). Teori, Kuisioner Dan Analisis Data Sumber Daya Manusia. Yogyakarta:

CAPS.

Hasibuan, M. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia, cetakan kesembilan. Jakarta: PT

Bumi Aksara

http://www.phintracosekuritas.com/

BERITA ACARA HARIAN INDIVIDUAL

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) GELOMBANG I


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM IAIN TULUNGAGUNG

TAHUN 2020

Pada hari Senin, tanggal 6 bulan Januari tahun 2020, bertempat di

Perusahaan Phintraco Sekuritas kantor cabang Surabaya telah dilaksanakan PPL

Manajemen Keuangan Syariah Gelombang I Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Tulungagung Tahun 2020 oleh mahasiswa dengan identitas sebagai berikut:

Nama/NIM/Jurusan : Wildan Affandi/12406173008/MKS

Bentuk kegiatan adalah :

Pada tanggal 6 Januari ini merupakan hari pertama kami masuk ke kantor

untuk melakukan kegiatan PPL di Perusahaan Phintraco Sekuritas. Pada hari

pertama kami memperkenalkan diri kepada pihak perusahaan. Kami sangat

disambut dengan hangat atas kedatangan kami untuk melaksanakan PPL. Lalu kami

semua diberi pengarahan dan edukasi tentang pasar modal dan perusahaan

sekuritas tersebut.

Surabaya, 6 Januari 2020

Mengetahui, Pembimbing/Dosen Pamong

Fajar Imanuddin





TAHUN 2020

Pada hari selasa, tanggal 7 bulan Januari tahun 2020, bertempat di






Pada tanggal 7 januari ini dilasanakannya pembukaan secara resmi Praktek

Pengalaman Lapangan (PPL) yang dihadiri langsung oleh Hj. Amalia Nuril Hidayati,

M.Sy selaku Dosen Pembimbing Lapangan, dan Bapak Fajar Imanuddin selaku

Dosen Pamong serta Bapak Andre Mahardika selaku Branch Manajer Regional

serta teman-teman PPL. Pembukaan dilakukan di gedung lantai 2 yang

dilaksanakan pada pukul 16.00 sampai selesai.



Fajar Imanuddin





TAHUN 2020

Pada hari Rabu, tanggal 8 bulan Januari tahun 2020, bertempat di






Pada tanggal 8 Januari ini kami datang ke kantor pada pukul 09.00 Wib, kami

diperkenalkan dengan fitur aplikasi resmi “Profit Anywere” dari perusahaan Phintraco

Sekuritas. Serta belajar langsung dari Broker tentang analisis teknikal dan

fundamental.



Fajar Imanuddin





TAHUN 2020

Pada hari Kamis, tanggal 9 bulan Januari tahun 2020, bertempat di






Pada tanggal 9 Januari ini kami datang ke kantor pada pukul 09.00 Wib, kami

langsung melaksanakan tugas yang diberikan dan dibimbing langsung oleh pihak

perusahaan seperti melakukan input data serta melakukan pelengkapan data-data

nasabah.



Fajar Imanuddin





TAHUN 2020

Pada hari Jum’at, tanggal 10 bulan Januari tahun 2020, bertempat di






Pada tanggal 10 Januari pada pukul 06.00 Wib kami datang ke kantor. kali ini

kami ada agenda mengikuti acara Workshop di kampus UNP (Universitas Nusantara

PGRI) Kediri bersama Bapak Andre Mahardika selaku Branch Manajer serta Bapak

Fajar Imanuddin selaku trainer diperusahaan.



Fajar Imanuddin





TAHUN 2020

Pada hari senin, tanggal 13 bulan Januari tahun 2020, bertempat di






Pada tanggal 13 Januari, seperti biasa kami datang ke kantor pada pukul

09.00 Wib dan melaksanakan tugas dari pihak perusahaan yaitu melakukan input

data serta melakukan pelengkapan data-data nasabah.



Fajar Imanuddin





TAHUN 2020












Fajar Imanuddin





TAHUN 2020

Pada hari rabu, tanggal 15 bulan Januari tahun 2020, bertempat di











Fajar Imanuddin





TAHUN 2020

Pada hari kamis, tanggal 16 bulan Januari tahun 2020, bertempat di








data serta melakukan pelengkapan data-data nasabah. Juga diajarkan melakukan

transaksi pembelian dan penjualan saham. Juga sebagian mengikuti seminar di

STIE Mahardika.



Fajar Imanuddin





TAHUN 2020

Pada hari jum’at, tanggal 17 bulan Januari tahun 2020, bertempat di











Fajar Imanuddin





TAHUN 2020












Fajar Imanuddin





TAHUN 2020







Pada tanggal 31 Januari, kami mengikuti acara kelas investor yang diadakan

oleh PT. Phintraco Sekuritas yang terlaksana di gedung perusahaan lantai 2, acara

berlangsung mulai pukul 09.00 s/d 12.00 Wib. Dengan pemateri langsung dari

Bapak Andre Mahardika selaku Branch Manajer cabang Surabaya.



Fajar Imanuddin





TAHUN 2020

Pada hari Senin, tanggal 3 bulan Februari tahun 2020, bertempat di






Pada tanggal 3 Februari ini merupakan hari penutupan secara resmi Praktek

Pengalaman Lapangan (PPL) yang dihadiri langsung oleh Hj. Amalia Nuril Hidayati,

M.Sy selaku Dosen Pembimbing Lapangan yang tentunya acara tersebut diikuti oleh

seluruh karyawan beserta dari teman-teman PPL sendiri.



Fajar Imanuddin

DOKUMENTASI KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

PT. PHINTRACO SEKURITAS

laporan praktik pengalaman lapangan jurusan...

Documents