laporan lapangan b.beku berbah

5/16/2018 Laporan Lapangan B.beku Berbah - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-lapangan-bbeku-berbah 1/13

Laboratorium Bahan Galian SIE.Petrologi

Nama : Paksindra Argananta NIM : 111.110.062

PLUG : 1 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Petrologi adalah ilmu yang mempelajari tentang batuan. Secara luas geologi

mempelajari asal, kejadian struktur dan sejarah terbentuknya batuan tersebut. Di alam

terdapar tiga jenis batuan : (1) batuan beku; (2) batuan sedimen; (3) batuan metamorf.

Sedangkan batuan piroklastik yang merupakan hasil letusan gunung api, dalam hal ini

dikelompokan ke dalam batuan beku karena kedekatan cara terjadinya dengan batuan

tersebut.

1.2. Maksud dan Tujuan

Pembuatan laporan ini dimaksudkan agar praktikan dapat lebih memahami batuan

beku dan dapat mendekripsikan batuan tersebut dengan langsung turun ke lapangan.

Serta sebagai salah satu syarat mengikuti Praktikum Petrologi acara Batuan Piroklastik

pada semester II tahun ajaran 2011-2012, prodi teknik geologi, fakultas teknologi

mineral, universitas pembangunan nasional “veteran” Yogyakarta.

1.3. Alat dan Bahan

1) Palu Geologi (Batuan Beku) 5) Clipboard

2) Kompas 6) HVS

3) Kamera

4) Alat Tulis

1.4. Pencapaian Lokasi

Lokasi singkapan ini dapat ditempuh dengan menggunakan sepeda motor. Awalnya

kami berkumpul di parkiran FTM jam 07.30 WIB. Kami berangkat dari UPN “Veteran”

Yogyakarta pukul 08.30 WIB menuju arah selatan melalui Jalan Seturan, lalu ada

pertigaan babarsari kami terus sampai ke Jalan Solo, sampai di Jalan Solo kami belok

kiri, pertigaan Janti belok kanan jalan terus melewati jembatan layang sampai blok O.





PLUG : 1 2

Di sana akan menemui perempatan, kami belok kiri lalu jalan terus mengikuti jalan

utama hingga sampai Jalan Maguo kami belok kiri dan jalan terus. Setelah kira-kira 6

km kami sampai di lokasi singkapan. Singkapan tersebut berlokasi di Kali Opak,

sebelah barat Dusun Watuadeg, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman,

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Di daerah observasi ini terdapat singkapan batuan beku. Jarak dari kampus UPN

“Veteran” Yogyakarta hingga lokasi pengamatan diperkirakan menempuh jarak 13 km,

dengan waktu perjalanan kurang lebih 35 menit.

LOKASI SINGKAPAN

Singkapan ini terletak di Kali Opak sebelah barat Dusun Watuadeg, Desa Jogotirto,

Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

DENAH

A1

C1

B1

Lokasi





PLUG : 1 3

Gambar 1. Denah Lokasi Singkapan

Keterangan :

: UPN “VETERAN” YOGYAKARTA

: Pom Bensin

: JEC

: Lokasi Singkapan Batuan Beku

A1

B1

C1

Lokasi





PLUG : 1 4

BAB II

PEMBAHASAN

FOTO LAPANGAN

Kondisi singkapan keseluruhan dengan jarak 2 meter. Foto by Lukman

Keterangan :

Arah kamera : N 262o

E

Jarak : 2 meter

Cuaca : Cerah





PLUG : 1 5

FOTO SINGKAPAN

Singkapan batuan beku basa vulkanik. Foto by Saydan

Keterangan :

Arah kamera : N 74o

E

Jarak : 45 cm

Cuaca : Cerah





PLUG : 1 6

DESKRIPSI BATUAN

Deskripsi Lapangan :

Dijumpai singkapan batuan beku basa vulkanik dengan warna lapuk coklat

kemerahan warna fresh abu – abu, yang menunjukan struktur Pillow Lava, Tekstur :

Derajat Kristalisasi = Hipokristalin, Derajat Granuralitas = Fenerik Halus –

Sedang( 1 mm - 5 mm), Bentuk Kristal = Anhedral - Subhedral, Relasi =

Inequigranular vitroverik. Dengan komposisi mineral : Piroksin 35%, Plagioklase

15 %, dan Massa dasar gelas 50 %. Sehingga berdasarkan data yang diperoleh, maka

dapat disimpulkan bahwa nama batuan ini adalah Basalt.





PLUG : 1 7

Deskripsi Sampel:

Sampel batuan

Jenis Batuan : Batuan Beku Basa Vulkanik

Warna : Abu – abu

Struktur : Masif

Tekstur :

1. Derajat Kristalisasi : Hipokristalin

2. Derajat Granularitas : Fenerik Halus – Sedang (1mm – 5mm)

3.

Bentuk Kristal : Anhedral - Subhedral

4. Relasi : Inequigranular vitroverik

Komposisi Mineral : Massa dasar gelas 50 %

Piroksin 35 %

Plagioklas 15 %

Nama Batuan : Basalt





PLUG : 1 8

Petrogenesa :

( Sketsa 1 ) ( Sketsa 2 )

( Sketsa 3 ) ( Sketsa 4 )

( Sketsa 5 )





PLUG : 1 9

Keterangan :

( Sketsa 1 ) : Morfologi daerah tersebut dulunya merupakan zona laut dalam.

( Sketsa 2 ) : Akibat adanya arus konveksi yang terjadi pada lapisan astenosfer, menyebabkan

lempeng samudera (oceanic crust) mengalami pemekaran lantai samudera

( divergen ) sehingga terbentuk rekahan.

( Sketsa 3 ) : Intrusi magma keluar melalui celah tersebut.

( Sketsa 4 ) : Magma yg keluar langsung kontak dengan air sehingga membeku dengan

cepat. Karena viskositas magma lebih kental daripada air, maka terbentuk

struktur Pillow Lava. Arah alirannya mengikuti arus air laut.

( Sketsa 5 ) : Terjadi proses tektonik yang menyebabkan Lava Bantal tadi tersingkap ke

permukaan.





PLUG : 1 10

Penjelasan Petrogenesa :





PLUG : 1 11





PLUG : 1 12

Kesimpulan :

Lokasi singkapan terletak di Dusun Watuadeg, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah,

Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kami berangkat dari UPN

“Veteran” Yogyakarta tepat pukul 14.30 WIB lalu ke arah selatan melalui jalan seturan,

lalu ada pertigaan babarsari kami terus sampai ke jalan Solo, jalan Solo kami belok kiri,

perempatan janti belok kanan jalan terus melewat jembatan layang sampai blok O.

Setelah lampu APIL kami belok kiri jalan terus mengikuti jalan utama hingaa sampai

jalan maguo kami belok kiri dan jalan terus. Setelah kira-kira 6 km kami sampai di

lokasi singkapan itu dan letak singkapan tersebut di Kali Opak di sebelah barat Dusun

Watuadeg, Desa Jogotirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah

Istimewa Yogyakarta.

Batuan pada daerah tersebut merupakan batuan beku asam vulkanik. Batuan ini

berstruktur lava bantal (pillow lava). Merupakan struktur yang menyatakan pada batuan

ekstrusi tertentu, yang dicirikan massa berbentuk batntal dan jaraknya berdekatan,

biasanya atau khas pada vulkanik bawah laut.

Batuan tersebut memiliki tekstur dengan Derajat Kristalisasi Hipokristalin yang

berarti batan tersebut tersusun dari massa kristal dan massa gelas. Derajat granularitas

Fenerik halus – sedang ( 1-5mm ) karena ada kristal yang bisa di bedakan dengan kasat

mata dan nasa gelas yang sulit dibbedakan secara kasat mata. Bentuk kristal anhedral-

subhedral





PLUG : 1 13

SKETSA LAPANGAN

Sketsa kasar bentang alam

Keterangan :

: Vegetasi

: Jembatan

: Struktur batuan

Singkapan ini memiliki panjang 30 meter, dan lebar 6 meter yang terdiri dari

vegetasi tumbuhan dan jembatan.

laporan lapangan b.beku berbah

Documents