lamp_4 (kom lintas budaya mita)

7/26/2019 Lamp_4 (Kom Lintas Budaya Mita)

1/4

Lampiran 4

KOMUNIKASI ANTAR BUDAYA

DAN BERBAGAI FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

Oleh : Pran!aparami"a D#ar$a %&

I' Pen(er"ian K)m#ni*a$i

Menurut Walstrom (1992) dari berbagai sumber, menampilkan beberapa definisi

tentang komunikasi yaitu :

1. Komunikasi antar manusia sering diartikan sebagai pernyataan diri yang

paling efektif.

2. Komunikasi merupakan pertukaran pesan, baik secara tertulis maupun lisan

melalui percakapan, atau bakan melalui penggambaran yang ima!iner.

3. Komunikasi merupakan pembagian informasi atau pemberian iburan

melalui kata"kata secara lisan atau tertulis dengan metode lainnya.

4. Komunikasi merupakan pengalian informasi dari seorang kepada orang

lain.

5. #ertukaran makna antara indi$idu dengan menggunakan sistem simbol

yang sama.

6. Komunikasi adala proses pengalian pesan yang dilakukan seorang

melalui suatu saluran tertentu kepada orang lain dengan efek tertentu.

7. Komunikasi adala setiap proses pembagian informasi, gagasan atau

perasaan yang tidak sa!a dilakukan secara lisan dan tertulis melainkan melalui

baasa tubu atau gaya atau tampilan pribadi atau al lain di sekelilingnya yang

memper!elas makna.

%) Disampaikan pada Ceramah Program Pendidikan Kedokteran Komunitas (PPKK)

Semester !K "ni#. "da$ana.

%am&ar 1: &ni$ersal komunikasi antar manusia

'

umber*enkoder

#enerimaan*dekoder

umber*enkoder

#enerimaan*dekoder

+angguan

&mpan alik

&mpan alik

#esan yang akandisampaikan *aluran

#esan yang akandisampaikan *

aluran


2/4

II' Be+erapa Pen(er"ian lain :

ebelum mendefinisikan komunikasi antar budaya, perlu terlebi dipaami al"al

sebagai berikut :

,' K#l"#r atau B#a!a sebagai gaya idup yang relatif kusus dari suatu

kelompok masyarakat yang terdiri atas nilai"nilai, kepercayaan, artifak, cara

berperilaku, serta cara berkomunikasi yang ditularkan dari satu generasi ke

generasi berikutnya. -ermasuk dalam kultur ini adala segala al yang diasilkan

dan dikembangkan ole anggota kelompok tersebut seperti, baasa, cara berpikir,

seni, undang"undang,dan agama mereka.

-' En*#l"#ra$i yaitu proses di mana kultur ditransmisikan dari satu generasi

ke generasi berikutnya. Kultur itu dipela!ari dan ditransmisikan melalui proses

bela!ar.

.' A*#l"#ra$i yaitu proses di mana kultur seseorang dimodifikasi melalui

kontak atau pemaparan langsung dengan kultur lain.

4' S#+*#l"#r yaitu kultur dari kelompok"kelompok kecil yang tinggal dan

berinteraksi dalam kultur yang lebi besar atau dominan. ubkultur"subkultur ini

seringkali mengembangkan sistem komunikasi mereka sendiri untuk meningkatkan

efisiensi komunikasi, memungkinkan para anggota saling mengenal, dan men!amin

keraasiaan komunikasi serta menciptakan kesan tertentu atau membuat bingungorang lain.

/' Ke0#"an B#a!a adala reaksi psikologis karena memasuki kultur yang

berbeda dengan kultur sendiri. al ini merupakan perasaan terasing karena merasa

berbeda.

III' Ha*i*a" K)m#ni*a$i An"ar B#a!a

Komunikasi antar budaya mengacu pada komunikasi antara orang"orang dari

kultur atau budaya yang berbeda antara orang"orang yang memiliki kepercayaan, nilai atau

cara berperilakukultural yang berbeda.

%am&ar 2: Model komunikasi antar budaya

'/

Kultur

s*p

#esanKultur

s*p


3/4

I1' Ber+a(ai Fa*")r Yan( Mempen(ar#hi K)m#ni*a$i An"ar B#a!a

1. Mobilitas

2. aling kebergantungan ekonomi

3. -eknologi komunikasi

4. #ola imigrasi

5. Kese!ateraan politik

1' Ber+a(ai Ham+a"an Dalam K)m#ni*a$i An"ar B#a!a

1. 0tnosentrisme, kecenderungan untuk menge$aluasi nilai, kepercayaan, dan

perilaku dalam kultur sendiri sebagai lebi baik, lebi logis, dan lebi a!ar

ketimbang dalam kultur lain.

2. Kesadaran (mind'uness)dan Ketidak"sadaran (mindesness)

ila anda berada dalam keadaan tidak sadar, maka anda akan bertindak dengan

asumsi yang biasanya tidak layak secara intelektual.

onto : Kita tau baa kanker tidak menular, tetapi kita mengindari persentuan. al

ini disebut ole para ali sebagai perilaku yang tidak realistik. Mereka !uga men!umpai

baa ampir sepertiga dari maasisa yang berpartisipasi mengatakan baa merekatidak akan mau berenang di kolam renang yang digunakan ole pasien penderita sakit

!ia.

Kita seringkali berada dalam keadaan ketidak"sadaran seingga sering bertindak tidak

rasional dalam banyak al seperti,

" Mengabaikan perbedaan antara kelompok kultural yang berbeda

" Mengabaikan perbedaan dalam makna

" Melanggar adat kebiasaan kultural

" Menilai perbedaan secara negatif

1I' Prin$ip2Prin$ip K)m#ni*a$i An"ar B#a!a

1. 3elati$itas baasa

2. aasa sebagai cermin

3. Mengurangi ketidak"pastian

4. Kesadaran diri dan perbedaan antar budaya

5. 4nteraksi aal dan perbedaan antar budaya

6. Memaksimalkan asil interaksi

''


4/4

1II' Pin"# Ma$#* K)m#ni*a$i An"ar B#a!a

1. Mengindari ambatan

2. Memanfaatkan prinsip"prinsip komunikasi antar pribadi yang efektif seperti

5

" keterbukaan

" empati

" sikap mendukung

" sikap positif

" kesetaraan

" percaya diri

" kedekatan ( immedia$ )

" mana!emen interaksi

" daya ekspresi

" berorientasi kepada piak lain.

1III' Pen#"#p

6emikian ulasan singkat perial komunikasi lintas budaya, semoga ada

manfaatnya, terimakasi.

DAFTAR BA3AAN

6e7ito, 8osep . 199'.Komunikasi *ntarmanusia+ Kuiah Dasar ed. 5.8akarta :#rofessional ooks.

ilieri, lo. 2;;

lamp_4 (kom lintas budaya mita)

Documents