kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · web viewperangkat ini dibuat sebagai acuan bagi...

47
RPP RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SMK MENANGANI SURAT MASUK SISTEM KARTU KENDALI KELAS XI / SEMESTER 1 STANDAR KOMPETENSI : MENANGANI SURAT/DOKUMEN KANTOR Penyusun: Ridzatin Dzadidah (120412423445)

Upload: others

Post on 21-Nov-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

RPPRENCANA PELAKSANAAN

PEMBELAJARAN SMK

MENANGANI SURAT MASUK SISTEM KARTU KENDALIKELAS XI / SEMESTER 1

STANDAR KOMPETENSI : MENANGANI SURAT/DOKUMEN KANTOR

Penyusun:Ridzatin Dzadidah(120412423445)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

FAKULTAS EKONOMIUNIVERSITAS NEGERI MALANG

2014

Page 2: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat

menyelesaikan perangkat pembelajaran ini. Perangkat ini adalah salah satu tugas akhir dalam rangka

penyelesaiaan mata kuliah “Pengembangan Pengajaran Administrasi Perkantoran berbasis TIK” di

semester 4 ini untuk program studi pendidikan administrasi perkantoran di fakultas ekonomi, Universitas

Negeri Malang (UM).

Perangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching,

microteaching dan implementasinya dalam pembelajaran nyata melalui kegiatan PPL sehingga diperoleh

hasil belajar kognitif, afektif dan psikomotorik. Hasil belajar kognitif Administrasi Perkantoran meliputi

produk dan proses, hasil belajar psikomotorik berupa keterampilan dalam melaksanakan aktivitas kerja

ilmiah, hasil belajar afektif terdiri dari perilaku berkarakter dan keterampilan sosial.

Perangkat ini terdiri dari: Silabus, RPP, LKS dan Kunci LKS, LP-1: Penilaian Produk, Kunci LP-2:

Penilaian Proses, LP-3 Penilaian Psikomotor, LP-4: Pengamatan Perilaku Berkarakter, dan LP-5:

Pengamatan Keterampilan Sosial, dan Bahan Ajar. Mudah-mudahan perangkat ini memberikan kemudahan

bagi mahasiswa ekonomi calon guru Administrasi Perkantoran dalam mengelola pembelajaran sehingga

memberikan ruang yang amat luas bagi peserta didiknya untuk mengembangkan keterampilan berpikir,

keterampilan proses, keterampilan sosial, dan mewujudkan perilaku berkarakter.

Dalam penyusunan perangkat ini, penulis telah banyak mendapat bantuan dalam bentuk

bimbingan, saran maupun dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, selayaknya apabila dalam

kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih terutama kepada Bapak Drs. Mohammad Arief,

M.Si yang telah bersedia membimbing, sehingga perangkat ini dapat diselesaikan. Selain itu, tak lupa

penulis ucapkan terima kasih pada rekan mahasiswa yang telah bersedia membantu. Adanya perangkat

ini, diharapkan mampu memberi manfaat bagi pembaca, khususnya bagi mahasiswa.

Penulis menyadari bahwa perangkat ini masih banyak kekurangan, baik dari segi isi maupun

sistematika. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan. Semoga

perangkat ini dapat memberi tambahan wawasan ilmu pengetahuan bagi pembaca, dan segala bantuan

dari berbagai pihak senantiasa mendapatkan berkah dan rahmat dari Ilahi Rabbi.

Malang, April 2014

Penulis

1

Page 3: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

DAFTAR ISIhalaman

Kata Pengantar..............................................................................................................................

Daftar Isi.......................................................................................................................................

Silabus...........................................................................................................................................

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.............................................................................................

LKS Memproses Penanganan Surat Masuk Sistem Kartu kendali ..............................................

LP-1: Penilaian Produk.................................................................................................................

LP-2: Asesmen Kinerja Proses.....................................................................................................

LP-3: Asesmen Kinerja Psikomotor.............................................................................................

LP-4: Pengamatan Perilaku Berkarakter.......................................................................................

LP-5: Pengamatan Keterampilan Sosial .......................................................................................

Bahan Ajar / Modul.......................................................................................................................

2

Page 4: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

A. SILABUS MATA KEGIATAN MENANGANI SURAT/DOKUMEN

KANTOR

Standar Kompetensi : Menangani Surat/Dokumen Kantor

Kompetensi Dasar : Memproses surat/dokumen kantor

Kompetensi dasar yang dikembangkan untuk RPP :Memproses Penanganan Surat Masuk

Sistem Kartu Kendali

3

Page 5: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

SILABUSNAMA SEKOLAH : SMK X

MATA PELAJARAN : PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN

KELAS / SEMESTER : XI / 1

STANDAR KOMPETENSI : Menangani surat/dokumen kantor

KODE KOMPETENSI : 118.KK.6

ALOKASI WAKTU : 1 X 45 Menit

Materi Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran

Indikator Pencapaian Kompetensi

PenilaianAlokasi Waktu

Sumber Belajar Teknik Bentuk

InstrumenContoh

InstrumenMemproses surat/dokumen kantor

1. Pemahaman

konsep

menangani

surat masuk

sistem kartu

kendali.

2.

Produk1. Memahami konsep

sistem kartu kendali

2. Memahami fungsi dan

ciri - ciri kartu kendali

3. Memahami Prosedur

pengisian dalam

pencatatan sistem kartu

kendali .

ProsesMelaksanakan praktek

prosedur penanganan surat

Tes

Tes

Tes Tulis

Asesmen Kinerja Proses

LP-1: Produk

LP-2: Proses

1 x 45’ a. LKS :

Prosedur

Penanganan surat

masuk sistem kartu

kendali

b. Kunci LKS

c. LP 1: Produk

d. LP 2: Proses

e. LP 3: Psikomotor

f. LP 4: Pengamatan

Perilaku arsiparis

g. LP 5: Pengamatan

4

Page 6: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

masuk sistem kartu kendali

secara sistematis untuk

efisiensi penyimpanan

arsip dan efisiensi

penemuan kembali arsip.

PsikomotorMempraktekkan langkah-

langkah penanganan surat

masuk sistem kartu kendali

secara sistematis yang

meliputi kegiatan

penerimaan surat,

pencatatan surat,

pengarahan atau

pengendalian surat,

penyampaian surat ke unit

pengolah, dan

penyimpanan atau

penataan arsip.

Tes Assesmen Kinerja Psikomotor

LP-3: Psikomotor

Keterampilan Sosial

h. Silabus

i. Modul

5

Page 7: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Afektif:Karaktera. Jujur, loyal, kreatif

b. Kompak, Tanggung

jawab

c. Teliti, tekun, cekatan

d. Disiplin,

e. Dapat dipercaya,

f. Kreatif-inovatif

Keterampilan Sosial

Berkomunikasi,

menyumbang ide atau

berpendapat, mampu

menjaga rahasia, melayani

permintaan informasi.

Pengamatan

Pengamatan

Pengamatan perilaku berkarakter

Pengamatan Keterampilan Sosial

LP-4: Pengamatan perilaku berkarakter arsiparis

LP-5: Pengamatan Keterampilan Sosial

6

Page 8: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

B. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Satuan Pendidikan : SMK X

Mata Pelajaran : Kejuruan Administrasi Perkantoran

Kelas/Semester : Kelas X / Semester I

Materi Pembelajaran: Menangani Surat/Dokumen Kantor

Alokasi Waktu : 1 x 45 menit

I. Standar Kompetensi : Menangani Surat/Dokumen Kantor

II. Kompetensi Dasar : Memproses surat/dokumen kantor

III. Indikator                        

1.   Kognitif

a. Produk:

a) memahami sistem penanganan surat masuk dengan menggunakan sistem kartu

kendali

b) menjelaskan sistem penanganan surat masuk dengan menggunakan sistem kartu

kendali

c) menerapkan sistem penanganan surat masuk dengan menggunakan sistem kartu

kendali

b. Proses:

a) siswa memperhatikan secara seksama materi yang disampaikan guru

b) siswa melaksanakan praktek penanganan surat dengan menggunakan sistem kartu

kendali yang meliputi kegiatan:

a. Penerimaan surat,

b. Pencatatan surat,

c. Pengarahan atau pengendalian surat,

d. Penyampaian surat ke unit pengolah, dan

e. Penyimpanan atau penataan surat

7

Page 9: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

2.   Psikomotor:

a) Mempraktikkan penanganan surat masuk dengan sistem kartu kendali.

3.   Afektif

a.   Mengembangkan perilaku berkarakter,  meliputi:

a) Jujur, loyal, kreatif

b) Kompak

c) Tanggung jawab

d) Teliti, tekun, cekatan

e) Disiplin

f) Dapat dipercaya,

g) Kreatif-inovatif

b. Mengembangkan keterampilan sosial, meliputi:

a) Berkomunikasi,

b) Menyumbang ide atau berpendapat,

c) Mampu menjaga Rahasia

d) Melayani permintaan informasi dan menjadi pendengar yang baik.

IV.   Tujuan Pembelajaran: 

a.   Kognitif

1. Produk:

a) Siswa dapat mendeskripsikan sistem kartu kendali secara mandiri dan tanpa

membuka bahan ajar dengan mengerjakan soal terkait di LP 1 : Produk sesuai

dengan kunci jawaban.

b) Siswa dapat menyebutkan fungsi dan ciri – ciri kartu kendali dalam penanganan

surat masuk dengan benar dengan mengerjakan soal terkait di LP 1 : Produk

sesuai dengan kunci jawaban,

c) Siswa dapat mengisi pencatatan surat/dokumen masuk ke dalam kartu kendali

dengan cermat dan teliti dengan mengerjakan soal terkait di LP 1 : Produk sesuai

dengan kunci jawaban.

8

Page 10: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

2. Proses

Disediakan seperangkat warkat dan map penyimpanan sementara, sehingga siswa

dapat melakukan prosedur penanganan surat masuk dengan menggunakan sistem

kartu kendali dengan langkah-langkah yang benar sesuai dengan rincian tugas kinerja

yang ditentukan di LP 2, proses meliputi: penerimaan surat, pencatatan surat,

pengarahan atau pengendalian surat, penyampaian surat ke unit pengolah, dan

penyimpanan atau penataan surat

b. Psikomotor

Disediakan warkat dan peralatan penanganan surat dengan menggunakan sistem kartu

kendali yang meliputi: Letter opener, stempel agenda, alat tulis kantor, map, perforator.

Siswa dapat melakukan proses penanganan surat sesuai dengan tugas kinerja yang

ditentukan pada LP 3 Psikomotor.

c. Afektif

1. Karakter:

Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa. Siswa dinilai membuat

kemajuan dalam menunjukkan karakter arsiparis yang teliti, tekun, cekatan, jujur,

loyal, kreatif, disiplin, dapat dipercaya, dapat menyimpanan rahasia, kreatif-inovatif

sesuai dengan LP 4 : Pengamatan Perilaku berkarakter.

2. Keterampilan sosial:

Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa. Siswa dinilai membuat

kemajuan dalam menunjukkan perilaku keterampilan sosial bertanya, menyumbang

ide atau berpendapat, menjadi pendengar yang baik, dan berkomunikasi,

bekerjasama, melayani sesuai dengan LP 5: Keterampilan sosial.

V. Model dan Metode Pembelajaran:

Model Pembelajaran : Model Pembelajaran Kooperatif (MPK)

Metode Pembelajaran : Tugas proyek berupa simulasi penanganan surat masuk dengan

menggunakan sistem kartu kendali dikombinasikan dengan inquiry.

9

Page 11: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

VI. Bahan

Lembar Kerja Siswa

VII. Alat dan Media:

Alat terdiri dari:

7 (tujuh) set perangkat praktek yang masing-masing berisi 3 surat,

Format kartu kendali NCR 3 lembar,

Alat Tulis Kantor (ATK),

peralatan penyimpanan surat (arsip);

LCD

Media terdiri dari Slide tentang:

Teori pendukung tentang pemrosesan surat masuk sistem kartu kendali

Bagan penanganan surat masuk penting sistem kartu kendali

VIII. Proses Belajar Mengajar

A. Pendahuluan (10 menit)

Kegiatan

Penilaian oleh Pengamat

1 2 3 4

1. Salam Pembuka dan do’a

2. Presensi

3. Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran produk, proses, psikomotor,

keterampilan sosial, dan karakter. Siswa dapat mengemukakan pengertian kartu

kendali, fungsi kartu kendali hingga pengisian kartu kendali.

4. Guru mengkondisikan dan memotivasi siswa dengan menggali pengetahuan

tentang sistem kartu kendali dalam pemrosesan surat masuk dan meminta siswa

mengemukakan pendapatnya, bagaimana sikap siswa ketika menangani surat

masuk dalam suatu instansi/organisasi yang tidak terkendali dengan baik. (Fase

1 MPK)

5. Guru memberi penjelasan bahwa penanganan surat masuk yang baik bukan

sekedar ditumpuk dengan rapi, melainkan harus dikelompokkan, dicatat dengan

sistem tertentu, disampaikan, dan disimpan. Sehingga bila dibutuhkan sewaktu-

10

Page 12: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Kegiatan

Penilaian oleh Pengamat

1 2 3 4

waktu dapat ditemukan dengan mudah dan cepat. (Fase 1 MPK)

6. Guru menyampaikan rancangan penilaian kepada siswa

B. Inti (30 menit)

KegiatanPenilaian oleh

Pengamat1 2 3 4

Penggalan 1

a. Siswa mendiskusikan pengertian, fungsi, elemen, kelebihan dan kelemahan

sistem kartu kendali. (Fase 2 MPK)

b. Guru memberikan informasi tentang pengertian, fungsi, elemen, kelebihan

dan kelemahan sistem kartu kendali serta prosedur dalam penanganan surat

masuk sistem kartu kendali. Guru membagikan satu LKS tiap Kelompok .

(Fase 3 MPK)

c. Guru membimbing siswa mengerjakan LKS tentang Prosedur Penanganan

surat masuk sistem kartu kendali kendali yang efektif. (Fase 4 MPK)

d. Siswa mendiskusikan prosedur penanganan surat masuk sistem kartu kendali

kriteria sistem kearsipan yang efektif. Siswa mengerjakan LKS yang telah

dibagikan. (Fase 4 MPK)

e. Guru membahas hasil diskusi siswa.

Penggalan 2

a. Mengorganisasikan siswa dalam kelompok-kelompok kooperatif. Setiap

kelompok terdiri dari 4-5 siswa, untuk mencari informasi dari sumber

belajar (buku/modul/internet) tentang prosedur penanganan surat masuk

sistem kartu kendali yang meliputi kegiatan penerimaan surat, pencatatan

surat, pengarahan atau pengendalian surat, penyampaian surat ke unit

pengolah, dan penyimpanan atau penataan arsip. Catatlah keterangan yang

anda peroleh.

11

Page 13: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

KegiatanPenilaian oleh

Pengamat1 2 3 4

b. Memberi tugas kelompok kepada siswa untuk melakukan prosedur

Penanganan surat masuk sistem kartu kendali yang efektif, berupa

sekumpulan warkat acak.

c. Meminta siswa untuk melakukan prosedur Penanganan surat masuk sistem

kartu kendali mulai dari kegiatan penerimaan surat, pencatatan surat,

pengarahan atau pengendalian surat, penyampaian surat ke unit pengolah,

dan penyimpanan atau penataan surat dengan benar. (Fase 5 MPK)

d. Melakukan evaluasi formatif dengan asesmen kinerja psikomotor dengan

cara meminta siswa menunjukkan hasil pengelolaan arsip.

Penggalan 3

a. Membimbing kelompok berkomunikasi untuk menyampaian pendapat dalam

menarik kesimpulan dengan mengacu pada Lembar Kerja.

b. Memberikan penghargaan kepada individu dan kelompok yang berkinerja

baik dan amat baik dalam kegiatan belajar mengajar tersebut.

C. Penutup (5 menit)

KegiatanPenilaian oleh

Pengamat1 2 3 4

a. Menutup pelajaran dengan membimbing siswa membuat rangkuman atas

materi yang dipelajari dan memberi tugas untuk mempersiapkan materi

berikutnya.

b. Guru mengucapkan salam penutup.

IX. Sumber Pembelajaran

1. LKS : Prosedur Penanganan surat masuk sistem kartu kendali

12

Page 14: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

2. Kunci LKS

3. LP 1: Produk

4. LP 2: Proses

5. LP 3: Psikomotor

6. LP 4: Pengamatan Perilaku Berkarakter

7. LP 5: Pengamatan Keterampilan Sosial

8. Silabus

9. Modul

10. Media Slide Power Point

Daftar Pustaka

Endang R, Mulyani, dkk. 2009. Modul Menangani Surat Masuk dan Keluar (Mail Handling)

untuk SMK dan MAK. Jakarta: Erlangga

Lasahido, Ilhan, SE.MM, 2006. Modul Penanganan Surat. Jakarta: Departemen Keuangan

Republik Indonesia

Sutarni, Tati. Dra. Dkk. 2011. Administrasi Perkantoran. Bandung: HUPAmsyah, Zulkifly.2003.

Depdikbud,1980, Pengurusan Surat dan Kearsipan,Jakarta,Depdikbud

Martono,Engelbertus,1990,Mahir Surat Menyurat,Mawar gemita,Jakarta

Puspitasasi,Devi. 2007,Menangani Penerimaan dan Pengiriman Surat/Dokumen,Arya

Duta,Jakarta

13

Page 15: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Nama/Kelompok _______________________ Kelas: _________ Tgl: _______________

Lembar Kerja Siswa : Prosedur Penanganan surat masuk sistem kartu kendali

Tujuan : Mendiskripsikan langkah-langkah sistematis dalam penanganan surat masuk sistem

kartu kendali

PERALATAN DAN BAHAN :

Peralatan yang dipergunakan :

1. Letter opener

2. Stempel Agenda

3. ATK (Alat Tulis Kantor)

4. Perforator

Bahan yang dipergunakan :

1. Format Kartu Kendali NCR 3 Lembar

2. Surat Masuk 3 lembar

3. Lembar Disposisi

Kasus

Buatlah kelompok yang terdiri dari 5 orang. Bagilah kelompok anda menjadi 2 bagian :

1. Bagian Tata usaha 3 orang untuk :

1 orang sebagai pencatat surat

1 orang sebagai pengarah surat/ kepala TU

1 orang sebagai arsiparis

2. Bagian/Departemen dalam Perusahaan 2 orang untuk :

1 orang sebagai Sekretaris

1 orang sebagai Pimpinan/Kepala Bagian

14

Page 16: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Langkah – langkah :

1. Memproses surat masuk sesuai prosedur.

2. Mencatat surat masuk ke dalam buku agenda dan kartu kendali.

3. Mengisikan surat ke dalam Lembar Disposisi

4. Melampirkan Lembar Disposisi sebelum diserahkan ke Pimpinan

5. Memproses surat yang sudah dicatat dengan menggunakan sistem kartu kendali.

Analisis :

Setelah melakukan prosedur penanganan surat tersebut, menurut pendapat anda sebutkan

apa saja kelebihan menggunakan sistem kartu kendali dalam penanganan surat

masuk ? . ...........................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................

................................................

15

Page 17: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Kunci Lembar Kerja Siswa : Prosedur Penanganan surat masuk sistem kartu kendali

Sebutkan apa saja kelebihan menggunakan sistem kartu kendali dalam penanganan surat masuk ?Jawaban :

1. Lebih efisien.

2. Dapat membedakan sifat surat (penting, biasa dan rahasia) karena lembarannya

berbeda.

3. Menghilangkan pencatatan yang berulang.

4. Mudah melacak lokasi surat yang sedang diproses.

5. Memudahkan penyusunan arsip.

6. Memudahkan inventarisasi dan penilaian arsip.

16

Page 18: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Nama : NIS : Tanggal :

LEMBAR PENILAIAN (LP) 1: PRODUK

1. Jelaskan yang dimaksud dengan Kartu Kendali ?

2. Sebutkan ciri-ciri kartu kendali !

3. Sebutkan fungsi dari kartu kendali !

4. Jelaskan bagaimana cara pengisian kartu kendali dalam penanganan surat masuk !

17

Page 19: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Kunci LP 1 : Produk

1. Pengertian Kartu Kendali

Kartu Kendali adalah formulir yang berukuran 10 x 15 cm berisi kolom-kolom untuk

mencatat dan mengendalikan surat masuk dan surat keluar sehingga bila diperlukan

dapat ditemukan kembali dengan mudah.

2. Sebutkan ciri-ciri dari kartu kendali !

Ciri-ciri kartu kendali, sebagai berikut :

a. Pada system kartu kendali perlu dilakukan pengelompokan surat antara lain surat

penting, surat rahasia dan surat biasa

b. Lembar kartu kendali terdiri atas 3 warna yaitu: Lembar 1 berwarna kuning, Lembar

2 berwarna hijau dan Lembar 3 berwarna merah

3. Sebutkan fungsi dari kartu kendali !

Fungsi Kartu kendali :

Sebagai alat pengendali surat masuk/keluar

Dapat membedakan sifat surat (penting,biasa,rahasia)

Sebagai alat pelacak lokasi surat

Sebagai arsip pengganti bagi surat-surat yang masih dalam proses

Sebagai opengganti buku agenda dan ekspedisi.

Memudahkan menyusun arsip

4. Jelaskan bagaimana cara pengisian kartu kendali dalam penanganan surat masuk !

18

Page 20: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Cara Pengisian kartu kendali

a. Indeks, diisi indeks surat

b. Kode, diisi kode klasifikasi menurut pola klasifikasi

c. Tanggal, diisi tanggal terima surat

d. No urut, diisi nomor surat sesuai dengan urutan kartu kendali surat masuk

e. Perihal, diisi hal surat

f. Isi ringkasan, diisi ringkasan surat

g. Lampiran, diisi lampiran surat

h. Dari, diisi slamat pengirim surat kalau merupakan surat masuk

i. Kepada, diisi alamat yang dikirimi surat untuk surat keluar

j. Tanggal surat, diisi tanggal surat

k. No surat, diisi nomor surat

l. Pengolah, diisi unit pengolah

m. Paraf, diisi paraf pengolah surat

19

Page 21: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

LEMBAR PENILAIAN 2: PROSES

Proses : Melakukan prosedur penanganan surat masuk dengan menggunakan sistem kartu

kendali dengan langkah-langkah yang meliputi:

a) penerimaan surat,

b) pencatatan surat,

c) pengarahan atau pengendalian

surat,

d) penyampaian surat ke unit

pengolah, dan

e) penyimpanan atau penataan

surat

Prosedur :

1. Siapkan seperangkat warkat yang didukung Alat tulis kantor yang ada.

2. Tugasi siswa untuk menangani surat masuk sistem kartu kendali berdasarkan prosedur

yang telah dipelajari di awal penjelasan teori.

3. Siswa melakukan Prosedur Penanganan surat masuk sistem kartu kendali secara efektif.

4. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada format Asesmen kinerja dibawah ini

5. Berikan format ini kepada siswa sebelum asesmen dilakukan.

6. Siswa diijinkan mangases kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format ini.

Format Asesmen Kinerja Proses

No Rincian Tugas Kinerja Skor

Maksimum

Skor Asesmen

Oleh siswa Oleh guru

1. Persiapan:

- Kemampuan melakukan klasifikasi

- Kemampuan mengurutkan proses

10

10

2 Prosedur penerimaan surat

Ketelitian

Kecermatan

Kebenaran

Kecepatan

4

4

4

4

20

Page 22: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

No Rincian Tugas Kinerja Skor

Maksimum

Skor Asesmen

Oleh siswa Oleh guru

3. Prosedur pencatatan surat

Ketelitian

Kecermatan

Kebenaran

Kecepatan

4

4

4

4

4 Prosedur pengarahan atau

pengendalian surat

Ketelitian

Kecermatan

Kebenaran

Kecepatan

4

4

4

4

5. Prosedur penyampaian surat ke unit

pengolah

Ketelitian

Kecermatan

Kebenaran

Kecepatan

4

4

4

4

6. Prosedur Penyimpanan atau

penataan surat

Ketelitian

Kecermatan

Kebenaran

Kecepatan

4

4

4

4

Jumlah 100

Malang, 2014

Siswa Guru

(........................................) (...............................................)

21

Page 23: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

LEMBAR PENILAIAN 3: PSIKOMOTOR

Prosedur :

1. Disediakan peralatan warkat dan ATK lengkap sebanyak 7 set untuk lima kelompok

2. Tugasi siswa melakukan prosedur penanganan surat masuk sistem kartu kendali.

3. Penentuan skor kinerja siswa mengacu pada format asesmen kinerja dibawah ini.

4. Berikan format ini kepada siswa sebelum asesmen dilakukan.

5. siswa diijinkan mengakses kinerja mereka sendiri dengan menggunakan format ini.

Format Asesmen Kinerja Psikomotor

No Unsur PenilaianPerolehan Nilai

KeteranganMaksimal Dicapai

1 Persiapan1. Langkah Kerja2. Sikap Kerja3. Penggunaan Alat4. Keselamatan Kerja

10101010

SUBTOTAL 402 Proses dan Hasil Kerja

1. Proses surat masuk2. Memberi anotasi3. Membubuhkan stempel4. Pencatatan surat pada kartu kendali5. Pengisian Lembar Disposisi6. Proses kartu kendali

101010101010

SUBTOTAL 60TOTAL 100

Malang, 2014

Siswa Guru

(........................................) (...............................................)

22

Page 24: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

LP 4 : FORMAT PENGAMATAN PERILAKU BERKARAKTER

Siswa: Kelas: Tanggal:

Petunjuk:

Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa

menggunakan skala berikut ini:

A = Sangat Baik C = Menunjukkan Kemajuan

B = Memuaskan D = Memerlukan Perbaikan

Format Pengamatan Perilaku Berkarakter

NoRincian Tugas Kinerja (RTK)

Memerlukan perbaikan (D)

Menunjukkan kemajuan (C)

Memuaskan (B)

Sangat baik (A)

1 Kreatif2 Jujur3 Loyal4 Disiplin5 Kompak6 Tanggung Jawab7 Teliti8 Tekun9 Cekatan10 Dapat dipercaya11 Kreatif-inovatif

Malang, 2014

Pengamat

( )

23

Page 25: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

LP 5 : FORMAT PENGAMATAN KETERAMPILAN SOSIAL

Siswa: Kelas: Tanggal:

Petunjuk:

Untuk setiap keterampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas keterampilan sosial siswa itu

menggunakan skala berikut ini:

A = Sangat Baik C = Menunjukkan Kemajuan

B = Memuaskan D = Memerlukan Perbaikan

Format Pengamatan Keterampilan Sosial

NoRincian Tugas

Kinerja (RTK)

Memerlukan

perbaikan (D)

Menunjukkan

kemajuan (C)

Memuaskan

(B)

Sangat baik

(A)

1 berkomunikasi

2 bekerjasama

3 Melayani permintaan

informasi

4 Menjadi pendengar

yang baik

Malang, 2014

Pengamat

( )

24

Page 26: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

BAHAN AJAR/MODUL

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari modul ini, diharapkan siswa dapat :

1. Mengindentifikasikan surat masuk penting dengan teliti dan benar

2. Memproses pencatatan surat/dokumen masuk ke dalam kartu kendalidengan

cermat dan teliti

3. Memproses kartu kendali dengan baik dan benar

4. Mendistribusikan Kartu kendali dengan cermat dan tepat

5. Mendistribusikan surat/dokumen masuk dengan cermat dan tepat

B. KOMPETENSI YANG HARUS DIKUASAI

1. ADM.PK01.003.01 Menciptakan dan Menggunakan Dokumen dan Lembar Kerja

Sederhana

2. ADM.PK02.007.01 Melakukan Prosedur Administrasi

3. ADM.PK01.006.01 Menggunakan Teknologi Kantor

4. ADM.PK02.008.01 Menangani penerimaan Surat/Dokumen

C. PRASYARAT

Sebelum melaksanakan tugas ini, siswa harus sudah menguasai kompetensi:

1. Bekerja sama dengan kolega dan pelanggan

2. Melakukan prosedur administrasi

3. Menggunakan Peralatan Kantor

4. Menangani penerimaan surat/dokumen

25

PROSEDUR PENANGANAN SURAT MASUK SISTEM KARTU KENDALI

Page 27: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

D. TEORI PENDUKUNG

Pengertian kartu kendali

Sistem kartu kendali adalah istilah lain yang sering dipakai untuk nama kearsipan pola baru.

Kartu kendali adalah lembar isian untuk pencatatan, penyampaian, dan penyimpanan surat,

sehingga bila diperlukan dapat ditemukan kembali dengan mudah.

Kartu kendali berukuran 10 x 15 cm dan terdiri dari tiga lembar.

1. Lembar pertama (I) berwarna putih

2. Lembar kedua (II) berwarna kuning

3. Lembar ketiga (III) berwarna merah

Ciri-ciri kartu kendali

1. Pada system kartu kendali perlu dilakukan pengelompokan surat antara lain surat penting,

surat rahasia dan surat biasa

2. Lembar kartu kendali terdiri atas 3 warna yaitu: Lembar 1 berwarna kuning, Lembar 2

berwarna hijau dan Lembar 3 berwarna merah

Keuntungan menggunakan kartu kendali

Lebih efisien dibanding buku agenda

Dapat membedakan sifat surat (penting,biasa,rahasia)

Menghilangkan pencatatan berulang

Mudah melacak lokasi surat yang diproses

Memudahkan penyusunan arsip

Memudahkan inventarisasi dan penilaian arsip

Identifikasi kategori surat penting, biasa dan rahasia

Perlu diketahui bahwa yang dicatat dalam kartu kendali hanya surat masuk atau surat keluar

yang sifatnya penting saja, sedangkan untuk surat-surat yang sifatnya biasa menggunakan lembar

pengantar surat biasa. Begitu pula dengan surat rahasia dicatat menggunakan lembar pengantar

surat rahasia oleh petugas yang telah ditunjuk oleh pimpinan kantor.

1. Kategori surat penting adalah sebagai berikut.

26

Page 28: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Jika surat tersebut hilang atau terlambat akan mengakibatkan kesulitan bagi instansi

yang bersangkutan, sebab tidak dapat diganti dengan surat tembusannya atau surat

lainnya.

Surat tersebut mempunyai proses lanjutan yang segera harus dilaksanakan.

Informasi yang terkandung dalam surat tersebut tidak terdapat dalam surat lain,

sehingga kalau informasi tidak diketahui oleh pimpinan atau unit pengolah tersebut

akan menimbulkan kesulitan.

2. Kategori surat biasa adalah sebagai berikut.

Kalau surat tersebut hilang atau terlambat tidak akan menimbulkan kesulitan bagi

instansi yang bersangkutan.

Surat tersebut tidak akan diproses selanjutnya.

Informasi yang terkandung dalam surat tersebut terdapat pula dalam surat lain.

Jika petugas penilai surat ragu-ragu menentukan surat penting atau surat biasa, maka

ditanyakan kepada atasannya, supaya tidak terdapat kesalahan dalam penilaian.

3. Kategori surat rahasia adalah sebagai berikut.

Surat bersampul lebih dari satu sampul surat.

Pada sampul surat terdapat kode RHS atau SRHS.

Prosedur Pengurusan Surat Masuk

a. Surat masuk penting

Penerimaan surat

Sebelumnya telah dibuat ketentuan atau peraturan di tiap instansi bahwa semua surat

masuk dan keluar diterima melalui satu pintu, yaitu unit kearsipan. Hal ini akan lebih

memudahkan untuk kontrol dan pengawasannya. Dalam pelaksanaannya, kalau suatu unit

kerja memerlukan kecepatan dalam memproses surat keluar tersendiri sampai dengan

penyampaiannya ke instansi lain dilaksanakan sendiri. Hal ini dapat dilakukan, asalkan dua

kartu kendali diserahkan kepada unit kearsipan, sehingga unit kearsipan selalu mengetahui

pula apa yang telah dilaksanakan.

27

Page 29: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Tugas penerima surat (juru terima surat) adalah sebagai berikut.

Menerima surat masuk dari instansi lain dan menandatangani surat pengantarnya, serta

membubuhi cap tanggal pada sampul surat.

Menyortir surat masuk tersebut berdasarkan tanda yang terdapat pada sampul antara lain

surat kilat, surat segera, surat pribadi, surat salah alamat, dan surat rahasia.

Menyerahkan surat tersebut ke pencatat surat.

Menerima surat keluar dari instansi sendiri untuk dikirimkan melalui pos atau kurir.

Pencatatan surat

Surat-surat yang diterima oleh pencatat dinilai menjadi tiga kategori, yaitu surat

penting, biasa, atau rahasia. Kegiatan ini memerlukan pemikiran yang tajam, mengerti segala

persoalan dalam lingkungan instansinya, dan harus teliti. Untuk surat yang penting, maka

dicatat menggunakan kartu kendali rangkap tiga. Untuk surat yang biasa menggunakan

lembar pengantar surat biasa. Surat rahasia menggunakan lembar pengantar surat rahasia.

Tugas mencatat surat bukanlah tugas yang mudah, sebab petugas pencatat harus dapat benar-

benar menentukan indeks dan kode secara tepat. Kalau petugas pencatat tersebut sukar

menentukan indeks dan kode, sebaiknya dikosongkan dulu dan diserahkan kepada pengarah

(atasan) untuk mengisi kolom tersebut. Kalau memang diperlukan kecepatan dan volume

surat penting banyak sekali, maka pencatatan kartu kendali dapat dilakukan oleh heberapa

petugas lain yang juga telah terlatih.

Tugas pencatat surat (juru catat surat) adalah sebagai berikut.

Mencatat surat penting menggunakan kartu kendali, surat biasa dengan lembar pengantar

surat biasa, surat rahasia menggunakan lembar pengantar surat rahasia.

Menentukan kode klasifikasi dan indeks surat, serta unit pengolah pada kartu kendali.

Mengambil kartu kendali I sebagai pengganti buku agenda, kemudian KK I diserahkan ke

penata arsip.

Menyatukan kartu kendali II dan III serta surat dengan penjepit kertas, dan

mengarahkannya ke pengarah surat.

Berikut contoh kolom kartu kendali: 

28

Page 30: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Indeks : Diisi indeks suratKode : Diisi kode klasifikasi menurut pola klasifikasiTanggal : Diisi tanggal terima suratNo urut : Diisi nomor surat sesuai dengan urutan kartu kendali surat masukM / K : Diisi apakah surat masuk atau surat keluarPerihal : Diisi hal suratIsi ringkasan: Diisi ringkasan suratLampiran : Lampiran suratDari : Alamat pengirim surat kalau merupakan surat masukKepada : Alamat yang dikirimi surat untuk surat keluarTanggal surat: Diisi tanggal suratNo surat : Diisi nomor suratPengolah : Diisi unit pengolahParaf : Diisi paraf pengolah surat

Pengarahan atau pengendalian surat

Petugas pengarah surat adalah pimpinan pada unit kearsipan (misalnya: Kepala Tata

Usaha). Tugas pengarah surat antara lain sehagai herikut.

1. Menerima surat yang telah dilampiri tiga lemhar kartu kendali.

2. Menentukan arah surat, kepada siapa atau ke unit mana surat diteruskan.

3. Mengisi kolom indeks, kode, dan pengolah pada kartu kendali.

4. Mengambil kartu kendali 1 (putih) dan disimpan disimpan di kotak kartu kendali yang

berfungsi sebagai alat pengendali surat dan setelah satu tahun dijilid.

5. Meneruskan kartu kendali 2 dan 3 kepada unit pengolah.

29

Page 31: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

Penyampaian surat ke unit pengolah

Unit pengolah terdiri dari bagian-bagian herikut.

1. Tata usaha unit pengolah

Tugasnya adalah sehagai berikut.

a) Menerima surat dan kartu kendali 2 dan 3 serta memarafnya sehagai hukti hahwa

surat sudah diterima.

b) Mengembalikan kartu kendali 2 kepada pengarah surat untuk diteruskan kepada

penata arsip (arsiparis), kartu kendali 3 tetap melekat pada surat.

c) Membuat dua lembar disposisi, kemudian melampirkan surat berikut lembar

disposisi 1 dan 2 untuk disampaikan kepada pimpinan unit pengolah.

d) Menerima kembali surat, kartu kendali 3 dan lembar disposisi 1 clan 2 yang telah

diisi oleh pimpinan unit pengolah.

e) Menyimpan kartu kendali 3 dan meneruskan surat berikut dengan lembar disposisi

kepada pelaksana sesuai instruksi yang ada di disposisi.

f) Menerima surat dan lembar disposisi 1 kemhali dari pelaksana, jika surat tersehut

sudah selesai diproses, untuk kemudian disimpan beherapa lama. Jika surat tersehut

sudah menurun nilai gunanya (in-aktif), maka surat herikut kartu kendali 3

diserahkan kepada penata arsip dan ditukar dengan kartu kendali 2, sehagai hukti

hahwa surat disimpan di unit kearsipan oleh penata arsip.

2. Pimpinan unit pengolah

Tugasnya adalah sebagai berikut.

a) Menerima surat, kartu kendali 3, dan lembar disposisi 1 dan 2 dari tata usaha unit

pengolah

b) Mengisi lembar disposisi untuk menindaklanjuti surat yang masuk.

c) Menyerahkan kembali surat, kartu kendali 3, dan lembar disposisi 1 dan 2 kepada

tata usaha unit pengolah.

3. Pelaksana

Tugasnya adalah sebagai berikut.

30

Page 32: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

a) Menerima surat berikut lembar disposisi 1 pimpinan dari tata usaha unit pengolah.

b) Melaksanakan instruksi pimpinan yang ditulis di lembar disposisi.

c) Menyerahkan surat dan lembar disposisi 1 kepada tata usaha unit pengolah jika surat

sudah selesai diproses/ditindaklanjuti.

4. Penyimpanan atau penataan arsip

Tugas penata arsip (arsiparis) adalah sebagai berikut.

a) Menerima kartu kendali 2 yang telah diparaf tata usaha unit pengolah dan disimpan

di kotak kartu kendali sebagai bukti bahwa surat sedang diproses di unit pengolah.

b) Menerima surat yang sudah selesai diproses oleh unit pengolah dan menukar kartu

kendali 2 dengan kartu kendali 3.

c) Menyimpan surat dengan menggunakan sistem tertentu

b. Surat masuk biasa

Dalam penanganan surat masuk yang bersifat biasa, tidak perlu dicatat dalam kartu

kendali, tetapi menggunakan lembar pengantar surat biasa. Alur kerjanya juga sedikit lebih

pendek jika dibandingkan dengan kartu kendali. Surat biasa tidak perlu cepat disampaikan ke

unit pengolah, tetapi dapat menunggu 1 atau 2 hari sampai terkumpul agak banyak, karena

pencatatan dapat dilakukan sekaligus untuk beberapa surat dalam satu lembar pengantar surat

biasa. Jika menggunakan kartu kendali, satu lembar surat dicatat dalam satu lembar kartu

kendali rangkap 3, tidak bisa beberapa surat dicatat sekaligus dalam satu kartu kendali.

Karena bersifat biasa, penyimpanan surat tidak terlalu lama, dan cukup disimpan di unit

pengolah saja, tidak perlu lagi diserahkan kepada penata arsip. Penghapusan arsipnya pun

dilakukan di unit pengolah.

Langkah-langkah pengurusan surat masuk biasa adalah sebagai berikut.

1. Surat-surat masuk biasa dikumpul 1 atau 2 hari, setelah banyak baru dicatat dalam lembar

pengantar surat biasa rangkap 2.

31

Page 33: kel10menanganisuratkantor.files.wordpress.com · Web viewPerangkat ini dibuat sebagai acuan bagi para mahasiswa untuk melakukan peer-teaching, microteaching dan implementasinya dalam

2. Setelah dicatat, maka surat-surat tersebut disampaikan ke unit pengolah bersama lembar

pengantarnya.

3. Unit pengolah membubuhi paraf pada lembar pengantar. Selanjutnya lembar pengantar 1

dikembalikan kepada pencatat.

c. Surat masuk rahasia

Dalam menangani surat masuk yang bersifat rahasia, hanya pimpinan yang boleh

membaca surat, kalau pun ada yang boleh mengetahui itu pun hanya pada orang tertentu saja

yang sudah ditunjuk langsung oleh pimpinan. Penyampaian surat kepada pimpinan dalam

keadaan tertutup atau masih bersampul.

Langkah-langkah pengurusan surat masuk rahasia adalah sebagai berikut.

1. Surat rahasia diterima oleh penerima surat dan menyerahkan kepada pencatat surat.

2. Pencatat mencatat surat tanpa membuka sampul ke dalam lembar pengantar surat rahasia

(rangkap 2) lalu menyerahkan kepada pengarah surat.

3. Pengarah surat memeriksa pengisian lembar pengantar dan meneruskan kepada pimpinan

unit pengolah.

4. Pimpinan unit pengolah memberi paraf pada lembar pengantar 1 dan 2.

5. Pimpinan unit pengolah menyimpan surat dan lembar pengantar 2, lembar pengantar.

32