ivteknik manajemen stres
DESCRIPTION
ftfytdtrdresreabjhgbuyTRANSCRIPT
IV TEKNIK MANAJEMEN STRES
Ada banyak cara untuk mengelola/mengatasi stres yang dialami untuk mencegah
stress agar tidak berkembang menjadi distress. Cara mengelola stress tersebut
misalnya dengan:
a. Berpikir positif dan optimis
Selalu berpikir positif karena tindakan atau perasaan negative pasti berasal
dari pikiran negative. Sebaliknya tindakan positif pasti berasal dari pikiran
positif. Yakinlah diri untuk tetap berpikir positif, selalu mengambil hikmah
dari setiap kejadian.
b. Berpikir hal yang indah dan menarik
Teknik sedderhana untuk menurunkan tingkat stres adalah dengan
menggunakan tubuh dan pikiran kita untuk berpikir hal-hal yang indah,
menarik dan menguntungkan.
c. Tersenyum dan tertawalah (Humor)
Murah senyum, tertawa lepas, bersenandung atau bernyanyi dan
bersosialisasi dengan teman atau lingkungan (perlu teman curhat, tidak
memendam masalah sendiri). Kegiatan semacam ini dapat merangsang
endorphine dan serotonin dalam tubuh sehingga otak lebih tenang.
d. Pernafasan dalam
Langkah yang paling mudah untuk menurunkan stress yaitu dengan cara
menarik nafas dalam dan menghembuskannya secara perlahan-lahan.
e. Autosugesti
Istilah autosugesti secara sederhana berarti saran-saran dari an kepada diri
sendiri. Inilah salah satu bentuk mengaktifkan energi internal seseorang. Kita
sendiri yang membangun semangat dan motivasi diri.
f. Ubahlah Cara Pandang
Saat stress, yang kita butuhkan adalah sebuah inspirasi dalam hidup dengan
cara yaitu mengubah pola pikir atau cara pandang dalam pikiran kita.
Mengalami stress atau tidak itu merupakan cara pandang kita untuk menilai
suatu peristiwa.
g. Bentuklah kebiasaan bertoleransi
Berpikir positif terhadap orang lain serta belajar untuk menerima orang lain
apa adanya, serta jangan mengharap dan menuntut orang lain menjadi apa
yang kita inginkan.
h. Agama dan spiritual
Beribadah dan berdoa kepada Yang Maha Kuasa tidak pada masa sulit saja,
berbuat baik kepada semua orang, bersyukur terhadap setiap hasil usaha kita,
baik yang berhasil maupun yang tidak berhasil.
i. Bicarakan
Berbicara tentang persoalan, mengekspresikan perasaan pada saat merasa
kecewa ataupun sekedar membicarakan topuk yang hangat, dapat membantu
menenangkan hati. Menurunkan tingkat stress bisa dilakukan dengan
menceritakan kepada seseorang yang bisa dipercaya yang bisa membantu
untuk berpikir realistis ataupun mengambil sisi positif dari suatu peristiwa.
j. Asertif
Sungkan atau perasaan hati yang tidak enak untuk menolak atau mengatakan
tidak kerap kali terjadi pada seseorang. Belajar menjadi orang yang asertif,
ketika memang ingin mengatakan tidak pada hal sulit namun tetap
mengatakannya.
k. Pengaturan Makan dan Minum
Jaga selalu kondisi tubuh dan perkuat dengan mengkonsumsi makanan dan
minuman sehat secara disiplin. Tambahkan dengan asupan multivitamin dan
mineral yang cukup. Tidak minum minumna keras karena akan menimbulkan
dampak gangguan mental dan perilakudan juga penyakit organic yang
berlanjut pada kematian.
l. Olahraga
Gerak tubuh akan merangsang keluarnya zat “endorphine” yaitu zat yang
dapat membuat tubuh merasa nyaman selain zat tersebut juag dikenal sebagai
zat anti sakit pada tubuh.itulah sebabnya yang berolahraga teratur umumnya
tampak lebih fit dan bahagia.
m. Istirahat-Tidur
Tidur merupakan salah satu terapi untuk mengurangi kemarahan dan
kesedihan karena tidur memberikan kesempatan otak untuk rilex.
n. Rekreasi
Cara lain untuk menghilangkan stress misalnya dengan berekreasi ke tempat
yang kita sukai, entah itu pergi ke obyek wisata atau mencari hiburan tertentu
yang sehat yang dapat dilakukan bersama keluarga, teman, atau kerabat.
Prinsip rekreasi yaitu melepaskan beban pikiran dan menikmatinya.
o. Berat Badan
Mengontorl berat badan ideal. Orang yang obesitas atau sebaliknya akan
menurunkan daya tahan dan kekebalan tubuh.
p. Dukungan
Dukungan dari orang-orang terdekat merupakan salah satu cara untuk
mengurangi stress karena dukungan dari orang sekitar merupakan wujud
perhatian.
q. Pengaturan waktu
Waktu yang selalu terasa sempit juga bisa menyebabkan stress. Oleh karena
itu manajemen waktu menjadi penting. Beberapa hal yang bisa dilakukan
untuk mengelola waktu dengan baik adalah:
- Tentukan hasil akhir dan jadikan skala prioritas
- Buat daftar pekerjaan dan prioritaskan tugas dan pekerjaan tersebut, satu
pekerjaan yang dikerjakan selama satu jam yang telah direncanakan akan
lebih efektif mengerjakan pekerjaan selama 3-4 jam yang tidak
direncanakan terlebih dahulu
- Kerjakan tugas di waktu yang menurut kita adalah waktu produktif.
- Belajarlah untuk mendelegasikan beberapa tugas
- Buat jadwal waktu beristirahat dan bersantai.
r. Pengaturan keuangan
Mengatur pemasukan dan pengeluaran belanja. Penggunaan uang sebaliknya
bersifat produktif dan pengeluaran yang konsumtif sifatnya perlu
dikendalikandan dibatasi.
s. Keharmonisan Keluarga
Kasih saying merupakan kebutuhan psikologis sehingga masing-masing
orang mempunyai rasa aman dan terlindungi untuk ketahanan dan kekebalan
keluarga sehingga tercipta hubunganyang harmonis.
t. Relaksasi
Relaksasi atau terlatih untuk mengatur cara pernafasan dapat dilakukan
dengan kegiatan untuk melemaskan otot syaraf seperti latihan pelemasan.
Relaksasi yang digunakan misalnya yaitu relaksasi prigresif, relaksasi
progresif dasarnya ketegangan otot berhubungan dengan ketegangan
pikirandan relaksasi mental mengikuti relaksasi fisik.